Menlu AS : Negosiasi Perdagangan Berada pada Tahap Melahirkan Perjanjian

oleh Xu Zhenqi

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Mike Pompeo pada Senin (4/3/2019) mengatakan bahwa negosiasi perdagangan AS – Tiongkok saat ini sedang berada pada tahap melahirkan perjanjian. Dia berharap bahwa akan ada pengumuman besar dalam beberapa minggu mendatang, dan perjanjian apa pun dengan Tiongkok akan melibatkan penyelesaian masalah kekayaan intelektual.

Menurut laporan sejumlah media bahwa Pompeo dalam sebuah wawancara dengan media di Des Moines, Iowa pada Senin lalu mengatakan : “Hanya jika sudah selesai baru benar-benar berakhir, tetapi negosiasi telah membuat kemajuan besar, saya optimis dengan pengumuman berita besar yang dapat disampaikan dalam beberapa hari atau pekan ke depan.”

Pompeo mengatakan ia berharap perjanjian dapat ditandatangani dalam beberapa minggu ke depan untuk membuat perdagangan antara dua negara ekonomi terbesar di dunia lebih adil dan untuk menghilangkan tarif pembalasan Tiongkok terhadap produk pertanian kedelai dari Iowa.

Dalam pertemuan dengan petani di Des Moines, Pompeo mengatakan kepada KCCI TV : “Kami mencoba untuk memperbaiki situasi ini, menyelesaikan masalah dan menjadikannya adil dan timbal balik. Saya pikir kita berada di titik kritis. Saya berharap semua tarif ini akan dihapus, semua ini (hambatan perdagangan) akan hilang.”

Ucapan Pompeo sama dengan ucapan penasihat ekonomi Gedung Putih Kevin Hassett. Hassett mengatakan kepada Fox News pada Senin : “Robert Lighthizer telah membuat kemajuan besar dan kami dapat mencapai satu tujuan dengan Tiongkok.” Ia menambahkan bahwa rincian perjanjian apa pun masih dikerjakan.

Pertanian AS juga mengalami pencurian kekayaan intelektual Tiongkok

Pompeo mendukung kebijakan perdagangan Presiden Trump. Ia percaya bahwa negosiasi dengan Tiongkok telah memasuki tahap yang cukup baik. Namun ia juga mengatakan bahwa negosiasi berjalan sangat sulit.

Pompeo juga mengatakan dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio : “Presiden Trump bertekad untuk memperjuangkan peluang yang adil bagi petani Iowa untuk mencegah Partai Komunis Tiongkok (PKT) mencuri hak kekayaan intelektual mereka dan melemahkan kemampuan bersaing.”

Ia mengatakan bahwa salah satu tujuan untuk memperoleh perjanjian perdagangan yang komprehensif adalah untuk menyelesaikan masalah ini, memperbaikinya dan membuat agar perdagangan berjalan adil, mengatasi kesalahan yang dibuat pemerintahan masa lalu.

Pompeo mengatakan bahwa PKT adalah pencuri yang telah mencuri teknologi bernilai ratusan miliar dolar. Tidak hanya perusahaan seperti Apple, Microsoft dan Facebook yang terluka, tetapi juga industri benih pertanian, traktor dan produsen bersama.

“Pertanian adalah industri berteknologi tinggi”, kata Pompeo “Sebagai bagian dari diskusi perdagangan ini, kami juga memiliki tanggung jawab untuk melindungi kekayaan intelektual komunitas pertanian kami.”

Sebagai contoh, ia mengatakan : “Sebuah perusahaan di Iowa yang memproduksi alat-alat pertanian, ingin menjual produknya di Tiongkok. Mereka (pemerintah Tiongkok) akan memaksa perusahaan tersebut untuk berbagi teknologi dengan pemasok atau perusahaan lainnya yang dimiliki pemerintah, setelah mereka berhasil mencurinya kemudian digunakan untuk produk mereka sendiri. Tindakan menjiplak (teknis).”

“Bagi orang Iowa dan Amerika, jika situasi ini terus berlanjut, hasilnya akan sangat menghancurkan. Presiden Trump bertekad untuk menyelesaikan masalah ini dan memperbaiki kesalahan yang ada,” kata Pompeo.

Jika Tiongkok tidak memberlakukan tarif, AS Pun Tidak memberlakukannya

Amerika Serikat mewajibkan Tiongkok untuk membuat perubahan besar pada tindakan hukum dalam melindungi hak kekayaan intelektual AS, berhenti memaksa perusahaan AS untuk mentransfer teknologi ke perusahaan-perusahaan Tiongkok, mengekang subsidi industri yang dipimpin negara, dan membuka pasar domestik kepada perusahaan-perusahaan AS.

Selain itu, AS juga meminta Tiongkok untuk membeli lebih banyak komoditas AS, termasuk produk-produk pertanian, energi dan industri untuk memperkecil defisit perdagangan AS dengan Tiongkok. US Representative Trade Office (USTR) memperkirakan bahwa defisit perdagangan pada tahun 2018 akan melebihi USD. 417 miliar.

Presiden Trump dalam pesan tweet pada 1 Maret menyebutkan bahwa negosiasi perdagangan berjalan dengan lancar dan ia telah meminta Tiongkok untuk segera menghentikan pengenaan  tarif impor atas produk pertanian AS.

Trump mengatakan bahwa ia mungkin akan mengadakan pertemuan puncak dengan Presiden Xi Jinping untuk menyelesaikan rincian perjanjian perdagangan bilateral.

Perjanjian tersebut bertujuan untuk mengatasi masalah yang lebih dalam, termasuk meningkatkan transparansi dari subsidi kepada industri Tiongkok dan perusahaan milik negara, dan mengatasi kekhawatiran AS terhadap masalah-masalah seperti pengalihan paksa teknologi milik AS kepada pihak Tiongkok dan kurangnya perlindungan hak kekayaan intelektual.

Pompeo mengatakan bahwa AS telah melakukan dengan cara yang profesional, dan telah dibahas secara mendalam dengan pihak Tiongkok sehingga tahap ini dapat tercapai. Orang Amerika dapat menjual produk mereka melalui hubungan timbal balik yang adil dan sederhana. Jika tiongkok tidak memberlakukan tarif, AS pun tidak memberlakukannya. (Sin/asr)

Video Rekomendasi :