Kota di India Luncurkan Ambulans Sepeda Motor dengan Layanan Panggil Darurat

Epochtimes.id- Sebanyak 50 ambulans sepeda motor diluncurkan oleh Menteri Utama Negara Bagian Telangana, India, K Chandrasekhar Rao di Kota Hyderabad, Rabu (17/01/2018).

Seperti dilansir NewIndianExpress, sepeda motor ini dioperasikan oleh Emergency Management Technicians (EMT), dilengkapi dengan tabung oksigen portabel, obat darurat, alat penyangga leher, dan alat kesehatan lainnya.

Nomor yang harus dihubungi di kota ini adalah ‘108’ – yang turut digunakan untuk mobil ambulans. Namun, ambulans sepeda motor hanya beroperasi antara pukul 08.00 pagi sampai pukul 20.00 malam.

Otoritas setempat berharap layanan sepeda motor akan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk menjemput pasien dan membawanya dengan lebih cepat di lalu lintas. Alasan lainnya adalah sepeda motor ini bisa masuk ke jalanan yang sempit.

Pejabat setempat mengatakan bahwa dibutuhkan rata-rata 18 menit untuk mobil ambulans untuk menjemput pasien di kota. Bahkan menjadi 34 menit pada jam-jam sibuk.

Sedangkan layanan khusus ikut diluncurkan untuk jemputan ibu hamil dari rumah mereka dan mengantarkan bumil ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan masyarakat untuk persalinan.

Sementara layanan 40 jip di negaa bagian itu sudah dioperasi di sejumlah daerah. Kini 200 kendaraan akan ditambahkan yang akan digunakan di seluruh negara bagian itu.

Kendaraan ini turut mengantarkan ibu, anak dan asisten rumah tangganya kembali ke rumah.

Multi Utility Vehicles akan dilengkapi dengan GPS dan hanya kasus non-darurat yang akan direspon. Seseorang di kota dapat menghubungi ‘102’ untuk memanfaatkan layanan ambulans ini dengan jam operasi 08.00 pagi dan 20.00 malam.

Setiap distrik di negara bagian ini telah diserahkan enam sampai delapan kendaraan.

Selain itu, dua roda di bawah ‘Proyek Rekkalu’ diserahkan ke Bidan Perawat Bantu (ANM).

Walaupun demikian, jika tidak ada sarana transportasi yang tersedia untuk menjangkau sebuah desa, para petugas kesehatan terpaksa berjalan hingga 10 kilometer untuk memberikan layanan kesehatan.

Petugas dari departemen Kesehatan Telangana mengatakan pihaknya akan mengalokasikan anggaran sarana transportasi dengan bekerjasama dealer kendaraan dan bank yang akan memberikan potongan harga. (asr)