Lebih dari 1.500 Aktivis Iklim Ditangkap dalam Protes “Extinction Rebellion’ Belanda

NTD/CNA

Kelompok perlindungan iklim “Extinction Rebellion” melancarkan demonstrasi di Den Haag, Belanda pada 27 Mei. Lebih dari 1.500 orang ditangkap. Angka itu adalah jumlah terbesar sejauh ini atas tuduhan termasuk vandalisme. 

Kantor Berita Central News Agency mengutip Agence France-Presse yang melaporkan bahwa pada 27 Mei sore, para pengunjuk rasa memblokir sebagian jalan raya di pusat kota untuk memprotes subsidi pemerintahan Belanda untuk bahan bakar fosil.

Polisi mengatakan mereka menggunakan meriam air untuk membubarkan demonstran yang memblokir jalan. Selain itu,  menangkap “total 1.579 orang, 40 orang di antaranya akan diadili” atas tuduhan termasuk vandalisme.

Polisi juga mengatakan salah satu pengunjuk rasa menggigit seorang petugas selama operasi penangkapan.

Di antara para demonstran terdapat beberapa selebritas Belanda, termasuk Carice van Houten, yang terkenal karena perannya sebagai Melisandr dalam serial TV populer “Game of Thrones.” 

Carice van Houten terkenal karena perannya sebagai Melisandre di serial TV hit A Song of Ice and Fire: Game of Thrones. (Jamie McCarthy/Getty Images untuk STARZ)

Menurut kantor berita nasional Belanda (ANP), Carice van Houten diizinkan pulang setelah ditangkap, meski laporan tidak menyebutkan apakah dia akan dituntut.

ANP melaporkan bahwa aksi protes tersebut merupakan demonstrasi ketujuh yang diorganisir oleh “Extinction Rebellion” di wilayah Den Haag, dan juga merupakan demonstrasi dengan jumlah penangkapan terbesar sejauh ini. (hui)