Puluhan Warga Meregang Nyawa Dalam Kebakaran Hutan Amerika

EpochTimesId – Puluhan warga dikabarkan kehilangan nyawa dalam bencana kebakaran hutan di California, Amerika Serikat. Jenasah korban ditemukan di dalam mobil, reruntuhan rumah, dan di samping kendaraan mereka yang terbakar.

Dalam beberapa kasus, petugas hanya menemukan serpihan tulang yang hangus. Sisa tubuh yang begitu kecil, sehingga penyelidik coroner harus menggunakan keranjang kawat untuk menyaring dan menyortir antara debu dan sisa tulang.

Setidaknya 42 orang dikonfirmasi tewas dalam kebakaran yang mengubah Kota Northern California town of Paradise menjadi neraka di bumi. Insiden yang menjadikan kebakaran paling mematikan dalam sejarah negara bagian. Pencarian jenasah korban masih terus dilanjutkan.

Ratusan orang dilaporkan hilang berdasarkan laporan yang masuk kepada Sheriff, empat hari setelah kebakaran menyapu kota dengan 27.000 jiwa. Pihak berwenang pun membawa mobil laboratorium DNA dan antropolog forensik untuk membantu mengidentifikasi korban.

Sementara itu, seorang pemilik tanah di dekat tempat kobaran api dimulai, Betsy Ann Cowley, mengatakan dia mendapat email dari Pacific Gas & Electric Co. sehari sebelum kebakaran pekan lalu. Perusahaan mengatakan kepadanya bahwa pemilik perlu datang ke properti mereka karena jaringan listrik menyebabkan bunga api. PG&E tidak berkomentar tentang email itu, dan pejabat negara mengatakan penyebab inferno sedang diselidiki.

Ketika pencarian korban terus berlanjut, teman-teman dan kerabat dari orang yang hilang menelpon rumah sakit, polisi, tempat penampungan dan kantor coroner. Dengan harapan, mereka dapat mengetahui apa yang terjadi dengan orang yang mereka cintai. Kawasan pemukiman ‘Northern California Town of Paradise’ adalah komunitas pensiunan yang populer, dan sekitar seperempat penduduknya berusia di atas 65 tahun.

Tad Teays menunggu kabar tentang ibunya yang menderita dementia berusia 90 tahun. Darlina Duarte putus asa untuk mendapat informasi tentang saudara tirinya, seorang penderita diabetes yang sebagian besar tinggal di rumah karena dia kehilangan kakinya. Sementara Barbara Hall berusaha untuk mencari tahu apakah bibinya dan suami wanita itu, yang berusia 80-an dan 90-an, berhasil keluar hidup-hidup dari komunitas pensiun mereka.

“Apakah mereka terbakar di mobil mereka? Apakah mereka lolos? Apakah mobil mereka melewati tepi gunung di suatu tempat? Saya tidak tahu,” kata Hall.

Hall menambahkan bahwa pasangan itu hanya memiliki telepon rumah dan sudah pasti tidak akan berhasil dihubungi.

Kebakaran ini adalah bagian dari bencana kebakaran hutan di kedua ujung negara. Kedua insiden menimbulkan 44 kematian, termasuk dua di Malibu yang bertabur selebriti di Southern California. Api membakar kawasan seluas 143 mil persegi dan menghancurkan setidaknya 370 bangunan, dengan ratusan lebih orang diduga hilang.

Lebih dari 8.000 petugas pemadam kebakaran di seluruh negara bagian berjuang melawan kebakaran hutan yang menghancurkan lebih dari 7.000 bangunan dan menghanguskan lebih dari 325 mil persegi kawasan. Api memakan kayu kering dan ditiup oleh angin kencang. (AP/The Epoch Times/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA

Simak Juga :

https://youtu.be/rvIS2eUnc7M