4 Benda Dalam Rumah Tangga yang Dapat Mengancam Kesehatan Manusia

EtIndonesia. Banyak barang yang digunakan orang dalam kehidupan sehari-hari, namun beberapa barang di antaranya bisa menimbulkan ancaman besar bagi kesehatan jika tidak dikelola dengan benar. Seorang ahli telah membeberkan 4 benda yang sering dipakai yang patut mendapat perhatian kita semua.

Para ahli dari pengecer kamar mandi Inggris “Plumbworld”, menyebutkan bahwa empat benda umum yang ditemukan di sebagian besar rumah tangga berpotensi membuat orang menjadi sakit. Meskipun mungkin sulit bagi orang untuk hidup tanpa benda-benda ini, namun pendapat dari para ahli terhadap keempat benda tersebut kiranya perlu menjadi perhatian kita semua

Benda apa saja yang dimaksudkan?

Wajan anti lengket

Meskipun wajan anti lengket nyaman dipakai, tetapi kita tetap perlu mewaspadai potensi risiko terhadap kesehatan yang terkandung bilamana wajan anti lengket melampaui ketahanan panasnya, atau ada goresan-goresan pada lapisan wajan, karena kimia yang melapisi wajan itu dapat melepaskan zat beracun ke udara atau ke makanan.

Lapisan ini biasanya terbuat dari polytetrafluoroethylene (PTFE) atau teflon, yang dapat melepaskan gas beracun bila terkena suhu yang tinggi.

Untuk mengurangi risiko, hindari memanaskan wajan anti lengket dengan api besar tanpa makanan, dan ganti wajan anti lengket begitu menemukan ada tanda-tanda tergores atau delaminasi. Memilih wajan anti lengket yang berkualitas dan tahan lama dapat membantu mengurangi risiko paparan zat beracun.

Ponsel dan tablet

Kehidupan modern hampir tidak bisa dipisahkan dari ponsel dan tablet, yang digunakan bahkan saat berada di dapur atau toilet, meskipun bisa menjadi penyebar kuman. Perangkat elektronik ini dapat menampung banyak patogen, termasuk virus influenza dan E. coli yang menyebabkan infeksi pada saluran pencernahan.

Jika orang tidak mencuci tangan sebelum menggunakan ponsel atau tablet, digunakan pada saat menyiapkan makanan, maka perangkat ini dapat menjadi perantara dalam menyebarkan kuman ke makanan atau permukaan lain, sehingga meningkatkan risiko seseorang terkena sakit.

Penting untuk membersihkan gadget secara teratur, terutama jika digunakan di area dengan bahaya tinggi. Kita dapat menggunakan kain lap yang dibasahi dengan alkohol disinfektan 70% untuk menyeka perangkat ini dengan lembut. Hindari terlalu basah agar tidak merusak perangkat.

Wadah terbuat dari bahan plastik

Banyak orang menggunakan wadah plastik di dapur untuk menyimpan makanan, namun beberapa wadah plastik dapat melepaskan bahan kimia seperti bisphenol A dan ftalat ke dalam makanan, terutama saat dipanaskan.

Bahan kimia ini dapat mengganggu sistem endokrin dan mempengaruhi sekresi normal hormon, yang dapat menyebabkan gangguan perkembangan, masalah sistem reproduksi, penyakit saraf, dan penyakit yang berhubungan dengan kekebalan tubuh. Untuk menghindari risiko-risiko tersebut, sebaiknya menggunakan wadah yang terbuat dari keramik atau kaca untuk menyimpan makanan.

Selain itu, wadah plastik yang tidak diberi label aman untuk microwave sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam microwave untuk mengurangi kemungkinan pelepasan bahan kimia.

Pembersih anti bakteri

Ada penelitian yang menemukan bahwa pembersih anti bakteri tidak lebih baik daripada sabun tradisional dalam mencegah penyakit, namun kandungan dalam pembersih tersebut, seperti triklosan (triclosan) dan triklokarban (triclocarban), dapat menimbulkan masalah resistensi antibiotik, dan radang kulit (dermatitis).

Dalam jangka panjang, zat-zat tersebut dapat menyebabkan pencemaran air dan mempengaruhi kehidupan akuatik. Masyarakat harus berhati-hati dalam menggunakan pembersih antibakteri dan memilih produk yang kandungan bahan-bahan tersebut tidak tinggi atau menggunakan produk pembersih tradisional.

Seorang juru bicara “Plumbworld” mengatakan, penggunaan larutan cuka putih dan air merupakan strategi efektif untuk memastikan permukaan bersih lagi pula tidak menyebabkan resistensi antibiotik.

“Menambahkan minyak atsiri seperti pohon teh atau lavender tidak hanya meningkatkan daya pembersihan dari campuran buatan sendiri itu, tetapi juga meninggalkan aroma segar, membuat proses pembersihan lebih menyenangkan,” ujar juru bicara tersebut.

Juru bicara tersebut juga menambahkan bahwa penggunaan metode pembersihan yang alami dan ramah lingkungan tidak hanya memungkinkan masyarakat hidup lebih sehat, tetapi juga sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan. Hal ini menggambarkan bahwa kebiasaan memilih sesuatu secara hati-hati dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan dan lingkungan kita. (sin/yn)