Serangan Bom Drone Targetkan Acara Presiden Venezuela

EpochTimesId — Serangan pesawat tanpa awak atau drone yang penuh dengan bahan peledak terjadi di Venezuela, diduga menargetkan Presiden Nicolas Maduro. Drone itu diledakkan di dekat acara militer, di Caracas, dimana Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyampaikan pidato pada 4 Agustus 2018.

Akan tetapi, sang Presiden dan para pejabat tinggi pemerintah yang mendampingi lolos tanpa cedera. Insiden itu disebut oleh Menteri Informasi, Jorge Rodriguez, sebagai serangan yang menargetkan pemimpin sayap kiri.

“Sebanyak tujuh tentara Garda Nasional terluka dalam insiden itu,” ujar Rodriguez, seperti dikutip Reuters dari media setempat.

Siaran langsung yang menampilkan Maduro langsung dipotong. Presiden sedang berpidato, sementara para tentara terlihat berjalan, baris-berbaris, ketika transmisi televisi itu terputus.

Maduro tengah berbicara tentang ekonomi Venezuela, audio tiba-tiba menghilang. Maduro dan pejabat lain di podium mendongak, kaget. Kamera kemudian menyorot ke sejumlah prajurit yang mulai berlarian, sebelum transmisi dipotong.

Venezuela hidup di bawah tahun kelima krisis ekonomi yang parah. Krisis yang telah melahirkan malnutrisi, hiperinflasi, dan emigrasi massal.

Maduro, seorang mantan sopir bus, memenangkan masa jabatan enam tahun baru pada bulan Mei 2018. Akan tetapi, para saingan utamanya menolak hasil pemilihan dan menuding ada dugaan kecurangan dan penyimpangan besar dalam pemilihan presiden.

Maduro menggantikan mantan Presiden Hugo Chavez setelah kematiannya karena kanker pada 2013. Dia menjuluki dirinya sendiri sebagai ‘Putra Chavez’.

Maduro mengatakan dia sedang berjuang melawan sebuah plot ‘imperialis’ untuk menghancurkan sosialisme dan mengambil alih minyak Venezuela. Para penentang menuduhnya otoritarianisme, menudingnya menghancurkan ekonomi yang dulu kaya dan tanpa ampun menghancurkan kebebasan berekspresi dan berpendapat.

Tahun lalu, seorang perwira polisi, Oscar Perez membajak sebuah helikopter dan menembaki gedung-gedung pemerintah dalam apa yang dia katakan sebagai tindakan melawan seorang diktator. Perez akhirnya diburu dan dibunuh oleh pasukan Venezuela. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Video Rekomendasi :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA