Home Blog Page 2168

Ulasan PKT Maling Teriak Maling yang Merugikan Warga Etnis Uighur Xinjiang

0

“Bagi Anda-Anda yang lahir di luar wilayah Tiongkok akan sulit membayangkan betapa jahatnya Partai komunis Tiongkok(PKT). Jika Anda menduga bahwa sedikit banyak PKT juga memiliki garis dasar moral, tidak sebiadab itulah. Mungkin Anda sedang terpengaruh oleh obat tidur yang Anda telan sehingga sedang berhalusinasi,” kata penanggungjawab Asosiasi Uighur di Inggris, yang juga mantan ahli bedah tumor, Enver Tohti Bughda dalam sebuah wawancara.

Isu Xinjiang telah menarik perhatian dunia karena kerusuhan Urumqi pada bulan 5 Juli tahun 2009 (disebut insiden Urumqi 75). PKT sengaja menggambarkan warga Uighur yang menjadi korban dari insiden itu sebagai pelaku teror yang kemudian diekspos ke luar (negeri) agar mendapatkan kecaman dari dunia internasional.

Enver Tohti Bughda dalam penjelasannya mengatakan bahwa, penelitian isu Xinjiang di waktu lalu telah menghasilkan konklusi yang keliru. Sebenarnya, apa yang disebut kejadian teroris di Xinjiang bukanlah tindakan warga etnis Uighur di Xinjiang melainkan ‘hasil karya’ para mata-mata PKT.

Kemudian giliran PKT yang mengibarkan panji ‘ganyang terorisme’. Mereka menuding warga etnis Uighur Xinjiang yang membuat kerusuhan sehingga memanfaatkan kesempatan untuk melakukan pemantauan ketat dan menganiaya ‘pelaku’ etnis Uighur. Rezim komunis juga melabeli mereka sebagai teroris.

Enver Tohti Bughda telah melakukan penelitian dan pengamatan secara langsung dalam jangka waktu panjang mengenai pengambilan paksa organ, tes nuklir dan isu-isu Xinjiang lainnya.

Terutama tentang isu transplantasi organ, bidang ini telah menjadi industri besar Partai komunis Tiongkok. Banyak orang ‘cari makan’ dengan mengandalkan ‘usaha’ ini dan sekarang daratan Tiongkok sudah berubah menjadi rumah jagal.

Warga etnis Uighur juga menjadi salah satu sasaran penganiayaan dalam beberapa tahun terakhir. Cara penganiayaan yang digunakan PKT terhadap Uighur kemudian disalin dan digunakan secara langsung untuk menganiaya kelompok etnis lainnya.

Meskipun di atas permukaan, kita seringa melihat adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan kelompok-kelompok Uighur. Tetapi melalui pengamatan pribadi, Bughda menemukan bahwa semua kegiatan itu didalangi oleh orang-orang yang pro PKT. Merekalah yang menciptakan kerusuhan, memainkan peran teroris, menciptakan insiden pembunuhan, peledakan dan lainnya.

PKT mendalangi kerusuhan di Xinjiang

Sejak Maret 2017, otoritas PKT telah memenjarakan banyak warga etnis Uighur dalam rumah tahanan yang dinamakan ‘Pusat Pendidikan Pengikisan Paham Ekstremis’. Otoritas berpendapat bahwa warga etnis Uighur ini mengidap ‘penyakit pikiran’.

Dalam otak orang-orang Uighur ini sudah tertanam pikiran-pikiran seperti nasionalisme Uighur, ekstremisme agama dan pan-Islam-isme, pan-Turkisme dan ideologi lain sehingga perlu dicuci otak.

Bughda mengatakan bahwa etnis Uighur bukan penganut Islam saleh. Pada tahun 1987, PKT membiayai pembangunan sebuah gedung untuk Institut Pendidikan Agama Islam Tiongkok dengan masa belajar selama 5 tahun dengan tanpa dipungut biaya.

Setelah itu, 8 buah gedung Sekolahan Islam secara bertahap dibangun dan berdiri di Xinjiang. Tercatat sampai tahun 1992 sudah ada 30.000 warga etnis Uighur Xinjiang yang menjadi murid dari sekolahan-sekolahan itu. Tetapi aneh bin ajaib bahwa ‘kegiatan teror yang dilakukan orang-orang Uighur’ itu justru mulai berkembang sejak tahun 1992, awal 1993.

PKT membangun Sekolah Pendidikan Agama Islam dengan masa belajar selama 5 tahun dengan tanpa dipungut bayaran. (Frederic J. Brown/Getty Images/EpochTimes)

Enver Bughda mengatakan bahwa etnis Uighur bukan penganut Islam saleh, mereka masih gemar meminum minuman keras. Mereka juga jarang pergi ke masjid untuk bersembahyang.

Karena PKT meminta warga etnis Uighur untuk belajar di sekolah-sekolah Islam mereka, maka banyak warga Uighur yang berasal dari keluarga petani miskin dan belum pernah mencicipi pendidikan, menuruti saja apa yang diarahkan oleh ‘guru agama Islam’ di sekolah.

Guru meminta mereka pergi ke masjid, mereka terus pergi ke masjid. Sehingga suatu ketika, jumlah warga Uighur yang bersembahyang ke masjid lebih besar daripada warga Uighur yang makan daging bakar sambil minum arak di pinggir jalan.

Tetapi ini adalah sebuah jebakan yang sengaja dibuat PKT.

Warga etnis Uighur di Xinjiang gemar meminum minuman keras juga jarang pergi ke masjid untuk bersembahyang. Mereka acap kali mengikuti saja arahan ‘Guru Agama Islam’ PKT. (Kevin Lee/Getty Images)

Insiden Urumqi 75 awalnya hanyalah sebuah kegiatan unjuk rasa yang akhirnya berubah menjadi kerusuhan dengan serangan kekerasan yang ditujukan khusus kepada warga etnis Han.

PKT telah dengan sengaja menciptakan sebuah citra yang membuat masyarakat di luar Xinjiang salah sangka : Etnis Uighur di Xinjiang adalah warga yang menganut agama Islam, mereka bermasalah karena agama mereka.

Banyak orang berpikir bahwa hubungan orang Tionghoa dengan orang Uighur tidak harmonis. Sesungguhnya tidak begitu, tegas Enver Bughda.

Banyak warga mengkhianati tetangga demi bonus uang

Sistem kepolisian di Xinjiang sangat rumit karena banyak penduduk lokal berprofesi sebagai pengkhianat atau mata-mata bagi PKT demi menyambung hidup. Fenomenal ini masih ada hingga sekarang.

PKT menggunakan anggota dari ‘Dewan Jalanan’ untuk memata-matai, memantau siapa yang datang ke rumah dan kapan ia pergi, itulah tugas mereka.

Misalnya, si anu itu anak siapa, sekolah di mana, siapa namanya dan lainnya, sejumlah info itu ada di tangan anggota ‘Dewan Jalanan’.

Bughda melukiskan, “Ketika ayahnya yang tinggal di kota Hami datang berkunjung. Kira-kira sore hari jam 5 lewat, anggota polisi tiba-tiba muncul di depan rumah hendak ‘menjemput’ ayah pulang, mau ‘diantarkan ke stasiun KA’ katanya, karena ayah bukan warga kota Urumqi.”

Enver menirukan tingkah laku pelapor mengatakan, “Laporan ! Tetangga saya kedatangan tamu dari luar kota”.

Akibat standar hidup warga yang sangat rendah, bonus uang tidak besar itu dinilai cukup efektif dalam rangka mengendalikan keamanan di Xinjiang.

Sayangnya, fenomena ini justru berada di mana-mana, termasuk di daerah pedesaan. Bahkan jika saudara laki-laki dibunuh karena dituduh sebagai teroris, Anda pun harus mengatakan bahwa Partai komunis Tiongkok itu baik karena teroris adalah musuh kelas dan musuh nasional.

Di bawah pengawasan ketat semacam itu, tidak mungkin ada kegiatan yang terorganisir bisa berlangsung di Xinjiang. Padahal, di permukaan, kita sering melihat adanya kegiatan-kegiatan yang dilakukan kelompok-kelompok Uighur.

Orang-orang dalam kelompok itu adalah orang-orang suruhan PKT. Merekalah yang bertindak sebagai teroris, menyulut api kerusuhan yang kemudian diikuti oleh warga yang tidak mengetahui alasan. Sehingga terkesan bahwa kerusuhan itu dilakukan oleh warga Uighur.

Siapa sebenarnya yang berada di balik insiden kerusuhan? Itu adalah hal paling penting.

Misalnya, serangan teroris di Stasiun Kereta Api Kunming pada tahun 2014, sampai membantai warga sipil yang tidak bersalah sehingga menyebabkan 31 warga sipil tewas dan melukai 141 orang lainnya.

Warga etnis Uighur di Xinjiang memang mahir menggunakan pisau. Namun, perlu didalami siapa yang mengotaki tindakan mereka? Kemudian muncul insiden bom meledak saat Xi Jinping berkunjung ke kota Urumqi.

Menurut informasi yang didapat dari sumber yang mengetahui masalah bahwa, kasus tersebut merupakan kejahatan terencana yang dilakukan secara keluarga. Media bahkan melaporkan bahwa anggota keluarga tersebut merupakan orang-orang beragama yang fanatik.

PKT yang ahli menciptakan pertikaian bertahan hidup dengan mengandalkan kekacauan

Bughda mengatakan, ketika Perdana Menteri Tiongkok Zhu Rongji berkunjung ke Urumqi pada tahun 2000, sebuah truk militer pengangkut barang peledak yang akan dimusnahkan meledak saat mencapai bagian Xishan di pinggiran barat Urumqi, menewaskan 300 orang dan melukai Lebih dari 600 orang lainnya.

Bedanya adalah bahwa waktu itu Zhu Rongji yang berada di Xinjiang dan belakangan adalah Xi Jinping.

Alasan di balik ini adalah, ketika Zhu Rongji mengunjungi Xinjiang, dia berbincang-bincang dengan warga Uighur penjual daging panggang di pasar malam, makan daging panggang dan minum alkohol dalam suasana keakraban.

Zhu dalam pertemuan Komite Tetap Daerah Otonomi Uchtar Xinjiang mengatakan, “Kabar angin mengatakan bahwa hubungan etnis Uighur dengan Han kurang harmonis, tetapi apa yang saya dapatkan sendiri adalah mereka tidak memiliki rasa permusuhan dengan etnis Han, bahkan saya sempat mengobrol, minum minuman beralkohol di jalanan dengan mereka.”

Setelah mantan Sekretaris Komite Xinjiang Wang Lequan mengatakan, “Kalau tidak percaya akan saya tunjukkan di mana kengerian itu”. Hari ketiga insiden ledakan itu terjadi.

Secara tidak langsung menjelaskan bahwa kasus pengeboman di Xinjiang pertama itu adalah sebuah ‘adegan’ adu kekuatan antara Zhu Rongji dan Wang Lequan dalam kasus anti korupsi.

Dalam pandangan Enver Tohti Bugh bahwa Insiden Urumqi 75 tahun 2009 itu merupakan reaksi dari perselisihan antara 2 faksi dalam tubuh PKT yang sedang bertempur sengit. Insiden itu memang benar terjadi tetapi alasan insidennya tidak benar.

Insiden Urumqi 75 awalnya adalah sebuah kegiatan unjuk rasa biasa yang kemudian berubah menjadi tindak kerusuhan setelah PKT ikut bermain. (Peter Parks/Getty Images)

Mengapa PKT menindas dan mengendalikan warga etnis Uighur? Karena partai komunis lahir dalam kekacauan, tumbuh dalam kediktatoran dan mati dalam kedamaian.

Oleh karena itu, partai komunis akan menggunakan segala cara untuk mempertahan suasan kekacauan agar bisa tetap eksis. Inilah komentar Enver Tohti Bugh mengenai hal ini, juga cara yang dipraktekkan PKT terhadap semua kelompok etnis.

Apakah banyak teroris di Xinjiang? PKT memasang perangkap

Semua negara di dunia, termasuk penduduk asli Xinjiang, ditambah dengan orang-orang Xinjiang yang tinggal di luar negeri, mereka akan memberikan penilai terhadap sejarah dan apa yang terjadi di Xinjiang menurut perspektifnya masing-masing yang tentu juga akan saling berbeda.

Enver Tohti Bugh mengatakan, “PKT menyesatkan seluruh mayarakat di dunia dengan harapan semua orang ‘menuangkan minyak ke tubuh Uighur’ yang sudah terbakar”

Ketika dunia luar ingin mendalami isu-isu yang terjadi di Xinjiang, mereka sering kali disesatkan oleh data dan dokumen buatan PKT. Akibat warga etnis Uighur tidak dapat menyediakan sumber informasi lain dan belum bersatu sebagai sebuah bangsa, sehingga terus-menerus tertekan.

Enver Tohti Bugh mengatakan bahwa tahun 2009 adalah tahun titik balik bagi warga Uighur, mereka mulai sadar. “Kita harus bersatu demi melindungi diri kita sendiri,” tirunya.

Namun pada saat kesadaran tersebut mulai tumbuh, PKT tahu bahwa pembasmian perlu segera dilakukan. Sehingga PKT mengeluarkan larangan untuk akses internet, para pria dilarang memelihara jambang, dan mencegah pengembangan organisasi Uighur.

Uighur tidak memiliki kemampuan militer

Bagaimana menafsirkan gambaran ‘semua orang menyiramkan minyak ke tubuh Uighur yang sedang terbakar?’ Xu Wentang, seorang peneliti di Institute of Modern History Studies di Academia Sinica memberikan penjelasan bahwa, PKT terus mengatakan bahwa orang Uighur adalah teroris dan orang-orang Uighur pun tidak mau kalah, mengatakan bahwa itu mereka lakukan karena PKT menindas mereka.

Sebenarnya, orang Uighur sama sekali tidak memiliki kekuatan untuk melakukan hal itu.

Warga Uighur sebenarnya sangat sederhana, mereka tidak memiliki kekuatan militer untuk melakukan perlawanan.

Xu Wentang mengatakan, Sejumlah etnis Uighur Xinjiang, khususnya yang pernah mengikuti pendidikan di sekolahan agama Islam, setelah meninggalkan Xinjiang untuk mencari kehidupan yang lebih baik di negara rantau, mengharapkan perkembangan dapat diperoleh setelah mereka tiba di Pakistan atau Turki.

Tetapi mereka ini justru dikhianati oleh oknum di Pakistan. Mereka dijual ke AS sebagai teroris, karena pada saat itu pemerintah AS memberikan bonus kepada siapa saja yang berhasil menangkap teroris, satu orang bisa dihargai antara USD.500 – 2.000.

Sekelompok warga Uighur dijual ke Kuba dan ditahan selama bertahun-tahun di sana. Setelah pemerintah mengetahui bahwa mereka bukan teroris. Pemerintah terpaksa mengeluarkan dana besar untuk mengurus kepindahan mereka ke berbagai negara seperti Palau, Selandia Baru, Swiss, Inggris. Takut mereka sampai diburu PKT.

Enver Tohti Bugh menunjukkan, pada tahun 2007, PKT mengklaim bahwa mereka berhasil membongkar ‘kamp pelatihan organisasi teroris Turkistan Timur’ yang bergerak di bagian selatan Propinxi Xinjiang. Tetapi bukti-bukti yang berhasil ditemukan sama sekali tidak berbentuk senjata api, kecuali pisau, bahan peledak.

Bahkan Dinas Intelijen AS sampai berkata dalam nada yang kurang sabar, “Tunjukkan kepada kami persenjataan yang lebih layak, agar kita juga bisa sependapat untuk menuduh mereka melakukan kegiatan teror”.

Melalui pengusutan akhirnya terbongkar, kejadian itu bermula dari sebuah insiden perselisihan antara pemerintah setempat dengan warga Uighur yang berencana untuk meneruskan pekerjaan penggalian tambang batubara pada sebuah sumur yang sudah ditinggalkan pemerintah karena batubaranya tidak menghasilkan keuntungan.

Warga Uighur tersebut meneruskan penggalian meskipun pengajuan permohonan ijin eksplorasinya belum memperoleh persetujuan.

Pemerintah ingin mengambil keuntungan sehingga kedua belah pihak terlibat dalam konflik. Karena pertambangan memang butuh bahan peledak sehingga menyebabkan seorang polisi meninggal karena kena ledakan bom saat konflik.

Setelah adanya campur tangan, maka dibentuklah gambaran tentang sebuah ‘kamp pelatihan organisasi teroris Turkistan Timur’ yang berhasil dibongkar oleh pejabat PKT dan menerima hadiah atas prestasinya.

PKT perancang Insiden Urumqi 75

Enver Tohti Bugh menambahkan, dalam waktu sepekan saat insiden tersebut terjadi, tidak kurang dari 30.000 warga Uighur lari dari daerah selatan Xinjiang menuju Urumqi.

Tetapi hal anehnya adalah dalam saku warga Uighur ini, baik yang terluka maupun yang meninggal semuanya membawa tiket KA untuk perjalanan pulang ke tempat asal.

Padahal warga Uighur adalah etnis yang memiliki kebiasaan hidup tanpa banyak rencana. Tidak mau pusing dengan rencana.

Bahkan jika mereka pergi ke Urumqi, mereka tidak tahu kapan mau pulang. Jadi mereka tidak akan membeli tiket pulang pergi.

Dalam penelitian Enver yang berlangsung sampai 4 tahun, seorang warga Inggris teman Enver sengaja mendatangi daerah bagian selatan Xinjiang selama 3 bulan untuk mencoba menguak misteri, akhirnya berhasil memperoleh sebuah pesan penting.

10 hari sebelum insiden Urumqi 75 itu. ada sebuah iklan pemda Urumqi yang dirilis lewat stasiun televisi, bunyinya, “Untuk menanggapi himbauan pemerintah dalam menangani masalah ketenagakerjaan, perusahaan BUMN berskala besar di Urumqi membuka kesempatan bagi warga daerah selatan Xinjiang untuk melamar menjadi karyawan. Kita akan menyambut gembira partisipasi seluruh warga untuk mendaftarkan diri. Bagi mereka yang gugur dalam perekrutan akan diberikan uang ganti rugi untuk ongkos tiket KA pulang pergi.”

Iklan tersebut memicu warga bagian selatan Xinjiang untuk berpartisipasi, meskipun banyak juga yang sudah bekerja, mereka berpura-pura jadi pengangguran lalu ikut melamar pekerjaan sambil jalan-jalan ke Urumqi. PKT menggunakan jalan-jalan gratis untuk memancing kedatangan warga Uighur datang di Urumqi untuk menyulut api masalah.

Setelah para warga yang datang itu menemukan bahwa iklan itu tidak benar, ribuan orang telah tertipu dan hanya ditampung di dalam ruang yang sempit, sedangkan uang saku sudah habis terpakai. Akhirnya meledaklah kemarahan.

Enver Tohti Bugh mengatakan bahwa banyak mata-mata PKT sangat mahir dalam berbahasa Uighur, satu atau dua orang saja yang melakukan penghasutan, seperti mengatakan “Ini pasti (ulah) orang-orang etnis Han, kita sudah datang tetapi tetap tidak bisa bekerja” api kemarahan pasti akan berkobar.

Satu lagi hal aneh yaitu, pasukan bersenjata penindak kerusuhan insiden Urumqi 75 itu sengaja didatangkan dari provinsi Zhejiang 5 hari sebelum kejadian. Bagaimana PKT mengetahui 5 hari lagi akan ada kerusuhan?

Dengan kajian ringan saja media Barat sudah dapat menyimpulkan bahwa PKT menggunakan kekerasan untuk menjaga stabilitas, demi hidup PKT menggunakan cara maling teriak maling untuk menghindarkan diri dari pelaku teror, dan memasang perangkap supaya warga etnis Uighur yang kena getahnya.

Catatan kecil tentang Enver Tohti Bughda
Lahir : Juni 1963
Tempat kelahiran : Kota Hami, Xinjiang
Pendidikan : 1985, lulus dari Shihezi Medical College di Xinjiang
Pengalaman : Bulan September 1985 – bulan Juli 1998 sebagai ahli bedah tumor Railway Bureau Central Hospital. Menjadi peneliti independen dalam kasus-kasus pengambilan paksa organ hidup, uji coba nuklir dan isu-isu Xinjiang. Melakukan penelitian dan pengamatan jangka panjang.
Tahun 1995 menemukan tingkat terjangkitnya tumor ganas bagi warga Xinjiang lebih tinggi dari tingkat rata-rata penduduk Tiongkok. Melalui penelitian menemukan bahwa hal itu diakibatkan oleh polusi nuklir, berkaitan erat dengan uji coba peledakan nuklir di daerah Lop Nor, Xinjiang.
Dia bersama teman warga Inggrisnya yang bertugas di stasiun TV merekam sebuah film dokumenter tentang uji coba nuklir Tiongkok. Membuat PKT marah sehingga terpaksa pindah ke Inggris hingga sekarang.
(ET/Jiang Yuchan/Sinatra/waa)

Gelombang Unjuk Rasa Rakyat Iran Menyerukan Berakhirnya Rezim Kepemimpinan Mullah

0

Oleh Jasfer Fakkert

Epochtimes.id- Ribuan rakyat Iran turun ke jalan-jalan menyerukan diakhirinya rezim agama dikendalikan Mullah Syiah yang telah memerintah negara tersebut selama hampir empat dekade.

Apa yang dituntut pemrotes sebelumnya difokuskan kepada kesulitan ekonomi dengan cepat bergeser menjadi demonstrasi melawan peraturan rezim para mullah dan pemimpin syiah tertinggi Ali Khamenei.

Di antara beberapa gambar dan video yang terekspos dari Iran, beberapa menunjukkan wanita  melepaskan hijab yang telah mereka pakai sejak revolusi Islam tahun 1979.

Dalam satu foto, seorang wanita muda dapat terlihat berdiri di atas sebuah pilar di sebuah jalan di Tehran, melambaikan hijabnya di atas sebatang tongkat sebagai bentuk protes kepada rezim Iran.

Seorang wanita Iran telah melepaskan jilbabnya dan meletakkannya di atas sebuah tongkat di jalan-jalan di Teheran sebagai protes. (Facebook)

Sejak Republik Islam dibentuk pada tahun 1979, wanita menjadi salah satu yang paling tertindas. Mereka tidak diizinkan meninggalkan negara tersebut tanpa seizin suami mereka, dan di pengadilan kesaksian mereka dihargai hanya separuh dari seorang pria.

Sebagai tanggapan atas demonstrasi tersebut, pihak berwenang Iran telah memblokir internet di beberapa bagian negara tersebut dalam upaya untuk memadamkan aksi massa.

Rezim telah berjanji untuk menanggapi aksi demonstrasi dengan “kepalan tangan besi.”

Menurut angka resmi, 21 orang pengunjuk rasa terbunuh dan 450 lainnya ditangkap. Mengingat ketatnya pengawasan informasi oleh pihak berwenang, jumlah sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.

Para pemrotes berkumpul di Jalan Enqelab di Teheran pusat. – Media sosial

Menyusul kegagalan “Revolusi Hijau” di tahun 2009, yang muncul sebagai tanggapan atas terpilihnya kembali pemimpin garis keras Iran Mahmoud Ahmadinejad sebagai presiden, banyak pelanggaran HAM telah terungkap.

Pengunjuk rasa terbunuh, dan beberapa dari mereka yang dipenjara, disiksa dan diperkosa seperti dilaporkan Human Rights Watch.

Penentang Presiden Iran Hassan Rouhani mengadakan demonstrasi di luar kedutaan Iran di Roma, Italia, Selasa. – Reuters via Saudigazette

Presiden Donald Trump telah memperingatkan rezim Iran agar tidak melakukan pelanggaran hak asasi manusia terhadap para pemrotes.

“Amerika Serikat sangat memperhatikan pelanggaran hak asasi manusia,” Trump menulis di twitter pada 31 Desember 2017.

Berbeda dengan demonstrasi pro-reformasi tahun 2009, demonstrasi terbaru tampak lebih spontan dan sepertinya tidak diatur oleh pemimpin yang dapat diidentifikasi dan ditangkap oleh pihak berwenang.

Meskipun ada berbagai tuntutan dari berbagai kelas masyarakat, video yang diunggah di media sosial memberi kesan bahwa pemuda, orang-orang kelas pekerja merupakan peserta aksi demonstrasi terbesar ini.

Fakta itu bisa lebih berbahaya bagi pihak berwenang karena mereka menganggap kelas atas kurang setia pada rezim Mullah, berlawanan dengan pemrotes kelas menengah yang turun ke jalan sembilan tahun lalu.

Warga menggelar aksi protes di dekat universitas Teheran, Iran dalam gambar ini diperoleh dari media sosial pada 30 Desember 2017. (Twitter / @ kasra_nouri / via Reuters)

Menurut angka resmi, 90 persen dari mereka yang ditangkap berusia di bawah 25 tahun. Banyak kaum muda lebih tertarik pada pekerjaan dan perubahan daripada idealisme Islamis dan sentimen anti-barat yang digerakkan oleh pemimpin tua negara tersebut.

Beberapa demonstran telah meneriakkan “Reza Shah, memberkati jiwamu” – sebuah referensi untuk penguasa Iran dari tahun 1925 sampai 1941, dan dinasti Pahlavi-nya yang digulingkan oleh Ayatollah Ruhollah Khomeini, pemimpin pertama rezim agama di Iran.

Selama pidatonya di hadapan Majelis Umum PBB di New York pada September, Trump mengatakan, “Seluruh dunia mengerti bahwa orang-orang baik Iran menginginkan perubahan.”

“Hari akan tiba ketika orang-orang akan menghadapi pilihan, akankah mereka terus menyusuri jalan kemiskinan, pertumpahan darah dan teror. Atau apakah orang-orang Iran akan kembali ke akar kebanggaan bangsa ini sebagai pusat peradaban, budaya, dan kekayaan, di mana orang-orang mereka bisa bahagia dan makmur sekali lagi,” kata Trump dalam sambutannya.

Trump dan Wakil Presiden Mike Pence telah menunjukkan dukungan mereka terhadap rakyat Iran yang menggelar demonstrasi di jalanan.

Pence mengatakan dalam Tweet bahwa “Amerika tidak akan mengulangi kesalahan memalukan masa lalu kita ketika orang lain berdiri dan mengabaikan perlawanan heroik rakyat Iran saat mereka berperang melawan rezim brutal mereka.”

“Kita tidak boleh dan kita tidak akan mengecewakan mereka,” kata Pence.

Ucapan Pence merujuk pada tanggapan pemerintahan Obama terhadap Revolusi Hijau di tahun 2009.

Michael Mullen, yang menjabat sebagai Kepala Staf Gabungan Obama dari 2009-2011, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan ABC News pada 31 Desember bahwa pada tahun 2009, pemerintahan Obama “memilih untuk tidak bersikap mendukung seperti sebelumnya. ”

“Saya harap kita bisa benar sekarang agar Iran dapat terus berkembang. Saya pikir dukungan dari mereka dan orang-orang mereka benar-benar hal yang tepat untuk dilakukan,” Mullen mengatakan.

Pada April 2009, pemerintahan Obama mulai meletakkan dasar untuk negosiasi dengan Iran yang pada akhirnya akan menghasilkan kesepakatan nuklir Iran yang kontroversial, secara resmi disebut Rencana Aksi Bersama, pada tahun 2015.

Penentang Presiden Iran Hassan Rouhani mengadakan demonstrasi di luar kedutaan besar Iran di London barat, pada 31 Desember 2017. (REUTERS / Eddie Keogh)

Berdasarkan kesepakatan tersebut, rezim Iran memperoleh akses ke lebih dari $ 100 miliar aset yang telah dibekukan gara-gara sanksi. Iran juga menerima $ 1,7 miliar uang tunai dari pemerintah AS.

Trump mengumumkan pada Oktober bahwa pemerintahannya akan menegosiasikan kembali bagian-bagian penting dari kesepakatan tersebut. Sehingga program pengembangan rudal Iran menjadi bagian dari kesepakatan, sekaligus mengakhiri batasan waktu mengenai ketentuan-ketentuan utama dalam kesepakatan yang dibuat sebelumnya.

Para ahli telah menunjukkan bahwa berdasarkan kesepakatan saat ini, Iran diizinkan untuk memasang ribuan sentrifugal canggih pada tahun 2026, menempatkan mereka  memiliki senjata nuklir dalam waktu enam bulan pada saat itu.

Iran secara resmi ditunjuk sebagai negara sponsor teror oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat yakni sebagai pendukung utama kelompok teror Hizbullah yang beroperasi di luar Lebanon, dan memicu konflik di Suriah dan Irak.

“Rezim Iran menghabiskan kekayaan rakyatnya untuk menyebarkan militansi dan teror ke luar negeri, daripada memastikan kemakmuran di rumah. Harga untuk bahan pokok sehari-hari dan bahan bakar meningkat, sementara penjaga revolusioner menghabiskan kekayaan negara tersebut pada kelompok militan asing dan memperkaya diri mereka,” kata Sekretaris Jenderal Gedung Putih Sarah Sanders pada 2 Januari.

“Amerika merindukan hari ketika orang-orang Iran akan mengambil tempat yang seharusnya mereka berada di samping orang-orang bebas di dunia,” katanya. (asr)

Sumber : The Epochtimes/Reuters memberikan kontribusi untuk laporan ini.

Mengapa Para Kritikus Reformasi Pajak Salah

0

Oleh Daniel Lacalle, Kepala Ekonom, Tressis Gestión

Komentar arus utama tentang reformasi pajak sebagian besar negatif. Namun mengapa respon dari kalangan globalis begitu agresif?

Beberapa ekonom khawatir hal itu bisa menaikkan defisit. Namun, orang-orang yang sama tersebut tidak keberatan dengan belanja pemerintah Barack Obama, yang menghasilkan defisit tertinggi dalam sejarah negara tersebut.

Kolumnis New York Times Paul Krugman menulis dalam sebuah artikel bahwa “waktunya untuk meminjam,” setelah kenaikan utang sebesar $10 triliun selama pemerintahan Obama. Dan sekarang para analis ini khawatir dengan deficit tersebut?

Pemangkasan pajak memberdayakan warga negara, sementara belanja pemerintah memberdayakan birokrat, perusahaan-perusahaan kroni, dan status quo elit tersebut.

Hanya sektor-sektor yang didorong oleh subsidi dan birokrat-birokrat dapat mengatakan bahwa tarif pajak perusahaan saat ini di Amerika Serikat baik-baik saja dengan wajah lurus.

Tak heran bila sekelompok milyuner dan globalis bilyuner menentang pemotongan pajak tersebut. Dan itu bukan karena kemurahan hati. Jika Anda seorang multi milyader dan ingin membayar lebih banyak pajak, sangat sederhana: Anda dapat menyumbang ke Departemen Keuangan dan biarkan sisanya untuk penduduk saja. Sisa tersebut adalah menunjukkan sikap bergaya.

Alasan-alasan sebenarnya di balik oposisi tersebut adalah itu bagian dari bisnis para kritikus yang berasal dari handout (berita) atau pemberian pemerintah. Milik Anda tidak.

Mereka bisa hidup dengan tarif pajak yang tinggi karena mereka bisa menyewa ahli pajak untuk mengoptimalkan tagihan mereka. Anda tidak bisa melakukan itu. Yang lebih penting, pemerintahan besar sangat penting bagi sector-sektor kroni untuk mempertahankan bisnis-bisnis pencarian rente (usaha untuk meningkatkan pangsa kekayaan seseorang tanpa menciptakan kekayaan baru) mereka. Itu bukan untuk Anda.

Tidak ada yang perlu dikhawatirkan

Bagaimanapun, reformasi pajak tidak harus meningkatkan defisit jika, seperti yang bisa kita lihat dalam anggaran kongres, pengeluaran diskresioner (pilihan sesuai kebijaksanaan pengguna) dipotong di daerah-daerah yang tidak penting.

Juga tidak mengurangi pendapatan. Menutup kesenjangan pertumbuhan PDB saat ini, mencapai $1,6 triliun, kemungkinan akan membantu meningkatkan pendapatan. Pada saat yang sama, pemulangan sebagian dari modal US $2,5 triliun yang diparkir di luar negeri secara signifikan akan meningkatkan pendapatan dan penanaman modal AS.

Sebenarnya, reformasi pajak tersebut bisa membayar sendiri hanya dengan memulihkan laju pertumbuhan sebelum krisis. Amerika Serikat tidak dapat hanya menerima untuk bertumbuh pada tingkat lemah 2 persen. Ini dapat menutup celah pemulihan tersebut dan membawa kembali investasi yang telah dibawa ke luar negeri melalui kesepakatan-kesepakatan inversi atau ekspatriat (pengusiran) modal karena birokrasi dan perpajakan yang berlebihan.

Hanya sektor-sektor yang didorong oleh subsidi dan birokrat-birokrat yang dapat mengatakan bahwa tarif pajak perusahaan saat ini di Amerika Serikat baik-baik saja dengan pandangan lurus. Ini adalah salah satu tarif pajak korporat tertinggi di dunia, melebihi beberapa negara yang paling intervensionis (penganut intervensi) dari Uni Eropa.

Mereka berpendapat agar tarif pajak efektif tersebut lebih rendah. Jadi perusahaan AS di belahan dunia lainnya masih membayar antara tiga dan lima poin lebih banyak dalam pajak perusahaan daripada rata-rata negara maju.

Tapi di situlah letak kekeliruan mereka: Hanya sektor-sektor yang dekat dengan pemerintah mendapatkan keuntungan dari tarif pajak efektif yang lebih rendah.

Sebagian besar bisnis di Amerika Serikat membayar hingga 10 persen poin lebih banyak daripada rekan mereka di negara maju lainnya, menurut sebuah laporan oleh perusahaan konsultan pajak PriceWaterhouseCoopers.

Menurunkan tarif pajak nominal tersebut berarti lebih banyak investasi, yang telah macet dalam delapan tahun terakhir, dan lebih banyak pekerjaan. Tentu saja, reformasi pajak tersebut juga berarti lebih banyak uang untuk membayar dividen, membeli kembali saham, dan menurunkan utang.

Argumen paternalistik tersebut agar perusahaan-perusahaan tidak dapat memiliki pajak yang lebih rendah karena mereka mungkin menggunakan keuntungan mereka yang dihasilkan dengan susah payah dengan cara yang mereka sukai mengundang cemoohan.

Pelayanan publik yang baik adalah lebih baik dibiayai dalam ekonomi yang makmur dan berkembang, bukan di neraka pajak.

Memikirkan uang perusahaan-perusahaan tersebut harus berada di tangan pemerintah untuk belanja lebih banyak adalah menganjurkan malinvestasi dan kesalahan alokasi modal yang sama yang telah menyebabkan Amerika Serikat membukukan pertumbuhan produktivitas terendah dalam beberapa dasawarsa dan pemulihan yang buruk.

Argumen bahwa pemotongan pajak ini menguntungkan orang kaya tidak benar. Kelas menengah akan mendapatkan potongan standar dari $6.350 hingga lebih dari $12.000 untuk single wajib pajak, dan $12.700 sampai $24.000 untuk pasangan suami istri yang mengajukan bersama, menurut National Financial Officer Foundation. Ini akan menguntungkan 90 persen dari semua wajib pajak, naik dari 60 persen hari ini. Kredit pajak per anak akan meningkat dari $1.000 menjadi $1.600.

Jika kita melihat rata-rata rumah tangga dengan penghasilan $53.000, reformasi pajak tersebut akan meningkatkan disposable income (pendapatan sekali pakai) sebesar $6.000 (atau lebih dari 10 persen) per tahun.

Ini Pengeluarannya, bukan Potongannya

Sejarah pemotongan pajak di Amerika Serikat telah membuktikan bahwa penerimaan pajak meningkat kemudian karena aktivitas ekonomi yang lebih tinggi. Kennedy dan Reagan memotong semua pendapatan yang meningkat.

Pemotongan pajak Bush yang banyak dikritik juga dilakukan. Antara tahun 2004 dan 2007, pendapatan pajak federal meningkat sebesar $785 miliar, kenaikan empat tahun terbesar dalam sejarah A.S., menurut Departemen Keuangan, dengan penerimaan pajak penghasilan individual dan perusahaan meningkat 40 persen dalam tiga tahun setelah pemotongan pajak Bush.

Apa yang menyebabkan defisit melambung di Amerika Serikat dan di tempat lain adalah kenaikan belanja pemerintah. Pemerintah tidak dapat melihat ekonomi dan berkata, “Ini adalah pengeluaran saya. Berikan saya dana untuk menutupinya.”

Ini adalah sebaliknya. Sektor publik tidak ada kecuali ada sektor swasta yang berkembang dan menguntungkan. Dan belanja pemerintah harus dibatasi pada esensi pelayanan publik. Pemerintah memberikan layanan kepada pembayar pajak, yang membayarnya terlebih dahulu.

Itulah sebabnya pemotongan pajak sangat penting dan perlu dilaksanakan meski ada argumen defisit. “Pajak tidak bisa dipotong karena ada defisit” adalah argumen yang salah.

Karena jika kita mempercayainya, pajak tidak akan pernah dipotong dan akan selalu naik. Pemerintah akan selalu menggunakan seluruh kekuatan penganggaran belanja dan kapasitas utang mereka secara maksimal.

Mengambil 35 persen pendapatan keluarga dan bisnis telah mengubah Amerika Serikat dari suatu masyarakat yang memberi kemakmuran menjadi masyarakat yang melanggengkan kepemilikan hak istimewa. Dan itu adalah resep untuk stagnasi.

Ironisnya, pemotongan pajak adalah keadilan sosial. Perekonomian lebih efisien, sejahtera, dan sosial ketika keluarga dan bisnis mengelola lebih banyak uang mereka sendiri. Pemerintah tidak memiliki informasi lebih banyak tentang kapan dan bagaimana membelanjakan uang. Begitu juga, kesejahteraan tidak terluka oleh pemotongan pajak. Kebijakan kesejahteraan terbaik adalah pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja, bukan memiliki hak-hak istiewa dan subsidi-subsidi.

Pelayanan publik yang baik adalah lebih baik dibiayai dalam ekonomi yang makmur dan berkembang, bukan di neraka pajak. Seluruh Uni Eropa adalah mesin utang dimana sebagian besar layanan publik dibiayai dengan utang, dan kami telah melihat hasil bencana dari kebijakan tersebut dalam pertumbuhan, lapangan kerja, dan kesejahteraan, terutama di wilayah pinggiran dan Prancis.

Reformasi pajak harus terjadi, dan sebaiknya mengikuti pemotongan belanja dan anggaran berimbang. Namun jika kita mulai dengan para politisi yang memutuskan anggaran tersebut, insentif-insentif buruk, yang disengaja dan tidak masuk akal, agar sistem tersebut tidak akan membiarkan pajak turun.

Pemerintah perlu mengetahui batasan-batasan mereka dan berhenti memandang perusahaan dan keluarga seolah-olah mereka adalah ATM. (ran)

Daniel Lacalle adalah kepala ekonom di pengelola investasi Tressis dan penulis “Escape From the Central Bank Trap,” diterbitkan oleh BEP.

ErabaruNews

Korsel Mengingatkan Korut Ada KTT Olimpiade Pada 9 Januari

0

oleh Chen Juncun

Epochtimes.id- Setelah Kim Jong-un menyampaikan pidato penyambutan tahun baru menyinggung soal rencananya mengirim kontingen ke Korea Selatan untuk ambil bagian dalam Olimpiade Musim Dingin, pemerintah Korea Selatan Selasa (2/1/2018) mengusulkan pertemuan tingkat tinggi di Panmunjom pada 9 Januari mendatang.

Menurut kantor berita Yonhap bahwa, Menteri Unifikasi Korea Selatan Cho Myoung-gyon dalam konfrensi pers pada 2 Januari mengingat bahwa sehubungan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang segera akan akan dibuka.  Maka pemerintah mengusulkan kepada Korea Utara untuk bertemu di gedung ‘Perdamaian’ Panmunjom pada 9 Januari mendatang untuk membahas partisipasi Korea Utara dalam Olimpiade musim dingin ini.

Cho Myoung-gyon mengatakan, dia berharap melalui semangat Olimpiade, pertemuan tingkat tinggi di Panmunjom dapat memperbaiki hubungan antara kedua Korea serta bertukar pikiran mengenai hal-hal yang masih menjadi keprihatinan bersama.

Seorang pejabat Kementerian Unifikasi mengungkapkan bahwa Korea Selatan telah mencoba untuk menghubungi Korea Utara lewat saluran penghubung Panmunjom pada 2 Januari pukul 9 pagi, namun belum mendapatkan respon dari Korea Utara.

Pada awal 2016, Korea Utara melakukan uji coba nuklir dan peluncuran rudal berturut-turut. Karena itu pemerintah Korea Selatan mengumumkan penutupan Taman Industri Kaesong pada bulan Februari tahun yang sama sebagai protes. Setelah itu Korea Utara menutup gerai Panmunjom sehingga hubungan kedua negara itu nyaris putus.

Pertemuan wakil menteri kedua negara terakhir adalah bulan Desember 2015.

Apakah Kim Jong-un ‘membuka tangan’ untuk Korea Selatan tetapi ‘mengepalkan tangan’ kepada Amerika Serikat ?

Dalam pidato menyambut tahun baru, Kim Jong-un menyampaikan rencananya untuk mengirim kontingen ke Olimpiade Pyeongchang. Sedangkan saat menyinggung soal hubungan kedua negara, Kim mengatakan bahwa perlu adanya keinginan memecahkan status beku yang dialami sekarang untuk menyambut tahun istimewa dan penting dalam sejarah perkembangan bangsa Korea.

Korea Utara bermaksud untuk mengambil semua kegiatan termasuk partisipasi dalam pertandingan dan mengirim delegasi ke Panmunjom, demikian Kim Jong-un dalam pidato.

Sebagai tanggapan, otoritas Cheong Wa Dae dan Komite Olimpiade Internasional menyatakan menyambut gembira pernyataan tersebut.

Namun, dalam pidatonya Kim Jong-un juga menyebutkan bahwa Korea Utara pada tahun lalu telah meraih ‘prestasi bersejarah’ dengan keberhasilan dalam membangun militer yang bersenjata nuklir. Dan apa yang dibutuhkan negara sekarang adalah memproduksi dalam jumlah banyak hulu ledak. rudal balistik dan mempercepat penyebarannya.

Ia juga menyinggung, seluruh wilayah Amerika Serikat berada dalam jangkauan rudal balistik antar benua milik Korea Utara, dan papan tombol peluncurannya berada dalam kantor pribadinya.

Menanggapi sikap Kim Jong-un yang sangat berbeda dalam menghadapi Korea Selatan dan Amerika Serikat, Media Korea Selatan ‘Dong-A Ilbo’ dalam analisanya mengatakan bahwa, Kim mungkin sudah menduga kalau sanksi masyarakat internasional terhadap Korea Utara akan memberikan dampak yang lebih parah pada tahun ini.

Sehingga ingin melalui cara ‘membuka tangan’ dan ‘mengepalkan tangan’ untuk merubah situasi menjadi ‘menentang AS melalui berbaik dengan Korea Selatan’.

Tujuan dari langkah yang coba akan ditempuh Kim ini adalah untuk membongkar aliansi antara Korea Selatan dengan Amerika Serikat demi menyelamatkan negaranya dari dampak sanksi PBB. (Sinatra/asr)

Sumber : Epochtimes.com

Empat Kisah Inspiratif untuk Meningkatkan Jiwa

0

Kisah inspirasional yang singkat merupakan pembacaan yang memiliki kekuatan besar; Hal terbaik adalah mudah dicerna, dan selalu ada moral di akhir setiap cerita. Entah itu kisah nyata atau tidak, maupun itu legenda ratusan tahun, beberapa cerita begitu hebat dan inspirasional sehingga membuat kita berpikir.

Kita terinspirasi oleh kekuatan semangat manusia, dan kita belajar bagaimana menjadi orang yang lebih baik, lebih peka, suportif, baik hati, dan penuh kasih. Di sini, kami menyajikan sejumlah besar cerita inspirasional yang akan mendorong Anda untuk melihat ke dalam dan membantu menemukan nilai sebenarnya yang layak untuk dicapai.

Panah patah

Suatu hari, selama periode Negara Berperang di Tiongkok, seorang jenderal memberi anaknya sebuah hadiah. Jenderal mengatakan:

“Anakku, panah berharga dan kuat ini adalah pusaka keluarga. Ini bisa membawakanmu keberanian dan juga bisa melindungimu. Namun, Kamu tidak harus melepaskannya dari sarungnya.”

Anak laki-laki, yang juga seorang tentara, mengagumi kulit dan bulu merak yang mencuat dari bagian belakang anak panah.

Keesokan harinya, pemuda itu terlibat dalam pertempuran sengit. Dia merasa penuh keberanian dan kekuatan, membunuh setiap tentara musuh yang dia lawan. Belakangan hari itu, sang anak tidak bisa berhenti memikirkan panah ajaibnya.

Akhirnya, dia menyerah pada rasa ingin tahunya dan menarik anak panah keluar dari sarungnya. Yang mengejutkan, panahnya patah! Tiba-tiba, anak laki-laki itu menjadi sangat ketakutan, dan keinginannya untuk berperang pun hancur. “Bagaimana saya bisa melawan musuh dengan panah yang rusak?” Dia khawatir. Keesokan harinya, dia terbunuh di medan perang.

Ketika sang jenderal melihat tubuh anaknya yang tidak bernyawa, dia menghela napas dalam dan berkata:

“Jika Kamu bahkan tidak bisa menjaga tekadmu, bagaimana Kamu bisa menjadi jendera?!”

Tentu saja, tidak bijaksana dan berbahaya untuk menggantungkan harapan Anda pada anak panah. Namun, itu tidak berbeda dengan menggantungkan harapan Anda pada anak-anak Anda, atau menggantungkan kebahagiaan Anda pada suami atau istri Anda.

cerita inspirasi kehidupan
Tentu saja, tidak bijaksana dan berbahaya untuk menggantungkan harapan Anda pada anak panah. (Gambar: pixabay / CC0 1.0)

Nilai kehidupan

Selama ceramah, seorang pembicara terkenal mengacungkan uang kertas $20. Dia kemudian bertanya kepada pendengarnya, “Siapa yang menginginkan uang ini?” Banyak tangan diangkat ke atas, dan si pembicara menjawab:

“Uang ini akan diberikan kepada salah satu dari Anda, tapi sebelum saya memberikannya, perkenankan saya untuk melakukan satu hal.”

Dia kemudian meremas dan meremasnya menjadi bola; Namun, beberapa orang masih menginginkannya. Akhirnya, dia melempar uang tersebut ke lantai dan menginjaknya. Pada saat itu, uangnya kotor dan sangat keriput. Ketika dia bertanya, “Siapa yang masih menginginkannya?”, kembali lagi, beberapa tangan terangkat naik. Dia menjelaskan:

“Teman, ada pelajaran yang sangat berarti disini; Tidak peduli bagaimana saya memperlakukan uang, Anda tetap menginginkannya karena uang itu tidak hilang nilainya.
Dalam perjalanan hidup kita, kita akan jatuh berkali-kali; kita akan merasa tidak berharga, tapi apapun yang terjadi, atau apapun yang mungkin terjadi, Anda tidak akan pernah kehilangan nilai Anda di mata Tuhan, kotor atau bersih, berpakaian indah atau tidak, Anda tetap tak ternilai harganya.
Nilai Anda tidak tergantung pada apa yang Anda lakukan atau yang Anda tahu; Sebaliknya, itu berasal dari keunikan Anda sendiri. Jangan pernah lupakan ini.”

Kecantikan adalah percaya diri

Seorang gadis kecil bernama Jenny biasanya membuat kepalanya menunduk ke bawah, karena dia merasa dirinya tidak cukup cantik.

Suatu hari, dia pergi ke toko perhiasan dan membeli bandana (hiasan untuk rambut) berwarna merah. Pemiliknya terus memberitahunya betapa cantiknya dia melihatnya memakai bandana baru tersebut. Jenny sangat senang dan mengangkat kepalanya tinggi-tinggi. Dia ingin semua orang melihat bandana barunya. Ketika seseorang menabraknya, dia hampir tidak menyadarinya.

Saat dia masuk ke kelasnya, gurunya berkata: “Jenny, kamu terlihat sangat cantik saat kepalamu diangkat tinggi!” Gurunya bahkan memeluknya sedikit.

Dia menerima banyak pujian hari itu, yang tentu saja, dia kaitkan dengan bandana barunya. Namun, saat dia melihat ke cermin, dia tidak bisa menemukan bandananya. Dia menyimpulkan bahwa bandana itu pasti jatuh dari kepalanya saat seseorang menabraknya.

Rasa percaya diri adalah bentuk keindahan; namun, kebanyakan orang berpikir bahwa keindahan terletak pada penampilan. Ini adalah alasan besar mengapa begitu banyak orang tidak bahagia akhir-akhir ini dan terus sibuk berhias diri agar kelihatan cantik. Tidak masalah jika Anda kaya atau miskin, cantik atau biasa, selama Anda bisa mengangkat kepala, Anda akan merasa bahagia, yang pada gilirannya membuat Anda terlihat menawan dan cantik.

kisah inspirasi kehidupan
Suatu hari, dia pergi ke toko perhiasan dan membeli bandana merah. (Gambar: H. Grobe via flickr / CC BY-SA 3.0)

Daun terakhir

Penulis cerita pendek Amerika terkenal William Sydney Porter, yang juga dikenal dengan nama penanya O. Henry, menulis cerita “The Last Leaf”.

Di dalamnya, dia berbicara tentang seorang pria sekarat yang menatap sebatang pohon di luar jendelanya. Saat daun pohon itu terjatuh di bawah angin musim gugur, dia berpikir:

“Ketika semua daun pohon jatuh ke tanah, aku akan mati.”

Seorang pelukis tua mengetahui prediksi pria itu yang tak menyenangkan dan memutuskan untuk melukis daun “permanen” di salah satu cabang pohon. Akibatnya, pria itu hidup sampai usia lanjut.

Cerita sederhana ini mengatakan bahwa saat kita bisa menjalani hidup kita tanpa banyak hal, namun sangat sulit untuk hidup tanpa harapan. (ran)

ErabaruNews

Korban Tewas dalam Meluasnya Aksi Unjuk Rasa di Iran Terus Meningkat

0

Epochtimes.id-  Bentrokan di Iran pada Senin malam (1/1/2018) antara pemrotes dan pasukan keamanan di Iran menewaskan sembilan orang.

Televisi milik pemerintah Iran melaporkannya pada Selasa (2/1/2018) termasuk adanya beberapa perusuh yang disebut mencoba menyerbu sebuah kantor polisi untuk mencuri senjata.

Demonstrasi terbesar merebak di Iran sejak pemilihan presiden 2009 yang dipermasalahkan, telah meluas hingga enam hari kerusuhan di seluruh negeri dan korban tewas paling sedikit mencapai 20 orang.

TV milik pemerintah melaporkan bahwa enam perusuh tewas dalam sebuah serangan di sebuah kantor polisi di kota Qahdarijan. Dilaporkan bahwa bentrokan tersebut dipicu oleh perusuh yang mencoba mencuri senjata dari kantor polisi.

TV Negara Bagian juga mengatakan seorang anak laki-laki berusia 11 tahun dan seorang pria berusia 20 tahun tewas di kota Khomeinishahr, sementara seorang anggota Garda Revolusi paramiliter Irak terbunuh di kota Najafabad. Disebutkan ketiganya ditembak dengan senapan berburu, yang umum ditemukan di pedesaan Iran.

Kota-kota tersebut semuanya berada di provinsi Isfahan, Iran, sekitar 350 kilometer selatan Teheran.

Tidak jelas apakah anggota Garda Revolusi adalah korban kematian yang sama dilaporkan Senin malam oleh kantor berita Mehr. Hanya saja kantor berita ini mengatakan seorang penyerang yang menggunakan senapan berburu mengenai seorang polisi hingga tewas dan melukai tiga lainnya selama demonstrasi di kota pusat Najafabad, sekitar 320 kilometer selatan Tehran.

Protes tersebut dimulai Kamis di Masyhad sebagai bentuk protes ekonomi Iran yang melemah, lonjakan harga pangan dan telah meluas ke beberapa kota. Sejumlah pemrotes mengkritik pemerintahan dan pemimpin tertinggi Ayatullah Ali Khamenei. Akibatnya, Ratusan orang telah ditangkap.

Dua pemrotes juga tewas dalam bentrokan Sabtu malam di Doroud, sekitar 325 kilometer sebelah barat daya Teheran di provinsi Lorestan seperti dilaporkan pihak berwenang.

Pada Minggu lalu, Iran memblokir akses ke Instagram dan aplikasi pesan  Telegram yang digunakan oleh aktivis.

Televisi pemerintah Iran mengatakan 10 orang tewas oleh pasukan keamanan pada bentrokan Minggu malam.

“Beberapa pemrotes bersenjata mencoba untuk mengambil alih beberapa kantor polisi dan pangkalan militer namun menghadapi perlawanan serius dari pasukan keamanan,” kata TV pemerintah.

Pada Senin, kantor berita semi-resmi ILNA mengutip Hedayatollah Khademi, seorang wakil kota Izeh, mengatakan bahwa dua orang meninggal di sana pada Minggu malam. Dia mengatakan penyebab kematian tidak segera diketahui, meski pihak berwenang kemudian menggambarkan salah satu korban tewas akibat persoalan pribadi.

Presiden Hassan Rouhani telah mengakui kemarahan publik atas perkembangan ekonomi Iran yang lamban. Meskipun dia memperingatkan bahwa pemerintah tidak akan ragu untuk menindak mereka yang mempertimbangkan melanggar hukum.

Itu disuarakan Senin oleh kepala pengadilan Ayatollah Sadegh Larijani, yang mendesak pihak berwenang untuk menghadapi perusuh seperti dilansir lapor TV

“Saya meminta semua jaksa di seluruh negeri untuk terlibat dan pendekatannya harus kuat,” katanya.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam tweetnya mendukung para pemrotes, yang menggambarkan Iran “gagal di setiap tingkat meskipun ada kesepakatan mengerikan terhadap Pemerintahan Obama.”

“Orang-orang Iran yang hebat telah ditekan selama bertahun-tahun,” tulisnya.

“Mereka lapar akan makanan & kebebasan. Seiring dengan hak asasi manusia, kekayaan Iran sedang dijarah. Time for Change,” Trump dalam tweetnya.

Sementara beberapa telah membagi tweet Trump, banyak warga Iran tidak mempercayainya karena dia menolak untuk mengesahkan kembali kesepakatan nuklir dan larangan warga Iran untuk mendapatkan visa Amerika Serikat.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, menyebut para pemrotes “berani” dan “heroik,” mengatakan dalam sebuah video yang diunggah di Youtube mengatakan para pemrotes mencari kebebasan, keadilan dan “kebebasan dasar yang telah ditolak selama bertahun-tahun.”

Netanyahu mengkritik tanggapan rezim Iran terhadap demonstrasi tersebut dan mencemooh pemerintah Eropa karena hanya menonton “dalam diam” karena demonstrasi tersebut menjadi kekerasan.

Menteri Luar Negeri Inggris Boris Johnson mengeluarkan sebuah pernyataan pada Senin malam yang mengatakan bahwa “harus ada perdebatan yang berarti mengenai isu-isu yang sah dan penting diprotes pengunjuk rasa dan kami melihat ke pihak berwenang Iran untuk mengizinkan hal ini.”

“Kami menyesalkan hilangnya nyawa dalam demonstrasi di Iran, dan meminta semua pihak untuk menahan diri dari kekerasan dan  kewajiban internasional mengenai hak asasi manusia untuk memantau,” katanya.

Menteri Luar Negeri Jerman Sigmar Gabriel juga mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa “setelah konfrontasi beberapa hari terakhir, semakin penting bagi semua pihak untuk tidak melakukan tindakan kekerasan.” Kedua negara merupakan bagian dari kesepakatan nuklir 2015.

Perekonomian Iran telah membaik sejak kesepakatan nuklir, yang membuat Iran setuju untuk membatasi pengayaan uraniumnya sebagai imbalan atas akhir beberapa sanksi internasional.

Teheran sekarang menjual minyaknya di pasar global dan telah menandatangani kesepakatan untuk membeli pesawat bernilai puluhan senilai miliaran dolar AS.

Perkembangan belum mengenai imbanya terhadap rata-rata orang Iran. Pengangguran tetap tinggi, dan inflasi resmi melamban hingga 10 persen.

Kenaikan harga telur dan unggas baru-baru ini di Iran sebanyak 40 persen. Namun pemerintah menyalahkan atas kekhawatiran merebaknya flu burung, tampaknya merupakan pemicu demonstrasi massal. (asr)

Sumber : Nasser Karimi dan Jon Gambrell/AP via The Epochtimes

Masalah Korupsi Terbaru Tiongkok: Penggunaan Narkoba di Antara Pejabat

0

Tiongkok memiliki beberapa hukuman paling parah di dunia untuk penyalahgunaan obat terlarang, namun penggunaan narkoba ilegal telah mencapai area baru yang tak terduga.

Komisi Pengawas Narkoba Nasional mengeluarkan sebuah laporan pada tahun 2016 yang menyatakan bahwa 2,5 juta orang saat ini menyalahgunakan narkoba, meningkat 6,8 persen dari tahun sebelumnya.

Sementara itu, pengadilan di seluruh negeri menyimpulkan uji coba 139.024 kasus terkait narkoba pada tahun 2015, meningkat 30,19 persen dari tahun sebelumnya, menurut data terakhir dari Mahkamah Agung Tiongkok.

Dan bagi pejabat Tiongkok yang terbiasa melanggar peraturan, mereka secara mencolok mengabaikan undang-undang obat-obatan terlarang di negara tersebut.

“Seperti tingginya jumlah pejabat yang telah terungkap atas perilaku cabul dan tidak bermoral, penggunaan narkoba telah menjadi simbol status baru bagi pejabat Partai Komunis Tiongkok,” kata Tang Jingyuan, seorang komentator urusan Tiongkok saat ini.

Tang menunjuk pada pemberitahuan disipliner otoritas pusat Tiongkok yang sering kali, di tengah kasus-kasus penyalahgunaan obat yang secara resmi terus muncul dalam berita utama.

Pada bulan November 2017, pengawas anti korupsi propinsi di Provinsi Hunan di Tiongkok selatan mengeluarkan sebuah peringatan kepada pejabat Partai di situsnya, mendesak mereka untuk menjauh dari teman-teman yang memakai narkoba dan minum alkohol. Pengumuman tersebut mencantumkan Ren Zhongwei, wakil direktur departemen propaganda di Kabupaten Anxiang di Hunan, sebagai contoh. Ren dihukum karena memakai narkoba dan menjalani masa percobaan Partai selama dua tahun di bulan April 2017.

pemakaian narkoba dan perdagangan gelap narkoba
Tentara Tiongkok membakar tumpukan obat-obatan selama upacara penghancuran menjelang “Hari Internasional melawan Penyalahgunaan Obat dan Perdagangan Gelap” di Kota Baoshan di Yunnan, pada tanggal 25 Juni 2017. (STR / AFP / Getty Images)

Gong Weiguo, mantan walikota Kota Linxiang di Hunan, dijatuhi hukuman tujuh tahun penjara pada bulan Juli. Dua tahun setelah dia diperiksa karena kecanduan narkoba, pengadilan setempat mendapati dia bersalah atas tuduhan penyuapan dan penyalahgunaan kekuasaan. Selain itu, Gong juga ditemukan telah mencari layanan pelacur dan memiliki hubungan yang tidak pantas dengan banyak wanita.

Dijuluki “walikota obat,” Gong dilaporkan memakai obat terlarang selama dua tahun, termasuk methamphetamine, menurut juru bicara negara rezim Tiongkok People’s Daily. Sebelum hukumannya pada bulan Juli, corong negara yang lain, Xinhua, menerbitkan pengakuan Gong, di mana dia menyatakan bahwa obat-obatan telah menjadi obat terbaiknya untuk mengatasi rasa sakit kepala akibat mabuk setelah minum alkohol dan stres dalam kehidupan.

Pada tahun 2015, Kabupaten Hengyang di Hunan menyelidiki dan mengadili 61 pejabat yang ditemukan telah menyalahgunakan narkoba. Mereka menjelujur ke berbagai sektor pemerintah daerah, mulai dari pertanian hingga konstruksi hingga biro lalu lintas. Seorang pejabat yang tertangkap adalah anggota kantor anti korupsi setempat yang seharusnya menangkap dan mencegah perilaku terlarang ini di kalangan pejabat.

Beberapa pejabat partai telah memutuskan untuk menjual obat-obatan demi keuntungan. Xiao Jihe, mantan wakil kepala badan di biro pengawasan kualitas dan teknis Kabupaten Changting di Propinsi Fujian, Tiongkok bagian tenggara, memiliki latar belakang kimia. Dia mulai mensintesis efedrin, senyawa yang merupakan pendahulu untuk membuat methamphetamine kristal, yang biasa dikenal dengan es. Dia ditangkap pada Juli 2009 dan dijatuhi hukuman satu setengah tahun penjara, menurut People’s Net.

Menurut portal berita Tiongkok Tencent, Xiao dinyatakan bersalah melakukan penyelundupan narkoba dan bukan pelanggaran yang lebih serius disbanding penjualan obat-obatan terlarang, yang membawa hukuman 10 tahun penjara, karena pada saat itu, Tiongkok tidak memiliki undang-undang yang diberlakukan terhadap pembuatan obat-obatan terlarang. Setelah dibebaskan, dia kembali membuat obat yang sama, dan ditangkap lagi pada bulan September 2014.

“Ini berarti seluruh birokrasi Partai memiliki kesalahan mendasar pada akar-akarnya,” kata Tang. Dia lebih jauh mencatat bahwa obat-obatan terlarang telah terlibat sejak dini di dalam sejarah Partai tersebut: selama periode ketika Partai tersebut membuat markas besarnya di Yan’an, Propinsi Shaanxi antara tahun 1936 dan 1949, ketika Partai tersebut mengambil alih negara, anggota Partai Komunis tumbuh dan menjual opium guna mengumpulkan dana untuk upaya-upaya perang yang dilakukan. (ran)

Gao Yiqing memberikan kontribusi untuk laporan ini.

ErabaruNews

Hampir 200 Orang Terluka Akibat Kembang Api Saat Perayaan Tahun Baru di Filipina

0

Epochtimes.id- Kementerian Kesehatan Filipina mengatakan hampir 200 orang terluka akibat kembang meskipun Presiden Duterte sudah menandatangani peraturan membatasi penggunaan kembang api.

Peraturan yang ditandatangani pada Juni lalu membatasi bahan-bahan yang dipasok untuk kembang api sebagai langkah pembatasan. Pasalnya, kembang api membuat puluhan orang Filipina tewas atau terluka setiap tahunnya.

Perayaan Tahun Baru di Filipina menjadi meriah apalagi kepercayaan warga setempat, suara bising akan mengusir nasib buruk.

Menteri Kesehatan Francisco Duque mengatakan 191 orang terluka pada festival tahun baru 2018. Angka ini turun 77 persen dibandingkan rata-rata selama lima tahun terakhir.

Namun demikian, Kementerian Kesehatan mungkin merekomendasikan larangan kembang api secara total untuk memastikan tidak ada korban jiwa.

“Kami relatif senang, karen korban cedera karena kembang api menurun,” kata Duque kepada wartawan. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Duterte karena telah mengeluarkan perintah tersebut.

Ketika Ditanyai wartawan, bagaimana mengurangi korban terluka Duque mengatakan: “Saya pikir tujuan akhirnya adalah melarang kembang api sepenuhnya.”

Duterte yang memenangkan pemilihan presiden pada pertengahan 2016 berjanji untuk secara ketat menerapkan tindakan hukum dan ketertiban.

Perintah presiden pada bulan Juni menyatakan bahwa kembang api hanya dapat digunakan di daerah-daerah yang disetujui oleh pemerintah daerah. Penggunaan kembang api juga di bawah pengawasan orang-orang yang terlatih dan berlisensi.

Kemenkes Filipina mengatakan sebagian besar korban terluka tahun ini terjadi di jalan-jalan ibukota Manila akibat “piccolo” semacam petasan kotak korek api. Bahkan di antara yang terluka adalah bayi berusia 11 bulan.

Duterte pada 2016 mengatakan bahwa luka akibat kembang api adalah “masalah kesehatan masyarakat yang sangat serius.” Duterte menambahkan bahwa dia khawatir dengan anak-anak karena merupakan korban paling banyak.

Sebagai walikota Davao, dia menandatangani sebuah peraturan yang melarang pembuatan, penjualan, distribusi, kepemilikan dan penggunaan kembang api di kota.

Juru bicara Duterte mengatakan pada presiden mungkin mempertimbangkan untuk menerapkan total larangan penggunaan kembang api secara nasional. (asr)

Sumber : Saudigazette/philstar.com

Diktator Kim Jong Un Klaim Memiliki Tombol Nuklir di Mejanya, Bisa Menyerang Amerika

0

Oleh Jasper Fakkert

Epochtimes.id- Diktator Korea Utara Kim Jong Un dalam pidato tahun barunya mengklaim bahwa ia memiliki sebuah tombol nuklir di mejanya. Jika dia mengaktifkannya, Kim mengklaim bahwa seluruh Amerika Serikat berada dalam jangkauan senjata nuklirnya.

Ancaman tersebut muncul setelah beberapa dasawarsa kegagalan kebijakan Amerika Serikat yang tidak mampu mencegah rezim komunis mengembangkan senjata nuklirnya.

“Seluruh Amerika Serikat berada dalam jangkauan senjata nuklir kita, dan sebuah tombol nuklir selalu ada di mejaku,” kata Kim dalam pidatonya.

“Tidak peduli berapa banyak Amerika ingin menyerang kita dengan kekuatan militer dan tenaga nuklir mereka, mereka tahu bahwa sekarang kita memiliki kekuatan nuklir yang hebat, oleh karena itu mereka tidak akan berani.”

Kim Jong Un presiden korea utara
Diktator Korea Utara Kim Jong Un dan pejabat komunis lainnya di sebuah lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara dalam gambar yang dirilis oleh Kantor Berita Pusat Korea Utara Korea Utara. (Kantor Berita Pusat Korea)

Pejabat pemerintah Amerika Serikat belum mengonfirmasi secara terbuka apakah Korea Utara sekarang memiliki senjata nuklir yang bisa menjangkau Amerika Serikat.

Kendala besar yang tersisa dihadapi rezim komunis adalah mengembangkan hulu ledak yang bisa bertahan mendarat kembali ke daratan setelah meluncur melewati atmosfer. Namun, pada bulan Oktober, Direktur CIA Mike Pompeo mengatakan bahwa Korea Utara hanya beberapa bulan lagi untuk menyempurnakan kemampuan nuklirnya.

Selain itu, menyusul peluncuran rudal balistik antar benua (ICBM) Korea Utara pada bulan November, Menteri Pertahanan AS Jim Mattis mengatakan bahwa Korea Utara sekarang memiliki kemampuan untuk mencapai lokasi di dunia dengan misilnya.

Sejak menjabat Presiden AS pada Januari tahun lalu, Donald Trump telah mencoba untuk menemukan solusi diplomatik terhadap ancaman Korut.

Diktator komunis Korea Utara Kim Jong Un (Foto yang dirilis oleh Korea Utara)

Bersamaan dengan itu dia telah meningkatkan kehadiran militer Amerika di wilayah tersebut dan memerintahkan pejabat tinggi militernya untuk menyiapkan berbagai opsi militer.

Sementara Amerika Serikat jauh lebih unggul secara militer, konflik dengan Korea Utara berpotensi menyebabkan ratusan ribu, bahkan jutaan kematian. Ini adalah sesuatu yang Trump coba hindari selama ini.

“Saya bersikap lunak terhadap Tiongkok karena satu-satunya hal yang lebih penting bagi saya daripada perdagangan adalah perang,” kata Trump dalam sebuah wawancara dengan The New York Times minggu lalu.

Trump telah menekan Xi Jinping dan Vladimir Putin untuk meningkatkan sanksi terhadap Korea Utara.

Namun meski ada dua Sanksi Dewan Keamanan PBB untuk membatasi minyak yang bisa dijual ke Korea Utara, baik kapal Tiongkok maupun Rusia terlihat secara ilegal memasok minyak ke Korea Utara.

Pengiriman minyak tersebut dilaporkan dilakukan di laut di mana minyak tersebut dipindahkan dari kapal Tiongkok dan Rusia ke kapal-kapal Korea Utara.

Trump menyebut Tiongkok, mengatakan bahwa mereka telah tertangkap basah mengirimkan minyak tersebut.

Tidak jelas apakah pemerintah Tiongkok dan Rusia terlibat dalam pengiriman minyak atau apakah dilakukan para penyelundup nakal. Baik Tiongkok maupun Rusia telah menolak disebut terlibat pengiriman tersebut.

Progam Nuklir Melambat

Meskipun Korea Utara telah mengejar senjata nuklir selama beberapa dekade, Korut nampaknya berhasil mengelabui pemerintahan AS untuk membuat kesepakatan.

Pada tahun 1994, kemudian-Presiden Bill Clinton mencapai kesepakatan dengan Korea Utara yang akan memantau rezim tersebut meninggalkan program senjata nuklirnya dengan imbalan bantuan finansial dan material.

Berdasarkan kesepakatan tersebut, Korea Selatan, Jepang, dan negara-negara lain menyediakan dua reaktor nuklir ringan ke Korea Utara, dengan biaya mendekati $ 4 miliar, di samping bentuk bantuan lainnya.

Bill Clinton mengatakan pada saat itu, “Ini bagus untuk Amerika Serikat. Korea Utara akan membekukan dan kemudian membongkar program nuklirnya. Korea Selatan dan sekutu kita yang lain akan lebih terlindungi. Seluruh dunia akan lebih aman saat kita memperlambat penyebaran senjata nuklir.”

Program batal, Korea Utara menerima bantuan tersebut. Namun demikian, Korut terus mengembangkan senjata nuklir.

Rakyat Korea Utara mendengarkan pidato diktator komunis Korea Utara, Kim Jong-Un, melalui siaran televisi di Pyongyang, 22 September 2017 lalu. (ED JONES/AFP/Getty Images/TheEpochTimes)

Presiden George W. Bush awalnya mengambil garis keras, yang terkenal dengan nama Korea Utara sebagai bagian dari “poros kejahatan” dengan Irak dan Iran.

Dia kemudian terlibat dalam perundingan enam negara dengan rezim nakal tersebut, yang menghasilkan tawaran bantuan sebagai imbalan atas Korea Utara yang menghentikan program nuklirnya.

Selama pembicaraan, Korea Utara melanjutkan program nuklirnya, dan pada tahun 2006 melakukan uji coba nuklir pertamanya. Pada tahun 2007, Korea Utara kembali menerima bantuan dengan imbalan untuk melumpuhkan program nuklirnya. Sekali lagi, rezim tersebut tidak mempertahankan tujuan bargaining.

Di bawah pemerintahan Presiden Barack Obama, sejumlah langkah dilakukan agar Korea Utara memperlambat atau menghentikan program senjata nuklirnya. Dengan pesatnya perkembangan program senjata nuklir Korea Utara di tahun 2017, tampaknya ancaman tersebut telah diremehkan oleh Obama dan pemerintahannya.

Sebuah penilaian yang bocor oleh pejabat intelijen Amerika Serikat pada Juli tahun ini menunjukkan bahwa Korea Utara telah berhasil menghasilkan sebuah hulu ledak nuklir yang dapat dibawa pada sebuah rudal.

Presiden Trump telah menuntut dilakukannya sepenuhnya denuklirisasi Korea Utara sebagai solusi atas krisis di semenanjung Korea. (asr)

Sumber : The Epochtimes

Presiden Jokowi Resmikan Kereta Bandara Soekarno-Hatta, Kemacetan Diharapkan Berkurang

0

Epochtimes.id- Presiden Joko Widodo meresmikan pengoperasian kereta api Bandara Soekarno-Hatta. Pengoperasian kereta api Bandara ini diharapkan mampu mengatasi kemacetan sarana transportasi menuju Bandara.

“Alhamdulilah setelah tiga tahun dan kerja keras, akhirnya pagi ini bisa kita resmikan. Kita tahu bahwa kereta bandara adalah salah satu dari penyediaan moda transportasi Jakarta untuk mengurangi kemacetan,” kata Jokowi di Stasiun Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (2/1/2018).

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi berharap beberapa moda transportasi sudah saling terintegrasi dan masyarakat nantinya berpindah dengan menggunakan transportasi massal.

“Ke depan kalau nanti sudah terintegrasi antara MRT, LRT, Transjakarta, KA Bandara dan kereta cepat kita harapkan masyarakat sudah tidak banyak lagi menggunakan mobil pribadi tapi semuanya berpindah pada transportasi massal baik di Jabodetabek maupun yang mengarah ke bandara ini,” harap Presiden Jokowi.

Sementara perihal tarif progresif saat ini, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan akan didiskusikan lagi dikarenakan banyaknya masukan-masukan dari masyarakat mengenai harga tiket KA Bandara.

“Harga nanti akan dibicarakan kembali dengan instansi terkait, karena ini berwujud bisnis kita tidak bisa paksa mereka dengan income yang rendah, musti ada sponsorship atau subsi‎di dari pemerintah,” kata Menhub Budi Karya.

Turut menyertai dalam peresmian tersebut Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Rini Soemarno, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Anggota DPR RI, Muhaimin Iskandar, Direktur Utama PT. Angkasa Pura II M Awaluddin, Direktur Utama PT. Kereta Api Indonesia Edi Sukmoro dan Direktur Utama PT. Railink Heru Kuswanto.

Kereta Api Bandara Soekarno-Hatta melalui rute sejauh 37,6 Km yang ditempuh dalam waktu 55 (lima puluh lima) menit. Jalur KA sepanjang 25,3 Km merupakan jalur KA eksisting dari Stasiun Manggarai sampai Stasiun Batu Ceper, sedangkan 12,3 Km jalur KA dari Stasiun Batu Ceper ke Stasiun Bandara Soekarno- Hatta merupakan jalur KA baru.

Nilai investasi untuk penyelenggaraan perkeretaapian KA Bandara Soekarno Hatta sebesar Rp. 3,6 Triliun yang dibiayai oleh tiga perusahaan yakni, PT. Railink, PT. Kereta Api Indonesia (Persero) dan PT. Angkasa Pura II (Persero).

Guna mendukung pengoperasian KA Bandara Soekarno – Hatta, telah dilakukan berbagai pekerjaan seperti pembangunan jalan rel dan jembatan, pekerjaan persinyalan dan telekomunikasi, pembangunan gardu listrik aliran atas, pembangunan Stasiun Sudirman Baru dan Stasiun Bandara Soekarno – Hatta.

Stasiun-stasiun tersebut dilengkapi fasilitas ramah disabilitas seperti seperti ramp, guiding block, lift, dan eskalator. Dilengkapi vending machine, tapping gate, commercial area, toilet, dan mushala. Khusus di Stasiun Bandara Soekarno-Hatta juga dilengkapi public hall dan waiting lounge.

Pada awal pengoperasian, KA Bandara Soekarno-Hatta akan melayani penumpang dari Stasiun Sudirman Baru, Stasiun Duri, Stasiun Batu Ceper, dan Stasiun Bandara Soekarno-Hatta. Setiap harinya disiapkan 42 perjalanan KA dengan headway 60 (enam puluh) menit.

Jadwal keberangkatan dari Stasiun Sudirman Baru mulai pukul 03.51 WIB dan keberangkatan akhir pukul 21.51 WIB. Jadwal keberangkatan dari Stasiun Bandara Soekarno-Hatta mulai pukul 06.10 WIB dan berakhir pukul 23.10 WIB.

Untuk mengangkut penumpang dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta, pada awal pengoperasian disiapkan 3 trainset kereta. Setiap trainset terdiri dari 6 kereta dengan 272 kursi pada setiap rangkaian, sehingga dalam 1 hari dapat diangkut ± 11.000 penumpang.

Setibanya di Bandara Soekarno-Hatta, para pengguna jasa KA Bandara dapat dengan mudah melanjutkan perjalanan menuju Terminal 1, 2 dan 3 karena KA Bandara Soekarno-Hatta terkoneksi dengan Automated People Mover System (APMS) atau skytrain.

Keseluruhan prasarana, sarana dan SDM KA Bandara telah menjalani pengujian kelaikan operasi oleh Kementerian Perhubungan guna menjamin kelancaran dan keselamatan operasi KA Bandara Soekarno – Hatta.

Untuk dua bulan pertama, berlaku tarif promo KA Bandara sebesar RP 70.000,-. Selanjutnya berlaku tarif normal KA Bandara yang ditetapkan operator sebesar Rp 100.000,-. Menteri Perhubungan menghimbau agar tarif KA Bandara dapat dijangkau oleh masyarakat sehingga memperbesar kesempatan masyarakat untuk memanfaatkan moda transportasi ini. (asr)

Operasi Militer Afghanistan Menewaskan 65 Orang Militan Islamic State

0

Epochtimes.id- Pejabat Afghanistan di bagian timur negara tersebut mengklaim pada Selasa (2/1/2018) setidaknya 65 orang gerilyawan Daesh atau Islamic State tewas dalam operasi militer pasukan Afghanistan.

Juru Bicara Gubernur Nangarhar, Attaullah Khogyani, membenarkan adanya korban tersebut dan mengatakan operasi  militer dilakukan dari udara dan darat di daerah Gorgore dan Wangora di distrik Haska Mena.

“Delapan belas gerilyawan Daesh lainnya terluka dalam operasi tersebut,” kata Khogyani dilansir dari Tolonews.com.

Dia mengatakan satu warga sipil terbunuh dan tiga belas lainnya, termasuk wanita dan anak-anak, terluka dalam operasi tersebut.

Tentara Afghanistan mengganti slogan IS dengan bendera Afghanistan (Ariananews.af)

Khogyani mengatakan bahwa gerilyawan Daesh menggunakan rumah sipil sebagai tameng mereka melawan tentara. “Itulah alasan mengapa warga sipil menderita korban jiwa,” katanya.

Gerilyawan Daesh tidak berkomentar mengenai operasi tersebut.

Tak hanya Islamic State, pasukan Afghanistan telah melakukan sebanyak 1900 serangan udara terhadap gerilyawan Taliban di seluruh negeri sejak sembilan bulan terakhir.

Panglima Angkatan Udara Afghanistan, Mohammad Shoaib Pilot, kepada Ariananews.af mengatakan mereka telah melakukan 27 penerbangan operasional secara total sejak sembilan bulan terakhir.

Dia mengatakan penerbangan tersebut dikerahkan untuk mengirim pasukan keamanan di medan perang. Selain itu, untuk menargetkan tempat persembunyian pemberontak di seluruh wilayah di Aghanistan.

“Pasukan udara telah melakukan pekerjaan mereka dengan mengirim pasukan pertahanan dan keamanan dan menekan musuh,” kata Mayor Jenderal Pilot.

Peta Afghanistan (NATO Association)

Pasukan udara Afghanistan didukung oleh pemerintah Amerika Serikat ini berdasarkan strategi perang empat tahun pemerintah, Tentara Nasional Afghanistan (ANA) akan dikembangkan.

“Kami memiliki rencana empat tahun untuk mengirim staf kami dan meningkatkan kemampuan mereka yang akan selesai pada 2018,” katanya.

Rencana ini terjadi beberapa bulan kemudian, Presiden Ashraf Ghani telah mengatakan bahwa pemerintah berkomitmen untuk melatih dan mempertahankan pasukan pertahanan dan keamanan nasional.

Atas dasar alasan ini, Afghanistan segera mengalokasikan $ 680 juta untuk meningkatkan kemampuan dan melengkapi Angkatan Udara Afghanistan. (asr)

Sumber : Tolonews.com/Ariananews.af

Pesawat Delta Tunda Lepas Landas dan Putar Arah Akibat Ulah Burung Gereja

0

ErabaruNews – Masalah cuaca, pengisian bahan bakar, dan perawatan mungkin menjadi alasan umum untuk penundaan keberangkatan pesawat. Namun sebuah pesawat terbang milik Delta yang sedang bersiap menuju Atlanta terpaksa menunda untuk lepas landas karena alasan yang sangat tidak lumrah, baru-baru ini.

Pesawat tersebut sedang bergerak lambat di taksi way Bandara Metro Detroit, saat pilot melihat sesuatu yang belum pernah dia lihat dalam 20 tahun sebagai pilot. Seekor burung kecil merayap lincah di kokpit pesawat, seperti dikutip The Epoch Times dari Fox5.

Pesawat terpaksa kembali ke gerbang terminal dan penerbangannya terpaksa ditunda. Awak pemeliharaan pesawat kemudian dipanggil untuk mencari burung, yang diyakini sebagai burung gereja.

Namun, dalam penerbangan pada Sabtu (30/12/2017) lalu itu, kru pemeliharaan dan kapten pilot tidak berhasil menemukan burung itu setelah mencari lebih dari satu jam.

Awalnya, pilot tersebut mengumumkan bahwa mereka mungkin harus mengganti pesawat karena tidak dapat menemukan burung itu. Namun, pilot itu kemudian memutuskan untuk menerbangkan pesawat yang sama ke Atlanta.

Tapi kemudian, setelah kira-kira satu jam perjalanan, pilot kembali mengumumkan kepada penumpang bahwa mereka akan berbalik arah dan kembali ke Detroit.

“Sekitar satu jam dalam penerbangan, dia (pilot) berkata, ‘Saya memiliki kabar bahwa burung itu sudah kembali dan akan sedikit kacang (gangguan) di sini di kokpit. Kami merasa tidak aman untuk melanjutkan penerbangan ini, jadi kami akan pergi kembali ke Detroit,'” tutur seorang penumpang, Brian Buonassissi, kepada media lokal Klik Detroit.

Pesawat tersebut mendarat tanpa insiden dan burung tersebut akhirnya tertangkap dan dibebaskan.

Penerbangan kemudian kembali berangkat ke Atlanta setelah penundaan yang cukup lama. Beberapa penumpang dilaporkan memesan ulang penerbangan yang lebih awal, karena mereka khawatir dan dipastikan kehilangan penerbangan transit lanjutan, jika menunggu pesawat tersebut.

Buonassissi, yang adalah seorang DJ internasional dan sedang mencoba masuk ke sebuah pertunjukan, mengatakan kepada Click Detroit bahwa menurutnya penundaan tersebut membuat frustrasi. Namun, dia setuju bahwa keselamatan dalam penerbangan harus diutamakan.

“Saya mengalami cerita gila, tapi pihak berwenang harus menangkap kue (burung) itu untuk kepastian (keselamatan penerbangan),” tutur Buonassissi. (waa)

Tiangong-1 Stasiun Luar Angkasa Tiongkok ‘Lepas Kendali’ Segera Jatuh ke Bumi

0

Stasiun luar angkasa tak berawak milik Tiongkok yang ‘telah lepas kendali’ diperkirakan akan jatuh kembali ke bumi dalam beberapa bulan mendatang.

Namun dimana lokasi bagian-bagian dari Tiangong-1 yang bertahan dan pada akhirnya akan mendarat di bumi tetap belum dikonfirmasi. Diharapkan antara 10 sampai 40 persen massanya akan bertahan masuk kembali.

Stasiun ruang angkasa dengan bobot 8,5 metrik ton (8.500kg) tersebut sudah dalam pola turun.

Stasiun ruang angkasa yang sekarang telah ditutup telah diluncurkan pada tahun 2011 dan digambarkan sebagai “simbol politik ampuh” dari Partai Komunis Tiongkok yang memerintah, lapor The Guardian.

Tiongkok secara resmi menyatakan telah kehilangan kontrol atas stasiun luar angkasa pada 21 Maret 2016.

https://twitter.com/AsiaSpace/status/947652604502216704

Jonathan McDowell, seorang astrofisikawan dari Universitas Harvard, mengatakan bahwa dia memperkirakan Tiangong-1 akan turun awal tahun ini.

“Sekarang perigee (titik orbit yang terdekat dengan bumi)-nya di bawah 300km dan berada di atmosfer yang lebih padat, tingkat kerusakan semakin tinggi,” kata McDowell kepada The Guardian.

Dia mengatakan bahwa beberapa bagian dari struktur yang hancur yang menabrak permukaan bumi bisa beratnya mencapai 220 pound (100 kilogram).

McDowell mengatakan bahwa memprediksi di mana puing-puing tersebut akan mendarat menjadi tidak mungkin, bahkan di hari-hari mendatang saat akan memukul bumi.

“Anda benar-benar tidak bisa mengendalikan hal-hal ini,” kata McDowell. “Bahkan beberapa hari sebelum masuk kembali mungkin kita tidak akan tahu lebih baik dari enam atau tujuh jam, plus atau minus, kapan akan turun. Tidak tahu kapan akan turun diterjemahkan karena tidak tahu ke mana arahnya turun.”

https://twitter.com/GDarkconrad/status/935149679754600448

McDowell mengatakan bahwa perubahan kecil di dalam kondisi-kondisi yang berhubungan dengan atmosfir dapat membentur area pendaratan tersebut “dari satu benua ke benua berikutnya.”

Pada titik masuknya kembali, strukturnya akan bergerak 20 kali lebih cepat dari pada peluru, menurut Aerospace Corporation, perusahaan non profit  AS.

Ekstrem panasnya masuk kembali dan peningkatan beban aerodinamika menghasilkan pecahan besar pertama dari perangkat keras luar angkasa yang jatuh ke bumi pada ketinggian antara 46-52 mil (74-83 kilometer).

“Pada titik ini, objek tersebut pecah menjadi beberapa benda yang lebih kecil, dan masing-masing terus terpecah atau mencair selama pemanasan dan beban cukup ada,” kata Aerospace di situsnya. “Ketika benda-benda yang masih bertahan telah melambat secukupnya, laju panas turun dan serpihan puing-puing tetap terjatuh dan berdampak pada tanah.”

Tetapi rasio kemungkinan jatuhnya struktur Tiangong-1 akan membunuh siapa pun kurang dari satu per satu triliun.

“Perkiraan-perkiraan risiko masuknya kembali didukung oleh fakta bahwa, dalam 50 tahun terakhir, lebih dari 5.400 metrik ton (5.400.000kg) bahan diyakini telah bertahan masuk kembali tanpa korban yang dilaporkan (tentu saja, adalah mungkin bahwa korban telah terjadi di suatu tempat di dunia, tetapi belum dilaporkan),” kata Aerospace. (ran)

Dari NTD.tv

ErabaruNews

Gedung Putih Soroti Perdagangan Orang Internasional untuk Buruh dan Pekerja Seks

0

EpochTimesId – Sekitar 25 juta orang di dunia saat ini menjadi korban perdagangan manusia. Mereka diperjualbelikan untuk pekerja seks dan budak, seperti klaim data oleh Gedung Putih.

“Pelaku perdagangan manusia menjerat korban mereka dengan menjanjikan harapan dan kesempatan yang lebih besar. Padahal yang ada terjadi hanyalah perbudakan,” kata Presiden Donald Trump pada 29 Desember 2017, waktu setempat.

Trump mengumumkan Januari sebagai Bulan Pencegahan Perbudakan Nasional dan Perdagangan Manusia, akhir tahun kemarin.

Dia menyebut perdagangan manusia sebagai kejahatan yang memuakkan. Perdagangan manusia juga dinilai bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.

“Alih-alih mengantarkan orang ke kehidupan yang lebih baik, para pedagang meraup keuntungan dari kerja keras korban mereka, yang mereka paksa-melalui kekerasan dan intimidasi-untuk bekerja di rumah pelacuran dan pabrik, di peternakan dan kapal penangkap ikan, di rumah-rumah pribadi dan di industri yang tak terhitung jumlahnya,” Kata Trump, seperti dikutip dari The Epoch Times.

Februari tahun lalu, Trump menandatangani sebuah perintah eksekutif yang mendesak penegak hukum untuk menggunakan semua sumber daya untuk membongkar kejahatan luar biasa internasional. Instruksi Presiden itu juga memerintahkan penegak hukum di negaranya untuk mengadili setiap organisasi kriminal transnasional, kartel, dan kelompok lain yang terlibat dalam perdagangan manusia.

Pemerintahannya juga telah mengambil langkah lain untuk mencegah perdagangan tenaga kerja dan pekerja seks komersial. Termasuk pembentukan satuan tugas antar negara, untuk memantau dan memerangi perdagangan manusia. Satuan tugas bekerja sama dengan negara lain, kalangan bisnis, organisasi masyarakat sipil, dan korban perdagangan manusia yang selamat.

Tahun ini, Departemen Tenaga Kerja merilis sebuah aplikasi mobile yang mendukung usaha sektor swasta untuk memberantas kerja paksa dari rantai pasokan global.

Dan pada bulan September 2017, Departemen Luar Negeri mengarahkan anggaran sebesar 25 juta dolar AS sumbangan global untuk pencegahan perbudakan moderen.

Situs pendanaan mengatakan bahwa, untuk semua bentuk perbudakan, total korban ada sekitar 40,3 juta orang di seluruh dunia. Mereka mengklaim bahwa perbudakan modern menghasilkan keuntungan kriminal hingga 150 miliar dolar AS, setiap tahunnya.

Keuntungan dari perdagangan manusia adalah yang kedua setelah perdagangan narkoba sebagai bentuk kejahatan transnasional yang paling menguntungkan, menurut Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS) AS.

“Perdagangan manusia adalah kejahatan tersembunyi, karena korban jarang datang untuk mencari bantuan. Mereka memiliki kendala bahasa, takut pada pelaku perdagangan, dan/atau takut akan penegakan hukum,” tulis situs web DHS.

“Pelaku perdagangan menggunakan kekerasan, kecurangan, atau pemaksaan untuk menarik korban mereka dan memaksa mereka melakukan eksploitasi seksual komersial atau kekerasan seksual. Mereka mencari orang-orang yang rentan karena berbagai alasan, termasuk kerentanan psikologis atau emosional, kesulitan ekonomi, kurangnya jaring pengaman sosial, bencana alam, atau ketidakstabilan politik. Trauma yang disebabkan oleh para pedagang bisa begitu besar sehingga banyak orang mungkin tidak mengidentifikasi diri mereka sebagai korban atau bahkan meminta pertolongan, bahkan di tempat yang sangat umum.”

Presiden Donald Trump berbicara dalam sesi presentasi tentang perdagangan manusia domestik dan internasional di Ruang Roosevelt, Gedung Putih di Washington DC, pada 23 Februari 2017. (Oliver Douliery/Pool-Getty Images/The Epoch Times)

Januari ini, Trump akan menandatangani dua RUU dan mengesahkannya menjadi undang-undang. Dua UU itu diloloskan hampir dengan suara bulat di Kongres Amerika Serikat, seminggu sebelum Natal, yaitu S.1536 tentang Pemberantasan Perdagangan Manusia terkait Kendaraan Komersial, dan S.1532 tentang Pencegahan Perdagangan Manusia di Jalan Raya.

“RUU ini akan mencegah orang-orang melakukan pelanggaran perdagangan manusia melalui operasi kendaraan komersial, meningkatkan koordinasi pencegahan perdagangan manusia di dalam badan-badan federal dan di seluruh pemerintah negara bagian dan daerah, serta memperbaiki upaya untuk mengenali, mencegah, dan melaporkan perdagangan manusia,” kata Trump dalam proklamasi-nya.

Trump juga mengatakan bahwa penting bagi orang Amerika untuk belajar bagaimana mengidentifikasi dan membantu memerangi perbudakan.

“Ini sangat penting bagi mereka yang paling mungkin menghadapi pelaku perbudakan dan korbannya, termasuk petugas kesehatan, pendidik, petugas penegak hukum, dan profesional layanan sosial,” sambung pemilik Trump Tower ini.

Dia mengatakan bahwa orang Amerika dapat belajar mengenali tanda-tanda perdagangan manusia dan bagaimana melaporkan kejadian yang dicurigai melalui Kampanye Biru DHS.

Kampanye tersebut menguraikan indikator utama perdagangan manusia dan memecah mitos umum dan kesalahpahaman.

“Dengan mengambil langkah-langkah untuk mengenali tanda-tanda para pedagang atau sinyal korban mereka, orang Amerika dapat menyelamatkan nyawa orang-orang yang tidak bersalah,” kata Trump.

Berikan Bantuan, atau Dapatkan Bantuan :
Untuk melaporkan dugaan perdagangan manusia, hubungi 1-866-347-2423.
Untuk mendapatkan bantuan dari National Human Trafficking Hotline, hubungi 1-888-373-7888,
atau SMS BANTUAN atau INFO ke (233733) bebas pulsa.
(The Epoch Times/waa)

Pejabat dan Masyarakat India Mengeluhkan Proyek Konstruksi Tiongkok yang Mencemari Sungai Brahmaputra

0

Epochtimes.id- Pejabat di India timur laut mengeluhkan aktivitas konstruksi Tiongkok di hulu salah satu sungai terbesar yang mengalir ke India kemungkinan mengubah air di hilir menjadi keruh dan tidak layak dikonsumsi oleh manusia.

Pada akhir pekan tahun lalu, Sarbananda Sonowal, Menteri Utama Negara Bagian Assam, India, mengatakan bahwa sungai Brahmaputra terkontaminasi bakteri dan besi.

Melansir dari Associated Press seperti dikutip ntdin.tv Jumat (29/12/2017) fakta ini setelah uji laboratorium yang menyatakan bahwa air di sungai tersebut tidak cocok untuk dikonsumsi manusia. Sonowal meminta agar pemerintah India menangani masalah ini dengan Beijing.

Aliran sungai Yarlung Tsangbo (Sebutan di Tibet) berasal dari Himalaya Tibet dan memasuki India disebut Sungai Siang di negara bagian Arunachal Pradesh sebelum mengalir ke hilir ke Assam. Sungai tersebut akhirnya bermuara ke Teluk Benggala melalui Bangladesh, tempat itu disebut Padma.

Pada Senin, 11 Desember 2017 dalam foto ini, para siswa dari negara bagian Assam di timur laut India berpegangan tangan di tepi sungai Brahmaputra saat melakukan demonstrasi menentang pencemaran sungai di Gauhati, India. (AP Photo / Anupam Nath)

Pekan lalu, Pema Khandu, Menteri Utama Arunachal Pradesh, yang berbatasan dengan Tiongkok, menulis surat kepada Menteri Dalam Negeri India Rajnath Singh, mengatakan bahwa perairan Sungai Siang telah “luar biasa keruh” selama dua bulan terakhir, dan meminta digelar penyelidikan federal

Keshab Mahanta, Menteri Sumber Daya Air Negara Assam, telah menulis surat kepada Menteri Luar Negeri Sushma Swaraj yang mengungkapkan keprihatinan serius tentang kualitas air di Sungai Bhramaputra.

Penduduk setempat di Arunachal Pradesh menduga bahwa air sungai Siang terkontaminasi karena kegiatan konstruksi Tiongkok di hulu sungai, termasuk kemungkinan upaya untuk mengalihkan sungai ke daerah utara yang kering.

“Orang Tionghoa mungkin berusaha untuk membantah, tapi kami menduga ada kegiatan terowongan besar untuk mengalihkan Yarlung Tsangbo ke provinsi Xinjiang, khususnya kawasan gurun Taklamakan,” kata Lungkang Ering, Presiden Serikat Pekerja Bogong di distrik perbatasan Timur Sing, mengatakan dalam sebuah surat kepada Perdana Menteri India Narendra Modi.

“Tiongkok sedang membangun beberapa bendungan di Yarlung Tsangpo. Satu bendungan besar, bendungan Zangmo, sudah beroperasi dan sekitar tiga sampai empat bendungan lainnya berada di bawah berbagai tahap konstruksi,”  menurut seorang ahli hidrologi terkemuka India di Institut Teknologi India Roorkee, Nayan Sharma.

Brahmaputra adalah sebuah sungai utama di Asia yang melintasi negara India, Bangladesh, dan wilayah Tibet. Dia disebut Tsangpo di Tibet, Siang di Arunachal Pradesh dan satu cabang utamanya disebut Sungai Jamuna di Bangladesh. Foto penampakan sungai Siang (Courtesy: thethirdpole.net)

“Bendungan Zangmo terletak hanya 3-4 kilometer dari perbatasan India dan tingginya 116 meter,” kata Sharma.

Kementerian Luar Negeri Tiongkok menyebut pada Selasa (26/12/2017) bahwa mereka belum pernah mendengar proyek yang disebutkan oleh pejabat India di Assam dan negara bagian Arunachal Pradesh. Di masa lalu, Tiongkok telah menolak tuduhan tersebut tanpa memberikan rincian atau mengucapkan rencana jangka panjang untuk wilayah tersebut.

Juru bicara kementerian luar negeri India tidak menjawab pertanyaan apakah New Delhi telah menimbulkan kekhawatiran dengan Beijing.

Sharma mengatakan kekeruhan di segmen sungai di India bisa jadi karena puing-puing konstruksi yang mengalir ke hilir. Penyebab lainnya, kemungkinan dikarenakan gempa bumi bulan lalu di dekat Bendungan Besar di Yarlung Tsangpo tepat saat sungai tersebut masuk ke India dengan membawa sejumlah puing-puing.

dokumen Negara Bagian Arunachal Pradesh tentang sungai Siang (thewire.in)

“Investigasi federal adalah suatu keharusan karena ada hilangnya kehidupan akuatik di Siang dan Brahmaputra karena kontaminasi selama berminggu-minggu,” kata Arunav Goswami dari Pusat Studi Pembangunan dan Perdamaian Gauhati.

“Tiongkok irit dalam membagi informasi mengenai masalah sungai dan oleh karena itu New Delhi harus menghadapi masalah ini di tingkat tertinggi dengan Beijing, ” tambahnya.

Sharma dan pakar lainnya mengatakan India perlu menyelidiki penyebab pencemaran sungai tersebut. Kekotoran sungai tersebut mulai mempengaruhi kehidupan akuatik di sungai Siang dan Brahmaputra, karena Tiongkok tidak mungkin berbagi informasi dengan New Delhi.

Perbedaan antara bagian sungai yang berlumpur dan bersih, dekat Pasighat, sangat mencolok. Kredit: Toge Rina/thewire.in

Kameswar Sahani, seorang nelayan di Arunachal Pradesh, mengatakan kepada sebuah surat kabar lokal bahwa puluhan nelayan seperti dia terpaksa berhenti bekerja di sungai Siang.

Selama beberapa bulan terakhir, hasil tangkapannya turun hanya 3-4 kilogram dari 30-40 kilogram seperti biasanya.

Sahani juga mengatakan bahwa pelanggannya berhenti membeli ikan dari Sungai Siang karena khawatir sudah terkontaminasi.

“Bagaimana saya memberi makan keluarga saya?” tanyanya. (asr)

Sumber : ntdin.tv