Video Rekaman Detik-Detik Helikopter Nyemplung ke Sungai di Amerika

EpochTimesId – Sebuah video mengerikan diposting di Instagram oleh salah satu korban kecelakaan helikopter East River di New York City. Video menangkap saat-saat terakhir sebelum penumpang itu meregang nyawa.

Helikopter tersebut terjun ke tengah Sungai Timur New York. Sebanyak lima penumpang tewas dalam kecelakaan itu, sementara sang Pilot dikabarkan selamat.

Helikopter jatuh pada hari Minggu (11/3/2018) waktu setempat, seperti dikutip dari Washington Post.

https://instagram.com/p/BgPscyJn50p/?utm_source=ig_embed

Menurut Fox News, korban diidentifikasi sebagai Trevor Cadigan, 26, dari Dallas; Carla Vallejos-Blanco, 29 tahun wisatawan dari Argentina; Brian McDaniel, pemadam kebakaran Dallas berusia 26 tahun; Daniel Thompson, 34 tahun dari New York City; dan Tristian Hill yang berusia 29 tahun.

Video berdurasi 35 detik itu direkam oleh Cadigan, seorang jurnalis video. Saudara iparnya Travis Howard mengatakan kepada The Washington Post.

Rekaman menunjukkan salah satu pria mengangkat jempol dan tersenyum saat helikopter lepas landas. Kejadian itu tampaknya terjadi pada sore hari, ketika matahari terbenam.

Penyebab kecelakaan hingga kini belum bisa dipastikan. Namun, penyidik menduga salah satu tas penumpang secara tidak sengaja menekan tombol penutup tangki bahan bakar.

Helikopter itu langsung dievakuasi dari sungai pada Senin (12/3/2018) sore waktu setempat. Para penumpang menumpangi Eurocopter AS350 itu untuk pergi melakukan pemotretan.

Komisaris Pemadam Kebakaran New York City, Daniel A. Nigro mengatakan pada sebuah konferensi pers hari Minggu bahwa pilot helikopter dalam keadaan baik-baik saja.

Sumber polisi yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada New York Post bahwa pilot helikopter tersebut adalah Richard Vance, warga Danbury, Connecticut.

“Dia pilot yang sangat bagus. Richard telah bertahun-tahun terbang dengan lisensi pilot komersial,” ujar ayahnya, Anthony Vance, kepada surat kabar the Washington Post.

Sementara itu Penyelidik federal yang menyelidiki kecelakaan mengaku belum berbicara dengan pilot. Mereka hanya memastikan bahwa Pilot sempat mengabarkan kegagalan mesin sebelum pesawat carteran tersebut jatuh ke air yang dingin.

Pejabat Badan Keselamatan Transportasi Nasional pada hari Senin mengatakan bahwa mereka juga melihat mengapa perangkat pengapung yang dipasang di helikopter tidak mencegah helikopter tenggelam. Mereka masih menyelidiki apakah alat pengaman yang digunakan untuk mengamankan penumpang dalam tur fotografi tamasya berkontribusi terhadap kematian mereka.

“Sesaat sebelum kecelakaan itu, pilot tersebut mengabarkan melalui radio kepada ATC, kontrol lalu lintas udara, yang menyatakan keadaan darurat karena kegagalan mesin,” ujar Bella Dinh-Zarr, anggota dewan NTSB yang memimpin penyelidikan. (NTD.tv/waa)

https://youtu.be/lmXlo4Eyfbc