Ribuan Warga Panik Akibat Kesalahan Fatal dalam Pertunjukan Kembang Api Tahun Baru

ErabaruNews – Ribuan warga yang memadati pesta pertunjukan kembang api Tahun Baru di sebuah pantai di Australia tiba-tiba panik dan histeris. Setelah kesalahan fatal dilakukan oleh operator kembang api.

Insiden tersebut dikabarkan membuat dua orang luka bakar, seperti dikutip dari situs NTD.TV.

Posting media sosial menunjukkan cuplikan dari sesi pesta kembang api pada pukul 09:00 malam jelang pergantian tahun. Video menunjukkan kembang api meluncur ke arah yang salah di Terrigal Beach, sebuah pantai di tengah negara bagian New South Wales.

Polisi mengatakan bahwa sebuah kapal tangkap terbakar pada pukul 09:00 waktu setempat. Kembang api memicu ledakan karena beberapa kembang api langsung menyala di tempat peluncuran.

Video menunjukkan beberapa anak menjerit dan melarikan diri. Sementara beberapa warga lain berteriak, “Apa yang terjadi?!” Saat kembang api itu tiba-tiba meledak dengan dahsyat.

“Kami sedang berdiri di tepi pantai, sangat menakutkan bagi kedua anak laki-laki saya dan berusaha meraih semua barang dan anak-anak kami, lalu naik ke (menjauhi) pantai bersama orang banyak. Kembang api menyambar secara acak,” kata seorang wanita setelah kejadian di halaman Facebook dari Central Coast Express Advocate. “Semoga kedua orang yang berada di kapal [kapal tongkang] berhasil turun tepat waktu, sehingga tidak mengalami luka serius.”

Dua orang yang mengoperasikan kembang api dilaporkan menderita luka ringan. Sementara sekitar 5.000-6.000 orang harus dievakuasi dari pantai.

https://twitter.com/ZacRowley/status/947439652364992514

Meski begitu, sebagian orang memilih untuk tetap bersantai dan bersenang-senang di malam hari, guna menantikan detik-detik pergantian tahun.

“Itu adalah malam yang mengagumkan, terlepas dari kenyataan putri saya mengira dunia akan segera berakhir. Bagus untuk semua orang yang terlibat,” kata seorang pengguna Facebook.

Local community group Time For Terrigal, which organized the fireworks as part of their New Year’s Eve celebrations, said that it is believed that an ordinance exploded in a firework canister which caused multiple detonations.

Komunitas masyarakat setempat, Time For Terrigal, menjadi pihak yang bertanggungjawab menyelenggarakan pesta kembang api sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru. Mereka mengatakan sebuah ledakan kecil dalam tabung kembang api menjadi pemicu ledakan yang lebih besar. (NTDTV/waa)