Gelombang Paket Misterius Berisi Bom Meledak di Amerika

ErabaruNews – Sebanyak tiga paket misterius dikirim ke rumah warga di Kota Austin, Texas, Amerika Serikat. Paket tersebut ditinggalkan di depan rumah warga, dan meledak ketika dibuka.

Polisi Texas pun langsung menghimbau warga untuk berhati-hati jika menerima atau menemukan paket kiriman yang tidak diharapkan atau tidak dipesan sebelumnya. Warga diminta segera untuk menghubungi aparat kepolisian jika menemukan keberadaan paket misterius.

“Jangan diterima, apalagi dibuka. Kami menghimbau agar semua orang di Austin untuk berhati-hati jika menerima sebuah paket dan tidak mengharapkannya. Jika Anda melihat sesuatu yang mencurigakan, silakan hubungi nomor 9-1-1 agar kami dapat mengirimkan petugas untuk membantu Anda,” tulis Kepala Kepolisian Austin, Brian Manley, dalam akun twitternya.

Polisi Austin mengatakan sebanyak tiga paket bom misterius itu ditinggalkan di depan pintu rumah warga. Paket itu ditemukan di tempat acak.

Sebanyak dua diantaranya ditaruh di depan rumah warga Amerika keturunan Afrika. Sedang satu bom lagi meledak di rumah seorang perempuan tua Hispanik.

Bom pertama meledak, Senin (12/3/2018) waktu setempat. Bom itu menewaskan seorang remaja laki-laki berusia 17 tahun. Bom kedua meledak dan melukai seorang nenek berusia 75 tahun.

Sementara itu, paket bom ketiga menewaskan seorang Pria keturunan Afrika usia 39 tahun. Mesti terkesan acak, polisi menduga bahwa ketiga bom tersebut memiliki keterkaitan satu sama lain.

“Kita tidak bisa mengesampingkan kemungkinan bahwa pada intinya ini adalah kejahatan berdasarkan kebencian,” kata Brian Manley, seperti dikutipdari VOA.

Chief Manley melanjutkan bahwa polisi sudah menyelidiki setiap kaitan antara ketiga korban tersebut. Polisi Austin juga sudah dibantu oleh penyidik federal dari FBI dalam mengungkap kasus teror itu.

Manley mengatakan dalam ketiga kasus tersebut, korban menemukan paket di depan pintu dan membawanya ke dalam rumah. Bom itu meledak di dalam rumah.

Kantor pos AS dan layanan pengiriman paket besar, termasuk UPS dan Federal Express, mengaku tidak punya catatan telah mengantar paket ke tiga alamat tersebut. (VOA/Twitter/waa)

Video Rekomendasi :

https://youtu.be/lmXlo4Eyfbc