Frank Rothwell telah menjadi orang tertua yang mendayung tanpa bantuan melintasi Samudra Atlantik, mengumpulkan lebih dari 20 miliar untuk penelitian Alzheimer.
Rothwell, 70 tahun, dari Oldham, Inggris, berangkat dari Kepulauan Canary pada 12 Desember dan melintasi garis finis di Antigua 56 hari kemudian. Dia menyelesaikan perjalanan 3.000 mil seminggu lebih cepat dari jadwal.
“Saya merasa sangat emosional menjelang finis,” katanya kepada BBC. “Butuh enam minggu yang panjang untuk mendayung melintasi Atlantik, tetapi tantangan itu sendiri telah memakan waktu lebih dari 18 bulan pelatihan dan persiapan, jadi saya sangat bangga dengan apa yang telah saya capai dan perjalanan luar biasa yang telah saya jalani.”
Rothwell mengambil bagian dalam perjalanan dengan tujuan mengumpulkan £ 1 juta (sekitar Rp 19 miliar) untuk Alzheimer’s Research UK. Lebih dari 9.400 pendonor membantunya mencapai tujuannya.
Pada 16 Februari, dia telah mengumpulkan £ 1.048.783 (sekitar Rp 20,4 miliar).
Perjalanan Rothwell juga merupakan penghormatan kepada saudara iparnya, yang meninggal pada usia 62 tahun karena penyakit Alzheimer.
“Saat mendayung, saya menerima pesan yang memilukan dari orang-orang yang memiliki pengalaman yang sama dengan saya, dengan saudara ipar saya, Roger, jadi saya harap saya juga telah membantu keluarga lain,” katanya.
Rothwell berharap donasinya akan membantu menemukan pengobatan yang mengubah hidup untuk penyakit tersebut.
“Selamat kepada Frank Rothwell karena telah mencapai target penggalangan dana impiannya sebesar £ 1 JUTA untuk penelitian demensia setelah mendayung sejauh 3.000 mil melintasi Samudra Atlantik!” Alzheimer’s Research UK menulis di Facebook.
“Donasi Anda akan membantu kami lebih dekat dengan terobosan yang mengubah hidup dalam penelitian demensia. Setelah tahun yang penuh tantangan, kami sangat berterima kasih kepada Frank dan semua yang telah mendukung tantangan luar biasa ini!”
Sunggu tindakan yang luar biasa, selamat kakek, Anda adalah seorang pahlawan. (yn)
Sumber: sunnyskyz
Video Rekomendasi:
