Trump Serukan Warga AS untuk Tetap Tenang dan Tak Melakukan Kekerasan agar Transisi Berjalan Damai

oleh Zhang Ting

Presiden Trump pada hari Rabu 13 Januari 2021 mengeluarkan pernyataan yang mendesak semua warga negara Amerika Serikat untuk tidak berpartisipasi dalam unjuk rasa kekerasan saat pelantikan Joe Biden pada 20 Januari mendatang. Jangan ikut serta dalam demonstrasi kekerasan, aktivitas sabotase, atau aktivitas ilegal apapun agar transisi berlangsung damai .

Menjelang peralihan kekuasaan Presiden Trump mengeluarkan pernyataan resminya. Ia mengatakan : “Mengingat laporan bahwa akan ada lebih banyak demonstrasi, saya mendesak bahwa tidak boleh ada kekerasan, tidak ada perilaku ilegal, dan tidak ada bentuk vandalisme. ini bukan yang saya dukung, juga bukan yang didukung Amerika Serikat. Saya menghimbau  semua warga Amerika Serikat untuk membantu meredakan situasi ketegangan dan menenangkan diri. Terima kasih.”

Pernyataan Trump dikirim melalui email dari Kantor Pers Gedung Putih. Seorang penasehat Gedung Putih mengatakan bahwa presiden berharap perusahaan teknologi besar bersedia membantu menyebarluaskan pesan non-kekerasan ini.

Facebook, Intagram, Titter, YouTube dan platform teknologi lainnya telah memblokir atau membatalkan akun Trump.

Setelah kekerasan di Gedung Capitol Rabu lalu, Beberapa anggota Partai Republik lainnya juga menyerukan untuk tidak menggunakan kekerasan.

Ronna McDaniel yang menjabat ketua Komite Nasional Partai Republik mengatakan pada hari  Rabu : “Kekerasan tidak memiliki tempat dalam politik kita. Itu saja”.

“Saya sepenuhnya mengutuk tindakan kekerasan yang tidak masuk akal minggu lalu, dan saya dengan tegas menyatakan kembali bahwa perdamaian akan dipertahankan dalam beberapa minggu mendatang”. 

Ronna McDaniel mengatakan : “Mereka yang berpartisipasi dalam serangan di Gedung Capitol kita dan mereka yang terus mengancam untuk menggunakan kekerasan harus segera dicari, tka lain untuk dimintai pertanggungjawaban dan dituntut sejauh mungkin sesuai dengan hukum yang berlaku”.

“Biar saya perjelas : Washington, DC atau ibu kota negara bagian lainnya tidak menyambut siapa pun yang berniat jahat. Pengalihan kekuasaan secara damai adalah salah satu prinsip dasar bangsa kita dan syarat yang diperlukan bagi bangsa kita untuk bergerak maju”, tambahnya.

Ronna McDaniel mengatakan : “Sekarang adalah waktunya untuk bersatu sebagai bangsa dan bersatu untuk mengejar tujuan demokrasi bersama secara damai”.

Pengacara Trump Jenna Ellis mengatakan bahwa adalah mungkin dan benar untuk mengutuk kekerasan sambil mendukung integritas pemilu, konstitusi dan kebebasan berbicara. “Kita adalah negara yang diatur oleh hukum”, katanya.

Ucapan Jenna Ellis tersebut merupakan tanggapan terhadap beberapa orang kaum kiri dan media yang mencoba membuat klaim bahwa tim Trump mendukung pencarian integritas pemilu, merupakan tindakan untuk mendukung “kekerasan” dan “penghinaan” terhadap Konstitusi. (sin)

Keterangan Foto : Presiden Amerika Serikat Donald Trump. (Brendan Smialowski/AFP/Getty Images)

Video Rekomendasi :