Home Blog Page 2084

BNPB Pastikan Video Erupsi Gunung Merapi yang Beredar Adalah Hoax, Setop Sebar Hoax!

Epochtimes.id- Baru-baru ini di dunia maya dihebohkan dengan beredarnya sebuah video yang disebut-sebut sebagai erupsi Gunung Merapi.

Ternyata video tersebut adalah hoax yang disematkan kepada letusan Merapi.

Fakta yang sebenarnya terjadi disampaikan oleh Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho di akun twitternya.

Menurut Sutopo, guguran awan panas tersebut sebenarnya adalah guguran awan panas dari Gunung Sinabung.

“Jika ada yang menyebarkan video ini erupsi Gunung Merapi adalah HOAX. Video ini guguran awan panas Gunung Sinabung. Gunung Merapi belum ada awan panas saat ini. Video ini juga disebarkan sebagai erupsi Gunung Agung di Bali tahun 2017. Jangan menyebarkan Hoax,” cuitnya @Sutopo_PN.

Hingga kini Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Kementerian ESDM mengumumkan mulai tanggal 21 Mei 2018 pukul 23.00 WIB, status aktivitas G. Merapi dinaikkan dari tingkat NORMAL menjadi WASPADA.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam rilsinya sebelumnya mengatakan Dengan naiknya status Waspada maka penduduk yang berada di dalam radius 3 km dari puncak Gunung Merapi harus dikosongkan.

Ini dikarenakan telah terjadi peningkatan aktivitas letusan freatik dan diikuti dengan kejadian gempa VT dan gempa Tremor maka disimpulkan bahwa aktivitas vulkanik G. Merapi mengalami peningkatan.

Atas peningkatan status aktivitas G. Merapi dari NORMAL menjadi WASPADA kepada para pemangku kepentingan dalam penanggulangan bencana Gunung Merapi direkomendasikan sebagai berikut :

  1. Kegiatan pendakian G. Merapi untuk sementara tidak direkomendasikan kecuali untuk kepentingan penyelidikan dan penelitian berkaitan dengan upaya mitigasi bencana.
  2. Radius 3 km dari puncak agar dikosongkan dari aktivitas penduduk.
  3. Masyarakat yang tinggal di KRB III mohon meningkatkan kewaspadaan terhadap aktivitas G. Merapi.
  4. Jika terjadi perubahan aktivitas G. Merapi yang signifikan maka status aktivitas G. Merapi akan segara ditinjau kembali.
  5. Masyarakat agar tidak terpancing isu-isu mengenai erupsi G. Merapi yang tidak jelas sumbernya dan tetap mengikuti arahan aparat pemerintah daerah atau menanyakan langsung ke Pos Pengamatan G. Merapi terdekat melalui radio komunikasi pada frekuensi 165.075 MHz melalui website www.merapi.bgl.esdm.go.id, media sosial BPPTKG, atau ke kantor BPPTKG, Jalan Cendana No. 15 Yogyakarta, telepon (0274) 514180-514192.
  6. Pemerintah daerah direkomendasikan untuk mensosialisasikan kondisi G. Merapi saat ini kepada masyarakat.

Atas kondisi Merapi, BNPB terus berkoordinasi dengan PVMBG dan BPBD, baik di wilayah Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mengantisipasi letusan dan kenaikan status Waspada.

(asr)

Jutaan Orang Tidak Dapat Bepergian dengan Pesawat dan Kereta di Bawah Sistem Kredit Sosial Tiongkok

0

Dorongan Tiongkok untuk mengimplementasikan sistem kredit sosial nasional pada tahun 2020 adalah sepenuhnya mencekik karena jutaan orang telah dilarang terbang atau naik kereta api berkecepatan tinggi, menurut statistik terbaru oleh rezim Tiongkok.

Hingga akhir April, sekitar 10 juta orang Tiongkok yang gagal membayar utang-utang mereka telah dilarang terbang 11.11 juta kali dan ditolak akses masuk kereta api berkecepatan tinggi 4,25 juta kali, melaporkan corong rezim Tiongkok, People’s Daily pada 16 Mei, mengutip data dari Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Tiongkok (NDRC), sebuah badan perencanaan di bawah Dewan Negara.

Larangan perjalanan tersebut adalah bagian dari sistem kredit sosial, karena, menurut People’s Daily, itu akan “memberi penghargaan kepada warga negara dengan catatan kredit yang baik dan menghukum para pelanggar yang berulang-ulang melakukan kesalahan.”

Tiongkok pertama kali mengumumkan rencana untuk sistem kredit sosial pada tahun 2014, di mana setiap warga negara Tiongkok akan dinilai menurut perilaku online, sosial, keuangan, dan ketaatan hukumnya. Kelakuan buruk, seperti menggunakan identitas palsu di stasiun kereta api dan bandara, penolakan untuk mendaftar asuransi sosial yang diperlukan, dan gagal membayar denda untuk tindakan ilegal di saham atau perdagangan berjangka, dapat mengakibatkan larangan perjalanan menggunakan kereta api selama 180 hari dan terbang selama setahun, melaporkan NDRC pada bulan Maret. Hukuman mulai berlaku penuh pada bulan Mei.

Frank Xie Tian, ​​seorang profesor bisnis di University of South Carolina, Aiken, menjelaskan bahwa sementara sistem penilaian kredit di Amerika Serikat adalah tentang “memastikan pelaksaan yang efektif terhadap ekonomi dan sistem keuangan dalam masyarakat,” sedangkan sistem kredit sosial Tiongkok adalah benar-benar berbeda.

Sistem Tiongkok adalah tentang memerintah orang dan bentuk penindasan, kata Tian dalam wawancara dengan The Epoch Times.

Sementara rezim Tiongkok mengatakan sistemnya adalah tentang “memurnikan” masyarakat dan memberi penghargaan kepada orang-orang yang dapat dipercaya, itu bisa, di dalam kenyataannya, digunakan untuk menargetkan dan membungkam pembangkang dan kelompok lain di Tiongkok.

“Misalnya, saya tahu orang-orang yang menjadi pemohon mencari ganti rugi atas keluhan mereka. Mereka dimasukkan dalam daftar orang-orang dengan kredit buruk,” kata Qin Weiping, seorang sarjana ekonomi dan mantan wartawan di Tiongkok, dalam wawancara dengan Radio Free Asia (RFA).

Mempetisi berasal dari Tiongkok kuno, ketika warga biasa ingin pergi ke ibu kota dan memohon kepada pejabat istana kekaisaran sebagai upaya terakhir untuk mencari keadilan. Praktek tersebut masih ada di Tiongkok modern.

Namun, para pemohon hari ini menghadapi risiko pelecehan dan dijebloskan ke penjara hitam, fasilitas ekstralegal yang dirancang untuk menahan dan mengintimidasi para pemohon keadilan agar menyerah dalam petisi mereka, oleh otoritas Komunis Tiongkok.

Qin menambahkan bahwa para pembangkang di Tiongkok juga dapat dimasukkan ke dalam daftar orang-orang dengan peringkat kredit rendah, mengingat sejarah rezim Tiongkok menggunakan pengawasan dan teknologi canggih lainnya untuk memantau dan menekan para pembangkang tersebut.

Bao, seorang pemohon dari Provinsi Hubei Tiongkok utara, mengingat kembali pengalamannya tentang larangan bepergian tersebut dalam sebuah wawancara dengan NTD yang berbasis di New York.

“Dua hari yang lalu, saya pergi ke Wuhan [ibukota Hubei] dan saya mencoba membeli tiket kereta. Saya mendapat telepon segera, memberi tahu saya bahwa saya tidak bisa naik pesawat,” kata Bao.

“Sistem tersebut adalah tentang mengendalikan orang, dimana orang menjadi sangat transparan sehingga mereka tidak memiliki privasi apapun,” ungkapnya.

Li Shanjian, seorang komentator politik independen yang berbasis di AS, memperingatkan tentang bahayanya sistem kredit sosial tersebut.

“Pada rezim Tiongkok, tidak ada pemeriksaan mengenai sistem tersebut,” kata Li kepada The Epoch Times. (ran)

ErabaruNews

Mahkamah Agung Amerika Terima Gugatan Larangan Pertambangan Uranium Virginia

0

EpochTimesId – Mahkamah Agung Amerika Serikat, Senin (21/5/2018) waktu setempat setuju untuk menerima gugatan dan menyidangkan kasus larangan pertambangan bahan baku nuklir. Mahkamah Agung AS akan segera menyidangkan apakah negara-negara bagian memiliki hak untuk melarang penambangan uranium karena alasan kesehatan masyarakat.

Gugatan tersebut dilatarbelakangi oleh perselisihan mengenai moratorium pertambangan logam radioaktif oleh negara bagian Virginia yang diberlakukan sejak tahun 1982. Pengadilan tertinggi di Amerika itu akan mendengar memori gugatan yang diajukan oleh anak perusahaan Virginia Energy Resources Inc.

Sejumlah perusahaan penghasil terbesar uranium AS juga akan turut serta sebagai penggugat. Penerimaan gugatan oleh Mahkamah Agung ini menghidupkan kembali gugatan yang diabaikan oleh pengadilan yang lebih rendah. Gugatan itu berusaha untuk membatalkan larangan Virginia karena bertentangan dengan hukum federal yang mengatur pembangkit listrik tenaga nuklir.

Uranium, sumber utama bahan bakar untuk pembangkit listrik tenaga nuklir dan material dalam hulu ledak nuklir, tetap menjadi sumber daya strategis untuk listrik dan pertahanan nasional AS. Kasus ini dapat menjelaskan sejauh mana negara bagian dapat mengatur akses ke sumber uranium.

Para penggugat, Virginia Uranium Inc berbasis di British Columbia, anak perusahaan dari Vancouver Virginia Energi Sumber Daya, Cole Bukit LLC dan Bowen Mineral LLC. Mereka mengklaim nilai cadangan uranium di selatan Virginia mencapai 6 miliar dolar AS, menurut dokumen pengadilan. Penambangan itu bisa menyuntikkan miliaran dolar AS untuk ekonomi lokal, menurut para penggugat.

Pertikaian ini akan menyangkut apakah Undang-Undang Energi Atom federal tahun 1954 mendahului larangan pertambangan Virginia di bawah Klausul Supremasi Konstitusi AS yang menyatakan bahwa undang-undang federal pada umumnya mengalahkan hukum negara bagian.

Undang-Undang Energi Atom memberikan Komisi Pengatur Nuklir federal satu-satunya kekuatan untuk mengatur standar keamanan radiasi untuk mengolah bijih uranium dan membuang produk limbah yang dikenal sebagai tailing, sebagai langkah-langkah kunci dalam produksi bahan bakar nuklir. Tapi itu tidak mencakup penambangan uranium konvensional di tanah non-federal.

Para penggugat mengatakan larangan itu dimotivasi oleh kekhawatiran atas bahaya radiasi, yang tunduk pada pengawasan federal eksklusif.

Virginia memberlakukan larangan penambangan uranium di tengah kekhawatiran tentang bahaya keamanan lingkungan dan publik. Setelah gagal melobi legislator Virginia untuk mengizinkannya, penggugat mengajukan gugatan pada tahun 2015, dengan alasan bahwa undang-undang federal mengatur keselamatan nuklir dan mendahului undang-undang negara bagian yang berusaha untuk melakukannya.

Pemerintahan Presiden Donald Trump telah mendukung perusahaan-perusahaan dalam kasus ini.

Di bawah putusan pengadilan banding, Pengacara AS Jenderal Noel Francisco mengatakan secara singkat, “Negara-negara dapat, misalnya, mengesahkan undang-undang yang menghalangi akses fisik ke fasilitas nuklir, mengurangi ketersediaan sumber bahan atau peralatan yang diperlukan untuk pengembangan nuklir, atau membangun penghalang keuangan untuk pengembangan energi nuklir.”

Pengadilan Banding Sirkuit ke-4 di Richmond, Virginia memutuskan menolak gugatan ini pada tahun lalu. Penolakan itu mendorong para penggugat mengajukan gugatan kasasi ke Mahkamah Agung.

Para hakim akan memutuskan kasus ini dalam masa jabatan berikutnya, yang dimulai pada bulan Oktober 2018. (The Epoch Times/waa)

Video Rekomendasi :

Presiden Mongolia Desak Malaysia Membuka Kembali Kasus Pembunuhan Model Altantuya

Epochtimes.id- Presiden Mongolia mendesak Perdana Menteri Malaysia yang baru Mahathir Mohamad untuk membuka kembali penyelidikan atas pembunuhan model Mongolia di dekat Kuala Lumpur pada 2006 silam.

Desakan ini sebuah langkah yang dapat memberi tekanan lebih besar kepada mantan Perdana Menteri sebelumnya yakni Najiz Razak.

Shaariibuu Altantuya (28) tewas dan diledakkan dengan bahan peledak kelas militer di sebuah hutan di pinggiran ibukota Malaysia.

Pada tahun 2015, dua mantan petugas polisi dijatuhi hukuman mati atas kejahatan tersebut setelah pertama kali dijatuhi hukuman pada tahun 2009 dan dibebaskan empat tahun kemudian.

Tetapi laporan-laporan telah menuduh bahwa para perwira bertugas sebagai pengawal untuk mantan perdana menteri Najib Razak, yang merupakan wakil perdana menteri pada saat terjadi pembunuhan.

Presiden Battulga Khaltmaa memberi selamat kepada Mahathir yang berusia 92 tahun setelah resmi menjabat sebagai PM. Dia mengatakan Malaysia diminta membuka kembali penyelidikan tidak hanya akan membantu keadilan tetapi meredakan ketegangan antara kedua negara.

“Sebagai presiden Mongolia, saya menaruh perhatian khusus pada kejahatan yang diperparah, bahwa pada 18 Oktober 2006, seorang warga Mongolia dan ibu dari dua anak Shaariibu Altantuya dibunuh di Malaysia,” katanya dalam sepucuk surat kepada Mahathir yang juga diterbitkan di situs web kantornya.

Sirul Azhar Umar, salah satu mantan polisi yang dinyatakan bersalah atas pembunuhan itu mengatakan bahwa ia bersedia membantu pemerintah baru dalam setiap penyelidikan yang diperbarui, asalkan ia diberikan pengampunan penuh seperti ditulis situs berita lokal Malaysiakini.

Reuters tidak bisa langsung menghubungi Sirul untuk dimintai komentar.

Dia telah ditahan di fasilitas Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan di Sydney sejak 2015 setelah pembebasannya dibatalkan oleh Pengadilan Federal Malaysia.

Kelompok masyarakat sipil menduga pembunuhan Altantuya terkait dengan perannya sebagai penerjemah dan rekan Abdul Razak Baginda, mantan penasihat Najib, dalam pembelian dua kapal selam kelas Scorpena dari raksasa kapal Jerman DCNS pada 2002.

Najib membantah tuduhan terkait ke Shaariibuu atau korupsi dalam pembelian kapal selama.

Koalisi Najib dikalahkan oleh aliansi oposisi Mahathir terkait hasil pemilihan umum yang mengejutkan pada pekan lalu. Najib saat ini sedang diselidiki sebagai bagian dari penyelidikan terhadap dana negara yang dilanda skandal 1Malaysia Development Berhad (1MDB). (asr)

Oleh Munkhchimeg Davaasharav di Ulaanbaatar dan Fathin Ungku di Kuala Lumpur

Motif Pemerintahan Obama Memata-matai Tim Kampanye Trump Resmi Diselidiki

0

EpochTimesId – Departemen Kehakiman (DOJ) Amerika Serikat resmi memulai penyelidikan tentang dugaan pengawasan tim kampanye Donald Trump oleh pemerintahan Barack Obama. Mereka akan menyelidiki apakah ada motivasi politik di belakang upaya memata-matai tim kampanye Trump oleh pemerintahan Obama.

Wakil Jaksa Agung, Rod Rosenstein memerintahkan pengawas Departemen Kehakiman, Inspektur Jendral Michael Horowitz, untuk memperluas penyelidikan saat ini atas pelanggaran pengawasan terhadap kampanye Trump. Mereka mencoba memasukkan tuduhan infiltrasi dan apakah mereka yang terlibat terlibat dalam kegiatan ini menggunakannya untuk tujuan yang tidak tepat.

“Jika ada yang melakukan infiltrasi atau mengawasi peserta dalam kampanye kepresidenan untuk tujuan yang tidak pantas, kami perlu mengetahuinya dan mengambil tindakan yang tepat,” kata Rosenstein dalam sebuah pernyataan.

Dalam sebuah pernyataan terpisah, seorang juru bicara Departemen Kehakiman mengatakan bahwa Horowitz akan berkonsultasi dengan jaksa jika ada bukti permukaan kriminalitas.

Pernyataan dari DOJ datang tak lama setelah Presiden Donald Trump menuntut pada hari Minggu (20/5/2018) agar dilakukan penyelidikan terkait operasi mata-mata pada kampanye pemilihan presiden 2016.

“Saya dengan ini menuntut, dan akan melakukannya secara resmi besok, bahwa Departemen Kehakiman melihat apakah ada atau tidak FBI/DOJ menyusup atau mengawasi tim Kampanye Trump untuk Kepentingan Politik, dan jika ada permintaan atau permintaan seperti itu dibuat oleh orang-orang dalam Pemerintahan Obama!” Trump menulis di Twitter.

Tweet presiden muncul setelah The New York Times dan The Washington Post mengutip sumber-sumber pemerintah anonim. Sumber mengungkapkan bahwa setidaknya satu mata-mata FBI bertemu dengan tiga anggota kecil tim kampanye Trump.

Para pejabat itu mengungkapkan identitas mata-mata ke surat kabar, meskipun DOJ mengatakan kepada Kongres bahwa mengungkapkan identitas mata-mata akan membahayakan jiwa petugas dan membahayakan keamanan nasional.

Pengungkapan bahwa mata-mata menyusupi tim kampanye Trump diperparah oleh fakta bahwa FBI melakukan pengawasan komunikasi tim kampanye Trump melalui penggunaan surat perintah Intelijen Pengawasan Asing (FISA). Pengawasan juga menggunakan jalur permintaan yang dirahasiakan.

Operasi FISA mendapat kecaman karena surat perintah diperoleh menggunakan dokumen anti-Trump yang tidak terbukti. Dokumen yang belakangan terungkap didanai oleh tim kampanye Clinton dan Komite Nasional Demokrat. Petinggi FBI dan DOJ yang terlibat dalam penandatanganan surat perintah FISA telah direkomendasikan untuk investigasi kriminal.

Meskipun identitas mata-mata hanya akan secara resmi dikonfirmasi jika dan ketika Departemen Kehakiman merilis namanya, The Daily Caller’s, Chuck Ross melaporkan pada hari Sabtu bahwa rincian daftar nama bocor ke Times dan Post. Nama yang cocok dengan laporan Maret mengarah pada Stefan Halper, seorang profesor Cambridge yang memiliki hubungan dengan CIA dan MI6.

Halper menghubungi anggota kampanye kecil Trump, Carter Page, George Papadopoulos, dan penasihat lain, Sam Clovis, selama kampanye 2016. Halper pertama kali bertemu Page pada pertengahan Juli 2016 dan keduanya tetap berhubungan selama 14 bulan berikutnya. Halper bertemu Clovis untuk minum kopi pada 31 Agustus atau 1 September 2016.

Hubungan Halper dengan Papadopoulos dimulai dengan email yang tidak diminta pada 2 September 2016. Halper memberi tawaran untuk menerbangkan penasihat kampanye Trump ke London untuk membahas penulisan makalah kebijakan tentang masalah energi di Turki, Israel, dan Siprus. Halper menawarkan Papadopoulos 3.000 dolar AS untuk pekerjaan itu.

Dalam salah satu pertemuan mereka, Halper menanyakan Papadopoulos jika dia tahu sesuatu tentang email yang diretas oleh Rusia dari server DNC. Papadopoulos ketika itu mengatakan tidak mengetahui informasi itu, menurut sumber Daily Caller.

Asisten Halper, Azra Turk, juga membawa orang-orang Rusia dan mengirim email ketika dia minum-minum dengan Papadopoulos dan dilaporkan main mata dengannya.

Turk baru-baru ini menutup akun teleponnya.

Papadopoulos mengaku bersalah berbohong kepada FBI tentang kontaknya dengan profesor lain, Joseph Mifsud. Pada April 2016, Mifsud memberi tahu Papadopoulos bahwa dia mengetahui bahwa pemerintah Rusia memiliki akses ke email Clinton.

Dua minggu kemudian, Papadopoulos dilaporkan menyebut mencuri email Clinton selama percakapan mabuk dengan diplomat Australia.

FBI mengklaim, menurut kebocoran anonim ke New York Times, bahwa percakapan dengan diplomat Australia adalah alasan untuk memulai penyelidikan dua tahun lalu yang sedang berlangsung. Penyelidikan yang diarahkan pada dugaan kolusi antara tim kampanye Trump dengan Rusia. Namun, Investigasi sejauh ini belum menghasilkan bukti kolusi. (Ivan Pentchoukov/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :
https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Gara-gara Peringatkan Efek Samping Minuman Keras, Dokter Menjadi Sakit Mental Setelah Diinterogasi Polisi Selama 12 Jam

0

Ketika seorang dokter Tiongkok memposting artikel online yang memperingatkan orang-orang terhadap efek samping dari merek minuman keras Tiongkok, polisi diperintahkan untuk menangkapnya.

Berita baru-baru ini muncul bahwa dokter tersebut telah menjadi tidak stabil secara mental setelah ditahan oleh pihak berwenang di Mongolia Dalam selama tiga bulan.

Tan Qindong, 39 tahun, seorang dokter dari Kota Guangzhou, Provinsi Guangdong, memposting sebuah artikel pada 19 Desember 2017, menjelaskan bahwa “Hongmao MediTiongkokl Liquor,” yang diiklankan sebagai obat penurun panas, memiliki efek buruk pada orang tua, yang bisa mengalami efek samping seperti perubahan otot jantung, penuaan vaskular, dan aterosklerosis. Dia menyebutnya “racun” dan memperingatkan terhadap orang tua yang mengonsumsinya.

Tan lulus dari Central South University di Kota Changsha, Provinsi Hunan pada tahun 2010, dengan gelar master dalam anestesiologi. Dia memiliki sertifikat kualifikasi dokter dan sertifikat klinis. Dia adalah seorang ahli anestesi di Rumah Sakit Afiliasi Ketiga dari Universitas Medis Selatan di Guangzhou, dan memulai sebuah perusahaan teknologi farmasi pada tahun 2015, menurut laporan oleh NTD, saudara media dari The Epoch Times.

Hongmao MediTiongkokl Liquor diproduksi oleh Inner Mongolia Hongmao Co., yang berlokasi di Hongmao Town, Inner Mongolia di Tiongkok bagian utara.

Polisi di Mongolia Dalam menuduh Tan telah “merusak reputasi komoditas tersebut,” dan menangkapnya. Dia ditahan di sebuah fasilitas di Mongolia Dalam selama tiga bulan, dan dibebaskan pada 17 April untuk menunggu pengadilannya.

Kurang dari sebulan setelah Tan kembali ke kampung halamannya, pada 11 Mei, dia dipanggil oleh polisi Mongolia Dalam. Mereka tiba di rumahnya dan menginterogasinya selama 12 jam. Ia menjadi tidak stabil secara mental setelah kembali ke rumah, menurut sebuah posting online 14 Mei oleh istrinya, Liu Xuan, di Sina Weibo, setara dengan Twitter milik Tiongkok.

efek samping minuman obat Hongmao MediTiongkokl Liquor
Dokter Tan didiagnosis dengan gangguan stres pasca trauma (PTSD) dan dirawat di rumah sakit di unit kesehatan mental Rumah Sakit Rakyat Provinsi Guangdong. (Screenshot dari Weibo istri Tan, Liu Xuan)

Istrinya menulis bahwa mulai tengah malam setelah Tan kembali dari interogasi dengan polisi Mongolia Dalam, Tan mengunci diri di kamarnya dan secara emosional di luar kendali. Dia mulai menangis, berbicara sendiri, menampar wajahnya sendiri, dan membenturkan kepalanya ke dinding. Keluarganya mengirimnya ke rumah sakit. Dia didiagnosis dengan gangguan stres pasca trauma (PTSD) dan dirawat di rumah sakit di unit kesehatan mental Rumah Sakit Rakyat Provinsi Guangdong. Postingan Liu segera dihapus oleh sensor internet.

Pengamat menduga bahwa Tan mungkin telah disiksa saat berada di bawah tahanan polisi.

Zhao, seorang aktivis hak asasi dari Provinsi Liaoning, mengatakan kepada NTD, dalam sebuah wawancara pada 17 Mei bahwa dia mendengar dari banyak orang yang memang pernah mengalami efek samping setelah meminum minuman keras Hongmao tersebut.

“Polisi Tiongkok memiliki terlalu banyak kekuatan. Mereka dapat menangkap orang dengan kejam. Mereka bisa menangkap orang-orang sesuka hati dengan memberi nama kejahatan apa pun,” kata Zhao.

“Orang-orang di Tiongkok benar-benar hidup dalam ketakutan yang ekstrim. Sekarang, kita tidak bisa berkata apa-apa. Siapa pun yang mengatakan kebenaran akan ditangkap,” ungkapnya

Zhang, seorang aktivis hak dari Provinsi Jiangxi, mengatakan kepada NTD bahwa dia yakin perusahaan Hongmao menekan polisi setempat untuk menangkap dan menahan dokter tersebut. “Sederhananya, Hongmao memiliki banyak uang dan merupakan pembayar pajak besar di daerah setempat [Mongolia Dalam],” katanya. “Jelas, mereka menggunakan kekuatan mereka untuk menginjak-injak hukum.”

Komentator media senior, Shi Feike, telah memposting artikel online pada 15 Mei, mencatat kurangnya penegakan hukum dalam kasus Tan. Dia ditahan tanpa jaminan; proses pidana telah berubah menjadi bentuk hukuman dan kontrol sosial. (ran)

ErabaruNews

Pelaku Penembakan Massal SMA Santa Fe Pelajari dan Tiru Penembakan Massal Sebelumnya

0

EpochTimesId – Siswa SMA tersangka penembakan yang menewaskan delapan siswa dan dua guru SMA Santa Fe, Houston, Houston, Amerika Serikat, dikabarkan mempelajari dan meniru aksi penembakan massal sebelumnya. Tersangka mempelajari penembakan massal sebelum melakukan serangan, seperti dikutip dari ABC News.

“Dimitrios Pagourtzis, 17 tahun, menggunakan aspek dari serangan (penembakan) sebelumnya dalam penembakan yang dilakukannya,” kata seorang sumber kepada penyiar, tanpa merinci lebih lanjut.

Teman sekelas pelaku di SMA Santa Fe, Texas menggambarkan Pagourtzis sebagai sosok pendiam yang bermain di tim sepakbola. Pelaku mengenakan jas hujan hitam ke sekolah pada suhu sangat panas, dan melepaskan tembakan dengan pistol kaliber 38 dan senapan Remington, Jumat (18/5/2018) lalu.

Beberapa akun media mengatakan pria bersenjata itu sempat mengejek beberapa korbannya. Dia meminta beberapa orang bersembunyi di dalam lemari jika mereka ingin menjawab ponsel mereka yang berdering.

“Anda ingin mendapatkan itu?” Kata si penyerang, menurut The Wall Street Journal.

Dia membiarkan orang lain hidup, dan mengatakan bahwa dia ingin kisahnya diceritakan. Polisi juga menemukan bom pipa rakitan yang tidak meledak.

Banyak aspek serangan itu mirip dengan salah satu penembakan terburuk di sekolah dalam sejarah Amerika: pembantaian di SMA Columbine pada bulan April 1999, di mana dua remaja laki-laki dengan senjata tersembunyi di bawah trenchcoats menewaskan 12 siswa dan satu guru.

Dalam serangan massal itu, para remaja melakukan baku tembak dengan polisi dan akhirnya bunuh diri.

Pagourtzis tidak mencoba bunuh diri. Akan tetapi Gubernur Texas, Greg Abbott, mengatakan kepada wartawan bahwa pemuda itu ingin bunuh diri. Namun, tersangka tidak memiliki keberanian untuk melakukannya.

Columbine mengangkat kembali perdebatan nasional tentang undang-undang kontrol senjata, budaya senapan, dan kekerasan di video game. Perdebatan itu mulai berkecamuk setelah penembakan di SMA Sandy Hook, di Newtown, Connecticut pada tahun 2012 di mana 20 pelajar dan enam orang dewasa tewas.

Perdebatan itu juga menggema kembali setelah penembakan di SMA Parkland, Florida pada Februari 2018. Kali ini, 14 siswa dan tiga orang dewasa ditembak mati oleh seorang remaja.

Polisi mengatakan Pagourtzis mengaku melakukan pembunuhan hari Jumat itu setelah dia ditahan. Namun, pihak berwenang belum memberikan motif apa pun untuk pembantaian itu. penembakan massal ini adalah yang paling mematikan keempat di sekolah umum AS dalam sejarah modern.

Keluarga Pagourtzis mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka turut sedih dan kecewa pasca penembakan itu. Mereka juga mengaku sama terkejutnya dengan orang lain, akibat peristiwa itu. Keluarga itu mengatakan pihaknya akan bekerja sama dengan pihak berwenang.

Sadie Rodriguez, ibu dari siswi SMA Santa Fe, Shana Fisher yang tewas dalam serangan itu, mengatakan di media bahwa putrinya yang berusia 16 tahun telah menolak cinta yang diungkapkan oleh pelaku. Dia didekati secara agresif selama empat bulan terakhir oleh Pagourtzis.

Fisher akhirnya membuat tersangka malu di kelas, ibunya mengatakan pada Los Angeles Times.

“Seminggu kemudian dia menembaki semua orang yang tidak dia sukai,” kata Rodriguez. “Shana menjadi korban yang pertama ditembak mati.” (Reuters/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :
https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Mengapa Makan di Luar Dapat Menimbulkan Racun?

0

Oleh Deborah Mitchell

Zat kimia dari wadah makanan dan fasilitas produksi yang larut ke dalam makanan adalah berisiko untuk kesehatan.

Makan di restoran adalah cara menghabiskan waktu yang disukai oleh banyak orang, namun terdapat bahaya yang tidak diperkirakan sebelumnya yang tersembunyi dalam makanan yang anda beli.

Menurut penelitian dari Universitas California dan Universitas George Washington baru-baru ini, makan di luaran dapat memicu risiko kanker dan masalah kesehatan lainnya.

Alasan di balik meningkatnya risiko terjadi kanker adalah adanya ftalat, yang merupakan zat yang sering terkandung di dalam plastik dan produk-produk yang mengandungnya. Ftalat dapat larut masuk ke dalam makanan dari berbagai sumber, termasuk peralatan yang digunakan dalam proses masak, proses pengemasan makanan, kotak kemasan, sarung tangan yang dipakai oleh pekerja restoran, dan wadah plastik dan wadah untuk memanaskan makanan.

Hubungan Meningkatnya Risiko Kanker dengan Makan di Luaran

Menurut temuan penelitian tersebut, terpapar dengan ftalat, yang terbukti mengacaukan hormon-hormon di dalam tubuh, terkait dengan kanker payudara, masalah kesuburan, dan diabetes tipe-2, serta sulit menurunkan berat badan dan terjadinya cacat lahir pada anak-anak.

Para peneliti telah mengevaluasi data yang terkumpul dari 10.253 orang antara tahun 2005-2014 yang berpartisipasi dalam Survei Pemeriksaan Nutrisi dan Kesehatan Nasional. Peneliti menemukan bahwa kadar ftalat adalah 35% lebih tinggi pada orang yang rutin makan di restoran, cafeteria, dan kedai cepat saji.

Hubungan ini terutama sangat tinggi pada orang-orang muda. Remaja yang paling sering makan di luaran memiliki kadar ftalat 55% lebih tinggi dibandingkan dengan teman sebayanya yang sering makan makanan yang dimasak di rumah.

Temuan tersebut menyatakan bahwa makan makanan yang dimasak di rumah cenderung kurang terpapar dengan kadar ftalat yang tinggi. Menurut Ami Zota, seorang pengarang senior dan asisten profesor kesehatan lingkungan dan pekerjaan di Fakultas Kesehatan Masyarakat Institut Milken di Universitas George Washington, temuan tersebut “menyatakan bahwa makan di luaran merupakan sumber ftalat yang kurang dikenali sebelumnya untuk populasi Amerika Serikat.”

Dr. Julia Varshavsky dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas  California, Berkeley, menyatakan keprihatinannya bahwa “wanita hamil, anak-anak, dan remaja lebih rentan terhadap efek racun ftalat yang mengacaukan hormon-hormon, penting untuk menemukan cara membatasi mereka terhadap paparan ftalat.”

Apa yang Dapat Anda Lakukan?

Beberapa saran untuk menghindari paparan terhadap ftalat dalam makanan yang dimasak di rumah:

  • Tidak menggunakan wadah polistiren (Styrofoam). Bila ada ingin membungkus makanan dari sebuah restoran, mintalah pada staf restoran untuk melapisi wadah plastik dengan kertas roti anti lengket atau menggunakan wadah plastik anti luntur nomor 2, 4, atau 5. Namun, mungkin saja mereka melapisi wadah tersebut dengan kertas yang mengandung zat kimia, dan anda dapat menanyakan hal tersebut, tetapi bersiaplah untuk menerima jawaban “Saya tidak tahu” dari mereka.
  • Bila anda makan di luaran, bawalah serta wadah yang terbuat dari gelas, stainless steel, ceramic, atau silikon untuk menyimpan makanan yang tersisa.
  • Cobalah makan di luar dengan cara lain: Adakan acara makan apapun yang tersedia di rumah Anda, atau bergantian makan malam di saudara atau teman di mana setiap anggota yang hadir wajib membawa satu macam makanan yang dimasaknya sendiri di rumah!
  • Makan di tempat yang menyajikan produk organik tanpa proses atau diproses seminim mungkin. (vi/ran)

Deborah Mitchell adalah penulis kesehatan freelance yang sangat peduli dengan hewan dan lingkungan. Dia adalah penulis, rekan penulis,  dan telah menulis lebih dari 50 buku dan ribuan artikel. Artikel ini awalnya diterbitkan di NaturallySavvy.com

ErabaruNews

Ketahui Enam Aktivitas Ujaran Kebencian Berkategori Pelanggaran Disiplin PNS

0

Epochtimes.id- Sebagai langkah untuk membantu Pemerintah memberantas penyebaran berita palsu (hoax) dan ujaran kebencian bermuatan suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) yang berpotensi sebagai sumber perpecahan bangsa, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menegaskan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta menjalankan fungsinya sebagai perekat dan pemersatu bangsa sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang ASN.

Keterangan yang dihimpun dari Biro Hubungan Masyarakat BKN hingga berita ini diterbitkan, BKN telah menerima pengaduan dari masyarakat atas keterlibatan ASN dalam ragam aktivitas ujaran kebencian yang turut memperkeruh situasi bangsa.

“ASN yang terbukti menyebarluaskan ujaran kebencian (SARA) dan berita palsu masuk dalam kategori pelanggaran disiplin,” kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan dalam siaran persnya.

Mengantisipasi hal tersebut, Kepala BKN akan melayangkan imbauan bagi Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) Instansi Pusat dan Daerah untuk melarang ASN di lingkungannya menyampaikan dan menyebarkan berita berisi ujaran kebencian perihal SARA, serta mengawasi ASN agar tetap menjaga integritas, loyalitas, dan berpegang pada empat pilar kebangsaan, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Berikut bentuk aktivitas ujaran kebencian yang masuk dalam kategori pelanggaran disiplin:

1-Menyampaikan pendapat baik lisan maupun tertulis lewat media sosial yang bermuatan ujaran kebencian terhadap Pancasila, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan Pemerintah;

2- Menyampaikan pendapat baik lisan maupun tertulis lewat media sosial yang bermuatan ujaran kebencian terhadap salah satu suku, agama, ras, dan antargolongan;

3- Menyebarluaskan pendapat yang bermuatan ujaran kebencian (pada poin 1 dan 2) melalui media sosial (share, broadcast, upload, retweet, repost instagram dan sejenisnya);

4- Mengadakan kegiatan yang mengarah pada perbuatan menghina, menghasut, memprovokasi, dan membenci Pancasila, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan Pemerintah;

5- Mengikuti atau menghadiri kegiatan yang mengarah pada perbuatan menghina, menghasut, memprovokasi, dan membenci Pancasila, Undang-Undang Dasar Republik Indonesia Tahun 1945, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI, dan Pemerintah;

6- Menanggapi atau mendukung sebagai tanda setuju pendapat sebagaimana pada poin 1 dan 2 dengan memberikan likes, love, retweet, atau comment di media sosial.

Lebih jelasnya Bima menegaskan bahwa ASN yang terbukti melakukan pelanggaran pada poin 1 sampai 4 dijatuhi hukuman disiplin berat, dan ASN yang melakukan pelanggaran pada poin 5 dan 6 dijatuhi hukuman disiplin sedang atau ringan. Kedua penjatuhan hukuman disiplin itu dengan mempertimbangkan latar belakang dan dampak perbuatan. (asr)

Asap Asam Gunung Api Hawaii jadi Ancaman Baru Kawasan Pasifik

0

EpochTimesId – Hawaii dan kawasan Pasifik di sekitarnya menghadapi bahaya baru, sejak Minggu (20/5/2018) menyusul aliran lava dari letusan gunung berapi Kilauea menghasilkan awan asap asam, dan uap. Letusan juga memuntahkan partikel seperti kaca ketika abu terbawa angin hingga mencapai Pasifik.

Pemberitahuan pertahanan sipil memperingatkan pengendara, pelaut, dan warga yang pergi ke pantai untuk berhati-hati terhadap gumpalan dari semburan pedas yang terbentuk dari dua aliran lava panas. Lahar panas mengalir ke laut setelah melintasi Jalan Raya 137 di pantai selatan Pulau Big Island, Hawaii, sejak Sabtu malam hingga Minggu pagi.

Buletin-buletin itu juga memperingatkan bahwa laporan-laporan gas belerang beracun dioksida yang keluar dari berbagai titik di sekitar gunung berapi telah meningkat tiga kali lipat. Otoritas mendesak warga untuk mengambil tindakan yang diperlukan guna membatasi paparan lebih lanjut.

“Laze, sebuah istilah yang menggabungkan kata lava dan kabut, adalah campuran asap asam hidroklorik, uap, dan bintik-bintik kaca vulkanik halus yang tercipta ketika letusan lava mencapai 2.000 derajat Fahrenheit (1.093 derajat Celcius). Laze bereaksi dengan air laut,” Pertahanan Sipil Kabupaten Hawaii mengatakan dalam sebuah pernyataan.

“Waspadalah terhadap bahaya pengamanan dan jauhkan diri dari semburan laut,” sambung badan itu.

Mereka memperingatkan bahwa potensi bahaya termasuk kerusakan paru-paru, serta iritasi mata dan kulit.

Di bawah kondisi hari Minggu, dengan angin kencang dan lava dalam jumlah banyak menghantam samudra, gelembung lebat bisa meluas sejauh 15 mil (24 km), sebagian besar di sepanjang pantai dan lepas pantai. Meskipun bahaya akan semakin jauh ke tengah lautan, menurut ahli geologi USGS, Janet Babb.

Lahar panas meletus dari celah timur dari Kabupaten Leilani, Hawaii, ketika erupsi berlangsung di Gunung Api Kilauea di Hawaii, AS, 13 Mei 2018. (Terray Sylvester/Reuters/The Epoch Times)

Pihak berwenang memperingatkan, bagaimanapun, bahwa pola angin dapat berubah secara tiba-tiba. Penjaga Pantai AS sedang aktif memantau area untuk menjauhkan semua lalu lintas kapal kecuali kapal wisata yang diizinkan.

Laze menewaskan dua orang ketika aliran lava mencapai pantai pada tahun 2000. Bahkan asapnya dapat menyebabkan iritasi mata dan pernapasan, menurut Badan Survei Geologi AS. Hujan asam dari laze juga memiliki sifat korosif yang setara dengan asam baterai yang diencerkan.

Bagian dari Jalan Raya pesisir 137 dan dekat taman negara di daerah di mana dua aliran lava mengalir ke laut sudah ditutup. Jalan lain di sekitarnya dibatasi untuk lalu lintas lokal, sebagai tindakan pencegahan karena peningkatan kadar gas sulfur dioksida.

Sebuah indeks kualitas udara untuk Kona, sekitar 40 mil (64 km) barat laut dari situs letusan, berada di level ‘oranye’, yang berarti bahwa individu yang lebih tua dan mereka yang memiliki masalah paru-paru bisa terpengaruh.

Kilauea, adalah salah satu gunung berapi paling aktif di dunia. Dia mulai mengekstraksi asap lava panas dan asam sulfur melalui celah yang baru dibuka di tanah di sepanjang sisi timurnya pada 3 Mei 2018. Itu menandai fase terakhir dari siklus letusan yang terus terjadi hampir tanpa henti selama 35 tahun.

Terjadinya ventilasi lava atau muntahan baru, hingga kini berjumlah setidaknya 22 lubang. Kemunculan lubang pada tanah dengan menyemburkan lahar panas itu disertai dengan gejolak gempa bumi dan letusan abu berkala, batuan vulkanik dan gas beracun dari kawah gunung berapi.

Aliran lava telah menghancurkan puluhan rumah dan bangunan lain, menyulut kebakaran, dan menelantarkan ribuan penduduk yang diperintahkan untu dievakuasi atau mengungsi secara sukarela dan mandiri.

Gunung berapi juga menghasilkan fenomena yang disebut vog, campuran kabur dari belerang dioksida, aerosol, kelembaban, dan debu, dengan partikel halus. Vog dapat melakukan perjalanan jauh di dalam tubuh, bahkan hingga ke paru-paru.

Pada hari Sabtu, pihak berwenang melaporkan cedera serius pertama yang diketahui dari letusan itu. Seorang pemilik rumah hancur kaki terkena lumbung lava yang panas dan padat, yang disebut “bom lava” ketika berdiri di balkon lantai tiga rumahnya.

Mark Clawson, seorang teman korban yang tidak ingin namanya disebutkan, tinggal di dekat rumah temannya sebagai juru kunci. Dia mendengar teriakan dan melihat akibat yang mengerikan.

Rupanya “bom lava” seberat 5 pon seukuran piring makan dimuntahkan dari celah pada tanah sekitar 200 meter dari rumah korban.

“Kebanyakan dari mereka [bom lava] terbang tinggi di udara, tetapi sekarang ada yang ditembak seperti senapan, lebih horizontal dan itulah yang terjadi di sini,” katanya.

Dia mengatakan bahwa para dokter harus mengambil fragmen lava yang tajam dan mengeras dari lukanya, tetapi prognosisnya masih baik.

Dengan jalan raya 137 terputus, pihak berwenang berusaha pada hari Minggu untuk membuka Jalan Raya terdekat. Jalan itu juga sempat diblokir oleh hampir satu mil lava pada tahun 2014. Kini dibuka kembali untuk digunakan sebagai rute evakuasi alternatif.

The Hawaii National Guard telah memperingatkan evakuasi wajib tambahan jika lebih banyak jalan diblokir.

Para pejabat di Otoritas Gunung Api Hawaii mengatakan lava yang lebih panas dan lebih kental bisa berada di jalan, dengan air mancur menyembur setinggi 600 kaki (182 meter), seperti yang terlihat pada letusan 1955. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :
https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Anwar Ibrahim Bertemu BJ Habibie di Jakarta Bersamaan Peringatan 20 Tahun Agenda Reformasi

0

Epochtimes.id- Mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Datuk Seri Anwar Ibrahim bertemu dengan Presiden ke-3 RI Bacharuddin Jusuf Habibie, bersamaan dengan peringatan ke-20 Reformasi, Minggu (20/05/2018).

Pertemuan berlangsung di kediaman BJ Habibie di Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan pada pukul 13.00 WIB.

Anwar dalam pernyataannya sebelum pertemuan mengatakan bahwa pertemuan itu adalah atas undangan BJ Habibie, bersamaan dengan peringatan ke-20 Reformasi di Indonesia.

“Tahun 1998 adalah tahun keramat bagi Malaysia dan Indonesia. 21 Mei 1998 diingat rakyat Indonesia sebagai tanggal jatuhnya rezim Orde Lama dan dimulainya zaman peralihan kekuasaan serta penguatan lembaga-lembaga demokrasi yang terjadi dengan pemerintahan Presiden BJ Habibie.”

“2 September 1998 dikenang oleh orang Malaysia sebagai dimulainya penurunan rezim Barisan Nasional yang akhirnya berakhir hampir dua dekade kemudian pada 9 Mei 2018,” katanya.

Anwar mengatakan pertemuan dan pembicaraan dengan BJ Habibie akan lebih memperkuat hubungan antara kedua negara serta memperkuat komitmen untuk melaksanakan agenda reformasi di Malaysia.

Anwar Ibrahim pada 16 Mei 2018 diberikan pengampunan penuh oleh Yang di-Pertuan Agong dari Sultan Muhammad V.

Pengampunan penuh Anwar diajukan dan dipertimbangkan pada pertemuan Dewan Pengampunan untuk Wilayah Federal Kuala Lumpur, Labuan dan Putrajaya dan sesuai dengan Pasal 42 Konstitusi Federal.

Sebelumnya, Anwar (71) dijatuhi hukuman lima tahun penjara pada Februari 2015 setelah dituduh terlibat sodomi. Kasus ini sebuah tuduhan yang dibuat oleh pemerintah Perdana Menteri Najib Razak. (asr)

Sumber : Bernama/Reuters

Amerika Jatuhkan Sanksi untuk Venezuela Setelah Pemilu Rekayasa

0

EpochTimesId – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump menjatuhkan sanksi tambahan pada Venezuela, Senin (21/5/2018) waktu setempat. Sanksi tambahan diberlakukan tak lama setelah diktator sosialis, Nicolas Maduro, memenangkan pemilihan yang oleh pejabat senior pemerintahan Amerika disebut palsu.

Trump menandatangani sebuah perintah eksekutif yang bertujuan untuk memblokir skema terbaru Madura untuk menyedot kekayaan Venezuela, yaitu dengan menjual piutang yang dipegang oleh pemerintah Venezuela.

Seorang pejabat senior Amerika menggambarkan praktik itu sebagai cara menjual masa depan bangsa, di mana seorang investor dapat membeli aset (piutang masa depan) yang dibayarkan kepada pemerintah Venezuela. Dalam skema piutang itu, setiap satu sen pinjaman akan dihargai satu dolar AS.

Perintah eksekutif mencantumkan sejumlah alasan untuk menjatuhkan sanksi terbaru. Alasan itu termasuk salah urus ekonomi endemik dan korupsi publik, dengan mengorbankan rakyat Venezuela dan kemakmuran mereka.

Alasan lainnya adalah penindasan berkelanjutan terhadap oposisi politik. Maduro dinilai mencoba untuk merusak tatanan demokratis dengan mengadakan pemilihan umum yang tidak bebas dan adil. Dan, tanggung jawab rezim untuk memperdalam krisis kemanusiaan dan kesehatan masyarakat di Venezuela.

Perintah eksekutif secara khusus melarang warga negara AS untuk membeli utang apa pun kepada pemerintah Venezuela. Warga Amerika juga dilarang menerima utang pemerintah Venezuela sebagai jaminan untuk pinjaman dan jenis pembiayaan lainnya. Pembatasan serupa berlaku untuk entitas, di mana rezim sosialis memiliki saham mayoritas.

Sebanyak 14 negara di Amerika Selatan juga menolak untuk mengakui pemilihan umum pada 20 Mei 2018 di Venezuela sebagai pemilu yang sah. Sikap tersebut disampaikan dalam sebuah pernyataan bersama Kelompok Lima oleh Argentina, Brasil, Kanada, Chili, Kolombia, Kosta Rika, Guatemala, Guyana, Honduras, Meksiko, Panama, Paraguay, Peru, dan Saint Lucia.

Negara-negara Kelompok Lima juga berjanji untuk mengurangi hubungan diplomatik dengan Venezuela dan mengatakan bahwa mereka akan memanggil duta besar mereka dari Venezuela untuk mengekspresikan protes. Dalam pernyataan kepada wartawan, para pejabat senior Amerika memuji negara-negara Kelompok Lima terkait pernyataan tersebut.

Sanksi Senin adalah gelombang ketiga tindakan oleh administrasi Trump yang ditujukan pada rezim sosialis Venezuela.

Baru-baru ini, Amerika Serikat melarang semua transaksi yang terkait dengan cryptocurrency Venezuela yang didukung minyak, yang disebut ‘petro’. Pada hari Senin, pejabat senior Amerika mengecam petro sebagai skema Ponzi untuk memperkaya elit sosialis yang berkuasa. Sebelum larangan petro, Amerika Serikat juga melarang transaksi keuangan tertentu lainnya.

Semua tindakan ditujukan untuk menggagalkan kleptokrasi yang merajalela dari rezim Maduro dan kelas penguasa. Pejabat senior Amerika menggambarkan situasi saat ini di negara yang gagal itu sebagai ‘kebakaran’, dengan elit penguasa yang menjual ‘apa pun yang tidak dikunci’. Sementara sebagian besar warga Venezuela hidup dalam kemiskinan.

Menurut data dari Komisi Pemilu Nasional yang dikendalikan Maduro, sebanyak 5,8 juta orang Venezuela memilih kembali diktator itu untuk masa jabatan enam tahun lagi.

Sebanyak 8,6 juta orang menggunakan hak pilih dalam pemilihan, dari 20 juta pemilih yang dipanggil ke tempat pemungutan suara. Data ini menandai tingkat partisipasi terendah dalam sejarah pemilu Venezuela. Tetapi bahkan jumlah itu telah meningkat, menurut pengamat dalam kampanye yang berlawanan.

Tim Kampanye Javier Bertucci, yang menerima 925.000 suara, mengatakan kepada surat kabar El Nacional bahwa mereka telah mendokumentasikan 380 contoh kecurangan pemilu. Sementara itu, tim kampanye Henri Falcon mengklaim telah mendokumentasikan 142.589 contoh kecurangan pemilu dengan 91.700 saksi mendukung akunnya, menurut ABC Internacional. Falcon menolak menerima hasil pemilihan.

Video Rekomendasi :

Bahkan jika tidak ada kecurangan di surat suara, Amerika Serikat dan Kelompok Lima tidak akan mengakui pemilu sebagai pemilihan yang sah. Sebelum pemilihan, Maduro telah mengusir partai-partai oposisi besar, memenjarakan lawan-lawannya, dan menghancurkan kebebasan pers.

Pejabat senior Amerika mengatakan bahwa loyalis Maduro telah membuat posko di dekat tempat pemungutan suara. Mereka menawarkan uang dan makanan untuk suara dalam pemilu, sebuah praktik yang digunakan Maduro dalam pemilihan sebelumnya. Daerah yang tidak memilih Maduro di masa lalu dihukum dan dipotong jatah dana dan bantuan dari negara.

Sanksi Amerika bertujuan untuk membatasi perilaku Maduro, kata pejabat senior. Tujuan utamanya adalah untuk menekan rezim sosialis untuk mengadakan pemilihan yang bebas dan adil. Sanksi juga diharapkan membuka kemungkinkan bantuan kemanusiaan untuk masuk ke negara itu, serta membebaskan tahanan politik, dan mengakui Majelis Nasional.

Venezuela memiliki cadangan minyak terbesar dunia dan pernah menjadi salah satu negara terkaya di Amerika Selatan. Itu sebelum Maduro dan pendahulunya mengubahnya menjadi contoh buku teks tentang kegagalan sosialisme.

Pada awal 2017, 93 persen warga Venezuela mengatakan mereka tidak memiliki cukup uang untuk makan tiga kali sehari. Fakta itu adalah hasil survei yang diselenggarakan oleh tiga universitas nasional. Kondisi di sana semakin memburuk sejak itu.

Pejabat senior Amerika menunjukkan pada hari Senin bahwa Venezuela sedang didukung oleh rezim komunis di Kuba. Hampir 92.700 proksi komunis Kuba bekerja di aparat pemerintah Venezuela, menurut kesaksian Kongres oleh seorang pensiunan pejabat militer Venezuela.

Trump adalah lawan vokal ideologi sosialis dan komunis. Trump menunjuk krisis di Venezuela sebagai contoh kegagalan sosialisme. (Ivan Pentchoukov/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :
https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Uang Kotor Rusia Diduga Mengalir dari London untuk Merusak Inggris

0

EpochTimesId – Uang dari Rusia yang disembunyikan dalam aset-aset Inggris diduga dicuci melalui lembaga keuangan ‘City of London’. Pencucian uang itu dituding merusak upaya pemerintah untuk mengambil sikap keras terhadap kebijakan luar negeri agresif Moskow. Tudingan tersebut disampaikan sebuah komite anggota parlemen, Senin (21/5/2018) waktu setempat.

Pusat keuangan Inggris telah menjadi penerima manfaat besar dari aliran besar-besaran uang tunai Rusia sejak jatuhnya Uni Soviet pada 1991. London tetap menjadi ibu kota pilihan di negara barat bagi para oligarki, dan pejabat Rusia yang memamerkan kekayaan mereka di seluruh tujuan termewah di Eropa.

Namun Inggris telah memimpin serangan diplomatik internasional terhadap Rusia setelah meracuni mantan mata-mata Rusia di sebuah kota di Inggris. Itu adalah sebuah serangan yang dituduhkan pemerintah Inggris pada Kremlin. Moskow membantah terlibat dalam insiden itu.

Sebuah laporan oleh Komite Urusan Luar Negeri parlemen mengatakan, uang Rusia merongrong kritik Inggris terhadap Kremlin. ‘Uang Rusia’ juga mendukung apa yang disebut oleh Presiden Vladimir Putin, “kampanye untuk menumbangkan sistem berbasis aturan internasional”.

“Skala kerusakan yang dapat dilakukan oleh ‘uang kotor’ ini untuk kepentingan kebijakan luar negeri Inggris membuat keuntungan transaksi Rusia di Kota,” kata ketua komite Tom Tugendhat.

“Tidak ada alasan bagi Inggris untuk menutup mata saat kleptokrat dan pengacau hak-hak asasi, Presiden Putin, menggunakan uang yang dicuci melalui London untuk merusak teman-teman kita, melemahkan persekutuan kita, dan mengikis kepercayaan di lembaga-lembaga kita.”

Di antara rekomendasinya, komite itu mengatakan Inggris harus bekerja dengan sekutu internasional untuk membuat lebih sulit bagi Rusia untuk menerbitkan obligasi negara, yang tidak dikenakan sanksi, melalui bank yang terkena sanksi. Praktik laporan itu mengatakan merusak upaya untuk memerintah dalam perilaku Rusia.

Rusia telah dituduh mencampuri pemilihan presiden AS pada tahun 2016. Rusia juga dituduh menjadi dalang serangkaian serangan dunia maya di seluruh dunia. Namun, Rusia membantah kedua tuduhan itu.

Pada bulan April, Amerika Serikat memberlakukan sanksi-sanksi besar terhadap 24 warga Rusia. Amerika menyerang sekutu Putin dalam sebuah langkah agresif untuk menghukum Moskow karena dugaan ikut campur pada pilpres AS.

Badan Kejahatan Nasional Inggris mengatakan bulan ini bahwa ada potensi ratusan miliar poundsterling uang pencucian uang berdampak pada Inggris setiap tahun nya. London adalah tujuan utama bagi orang-orang Rusia yang ingin melegitimasi hasil korupsi.

“Penggunaan London sebagai basis untuk aset korup individu yang terhubung dengan Kremlin sekarang jelas terkait dengan strategi Rusia yang lebih luas dan memiliki implikasi bagi keamanan nasional kita,” kata laporan komite.

Inggris berhasil meyakinkan puluhan negara, termasuk Amerika Serikat, untuk mengusir para diplomat Rusia sebagai tanggapan atas penggunaan racun saraf di Inggris pada bulan Maret 2018. Kemudian, Inggris menjanjikan tindakan lebih lanjut untuk mengetatkan sanksi terhadap Rusia.

Namun komite mengatakan lebih banyak yang harus dilakukan di dalam negeri untuk memperketat sanksi terhadap individu. Pada tingkat internasional juga dibutuhkan untuk menutup celah yang memungkinkan Rusia untuk mengeluarkan surat utang negara dengan bantuan entitas yang terkena sanksi.

Inggris direkomendasikan bekerja sama dengan Uni Eropa dan Amerika Serikat, dengan cara untuk melarang pembelian obligasi Rusia yang telah dijual dengan bantuan bank yang disetujui. Rekomendasi berikutnya adalah penerapan larangan rumah kliring Eropa yang membuat utang Rusia tersedia.

“Ukuran pasar keuangan London dan kepentingannya bagi investor Rusia memberi pengaruh besar Inggris atas Kremlin,” tambah laporan itu. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Video Rekomendasi :

Dialog Amerika Tiongkok Tidak Menghasilkan Kesepakatan Kecuali Komunike

EpochTimesId – Penasehat ekonomi Gedung Putih, Larry Kudlow ketika berbicara mengenai konflik perdagangan Amerika Serikat – Tiongkok mengindikasikan bahwa kedua pihak tidak mencapai kesepakatan kecuali sebuah komunike. Ini sangat berbeda dengan apa yang dipropaganda pihak Tiongkok.

Delegasi perdagangan AS dan Tiongkok mengadakan 2 hari pembicaraan lanjutan di Washington, AS. Setelahnya, sebuah pernyataan bersama mengatakan bahwa kedua belah pihak telah bersepakat untuk mengambil langkah-langkah besar dalam upaya mengurangi defisit perdagangan AS.

Upaya itu termasuk pernyataan bahwa Tiongkok akan secara signifikan meningkatkan pembelian barang dan jasa dari Amerika Serikat. Akan tetapi tidak disebutkan angka yang spesifik.

Pemerintah Tiongkok mengklaim bahwa perang dagang telah berhenti dengan pencapaian kesepakatan yang sama-sama memperoleh kemenangan (win-win solution). Dibandingkan dengan propaganda dan klaim Partai komunis Tiongkok yang berprofil tinggi, Amerika Serikat jauh lebih berprofile rendah.

‘Suara Amerika’ mengutip ucapan Penasihat Ekonomi Gedung Putih, Larry Kudlow pada 20 Mei memberitakan bahwa pertemuan kedua delegasi kali ini hanya menghasilkan sebuah komunike. Kesepakatan itu bukan transaksi antar kedua negara tersebut, Amerika Serikat bahkan tidak pernah berharap untuk mencapai kesepakatan dengan Partai komunis Tiongkok.

“Tidak ada kesepakatan. Kami tidak pernah mengharapkan kesepakatan. Itu hanya sebuah komunike antara dua negara besar,” kata Kudlow kepada ABC News.

Ketua Senat dari Partai Demokrat AS, Chuck Schumer dan beberapa pengamat AS mengatakan bahwa pernyataan bersama tersebut kurang detail. Pernyataan bersama itu juga menghadapi kesulitan dalam penerapannya.

Scott Kennedy, seorang ahli di Pusat Studi Strategis Washington juga berpendapat bahwa pernyataan bersama itu terlalu tidak jelas dalam hal pengikatannya. Itu tidak menjanjikan tindakan spesifik.

Menteri Keuangan Steven Mnuchin pada 20 Mei menekankan, jika pihak Tiongkok tidak menepati janji mereka, Presiden Trump dapat memutuskan untuk menerapkan tarif setiap saat. (ET/Sinatra/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :
https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Kabin Pesawat Maskapai Jepang ANA Berasap, 137 Orang Dievakuasi

Epochtimes.id- Pesawat penumpang Boeing 767 milik maskapai ANA Jepang yang sedang siap-siap diberangkatkan dari bandara internasional Narita menuju Hongkong pada Senin (21/05/2018) siang pukul 10.00 WIB, tiba-tiba muncul banyak asap yang memenuhi kabin penumpang. Seluruh awak dan penumpang yang berjumlah 137 orang berhasil dievakuasi tanpa ada yang terluka.

Laporan NHK menyebutkan, pesawat bernomor penerbangan NH809 yang sedang bersiap=siap terbang menuju Hongkong tiba-tiba asap putih memenuhi kabin penumpang, sedikitnya 4 orang mengatakan bahwa mereka menyatakan tidak nyaman oleh asap. Saat itu seluruh penumpang dan awak pesawat yang berjumlah 137 orang semua dievakuasi dalam keadaan darurat.

Ada penumpang yang mengambil gambar video pesawat yang menunjukkan tidak ada kebingungan di dalam kabin selama kejadian, awak kabin mengatur penumpang agar tetap duduk di tempatnya dan menyampaikan adanya gangguan pada pesawat.

Penyelidikan oleh Kementerian Transportasi Jepang tidak menemukan tanda-tanda kebakaran dalam pesawat penumpang tersebut, diduga bahwa ‘asap’ tersebut berasal dari bahan bakar yang bocor pada unit daya tambahan (APU) yang biasanya digunakan untuk menyalakan pesawat ketika mesin belum dihidupkan. Uap gas tersebut masuk ke dalam kabin, menyebabkan asap. Jadwal penerbangan tersebut telah dibatalkan guna penyelidikan dan pemeriksaan.

Seorang penumpang pesawat tersebut yang berusia 49 tahun mengatakan, tak lama setelah pintu pesawat ditutup ia sudah mulai melihat ada asap putih masuk dalam kabin penumpang, lambat laun memenuhi seluruh kabin. Ia mengatakan mencium bau terbakar. Segera ia menutup hidung dan mulut dengan saputangan. Beberapa penumpang terdengar terus batuk-batuk karenanya. Kira-kira itu berlangsung sekitar 5 menit, dan seluruh penumpang tampak tidak ada yang panik, dan segera meninggalkan pesawat setelah ada instruksi dari awak.

Penumpang tersebut menambahkan bahwa ia memang sering terbang mondar-mandir karena berurusan dengan pekerjaan, tetapi baru sekali menemui kejadian seperti ini. (Sinatra/asr)