Tsai Ing-wen akan Mengunjung AS, untuk Menemui Ketua DPR AS Kevin McCarthy ?

oleh Huang Liangjian dan Zhang Qiling 

Hubungan antara Amerika Serikat dan Taiwan terus membaik. Media Inggris “Financial Times” melaporkan bahwa pada bulan April tahun ini, Ketua DPR AS Kevin McCarthy berencana akan menemui Presiden Republik Tiongkok Tsai Ing-wen di California. Namun sampai saat ini, kedua belah pihak masih belum memberikan tanggapan lebih jauh mengenai rencana tersebut.

Pada 6 Maret, “Financial Times” melaporkan bahwa Presiden Tsai Ing-wen berencana mengunjungi California pada awal bulan April dan bertemu dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy. Laporan tersebut juga menyebutkan bahwa Tsai Ing-wen akan menyampaikan pidato di Perpustakaan Reagan di California.

Dalam hal ini, Gedung Putih tidak bersedia memberikan konfirmasi adanya.

Juru bicara Gedung Putih AS Jean-Pierre mengatakan : “Saat ini, tidak ada perjalanan yang direncanakan, jadi saya tidak akan mengomentari perjalanan yang tidak direncanakan. Saya katakan sebelumnya bahwa ini bukan pertama kalinya seorang presiden Taiwan mengunjungi Amerika Serikat, tetapi saya tidak akan berkomentar tentang perjalanan yang belum jelas”.

Kementerian Luar Negeri AS juga tidak mau mengkonfirmasi apakah ada kunjungan termaksud, tetapi mengatakan bahwa Kongres adalah cabang pemerintah yang independen dan DPR akan menentukan sendiri sifat pertemuan antara kedua pihak.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Edward ‘Ned’ Price mengatakan : “Kongres adalah cabang pemerintahan yang independen. Anggota Kongres dan Ketua DPR, dalam keadaan seperti itu, akan menentukan sendiri sifat pertemuan seperti apa yang ingin diselenggarakan”.

Menteri Luar Negeri ROC Joseph Wu Jaushieh juga menyikapi dengan mengatakan bahwa jika ada rencana khusus, nantinya akan diberikan penjelasan secara resmi.

“Kepala diplomasi negara kami adalah bagian yang sangat penting dari diplomasi kami, jadi ini adalah tanggung jawab yang besar dari Kementerian Luar Negeri kami. Tetapi selama belum ada rencana yang spesifik, kami tidak akan menjelaskannya kepada dunia luar. Tetapi jika nanti sudah ada rencana yang pasti, niscaya kami dan Istana Kepresidenan akan memberikan penjelasan lengkap kepada dunia luar.” (sin)