Ukraina Bom Jet Tempur Rusia, Iran Mengancam Serang AS dan Israel

Yi Jing – NTD

Sebuah sumber militer Ukraina pada Jumat (5 April 2024), mengatakan bahwa Ukraina melancarkan serangan udara berskala besar ke pangkalan udara Rusia, menghancurkan enam jet tempur Rusia dan menyebabkan kerusakan pada angkatan udara Rusia. Sumber-sumber tersebut juga mengatakan bahwa Iran mungkin akan melancarkan serangan balasan terhadap Amerika Serikat dan Israel dalam minggu mendatang.

Sumber-sumber di Kementerian Pertahanan Ukraina mengungkapkan pada hari Jumat bahwa Ukraina meluncurkan serangan drone berskala besar terhadap pangkalan udara Rusia di Morozovsk di wilayah Rostov, menghancurkan setidaknya enam jet tempur Rusia, dan merusak delapan pesawat lainnya, menewaskan dan melukai sekitar 20 orang.

Menurut sumber tersebut, bandara Morozovsk menjadi sasaran karena merupakan pangkalan tempur Rusia yang khusus menjatuhkan bom di posisi militer Ukraina dan pemukiman di perbatasan Ukraina. Operasi ini diyakini akan merusak angkatan udara Rusia secara signifikan.

Rusia belum melaporkan adanya serangan terhadap bandara militer, namun Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim pada Jumat bahwa mereka telah mencegat 53 drone Ukraina di berbagai wilayah di Rusia, termasuk 44 drone di wilayah Rostov, tempat bandara tersebut berada.

Selain itu, wilayah Belgorod di dekat perbatasan Rusia-Ukraina diserang oleh angkatan bersenjata Ukraina, yang mengakibatkan kerusakan pada jalur pasokan listrik dan gas alam.

Di wilayah Ukraina, pada Jumat dini hari, Rusia melancarkan serangkaian serangan udara dalam waktu kurang dari satu jam di kota Zaporizhzhia, Ukraina selatan, menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai banyak orang lainnya, termasuk dua wartawan. Selain itu, terjadi juga kerusakan pada blok-blok flat dan fasilitas pabrik.

Penduduk setempat: “Kami benar-benar mendengar tiga ledakan. Saya pikir itu adalah pembalasan Rusia karena telah menghancurkan pesawat-pesawat di daerah Rostov.”

Menurut tiga sumber, Menteri Luar Negeri AS Anthony Blinken secara eksplisit memperingatkan pada pertemuan tingkat menteri NATO baru-baru ini bahwa Partai Komunis Tiongkok menyediakan alat dan teknologi kepada Rusia dalam skala yang mengkhawatirkan, termasuk di bidang optik dan ruang angkasa, yang tidak hanya mendorong agresi Rusia terhadap Ukraina, tetapi juga mengancam keamanan negara-negara lain.

Partai Komunis Tiongkok, Iran, dan Korea Utara diyakini sebagai salah satu poros kejahatan yang secara diam-diam mendukung Rusia, sehingga memungkinkan Rusia menjaga ekonominya dan mengembangkan industri pertahanannya di tengah-tengah perang.

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg: “Tiongkok mendukung ekonomi perang Rusia, dan sebagai gantinya Moskow menggadaikan masa depannya kepada Beijing. Korea Utara dan Iran memasok banyak senjata dan amunisi kepada Rusia.”

Di sisi lain, seorang pejabat senior AS mengatakan pada Jumat bahwa Iran dapat melancarkan serangan pembalasan besar-besaran minggu depan sebagai tanggapan atas serangan udara Israel di Damaskus pada Senin. Fasilitas dan personil AS dan Israel akan menjadi target.

Pejabat tersebut mengatakan bahwa Amerika Serikat dan Israel saat ini dalam keadaan siaga tinggi dan bersiap untuk menanggapi serangan Iran kapan saja. (Hui)