Air Lemon: Resep Penurun Berat Badan Anti Kanker? Inilah Cara Terbaik Meminumnya

Dr. Jingduan Yang dan Spring Lin

Air lemon biasanya dikonsumsi untuk manfaat kesehatannya, mengandung nutrisi seperti vitamin C dan asam sitrat. Ada banyak klaim di internet bahwa air lemon juga dapat digunakan untuk menurunkan berat badan, melawan kanker, dan mencegah batu ginjal. Namun, seberapa benarkah klaim-klaim tersebut?

1. Dapatkah Air Lemon Membantu Menurunkan Berat Badan?

Vitamin C tidak mempengaruhi penurunan berat badan. Vitamin C merupakan antioksidan yang dapat mencegah radikal bebas merusak sel. Asam sitrat juga tidak dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi dapat merangsang saluran pencernaan untuk mengeluarkan cairan pencernaan, yang membantu pencernaan. Air juga tidak memiliki efek menurunkan berat badan tetapi dapat meningkatkan metabolisme dan motilitas usus.

Jadi, dalam kondisi apa air lemon dapat membantu Anda menurunkan berat badan? Salah satunya adalah minum air putih akan membuat Anda merasa kenyang, mengurangi nafsu makan. Mengganti minuman tinggi gula seperti soda dengan air lemon juga akan mengurangi asupan gula. Selain rendah gula, air lemon juga tidak mengandung lemak atau protein dan rendah kalori.

Singkatnya, air lemon tidak memiliki efek penurunan berat badan secara langsung, tetapi secara tidak langsung dapat membantu menurunkan berat badan dalam keadaan tertentu.

2. Dapatkah Air Lemon Melawan Kanker?

Vitamin C memiliki efek antioksidan yang dapat mengurangi risiko berbagai penyakit kronis, termasuk kanker. Namun, tidak ada dasar ilmiah yang menyatakan bahwa air lemon dapat melawan kanker. Dengan kata lain, air lemon tidak akan melawan tumor kanker yang sudah ada. Air lemon hanya dapat membantu mencegah kanker, bukan menyembuhkannya.

Beberapa penelitian ilmiah pada tingkat sel dan hewan telah menunjukkan bahwa ekstrak lemon dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan bahkan membunuhnya. Tetapi uji klinis saat ini tidak cukup untuk membuktikan bahwa lemon dapat mengobati kanker pada manusia.

Beberapa statistik berskala besar juga menunjukkan bahwa makan lebih banyak buah jeruk berhubungan dengan risiko kanker yang lebih rendah, tetapi korelasi tidak berarti sebab akibat. Orang yang sering makan buah jeruk cenderung lebih memperhatikan kesehatan pola makan.

3. Apakah Air Lemon Dapat Mengobati Batu Ginjal?

Air lemon memiliki sedikit efek dalam mencegah batu ginjal, tetapi mungkin tidak dapat mengobatinya. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam EClinicalMedicine pada 2022 menunjukkan bahwa minum 60 mililiter jus lemon segar setiap hari dapat mengurangi risiko kekambuhan batu ginjal.

Ketika asam sitrat masuk ke dalam air seni, asam sitrat akan tertarik ke garam kalsium untuk membentuk sitrat, sehingga mencegah garam kalsium membentuk batu kalsium oksalat. Namun jika Anda sudah memiliki batu ginjal, efek minum air lemon sangat minimal.

4. Tidak Boleh Minum Susu Setelah Minum Air Lemon?

Ada yang mengatakan air lemon akan mengentalkan susu. Pengentalan mungkin saja terjadi jika air lemon diperas langsung ke dalam susu, tetapi karena air lemon dalam segelas air lemon telah diencerkan, fenomena seperti itu tidak akan terlihat.

5. Tidak Boleh Makan Wortel Setelah Minum Air Lemon?

Ada juga rumor yang mengatakan bahwa enzim dalam wortel memecah vitamin C dalam air lemon. Namun, vitamin C adalah senyawa yang stabil, dan enzim biasa tidak dapat memecahnya. Udara, sinar matahari, dan suhu tinggi adalah faktor utama yang menghancurkan vitamin C.

6. Apakah Air Lemon Tidak Baik Diminum Saat Panas?

Tidak ada yang salah dengan minum air lemon di mana saja di bawah 60 C, tetapi paparan yang terlalu lama pada suhu tinggi akan menghancurkan vitamin C.

7. Haruskah Anda Menambahkan Madu ke Air Lemon?

Air lemon dengan madu terasa lebih enak, dan flavonoid dalam madu juga bersifat anti-inflamasi. Minum air lemon madu dapat meredakan batuk saat Anda sedang flu. Tapi hati-hati jangan terlalu banyak minum air lemon madu untuk menghindari terlalu banyak asupan gula.

8. Minum Air Lemon di Pagi Hari untuk Detoksifikasi dan Malam Hari untuk Membantu Anda Tidur?

Minum air lemon di pagi hari tidak memiliki efek detoksifikasi dan meminumnya di malam hari juga tidak akan membantu Anda tidur. Namun, setengah dari manfaat air lemon berasal dari airnya, dan minum banyak air memang dapat mendetoksifikasi. Oleh karena itu, air lemon dapat dikonsumsi kapan saja.

9. Siapa yang Tidak Boleh Minum Air Lemon?

Air lemon adalah minuman sehat dan menyegarkan yang dapat dinikmati oleh sebagian besar orang. Namun, karena asam sitrat memiliki efek merangsang, pasien dengan gastritis dan refluks gastroesofagus (mulas) tidak boleh meminumnya terlalu banyak. Selain itu, pasien dengan batu ginjal harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum mengonsumsinya.

Jingduan Yang, M.D. F.A.P.A. adalah seorang psikiater bersertifikat yang berspesialisasi dalam pengobatan integratif dan tradisional Tiongkok untuk penyakit mental, perilaku, dan fisik yang kronis. Beliau berkontribusi dalam buku “Integrative Psychiatry,” “Medicine Matters,” dan “Integrative Therapies for Cancer.” Ikut menulis “Facing East: Ancient Secrets for Beauty+Health for Modern Age” oleh HarperCollins dan “Akupunktur Klinis dan Pengobatan Tiongkok Kuno” oleh Oxford Press. Yang juga merupakan pendiri Yang Institute of Integrative Medicine dan American Institute of Clinical Acupuncture serta CEO Northern Medical Center, Middletown, New York, sejak Juli 2022