Penyelamatan Dua Ekor Beruang Malang yang Dikurung Selama 17 Tahun di Ruangan Bawah Tanah untuk Diekstraksi Empedunya

Louise Bevan

Kelompok kesejahteraan hewan internasional, Four Paws menemukan dua ekor beruang hitam di provinsi Son La di barat laut Vietnam. Kedua beruang itu harus menjalani hari-harinya dalam kondisi mengenaskan.

Tim penyelamat menunjukkan situasi mereka terburuk yang pernah mereka lihat. Kedua beruang itu, dikurung dalam kandang besi yang berkarat dan kotor di sebuah ruangan bawah tanah.

(Courtesy of Hoang Le/FOUR PAWS)


Ruang bawah tanah itu gelap dan hampir tidak ada ventilasi. Sulit bagi mereka untuk menghirup udara segar sepanjang tahun. Mereka hanya menyantap buah-buahan dan sayuran busuk untuk bertahan hidup.

Ruang bawah tanah tempat Xuan dan Mo ditemukan (Courtesy of Hoang Le / Four Paws)


Dalam 17 tahun terakhir, satu-satunya saat mereka bisa melihat matahari adalah ketika pemiliknya menusuk untuk mengekstraksi empedunya. Beruang itu menderita rasa sakit yang luar biasa.

Xuan dan Mo di kandang mereka setelah tim penyelamat tiba ( Hoang Le / Four Paws )

Four Paws, yang berbasis di Wina, Austria, melakukan intervensi untuk penyelamatan tersebut pada pagi hari (23/4/2021). Lembaga tersebut menyebut kondisi beruang “yang terburuk yang pernah mereka lihat”.

Beruang betina, Mo (Courtesy of Hoang Le / Four Paws )

Szilvia Kalogeropoulu, dokter hewan Four Paws yang mengawasi penyelamatan dan pengangkutan beruang tersebut, dalam siaran persnya mengatakan, penyelamatan itu adalah yang pertama kali pihaknya menyelamatkan beruang dari lingkungan tanpa terkena sinar matahari alami dan hanya terpapar penerangan buatan.

Dalam pengobatan tradisional Tionghoa Asia, empedu beruang sangat berharga dan dapat dijual dengan harga tinggi. Para pemburu biasa mengekstrak empedu langsung setelah membunuh beruang itu. Tapi kini, orang-orang itu akan mengurung beruang, membuat lubang di tubuhnya, dan mengekstraksi empedu beruang hidup itu. Cara ini tidak hanya kejam, tapi juga sangat mengerikan.

Xuan sedang diperiksa sebelum dibawa ke taman konservasi ( Hoang Le / Four Paws )


Pada awal tahun 1992, Vietnam mengeluarkan undang-undang untuk melarang metode ekstraksi jenis ini. Akan tetapi, karena pasar gelap lokal memberikan keuntungan besar, sebanyak 372 beruang terus mengalami kemalangan itu.

Tim penyelamat mengatakan bahwa beruang hitam jantan yang diselamatkan bernama “Xuan”, mungkin telah dikurung di ruang bawah tanah yang diatasnya berkedok toko pakaian sejak tahun 2004. Pada saat itu, ia hanya seekor beruang kecil, tetapi beruang hitam betina “Mo” yang juga ada di tempat itu,belum diketahui sudah berapa lama ia dikurung.

Penyelamat Four Paws mengangkat salah satu beruang dari ruang bawah tanah (Hoang Le / Four Paws)

Setelah diselamatkan, dokter hewan memberikan obat penenang kepada kedua beruang tersebut dan melakukan pemeriksaan kesehatan.

Diketahui kedua beruang tersebut menderita penyakit yang berhubungan dengan empedu. Itu dikarenakan, empedu mereka ditusuk berulang kali ditusuk dengan jarum suntik selama bertahun-tahun untuk diekstraksi.

Beruang itu pun berusaha kabur dengan menggigit sangkar besi yang mengurungnya berkali-kali, hingga menyebabkan giginya rontok.


“Xuan” dan “Mo” berhasil dikirim ke tempat konservasi beruang di provinsi Ninh Binh, Vietnam setelah “perjalanan” sepuluh jam. Konservasi tersebut menempatkan 40 ekor beruang. Kebanyakan mereka adalah korban ekstraksi empedu atau penyelundupan ilegal.

Four Paws membagikan foto penyelamatan di halaman Facebook-nya. Karena di ruang bawah tanah itu tanpa ventilasi dan penyinaran matahari, mereka perlu menggunakan senter untuk menelusuri ruangan bawah tanah tersebut.

Tim memuat salah satu beruang untuk dikirim ke tempat perlindungan. (Courtesy of Four Paws )


Menurut penilaian dokter hewan, kedua beruang hitam ini akan menghadapi masa pemulihan yang lama. Namun demikian, mereka pasti akan berusaha sebaik mungkin untuk merawatnya. Four Paws berharap kedua beruang itu dapat menikmati kehidupan baru di cagar alam tersebut.

Four Paws telah bekerja sama dengan pemerintah Vietnam, membuat kemajuan, karena tercatat 936 beruang diselamatkan dari peternakan beruang sejak tahun 2017.

https://www.youtube.com/watch?v=PfFzH6BW73k

Penyelamatan Xuan dan Mo adalah bagian dari kampanye #SaveTheSaddestBears Four Paws , sebuah gerakan yang bertujuan untuk memberikan kesempatan hidup kedua bagi tawanan beruang yang paling putus asa di dunia.

Video Rekomendasi :