Balas Aturan Pembatasan COVID-19, AS Hentikan 26 Penerbangan Tiongkok

Andrew Thornebrooke

Amerika Serikat akan menghentikan 26 penerbangan tujuan Tiongkok pada  September mendatang, sebagai respon atas keputusan Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang menangguhkan sejumlah penerbangan maskapai AS dengan dalih pembatasan COVID-19.

Keputusan tersebut akan mempengaruhi penerbangan ke Tiongkok dari Los Angeles dan New York City yang melibatkan sejumlah maskapai yakni China Xiamen, Air China, China Southern Airlines, dan China Eastern Airlines.

Departemen Transportasi AS (USDOT) mengumumkannya pada 25 Agustus dan mengutip pembatalan 26 penerbangan Tiongkok baru-baru ini oleh American Airlines, Delta Air Lines, dan United Airlines sebagai alasan aturan tersebut.

PKT merevisi kebijakannya terhadap semua penerbangan yang memasuki Tiongkok pada 7 Agustus. Berdasarkan aturan terbaru, jika 4 persen atau lebih penumpang  ke Tiongkok dinyatakan positif COVID-19, maka penerbangan harus ditangguhkan. Jika 8 persen atau lebih dinyatakan positif, maka otoritas Tiongkok menangguhkan dua penerbangan.

USDOT kepada Reuters mengatakan bahwa Amerika Serikat berulang kali mengajukan keberatan dengan PKT. Bahkan, mengatakan aturan tersebut menempatkan “kesalahan yang tidak semestinya kepada operator” karena pelancong dapat menjalani tes negatif sebelum naik ke penerbangan mereka hanya untuk kemudian dites positif saat tiba di Tiongkok.

Liu Pengyu, juru bicara Kedutaan Besar Tiongkok di Washington,  kepada Reuters menuding bahwa USDOT “sangat tidak bertanggung jawab.” Dia mengklaim bahwa langkah-langkah COVID-19 Tiongkok adil dan transparan.

Pemerintahan Biden berselisih dengan Tiongkok atas peraturan pandemi sewenang-wenang  untuk penerbangan.

Pada Januari lalu, USDOT menangguhkan 44 penerbangan tujuan Tiongkok dari Amerika Serikat oleh empat maskapai Tiongkok yang sama sebagai respon atas keputusan PKT untuk menangguhkan 44 penerbangan oleh maskapai AS.

Sebelumnya, pada Agustus 2021, USDOT membatasi empat penerbangan dari maskapai Tiongkok hingga kapasitas 40 persen selama empat minggu setelah PKT memberlakukan batasan yang sama pada empat penerbangan United Airlines.

Hanya ada sekitar 20 penerbangan per minggu antara Amerika Serikat dan Tiongkok, turun dari lebih dari 100 per minggu sebelum pandemi. Hilangnya 25 penerbangan dalam sebulan membebani maskapai yang sudah mengalami kinerja buruk.

Reuters berkontribusi pada laporan ini