Pesawat Tempur Hantam Gudang Warga di Amerika Serikat

EpochTimesId – Sebuah pesawat tempur jatuh menimpa gudang di dekat pangkalan Markas Cadangan Angkatan Udara Amerika Serikat di Perris, California, pada 16 Mei 2019 lalu. Seorang pekerja gudang menuturkan bahwa dia mendengar suara memekakkan telinga dari pesawat F-16, sesaat sebelum pesawat menabrak atap gedung di dekat pangkalan udara di California Selatan.

“Hal berikutnya yang saya tahu saya hanya mendengar ledakan ini dan menoleh ke belakang gedung, dan saya baru saja melihat semburan api dan langit-langit bangunan mulai runtuh di setiap bagian bangunan,” kata Daniel Gallegos kepada KABC-TV.

“Aku berbalik (badan), dan rekan kerja menyuruh saya segera keluar, jadi saya lekas berlari untuk menjauhi lokasi itu.”

Pilot pesawat F-16 itu dikabarkan melontarkan diri dengan kursi parasut, dan berhasil mendarat di tempat yang aman. Pesawat tempur milik ‘Air National Guard’ itu menabrak gudang di kawasan industri, tepatnya di seberang jalan bebas hambatan dari Pangkalan Udara Cadangan March pada Kamis (16/5/2019) sore waktu setempat.

Dia dibawa ke rumah sakit untuk evaluasi medis. Selain itu, sebanyak 12 orang dievakuasi karena terkena puing-puing bangunan. Mereka dibawa ke rumah sakit untuk evaluasi dan perawatan luka-luka ringan, menurut Kapten Pemadam Kebakaran Negara Bagian, Fernando Herrera.

Kecelakaan itu memicu kebakaran kecil yang dapat segera dipadamkan hanya dengan alat pemadam kecil standar bangunan, masih menurut Herrera.

Gallegos mengatakan, dia yakin seorang rekan kerjanya tekena sesuatu. Kemungkinan alat pemadam kebakaran yang jatuh. Herrera mengatakan tidak ada korban yang mengalami cedera serius.

Berita televisi lokal menunjukkan lubang besar di atap dan alat penyiram di dalam gedung sekitar 65 mil sebelah timur Los Angeles itu.

Foto dan video ponsel dari dalam menunjukkan apa yang tampak seperti ekor pesawat yang terkubur dalam logam bengkok dan tumpukan kotak kardus.

Area besar di sekitar gudang dievakuasi dan di dekat Interstate 215, yang membentang antara pangkalan dan gudang, ditutup hingga para personel militer memastikan sistem persenjataan jet dalam kondisi aman.

“Selama pesawat ada di sini, kami menganggapnya sebagai area yang rawan dan berbahaya, dan kami mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan,” kata Herrera Kamis malam.

Komandan pangkalan udara, Kolonel Melissa Coburn, menolak untuk menceritakan kelengkapan dan jenis sistem persenjataan pesawat tempur tersebut.

“Kecelakaan itu terjadi dalam misi pelatihan,” kata Wakil Kepala Pemadam Kebakaran pada Pangkalan Cadangan Udara March, Timothy Holliday.

“Pilot mengalami masalah hidrolik. Dia mulai kehilangan kendali atas pesawat,” beber Holliday.

Kanopi kokpit jet berada di landasan pacu, dan parasut telah mendarat di lapangan terdekat.

Jet itu tidak menyebabkan kebakaran besar atau ledakan. “Ini merupakan keajaiban,” lanjut Holliday.

F-16 itu sedang dalam misi pelatihan di bawah arahan Komando Pertahanan Aerospace Amerika Utara. Pilot berasal dari kesatuan tempur ‘144th Fighter Wing’, sebuah unit dari ‘Air National Guard’ yang berbasis di Fresno. Sedangkan pesawat F-16 yang jatuh adalah milik dari ‘South Dakota Air National Guard’ yang berbasis di Sioux Falls.

Pangkalan tersebut merupakan markas Markas Besar dari Angkatan Udara Komando Cadangan Angkatan Udara dan berbagai unit Cadangan Angkatan Darat, Cadangan Angkatan Laut, Cadangan Korps Marinir, Garda Nasional Udara California, dan Garda Nasional Angkatan Darat California. (THE ASSOCIATED PRESS/The Epoch Times/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/M_mC5lLx2Ow

Simak Juga :

https://youtu.be/rvIS2eUnc7M