Insiden Zat Misterius Kembali Terjadi di Salisbury Inggris

EpochTimesId – Insiden yang melibatkan paparan zat misterius kembali terjadi di Salisbury, Inggris. Seorang pria dan seorang wanita dilaporkan berada dalam kondisi kritis. Mereka diduga kuat terpapar zat yang belum diketahui jenisnya, di pinggiran kota Salisbury, Inggris selatan.

“Polisi Wiltshire malam ini mengumumkan insiden besar, setelah diduga bahwa dua orang mungkin telah terpapar zat yang tidak diketahui di Amesbury,” kata polisi dalam sebuah pernyataan, Selasa (3/7/2018).

“Layanan darurat dipanggil ke sebuah alamat di Muggleton Road, Amesbury pada 30 Juni 2018, setelah seorang pria dan wanita, keduanya berusia 40-an, ditemukan tidak sadarkan diri di sebuah properti,” lanjut pernyataan polisi.

Polisi pada 4 Juli 2018 mengatakan, awalnya diduga pria dan wanita di Amesbury mungkin telah menggunakan kokain atau heroin dari sejumlah obat yang terkontaminasi. Namun, polisi menambahkan bahwa pengujian lebih lanjut sedang berlangsung. Sebab, ada indikasi zat selain narkoba yang terdeteksi, mengkontaminasi.

Juru bicara Dinas Kesehatan Masyarakat Inggris (Public Health England/PHE) mengatakan, belum ada indikasi masyarakat lain terpapar oleh zat yang sama. Namun, PHE mengaku akan meningkatkan pemantauan publik.

“Saran saat ini dari PHE, berdasarkan jumlah korban yang jatuh, adalah bahwa tidak diyakini ada risiko kesehatan yang signifikan bagi masyarakat yang lebih luas. Ini akan terus dievaluasi saat informasi lebih lanjut diketahui,” ujar juru bicara PHE.

Kedua korban kini dirawat di Salisbury District Hospital. Rumah sakit tetap buka seperti biasa ketika menangani dua pasien tersebut.

Amesbury terletak sekitar 11 kilometer di sisi utara Salisbury. Pada Maret 2018 lalu, mantan mata-mata Rusia Sergei Skripal dan putrinya Yulia, jatuh sakit parah setelah terpapar racun saraf militer era Soviet.

Duo Skripal kala itu ditemukan tidak sadarkan diri di bangku teras sebuah pusat perbelanjaan di Salisbury. Keduanya kemudian dinyatakan positif terkena serangan racun pelumpuh saraf jenis Novichok yang dikembangkan semasa era Uni Soviet.

Pensiunan Kolonel Intelijen Rusia dan putrinya itu bahkan sempat kritis dan dirawat selama sekitar dua bulan. Kini mereka sudah keluar dari rumah sakit dan berada dalam perlindungan Inggris. Sebab, Rusia diduga dan dituding terlibat dalam serangan terhadap Skripal. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA