Kolusi Harga Kartel Kargo Internasional di Amerika Serikat Terungkap

EpochTimesId – Dua petinggi perusahaan ekspedisi internasional ditangkap di Florida, Amerika Serikat. Mereka dituduh melakukan kejahatan kartel atau bersekongkol untuk menaikkan harga pada layanan pengiriman barang internasional.

Dakwaan pidana menyebutkan, bahwa dua terdakwa itu adalah Roberto Dip dan Jason Handal. Dip adalah pemilik dan CEO Dip Shipping. Sementara Handal adalah seorang manajer di perusahaan cargo yang beroperasi di pelabuhan-pelabuhan di seluruh Amerika Serikat, menurut Departemen Kehakiman AS.

Berdasarkan dakwaan pidana, mereka terlibat dalam konspirasi di antara perusahaan-perusahaan pengangkutan barang setidaknya selama satu tahun, sejak Maret 2014. Perusahaan-perusahaan itu mengatur dan mengelola pengiriman barang.

“Penangkapan ini menunjukkan, Divisi dan mitra penegak hukumnya berkomitmen untuk menuntut eksekutif senior yang berkomplot untuk menipu pelanggan Amerika di industri internasional yang penting,” kata Asisten Jaksa Agung, Makan Delrahim dari Divisi Antitrust Departemen Kehakiman AS dalam sebuah pernyataan.

Para konspirator bertemu di beberapa lokasi di Amerika Serikat dan Honduras. Menurut para penyelidik, mereka bertemu untuk membahas dan menyetujui menaikkan harga yang dibebankan kepada pelanggan di Amerika Serikat. Persekongkolan itu dilaksanakan melalui komisi khusus di kota-kota pelabuhan.

Kartel tersebut juga terungkap berdiskusi dan bersepakat melalui email dan dokumen lainnya. Dip dan Handal sadar bahwa perilaku mereka ilegal, menurut surat dakwaan.

“Ada undang-undang antitrust yang menghukum bisnis yang berkolusi untuk memperbaiki (menaikkan) harga suatu produk atau layanan,” kata Dip dalam sebuah email. “Kami harus menjelaskan ini kepada (orang lain) … jadi tidak ada yang muncul secara tertulis.”

Divisi pada Departemen Kehakiman masih menyelidiki penetapan harga di industri pengiriman barang internasional. Mereka masih berupaya mengungkap permainan kartel yang lebih besar.

Menurut Advokat New Orleans, selain memiliki perusahaan pelayaran, Dip adalah presiden tim sepak bola profesional di Honduras, klub Deportivo y Social Vida. Klub ini berada di liga sepak bola profesional divisi tertinggi di negaranya. Dip juga seorang anggota dewan kota di La Cieba.

Dip dan Handal masing-masing menghadapi ancaman hukuman penjara maksimal 10 tahun. Mereka juga terancam hukuman denda hingga 1 juta dolar AS jika terbukti bersalah. (Zachary Stieber/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :

https://youtu.be/0x2fRjqhmTA