Seorang Sales Menerima Telepon Salah Sambung dari Seorang Wanita Tua, Dia pun Segera Pergi

ETIndonesia-Citra seorang sales mobil telah mengembangkan stereotip bahwa mereka adalah orang-orang yang tidak terlalu dipercaya selama bertahun-tahun, dan sementara pemikiran klise ini mungkin berlaku dalam beberapa kasus, sudah pasti hal itu tidak terjadi pada Dang Vuong.

Manajer penjualan di dealer Ford Stratstone di timur laut Inggris ini menjadi pahlawan tak terduga tahun lalu, meskipun dia tidak berpikir apa yang dilakukannya itu sesuatu yang luar biasa.

Ini bukan kasus melampaui panggilan tugas, ini adalah seseorang yang mengetahui ada orang lain yang membutuhkan pertolongan dan memastikan mereka mendapatkannya.

Ketika Vuong menerima telepon yang tak biasa pada hari Minggu siang, dia tidak memikirkan dua kali tindakan yang seharusnya dilakukan.

Dang Vuong sedang bekerja saat seorang wanita tua yang jatuh di kamar mandinya tanpa sengaja menghubungi dealer mobil Vuong untuk mencari pertolongan

Wanita tua itu telah tergelincir saat bersiap untuk mandi. Dia mencoba menelepon putrinya, tapi membuat kesalahan dengan nomor itu dan malah menghubungi dealer mobil.

Itu tidak penting bagi Vuong. Dia menyuruh resepsionis untuk mendapatkan alamat wanita tersebut, dan agar wanita itu tetap bicara di telepon.

Telepon itu berasal dari sekitar 3,2 km jauhnya, dan Vuong tahu wanita itu membutuhkan bantuan. Dia masuk ke mobilnya dan pergi ke rumah wanita itu.

“Pikiran awal saya adalah bahwa saya harus membantunya, dan memastikan dia baik-baik saja,” kata Vuong pada Today.com.

Ketika Vuong tiba, dia menyadari bahwa pintu depan tidak terkunci. Dia mengikuti suara air mengalir dari kamar mandi dan mendapati bak mandi yang hampir meluap, dan wanita itu terbaring di lantai. Ada darah di wajahnya yang berasal dari luka di mulut wanita tersebut.

Awalnya dia kaget saat Vuong tiba, tapi segera berubah menjadi bersyukur saat pria itu mengatakan bahwa dia harus datang untuk memastikan wanita itu baik-baik saja.

“Saya merasa harus pergi dan membantu karena saya tidak dapat hidup dengan diri sendiri jika sesuatu terjadi padanya dan saya bahkan tidak pernah mencobanya. Jika itu nenek saya, bagaimana perasaan saya jika dia ditinggal sendiri?” Kata Vuong.

Vuong mematikan air yang mengalir, membersihkan luka-luka wanita itu, membantunya ke sofa, dan memberinya secangkir teh.

Wanita tua tidak mengalami luka parah; dan selain sedikit bingung, kondisinya sangat baik. Keluarganya tiba tak lama kemudian setelah Vuong selesai membuatkan secangkir teh.

Cucu wanita tua itu tanpa henti berterima kasih atas kebaikan Vuong. Dalam sebuah posting yang kemudian dia buat di Facebook, dia mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya.

“Tak cukup terima kasih kami padanya atas apa yang telah pria itu lakukan untuk nenek, bahwa sebenarnya ada beberapa orang yang peduli dan bijaksana di luar sana yang tidak dikenali untuk hal yang dilakukannya,” tulis Sarah Tweedy.

Keluarga tersebut meminta untuk bertemu dengannya akhir pekan berikutnya sehingga mereka bisa berterima kasih padanya karena berada di sana pada saat dibutuhkan.

Begitu keluarganya tiba, Vuong kembali bekerja. Dia tidak tahu kabar baik tentang kebaikannya yang sudah menyebar.

Begitu koran setempat melaporkan perbuatan baiknya, banyak orang berterima kasih pada Vuong karena melakukan hal yang benar dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik.

Salah satu penjual pizza setempat mengatakan pada pria itu bahwa pesanan pizzanya yang selanjutnya gratis, dan tak terhitung orang-orang asing yang memberikannya pujian dan menganggap perbuatannya sebagai sesuatu yang heroik.

Mereka yang tahu Dang Vuong mengatakan mereka bangga dengan cara dia mengambil tindakan, tapi tidak terkejut.

Salah satu mantan rekan kerja bernama Ian Wilson mengatakan kepada Chronicle Live, “Dulu bekerja dengan Dang – pria yang tampan dan tidak terkejut mendengarnya. Bagus sekali Bung.”

Tapi Vuong tidak menganggap dirinya melakukan sesuatu yang istimewa.

“Saya tidak memikirkan apa pun karena saya berharap ada manusia lain yang melakukan hal yang sama,” kata Vuong kepada Today. “Saya dibesarkan untuk membantu orang, terutama orangtua saya.”(iin/yant)

Sumber: goodtimes.my

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.