Home Blog Page 1881

Hancur Berantakan, Lantai Beranda Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta Runtuh

0

Epochtimes.id- Beranda lantai satu di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Senayan, Jakarta runtuh  pada Senin (15/1/2018) siang.

Sejumlah laporan menyebutkan, lantai yang ambruk berada di Tower 2. Saat ambruk banyak orang berada di atas lantai bangunan itu.

Lantai Gedung BEJ Ambruk 15 Januari 2018 (Foto : Istimewa)

Hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak berwenang atas insiden yang terjadi di siang hari.


Berdasarkan video yang beredar menunjukkan puing-puing dari lantai dua jatuh seperti keramik, bahan bangunan dan rangkaian besi hancur tercerai berai berantakan.

Lantai Gedung BEJ Ambruk 15 Januari 2018 (Foto : Istimewa)

Video yang beredar terlihat sejumlah orang terlihat beramai-ramai untuk memeriksa di balik puing-puing bangunan. Sedangkan sejumlah orang tergeletak di halaman luar gedung BEJ.

Setelah kejadian sejumlah mobil ambulans berdatangan untuk menyelamatkan korban. (asr)

Tiongkok Memiliki Momen #MeToo Sendiri

0

Tiongkok memiliki momen sendiri berurusan dengan pelecehan dan penyerangan seksual.

Seperti gerakan #MeToo baru-baru ini yang terjadi di Amerika Serikat yang mendorong banyak wanita untuk berbicara menentang pelecehan mereka, seorang wanita Tiongkok yang secara terbuka menuduh mantan asisten pengajar universitas melakukan kekerasan dan pelecehan seksual telah mengilhami lebih banyak wanita untuk menceritakan kisah mereka. Berita tersebut telah mengungkapkan luasnya pelecehan seksual di kalangan sektor pendidikan tinggi Tiongkok dan masyarakat luas.

Pada tanggal 1 Januari, Luo Qianqian menuliskan kisahnya di akun Weibo-nya, setara dengan Twitter di Tiongkok, yang menggambarkan bagaimana 12 tahun yang lalu dia diserang secara seksual oleh mantan gurunya, Chen Xiaowu, saat melanjutkan program PhD di Beihang University di Beijing. Setelah kejadian awal saat dia diserang, Luo mengatakan bahwa dia menderita akibat perlakuan pelecehan seksual terus-menerus dari Chen, menyebabkan dia mengalami depresi secara klinis.

pelecehan seksual di sekolah dan perguruan tinggi
Judul utama postingan Luo Qianqian di Weibo. (Screenshot via Sina Weibo)

Dia kemudian beremigrasi ke Amerika Serikat untuk akhirnya “melarikan diri dari cengkeraman jahatnya,” tulisnya. Ketika dia mendengar kabar dari mantan teman sekolah wanita lainnya tentang pelecehan seksual serupa saat belajar di bawah Chen, Luo mengatakan bahwa dia merasa harus membuat tuduhannya tersebut untuk dipublikasikan. “Saya menyesal bahwa saya tidak berani berdiri kembali saat itu karena gelar saya. Jika tidak, tidak akan ada begitu banyak korban lain sesudahnya,” tulisnya.

Luo juga menerbitkan rekaman audio percakapan yang dia katakan akan membuktikan kesalahan Chen.

Tak lama setelah Luo mempublikasikan kisahnya, media lokal mewawancarainya, mendorong pihak berwenang setempat untuk menyelidiki Chen. Sementara itu, lebih dari 1.000 alumni Beihang menandatangani surat online untuk mendukung Luo.

Pada 11 Januari, universitas tersebut mengumumkan melalui akun Weibo bahwa sekolah tersebut menemukan bukti bahwa Chen melakukan pelecehan seksual terhadap para siswa, dan karena itu akan mencopotnya dari jabatannya sebagai wakil kepala sekolah pascasarjana universitas tersebut dan mencabut kualifikasi mengajarnya.

Beberapa hari sebelumnya, pada tanggal 4 Januari, Institut Komunikasi Tinggi Hebei mencopot seorang staf instruktur di departemen seni film dan televisi setelah dia dituduh oleh beberapa siswa perempuan untuk pelecehan seksual yang telah dilakukan terhadap mereka.

Kemudian, pada 12 Januari, surat kabar negara China Youth Daily melaporkan bahwa seorang netizen memposting di Zhihu.com, sebuah situs tanya jawab yang serupa dengan Quora.com, tentang pengalamannya diserang oleh seorang profesor di University of International Business and Economics Beijing, jurusan statistik. Saat belajar di sana, wanita tersebut, yang tidak mengungkapkan namanya, mengatakan bahwa sang profesor memaksanya untuk melakukan hubungan seksual sehingga dia bisa mendapatkan kesempatan untuk belajar di luar negeri.

pelecehan seksual guru terhadap murid siswa
Postingan anonim di Zhihu.com. (Screenshot via Zhihu.com)

Wanita itu mengatakan bahwa dia berani berbicara setelah mendengar kasus Luo Qianqian.

Jumlah Pelecehan Seksual Melimpah

Banyak kasus pelecehan seksual lainnya di sekolah-sekolah Tiongkok telah terungkap dalam beberapa tahun terakhir. Laporan media telah mendokumentasikan skandal di SMP, SMA, bahkan taman kanak-kanak.

Pada bulan Juli 2017, Guangzhou Gender Education Center dan beberapa LSM Tiongkok bersama-sama melakukan survei tentang pelecehan seksual di antara mahasiswa universitas saat ini dan yang lulus. 69,3 persen dari mereka yang disurvei mengatakan bahwa mereka mengalami beberapa bentuk pelecehan seksual, dengan wanita membentuk 75 persen responden. Sementara sebagian besar, 60 persen, mengatakan pelaku adalah orang tak dikenal, mendekati 10 persen mengatakan pelaku mereka adalah seorang staf sekolah.

Menurut Girls ‘Protecting, sebuah LSM Tiongkok, media Tiongkok melaporkan 125 kasus kekerasan seksual anak-anak, dibandingkan dengan 433 pada tahun 2016, sebuah peningkatan yang nyata.

Mantan profesor historiografi Tiongkok, Liu Yinquan, mengatakan bahwa guru dan masyarakat tak bermoral pada umumnya berasal dari contoh buruk yang dipimpin oleh para pejabat Partai Komunis. Warga sering melihat dan mendengar laporan dan gosip tentang skandal seks mereka dan pengambilan para gundik. “Untuk birokrat Partai, untuk bidang pendidikan, untuk semua warga negara, memiliki pengaruh yang sangat buruk,” kata Liu.

Selanjutnya, komentator urusan Tiongkok, Li Shanjian, mencatat bahwa tradisi Tiongkok kuno menekankan rasa saling menghormati guru dan siswa. Namun, dalam beberapa dasawarsa terakhir pemerintahan Komunis, banyak kepercayaan tradisional Tiongkok telah dihancurkan dan dipadamkan oleh rezim tersebut. “Budaya Partai telah menutup dan menyegel budaya tradisional,” kata Li. (ran)

Xiao Lusheng dan Lin Shiyuan memberikan kontribusi untuk laporan ini.

ErabaruNews

Bank Sentral Tiongkok Hentikan Pemakaian Mekanisme Khusus untuk Kendalikan Nilai Renminbi

0

EpochTimesId – Bank Sentral Tiongkok memutuskan untuk menghentikan pemakaian mekanisme yang diimplementasikan tahun lalu dalam pengendalian nilai Renminbi. Mekanisme itu dihentikan karena telah menyebabkan banyak efek samping.

Nikkei Asia Review melaporkan bahwa Bank Sentral Tiongkok setiap hari akan mengkalkulasi nilai tukar Renminbi berdasarkan acuan kurs dari lusinan laporan Bank besar. Laporan itu kemudian ditetapkan sebagai nilai tukar resmi pada hari itu.

Setiap Bank wajib melaporkan nilai tukar berdasarkan penutupan hari sebelumnya kepada Bank Sentral. Namun Bank Sentral Tiongkok dalam rangka membatasi dampak yang timbul karena jatuhnya nilai Renminbi terhadap nilai tukar yang dilaporkan, mereka memperkenalkan sebuah mekanisme baru yang pelaksanaannya dimulai pada bulan Mei tahun lalu. Mekanisme itu sekaligus memberikan ruang kontrol yang lebih besar terhadap pengaturan nilai tukar.

Pasar berpendapat bahwa ini merupakan sebuah langkah yang mengisyaratkan keinginan kuat dari Bank Sentral Tiongkok untuk mencegah penurunan nilai tukar Renminbi. Meskipun pada tahun 2017 Renminbi sempat rebound sebesar 6 persen, yang baru terjadi untuk pertama kalinya dalam 4 tahun terakhir.

Bank sentral telah menyampaikan pemberitahuan kepada Bank-Bank untuk menghentikan pemakaian mekanisme tahun lalu itu dan kembali menuju penerapan kalkulasi cara lama.

Devaluasi nilai Renminbi dan pelarian modal sudah berlangsung 3 tahun. Namun, akibat pertumbuhan ekonomi global, ekspor komoditas Tiongkok menguat. Surplus perdagangan Tiongkok-AS mencapai rekor tertinggi dalam sejarah.

Selain itu, cadangan devisa Tiongkok sudah mulai meningkat sejak tahun 2017. Kekhawatiran akan devaluasi nilai Renminbi telah pudar.

Bahkan setelah kenaikan suku bunga AS dan pemotongan pajak secara besar-besaran nilai tukar Renminbi tetap stabil. Alasan-alasan inilah yang mendorong Bank Sentral Tiongkok meredakan pengendalian nilai tukar.

Sementara itu efek samping juga ikut menentukan dihentikannya pemakaian mekanisme. Sejak jatuhnya nilai tukar Renminbi pada tahun 2015 dan otoritas menggencarkan intervensi terhadap nilai tukar dan kontrol arus modal keluar, menyebabkan Renminbi tidak lagi digunakan dalam perhitungan likuidasi internasional.

Dan celakanya, investasi langsung asing ke Tiongkok juga terpengaruh olehnya. Oleh sebab itu, masyarakat internasional mengkritik kebijakan pemerintah Tiongkok yang saling bertolak belakang antara target internasionalisasi mata uang Renminbi dengan mendongkrak kenaikan nilai dengan cara buatan.

Selain itu, otoritas Beijing juga khawatir tentang nilai tukar Renminbi yang tinggi dapat berdampak pada penurunan ekspor.

Jika nilai dolar AS menguat karena kenaikan suku bunga, otoritas keuangan Tiongkok mungkin akan membiarkan Renminbi melakukan revaluasi sesuai pasar hingga suatu tingkat tertentu. (ET/Qin Yufei/Sinatra/waa)

Tenda Gelembung: Lihatlah Dunia dengan Kejernihan Kristal

0

Gelembung gelembung transparan besar yang bisa dihuni telah melayang dari dunia novel-novel fantasi ke Grand Canyon milik Australia, terletak di antara Lithgow dan Mudgee, kira-kira 135 km barat laut Sydney.

Sebagai editor VT di Australia, saya cukup beruntung bisa meloloskan diri ke dalam ketenangan “gelembung” pribadi ini untuk mengalami kedamaian dan kebebasan batin sambil menikmati pemandangan pedalaman yang menakjubkan.

Bubble Tent (Tenda Gelembung)
Menjadi editor VT, saya cukup beruntung bisa lolos dari ketenangan ‘gelembung’ pribadi ini untuk mengatasi kedamaian dan kebebasan batin. (Image: Vision Times)

Bubble Tent (Tenda Gelembung) adalah tenda yang akan memuaskan kelana kota mana pun yang mencari sedikit perlindungan di alam, tanpa mempedulikan kemewahan kehidupan apapun. Tenda ini didukung oleh kombinasi turbin bertenaga baterai ramah lingkungan dan energi matahari. Kubah PVC transparan tersebut, berdiameter 3,5 meter, memiliki interior luxe yang dilengkapi dengan tempat tidur empuk yang besar dan kamar mandi tertutup. Area outdoor mencakup sebuah kompor luar ruangan besar, sofa, kursi santai, dan tempat tidur gantung.

Panorama alam ibu

Melarikan diri dari keramaian dan hiruk pikuk kehidupan kota yang sibuk ke dalam keterpencilan pedalaman Australia. Terlindung dari elemen-elemen tersebut, Anda bisa berbaring kembali dalam tenda gelembung Anda dan menyerap pemandangan megah monolit batu pasir yang besar itu dengan latar belakang cakrawala yang selalu berubah, mulai dari matahari terbit berkabut sampai langit biru laut dan malam berbintang gelap. Anda bahkan mungkin disambut oleh beberapa burung langka di Australia.

Bubble Tent (Tenda Gelembung) transparan
Melarikan diri dari keramaian dan hiruk pikuk kehidupan kota yang sibuk ke dalam keterpencilan pedalaman Australia. (Image: Vision Times)

Setelah api unggun malam hari dan segelas anggur merah, Anda dapat terhubung dengan misteri bintang-bintang dan menjelajahi rasi bintang melalui program eksplorasi langit simulasi iPad, dan bahkan melakukan perjalanan di Stasiun Luar Angkasa Internasional.

Capertree Valley

Dikenal sebagai jawaban Australia untuk Grand Canyon tersebut, patung alam kolosal ini menempati urutan kedua dalam ukuran setelah Yarlung Tsangpo Canyon di Tibet. Monumen kuno ini berasal dari jutaan tahun dan tertanam dengan jejak budaya penduduk asli daerah tersebut, orang-orang Wiradjuri.

Bubble Tent (Tenda Gelembung) transparan
Terlindung dari unsur-unsurnya, Anda bisa berbaring di gelembung Anda dan menyerap pemandangan megah monolit batu pasir besar dengan latar belakang cakrawala yang selalu berubah. (Image: Vision Times)

Canyon (Ngarai) tersebut adalah rumah bagi sejumlah besar satwa liar, dan terdaftar sebagai salah satu dari 50 “Kawasan Burung Penting” di dunia. Berbagai tempat rekreasi dan wisata, termasuk taman nasional, perkebunan anggur, dan Danau Lyell, semuanya berjarak satu jam perjalanan. (VisionTimes/ran)

ErabaruNews

Virus Influenza A Merebak di Luar Negeri, Kemenkes RI Aktifkan Alert System di Seluruh Pintu Masuk Negara

0

Epochtimes.id- Kementerian Kesehatan RI menyatakan sehubungan terjadinya peningkatan kasus influenza A(H3N2) di Australia, Amerika, Inggris dan beberapa negara lain yang terletak di hemisfer utara, Kementerian Kesehatan mulai mengaktifkan alert system di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) yang ada di Bandara dan pelabuhan sebagai pintu masuk negara.

Hal demikian disampaikan Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI, dr. H.M. Subuh, MPPM, kepada Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI dalam rilis Kemenkes RI Minggu, (14/1/2018).

Kemenkes RI merinci, Influenza A(H3N2) merupakan salah satu flu musiman yang virusnya biasa bersirkulasi di belahan bumi utara dan selatan. Pernah menjadi pandemi pada tahun 1968 dengan perkiraan jumlah kematian 1 juta jiwa di seluruh dunia, dengan angka kematian tertinggi pada usia di atas 65 tahun.

Diketahui bahwa strain virus influenza A (H3N2) cenderung mengakibatkan angka kematian lebih tinggi dibandingkan virus influenza musiman lain yang bersirkulasi pada saat bersamaan di suatu tempat.

Selama musim influenza, ketika virus influenza A (H3N2) predominan, maka kematian secara keseluruhan akibat influenza musiman meningkat 2,7 kali lipat dibandingkan jenis virus influenza musiman lainnya.

Menurut informasi yang diperoleh dari FluNet, perangkat global surveilans influenza berbasis web, secara umum setiap tahun terdapat kecenderungan peningkatan kasus influenza A(H3N2) dunia pada 3 waktu, yaitu: awal triwulan I, akhir triwulan II s.d. awal triwulan III, dan pada akhir triwulan IV. Peningkatan kasus di Australia cenderung terjadi pada triwulan III (pola hemisfer selatan), sementara di Amerika, Inggris dan Irlandia utara terjadi pada triwulan I (pola hemisfer utara).

“Kejadian ini sesuai pola tahunan yang telah diketahui. Sementara di Indonesia, pola peningkatan influenza A(H3N2) tidak sama dengan negara-negara di tersebut, peningkatan kasus dapat terjadi pada rentang waktu semester pertama setiap tahunnya (gabungan pola hemisfer utara dan selatan)”kata dr. Subuh.

Laporan surveilans influenza Kementerian Kesehatan Australia tahun 2017 mencatat peningkatan kasus mulai terjadi pada minggu ke-17 dan berakhir pada minggu ke-41 dengan jumlah sebesar 2,5 kali lipat dibandingkan dengan jumlah kasus pada tahun 2016. Kasus influenza didominasi oleh influenza A(H3N2) sebesar 55%, diikuti influenza A(H1N1) pdm09 (8%) dan influenza B (37%).

Selain itu, diketahui pula bahwa telah terjadi pemanjangan periode musim influenza dibandingkan tahun sebelumnya dan jumlah pasien yang dirawat di rumah sakit juga meningkat sebesar 2,3 kali lipat dibandingkan 2016.

Peningkatan jumlah pasien yang dirawat lebih diakibatkan karena peningkatan kasus secara umum, bukan karena perubahan tingkat keparahan penyakit.

“Hasil pemeriksaan virus pada kasus konfirmasi tidak menunjukkan adanya mutasi virus”, ungkapnya.

Influenza A H3N2 Bisa Dicegah

Meski hingga saat ini WHO belum membuat pernyataan kewaspadaan secara resmi, Kementerian Kesehatan RI menilai bahwa masyarakat Indonesia, terutama para pelaku perjalanan baik yang hendak pergi ke Australia maupun yang akan kembali dari Australia ke Indonesia, hendaknya telah memiliki informasi yang cukup mengenai virus influenza A.

“Secara umum, influenza dapat dicegah dengan berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), membiasakan cuci tangan pakai sabun (CTPS), perhatikan etika batuk dan bersin, serta gunakan masker bila sedang sakit. Secara khusus bagi para pelaku perjalanan dari atau yang akan pergi ke negara terjangkit, disarankan untuk melakukan imunisasi influenza”, tuturnya.
Saat ini tersedia vaksin influenza dengan komponen vaksin mengikuti jenis virus influenza

yang bersirkulasi di hemisfer utara dan selatan. Komponen virus pada vaksin dapat berubah sesuai dengan sirkulasi virus, perubahan biasanya dilakukan sekali dalam setahun.

“Rekomendasi untuk komponen vaksin influenza hemisfer utara pada setiap bulan Februari/Maret, sementara untuk komponen vaksin influenza hemisfer selatan pada setiap bulan September. Tingkat seroproteksi vaksin influenza dapat berbeda menurut jenis virus influenza, waktu, dan tempat yang berbeda”, jelasnya.

Di Australia tingkat seroproteksi vaksin influenza terhadap virus influenza A(H3N2) tahun 2017 diketahui sebesar 10%, sementara di Amerika sebesar 34%. (asr)

Mantan Teknisi Gugat Google Karena Diskriminasi Anti-Konservatif Kulit Putih

0

EpochTimesId – Mantan teknisi Google yang menulis memo kontroversial mengkritik kebijakan keragaman perusahaan menggugat raksasa teknologi tersebut pekan lalu. Google digugat karena diduga melakukan diskriminasi terhadap kaum konservatif laki-laki kulit putih.

James Damore, yang dipecat pada 2017 setelah memo pedas tersebut, mengajukan gugatan class action pada 8 Januari 2018, seperti dikutip The Epoch Times dari the Guardian.

Berkas tuntutan Damore dilengkapi dengan hampir 100 halaman screenshot komunikasi internal. Dalam komunikasi itu, karyawan mendiskusikan isu-isu politik yang sensitif.

“Karyawan Google yang mengekspresikan pandangan berbeda dari pandangan mayoritas di Google mengenai subyek politik yang diangkat di tempat kerja dan relevan dengan kebijakan ketenagakerjaan dan bisnis Google, seperti kebijakan mempekerjakan ‘keragaman’, ‘sensitivitas bias’, atau ‘ keadilan sosial’. Karyawan itu ditandai, dianiaya, dan dihukum secara sistematis, bahkan diberhentikan dari Google, ini melanggar hak hukum mereka.”

Damore dan pengacara Harmeet Dhillon mengadakan baru-baru ini mengadakan konferensi pers di San Francisco. Mereka mengatakan bahwa perusahaan tersebut mendiskriminasikan orang kulit putih yang memiliki pandangan politik yang berbeda dengan eksekutif Google.

“Permusuhan terbuka Google terhadap pemikiran konservatif disandingkan dengan diskriminasi serius berdasarkan ras dan gender, yang dilarang oleh undang-undang,” tulis gugatan tersebut.
“Manajemen Google berjalan dengan cara yang ekstrim dan ilegal untuk mendorong perekrutan manajer agar mengambil kategori yang dilindungi seperti ras dan/atau jenis kelamin menjadi pertimbangan sebagai faktor perekrutan yang menentukan. Sehingga merugikan karyawan Kaukasia dan pria, dan calon karyawan di Google.”

Insinyur Google lainnya, David Gudeman, juga turut serta dalam gugatan class action itu. Seperti tertera dalam gugatan yang diajukan di Pengadilan Tinggi Santa Clara di California Utara.

“Damore, Gudeman, dan karyawan Google lainnya dikucilkan, diremehkan, dan dihukum karena pandangan politik heterodoks mereka, dan untuk menambahkan dosa pada keadaan kelahiran mereka sebagai orang bule dan/atau laki-laki,” kata berkas tuntutan tersebut.

Damore dipecat bulan Agustus 2017 lalu setelah memo 10 halamannya, diterbitkan secara utuh di Gizmodo, dan sejak saat itu dia telah kehilangan pekerjaannya.

Bagian dari tulisan memo yang menjadi kontroversial adalah pernyataannya bahwa perbedaan biologis, yang menyebabkan hanya ada sedikit teknisi wanita.

“Perhatikan, saya tidak mengatakan bahwa semua pria berbeda dari wanita dengan cara berikut atau bahwa perbedaan ini adil. Saya hanya menyatakan bahwa distribusi preferensi dan kemampuan pria dan wanita berbeda sebagian karena penyebab biologis dan perbedaan ini dapat menjelaskan mengapa kita tidak melihat representasi wanita yang sama dalam teknologi dan kepemimpinan. Banyak dari perbedaan ini kecil dan ada tumpang tindih yang signifikan antara pria dan wanita, jadi Anda tidak dapat mengatakan apapun tentang individu yang diberikan distribusi tingkat populasi ini,” tulisnya dalam memo itu.

Chief Executive Google, Sundar Pichai mengkritik memo tersebut karena menyinggung stereotip gender yang merugikan. Perusahaan tersebut mengatakan kepada Los Angeles Times bahwa pihaknya telah memecat Damore karena dinilai melanggar kode etik.

“Kami berharap dapat membela diri terhadap tuntutan hukum Damore di pengadilan,” komentar juru bicara Google via e-mail.

Tenaga kerja Google, mirip dengan keseluruhan industri teknologi, sangat banyak yang berkulit putih, Asia, dan pria.

Dari jumlah pekerja, 56 persen berkulit putih dan 35% adalah orang Asia. Sementara karyawan Hispanik dan kulit hitam masing-masing memiliki rasio 4 dan 2 persen, menurut laporan keragaman terbaru perusahaan.

Pada tahun 2017, Departemen Tenaga Kerja AS menuduh Google melakukan ‘diskriminasi bayar ekstrim’ terhadap perempuan. Sekelompok karyawan perempuan pun mengajukan gugatan class action (secara bersama-sama melalui perwakilan) yang menuduh diskriminasi upah sistemik.

Namun, Damore justru mengatakan bahwa hal ini mengungkap bias budaya untuk mempromosikan keragaman dan keadilan sosial. Menurut surat gugatannya, telah menciptakan gelembung pemikiran kelompok yang terlindungi dan terdistorsi.

Gugatan menyatakan bahwa upaya untuk meningkatkan keterwakilan perempuan dan minoritas mengakibatkan diskriminasi ilegal terhadap mayoritas.

Dalam gugatan hukum tersebut juga disampaikan bahwa banyak contoh komunikasi internal Google yang diduga mendukung klaim tersebut.

Salah satunya adalah email pada 2014 dari mantan wakil presiden PR di Google, Rachel Whetstone.

“Sepertinya kita percaya pada kebebasan berekspresi kecuali bila orang tidak setuju dengan pandangan mayoritas … Saya telah kehilangan hitungan waktu di Google, misalnya, orang mengatakan kepada saya secara pribadi bahwa mereka tidak berani mengakui pilihan dalam pemungutan suara (pemilu), jika mereka adalah Republikan karena mereka takut bagaimana Karyawan Google lainnya bereaksi.”

Gugatan tersebut juga mengungkapkan reaksi keras internal Damore yang diduga terjadi setelah memonya menjadi viral. Termasuk sebuah email massal di mana seorang direktur Google menyebut memo itu ‘menjijikkan dan tidak jujur ​​secara intelektual’.

Ada juga referensi dari email untuk Damore dari rekan engineer, yang menilainya sebagai orang yang misoginis dan mengerikan. “Mereka akan terus mengganggumu sampai salah satu dari kita dipecat,” demikian bunyi kutipan email tersebut.

Menurut pakar hukum yang dikutip oleh Washington Post, Google berhak untuk memecat karyawan yang dianggapnya tidak bersikap sesuai nilai-nilai perusahaan.

Perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat, beberapa di antaranya adalah entitas global dengan jumlah karyawan yang berjumlah ratusan ribu, dibebaskan dari jaminan kebebasan berbicara Amandemen Pertama, yang hanya ditujukan untuk pemerintah. (waa)

Gunung Agung Kembali Erupsi, Bandara Ngurah Rai Aman

0

Epochtimes.id- Untuk kesekian kalinya Gunung Agung di Kabupaten Karangasem, Bali kembali erupsi dengan ketinggian kolom erupsi sekitar 2.000 hingga 2.500 meter di atas puncak kawah pada Senin (15/1/2018) pukul 07.23 WITA.

Erupsi disertasi asap dan abu vulkanik berwarna kelabu dengan tekanan sedang, intensitas sedang dan condong ke arah timur laut.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan PVMBG melaporkan erupsi hanya sesaat dan tidak menerus karena gempa letusannya hanya terjadi pada pukul 07.23 Wita.

Aktivitas vulkanik masih cukup tinggi yang ditandai dengan kegempaan dan tremor menerus. Status Awas (level IV) dengan rekomendasi daerah berbahaya adalah di dalam radius 6 kilometer dari puncak kawah. Tidak boleh ada aktivitas masyarakat dalam bentuk apapun di dalam radius 6 kilometer. Di luar radius 6 kilometer, kondisinya aman.

Erupsi Gunung Agung 15 Januari 2018 (Dokumentasi BNPB)

Sesuai Standar Operasi Prosedur (SOP) dalam upaya peningkatan keselamatan perhubungan udara maka PVMBG telah mengeluarkan VONA (Volcano Observatory Notice for Aviation) dengan kode warna ORANGE pascaerupsi. Sebaran abu vulkanik hanya terjadi di sekitar Gunung Agung.

“Abu vulkanik tidak ada yang mengarah ke bandara. Kondisi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dan Bandara Internasional Lombok aman dan beroperasi normal,” jelas Sutopo.

Hujan abu vulkanik tipis dilaporkan jatuh di beberapa desa seperti di Desa Kesimpar, Desa Datah Kecamatan Abang Kabupaten Karangasem. Aktivitas masyarakat tetap berjalan normal.

Masyarakat melihat erupsi Gunung Agung juga tidak panik. Sosialisasi yang terus diberikan kepada masyarakat mengenai potensi dan antisipasi erupsi Gunung Agung menyebabkan tingkat kesiapsiagaan masyarakat meningkat.

Pengalaman penanganan erupsi selama November 2017 lalu telah memberikan pemahaman yang lebih baik sehingga masyarakat lebih siap menghadapi erupsi.

Akibat Erupsi Gunung Agung 15 Januari 2018 (Dokumentasi BNPB)

Sementara itu, jumlah pengungsi saat ini 47.268 jiwa yang berada di 229  titik pengungsian. BNPB dan unsur terkait terus memberikan pendampingan dan bantuan kepada Pemda dan masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Agung.

Masih ada beberapa permasalahan dalam penanganan pengungsi seperti aktivasi posko belum berjalan normal, distribusi logistik ke pos pengungsian belum lancar dan lainnya. Koordinasi terus dilakukan dengan berbagai pihak.

Masyarakat diminta untuk selalu meningkatkan kewaspadaan menghadapi erupsi susulan. Pantauan PVMBG melaporkan aktivitas vulkanik Gunung Agung masih cukup tinggi. Rekaman seismograf pada 14/1/2018 tercatat nihil Gempa Tektonik Lokal (TL), 7 kali Gempa Vulkanik Dalam (VA), 6 kali Gempa Vulkanik Dangkal (VB), Nihil Gempa Low-Frekuensi (LF), 24 kali Gempa Hembusan, dan Tremor menerus dengan amplitudo 1-5 mm (dominan 1 mm). (asr)

Zimbabwe: Awal yang Baru?

0

Oleh David T. Jones

Mimpi buruk nasional yang panjang berakhir, atau belum?

Ada perasaan lelah kegembiraan publik atas pemecatan Presiden Mugabe dari kekuasaannya pada 15 November setara dengan menyanyian “The Wicked Witch Is Dead” (Penyihir Jahat Telah Mati) di dalam “Wizard of Oz”, dengan “penyihir jahat” yang sedang menunggu sayap-sayapnya.

Apakah orang-orang Zimbabwe telah melakukan perubahan yang sama penggantian “raja dahan kering ke raja bangau?”

Ketika julukan penggantinya yang baru disumpah, Robert Mugabe, adalah “Buaya”, ini tidak memberi kesan orang yang hangat dan menyenangkan untuk dipeluk yang berkomitmen pada demokrasi, hak asasi manusia, pemerintahan yang jujur, dan reformasi ekonomi. Memang, ini tampaknya lebih merupakan kudeta istana saat Emmerson Mnangagwa, pendukung lama Mugabe dan wakil presiden, bertindak setelah Mugabe yang berusia 93 tahun memberhentikannya dan berpindah untuk memasang istrinya sebagai penggantinya. Kelihatannya seperti dambaan Mnangagwa, sabar menunggu untuk mengambil alih kekuasaan  ke dalam haknya tidak akan menderita kerugian, jadi, karena takut akan konsekuensi-konsekuensinya, dia segera meninggalkan negara itu, tetapi sebelumnya memanggil sempalan dari para pendukungnya sendiri di angkatan bersenjata. .

Bagi banyak orang, upaya Mugabe untuk memasang istrinya, Grace Mugabe, sebagai penerusnya adalah jerami terakhir. Seorang kleptomaniak yang haus kekuasaan, dengan minat hanya pada kemajuan dirinya sendiri, dia jauh tidak populer. Mugabe mempertahankan julukan “Bapak dari Negara-Nya” sebagai individu yang memindahkan negara tersebut dari kontrol Inggris/kulit putih “Rhodesia” ke kontrol orang Afrika sebagai “Zimbabwe.”

Namun ketika dia hidup terus dan terus mengawasi penghancuran ekonomi negara tersebut dan evolusinya pada dasarnya merupakan kediktatoran satu partai, dia kehilangan dukungan dari semua orang kecuali mereka yang terus mendapatkan keuntungan dari penjarahan negara secara sistematis.

Beberapa Latar Belakang

Zimbabwe adalah pengecualian terhadap mayoritas koloni Eropa di Afrika yang memperoleh kemerdekaan dengan kekerasan minimal. Pada dasarnya didirikan oleh pengusaha Inggris, Cecil Rhodes, kawasan itu kaya mineral dan sangat cocok untuk pertanian. Cukup bagi orang Inggris kulit putih menetap di wilayah itu untuk membuat pertahanan bersenjata secara layak, dan pada tahun 1965 mereka mengumumkan Deklarasi Kemerdekaan untuk “Rhodesia,” yang dipimpin oleh Ian Smith namun tanpa pengakuan internasional.

kudeta di zimbabwe
Istri Presiden Robert Mugabe, Grace Mugabe dan Wakil Presiden Emmerson Mnangagwa menghadiri sebuah pertemuan dengan badan pembuat keputusan partai ZANU-PF, Politbiro, di ibukota Harare, Zimbabwe, 10 Februari 2016. (Reuters / Philimon Bulawayo / File Photo)

Sebuah perang gerilya terjadi dengan Mugabe memimpin salah satu dari dua kelompok yang berpihak pada komunis. Mereka menjadi cukup efektif sehingga, dikombinasikan dengan sanksi internasional yang luas, mereka memaksa Smith ke meja perundingan pada tahun 1980 dan menggulingkan pemerintahannya.

Di dalam gerak maju yang mantap, bagaimanapun, Mugabe dan partainya menjarah dana publik dan mencabut hak 4.000 petani kulit putih yang telah menjadi manajer produktif lahan pertanian, yang membuat Zimbabwe “keranjang roti di Afrika.” Antara tahun 2000 dan 2016, produksi gandum tahunan turun dari 250.000 ton menjadi 60.000 ton, jagung turun dari dua juta ton menjadi 500.000 ton, dan produksi kopi hampir terhenti seiring dengan penyitaan peternakan milik kulit putih. Inflasi tahunan dilaporkan mencapai 11.200.000 persen pada Agustus 2008, dan pada Januari 2009 pemerintah berwenang melakukan transaksi dalam mata uang stabil seperti dolar A.S.

Utang menunjukkan peningkatan yang terus-menerus dan dramatis keluar dari pandangan, dan tindakan seperti perampasan lahan atau harta tanpa kompensasi menghasilkan pemotongan akses jalan masuk ke lembaga pemberi pinjaman seperti Bank Dunia dan IMF.

kudeta presiden zimbabwe
Tentara terlihat di sebelah dan di kendaraan lapis baja di jalan di Harare tengah, Zimbabwe, 16 November 2017. (Reuters / Philimon Bulawayo)

Secara politis, Mugabe dan partai telah menjadi otoriter klasik. Setiap pemilihan sejak tahun 1980 telah ditandai dengan kecurangan dan korupsi. Upaya oleh pihak oposisi untuk menemukan akomodasi dengan Mugabe justru menjadi perangkap politik yang mendiskreditkan mereka yang berpartisipasi tanpa mengubah tindakan dan kebijakan pemerintah.

Pengamat politik lama sekaligus penulis, Cathy Buckle, telah memberikan laporan mingguan tentang keadaan menyedihkan dimana ekonomi dan masyarakat negara tersebut telah jatuh dan kebrutalan represi politik Mugabe.

Saat ini

Buaya dalam pidato pengukuhannya menyiratkan perubahan ekonomi dan politik agar Zimbabwe bergerak lagi. Dia menawarkan amnesti tiga bulan untuk pengembalian dana negara yang disimpan di luar negeri. Dan dia telah memenjarakan beberapa pelaku pelanggaran nyata, misalnya, mantan menteri keuangan.

Tapi dia perlu melakukan lebih banyak untuk menyalakan keran uang pinjaman dan pengampunan utang.

Dengan pura-pura, Tuan Buaya menghadapi pemilihan presiden pada bulan Agustus 2018. Lawan utamanya adalah Morgan Tsvangirai yang memimpin Gerakan untuk Perubahan Demokratik, kecuali Tuan Buaya mengatur penundaan dalam pemilihan tersebut.

Salah satu unsur menyedihkan dari krisis Zimbabwe yang telah lama berjalan adalah bahwa hal itu bertahan begitu lama. Negara-negara sekitar Afrika mengabaikan pemberontakan Mugabe, yang didorong oleh keengganan untuk bertindak melawan tokoh pembebasan nasional. Eksodus besar-besaran populasi kulit putih dan kepergian warga berbakat (yang membantu menjaga masyarakat yang terkatung-katung dengan remisi dari pekerjaan di luar negeri) tampaknya tidak termasuk dalam “Tanggung Jawab untuk Melindungi”.

Dan tidak ada koalisi Barat yang bersedia mengumpulkan segelintir batalion infanteri ringan (semua yang diperlukan) untuk mengakhiri bencana tersebut.

Jadi Zimbabwe berada di dalam parit tersebut; itu akan memakan waktu bertahun-tahun, mungkin puluhan tahun, untuk pemulihan. (ran)

David T. Jones adalah pensiunan pegawai dinas luar negeri Urusan Luar Negeri A.S. yang telah menerbitkan beberapa ratus buku, artikel, kolom, dan ulasan mengenai isu bilateral A.S.-Kanada dan kebijakan luar negeri secara umum. Selama karir yang membentang lebih dari 30 tahun, dia berkonsentrasi pada isu-isu politik-militer, melayani sebagai penasihat dua kepala staf Angkatan Darat. Di antara bukunya adalah “Alternative North Americas: What Canada and the United States Can Learn from Each Other.”

Baca juga: Membalikkan Mimpi Buruk Zimbabwe 

ErabaruNews

Pemain Indonesia Ini Cetak Gol ke Gawang Peserta Piala Dunia Rusia

0

ErabaruNews – Tim Nasional Indonesia menjamu salah satu kontestan Piala Dunia 2018 Rusia, Islandia, Minggu (14/1/2018) malam. Timnas Indonesia yang diperkuat gabungan skuad senior dan U23 memang gagal menahan imbang, apalagi menang atas Islandia pada laga yang digelar di Stadion Gelora Utama Bung Karno, Jakarta.

Namun, pada babak pertama skuad Garuda berhasil unggul lebih dahulu. Ilham Udin Armayn menjebol gawang kuda hitam Eropa itu pada menit ke-29. Seisi stadion pun bergemuruh dengan perayaan gol oleh para suporter, termasuk oleh Presiden RI, Ir. Joko Widodo yang meresmikan selesainya renovasi stadiun sebelumlaga digelar.

https://twitter.com/_/status/952519507834126341

Gol pemain Selangor FA itu memang tidak lepas dari kesalahan dan blunder kiper Islandia. Tangan Alex Runarsson tidak lengket ketika menangkap bola hasil umpan silang, sehingga bola terjaduh ke tanah. Ilham Udin pun langsung menendang bola liar dengan kaki kiri, sehingga menyosor jala gawang.

Walau gol semata wayang Indonesia dalam pertandingan ini lahir dari blunder lawan, permainan indah Indonesia sangat layak untuk dinikmati. Beberapa kali Indonesia berhasil membangun serangan yang berhasil membahayakan gawang negara terkecil peserta piala dunia itu.

Hanya saja, pertahanan Islandia memang sulit untuk ditembus. Bahkan, timnas negara-negara Eropa pun mengakui hal itu.

Sementara itu, Islandia yang gagal menampilkan permainan indah justru bermain lebih efektif dengan aliran bola yang seringkali tidak terduga. Namun, strategi itu justru membuahkan hasilpada akhir babak pertama.

Islandia menyamakan kedudukan berkat aksi Albert Gudmundsson. Kiper Andritany berhasil menghadang tendangan pertama pemain PSV Eindhoven itu, namun bola muntahan hasil bloknya kembali disambar dan menyosor jala gawang.

Pada babak kedua, permainan efektif Islandia semakin sulit dibendung. Terlebih anak-anak Garuda semakin kocar-kacir, dengan kerjasama apik yang berhasil diterapkan pada babak pertama tidak lagi terlihat.

Tim tamu menggandakan keungulan pada menit ke-59, lewat Arnor Smarason. Lima kemudian, lini pertahanan Indonesia yang kocar-kacirmembuat Hansamu Yama grogi, sehingga melakukan pelanggaran di kotak terlarang.

Gudmundsson yang mengeksekusi hadiah pinalti berhasil menjalankan tugas dengan baik. Dia mencetak gol kedua sekaligus memberi keunggulan 3-1 untuk Islandia.

Pelatih Luis Milla melakukan sejumlah rotasi, dengan memasukkan beberapa pemain senior. Namun, permainan Indonesia justru semakin gagal berkembang, sehingga praktis hanya mengandalkan aksi-aksi individu.

Beruntung, Islandia hanya menambah satu gol lagi saja. Adalah Gudmundsson yang kembali mencatatkan nama di papan skor, pada menit ke-72.

Pemain yang merumput di liga Belanda itu pun mencetak hat-trick pada laga kali ini. Sehingga laga berakhir dengan skor 1-4 untuk keunggulan tim tamu.

Susunan pemain ;

Indonesia (4-2-3-1): Andritany Ardhiyasa; I Putu Gede Juni Antara (Gavin Kwan 77′), Fachrudin Aryanto, Hansamu Yama, Rezaldi Hehanusa; Muhammad Hargianto (Andik Vermansah 79′), Bayu Pradana (Hanif Pradana 64′); Osvaldo Haay (Egy Maulana Vikri 84′), Septian David Maulana (Evan Dimas 57′), Febri Hariyadi; Ilham Udin Armaiyn (Boaz Solossa 67′).
Pelatih : Luis Milla.

Islandia (3-5-2): Alex Runarsson; Holmar Orn Eyjolfsson (Orri Omarsson 46′), Jon Gudni Fjoluson, Felix Orn Fridriksson; Samúel Fridjónsson (Vidar Jonsson 68′), Arnor Ingvi Traustason (Albert Gudmundsson 27′), Olafur Skulason (Hilmar Halldorson 46′), Arnor Smarason, Aron Sigurdarson; Kristjan Floki Finnbogason (Trggvi Haraldsson), Andri Runar Bjarnason (Ottar Karlsson 46′).
Pelatih : Heimir Hallgrimsson.
(waa)

Ada Apa? India Menambah 15 Batalyon Baru Pasukan Penjaga Perbatasan dengan Pakistan dan Tiongkok

0

Epochtimes.id- Pemerintah India berencana untuk menambah 15 batalyon baru di dua pasukan penjaga perbatasan penting negara – BSF dan ITBP – untuk memperkuat pertahanan di sepanjang perbatasan strategis dengan Pakistan, Bangladesh dan Tiongkok.

Seorang pejabat senior di Union Home Ministry mengatakan kepada Press Trust of India (PTI) dikutip IndianExpress mengatakan pihaknya “secara aktif mempertimbangkan” untuk meningkatkan enam batalyon baru di Pasukan Keamanan Perbatasan (BSF) dan sembilan batalyon di dalam pasukan Polisi Perbatasan Indo-Tibet (ITBP).

Setiap batalyon pasukan ini terdiri dari sekitar 1.000 prajurit infantri dan petugas.

Sumber di BSF mengatakan bahwa angkatan tempur telah memproyeksikan peningkatan kemampuan kekuatan dengan mengukuhkan unit baru sehingga dapat ditempatkan di sisi Assam dan Benggala Barat di perbatasan Indo-Bangladesh.

Bahkan jumlah serupa turut diperlukan agar secara efektif menjaga Indo- Pak International Border (IB), terutama di daerah Punjab dan Jammu, dalam waktu dekat.

“Lokasi yang tepat untuk batalyon baru dapat diperkirakan,  beberapa daerah di sepanjang Bangladesh dan Pakistan akan tetap menjadi prioritas karena profil kerentanan mereka seperti infiltrasi, penyelundupan narkoba, perdagangan manusia dan migrasi ilegal,” kata seorang senior Perwira BSF.

Samah halnya ITBP telah mencoba mengurangi jarak antar-BoP (perbatasan pos terdepan) di perbatasas sepanjang 3.488 km bagi petugas yang berjaga.

“Proyeksi aslinya adalah memiliki 12 batalyon untuk ITBP namun pasukan tersebut membutuhkan sembilan unit dalam waktu dekat,” kata seorang pejabat senior ITBP.

Sering terjadi pelanggaran dan konfrontasi dengan tentara Tiongkok di Jalur Pengendalian Aktual (LAC) dinilai sebagai alasan utama bagi ITBP meningkatkan jumlah personil.

Belum lama ini, pasukan yang baru dilatih resmi dikukuhkan untuk membentuk setidaknya 47 pos perbatasan terbaru di sepanjang perbatasan untuk mengendalikan wilayah perbatasan Himalaya secara efektif.

Pejabat kementerian dalam negeri mengatakan bahwa batalyon baru ini juga akan membantu kedua pasukan penjaga perbatasan untuk merotasi pasukan dengan lebih baik dari lokasi terdepan ke sejumlah unit-unit di daratan.

Sementara sebagian besar polisi perbatasan Indo-Tibet berada di daerah yang sangat sulit , banyak lokasi pasukan pengawal perbatasan juga berada di dua perbatasan pada daerah dengan di ketinggian dan iklim yang keras.

Sementara BSF adalah pasukan penjaga perbatasan terbesar di negara itu dengan kekuatan sekitar ratusan ribu, maka ITBP idealnya sekitar 90.000 personil.

Kementerian dalam negeri memiliki tiga kekuatan di bawah komandonya, unit ketiga adalah Sema Seema Bal (SSB) yang bertugas menjaga perbatasan India dengan Nepal dan Bhutan. (asr)

Sumber : PTI/Indianexpress

Anggota Kongres Guatemala Tersangka Pembunuh Dua Wartawan Tertangkap Setelah Disanksi Amerika

0

EpochTimesId – Kantor Jaksa Agung Guatemala mengkonfirmasi penangkapan anggota Kongres, Julio Juarez Ramirez. Ramirez dituduh merencanakan pembunuhan dua wartawan pada tahun 2015, seperti dikutip TheEpoch Times dari Reuters, Senin (15/1/2018).

Jaksa dan penyelidik bekerjasama dengan Komisi Internasional Menentang Impunitas (ICI) di Guatemala dalam menangkap tersangka. Mereka mengatakan bahwa politisi tersebut mengatur serangan terhadap wartawan Danilo Efraín Zapón López dan Federico Benjamín Salazar Gerónimo, yang terbunuh pada Maret 2015.

Juarez ditangkap pada hari Sabtu (13/1/2018) pagi di dekat rumahnya di distrik selatan Suchitepéquez. Dia lalu dipindahkan ke Guatemala City, ibu kota negara Amerika Tengah itu. Dia mengaku tidak bersalah saat melapor ke pengadilan pada Sabtu siang.

“Dia yang tidak bersalah, tidak perlu takut. Itu sebabnya saya ada di sini atas nama Tuhan, Siapa yang akan membersihkan semuanya,” kata Juarez kepada wartawan. “Bicaralah dengan pers Suchitepéquez dan Anda akan menyadari bahwa saya tidak pernah, tidak pernah memiliki masalah dengan pers.”

Juarez menjabat sebagai walikota kota San Antonio La Union selatan dari tahun 2012 hingga 2015. Tahun berikutnya dia memenangkan kursi Kongres.

Penyidik menjelaskan bahwa korban, Zapon, adalah seorang jurnalis untuk surat kabar Prensa Libre. Korban diserang karena sedang mengerjakan sebuah berita tentang korupsi di pemerintahan Juarez.

Pada 21 Desember 2017, Departemen Keuangan Amerika Serikat menjatuhkan sanksi keuangan kepada Juarez. Sanksi dijatuhkan berdasarkan Undang-Undang Akuntabilitas Intelijen Global Magnitsky atas dugaan perannya dalam serangan terhadap para jurnalis.

Situs Departemen Keuangan menyatakan, “Julio Antonio Juarez Ramirez (Juarez) adalah anggota Kongres Guatemala yang dituduh memerintahkan sebuah serangan di mana dua wartawan terbunuh dan satu lainnya terluka.

Jaksa Guatemala dan sebuah komisi yang disponsori PBB menyelidiki korupsi di Guatemala. Mereka menuduh bahwa Juarez mempekerjakan tukang pukul untuk membunuh koresponden Prensa Libre, Danilo Efrain Zapan Lopez, yang laporannya telah meghambat rencana Juarez untuk mencalonkan diri kembali sebagai walikota.

Wartawan lainnya, Federico Benjamin Salazar dari Radio Nuevo Mundo juga tewas dalam serangan tersebut dan dianggap sebagai korban kedua terkait kasus tewasnya para jurnalis. Wartawan lain juga dikabarkan terluka dalam serangan tersebut.

Sanksi tersebut merupakan hasil perintah eksekutif 13818 yang ditandatangani oleh Presiden Trump. Perintah eksekutif itu memerintahkan untuk ‘Memblokir Kekayaan Orang yang Terlibat dalam Pelanggaran HAM atau Korupsi yang serius’.

Dalam instruksi presiden tersebut terdapat lampiran daftar nama 13 pelaku pelanggaran hak asasi manusia serius dan aktor korup yang harus diberi sanksi.
Juarez dinyatakan sebagai salah satu dari 13 individu yang terlibat dalam kegiatan jahat tersebut.

Media lokal melaporkan pada tahun 2015 bahwa Juarez menggambarkan dirinya sebagai teman Zapon. Dia mengaku bertemu dengan wartawan itu pada hari yag sama saat dia terbunuh.

“Itulah mengapa mereka ingin menyelidiki saya, tapi saya bebas terlibat dengan dia,” kata Juarez kepada media setempat. (waa)

Gunung Mayon di Filipina Erupsi, Warga di Lokasi Terdekat Dievakuasi

0

Epochtimes.id- Filipina meningkatkan status waspada terhadap gunung berapi Mayon dengan satu tingkat pada Minggu (14/01/2018). Peningkatan status ini berdasarkan tanda-tanda peningkatan magma yang dapat menyebabkan letusan berbahaya.

Warga dievakuasi dari dua desa di dekat gunung berapi, sebuah objek wisata terkenal di Provinsi Albay karena bentuk kerucutnya yang nyaris sempurna. Gunung ini mengalami “letusan freatik” pada Sabtu, dan terjadi letusan lebih lanjut pada Minggu.

“Letusan pada Sabtu mengeluarkan abu, batuan dan bau sulfur, dan diikuti oleh suara gemuruh dan cahaya samar di kawah,” kata Institut Vulkanologi dan Seismologi Filipina (Phivolcs) dilansir Reuters.

Phivolcs meningkatkan kewaspadaan ke level 2, yang berarti bahwa aktivitas saat ini “mungkin berasal dari magmatik, yang dapat menyebabkan letusan lebih banyak freatik atau akhirnya terjadi letusan magmatik yang berbahaya.”

Letusan abu kedua tercatat sebelum Minggu siang, namun Phivolcs mengatakan pihaknya mempertahankan tingkat kewaspadaan level 2.

Letusan Mayon yang paling merusak adalah pada Februari 1841, ketika lahar mengubur sebuah kota dan menedwaskan 1.200 orang. Gunung ini terakhir meletus pada tahun 2014, memuntahkan lahar dan memaksa ribuan jiwa untuk mengungsi.

“Masyarakat sangat disarankan untuk waspada dan berhenti memasuki radius enam kilometer (3,7 mil) Zona Bahaya Permanen untuk meminimalkan risiko dari ledakan mendadak, batuan dan tanah longsor,” kata Phivolcs.

Peringatan ini memberikan imbauan kepada warga untuk menutupi hidung dan mulut mereka dengan kain lembab, kain bersih atau masker. Ia juga mengimbau kepada penerbangan harus menghindari mendekati puncak gunung berapi.

Mereka yang berada dalam kemiringan gunung berapi, tapi di luar zona bahaya 6 km, diminta untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap kemungkinan keruntuhan atap rumah akibat akumulasi abu dan air hujan.

Kepala Phivolcs Renato Solidum mengatakan gunung berapi tersebut muncul karena letusan lain dan telah menampilkan perilaku abnormal sejak akhir tahun lalu.

Namun Cedric Daep, kepala Badan Pengurang Risiko dan Penanggulangan Bencana Provinsi Albay, mengatakan warga di pusat evakuasi diperbolehkan untuk kembali ke rumah mereka beberapa hari kemudian, kecuali otoritas Phivolcs meningkatkan tingkat siaga gunung berapi lebih lanjut.

Dia mengatakan tidak semua warga dievakuasi yang tinggal di dalam zona bahaya 6 km.

“Kami belum mencapai tingkat kritis,” katanya dalam sebuah wawancara radio.

“Tingkat peringatan 3 adalah apa yang kami anggap kritis, 4 adalah saat letusan sudah dekat, dan 5 adalah letusan yang sedang berlangsung,” tambahnya. (asr)

Sumber : Reuters via Saudigazette

Tanker Minyak Iran Tenggelam Setelah Tabrakan di Laut Tiongkok Timur

0

Sebuah kapal tanker minyak Iran tenggelam hari ini setelah terbakar selama lebih dari seminggu, meninggalkan minyak licin yang terbakar di perairan sekitarnya.

Tabrakan tersebut terjadi Sabtu lalu, 114 mil (184 km) dari pantai Tiongkok, dekat Shanghai, di antara sebuah kapal tanker minyak yang dinamai Sanchi dan sebuah kapal barang Tiongkok.

Dua mayat ditemukan kembali dari kapal tanker tersebut kemarin.

Tubuh mayat lain, yang dianggap sebagai salah satu pelaut Sanchi, ditemukan pada hari Senin dan dibawa ke Shanghai untuk identifikasi.

kapal tanker minyak iran terbakar di laut tiongkok timur
Kecelakaan itu terjadi Sabtu lalu ketika sebuah kapal tanker minyak bertabrakan dengan sebuah kapal barang di Laut Tiongkok Timur, 184 km dari pantai Tiongkok.

Kru Sanchi terdiri dari 30 orang Iran dan dua warga Bangladesh.

Ke 21 awak kapal pengangkut barang Tiongkok dilaporkan aman.

Sebuah laporan hari ini mengutip Mahmoud Rastad, kepala badan maritim Iran, yang mengatakan: “Tidak ada harapan untuk menemukan korban selamat.”

Kapal tanker, yang dimiliki oleh National Iran’s Tanker Co, membawa hampir 1 juta barel kondensat, minyak mentah ultra-ringan, ke Korea Selatan.

“Tiba-tiba terbakar” di siang hari, menurut China Central Television (CCTV), dan tenggelam sebelum jam 5 sore. Ia telah hanyut terkatung-katung dan terbakar setelah kecelakaan dengan kapal barang CF Crystal.

Administrasi Kelautan Negara Tiongkok mengatakan bahwa karena lambung kapal telah meledak, sejumlah besar minyak di sekitar perairan terbakar, lapor kantor berita resmi Xinhua.

tabrakan kapal tanker iran
Diperkirakan 21 anggota awak kapal barang Tiongkok aman. Kru kapal tanker minyak yang terbakar terdiri dari 32 anggota

Pemerintah mengatakan akan memperluas area pencariannya dan ‘secepatnya memastikan penyebaran dan hanyutnya minyak yang meluap’ dari kapal karam tersebut.

Kru Sanchi terdiri dari 30 orang Iran dan dua warga Bangladesh.

Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi mengatakan kepada Menteri Luar Negeri Iran Mohammad, Javad Zarif, bahwa ‘selama ada 1 persen harapan, Tiongkok akan terus melakukan upaya 100 persen’ untuk menyelamatkan dan memulihkan anggota awak lainnya.

Kapal CF Crystal membawa gandum dari Amerika Serikat. (Dailymail/ran)

ErabaruNews

McCarthyisme adalah Salah dan Benar

0

Oleh John Nania

Dua realitas era McCarthyisme, yang mencapai puncaknya pada awal 1950-an, pantas ditinjau kembali.

Satu kenyataan: Para politisi sibuk menarik perhatian di atas panggung dan intimidasi, melontarkan tuduhan-tuduhan palsu melalui mata-mata, dan menghancurkan kehidupan yang tidak bersalah. Kenyataan ini secara luas, apakah secara samar-samar, telah diingat, dan diceritakan kembali melalui seni dan sistem pendidikan tersebut.

ideologi komunisme

Realitas lain: Para mata-mata dengan jelas menyusup ke pemerintah federal AS di abad ke-20. Mata-mata ini mencuri rahasia dan mempengaruhi kebijakan nasional. Kenyataan ini kurang dikenal dan kurang diulang. Tambahan lagi, sementara Uni Soviet sudah menjadi sejarah, namun mata-mata komunis masih ada di antara kita.

Kedua realitas tersebut menyakiti bangsa, satu melalui perubahan umum yang telah menyebabkan ke arah usaha-usaha untuk membasmi mata-mata Soviet, dan yang lainnya melalui kerusakan yang tenang dan terus-menerus dilakukan terhadap institusi Amerika.

McCarthy dan HUAC

Joseph McCarthy, senator Partai Republik junior dari Wisconsin, menciptakan sensasi pada Februari 1950 ketika dia mengklaim memiliki daftar komunis yang dipekerjakan oleh Departemen Luar Negeri AS. Jumlah orang dalam daftar bervariasi pada waktu yang berbeda ia menyebutkannya. Meski begitu, sebuah komite Senat dibentuk, dan dia mulai menanyai orang-orang.

Masalahnya adalah fakta-fakta yang dimilikinya, banyak yang diumpankan padanya oleh FBI, tidak jelas. Ini tidak menghentikannya melakukan intimidasi terhadap para saksi dan melebih-lebihkan kepada media. Dia terkadang berbohong tentang detil dan membuat tuduhan palsu.

Kenangan tentang McCarthyisme telah mengurangi perdebatan tentang kejahatan komunisme saat ini.

Metode-metode dan karakter buruknya akhirnya terungkap di televisi. Dukungan publik untuknya terjatuh, dan dia dikecam oleh Senat pada tahun 1954. Dia meninggal pada tahun 1957 karena hepatitis, mungkin disebabkan oleh penyakit kronis.

House Un-American Activities Committee (HUAC) beroperasi selama masa McCarthy dan sesudahnya. Kegiatan-kegiatannya melemah di bawah konsep umum “McCarthyism.”

HUAC juga mencari mata-mata komunis dan beberapa lainnya tidak setia pada Amerika Serikat, dan juga membuat tuduhan palsu terhadap orang-orang yang tidak bersalah, termasuk sejumlah artis dan tokoh Hollywood.

Jadi, bahkan sampai hari ini, label “McCarthyism” cukup sering untuk memberhentikan segera seseorang yang mencoba membuka topeng mata-mata atau musuh-musuh lainnya yang ada di dalam. Ini sangat disayangkan, bahkan tragis.

Mengirimkan Budaya

Sekolah dan seni adalah dua jalur utama untuk menularkan budaya dan menyegarkan ingatan kolektif kita, dan terkadang untuk mengabadikan “kebenaran” yang tidak lengkap atau miring.

Nicholas von Hoffman, yang menulis di Washington Post, mengatakan, “The Age of McCarthyism, ternyata, bukanlah perburuan sederhana untuk orang-orang yang tidak bersalah oleh orang berhati dengki seperti dua generasi para siswa SMA dan perguruan telah dididik.”

Kiasan untuk perburuan penyihir tersebut diperkenalkan di dalam “The Crucible” karya Arthur Miller, sebuah drama tentang percobaan penyihir aktual di Salem, yang ditulis pada puncaknya era McCarthy pada tahun 1952.

Semakin sedikit orang yang hidup hari ini yang mengingat era McCarthy secara pribadi. Sebagian besar dari kita memperoleh kesan-kesan kita dari sekolah dan seni.

Kesan tersebut umumnya adalah bentuk, “Oh, McCarthyisme, perburuan penyihir mengerikan itu!”

Tetapi Sebenarnya Ada ‘Penyihir’

Mata-mata Soviet telah menyusup ke pemerintahan A.S. sejak tahun 1920-an. Bukti yang telah disampaikan kepada para pembuat keputusan sering diabaikan, mungkin terkadang disebabkan oleh saran dari mata-mata di posisi tinggi itu sendiri.

Sekarang dipahami bahwa setidaknya ada ratusan mata-mata Soviet di pemerintahan pada akhir abad ke-20.

Salah satu cara kita tahu ini adalah melalui catatan-catatan yang tersisa dari program Venona, sebuah program pemerintah rahasia yang tidak diketahui bahkan oleh presiden saat itu. Penyampaian pesan Soviet ke dan dari agen-agen Amerika-nya telah tertangkap dan diterjemahkan secara perlahan. Potongan kecil sekali dari pesan-pesan sandi tersebut ditujukan ke banyak mata-mata.

Juga, arsip-arsip Soviet yang tersedia pada tahun 90-an memberi bukti mata-mata di dalam pemerintahan A.S.

Mata-mata ini mempengaruhi kebijakan yang di arahkan untuk negara-negara komunis dan menyebabkan Uni Soviet dengan sangat cepat membangun bom nuklir, melalui informasi curian, antara lain.

Tidak ada McCarthy-McCarthy Hari Ini

Serangan balik melawan ekses-ekses McCarthyisme tersebut telah menyediakan perlindungan bagi agen komunis hari ini di Amerika Serikat. Orang-orang mentertawakan penyebutan infiltrasi komunis, dan ingatan McCarthyisme telah membanjiri perdebatan tentang kejahatan komunisme saat ini.

Tidak ada politisi yang mau mengambil risiko menjadi “The New McCarthy.”

“Tetapi Uni Soviet adalah sejarah. Apa masalah besarnya? “Anda mungkin mengatakannya.

Uni Soviet sudah hilang, tetapi komunisme tidak hilang. Partai Komunis Tiongkok masih menggunakan mata-mata secara ekstensif dan memiliki tingkat penetrasi ke institusi-institusi Amerika yang membuat orang-orang Soviet terlihat seperti universitas junior.

Seperti yang telah dilaporkan oleh Epoch Times secara luas, tidak hanya badan pemerintah tapi juga perusahaan, universitas, dan institusi lainnya yang menjadi tuan rumah bagi agen Tiongkok yang mengumpulkan data warga negara kita, mencuri rahasia industri, membungkam pembangkang, dan berusaha untuk melemahkan nilai-nilai kita.

McCarthy menggunakan metode-metode yang mengerikan dan membuat banyak fakta salah. Tetapi McCarthyisme benar dalam menyadari bahwa benar-benar ada agen-agen komunis di antara kita, dan bahwa mereka mengancam cara hidup kita.

Mereka ada di antara kita sekarang, dan mereka masih mengancam cara hidup kita. (ran)

ErabaruNews

Pesawat Pegasus Airlines Tergelincir Saat Mendarat dan Nyangkut di Tebing Bandara Turki

0

Epochtimes.id- Pesawat penumpang bertarif murah milik Pegasus Airlines pada Sabtu (13/01/2018) tergelicir keluar dari landasan pacu Bandara Tranzon, Turki setelah berhasil mendarat.

Beruntung pesawat masih menyangkut di lereng tebing bandara sehingga pesawat tidak jatuh ke dalam laut dan 162 orang yang berada dalam pesawat bisa lolos dari bahaya.

Insiden tergelincirnya pesawat terjadi pada hari Sabtu tengah malam, pesawat Boeing 737-800 tersebut terbang dari Ankara menuju Tranzon, akibat terjadi penyimpangan dalam pendaratan, pesawat tergelincir keluar landasan, tetapi beruntung masih tertahan oleh tebing sehingga tidak sampai jatuh ke laut.

Meskipun pesawat dalam posisi miring dan kabin sempat mengepulkan asap, namun seluruh penumpang dan awaknya bisa keluar dari pintu darurat yang berada di atas sayap bagian kanan.

Seluruh penumpang dan awak dinyatakan selamat, hanya 11 orang yang dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan.

Pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Namun, menurut laporan media setempat bahwa saat pesawat tersebut mendarat, bandara memang berada dalam kondisi basah dan licin karena hujan, juga sedang berkabut. (Sinatra/asr)

Sumber : ntdtv.com