Inggris Tunjuk Cacat Produk Huawei Temui Hambatan di Eropa

oleh Li Muyang

Uni Eropa pada 26 Maret lalu mengumumkan 5 pedoman keselamatan yang wajib diperhatikan dalam pengembangan jaringan 5G. Pedoman ini tidak secara eksplisit melarang penggunaan produk Huawei oleh negara-negara anggota.

Akan tetapi, pedoman dari Uni Eropa ini meminta negara-negara anggota menyelesaikan penilaian risiko infrastruktur jaringan 5G sebelum akhir bulan Juni mendatang. Kemudian, membagikan informasi yang relevan satu sama lain untuk selanjutnya menetapkan tindakan pencegahan yang diperlukan.

Meskipun demikian, Huawei sangat senang dan segera mengeluarkan pernyataan yang menyambut pernyataan Uni Eropa itu. Namun, masih terlalu dini bagi Huawei untuk bersenang. Pasalnya, pada 28 Maret, laporan resmi Inggris menyebutkan bahwa Huawei berulang kali mengingkaran ucapannya.

Selama ini kelemahan keamanan dalam perangkat jaringan seluler yang sudah cukup lama ditemukan tetapi belum juga diperbaiki, bahkan sekarang muncul “masalah teknis utama” yang baru.

Selanjutnya, Huawei mengeluarkan pernyataan yang menyebutkan : “Pihaknya akan memperlakukan keprihatinan Inggris dengan sangat serius. Berbagai masalah yang ditunjukkan dalam laporan tersebut memberikan masukan penting dalam peningkatan mutu secara menyeluruh bagi perusahaan Huawei. Artinya, Huawei mengakui bahwa masalah yang ditunjukkan oleh Inggris itu memang benar adanya.

Kritik terbuka Inggris tidak diragukan lagi merupakan pukulan berat bagi raksasa peralatan telekomunikasi komunis Tiongkok itu.

Beberapa analis percaya bahwa di saat kritis, laporan resmi Inggris mungkin dapat memperburuk ulasan dunia luar terhadap Huawei, dan rencana ekspansi Eropa perusahaan Huawei mungkin akan menemui lebih banyak kesulitan. (Sin/asr)

Video Rekomendasi : 

https://www.youtube.com/watch?v=EqZDs51vMAg