ErabaruNews – Sebuah toko mainan yang berbasis di Inggris akan kehilangan jutaan pounsterling pada musim liburan ini. Mereka memutuskan untuk menutup seluruh toko pada salah satu hari belanja tersibuk di tahun ini, pada Malam Natal.
Pemilik toko yang beragama Kristen itu telah berkomitmen untuk memberi stafnya hari libur pada hari Minggu. Meskipun keuntungan hari itu diperkirakan akan mencapai 2,3 juta poundsterling ($US 3 juta).
“(Toko) The Entertainer ditutup pada hari Minggu (satu hari sebelum Natal), sehingga staf kami dapat meluangkan waktu bersama keluarga mereka. Ini berarti kita akan tutup malam natal ini,” demikian pengumuman toko yang dipasang di Facebook mereka, Sabtu (16/12/2017) akhir pekan lalu.
“Kami mendukung kampanye ‘Keep Sunday Special’. Semoga akhir pekanmu menyenangkan.”
Pemilik toko, Gary Grant mendirikan toko pertama bersama istrinya, Catherine pada tahun 1981. Sekarang mereka memiliki 146 gerai di Inggris dan 14 waralaba di negara lain. Perusahaan ini mempekerjakan lebih dari 1.500 orang secara keseluruhan.
“Kami digerakkan oleh nilai, bisnis keluarga dengan orang-orang hebat yang bekerja pada tim kami. Kami menjual produk yang menyenangkan tapi kami bekerja keras,” kata toko itu pada bagian ‘Tentang Kami’ di situs web-nya.
“Menjaga hari Sabat suci adalah satu dari Sepuluh Perintah Allah,” kata Grant, seperti dikutip NTD.TV dari the Mirror.
“Sebagai seorang Kristen, saya percaya pada keluarga. … Untuk staf kami, fakta bahwa mereka memiliki hari libur bersama keluarga pada hari Minggu adalah sangat penting.”
Misi perusahaan, menurut situs webnya, adalah, “menjadi toko mainan yang paling dicintai. Satu anak, satu komunitas pada satu waktu.”
“Memang membanggakan jika bisa menyumbang kepada organisasi anak-anak. Begitu juga akan terasa membanggakan, jika bisa menyumbang waktu liburan untuk para karyawan, sebagai ladang amal lainnya.”
Bagaimana pun juga, ada saatnya ketika perusahaan tidak selalu fokus pada keuntungan materi.
Dalam sebuah video yang dipublikasikan ke akun Youtube toko tersebut, Gary mengatakan bahwa dia dan istrinya membeli sebuah toko mainan di Amersham, Buckinghamshire, murni sebagai investasi bisnis.
Catherine selalu rutin pergi ke gereja ketika baru beberapa saat mereka membuka toko pertama mereka.
Saat Catherine bergerak lebih dalam keimanannya, dia dan Gary hidup dalam realitas yang semakin berbeda. Keinginan Catherine untuk suaminya adalah bahwa dia akan menemukan Tuhan, “tapi tidak pernah dalam sejuta tahun saya yakin dia akan melakukannya,” katanya.
Ketika mereka hendak membuka toko ketiga mereka pada tahun 1991, Catherine mengajak Gary pergi ke acara orang Kristen di gerejanya. Saat sarapan, dia mendengar seorang pembicara yang membuatnya menangis, dan dalam kata-katanya, “Tuhan baru saja menyentuhku.”
Ini mengubah segalanya, terutama bagaimana mereka menjalankan bisnis toko mainan.
Mereka memikirkan kembali apa yang mereka pakai di rak-rak toko, dan memperhatikan jam kerja karyawan. Mereka bahkan berhenti menggunakan kata-kata kasar dan vulgar di gudang dan toko.
“Ini benar-benar mengubah cara saya menjalankan bisnis,” kata Gary.
Mengambil hari libur, tidak peduli seberapa besar keuntungan yang akan mereka lewatkan, adalah salah satu cara mereka memilih untuk menjalani hidup berdasarkan iman. (waa)
Baru-baru ini pemerintah Beijing agak gusar. Terhadap pengungkapan yang kerap dilakukan oleh media massa Australia mengenai intervensi dan penyusupan Partai Komunis Tiongkok (PKT) pada politik Australia, pemerintah Australia beberapa hari lalu mengajukan rancangan resolusi anti-spionase dan anti-intervensi asing pada Dewan Konselir Australia, ini adalah reformasi hukum berskala terbesar anti-spionase dan anti-intelijensi selama puluhan tahun terakhir di Australia. PM Australia Turnbull menyatakan, undang-undang baru ini adalah reformasi terbesar untuk menghadapi kegiatan mata-mata, anti spionase dan politik uang.
Epochtimes.id- Pada 9 Desember lalu Turnbull kembali menyatakan, beberapa waktu lalu ia telah menyatakan “sangat tidak senang” dengan perilaku pihak Beijing melakukan intervensi terhadap negara lain, menurutnya pemerintah negara lain berhak untuk menyatakan pandangan mereka, “Tapi melobi secara diam-diam, terutama melobi diam-diam seperti yang kita lihat terjadi baru-baru ini sangat tidak bisa diterima”. Ia bahkan dengan menggunakan Bahasa Mandarin mengatakan “warga Australia akan bangkit”.
Terhadap pernyataan Turnbull ini, pejabat Kedubes Beijing untuk Australia menyatakan amarahnya dan mengancam agar politisi Australia tidak terus-terusan menggambarkan PKT sebagai musuh.
Sementara juru bicara Kemenlu Beijing juga menggunakan nada bicara yang serupa, mengatakan “hal ini murni mengada-ada dan merusak hubungan antara RRT dan Australia, serta merusak pondasi kepercayaan dan kerjasama kedua negara.”
Apakah benar hanya mengada-ada, media Australia sejak awal telah memberikan jawaban.
Seperti situs media sosial Fairfax tanggal 28 November lalu mengungkap mantan wakil chief whip konselir oposisi Partai Buruh yang bernama Sam Dastyari mendatangi mantan Ketua Australian Association for Promotion of Peaceful Unification yang bernama Huang Xiangmo untuk memberikan informasi, memperingatkan Huang bahwa teleponnya telah disadap oleh Biro Intelijensi Keamanan Australia dan Sam memintanya agar berbicara di luar ruangan dengan ponsel tetap ditinggalkan di dalam ruangan.
Huang Xiangmo pernah menyumbang ratusan ribu dolar Australia pada kedua partai politik, dan juga pernah membayarkan biaya pengadilan bagi Sam.
Selain itu, media juga mengungkap tahun lalu di saat Sam dan Huang menghadiri konferensi pers yang digelar oleh media massa berbasis Bahasa Mandarin, ia telah melanggar kebijakan Partai Buruh, rekaman suara Sam yang mendukung sikap PKT mengenai masalah di Laut Selatan Tiongkok juga diungkap, kemudian Sam pun menjadi sasaran kecaman publik.
Di tengah situasi seperti itu, pemimpin Partai Buruh Bill Shorten menuntut Sam agar mengundurkan diri dari posisi wakil chief whip konselir dan menjadi konselir baris belakang.
Fairfax kemudian juga mengungkap bahwa Shorten tahun lalu juga pernah secara pribadi mendatangi kediaman Huang Xiangmo, dalam rangka menggalang dana kampanye, sehingga topik penyusupan PKT ini pun semakin mencuat tinggi.
ErabaruNews – Sebanyak enam orang dipastikan tewas setelah sebuah kereta api tergelincir di Negara Bagian Washington, Amerika Serikat, Senin (18/12/2017) waktu setempat. Kereta Amtrak tersebut terjatuh dari jalan layang dan berakhir menghujam jalan raya di bawahnya.
Kereta menimpa hingga hancur beberapa kendaraan di bawah jembatan layang, seperti dikutip NTD.TV dari Associated Press.
“Sebanyak 77 orang lainnya dibawa ke rumah sakit di daerah Pierce dan Thurston,” ujar Jaringan kesehatan Kesehatan Keluarga Fransiskan Tacoma yang berpusat di Tacoma mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Empat penumpang diantaranya berada dalam kondisi kritis dengan luka paling parah. Sebanyak 78 penumpang dan 5 awak kapal berada di dalam kereta dalam insiden tersebut, berdasarkan data yang dirilis manajemen Amtrak.
“Sebagian besar penumpang lolos dari kereta yang tergelincir dengan memecahkan jendela dan melompat keluar,” tutur salah seorang penumpang, Chris Karnes, kepada kantor berita lokal KIRO 7.
“Tiba-tiba, kami merasakan suara goyang dan berderit ini, dan kami merasa seolah sedang menuruni bukit,” kata Karnes. “Hal berikutnya yang kami tahu, kami terlempar ke bagian depan tempat duduk, jendela pecah, kereta berhenti, dan ada air yang keluar dari kereta. Orang-orang menjerit.”
Keluarnya kereta dari lintasan rel itu terjadi pada hari pertama kereta Amtrak mulai menggunakan jalur darat baru antara kota Tacoma dan Olympia. Ini adalah bagian dari sebuah proyek untuk mengurangi waktu tempuh, menurut sebuah siaran pers Oktober lalu dari departemen transportasi negara bagian.
Perubahan rute membutuhkan kereta sepanjang Interstate 5, menghilangkan titik tersedak utama untuk kereta penumpang di Tacoma dan memungkinkan kereta mencapai kecepatan 79 mil per jam.
Kereta api Senin pagi ini, yang dijadwalkan berangkat dari Seattle pukul 6 pagi untuk Portland, Oregon, adalah rangkaian pertama yang berangkat di sepanjang rute baru, yang menggunakan jalur yang dimiliki oleh jalur komuter setempat.
Tidak jelas apakah penggelinciran tersebut, yang terjadi pada saat perjalanan sibuk satu minggu sebelum liburan Natal, terhubung dengan perubahan rute.
Kereta api tergelincir sekitar pukul 19.30 waktu DuPont. Sebuah foto yang diposkan oleh seorang juru bicara Polisi Negara Bagian Washington menunjukkan sebuah gerbong kereta terbalik di jalan raya, dengan sebuah gerbong kedua yang menggantung pada jembatan layang.
Pihak berwenang memperingatkan pengemudi untuk menghindari daerah tersebut, dan jalur selatan tetap ditutup.
“Dewan Keselamatan Transportasi Nasional sudah mengirim tim penyidik ke lokasi tersebut,” kata badan federal tersebut di Twitter.
The train accident that just occurred in DuPont, WA shows more than ever why our soon to be submitted infrastructure plan must be approved quickly. Seven trillion dollars spent in the Middle East while our roads, bridges, tunnels, railways (and more) crumble! Not for long!
My thoughts and prayers are with everyone involved in the train accident in DuPont, Washington. Thank you to all of our wonderful First Responders who are on the scene. We are currently monitoring here at the White House.
“Terima kasih kepada petugas yang dengan cepat merespon dan mendatangi lokasi kejadian,” ujar Gubernur Washington, Jay Inslee menulis dalam pesan Twitter. “Kami berdoa untuk semua orang di atas kereta, dan meminta semua orang untuk menenangkan hati dan pikiran.”
Salah satu Walikota yang wilayahnya dilalui kereta api pada rute yang dibuka kembali pernah memperingatkan pada awal bulan bahwa kereta tersebut memiliki kecepatan yang tinggi. Pada sisi lain, rangkaian rel kereta sangat dekat dengan mobil dan pejalan kaki.
“Kembalilah ke sini bila nanti ada kecelakaan, ini membahayakan dan mengabaikan keselamatan transportasi. Proyek ini tidak pernah dibutuhkan dan membahayakan warga negara kita,” ujar Walikota Lakewood, Don Anderson kepada petugas transportasi pada awal Desember, menurut KOMO News di Seattle. (waa)
EpochTimesId – Sebuah kereta Amtrak berkecepatan tinggi tergelincir di sebuah jembatan jalan raya di negara bagian Washington, Amerika Serikat. Kereta tersebut dilaporkan tengah membawa 78 penumpang dan 5 awak sebelum jatuh ke jalan raya di bawah jembatan layang kereta tersebut.
Kereta dikabarkan menimpa dan menghancurkan sejumlah kendaraan. Sejumlah orang dikabarkan tewas dalam insiden ini, belasan orang kritis dan puluhan lainnya cedera cukup serius. Namun, Kepolisian Pierce mengatakan jumlah korban pasti belum jelas hingga Senin (18/12/2017) siang waktu setempat.
“Ini adalah bencana yang sangat mengerikan,” kata Walikota Seattle, Jenny Durkan dalam sebuah posting Twitter.
Kereta dengan nomor perjalanan 501 tengah melaju dengan kecepatan di atas 80 mile per jam (mph) sedang dalam perjalanan dari Tacoma ke Olympia. Kereta melaju ke jalan raya I-5 sekitar pukul 07.30 waktu setempat, seperti dikutip NTDTV dari The News Tribune.
Kereta api tergelincir di dekat Mounts Road di Pierce County, tidak jauh dari Olympia, Negara Bagian Washington. Foto-foto malapetaka menunjukkan sebuah mobil yang hancur yang menghalangi semua jalur selatan jalan raya sementara dua mobil lain ikut menggantung pada jembatan layang.
Chris Karnes, ketua dewan penasehat transit lokal, menjadi salah satu penumpang kereta yang kecelakaan. Carnes mengatakan kepada surat kabar bahwa ada kerusakan besar’ dan banyak penumpang terluka.
“Kereta api sepertinya menabrak truk,” tweet Karnes. “Saya baik-baik saja, tapi kereta api hancur.”
Departemen Perhubungan Negara Bagian Washington menyarankan semua pengendara untuk menghindari area tersebut. Dewan Kota Lakewood memiliki kekhawatiran tentang kecepatan kereta yang menuju kejadian tersebut.
The Washington Free Beacon melaporkan empat hari sebelum kecelakaan, traveler khawatir tentang keamanan longgar pada Amtrak selama liburan. Warga mengaku takut karena manajemen Amtrak mengurangi prosedur keamanan.
Kelompok teroris ISIS dan Al Qaeda berulang kali menyebarkan propaganda kepada para pengikutnya agar menyerang sistem kereta api AS. Sementara Amtrak justru mengurangi beberapa tindakan pengamanan untuk mengurangi biaya, seperti diungkapkan oleh Steven Stalinsky, direktur eksekutif Middle East Media Research Institute, baru-baru ini.
“Saya terkejut, beberapa minggu yang lalu, menemukan bahwa personil Amtrak tidak lagi memeriksa tiket penumpang di gerbang masuk, atau meminta ID untuk pembelian tiket,” tulis Stalinsky dalam sebuah laporan di situs MEMRI. “Saya konfirmasi kepada konduktor, saya diberitahu bahwa ini adalah langkah-langkah pemotongan biaya baru, dan ini dikonfirmasi oleh karyawan Amtrak lainnya.”
“Insiden tragis hari ini di Pierce County adalah keadaan darurat yang serius dan sedang berlangsung,” ujar Gubernur Negara Bagian Washington, Jay Inslee melalui Twitter.
Departemen Kepolisian Negara Bagian mengumumkan pada pukul 1 siang. bahwa mereka mengharapkan semua jalur selatan I-5 ditutup sepanjang hari.
Sebuah tim dari National Transportation Safety Board dijadwalkan berangkat ke Washington, DC, hari ini untuk menyelidiki kecelakaan tersebut. (waa)
Sebagai tanggapan atas insiden teror 11 Desember di terowongan antara dua stasiun kereta bawah tanah tersibuk New York, puncak menara One World Trade Center semburat malam itu berwarna merah, putih, dan biru.
Kecemerlangan di puncak menara pencakar langit setinggi 1.776 kaki adalah sebuah pernyataan bahwa kebebasan, kemerdekaan, dan patriotisme Amerika akan tetap abadi.
Pilar demokrasi kita ini tidak akan dirusak dan keberanian kita akan mengatasi semua cobaan-cobaan.
Warna bendera kita yang disinari di One World Trade Center juga mengingatkan kita akan dedikasi semua orang yang melindungi kita, dan semua anggota masyarakat yang membantu dan menghargai pegawai negeri kita.
Semua yang menanggapi insiden teror baru-baru ini, dan untuk semua insiden teror di New York City (NYC), termasuk Departemen Kepolisian Otoritas Pelabuhan, NYPD, FDNY, dan FBI pantas mendapat ucapan terima kasih dan kerja sama yang terus menerus dari semua anggota masyarakat.
New York dan seluruh Amerika harus tetap waspada. Iklim teror saat ini adalah kenyataan dan kita harus menolak membiarkannya melemahkan cara hidup kita. Sebaliknya, usaha untuk menyabot nilai-nilai yang dihargai Amerika harus mengilhami komitmen yang lebih dalam untuk menempa kesatuan yang sangat kuat dengan polisi kita, responden pertama, profesional keamanan swasta, dan semua anggota masyarakat.
Serangan Teror di NYC: Serangan Mendadak
Untuk mengilhami tekad kita yang terus berlanjut, yang dibangun berdasarkan prinsip-prinsip kepemimpinan, kewaspadaan, dan kolaborasi, penting untuk dipahami bahwa NYC adalah, dan akan tetap berada di masa depan yang dapat diduga, sasaran teror.
Meskipun puluhan usaha telah digagalkan, berikut adalah cuplikan dari insiden yang harus mengilhami kita untuk membuka mata kita:
11 Desember 2017: pemboman improvisasi, tidak canggih, dan rusak melalui bom pipa rakitan yang terpasang pada tubuh seorang pria yang diledakkan pada saat perjalanan pagi. Insiden tersebut melukai empat orang di sebuah lorong bawah tanah yang padat yang digunakan oleh penumpang kereta bawah tanah di Terminal Bus Otoritas Pelabuhan Manhattan. Insiden tersebut menghancurkan malapetaka di salah satu pusat transportasi tersibuk di Amerika dan di salah satu bagian paling ramai di NYC. Menurut sebuah keluhan yang diajukan setelah serangan tersebut, pengebom tersebut menghadapi tuduhan federal terorisme.
31 Oktober: sebuah serangan truk di Jalur Sepeda Jalan Raya Sisi Barat Manhattan menewaskan delapan orang dan melukai belasan orang. Serangan tersebut terjadi di bawah bayang-bayang World Trade Center oleh seorang individu yang mengendarai sebuah truk sewaan. Dia menggunakan kendaraan itu sebagai alat pemukul yang memukul orang-orang yang tidak bersalah di sepanjang setidaknya sepuluh blok jalur sepeda. Penyerang tersebut juga sengaja membelokkan kendaraan ke bus sekolah yang membawa anak-anak.
17 September 2016: sebuah bom panci presto yang diledakkan di West 23rd Street di lingkungan Chelsea di Manhattan. Peledakan tersebut menyebabkan pecahan bom dan kaca pecah melukai tiga puluh orang. Serangan tersebut menghasilkan dakwaan atas tuduhan yang termasuk menggunakan senjata pemusnah massal dan pemboman sebuah tempat umum. Segera setelah vonis tersebut, Joon H. Kim, yang bertindak sebagai Jaksa Wilayah untuk Distrik Selatan New York menyatakan, “Keputusan hari ini adalah kemenangan bagi NYC, sebuah kemenangan bagi Amerika dalam perang melawan teror, dan sebuah kemenangan bagi semua orang yang percaya demi keadilan.”
23 Oktober 2014: seorang teroris menyerang empat petugas NYPD berseragam di Queens dengan kapak logam 18 inci. Dua petugas dipukul, satu di tangan, dan satu di kepala menyebabkan luka otak traumatis. Setelah menghabiskan lebih dari satu tahun dalam rehabilitasi dengan berbagai operasi, Petugas Kenneth Healey dengan heroik kembali bekerja pada 18 Desember 2015. Kembalinya dia disambut oleh tepuk tangan para koleganya NYPD.
1 Mei 2010: sebuah percobaan bom buatan di sebuah mobil di Times Square gagal meledak. Di surat-surat pengadilan, jaksa menulis bahwa jika bom tersebut telah meledak, “nyawa banyak penghuni dan pengunjung pasti telah hilang dan banyak orang lain pasti akan mengalami trauma selamanya.” Seorang pedagang jalanan yang waspada memperingatkan NYPD setelah melihat asap datang dari sebuah mobil SUV.
6 Mei 2008: sebuah bom pipa diledakkan di luar kantor perekrutan Angkatan Bersenjata A.S. di Times Square. Meski ledakan tersebut menghancurkan jendela kantor dan pintu, tidak ada yang terluka.
11 September 2001: lebih dari 2.700 orang terbunuh oleh serangan teror 9/11 saat pesawat yang dibajak menabrak World Trade Center. Serangan tersebut merupakan momen penting dalam sejarah Amerika yang selamanya mendefinisikan kepentingan penting kesatuan polisi-masyarakat, kesadaran terorisme, manajemen keamanan, dan kesiapsiagaan darurat.
26 Februari 1993: sebuah bom meledak di sebuah truk yang diparkir oleh teroris di garasi di bawah World Trade Center. Ledakan tersebut menewaskan enam orang dan melukai lebih dari 1.000 orang.
Refleksi Akhir
Amerika harus terus menjalin kemitraan antara penegak hukum, penanggap pertama, profesional keamanan, militer kita, dan semua anggota masyarakat. Kesatuan usaha ini sangat penting untuk melindungi tanah air kita dari terorisme.
Kesatuan usaha ini harus dicontohkan melalui kemitraan publik-swasta dan meningkatkan budaya kesadaran keamanan kita. Mantra “Jika Anda melihat sesuatu, katakan sesuatu” juga harus mengilhami kita untuk tetap waspada dan terus meningkatkan keamanan di infrastruktur, fasilitas, tempat kerja, sekolah, komunitas, rumah ibadah, dan kampus kita.
Prakarsa Menjaga Ketertiban Lingkungan dari NYPD, yang dibahas dalam artikel saya sebelumnya yang judul “Neighborhood Policing Illuminates NYPD Mission” juga harus diintensifkan. Neigborhood Policing meningkatkan persatuan antara polisi dan masyarakat. Kesatuan ini sangat penting untuk melaporkan tanda-tanda peringatan ancaman radikal koleganya, yang sangat menantang untuk dideteksi.
Dalam artikel saya yang tertanggal 10 Desember 2015 untuk The Epoch Times berjudul “Mass Shootings America’s Public Health Crisis,” prinsip-prinsip tindakan pencegahan keamanan untuk melindungi negara kita dikeluarkan. Prinsip-prinsip yang penting untuk kesadaran, pencegahan, dan respons penembak aktif ini juga berlaku untuk terorisme. Penanggulangan ini harus digunakan untuk mengeraskan sasaran dan memasukkan inisiatif keamanan masyarakat-kepolisian, pengkajian kerentanan keamanan bersertifikat, pemeriksaan latar belakang dan investigasi, program pelatihan dan sertifikasi, kesadaran dan intervensi tanda peringatan, keamanan fisik, keamanan personil, keamanan prosedural, dan keamanan cyber. Cybersecurity mencakup kepemimpinan dari tingkat tertinggi pemerintahan kita untuk mencegah penggunaan Internet untuk membuat radikalisasi atau menginstruksikan individu untuk membuat bom dan metode serangan.
Amerika tidak akan terhalang untuk melindungi tanah air kita dan melindungi rakyat kita. Kita harus meningkatkan persatuan usaha kita, meningkatkan kesadaran keamanan kita, dan menerapkan pelajaran langsung yang dipetik dari konsekuensi terorisme. Amerika juga harus terus memperkeras target-targetnya, terutama target empuk.
Dedikasi negara kita untuk kolaborasi terus menerus dari polisi dan masyarakat kita akan menjadi jantung untuk melindungi NYC dan negara kita. Dedikasi ini sangat penting untuk menjaga cara hidup kita dan layak mendapatkan dedikasi kekuatan penuh kita. (ran)
Vincent J. Bove, CPP, adalah pembicara nasional dan penulis isu penting untuk Amerika. Bove adalah penerima Penghargaan Kepemimpinan Masyarakat Direktur FBI untuk memerangi kejahatan dan kekerasan dan merupakan mantan orang kepercayaan dari New York Yankees. Buku terbarunya adalah “Listen to Their Cries.” Untuk informasi lebih lanjut, lihat www.vincentbove.com
Epochtimes.id- Ahli bedah dari Sriram Chandra Bhanj Medical College & Hospital (SCB) di Manglabag, Cuttack, Negara Bagian Odisha, India berhasil membuat senyum kembali merona dari wajah Anita Raika seorang remaja yang berusia 15 tahun.
Ini setelah dia selama 10 jam melewati masa-masa operasi bedah.
Sejumlah dokter berhasil mengeluarkan tumor 7 kg yang tumbuh di wajah remaja ini.
Tumor Mandibula adalah tumor yang tumbuh di mandibula atau tulang rahang bawah dan tulang muka. Tumor jenis ini cenderung tumbuh ekspansif dan progresif, hingga menimbulkan kerusakan pada wajah.
Tumor tersebut tidak hanya merusak wajahnya, tapi juga mencegahnya untuk melemparkan senyumannya.
Lahir dari ortu Abhram dan Batir Raika dari desa Tumachara di kabupaten Gajapati, Odisha, India, Anita telah mengalami pembengkakan di mandibula sejak usia 13 tahun.
Kemudian, tumor yang diderita oleh Anita terus menjadi tumor besar hingga terakhir seberat 7 Kg.
Bukannya tanpa usaha keras untuk kembali seperti sedia kalanya, sebelumnya dokter di tempat lain gagal membantunya.
Hingga akhirnya Kepala Bagian Bedah Dr. Arun Choudhury setuju untuk melakukan operasi dengan dukungan Rashtriya Bal Swasthya Karyakram (RBSK) Yojana.
Anita dirawat di rumah sakit SCB pada tanggal 7 Oktober. Namun, hemoglobin yang tidak memadai dalam darahnya menunda proses operasi dengan segera.
Oleh karena itu, Anita diberi enam unit darah. Kemudian, dokter SCB berhasil mengangkat tumor dengan sukses.
“Umumnya tumor mandibula tidak begitu umum, juga jarang terjadi pada anak-anak, terlalu sulit untuk menjalani anestesi dan menggunakan peralatan lainnya di wajahnya karena tumor,” kata Choudhury, menambahkan kondisi anita terus membaik di ICU. (asr)
Baru-baru ini, sebuah rekaman video yang beredar di sosial media Tiongkok sempat menggegerkan para netizen.
Video tersebut menunjukkan bahwa lembaran uang tunai yang rapi terikat berada dalam sejumlah kardus dan lemari seseorang. Kabarnya nilai uang tunai itu mencapai RMB.200 juta (+/- Rp. 409.2 miliar) dan sempat membuat 3 buah mesin penghitung terbakar saat digunakan untuk menghitung.
Media Tiongkok mengutip sumber yang mengetahui masalah melaporkan bahwa lembaran kertas sebanyak itu ditemukan oleh polisi di lantai 11 dari sebuah gedung dalam Kompleks City Garden yang terletak di Distrik Yinzhou saat menangani sebuah kasus sengketa MLM (Multi Level Marketing) warga di sana.
Menurut laporan tersebut, 3 buah mesin penghitung uang terbakar ketika polisi menghitung seluruh uang tunai itu. dan untuk mengangkut uang sebanyak itu polisi dengan mobilnya terpaksa bolak balik sampai 3 kali.
Komentar netizen : Belum pernah melihat uang sebanyak itu sebelumnya. Ada yang menulis : Ini adalah bagian dari adegan anti korupsi !
Adegan seperti ini memang kerap muncul saat pihak berwenang menggeledah rumah atau kantor koruptor. Seperti saat petugas menggerebek rumah Wakil Direktur Divisi Batubara dari Komite Energi Nasional Wei Pengyuan. Uang tunai berjumlah sampai ratusan miliar Yuan ditemukan dalam rumahnya dan membakar 4 buah mesin saat menghitungnya.
Ketika Xu Caihou tertangkap, petugas penggeledah juga menemukan sejumlah uang tunai Renminbi, valuta asing yang tersimpan dalam rumahnya, konon beratnya mencapai 1 ton lebih.
Namun, belum diketahui siapa yang menyimpan uang kertas sebanyak itu dalam rumah di lantai 11 itu ? Ini yang membuah para netizen penasaran. Mungkin saja uang itu milik bos tertentu yang disembunyikan dalam rumah famili terdekatnya, seorang netizen menduga-duga.
Yang pasti uang itu diperoleh secara tidak halal, kalau tidak siapa yang nekad menyembunyikannya dalam rumah ? netizen lain berkomentar.
Tetapi apa yang disampaikan oleh pihak berwenang kepada publik adalah bahwa uang tersebut adalah milik abang dari boss MLM, uang yang terkumpul dalam beberapa tahun lalu itu disimpan di tempat tinggal lantai 11 itu demi kemudahan dalam pengawasannya. (Sinatra/asr)
Lalu lintas itu buruk, pekerjaan itu menjemukan, harga naik, upahnya stagnan, dan di atas semua itu, gunung berapi dapat membuat planet bumi ke “kondisi pra peradaban,” beberapa ilmuwan mengklaim, menambahkan bahwa letusan semacam itu mungkin terjadi terlambat.
Periset di Schools of Earth Sciences and Mathematics Bristol di Inggris memperkirakan seberapa sering ledakan “erupsi super” terbesar meledak. Ternyata, jauh lebih sering dari yang diperkirakan sebelumnya.
“Letusan-letusan super” bisa mengeluarkan lebih dari 1.000 gigaton massa dari perut bumi. Jumlah puing itu bisa menyelimuti seluruh benua, dan mengubah cuaca planet ini selama beberapa dekade, dengan abu menghalangi matahari.
Tanaman akan mati, lalu binatang. Tanpa makanan kebanyakan orang akan mati. Apa yang tersisa adalah tingkat peradaban Zaman Batu.
Analisis Data Bencana
Periset di Universitas Bristol melihat data geologi yang melewati 100.000 tahun untuk menemukan tanda-tanda letusan super.
Temuan mereka telah mengubah pemikiran terkini tentang risiko super gunung berapi.
Profesor Jonathan Rougier adalah seorang Profesor Ilmu Statistik yang mempelajari “ketidakpastian dan penilaian risiko untuk hal-hal yang berpotensi menyebabkan kerugian besar.” Dia bekerja di proyek VOLCORE, “menganalisis pusat es dan samudra untuk mempelajari gunung berapi global pada rentang waktu yang lama.”
Profesor Rougier mengatakan kepada The Mirror, “Perkiraan sebelumnya, yang dibuat pada tahun 2004, adalah bahwa letusan super terjadi rata-rata setiap 45-714 ribu tahun, lebih lama dari peradaban kita.
“Namun di koran kami yang baru saja diterbitkan, kami memperkirakan ulang kisaran ini sebagai 5,2-48 ribu tahun, dengan nilai tebakan terbaik 17 ribu tahun.”
Tanda-tanda permukiman permanen yang paling awal ditemukan adalah desa-desa yang digunakan oleh pemburu raksasa di kota Dolní Věstonice di Republik Ceko, bertanggal sekitar 23.000 SM.
Tanpa ada tanda-tanda letusan dahsyat sejak saat itu, orang bisa berasumsi bahwa hal lain mungkin terjadi. Atau mungkin tidak.
Prof Rougier mencatat bahwa letusan super terakhir yang tercatat terjadi sebelum manusia dimodernisasi.
“Pada keseimbangan, kita sedikit beruntung tidak mengalami letusan super sejak saat itu,” katanya.
“Tapi penting untuk menghargai bahwa tidak adanya letusan super dalam 20 ribu tahun terakhir tidak menyiratkan bahwa hal itu sudah melampaui batas waktunya. Alam itu tidak teratur seperti itu,” tambahnya. “Yang bisa kita katakan adalah gunung berapi lebih mengancam peradaban kita daripada yang diperkirakan sebelumnya.”
Penghancuran besar
Menurut LiveScience, letusan super gunung berapi dapat memiliki dampak yang sama dengan asteroid jangkauannya, menghalangi sinar matahari dengan abu, yang memantulkan sinarnya dan pendinginan bumi, sebuah fenomena yang disebut “musim dingin vulkanik,” mirip dengan “musim dingin nuklir”. Mungkin juga tsunami jika letusan berada di atau dekat samudra, menurut Departemen Geosains di University of Massachusetts.
Ada sekitar selusin supervolcano yang diketahui saat ini, banyak di antaranya di bawah lautan. Salah satu yang terbesar meliputi Taman Nasional Yellowstone.
Survei Geologi A.S. mengatakan bahwa gunung berapi Yellowstone telah meletus tiga kali dalam 2,1 juta tahun terakhir, yang pertama adalah 2,1 juta tahun yang lalu, 1,2 juta tahun yang lalu, dan yang ketiga 640.000 tahun yang lalu. Tiga letusan “adalah sekitar 6.000, 700, dan 2.500 kali lebih besar dari pada tanggal 18 Mei 1980, letusan Gunung. St. Helens di negara bagian Washington. Bersama-sama, tiga letusan bencana tersebut mengeluarkan abu dan lahar yang cukup untuk mengisi Grand Canyon.”
Menurut USGS, letusan ini “menutupi sebagian besar bagian barat Amerika Utara, mungkin sepertiga meter lebih dalam beberapa ratus kilometer dari Yellowstone dan beberapa sentimeter lebih tebal lagi. Angin membawa aerosol belerang dan partikel abu paling ringan di sekitar planet ini dan kemungkinan menyebabkan penurunan suhu di seluruh dunia.”
Tidak banyak untuk dilakukan dalam kasus apapun
Profesor Rougier menunjukkan bahwa sementara supervolcano bisa melakukan pengrusakan yang menghancurkan, ada banyak masalah langsung yang harus ditangani manusia.
“Seperti meningkatkan pemahaman kita tentang vulkanisme global, makalah kami mengembangkan teknik yang relatif sederhana untuk menganalisis catatan geologis dan historis yang tidak lengkap dan membingungkan mengenai kejadian-kejadian langka,” katanya. “Kesulitan ini ada di mana-mana di geohazards, dan kami berharap pendekatan kami akan digunakan untuk menilai kembali jenis bahaya lainnya, seperti gempa bumi.” (ran)
Paper Rougier yang ditulis oleh R. Steven J. Sparks, Katharine V. Cashman, dan Sarah K. Brown, semuanya dari Universitas Bristol – diterbitkan dalam jurnal ‘Earth and Planetary Science Letters’, berjudul “The global magnitude–frequency relationship for large explosive volcanic eruptions”.
Epochtimes.id- Tanah longsor yang dipicu oleh Badai Tropis Kai-Tak telah menewaskan 26 orang dan 23 lainnya hilang di wilayah timur Filipina.
Pihak berwenang pada Minggu lalu melaporkan Kematian dilaporkan terjadi di provinsi pulau kecil Biliran, sehari setelah badai menerjang ke timur negara kepulauan tersebut.
Kai-Tak menerjang pulau-pulau besar Samar dan Leyte pada hari Sabtu, memadamkan jaringan listrik di 39 kota dan merusak jalan dan jembatan.
Badan Penanggulangan Bencana Nasional Filiphina mengatakan sekitar 87.700 orang dipaksa meninggalkan rumah mereka di wilayah tersebut. Tapi korban tewas sebelumnya hanya ada tiga orang.
Petugas pengurangan risiko bencana dan manajemen Provinsi, Sofronio Dacillo,mengatakan kematian tersebut terjadi di empat kota di Biliran pada akhir pekan.
“Batu-batu sebesar mobil jatuh di rumah beton setelah hujan lebat tiga hari, hujan deras,” kata petugas informasi kepolisian Biliran, inspektur kepala Lilibeth Morillo.
“Ada enam keluarga yang tinggal di sana tapi mereka tidak mengungsi,” katanya, menambahkan tujuh mayat ditemukan di daerah tersebut.
Gubernur provinsi kepulauan di sebelah timur Leyte, Gerardo Espina, membeberkan korban tewas keseluruhan 26 jiwa dan 23 orang hIlang dalam sebuah wawancara di televisi ABS-CBN.
Badai Kai-Tak melemah pada Minggu sore, dengan hembusan hingga 80 km per jam.
Presiden Rodrigo Duterte mengatakan bahwa dia akan segera terbang ke daerah yang dilanda badai.
“Ada begitu banyak kehancuran di sana. Ada tempat di mana jembatan itu hancur dan saya ingin melihat sendiri apa yang bisa dilakukan pemerintah dengan lebih baik,” kata Duterte dalam sebuah pidato.
Petugas bencana memperingatkan bahwa lebih banyak banjir dan tanah longsor. Selain itu 15.500 penumpang terdampar karena layanan feri ditangguhkan di beberapa wilayah.
“Saya terdampar selama tiga hari, tidur di dalam bus, dan saya hanya ingin pulang ke rumah keluarga saya untuk Natal,” kata Eliaquin Pilapil, seorang petani berusia 55 tahun, mengatakan dari sebuah pelabuhan di kota Matnog di provinsi timur Sorsogon.
Liburan Natal adalah perjalanan yang padat di Filipina yang kebanyakan beragama Katolik. Banyak orang-orang yang ingin mudik ke kampung halaman mereka.
Filiphina babak belur oleh sekitar 20 badai besar setiap tahunnya. Samar dan Leyte mengalami pukulan telak pada 2013 silam saat Super Typhoon Haiyan menyebabkan lebih dari 7.350 orang meninggal atau hilang.
Di kota Leyte, Tacloban, badai hari Sabtu membawa banjir bandang hingga 1,5 meter dan angin kencang yang meninggalkan kota tanpa listrik dan air.
“Badai bergerak sangat lambat sehingga membawa hujan ke kota kita. Banjir akibat hujan empat hari, “kata Ildebrando Bernadas, kepala kantor pengurangan risiko bencana Tacloban.
Badai juga menghancurkan lahan pertanian dan tanaman pangan, membawa lebih banyak kesengsaraan bagi warga yang telah pulih dari terjangan topan Haiyan beberapa tahun lalu. (asr)
Epochtimes.id- Pengadilan Negeri kota Lufeng, Guangdong, Tiongkok menjatuhkan vonis hukuman mati kepada 10 orang terpidana kasus narkoba dan langsung dieksekusi pada 16 Desember.
Beberapa komentator mengatakan bahwa meskipun tindakan keras dan hukuman berat sudah dilakukan terhadap para pengedar dan pemakai obat-obatan terlarang. Tetapi cara otoritas Lufeng dalam memutus perkara masih sama seperti cara yang dipraktekkan ketika memvonis hukuman terhadap lawan yang hendak dikritik di era Revolusi Kebudayaan.
Cara pengadilan terbuka jaman Revolusi Kebudayaan itu adalah manivestasi khas dari tren dan perilaku golongan ektrem kiri.
Media Hongkong ‘on.cc’ melaporkan, Pengadilan Lufeng dan Pengadilan Tinggi Shanwei pada 16 Desember menggelar pengadilan terbuka di Lapangan Olahraga Donghai County untuk memutus perkara pembunuhan, perampasan dan obat-obatan terlarang yang dilakukan olah 12 orang tersangka. 10 orang di antara mereka kemudian dijatuhi vonis mati dan langsung dieksekusi di tempat.
Lufeng, Shanwei, adalah salah satu daerah anti-narkoba utama di Tiongkok. Dalam beberapa tahun terakhir, pihak berwenang telah mengerahkan upaya untuk membersihkan kota dari ancaman bahya narkoba dan kejahatan lainnya.
Sejak tahun 2013 pihak berwenang telah menyita total 8,1 ton bahan metamfetamin. Dan pada bulan Juni tahun ini, Lufeng dan Shanwei juga menggelar pengadilan terbuka untuk memutus hukuman bagi 18 orang tahanan narkoba dan 5 orang di antaranya juga langsung dieksekusi mati.
Dari foto maupun video yang diedarkan terlihat, masyarakat yang datang memenuhi bangku yang disediakan bahkan duduk-duduk di rerumputan lapangan untuk mengikuti jalannya pengadilan terbuka serta menonton algojo mengeksekusi tahanan.
Pihak penyelenggara meminta bantuan polisi bersenjata untuk menjaga kelancaran jalannya persidangan. Dan sejumlah kendaraan lapis baja berjejer di sepanjang jalan menuju lokasi, mungkin untuk ‘show of force’.
Komentator kejadian tersebut, Xia Xiaoqiang kepada reporter Epoch Times mengatakan kriminalitas dan narkoba adalah bahaya umat manusia, dan tindakan keras terhadap kejahatan itu adalah tanggung jawab negara atau pemerintah manapun.
Sebagai daerah di mana kejahatan narkoba merajalela, kota Lufeng, Shanwei, Provinsi Guangdong tidak bisa tidak harus mengambil tindakan keras untuk membasminya. Tetapi masalahnya adalah mengapa masih meniru manifestasi khas dari ideologi dan perilaku kaum ultra-kiri pada era Revolusi Kebudayaan?
Xia Xiaoqiang mengatakan bahwa sejak tahun 1983 otoritas memberlakukan ‘tindakan keras’ terhadap para pelaku kriminal termasuk narkoba.
Cara yang dipakai adalah menggantungkan papan bertulisan di depan dada tahanan, tahanan diarak keliling jalanan, dijatuhi hukuman melalui persidangan terbuka.
Meskipun otoritas bermaksud untuk mengatasi masalah keamanan dan mengkonsolidasikan kekuasaan PKT. Tetapi cara seperti yang dipraktekkan pada era Revolusi Kebudayaan tersebut termasuk pelanggaran terhadap martabat dan hak-hak dasar manusia.
Selama beberapa tahun terakhir, cara seperti di atas ini telah dipraktekkan di seluruh negeri Tiongkok.
Sesungguhnya ini merupakan ironi bagi pemerintah Beijing yang selama ini gencar mempromosikan ‘China Dreams’ dengan salah satu caranya yakni menegakkan hukum. Namun, di bawah sistem komunisme, rasanya penegakan hukum hanyanya mimpi belaka, sulit bisa terwujud. (Sinatra/asr)
ErabaruNews – Calon Presiden Chili dari aliran Konservatif, Sebastian Pinera memenangkan pemilihan presiden Chili 2017. Pinera menang dengan marjin suara yang lebih besar dari perkiraan lembaga survei pada hari Minggu (17/12/2017) kemarin.
Pinera yang kini berusia 68 tahun sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Presiden Chili pada periode 2010 hingga 2014.
Miliarder ini berjanji untuk memulai pertumbuhan ekonomi sekaligus menjadi eksportir tembaga utama dunia. Dia juga berjanji akan memilih kebijakan yang lebih ramah bisnis daripada pendahulunya yang beraliran kiri-tengah.
Otoritas pemilihan Chile mengumumkan, pemilihan tersebut dimenangkan mantan presiden Pinera, dengan meraup 54,58 persen suara, Senin (18/12/2017) waktu setempat. Sementara pesaingnya, Alejandro Guillier hanya meraih 45,42 persen suara, seperti dikutip The Epoch Times dari Reuters.
Pinera memperoleh lebih banyak suara daripada presiden manapun sejak kembalinya Chili kepada demokrasi pada tahun 1990. Ini juga merupakan kekalahan terbesar sepanjang sejarah koalisi kiri-tengah yang mendominasi politik sejak akhir kediktatoran Augusto Pinochet.
Baik Pinera maupun Guillier menandai perubahan dramatis dari model pasar bebas Chili. Namun kemenangan Pinera menggarisbawahi kemiringan yang meningkat ke kanan di Amerika Selatan menyusul bangkitnya para pemimpin konservatif di Peru, Argentina dan Brasil. Dia akan dilantik pada tanggal 11 Maret 2018.
“Terlepas dari perbedaan besar kami, ada banyak kesepakatan,” kata Pinera dari Guillier saat para pendukungnya melambai-lambaikan bendera Chili di pusat kota Santiago.
Di jalanan lingkungan kaya di Santiago, di mana Pinera mendapat sekitar 90 persen suara, warga membunyikan terompet sebagai bentuk dukungan.
Dalam pidato konsesi, Guillier menyebut kerugian sembilan poinnya sebagai ‘kekalahan keras’ dan mendesak pendukungnya untuk mempertahankan reformasi progresif dari masa jabatan kedua Presiden Michelle Bachelet yang akan keluar.
Pinera mengalahkan Guillier, mantan pembawa acara televisi dan senator saat ini, dengan melukiskan kebijakannya sebagai ekstrem di sebuah negara yang dikenal dengan moderasinya, dan menyamakannya dengan Presiden sosialis Venezuela Nicolas Maduro. Guillier telah memperjuangkan agenda Bachelet untuk mengurangi ketidaksetaraan dengan membuat pendidikan lebih terjangkau dan merombak Undang-Undang pajak.
Investor favorit dalam ekonomi $US 250 miliar, usulan Pinera dipandang sebagai pro-tambang di sebuah negara di mana tembaga adalah raja. Dia telah menjanjikan dukungan dan pendanaan yang stabil untuk perusahaan pertambangan Negara milik Chili, Codelco. Dia juga berjanji akan memangkas pita merah atau birokrasi yang telah menghambat proyek di bawah Bachelet.
Kampanye tersebut mengekspos perpecahan yang semakin dalam di antara cengkeraman sayap kiri Chili, sebuah pembuka Pinera yang dimanfaatkan untuk mengumpulkan pemilih yang lebih sentris di sekitar proposalnya untuk memotong pajak perusahaan dan melipatgandakan pertumbuhan ekonomi.
Setelah partai sayap kiri membuat kemenangan yang tak terduga pada putaran pertama bulan November 2017 lalu, Pinera memanfaatkan divisi tersebut, berkampanye di platform penskalaan dan ‘menyempurnakan’ undang-undang pajak dan perburuhan Bachelet.
Kebijakan Bachelet dilihat oleh banyak kalangan di dunia usaha karena investasi membengkak pada saat merosotnya harga tembaga membebani ekonomi.
“Saya memilih dia untuk ekonomi,” kata Jose Oyaneder, seorang salesman berusia 54 tahun di markas besar kampanye. “Ketika dia menjadi presiden, bisnis saya cukup baik dan saya harap kali ini sama.”
Hasil ditabulasi diumumkan hanya dalam waktu dua jam setelah hampir 7 juta orang Chili memberikan suara. Pada negara yang berpenduduk 17 juta orang ini, pemungutan suara tidak diwajibkan bagi warganegara.
Miliarder Menjadi Presiden
Putra seorang politisi sentral terkemuka ini adalah seorang ekonom jebolan Harvard. Dia menghasilkan banyak uang setelah memperkenalkan kartu kredit ke Chili pada tahun 1980an.
Pada 2017, ia menduduki peringkat 745 pada daftar orang kaya global versi Forbes, dengan kekayaan senilai $ 2,7 miliar.
Selama berbulan-bulan melakukan kampanye agresif, mantan presiden tersebut mengukir kesuksesan bisnis dan masa jabatan pertamanya sebagai bukti kompetensinya. Dia menunjukkan bahwa kompetensinya membedakan dirinya dengan kurangnya pengalaman politik dan eksekutif pesaingnya, Guillier.
Masa jabatan pertama Pinera ditandai oleh ekonomi yang dinamis yang diangkat oleh booming harga tembaga. Namun mungkin yang paling diingat rakyat Chili, bahkan rakyat dunia adalah penyelamatan spektakuler pada 2010 terhadap 33 penambang yang terjebak di bawah gurun Atacama.
Waktu berkuasa popularitasnya juga dirusak oleh demonstrasi jalanan yang tak henti-hentinya. Unjuk rasa dilakukan oleh ribuan mahasiswa yang mencari perbaikan pendidikan, sementara tanggapan pemerintah sering terlihat tidak berhubungan.
Pinera telah berjanji untuk menjadikan Chili negara pertama di Amerika Latin yang mencapai status ‘negara maju’ di Organisasi untuk Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan, sebuah klub yang berbasis di Paris untuk negara-negara kaya.
“Beberapa hal harus diperbaiki. Kesehatan, pensiun, banyak diskriminasi di Cile,” kata Laura Garcia, 64, yang bekerja di perusahaan pembersih. “Saya memiliki kepercayaan pada Pinera.” (The Epoch Times/waa)
Bagaimana anak berperilaku adalah cerminan dari orang tua. Ada pepatah Tiongkok: “Bahkan batu giok terbaik perlu dipotong dan dipahat agar bisa menjadi harta berharga.”
Beberapa orang tua tidak memiliki kesabaran untuk menanggung kesalahan anak-anak mereka atau terlalu sibuk untuk mendisiplinkan anak-anaknya dengan tepat. Orang tua adalah guru utama yang dipelajari anak-anak, jadi ketika anak Anda nakal, paling baik Anda melihat diri Anda sendiri untuk melihat apakah Anda sudah mengajari mereka cara yang benar. Bila Anda melakukannya Anda akan memiliki hasil yang positif.
Lihat tanda-tanda pola asuh yang buruk ini dan lihat apakah mereka sesuai dengan Anda:
Epochtimes.id- Empat orang tewas saat konvoi truk program bantuan pangan PBB atau United Nations World Food Programme (WFP) disergap di timur laut Nigeria.
Seorang juru bicara WFP mengatakan, serangan terakhir di wilayah tersebut bersamaan masih berlangsungnya konflik dengan Boko Haram yang mendekati tahun ke sembilan.
Serangan terhadap pekerja bantuan relatif jarang terjadi dalam konflik dengan pemberontakan garis keras, dibandingkan dengan serangan terhadap militer dan warga sipil di timur laut Nigeria.
Penyerangan dan penculikan yang dilakukan oleh Boko Haram di Nigeria timur laut telah merenggut nyawa 20.000 orang dan menyebabkan 2,6 juta jiwa mengungsi sejak 2009 seperti dilaporkan surat kabar Nigeria, Vanguard.
“WFP dapat memastikan bahwa sebuah konvoi yang dikawal oleh militer Nigeria termasuk truk yang disewa WFP menjadi sasaran serangan oleh kelompok bersenjata 35 km barat daya Ngala di Negara Bagian Borno pada hari Sabtu,” katanya dalam sebuah pernyataan di surat elektronik.
“Empat orang, termasuk pengemudi truk yang disewa WFP dan asisten pengemudi, tewas dalam insiden tersebut,” kata pernyataan tersebut.
Dia menambahkan WFP bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menentukan lokasi truk tersebut.
Juru bicara tersebut menolak untuk mengomentari apakah supir dan asistennya adalah staf WFP, atau memberikan rincian tentang dua orang lainnya yang terbunuh.
Seorang juru bicara militer juga menolak berkomentar.
Tahun lalu, PBB juga menangguhkan pengiriman bantuan di negara bagian Borno di Nigeria timur laut yang sebagai pusat konflik. Pasalnya, sebuah konvoi kemanusiaan diserang, menyebabkan dua pekerja bantuan terluka.
Pekan lalu, pemerintah Nigeria menyetujui anggaran $ 1 miliar dari rekening minyak keuntungan negara tersebut untuk membantu memerangi pemberontakan Boko Haram. Meskipun ada sebuah laporan bahwa dua tahun lalu Boko Haram telah dikalahkan.
Namun munculnya tanda-tanda lain bahwa pemerintah dan militer mungkin mengabaikan laporan tersebut.
Awal bulan ini, Nigeria menggantikan komandan militer dalam melawan Boko Haram setelah setengah tahun di jabatan tersebut.
Sumber militer mengatakan kepada Reuters bahwa terjadi setelah serangkaian serangan “memalukan” oleh kelompok radikal. (asr)
Sumber : Ardo Hazzad, Paul Carsten dan Alexis Akwagyiram/Reuters
Dalam temuan yang bisa menjadi sangat penting bagi umat Buddha di seluruh dunia, para arkeolog di Tiongkok telah menemukan sebuah kotak keramik kuno yang berisi sisa-sisa manusia yang dikremasi, telah membawa sebuah prasasti yang mengatakan bahwa mereka milik Buddha, yang juga dikenal sebagai Siddhārtha Gautama.
Siddhartha Gautama, yang juga dikenal sebagai Buddha atau “Orang yang Tercerahkan,” mungkin adalah salah satu individu yang paling berpengaruh hingga keluar dari India melalui pendirian Buddhisme. Dia diyakini telah hidup dan mengajar sebagian besar di bagian timur India kuno sekitar abad ke-6 dan ke-4 sebelum masehi.
Menurut Sutta Mahaparinibbana Pali, pada usia 80, Sang Buddha mengumumkan bahwa ia akan segera mencapai Parinirvana, atau status abadi terakhirnya, dan meninggalkan tubuh duniawinya.
Setelah kematiannya, peninggalan Buddha dilaporkan terbagi di antara murid-muridnya.
Setelah kematiannya, peninggalan kremasi Buddha dikatakan telah dibagi di antara delapan keluarga kerajaan dan murid-muridnya. Legenda mengatakan bahwa, berabad-abad kemudian, mereka diabadikan oleh Raja Ashoka menjadi 84.000 stupa, struktur bangunan yang berisi relik-relik (benda peninggalan bersejarah) yang digunakan sebagai tempat meditasi.
Sebagian besar sisa jenazah tersebut diduga dibawa ke negara lain.
1.000 tahun yang lalu, dua biksu memutuskan untuk menemukan bagian-bagian tubuh Buddha dan mengumpulkan sisa-sisanya bersama-sama.
Sekitar 1.000 tahun yang lalu, dua biksu bernama Yunjiang dan Zhiming, menghabiskan dua dekade mengumpulkan sisa-sisa Buddha, yang telah didistribusikan di seluruh India dan negara-negara lain.
Live Science melaporkan bahwa kotak yang baru ditemukan tersebut, yang ditemukan di Kabupaten Jingchuan, Tiongkok, datang dengan sebuah tulisan bertanggal 22 Juni 1013. Ini menyatakan:
Biksu Yunjiang dan Zhiming dari Lotus School, yang termasuk dalam Kuil Mañjuśrī dari Biara Longxing di Prefektur Jingzhou, telah mengumpulkan lebih dari 2.000 buah śarīra [sisa suci Sang Buddha], serta gigi dan tulang Buddha, dan menguburkannya di Aula Mañjuśrī di kuil ini.Untuk memajukan Buddhisme, mereka ingin mengumpulkan śarīra. Untuk mencapai tujuan ini, keduanya mempraktekkan ajaran Buddhisme setiap saat dalam kehidupan mereka selama lebih dari 20 tahun. Terkadang mereka menerima śarīra dari sumbangan orang lain; Terkadang mereka menemukannya secara kebetulan; Kadang mereka membelinya dari tempat lain; dan kadang-kadang orang lain memberi mereka śarīra untuk menunjukkan kesungguhan hati mereka.
Prasasti pada kotak keramik kuno berisi sisa-sisa manusia tersebut menunjukkan itu adalah potongan-potongan Buddha yang dikumpulkan oleh dua biarawan tersebut.
Menurut Live Science, para arkeolog telah mengidentifikasi sisa-sisa manusia yang dikremasi di dalam kotak keramik kuno tersebut, dan walaupun tidak mungkin mengatakan dengan pasti bahwa mereka memang sisa-sisa Siddhārtha Gautama, prasasti berusia 1.000 tahun tersebut dengan pasti menyarankan hal itu.
Penemuan ini pertama kali dilakukan pada bulan Desember 2012, saat sekelompok penduduk desa memperbaiki jalan. Setelah bertahun-tahun melakukan penggalian arkeologi di lokasi tersebut, temuan historis yang signifikan tersebut dilaporkan terjadi di Tiongkok pada tahun 2016. Kini, penemuan tersebut telah sampai ke dunia berbahasa Inggris untuk pertama kalinya di jurnal Chinese Cultural Relics. (ran)
ErabaruNews – Musim libur panjang Natal dan Tahun baru sepertinya memberikan kenangan pahit bagi sebagian traveler di Amerika Serikat. Betapa tidak, salah satu bandara tersibuk dunia di negeri Paman Sam di Atalanta, mengalami mati listrik, Minggu (17/12/2017) malam waktu setempat.
Para penumpang pun dilaporkan terdampar di gedung terminal yang remang-remang, seperti dikutip The Epoch Times dari Reuters. Seluruh penerbangan dari dan ke Bandara Internasional Hartsfield-Jackson itu pun terganggu.
Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengatakan bahwa mereka terpaksa menunda penerbangan menuju ke Atlanta. Jadwal keberangkatan dari bandara ini juga tertunda, sementara yang sudah hendak mendarat ketika mati lampu dialihkan ke bandara terdekat.
Dinas Bea CUkai dan Penjaga Perbatasan (CBP) melalui Twitter juga mengatakan bahwa semua penerbangan internasional ke Hartsfield dialihkan ke bandara di daerah Atlanta lainnya.
Menara kontrol penerbangan FAA dikabarkan beroperasi secara normal walau pasokan listrik utama terputus. Namun keberangkatan pesawat tetap tertunda karena peralatan bandara di dalam gedung terminal tidak berfungsi.
Akibat matinya peralatan dalam terminal, penumpang pesawat yang baru mendarat pun tertahan di atas kabin pesawat. Mereka tidak diijinkan turun pesawat selama mati listrik.
“Terjebak di pesawat di Bandara Atlanta karena ada kekuatan di luar sana … di dalam dan bosan di sini!” Tilis akun Twitter, Jack Harris.
“Traveling itu menyenangkan sampai bandara kehilangan listrik dan Anda sudah duduk di pesawat yang menunggu untuk lepas landas, selama satu jam,” tulis pengguna akun Twitter lainnya, Mitch Jecklin.
Sementara itu, dikutip dari CNN, insiden mati listrik terjadi selama sekitar 11 jam. Peristiwa itu menimbulkan penundaan dan pembatalan penerbangan di seluruh Amerika Serikat. Flightradar24 seperti dikutip CNN menyatakan nyaris seribu jadwal penerbangan dibatalkan.
Wali Kota Atlanta, Kasim Reed mengatakan bandara kehilangan suplai listrik akibat kebakaran pada fasilitas instalasi listrik bawah tanah milik Georgia Power. Perusahaan tersebut menyalurkan suplai listrik untuk seluruh bandara.
“Kami paham bahwa pemadaman menimbulkan frustrasi dan kemarahan. Kami sudah berusaha sebaik mungkin agar rekan-rekan bisa segera berangkat,” ujar Reed, dikutip dari CNN.
Bandar Udara Internasional Hartsfield–Jackson Atlanta di Atlanta, Georgia menerima beberapa penerbangan dari Asia, Afrika, Eropa, Australia, dan beberapa negara di benua Amerika. Seperti dikutip dari Wikipedia, bandara ini melayani sekitar 88,5 juta penumpang setiap tahun, atau 240.000 penumpang setiap hari.
Bandara ini merupakan bandar udara tersibuk di dunia. Sebab, Atalanta adalah hub utama untuk Delta Air Lines, maskapai terbesar di dunia. Selain itu, Atlanta berfungsi sebagai pusat utama untuk perjalanan udara di seluruh Amerika Serikat.
Bandara ini terletak di Kabupaten Clayton County, sekitar 11 km sebelah selatan dari pusat kota Atlanta. Dari Bandara Hartsfield menuju pusat kota, traveler bisa menggunakan MARTA, sebuah sistem angkutan cepat. (Reuters/TheEpochTimes/CNN/Wikipedia/waa)