Mobil Jepang Investasi Masif ke Dalam Ekonomi Amerika

EpochTimesId – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memuji booming ekonomi Amerika pada sebuah kampanye rapat umum di Wisconsin, Sabtu (27/4/2019) akhir pekan lalu. Trump menyatakan pada kampanye itu bahwa AS sudah kembali menjadi penguasa ekonomi dunia.

“kita sekarang adalah ekonomi nomor satu di dunia dan bahkan tidak ada yang mampu menandingi,” teriak Trump.

Kerumunan pendukungnya kemudian bersorak, “AS! AMERIKA SERIKAT! AMERIKA SERIKAT!”

Trump juga merayakan pencapaian pemerintahannya selama beberapa bulan terakhir dan menyampaikan pengumuman di depan orang banyak yang berseru. Trump mengumumkan bahwa setelah bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe, Dia diberitahu bahwa pabrikan mobil Jepang akan berinvestasi hingga 40 miliar dolar AS pada fasilitas manufaktur AS.

Pengumuman itu muncul karena potensi kesepakatan perdagangan antara Washington dan Tokyo saat ini sedang dinegosiasikan. Trump dan Abe bertemu untuk serangkaian pembicaraan bilateral mengenai perdagangan dan keamanan pada 26 dan 27 April 2019 di Washington, menjelang pertemuan formal di Jepang bulan depan dan juga mengenai KTT G20 Osaka yang akan datang.

Selama rapat umum, Trump mengatakan kepada orang banyak, “Selama beberapa dekade kita telah kehilangan puluhan miliar dolar ke Tiongkok dan Jepang. Sebutkan nama negara mana saja, dan kita kalah, tapi kita sekarang tidak akan kehilangan lagi. Kita menegosiasikan kesepakatan dagang karena setiap negara telah menipu kita selama bertahun-tahun, dan saya sangat menyukai perdana menteri (Jepang), Dia adalah teman saya, tetapi saya berkata, ‘Mr. perdana menteri, kita harus melakukan sesuatu.”

Trump kemudian menceritakan kembali pembicaraannya dengan Abe, dengan mengatakan, “Ngomong-ngomong, dia mulai dengan mengatakan dia akan menempatkan 40 miliar dolar AS ke Amerika Serikat untuk pabrik mobil baru.”

“Toyota datang dengan 14 miliar dolar AS. Banyak, banyak perusahaan yang masuk. Dan mereka datang, terus terang, ke Michigan. Mereka akan kembali, mereka ingin kembali, ke Ohio, ke Carolina, ke Carolina Utara, Carolina Selatan, Florida, dan apa nama tempat khusus ini, Wisconsin,” sambung Trump.

Trump telah fokus pada negosiasi ulang perjanjian perdagangan internasional sejak kampanye 2016, dan menjadikannya salah satu masalah utama yang menjadi perhatiannya, bersama dengan rencana mengatasi imigrasi ilegal. Kemenangannya pada Pilpres di negara-negara bagian Rust Belt telah secara khusus dikaitkan dengan sikapnya pada perdagangan internasional, di mana Trump menyerukan kelambanan masa lalu oleh pemerintah AS pada kebijakan perdagangan dengan Tiongkok yang tidak adil.

Trump sebelumnya juga pernah menyebut Jepang, tetapi sejak menjadi Presiden pada 2017, Dia memuji keputusan Abe untuk mendorong investasi di Amerika Serikat. Kedua pemimpin dunia telah mengembangkan hubungan pribadi yang kuat dan Trump mengatakan bahwa Abe mengatakan kepadanya, “Tidak ada yang pernah berbicara kepada saya dengan cara seperti ini.”

Presiden AS yang akan berakhir masa jabatan pertamanya itu kemudian melanjutkan dengan menyimpulkan pengumumannya dengan menekankan apa arti investasi itu bagi negara-negara bagian Rust Belt yang paling dirugikan oleh kebijakan ekonomi AS sebelumnya.

“Jadi mereka akan berinvestasi segera dan itu sudah dimulai, 40 miliar dolar. Dengan 40 miliar dolar, dan itu akan jauh lebih dari itu. Tingkat kemiskinan untuk keluarga Wisconsin telah mencapai tingkat terendah dalam 22 tahun. Tingkat pengangguran untuk pekerja Wisconsin telah mencapai titik terendah dalam sejarah, tidak pernah serendah ini sebelumnya. Pikirkan itu.” (KRISTIAN KAFOZOFF/The Epoch Times/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/M_mC5lLx2Ow

Simak Juga :

https://youtu.be/rvIS2eUnc7M