Korban Terakhir Terbaliknya Speedboat Evelyn Calisca di Perairan Riau Ditemukan, Total 12 Orang Tewas

ETIndonesia- Korban terakhir tenggelamnya Speedboat SB Evelyn Calisca 01 di Perairan Indragiri Hilir, Riau, berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Sabtu (29/4/2023). Jadi, total sebanyak 12 jiwa korban tewas.

“Pada pukul 07.53 WIB, Tim SAR Gabungan menemukan Korban berjenis kelamin perempuan diduga atas Nama Charmel Zhalma Allaya umur 17 tahun,”  ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru I Nyoman Sidakarya dalam keterangannya. 

Ia menambahkan, korban dipastikan adalah penumpang dari  SB Evelyn Calisca 01 setelah dilakukan identifikasi oleh petugas. 

“Setelah diidentifikasi oleh Pihak kepolisian Kabupaten Indragir Hilir bahwasannya Korban memang yang kita Cari yaitu 1 Orang Korban Kapal SB Evelyn Calisca 01 yang terbalik,” imbuhnya. 

Laporan Basarnas menyebutkan, korban ditemukan Dalam kondisi meninggal dunia di tepi sungai Perairan Guntung dalam keadaan telungkup. Korban ditemukan kurang lebih  jarak 1 Nm dari lokasi kejadian, selanjutnya Korban dievakuasi dan akan diserahkan kepada pihak keluarga.

Atas ditemukannya korban yang hilang, data penumpang SB Evelyn Calisca 01 berjumlah 76 orang dengan rincian sebanyak  64 Orang selamat dan 12 orang meninggal dunia.

Sebelumnya, Tim SAR Gabungan kembali melakukan pencarian 1 Orang yang dinyatakan hilang akibat terbaliknya Kapal SB Evelyn Calisca 01 di Perairan Sungai Guntung, Indragiri Hilir, Riau.  Pencarian dilakukan di sekitar Lokasi Kejadian dengan Luas Area sejauh 80 Nm. 

Adapun Unsur yang terlibat dalam operasi SAR dari Pos SAR Tembilahan, Unit Siaga SAR Kepulauan Meranti, Polres Inhil, Polairud Inhil, TNI AL, TIM DVI Polda Riau, Bea dan Cukai Tembilahan, Bea dan Cukai Pekanbaru, Polsek Kateman, BPBD INHIL, Koramil Kateman, KPLP Tanjung Uban, Babinsa Sungai Guntung, Koramil Kateman, KSOP Sungai Guntung, Bakamla dan masyarakat dari Sungai Guntung. 

“Dengan ditemukannya korban maka Operasi SAR kita tutup dengan ucapan terima kasih,” ujar Koordinator Pos Tembilahan Rio Putra. (Basarnas/asr)