ErabaruNews – Seorang mantan tentara Angkatan Laut Amerika Serikat dipenjara sejak satu tahun lalu. Tentara bernama Kristian Saucier itu dibui karena memotret ruang-ruang kapal selam yang dirahasiakan.
Kini, pelaut itu diberi grasi atau pengampunan oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Juru bicara Gedung Putih, Sarah Huckabee Sanders mengatakan Trump menghargai pengabdian sang pelaut kepada negara.
“Pengabdian militer Saucier terpuji dan telah diakui oleh anggota AL lainnya, atas dedikasi, keterampilan dan semangat patriotiknya,” ujar Sarah Sanders, seperti dikutip dari VOA, Sabtu (10/3/2018).
Saucier mengaku bersalah pada 2016. Dia mengambil foto di dalam ruangan kapal selam USS Alexandria yang dirahasiakan pada tahun 2009. Dalam persidangan, dia mengatakan bahwa dia hanya ingin memiliki kenangan karena pernah bertugas di kapal selam tersebut.
Jaksa menuduh kelasi itu sebagai pelaut yang tidak puas dalam pekerjaan dan membahayakan keamanan nasional. Jaksa juga mengatakan Saucier melenyapkan bukti setelah diinterogasi.
Trump sempat membandingkan kasus Saucier dengan kompetitornya pada masa kampanye 2016. Dia mengecam penggunaan server email pribadi Hillary, ketika menjabat Sekretaris Negara atau Menteri Luar Negeri.
Trump mengatakan Clinton seharusnya diadili dan dipenjara. Sebab, orang-orang yang hanya melakukan kejahatan lebih ringan, seperti Saucier, telah dipenjara. (The Epoch Times/VOA/waa)
Saran Video :
