Tim Penyelamat Menyelamatkan Sigung dengan Kaleng Terjebak di Kepalanya, Lalu Menyadari Dia Tidak Sendirian

EtIndonesia. Suatu hari, seorang pemilik rumah di Pennsylvania, bernama Laura, melihat pemandangan menyedihkan yang terjadi di luar rumahnya. Di sana, dalam keadaan kesusahan, ada seekor hewan yang sangat membutuhkan pertolongan.

Hewan itu adalah seekor sigung – dan dia memiliki kaleng soda yang menjebak kepalanya dengan erat, membuatnya berjalan dan tersandung tanpa mengetahui arah.

Untungnya, Laura tahu apa yang harus dilakukan. Dia menghubungi tim penyelamat dari Raven Ridge Wildlife Center, yang menyarankan agar dia meletakkan sebuah kotak di atas sigung agar dia tetap aman sampai petugas hewan berpengalaman datang untuk membantu.

“Keranjang pakaian juga bisa digunakan,” tulis Raven Ridge Wildlife Center.

Dari sana, sigung malang itu dibawa ke pusat penyelamatan untuk mendapatkan perawatan.

Cobaan yang mengancam nyawanya akan segera berakhir.

“Setelah kami membiusnya, kami melepaskan kaleng dari kepalanya dan melakukan pemeriksaan menyeluruh,” tulis tim penyelamat.

Berdasarkan pemeriksaan, sigung itu masih dalam keadaan sehat. Namun kemudian pengasuhnya menyadari hal lain.

“[Kami] memperhatikan bahwa dia adalah ibu menyusui,” tulis mereka.

Ternyata, si sigung tidak sendirian dalam kesulitan kaleng aluminiumnya. Yang tak terlihat hanyalah bayi-bayinya, ditinggalkan di suatu tempat menunggu dengan sia-sia hingga dia kembali tanpa kepastian.

Induk sigung itu pasti mengkhawatirkan mereka – begitu pula penyelamatnya.

Jadi mereka menempatkan Ibu di dalam peti dan kembali ke rumah Laura.

“Kami tahu betapa pentingnya menyatukan kembali bayi dengan ibu mereka, jadi kami menghubungi Laura dan menjelaskan bahwa meskipun sigung itu dalam kondisi baik, dia perlu dikembalikan ke propertinya,” tulis tim penyelamat. “Laura dengan senang hati membantu, dan kami segera membawa sigung itu kembali ke rumahnya pada hari yang sama ketika dia diterima.”

Setelah ditempatkan kembali di halaman rumah Laura, induk sigung itu tidak bertahan lama.

“Saat dia berlari menuju barisan pohon, kami tahu dia tahu persis ke mana dia [pergi],” tulis tim penyelamat.

Jika bukan karena ketelitian Laura dalam memperhatikan sigung dan kesediaannya untuk mendapatkan bantuan – serta kemampuan Raven Ridge Wildlife Center untuk menyediakannya – segalanya akan berakhir berbeda bagi ibu ini dan keluarganya.(yn)

Sumber: the dodo

Namun sebaliknya, semuanya telah beres, seperti yang ditulis oleh tim penyelamat:

“Menyelamatkan satwa liar adalah semangat kami, dan ketika kita bekerja sama, kita bisa mencapai keajaiban.”