Jelang Seabad PKT, Angin Kencang Berskala 13 Beaufort Mengubah Kota Jinan, Tiongkok Siang Bagai Malam Hari

 oleh Jing Zhongming

Sehari menjelang seabad berdirinya Partai Komunis Tiongkok (PKT) angin kencang berskala 13 Beaufort menerpa Kota Jinan, Provinsi Shandong, seketika mengubah siang bagai malam hari.

Dari rekaman video online dapat dilihat, beberapa pohon besar tumbang, bangunan rusak parah. Ada neizen daratan Tiongkok yang menuliskan komentar : Alam sedang murka, kebencian rakyat meluap.

Menurut laporan media daratan Tiongkok, cuaca konveksi kuat yang terjadi di Kota Jinan pada 30 Juni 2021. Langit seketika menjadi gelap tertutup awan tebal sehingga siang seperti malam hari.

Menurut akun WeChat resmi “Cuaca China”, bahwa siang hari itu, terjadi cuaca konveksi kuat berskala besar di Provinsi Shandong. Di antaranya, angin kencang dengan kecepatan 39,9 m/s, atau setara dengan skala 13 Beaufort menerpa Zhangqiu, Jinan, memecah catatan sejarah lokal yang 30,1 m/s.

Menurut peringkat angin yang ditetapkan pihak berwenang Tiongkok, bahwa angin kencang  dengan kekuatan 12 SB umumnya terbentuk di Lautan Pasifik Barat dan Laut Tiongkok Selatan, dan jarang terjadi di darat.

Pada hari yang sama, Biro Meteorologi Jinan juga mengeluarkan sinyal peringatan hujan es pada tingkat oranye dan guntur di peringkat kuning.

Menurut laporan media daratan Tiongkok, sejumlah sepeda motor terhempas, roboh, pohon tumbang, lampu lalin jatuh pecah, kabel-kabel putus dan jatuh ke tanah tertiup angin kencang yang menerpa wilayah Qihe, Jinan, Yucheng dan tempat-tempat lain di Provinsi Shandong. 

Bahkan jalan tol  di Kota Jinan sempat ditutup untuk sementara waktu, dan sampai malam pun terlihat beberapa gardu tol belum dioperasikan kembali.

Dari rekaman video online terlihat, suasana ketika itu cukup mengerikan. Salah satu video merekam adegan Kota Jinan yang dalam waktu pendek berubah dari siang menjadi malam karena langit tertutup awan tebal.

Rekaman video lain menunjukkan bahwa bangunan sementara di lokasi konstruksi roboh terhempas oleh angin, atap carport, atap bangunan, juga daun jendela beterbangan, dinding luar gedung bertingkat roboh. Jalanan berserakan sampah, seng-seng untuk partisi lokasi proyek pun berhamburan, dan yang tidak kalah mengerikan adalah potongan-potongan puing yang berjatuhan dari atas dapat mencelakakan orang yang sedang berada di luar rumah. Selain itu, sejumlah pohon besar tercabut dari akarnya dan tumbang menutupi jalan, dinding luar runtuh menimpa kendaraan yang berhenti.

Padahal saat ini merupakan waktu yang sensitif bagi pemerintah karena menjelang peringatan 1 abad berdirinya Partai Komunis Tiongkok. Mungkin karena ini, jadi tidak satu pun media Tiongkok yang melaporkan adanya korban jiwa dalam peristiwa angin kencang ini.

Sejak dahulu, wilayah dataran di daratan Tiongkok sebelah utara sangat jarang terjadi cuaca berangin kencang, tetapi belakangan ini justru kerap terjadi. Apakah ini menunjukkan alam sedang murka ? Murka terhadap rezim yang berkuasa ? (sin)