Home Blog Page 989

Pemudik dan Kendaraan Mulai Ramai Menyeberang dari Pulau Jawa ke Sumatera 

0

ETIndonesia- Kendati trafik penumpang dan kendaraan dari Pulau Jawa menuju Sumatera mulai alami peningkatan, arus mudik Lebaran dari Pelabuhan Merak, Banten terpantau ramai lancar pada Minggu (16/4) atau memasuki H-6 Lebaran.

Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Shelvy Arifin mengatakan, per data Minggu (16/4) pagi ini, tercatat total reservasi pada H-7 hingga H-1 dari Merak menuju Bakauheni sebanyak 28.536 kendaraan atau baru sekitar 20,67 persen, dimana reservasi tertinggi pada 19 April 2023 atau H-3 sebanyak 3.628 kendaraan atau sebanyak 18,40 persen. 

Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam (periode 15 April 2023 pukul 08.00 WIB hingga 16 April 2023 pukul 08.00 WIB) atau H-7, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 37 unit kapal. Adapun realisasi total penumpang mencapai 74.104 orang atau naik 72 % persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 43.126 orang. 

“Peningkatan dapat terlihat dari tren pemudik pejalan kaki yang alami peningkatan. Tercatat, jumlah pejalan kaki pada H-7 sebanyak 4.696 orang, atau naik 129 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebanyak 2.054 orang. Alhamdullilah, sebagian masyarakat sudah mulai melakukan mudik sejak awal, sehingga dapat menghindari antrian pada saat puncak arus,” ujar Shelvy dalam siaran pers ASDP. 

Lalu, realisasi kendaraan roda empat mencapai 9.305 unit atau naik 70% persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.481 unit. Sedangkan truk logistik yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 2.676 unit atau naik 4% dibandingkan realisasi periode yang sama di tahun lalu sebanyak 2.564 unit. 

Adapun total seluruh kendaraan tercatat 16.492 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-7 atau naik 68% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 9.837 unit.

Tercatat, total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-10 hingga H-7 tercatat 186.023 orang atau naik 16 % dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 160.809 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 45.347 unit atau naik 15 % persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 39.406 unit.

Dari pelabuhan Ciwandan, tercatat jumlah reservasi tiket roda dua rute Ciwandan – Bakauheni dari H-7 hingga H-1 sebanyak 16.875 unit atau baru sebesar 17,41 persen. Adapun reservasi tertinggi sebanyak 4.343 unit sepeda motor atau baru mencapai 18,29 persen pada 20 April 2023 atau H-2.

Untuk rute Ciwandan – Panjang yang dilayani KM Dobonsolo (Pelni) pada H-3 s/d H-2 dengan total 3 trip tercatat jumlah reservasi sebanyak 2.614 unit sepeda motor atau sebesar 69,71 persen dengan reservasi tertinggi pada 20 April 2023 atau H-2 sebanyak 1.444 unit sepeda motor atau sebesar 57,76 persen.

Dari pemberangkatan perdana pemudik motor via Pelabuhan Ciwandan pada Sabtu (15/4) dini hari hingga Minggu siang ini total produksi roda dua yang diangkut sebanyak 4.129 unit, dan truk logistik sebanyak 1.171 unit. Sehingga total jumlah kendaraan yang dilayani dari Ciwandan sebanyak 5.300 unit.

“Pantauan lapangan, trafik roda dua dan truk logistik via Pelabuhan Ciwandan masih ramai mengalir. Sejak dini hari, 8 kapal yang melayani dari Ciwandan, yakni KMP. Rishel, KMP. Raja Rakata, KMP. Trimas Fadhila, KM Mutiara Ferrindo 7, KMP. Athaya, KMP. Amadea dan KMP. ALS Elvina, dan KMP Kumala,” ujarnya.

Sebaliknya, data Posko Bakauheni pada H-7 (24 jam) tercatat realisasi total penumpang mencapai 38.608 orang atau naik 10% persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 35.075 orang. 

Tercatat realisasi kendaraan roda empat mencapai 4.360 unit atau naik 16% persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 3.763 unit. Sedangkan truk logistik yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa mencapai 2.276 unit atau turun 16% dibandingkan realisasi periode yang sama di tahun lalu sebanyak 2.703 unit.

Total seluruh kendaraan tercatat 7.550 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-7 atau naik 4% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 7.260 unit.

Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-7 tercatat 121.799 orang atau naik 5% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 115.820 orang. Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 27.958 unit atau naik 4% persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 26.848 unit.

Melihat tren pergerakan kendaraan dan penumpang di lintasan tersibuk Merak – Bakauheni, pengguna jasa diwajibkan membeli tiket Lebaran mulai dari sekarang, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan.

“Bagi seluruh calon pemudik, ayo beli tiket dari sekarang, bisa lewat  aplikasi atau website Ferizy. Ingat, sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan, dan minimal H-1 keberangkatan sudah bertiket,” tutur Shelvy.

Demi kenyamanan para pemudik dimohon agar tidak membeli tiket di calo. Selain online, pemudik dapat membeli tiket di gerai retail seperti Alfamart, Indomaret, Agen BRILink, dan lainnya. Sementara, pembayaran tiketnya dapat dilakukan melalui cara transfer antarbank, e-wallet, gerai retail, internet banking, dan lainnya.

“Para pemudik diharapkan mengisi data diri untuk manifest dengan lengkap dan benar, jangan gunakan data diri orang lain. Pastikan data penumpang dan kendaraan tercatat, supaya terlindungi asuransi penyeberangan,” tutur Shelvy. (ASDP/asr)

Peserta Pameran Canton Fair Mengeluh : Hampir Tidak Ada Orang Asing yang Datang Berkunjung

0

oleh Xue Fei

Meski pemerintah Tiongkok mengklaim bahwa Canton Fair tahun ini yang dimulai pada 15 April dan digembar-gemborkan sebagai “jendela dan arah pemantauan penting bagi perdagangan luar negeri Tiongkok”, dan merupakan pameran dagang produk Tiongkok terbesar, dengan kepastian bahwa masuk venue tanpa antrian. Namun, para peserta pameran mengeluh karena hampir tidak ada orang asing yang datang berkunjung, semua pengunjungnya adalah warga lokal dan jumlahnya pun jauh lebih sedikit daripada Canton Fair masa lalu. 

Menurut laporan resmi Partai Komunis Tiongkok (PKT), Canton Fair atau China Import and Export Fair yang tahun ini merupakan penyelenggaraan kali ke-133 telah dibuka pada 15 April. Ini adalah pertama kalinya event ini diadakan secara online dan offline bersamaan setelah diadakan secara online selama 3 kali berturut-turut (lantaran COVID-19). Canton Fair kali ini khusus membuka ruang pameran baru seluas 100.000 meter persegi untuk menampung sekitar 35.000 perusahaan peserta pameran offline. Tahun ini, baik area pameran maupun jumlah pesertanya telah memecahkan rekor tertinggi dalam sejarah Canton Fair.

Pejabat PKT mengumumkan bahwa pada hari pertama pembukaan (15 April), jumlah pengunjung mencapai 370.000 orang, termasuk 67.000 orang asing. Namun, beberapa video dan pesan yang disampaikan oleh peserta pameran Canton Fair menceritakan hal yang sangat  berbeda.

Sebuah video menunjukkan bahwa seorang peserta pameran yang memposting video rekaman gambar suasana dalam gedung Canton Fair menunjukkan bahwa meskipun ada antrian panjang yang tampak di luar gedung, tetapi aneh orang yang berada di dalam gedung pameran hanya sedikit.

Dengan kamera ponsel yang diarahkan kepada dirinya ia berkata : “Lihat saja bagaimana situasi antrian di luar sana ? Bukannya semua orang itu akan terserang udara panas. Aneh di dalam sini pengunjung tak seberapa orangnya, ulah penyelenggara ?! Lihat saja, semua orang (peserta pameran) sedang tidak berbuat apa-apa. Coba lihat, lihat koridor itu, yang sudah dibuka, mengapa para tamu (pengunjung) tidak masuk ke venue ?”

Video tersebut memicu diskusi hangat di Twitter, ada netizen berkomentar bahwa bukan karena pengunjung diblokir di luar, tetapi orang di luar itu hanyalah “orang sewaan”. “Yang mengantri di luar itu adalah agen-agen yang disewa penyelenggara. Mereka hanya bertugas mengantri dan tidak masuk ke venue. He he he …”

“Menyewa orang untuk berbaris dan berjalan di luar gedung, sehingga seluruh dunia dapat melihat betapa suksesnya pameran”. “Untuk menciptakan ilusi kesibukan-lah”. “Entah berapa banyak orang sewaan yang dipakai untuk merekam video promosi !”

Yang lain mengatakan bahwa pihak berwenang sengaja menciptakan efek kerumunan : “Ini memang sengaja, bergerombol di depan pintu masuk untuk menciptakan efek padat pengunjung ?” “Pada 15 April, panitia Canton Fair di Guangzhou secara terang-terangan berbohong dengan sengaja menciptakan efek keramaian untuk menipu 1,4 miliar orang Tiongkok dan orang-orang di dunia. Dalam beberapa hari ini, stasiun TV PKT pasti akan menggunakan hal ini untuk promosi konyolnya !”

Di video lain, seorang wanita mengatakan bahwa biaya sewa stand di pameran Canton Fair tahun ini sangat mahal, tetapi nama pengunjung terdaftar yang saya peroleh jumlahnya cuma segelintir, jauh lebih rendah dari jumlah tahun sebelumnya, jelas input dan outputnya tidak sebanding.

“Hari ini adalah hari pertama, tampaknya jumlah orang yang masuk venue masih tidak termasuk jelek, orang asing mungkin sekitar 10%, tetapi ini cuma secara pandangan mata lho, yang mungkin saja keliru”. Dia mengatakan bahwa stan pamerannya hari ini telah dikunjungi oleh 8 pengunjung Barat, tetapi anehnya mereka datang dan meninggalkan stan kami secara tergesa-gesa, dan tidak duduk untuk membicarakan hal-hal serius sebagaimana orang dalam bernegosiasi urusan bisnis.

“Dulu, hari pertama saya mengikuti pameran adalah yang tersibuk, saya bisa memperoleh sedikitnya 50 lembar kartu nama (pengunjung yang berminat). Namun, tahun ini saya kecewa karena biaya sewa stan Canton Fair kali ini sangat tinggi, tidak sebanding dengan input yang diharapkan. Saya meminta karyawan untuk mengamati rekan-rekan lainnya untuk mengetahui apakah itu diakibatkan oleh stan saya terlalu kecil dan kurang menarik sehingga hanya mengumpulkan 8 lembar kartu nama ? Namun setelah karyawan menanyakan rekan-rekan lainnya datang dengan melaporkan bahwa hasil yang mereka peroleh juga kurang menggembirakan”.

Menurut beberapa pemilik kios peserta pameran yang merilis video tersebut, biaya sewa kios yang membumbung sampai mencapai RMB. 158.000,- jauh lebih tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Ada juga pemosting video dalam rekamannya mengatakan bahwa semua pengunjung pameran adalah warga sipil Tiongkok. Nyaris tidak terlihat ada orang asing.

Menurut catatan percakapan, ada orang melaporkan hasil pameran mengatakan bahwa hampir semua pengunjung adalah warga sipil Tiongkok, setidaknya 30% dari mereka berkunjung dari satu stan ke stan lainnya, biaya pameran RMB. 80.000,-, hari pertama pameran dengan 0 transaksi. Kartu nama yang diterima berjumlah total 20 lembar, padahal di masa lalu bisa mencapai di atas 100 lembar.

Dari rekaman gambar maupun percakapan diketahui bahwa sangat sedikit orang asing, terutama pengunjung dari Eropa dan Amerika Serikat yang datang di Canton Fair tahun ini. Paling-paling adalah pengunjung dari Asia, Afrika, dan Amerika Latin. “Peserta pameran dan pembeli domestik merupakan mayoritas, menunjukkan fenomena tipikal yang menggambarkan antusiasnya peserta pameran tetapi cuma ditanggapi dengan acuh tak acuh oleh pangunjung”.

Komentar netizen : “Ada di mana para pengusaha asing ?” “Mana barisan orang-orang Barat ? Ini kan bukan perdagangan dalam negeri ?” “Mayoritas adalah peserta pameran, pihak yang menjual produk”, “Yang penting adalah jumlah pembeli, bukan jumlah penjual”.

Ada juga netizen yang mencibir dengan menuliskan : Mengapa para saudara yang berkulit hitam tidak berkunjung ? (sin)

PM Jepang Fumio Kishida Tak Terluka Setelah Terjadi Ledakan Ketika Berpidato

0

Lin Yan

Menurut laporan media Jepang, ketika Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida bersiap untuk menyampaikan pidato di Prefektur Wakayama pada Sabtu (15/4/2023) pagi waktu setempat, ledakan secara tiba-tiba terjadi di dekat tempat tersebut. Kishida dievakuasi dari tempat kejadian dalam keadaan darurat dan tidak terluka

Menurut reporter NHK, sekitar pukul 11:30 pada 15 April, Perdana Menteri Fumio Kishida mengunjungi pelabuhan perikanan Saikazaki  di barat daya Kota Wakayama memberikan pidato untuk pemilihan tambahan Dewan Perwakilan Daerah pemilihan pertama Wakayama.

Sebelum Kishida hendak berpidato, ketika orang-orang di tempat kejadian mulai berkumpul menuju lokasi , seseorang melemparkan benda mirip suar sinyal ke arahnya, dan terjadilah ledakan besar di tempat kejadian, disertai asap tebal.

Polisi mengatakan tidak ada yang terluka dalam ledakan itu. Perdana Menteri Kishida telah dipindahkan ke tempat lain di bawah perlindungan polisi. Perdana Menteri tidak terluka dan saat ini dalam keadaan aman.

Cuplikan dari laporan NHK menunjukkan polisi dan pengawal Kishida menjepit seorang pria dan membawanya pergi. Tidak jelas apakah pria itu melancarkan serangan ke Kishida.

Menurut Markas Besar Polisi Prefektur Wakayama, polisi menangkap tersangka di tempat karena dicurigai menghalangi tugas resmi, dan mengidentifikasinya sebagai Ryuji Kimura, 24 tahun, dari Kota Kawanishi, Prefektur Hyogo, menurut surat izin mengemudi yang dibawanya. Kimura tetap diam sejak penangkapannya.

Polisi menemukan dua bahan peledak di tempat kejadian, Kimura meledakkan satu saat itu dan yang lainnya tidak digunakan.

Video live  juga menunjukkan bahwa orang-orang yang berada di tempat kejadian telah dievakuasi dari daerah tersebut, dan sebuah mobil patroli juga terlihat bergegas ke tempat kejadian.

“Sebuah silinder perak bersinar dilemparkan, dan setelah beberapa saat terdengar ledakan keras,” kata seorang wanita yang menonton pidato tersebut.

“Benda perak berbentuk silinder terbang sekitar dua meter di depan saya. Benda itu berasap dan Perdana Menteri Kishida meninggalkan tempat kejadian di bawah perlindungan petugas polisi,” kata seorang anggota dewan setempat yang menyaksikan kejadian tersebut.

Moriyama Hiroshi, ketua panitia pemilihan Partai Demokrat Liberal, mengatakan kepada NHK bahwa dia terkejut dan menyesali hal ini terjadi selama pemilihan. Dia mengecamnya sebagai “kekejaman yang tidak bisa dimaafkan”.

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ditembak mati oleh seorang pria saat berbicara untuk kandidat kongres Partai Demokrat Liberal  pada Juli tahun lalu. Insiden tersebut mengejutkan dunia. (Hui)

Akankah Dolar AS Melemah dan Tamat? Peringatan Terbaru dari Tuhan

0

DR Xie Tian

Pada Selasa lalu (04/04) setelah ke New York menghadapi tuduhan bernuansa politik dari kaum sayap kiri dan kembali ke Mar-a-Lago, mantan Presiden Trump mengatakan, “Hari ini seluruh AS menjadi puing, mata uang tengah hancur, dan inflasi sedang menanjak. Sementara RRT, Rusia, dan Iran, telah menjadi sekutu.” Trump menekankan, “Saya tidak akan membiarkan ini terjadi!” Hari Selasa 4 April 2023 tersebut, ditakdirkan akan tercatat dalam buku sejarah Amerika, dan Trump menjadi presiden pertama di AS yang digugat. Kaum sayap kiri memburu Trump dengan segala cara, yang juga mencerminkan situasi merosotnya negara dan mata uang AS. Beberapa hari pasca Trump digugat, harga emas kembali menerobos ambang batas atas sebesar 2.000 dolar AS (29.808.244 rupiah) per troy ounce, mendekati titik tertingginya dalam satu dasawarsa terakhir.

Pernyataan Trump tentang “kehancuran dolar AS” telah merefleksikan tren “de-dolarisasi” oleh sejumlah negara sejak awal tahun ini. Bagaimanakah masa depan tren ini? Jika dolar AS benar-benar akan terus mengarah pada kehancuran, apa yang akan terjadi pada kondisi perekonomian dunia? Nyali RRT semakin besar, dengan memainkan peran sebagai negara besar dunia, menggandeng beberapa negara untuk menantang dolar AS, dan dengan munculnya mata uang BRICS, apakah dolar AS akan tamat riwayatnya? Jika dolar AS tamat, lalu mata uang internasional manakah yang mampu menggantikan dolar AS? Bagi orang yang mumpuni mengamati situasi zaman dan dunia mungkin akan merasakan, melemahnya dolar AS dan aksi de-dolarisasi dunia, bukankah merupakan satu lagi peringatan dari Tuhan kepada Amerika Serikat?

Wakil Ketua Gosduma (= Duma Negara, lembaga legislatif majelis rendah, red.) Rusia yakni Alexander Babakov belum lama ini mengungkapkan, lima negara BRICS baru-baru ini tengah berupaya mengembangkan semacam “mata uang baru”. Dikabarkan, Brazil, Rusia, India, RRT, dan Afrika Selatan akan secara resmi meluncurkannya pada KTT BRICS di Afrika Selatan pada Agustus mendatang. Mata uang tunggal itu yakni “mata uang BRICS”, kemungkinan akan menggunakan bentuk mata uang digital, yang akan diamankan dengan emas, bisa juga dengan komoditas langka lainnya seperti tanah jarang atau minyak bumi, sebagai pondasi materi penopangnya.

Dalam seminggu terakhir, dalam konflik antara kaum konservatif dengan kaum sayap kiri radikal di dalam negeri AS, di tengah sistem hukum yang dipersenjatai untuk menindas Trump, serta di tengah amukan dan perlawanan warga kaum konservatif, tingkat dukungan terhadap Trump meningkat dan dana kampanye Trump melonjak, dunia di luar AS, juga telah terjadi banyak perubahan yang sangat drastis, banyak negara di dunia mengalami perubahan kebijakan mata uang dan perdagangan. 

Pertama, RRT dan perusahaan minyak bumi Prancis telah menyelesaikan transaksi gas alam cair (LNG) dengan mata uang Renminbi (RMB) Tiongkok; kedua, kabinet Arab Saudi telah meloloskan sebuah memorandum yang menyetujui negara itu menjadi anggota Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO) serta menjadi rekan dagangnya; ketiga, RRT dan Brasilia telah menyepakati untuk menyelesaikan perdagangan kedua negara dengan mata uang kedua negara masing-masing; keempat, para menteri keuangan dan gubernur bank sentral negara ASEAN telah mulai mengadakan pertemuan untuk meninggalkan mata uang dolar AS, Euro, dan Yen Jepang, serta menyerukan agar meminimalisir penggunaan sistem pembayaran luar negeri seperti VISA dan Mastercard. Dalam setahun terakhir, kegiatan perdagangan antara RRT dengan Rusia dan Argentina telah merealisasikan perhitungan dengan mata uang sendiri; India juga telah merealisasikan penyelesaian perdagangan dengan Rusia, Malaysia dan negara lain dengan menggunakan mata uangnya sendiri.

Tidak sulit bagi masyarakat untuk melihat bahwa di balik serangkaian aksi “de-dolarisasi” ini, baik menyangkut Brazil, Prancis, atau Arab Saudi, semuanya didalangi oleh PKT. 

Namun dalam kasus yang disebut “RRT dan perusahaan minyak bumi Prancis telah menyelesaikan transaksi gas alam cair (LNG) dengan mata uang Renminbi (RMB) Tiongkok”, sepertinya tidak semurni yang dipropagandakan oleh media massa RRT dan para Fans Merah-nya, bukannya Prancis telah meninggalkan Euro atau dolar AS, dan langsung menggunakan RMB. Kondisi sebenarnya adalah, transaksi antara China National Offshore Oil Corporation (CNOOC) dengan Total Energies Prancis lewat bursa Shanghai Petroleum & Natural Gas Exchange (SHPGX) dengan harga gas alam cair (LNG) dihitung dalam mata uang RMB. Gas alam cair sebanyak 65.000 ton yang melibatkan bursa itu, sebenarnya diimpor dari Uni Emirat Arab, yang merupakan komoditas milik Total Energies. Jadi transaksi ini sebenarnya adalah transaksi dengan mata uang RMB antara Uni Emirat Arab dengan RRT, dan Prancis hanya sebagai perantaranya saja, bagaimana Uni Emirat Arab membayarkan keuntungan Prancis dari transaksi itu, belum diketahui, namun diyakini Prancis tidak akan semudah itu meninggalkan Euro dan beralih ke RMB.

Jika sistem dolar AS runtuh, maka tentu saja AS yang pertama akan terkena dampaknya, tetapi sebenarnya juga akan menjadi sebuah bencana super dahsyat bagi berbagai negara di dunia. Di era 1980-an, hanya 15% uang kertas dolar AS dan 30% uang pecahan besarnya (100 dolar AS) yang beredar di luar negara AS; hingga hari ini, 60% uang kertas dan mencapai 80% uang pecahan besar (100 dolar AS) telah luas beredar di luar wilayah AS. Dunia mengandalkan dan bergantung pada AS serta dolar AS, semua ini adalah fakta tak terbantahkan yang bisa disaksikan semua orang, dan hal itu tidak mudah untuk diubah.

Mantan asisten Sekretaris Divisi Humas pada Kementerian Keuangan AS Monica Elizabeht Crowley memperingatkan, jika dolar AS kehilangan posisinya sebagai mata uang cadangan devisa dunia, maka akan menimbulkan dampak “bencana”. “Ini berarti mata uang AS telah tamat riwayatnya”, dan dia juga menambahkan, “Juga diprediksi sistem ekonomi dunia akan hancur seluruhnya”. Crowley bukan sekedar menggertak, ini adalah dampak bersifat bencana yang tidak dipikirkan baik-baik rencana tanggap daruratnya oleh mayoritas orang. Masyarakat sama sekali tidak tahu menahu tentang apa yang dapat digunakan untuk menggantikan mata uang dolar AS, dan juga tidak menyadari sebuah dunia yang tidak memiliki sebuah mata uang internasional yang bersifat universal, akan terjerumus ke dalam kekacauan yang mengerikan!

Karine Jean-Pierre, juru bicara pemerintah AS dalam konferensi pers di Gedung Putih menyatakan, “Kami telah melihat transaksi di sejumlah negara menggunakan mata uang mereka, tidak lagi menggunakan mata uang dolar AS, ini adalah pelanggaran terhadap hak warga AS, dan AS akan memberlakukan sanksi bagi negara yang menolak transaksi dengan mata uang dolar AS.” Juru bicara Biden ini mungkin kurang profesional, perkataannya kurang berhati-hati, karena hal ini tidak bisa dikatakan “melanggar hak warga AS”. Mata uang apapun yang digunakan oleh negara lain itu adalah hak negara tersebut, tidak bisa disangkut-pautkan dengan “melanggar hak warga AS”. Namun yang dikatakannya “AS akan memberlakukan sanksi bagi negara yang menolak bertransaksi dengan mata uang dolar AS”, walaupun tidak terperinci, serta menuai banyak kecaman, tapi AS memang memiliki kemampuan memberi sanksi bagi negara yang menolak menggunakan dan mengakui mata uang dolar AS. Dengan tidak melakukan tindakan finansial, dan tanpa intervensi militer pun, cukup dengan cara perdagangan dan pemblokiran teknologi, AS dapat melakukannya dengan mudah. Hingga saat ini dunia kita ini masih tergolong era militer menguasai dunia dan pemenangnya adalah raja, di antara negara yang kuat akan menguasai yang lemah, tidak ada moralitas dan keadilan, walaupun kebebasan dan hukum telah diterapkan pada kebanyakan negara normal.

Secara lugas, terlepas dari apapun sikap politik seseorang, benci AS atau cinta AS, anti AS atau pro AS, posisi dolar AS sebagai mata uang internasional sepertinya akan sulit digantikan selama kurun waktu yang cukup lama. Ini bukan sepenuhnya karena dolar AS atau negara AS begitu besar dan kuat, melainkan belum ada mata uang negara mana pun yang mampu memimpin, dan menggantikan dolar AS.

Dunia kita ini, jika mau menjaga perdagangan dan investasi internasional berjalan lancar, maka dibutuhkan satu mata uang internasional, dan mata uang ini harus memiliki kemampuan ekonomi yang sangat kokoh sebagai tamengnya, yang membutuhkan teknologi, sumber daya, dan keunggulan produksi yang kuat sebagai penopangnya, dibutuhkan pula mekanisme pergantian pemerintahan yang stabil dan berkesinambungan, dimana pemerintahan baru tak akan menyangkal hutang lama pemerintahan sebelumnya, bahkan harus memiliki kekuatan militer yang kuat sebagai jaminannya, juga dibutuhkan bank sentral dan pemerintahan yang bertanggung jawab untuk menjamin stabilitas nilai mata uang dan pembayaran, dengan kata lain, mata uang ini tidak bisa dicetak dan diedarkan seenaknya sendiri, pemerintah yang mengedarkan mata uang ini harus mampu menguangkannya. Dengan demikian dan hanya dengan demikian, mata uang tersebut baru dapat menggantikan posisi dolar AS, serta menjadi mata uang dunia yang baru.

Yang paling memungkinkan menggantikan dolar AS, pada dasarnya bukan Renminbi (RMB), masih terlalu jauh, bahkan masih jauh tertinggal di belakang Euro, Pound Sterling, dan Yen Jepang. Agar RMB bisa menggantikan dolar AS, maka harus dapat ditukar bebas, pemerintah tidak boleh campur tangan dalam nilai tukarnya, bank sentral harus bekerja independen, harus ada sistem politik yang stabil, harus memiliki pemerintah yang kredibel, semua ini sama sekali tidak dimiliki oleh RRT, dan selamanya tidak akan mungkin bisa dimiliki RRT.

Jadi, negara Republik Rakyat Tiongkok yang dikuasai PKT, yang telah mengedarkan RMB seenaknya, selamanya tidak akan mungkin bisa menggantikan dolar AS. Setelah PKT runtuh, era Tiongkok bebas pasca PKT, lewat pertumbuhan ekonomi dan sosial yang cukup panjang, setelah PDB dan seluruh perekonomiannya mendekati AS, maka barulah kompeten untuk mulai membahas topik ini.

Di dunia saat ini yang paling kompeten untuk menggantikan dolar AS sebenarnya adalah Euro. Dulu para tokoh yang membentuk mata uang Euro, seharusnya memiliki ambisi ini di dada mereka. Jumlah populasi di kawasan Euro (343 juta jiwa) lebih banyak dibandingkan dengan AS (333 juta jiwa), walaupun PDB zona Euro (13 trilyun atau 14 trilyun dolar AS) lebih kecil dibandingkan AS (25 trilyun dolar AS), tapi telah mewakili dua puluh negara terkuat dan terbesar di daratan Eropa, yang sebenarnya paling mampu untuk menggantikan dolar AS. 

Namun ada satu hal, masyarakat di kawasan Euro memiliki mata uang bersama, tapi tidak memiliki Departemen Keuangan bersama, masing-masing negara menjalankan pemerintahan sendiri, kedisiplinan terhadap keuangan berbeda, cara pemerintah membelanjakan uangnya berbeda, hutang pemerintah juga berbeda, jadi tanpa pemerintahan tunggal, maka mata uang tunggal ditakdirkan tidak dapat bertahan lama.

Ditambah lagi adanya Inggris yang memprovokasi dari samping, tidak mau bergabung dalam Euro, juga tidak mendukung Uni Eropa, terlebih AS juga tidak berharap munculnya mata uang pengganti dolar AS. Pasca perang Rusia-Ukraina, dolar AS menguat sementara Euro dan kawasan Eropa akan melemah, hal ini dapat membuat harapan Euro menggantikan dolar AS hancur.

Demi kepentingannya sendiri, AS tidak akan membiarkan dolar AS semudah itu keluar begitu saja dari pentas dunia, tidak akan semudah itu melepaskan “senjata super” dolar AS ini. Mata uang apapun termasuk Euro dan RMB, jika langkah kaki globalisasi terlalu cepat, serta mengancam posisi AS dan mata uang dolar AS, pasti akan menuai hantaman dari AS.

Lagi pula AS tidak perlu menggunakan cara tidak bermoral, cukup dengan serangan yang bersifat legal, beradab, dan terbuka, kemungkinan sudah cukup efektif. Tentu saja, “perilaku hegemonis” seperti ini dibangun di atas pondasi posisi kepemimpinan dunia AS selama hampir delapan puluh tahun pasca perang, termasuk kepercayaan mereka terhadap agama ortodoks (5 agama besar dunia), sistem yang bebas, teknologi yang unggul, kemampuan produksi yang luar biasa, serta jasa besar AS menumpas komunisme, yang diakui oleh Sang Pencipta.

Namun, jika AS mulai menyimpang dari pondasi seperti tersebut di atas, serta tidak mampu memastikan prasyarat ini, maka bisa diprediksi AS dan mata uang dolarnya akan kehilangan status internasionalnya. Hari ini, seolah satu lagi peringatan dari Tuhan, jika merosotnya moral, ekonomi, dan politik AS tidak dihentikan segera, maka kita kebetulan dan mungkin saja akan menyaksikan nasib lain yang akan menimpa AS.

Konsepsi memerintah pada rezim AS yang sekarang, telah menyimpang dari nilai tradisi, membuat posisi internasional AS menghadapi tantangan; dalam hal ekonomi belanja pemerintah AS terlalu besar, membuat inflasi terus menanjak dan suku bunga meningkat, imbal hasil surat hutang jangka panjang maupun pendek menurun, kebangkrutan perbankan menyebabkan ketidak-stabilan moneter, bahkan memicu inflasi global. Dalam kondisi seperti ini, pengaruh dolar AS menurun, dan memberikan peluang yang dimanfaatkan oleh Beijing. Kini, belasan negara bersatu menantang posisi dolar AS, negara OPEC+ mengurangi produksi minyak bumi, hal ini sejatinya telah membuat dolar AS dan posisi kepemimpinan dunia AS dalam bahaya!

Tadinya, Sang Pencipta telah memberikan kita emas sebagai mata uang, jumlah emas di seluruh dunia selalu sama yakni: wujud bongkahan emas sebesar 20 meter persegi, hanya sebanyak itu. Emas dijadikan mata uang, selamanya tidak akan pernah inflasi, seiring dengan terus meningkatnya kemampuan produksi umat manusia, dalam menanam pangan, beternak, dan semakin tinggi kemampuan dan efisiensi membuat alat untuk menghasilkan sandang, pangan, papan dan transportasi, nilai emas juga akan semakin tinggi, masyarakat bisa menggunakan perak dan perunggu sebagai mata uang bantuan yang nilainya lebih kecil, untuk menambal kekurangan penggunaan emas, tapi selamanya tidak perlu khawatir emas akan melemah, juga tidak perlu khawatir akan kehabisan mata uang untuk digunakan.

Munculnya Mata Uang Fiat (Fiat money, red.), telah menggantikan emas dan perak, pemerintah telah mengambil alih hak untuk membuat mata uang, juga memiliki hak istimewa untuk menciptakan inflasi dan mengendalikan suku bunga. Kekayaan rakyat jelata, berada dalam gengggaman mereka. Itulah mengapa di AS ada yang mengusulkan untuk membubarkan The Fed, inilah alasannya. Rakyat mengizinkan bank sentral mengendalikan hak mengedarkan mata uang, berapa yang harus diedarkan mereka yang memutuskan, berapa kekayaan setiap orang, yang dulunya didapat dari kerja keras, kecerdasan, warisan harta, beramal, juga amal baik leluhur, tetapi kekayaan kita justru menyusut, dan mungkin menjadi tidak ada nilainya, karena pemerintah bisa mencetak uang, dalam jumlah banyak mencetak dan mengedarkannya, serta bisa mengatur suku bunga. Pemerintah telah memenangkan hak untuk mengendalikan mata uang, dan mengendalikan berkat yang dimiliki warga, serta mengendalikan kekayaan masyarakat, mungkin inilah yang tidak terduga oleh masyarakat.

Konsultan bisnis Venture Consulting mengutip data Dewan Gubernur (BOG) yang dirilis The Fed, dalam satu bulan saja yakni pada Maret 2023, perbankan AS telah kehilangan uang simpanan sebesar 389 milyar dolar AS (5.802 triliun.rupiah). Tentu saja ini adalah efek setelah restrukturisasi dan likuidasi terhadap Silicon Valley Bank, First Republic Bank, dan lainnya. Namun seperti telah diperingatkan dalam surat kabar Wall Street Journal, di antara 4.200 bank di Amerika, masih ada 200 bank yang memiliki risiko alokasi aset yang tidak tepat serta jaminan penyebaran risiko yang tidak memadai. Bagi sistem keuangan AS, ini adalah Pedang Damocles terhunus di atas kepala. Perusahaan konsultan bisnis Venture Consulting mengungkap data perubahan nominal simpanan perbankan dari bulan ke bulan, selama lima puluh tahun dari 1973 hingga 2023; pada 2019 tatkala Presiden Trump berkuasa simpanan perbankan telah meningkat lebih dari 400 milyar dolar AS (5.965 triliun rupiah), memecahkan rekor tertinggi selama 50 tahun, sedangkan di masa pemerintahan Biden pada Maret tahun ini simpanan perbankannya telah menurun hampir 400 milyar dolar AS, juga memecahkan rekor terendah selama 50 tahun terakhir.

Inflasi AS bertengger tinggi dan tidak pernah turun, aksi pendinginan dengan menurunkan suku bunga terus berlanjut, biaya perbankan menjadi meningkat, sederetan bank bangkrut dan dilikuidasi, ratusan lainnya dalam bahaya, dan krisis keuangan telah merambat ke Eropa, kini pemerintah PKT yang berkelakuan preman kembali bersemangat untuk membujuk berbagai negara menantang posisi dominasi dolar AS.

Melemahnya dolar AS dan de-dolarisasi dunia, bagi orang yang mengamati situasi mungkin akan menyadari, seharusnya ini lagi-lagi adalah peringatan dari Tuhan. Walaupun sistem dolar AS sulit diakhiri atau digantikan, tapi melemahnya dolar AS dan menurunnya kondisi negara AS, bagi AS maupun dunia, akan menjadi bencana dahsyat yang belum pernah terjadi sebelumnya. (sud)

OPEC+ Mendadak Pangkas Produksi , Sinyal apakah yang Terlontar?

0

Econ Vision

Baru-baru ini, pasar minyak mentah yang tidak mau kesepian kembali menimbulkan gejolak. Pada 2 April lalu OPEC+ mendadak mengumumkan menurunkan lagi produksinya, begitu berita beredar, harga minyak mentah sontak melonjak. Banyak analis memprediksi, harga minyak akan terus naik ke level 100 dolar AS per barel, tetapi melihat kondisi selama seminggu terakhir ini, harga minyak hanya sempat naik sehari lalu tetap stabil, apakah ini berarti pengurangan produksi oleh OPEC+ sudah tidak lagi memiliki kekuatan deterensi? Lalu mengapa OPEC+ kembali mengurangi produksinya dan apa dampaknya terhadap harga minyak global serta perekonomian dunia? Pengurangan produksi kali ini terutama dilakukan oleh Arab Saudi dan Rusia, sinyal apakah yang tersirat di baliknya?

Mengapa OPEC+ Mendadak Kurangi Produksi?

Pada 2 April lalu, OPEC+ yang diketuai oleh Arab Saudi secara mengejutkan mengumumkan memangkas produksi secara “sukarela kolektif”, total pemangkasan produksi tersebut adalah lebih dari 1,6 juta barel per hari, dan akan dimulai pada Mei mendatang hingga akhir tahun ini. Bisa dilihat, pada 3 April lalu, harga minyak sempat naik hingga lebih dari 8%, telah memecahkan rekor tertinggi kenaikan harian selama setahun terakhir, lalu ditutup dengan kenaikan harga lebih dari 6%.

Pemangkasan kolektif oleh OPEC+ sempat menimbulkan gejolak lonjakan harga minyak mentah di kalangan institusi di Wall Street, banyak analis memprediksi, tahun ini atau tahun depan, harga minyak mentah Brent akan naik hingga 100 dolar AS per barel.

Misalnya, Goldman Sachs tidak hanya menaikkan perkiraan terhadap harga minyak mentah Brent 2023, dari sebelumnya 90 dolar per barel naik menjadi 95 dolar per barel, pada saat yang sama, juga menaikkan perkiraan terhadap harga minyak mentah Brent 2024, dari sebelumnya 97 dolar AS per barel naik menjadi 100 dolar AS per barel. Akan tetapi, di tengah suara “kenaikan” ini, Morgan Stanley justru melawan arus, secara substansial menurunkan spekulasi harga minyak mentahnya.

Morgan Stanley telah menurunkan ekspektasi harga minyak mentah Brent untuk kuartal kedua, ketiga, dan juga keempat tahun ini, masing-masing diturunkan 5,6%, 5,3%, dan 7,9%, atau turun menjadi 85 dolar, 90 dolar, dan 87,5 dolar AS per barel, sementara perkiraan harga tahun depan diturunkan 10,5% menjadi 85 dolar AS per barel. Alasan diturunkannya adalah: OPEC+ mengurangi produksi, mungkin karena tidak optimis dengan masa depan kebutuhan beberapa bulan mendatang.

Selain Morgan Stanley, Citibank juga berpendapat, walaupun OPEC+ memangkas produksi, harga minyak juga tidak akan dengan cepat mendekati harga 100 dolar AS per barel, karena pertumbuhan kebutuhan AS dan RRT, juga terdapat unsur ketidak-pastian, faktor-faktor ini akan dapat membuat pasokan dan kebutuhan pasar minyak tetap stabil selama beberapa waktu.

Melihat kondisi sekarang, pasar minyak sepertinya telah menyerap guncangan awal yang ditimbulkan akibat OPEC+ mengurangi produksi. Walaupun harga minyak mentah Brent pada 3 April lalu sempat melonjak, tetapi harga penutupan beberapa hari kemudian selalu stabil di harga sekitar 85 dolar AS per barel. Maka ada analisa yang menyebutkan, pemangkasan produksi oleh OPEC+ telah kehilangan kekuatan deterensinya.

Alasan di baliknya, besar kemungkinan akan seperti yang dijelaskan oleh banyak analis, pada dasarnya aksi pemangkasan produksi OPEC+ kali ini adalah reaksi terhadap turunnya harga minyak, merupakan pemangkasan produksi yang bersifat defensif, karena harga minyak sedang mengalami penurunan terus menerus, dan selama dua minggu lalu harga minyak telah turun hingga level terendah sejak 2021 lalu.

Menurut perkiraan Longview Economics, sebelumnya pasar minyak berada dalam kondisi pasokan melebihi kebutuhan, OPEC+ mengurangi produksinya seharusnya akan menstabilkan pasokan dan kebutuhan sebelum akhir tahun, tujuannya adalah untuk mencegah harga minyak anjlok lebih lanjut.

Seperti yang dikatakan ekonom senior dari badan riset investasi TS Lombard, rahasia agar pasar minyak dapat terus membaik adalah, munculnya kejutan yang positif dalam hal kebutuhan, dan bukan pengurangan pasokan yang sifatnya mendahului. Jadi, seperti pengurangan produksi yang diumumkan pada musim gugur 2022 lalu, pengurangan produksi kali ini sebenarnya adalah semacam tindakan yang bersifat bertahan atau defensif.

Chief Market Strategist dari Miller Tabak +Co. yakni Matt Maley menjelaskan, kenaikan harga minyak yang digerakkan pasokan, dengan kenaikan harga minyak yang digerakkan kebutuhan adalah dua hal yang sama sekali berbeda, harga minyak tinggi tidak berarti kebutuhan akan meningkat. Jika harga minyak tetap bertengger tinggi akibat masalah pasokan dan bukan karena kebutuhan, maka kenaikan harga yang dipicu pasokan akan menimbulkan pengaruh negatif terhadap kebutuhan, akan terjadi seperti masa 1970-an abad lalu yang menyebabkan merosotnya pertumbuhan ekonomi, dan akan semakin tidak menguntungkan bagi tubuh ekonomi yang menghadapi penyusutan tajam kredit pinjaman.

Société Générale S.A. asal Prancis bahkan menekankan, menurut penuturan Menteri Minyak Bumi Nigeria, sasaran OPEC+ adalah mengembalikan harga minyak ke level 90 dolar AS per barel, atau setara dengan level harga minyak beberapa bulan sebelum meletusnya Perang Rusia-Ukraina. Jika harga energi meningkat, maka akan menciptakan dua tantangan bagi pasar surat hutang: pertama, akan memberikan tekanan pada bank sentral untuk menaikkan suku bunga; kedua, akan memukul keuntungan perusahaan.

Dengan kata lain, berangkat dari perkiraan yang pesimis terhadap kebutuhan minyak mentah masa mendatang OPEC+ melakukan pemangkasan produksi yang bersifat defensif. Namun, jika pengurangan produksi itu ternyata mengakibatkan harga minyak melonjak, maka selanjutnya akan terjadi pukulan terhadap kebutuhan minyak mentah.

Sepertinya untuk membuktikan pandangan ini, minggu ini AS telah mengumumkan data ekonomi, yang menunjukkan adanya tanda-tanda penurunan, terutama bursa lapangan kerja yang panas juga mengalami fenomena pendinginan, hal ini semakin memperparah kekhawatiran investor terhadap kemerosotan ekonomi yang mengurangi permintaan energi.

Data yang dipublikasikan Kemenaker AS menunjukkan, lowongan pekerjaan di AS pada Februari lalu telah turun hingga 9,9 juta, merupakan level terendah sejak 2021 lalu, dibandingkan dengan Januari yang telah direvisi sebanyak 10,6 juta, telah terjadi penurunan drastis; seminggu hingga 1 April lalu, untuk pertama kalinya warga yang mengajukan tunjangan pengangguran telah mencapai 228.000 orang, lebih tinggi dari ekspektasi awal yang 200.000 orang. Selain itu, jumlah pekerja non-pertanian pada Maret lalu meningkat 236.000 orang, lebih rendah dibandingkan Februari yakni 311.000 orang, juga untuk pertama kalinya lebih rendah sejak Maret tahun lalu. Namun angka pengangguran di luar dugaan turun hingga 3,5%.

Di samping itu, menurut laporan yang dirilis badan manajemen sumber daya manusia ADP pada Rabu (05/04) lalu, pada Maret yang baru berlalu warga yang bekerja di sektor swasta meningkat 145.000 orang, lebih rendah dari ekspektasi para ekonom sebesar 210.000 orang.

Indeks aktivitas industri jasa menurut Institute for Supply Management (ISM) AS juga dari 55,1% bulan lalu turun menjadi 51,2%, dan indeks ini merupakan acuan bagi kondisi bisnis perusahaan AS. 

Selain itu, menelusuri perkiraan imbal hasil 18 bulan ke depan surat hutang negara periode 3 bulanan AS, dibandingkan dengan grafik selisih imbal hasil saat ini, sejak November tahun lalu, grafik ini selalu berada pada posisi negatif. Pada Kamis (06/04) lalu, selisih imbal hasil ini telah mendekati minus 170 basis poin, memecahkan rekor terendah sejak 1996 lalu. Padahal pada tahun lalu, Direktur The Fed Jerome Powell pernah mengatakan, grafik spread ini adalah peringatan yang paling dapat diandalkan dalam menentukan kemerosotan ekonomi.

Data Rabu lalu (05/04) juga menunjukkan, kurva imbal hasil surat hutang AS periode 3 bulanan dan periode 10 tahunan telah terbalik sekitar 155,8 basis poin. “Bapak garis kurva yield” yakni Campbell Harvey dari Duke University berpendapat, selisih yang besar di antara kedua tingkat suku bunga ini menandakan kemungkinan AS akan mengalami “kemerosotan yang mendalam”.

Angka-angka ini menunjukkan, tindakan The Fed menaikkan suku bunga telah menimbulkan sejumlah dampak negatif terhadap ekonomi. Disamping itu, karena bulan sebelumnya ada tiga bank AS berturut-turut bangkrut, maka beberapa ekonom serta investor AS telah mewaspadai “penyusutan kredit pinjaman” yang menyeluruh, dan ada kemungkinan akan semakin mendorong perekonomian AS menuju kemerosotan.

Tidak sedikit orang memprediksi hingga akhir tahun ini, pembuat kebijakan The Fed mungkin akan melakukan serangkaian penurunan suku bunga. Media massa menyebutkan, data pada 6 April lalu menunjukkan, investor di pasar mata uang sedang mempertaruhkan, sebelum Desember The Fed akan menurunkan suku bunga sekitar 70 basis poin dari rentang suku bunga saat ini 4,75%~5%.

Arab Saudi Tak Hiraukan AS, Optimis Pasar Tiongkok?

Pengurangan produksi oleh OPEC+ kali ini terutama dilakukan oleh Arab Saudi dan Rusia, kedua negara masing-masing menjanjikan akan mengurangi produksi 500.000 barel per hari. Namun, sinyal yang dilontarkannya, tidak hanya sekedar ekspektasi yang pesimis terhadap masa depan perekonomian.

Seorang kolumnis urusan luar negeri dari surat kabar The Washington Post yakni David Ignatius dalam artikelnya menjelaskan, “Akhir pekan lalu Arab Saudi yang telah mengambil keputusan pragmatis yang dingin dengan memangkas produksi dan menaikkan harga minyak bumi, telah melontarkan sebuah pesan yang sederhana: AS tidak lagi memberikan perintah di Teluk Persia atau pasar minyak bumi. Terlepas dari baik atau buruk, masa hegemoni AS di kawasan Timur Tengah telah berakhir.”

Sedangkan analisa surat kabar Financial Times adalah, di satu sisi, Arab Saudi tidak senang pada pemerintahan Biden yang sebelumnya mengatakan tidak buru-buru membeli, dan menambal cadangan minyak strategis yang dihabiskan tahun lalu. Di sisi lain, Gedung Putih juga secara jelas menyatakan tidak senang dengan Arab Saudi yang tiba-tiba mengurani produksinya. Tak hanya itu saja, belum lama ini Arab Saudi tidak lagi mempedulikan kekhawatiran sekutu tradisionalnya AS terhadap keamanan, dan tetap menjalin hubungan kemitraan jangka panjang dengan Beijing.

Pada 29 Maret lalu, Dewan Menteri Arab Saudi telah meloloskan resolusi untuk bergabung dengan Organisasi Kerjasama Shanghai (Shanghai Cooperation Organization, SCO). Organisasi ini adalah aliansi politik dan keamanan negara-negara yang mayoritas melintasi kawasan Eurasia, didirikan pada 2001 oleh Rusia, RRT, dan negara Asia Tengah bekas Uni Soviet, sekarang telah meluas hingga meliputi India dan Pakistan, tujuannya adalah untuk mengimbangi kekuatan pengaruh negara Barat.

Di samping itu, berkat komunikasi RRT yang proaktif, Menlu Arab Saudi dan Iran baru saja melangsungkan tatap muka di Beijing pada 6 April lalu, bahkan telah menandatangani pernyataan bersama, sepakat untuk membahas pemulihan hubungan diplomatik. Ini adalah pertemuan diplomatik tingkat tertinggi antara Menlu kedua negara selama 7 tahun terakhir. Selain hubungan politik, Arab Saudi juga mempererat kerjasama perdagangannya dengan Beijing. Contohnya dalam waktu dekat Arab Saudi akan berinvestasi di pasar petrokimia Tiongkok.

Kita bisa melihat, aksi kerjasama Arab Saudi dan Beijing begitu erat dan intens, di saat yang sama setelah OPEC+ di luar dugaan mengurangi produksinya, Arab Saudi juga menaikkan harga jual resmi semua minyak bumi yang dijualnya kepada para pelanggan Asia pada Mei mendatang, ini adalah bulan ketiga berturut-turut Arab Saudi menaikkan harga jual minyak mentahnya ke Asia.

Karena perusahaan minyak bumi Arab Saudi (Saudi Aramco) menjual sekitar 60% minyak mentah ke Asia, di antaranya Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, dan India adalah pembeli terbesar. Jadi analis berpendapat, tindakan Arab Saudi menaikkan harga menandakan, walaupun mengumumkan pengurangan produksi, tetapi Arab Saudi masih berharap kebutuhan di Asia cukup kuat, terutama optimis terhadap kebutuhan minyak mentah Tiongkok.

Namun, apakah kebutuhan minyak mentah Tiongkok akan memantul drastis?

Data statistik Badan Bea dan Cukai RRT menunjukkan, jumlah impor minyak mentah RRT telah menurun selama dua tahun berturut-turut. Sepanjang 2021 lalu, akumulasi impor minyak mentah RRT adalah 512,98 juta barel, atau turun 5,4% dibandingkan periode yang sama; impor sepanjang 2022 mencapai 508,28 juta barel, atau turun 0,9% secara akumulatif. Tapi akibat dampak kenaikan harga minyak, nilai impor minyak mentah RRT justru melonjak drastis: pada 2021 telah naik 44,2% dibandingkan periode yang sama sebelumnya, dan pada 2022 telah naik 41,4% dibandingkan periode yang sama.

Tak hanya itu saja, data Badan Bea dan Cukai RRT juga menunjukkan, pada Januari~Februari tahun ini, jumlah impor minyak mentah RRT sebanyak 84,06 juta barel, atau turun 1,3% dibandingkan periode yang sama. Dengan kata lain, setelah PKT mengakhiri kebijakan Nol Covid dan membuka kembali perekonomiannya, belum terjadi lonjakan kebutuhan minyak mentah di Tiongkok.

Kebutuhan dalam negeri Tiongkok memang sudah lemah, sementara The Fed menaikkan suku bunga menyebabkan risiko kemerosotan ekonomi global terus membesar, dalam kondisi semacam ini, ekonomi Tiongkok yang terlalu bergantung pada kebutuhan luar negeri juga pasti akan terimbas dampaknya.

Dewasa ini, banyak beredar laporan perkiraan harga minyak pada 2023 ini, semuanya berdasarkan prediksi pada lonjakan besar kebutuhan akan minyak mentah Tiongkok. Namun, para analis ini mungkin akan kecewa, karena sekarang perekonomian Tiongkok telah memasuki jalur melambat jangka panjang, tren kemerosotan ekonominya tidak mampu berbalik arah setidaknya dalam waktu dekat. (sud/whs)

Labu Kuning Meningkatkan Penglihatan, Penurunan Berat Badan, Bisul, dan Prostat

0

Cara terbaik mengolah labu kuning untuk kesehatan

DR. HU NAIWEN

Labu kuning atau waluh tidak hanya lezat, tetapi juga padat nutrisi dan terkait dengan banyak manfaat kesehatan. Saya akan menyarankan beberapa cara berbeda untuk mempersiapkannya untuk membantu Anda menurunkan berat badan, menyehatkan perut, melindungi mata Anda, mencegah tukak lambung dan penyakit prostat.

Labu kukus, nasi labu untuk menurunkan berat badan dan mengurangi edema

Makan labu dapat membantu Anda menurunkan berat badan, bukan hanya karena rendah kalori dan membuat Anda merasa kenyang, tetapi juga karena memiliki tiga manfaat berbeda:

  1. Membantu buang air besar Labu kaya akan serat makanan, yang dapat meningkatkan buang air besar.
  1. Mengurangi penyerapan lemak Saat makan labu, mulut Anda mungkin terasa sedikit lengket; Itu karena pek- tin. Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa pektin dapat mencegah tubuh menyerap terlalu banyak lemak.
  1. Merupakan diuretik; mengurangi edema

Labu sendiri memiliki efek diuretik, menghilangkan edema, dan juga dapat mendetoksifikasi dan mempercantik kulit. Cara termudah untuk makan labu untuk menurunkan berat badan adalah dengan mengukusnya dalam kompor listrik. Potong buah menjadi beberapa bagian dan masukkan langsung ke dalam panci dan kukus. Itu juga bisa dibuat menjadi nasi labu. Cuci beras dan tambahkan air, lalu sebarkan potongan labu di atasnya dan masak dalam panci listrik.

Susu Kedelai Labu Kuning dan Sup Kental untuk Meningkatkan Kesehatan Mata Ada peningkatan baru-baru ini dalam jumlah orang yang menemui dokter untuk masalah mata. Tidak hanya remaja, tetapi bahkan orang paruh baya dan lanjut usia telah menjadi kecanduan teknologi, yang mengakibatkan “sindrom penglihatan komputer”, juga  dikenal sebagai ketegangan mata digital.

Saat melihat komputer dan ponsel untuk jangka waktu yang lama, ketidaknyamanan mata dan masalah penglihatan dapat terjadi, termasuk kelelahan mata, penglihatan kabur, sakit kepala, dan mata kering. Beberapa penelitian menunjukkan hal ini  juga dapat menyebabkan degenerasi makula terkait usia dan katarak. Makan  labu  kuning dapat membantu melindungi mata dari ketegangan sehari-hari, sekaligus mencegah penyakit mata dan meningkatkan penglihatan malam.

Susu kedelai labu kuning dapat memberikan kelegaan untuk mata lelah, terutama bagi siswa yang belajar larut malam, sekaligus memuaskan rasa lapar mereka. Dan rasanya enak.

Latte Waluh atau bubur labu kuning untuk menyehatkan lambung dan mencegah sakit maag

Tekanan berlebihan yang dihadapi banyak orang saat ini, diperburuk oleh waktu makan dan istirahat yang tidak teratur, telah menyebabkan banyak orang menderita tukak lambung dan ulkus duodenum.

Sakit maag, juga disebut tukak lambung, adalah luka terbuka yang berkem- bang di lapisan perut Anda dan bisa sangat menyakitkan. Bisul ini dapat ter- jadi berulang kali, bahkan menyebabkan perforasi lambung, suatu kondisi yang mengancam jiwa. Banyak orang akan mengalami sakit perut, refluks asam, dan merasa kenyang pada awal onset, di mana mukosa lambung mungkin telah menjadi ulserasi.

Labu kuning adalah makanan alami yang sangat baik untuk membantu mencegah sakit maag. 

Untuk pasien dengan borok ringan, makan labu kuning dapat membantu mempercepat penyembuhan luka lambung, melindungi selaput lendir saluran pencernaan, meningkatkan sekresi empedu, dan meningkatkan pencernaan makanan.

Bubur labu kuning dan millet dapat mencegah dan menyembuhkan bisul pencernaan, dan millet memiliki manfaat tambahan untuk menyehatkan lambung. “Pengantar Pengobatan” dari era Dinasti Ming mengatakan: “Makan bubur di pagi hari membantu mendorong yang lama dan memunculkan yang baru, bermanfaat  bagi  diafragma,  menyehatkan  perut,  dan menghasilkan cairan tubuh, membuat seseorang merasa segar sepanjang hari, memang suplemen yang sangat bagus.”

Makan biji labu, minum susu biji labu untuk mencegah penyakit prostat Masalah prostat sering terjadi, terutama pada pria yang lebih tua. Dan kebetulan, sebagian besar petani yang bekerja di ladang labu kuning tidak memiliki masalah seperti itu.

Usia penderita penyakit hipertrofi prostat semakin muda dan semakin muda. Di masa lalu, hanya orang-orang berusia 60-an yang memilikinya. Sekarang di klinik saya, saya kadang-kadang melihat orang-orang berusia 40-an dengan masalah ini. Misalnya: berdiri di depan urinoir, mereka harus menunggu lama untuk mengeluarkan urin; atau setelah baru saja ke toilet, keinginan untuk buang air kecil segera datang lagi. Ini sangat serius pada malam hari, karena beberapa orang mengatakan harus bangun beberapa kali di malam hari menyebabkan mereka kehilangan waktu tidur.

Selain penuaan normal, orang yang sering berpikir tentang seks juga rentan terhadap hipertrofi prostat. Ini karena prostat akan dirangsang terus menerus saat berfantasi, yang dapat menyebabkan masalah prostat.

Selain bubur labu kuning, biji labu kuning juga dapat menawarkan perlindungan serupa untuk prostat. Penelitian medis telah menemukan bahwa biji labu dapat meningkatkan kecepatan buang air kecil dan karenanya, dapat mengurangi nokturia—kondisi bangun di malam hari untuk buang air kecil. Jika Anda seorang pemuda dan ayah Anda memiliki masalah ini, pertimbangkan untuk memberikannya beberapa biji labu kuning atau bubuk biji labu kuning sebagai hadiah.

Perlu juga dicatat bahwa mengkonsumsi daun dan biji labu secara teratur dapat meningkatkan kesuburan pria.

Jika Anda tidak suka makan biji labu kuning, Anda bisa membeli bubuk biji labu kuning dan mencampurnya ke dalam susu. Giling 10 gram (0,35 ons) biji labu kuning hingga menjadi bubuk; tambahkan susu dan  sedikit gula; Minum sedikit setiap hari.

Labu kuning juga bisa menyehatkan darah. Chen Xiuyuan, seorang dokter terkemuka di Dinasti  Qing, mengatakan bahwa  labu  kuning  adalah “produk luar biasa untuk menyehatkan darah.” Dari perspektif studi nutrisi modern, labu kuning kaya akan mineral kobalt, seng, dan zat besi, yang semuanya digunakan untuk memproduksi sel darah.

Susu Kedelai Labu Kuning

Persiapan untuk membuat susu kedelai labu kuning cukup sederhana.

Siapkan 150 gram labu kuning dan 600 cc susu kedelai.

Pertama, potong labu menjadi beberapa bagian dan kukus dalam rice cooker. Kemudian panaskan susu kedelai dan campur dengan labu kuning kukus, untuk membuat pasta menjadi encer, haluskan dengan juicer.

Bahan-bahan sup labu kuning seagai berikut :

500 gram labu kuning, 200 cc susu,

100 cc air,

Mineral yang melimpah ini dapat meningkatkan   anemia   dan   memberi   Anda kulit yang sehat.

Ada begitu banyak manfaat makan labu, tetapi yang terbaik adalah menghindari makan terlalu banyak.

Li Shizhen (seorang dokter Tiongkok kuno terkemuka) memperingatkan bahwa makan labu dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan beri-beri dan mungkin penyakit kuning. 

Jadi lebih baik memakannya dalam jumlah sedang. Selain itu, cobalah untuk menghindari makan labu dengan daging kambing, yang mungkin membuat Anda merasa kenyang dan kembung.

Apakah Mengonsumsi Telur Meningkatkan Risiko Penyakit Kardiovaskular?

0

Inilah yang dikatakan oleh seorang dokter tentang manfaat makan telur


Amber Yang dan JoJo Novaes

Baru-baru ini, telah terjadi semacam krisis kecil akibat kelangkaan telur di beberapa negara di seluruh dunia. Harga telur melonjak di Amerika Serikat, dan di Taiwan, orang-orang harus mengantre untuk membeli telur. Semua keributan tentang telur ini mungkin membuat Anda bertanya-tanya apakah telur benar-benar makanan yang sangat diperlukan. 

Sejumlah penelitian menemukan bahwa semakin banyak telur yang Anda makan, semakin tinggi risiko penyakit kardiovaskular. Namun, Dr. Zhang Shiheng, direktur Klinik Pengobatan Integratif Chi Le Taiwan, mengatakan dalam program “Health 1+1” bahwa jika Anda mengonsumsinya dengan benar, bahkan mengonsumsinya empat atau lima butir sehari tidak menjadi masalah. Jadi, bagaimana cara terbaik untuk makan telur dan tetap sehat?

Ketika keadaan sedang sibuk di unit gawat darurat tempat dia bekerja, Zhang suka makan telur teh (telur yang dimasak dengan teh dan kecap) untuk membantunya dengan cepat mengisi nutrisi yang hilang. Dia mengatakan bahwa nutrisi telur cukup lengkap dan kaya, dengan kombinasi asam amino yang cukup lengkap, menjadikannya sumber protein yang baik. Banyak nutrisi dalam kuning telur yang sangat baik untuk kesehatan jantung dan mata, serta perkembangan otak. Lesitin dalam telur merupakan komponen penting untuk membran sel dan membantu menjaga fungsi otak tetap normal, sedangkan zeaxanthin merupakan komponen penting untuk retina dan melindungi penglihatan.

Apakah Telur Meningkatkan Kolesterol?

Di masa lalu, telur dianggap sebagai penyebab kolesterol tinggi. Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS dan Departemen Pertanian AS merekomendasikan dalam Pedoman Diet 2010 untuk orang Amerika untuk membatasi asupan kolesterol harian di bawah 300 miligram per orang. Namun, rekomendasi ini telah dihapus dalam versi 2015-2020. Versi baru ini juga menunjukkan bahwa meskipun telur mengandung kolesterol tinggi, telur rendah lemak jenuh dan dapat menjadi sumber protein yang baik.

Penelitian  menemukan bahwa kebanyakan orang tidak mengalami peningkatan  signifikan dalam kadar kolesterol darah setelah mengonsumsi makanan berkolesterol tinggi.

Komunitas medis masih ragu-ragu tentang apakah makan terlalu banyak telur akan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. 

Journal of the American Medical Association (JAMA) menerbitkan sebuah penelitian pada  2019 yang merujuk pada hasil pelacakan kebiasaan makan hampir 30.000 warga Amerika selama sekitar 17,5 tahun. Ditemukan bahwa semakin banyak kolesterol dalam asupan makanan, semakin tinggi risiko penyakit kardiovaskular, dan makan lebih dari setengah telur sehari meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular sebesar 6 persen. 

Namun, sebuah studi meta-analisis yang diterbitkan dalam The American Journal of Medicine pada tahun 2021 menemukan bahwa makan lebih banyak telur tidak terkait dengan peningkatan risiko penyakit kardiovaskular. Sebaliknya, dikatakan bahwa orang yang makan lebih banyak telur memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit arteri koroner.

Mengenai penelitian JAMA, Zhang menunjukkan bahwa penelitian tersebut tidak secara jelas membedakan makanan lain yang dimakan orang bersamaan dengan telur, sehingga tidak dapat menentukan hubungan sebab akibat antara makan telur dan penyakit kardiovaskular. Biasanya, orang tidak makan telur saja ketika mereka sarapan ala Amerika; mereka mungkin makan daging asap dengan telur orak-arik yang dicampur dengan mentega, roti, atau kentang goreng, yang semuanya mengandung banyak lemak dan gula. Dia percaya bahwa cara memasak telur memiliki dampak yang lebih besar pada penyakit kardiovaskular daripada telur itu sendiri.

Zhang percaya bahwa orang dengan indeks kolesterol normal seharusnya tidak memiliki masalah dengan makan empat sampai lima butir telur setiap hari. Namun, jangan menambahkan terlalu banyak mentega atau makan bersama makanan berminyak dan bergula tinggi. Minyak jahat dari makanan seperti itulah yang akan meningkatkan kolesterol.

Cara Mengonsumsi Telur dengan Cara yang Sehat

Zhang menunjukkan bahwa cara terbaik untuk memasak telur adalah dengan merebusnya. Dia juga menyarankan masyarakat untuk tidak mengonsumsi telur mentah. Pertama, telur mentah tidak mudah diserap tubuh, dan kedua, telur mentah mungkin mengandung Salmonella. Pasien yang sedang menjalani pengobatan kemoterapi kanker dan/atau orang dengan kekebalan tubuh yang lemah harus menghindari makan telur mentah. Jika Anda sangat menyukai rasa telur setengah matang, Anda dapat mengonsumsi telur setengah matang yang kuning telurnya belum mengeras sepenuhnya.

Telur memiliki nilai gizi yang lengkap dan cocok untuk orang dari segala usia, terutama untuk lansia dengan gigi yang buruk atau sarkopenia. 

Zhang merekomendasikan lansia untuk mengonsumsi 1,2 hingga 1,5 gram (0,04 hingga 0,05 ons) protein per kilogram berat badan sebagai pedoman umum, dan dua kali lipatnya untuk orang muda dengan berat badan yang sama. Selama dapat dimakan, semua jenis makanan dapat dikonsumsi.

Jika lansia kesulitan menelan kuning telur, mereka disarankan untuk menambahkan minyak atau air saat memasak telur. Beberapa saran resep adalah sup tetesan telur, telur kukus gaya Jepang, dan menambahkan ayam, serpihan bonito, atau kerang ke dalam telur kukus sebagai bumbu, yang semuanya merupakan tambahan yang sehat untuk lansia.

Penyimpanan dan Pemilihan Telur

Sehubungan dengan kekurangan telur secara global, Zhang menyarankan untuk tidak menimbun telur. Kuncinya adalah mengonsumsi telur yang segar dan sehat. Di luar Amerika Serikat, telur paling baik disimpan pada suhu kamar, tetapi di Amerika Serikat, peraturan pengolahan makanan menyebabkan sebagian besar telur harus disimpan dalam lemari pendingin. Telur juga harus dimakan sesegera mungkin, sebaiknya dalam waktu seminggu.

Adapun kriteria pemilihan telur, kita harus mencari permukaan cangkang yang mulus, tidak rusak, dan mengkilap di bawah cahaya. Tidak ada hubungan langsung antara warna cangkang telur dan nilai gizi telur. (asr)

Peringatan 24 Tahun Permohonan Damai Praktisi Falun Gong di Beijing Digelar di Jakarta

0

ETIndonesia – Sejumlah praktisi Falun Gong atau Falun Dafa dari Jakarta menggelar aksi damai peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (15/04/2023).

Pada 24 tahun lalu, aksi tersebut digelar  para pengikut Falun Dafa di komplek pemerintahan pusat partai Komunis Tiongkok (Zhongnanhai) di Beijing. 

Falun Gong atau Falun dafa adalah latihan jiwa dan raga berdasarkan prinsip-prinsip universal Sejati, Baik, dan Sabar, namun telah dianiaya di Tiongkok oleh Partai Komunis Tiongkok sejak tahun 1999. Latihan yang juga terdiri perangkat meditasi ini juga tersebar lebih dari 100 negara di dunia. Latihan ini pertama kali diperkenalkan di Tiongkok pada 1992 silam. 

Para praktisi Falun Dafa menggelar aksi dengan menggelar perangkat latihan Falun Dafa. Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan menunjukkan foto-foto praktisi Falun Dafa yang meninggal dunia karena kekejaman partai Komunis Tiongkok (PKT). 

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Selain itu, sejumlah warga yang melintas menerima dengan baik materi penjelasan tentang kebenaran Falun Gong. para warga mendengar dengan seksama penjelasan yang disampaikan. Bahkan, membubuhkan dukungan mereka dengan memberikan petisi tanda tangan. 

Tak hanya warga lokal, ada warga negara asing (WNA) yang melintas di lokasi juga menyaksikan dengan seksama kegiatan pada hari itu. Mereka juga menyimak penjelasan tentang kebenaran Falun Dafa. 

Sementara itu, atas digelarnya permohonan damai, Himpunan Falun Dafa Indonesia (HFDI) mendesak kepada rezim partai komunis Tiongkok agar segera menghentikan kejahatan mereka terhadap para praktisi Falun Gong, serta merehabilitasi nama baik pendirinya Master Li Hongzhi.

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Selain itu, HFDI berharap pemerintah Indonesia dapat mengenali fakta yang sebenarnya di balik penindasan Falun Gong, serta mengambil sikap yang berpihak dan berlandaskan pada kemanusiaan dan hak asasi manusia. 

“Jangan hanya alasan “menjaga hubungan baik” dengan rejim PKT dan bantuan utang-nya, pemerintah kita tunduk pada intervensi PKT dan melanggar politik luar negeri kita yang bebas aktif,” demikian bunyi pernyataannya. 

Sedangkan,  kepada komunitas atau lembaga internasional untuk memberikan sikap yang tegas terhadap rezim PKT yang telah menganiaya praktisi Falun Gong di Tiongkok. Penganiayaan ini sudah mencapai tahap yang tidak bisa ditolerir dan sangat mengancam perdamaian dunia.  

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

“Melalui dukungan moril, solidaritas dan tekanan internasional, kami percaya penganiayaan ini akan dapat dikekang,” tegasnya. 

Sedangkan Global Human Right Effort (GHURE) dalam pernyataannya mengatakan sangat prihatin dengan apa yang dialami oleh pengikut Falun Dafa, yang dari tahun 1999 hingga saat ini masih mengalami penindasan yang dilakukan oleh rezim PKT. Adapun jumlah korban dari penindasan ini juga terbilang besar. Berdasarkan data resmi, jumlah korban yang bisa diverifikasi sebanyak hampir 5.000 orang. 

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

“Kami yakin jumlahnya bisa lebih besar lagi, karena banyaknya korban yang tidak diketahui indentitasnya, dan PKT sangat lihai menghilangkan barang bukti. Apalagi dalam banyak kasus, korban tiba-tiba diculik tanpa surat penahanan dan prosedur hukum lainnya, sehingga sangat sulit dilacak keberadaannya,” demikian bunyi pernyataan Ghure. 

Lebih menyedihkan lagi, para pengikut Falun Dafa di Tiongkok tidak hanya disiksa di tahanan atau kamp konsentrasi, tapi mereka juga diambil organ-organ tubuhnya untuk kepentingan transplantasi medis. 

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Tak heran jika ada yang mengatakan perlakuan rejim PKT terhadap pengikut Falun Dafa itu bisa dikatagorikan sebagai kejahatan kemanusiaan– genosida. Genosida itu adalah salah satu bentuk kejahatan dengan memusnahkan kelompok masyarakat tertentu secara sistematis dan disengaja.

Selama ini para praktisi Falun Dafa di Tiongkok tidak bisa mencari atau mendapatkan keadilan atas perlakuan kekerasan dan pembunuhan yang dilakukan oleh rezim PKT. Para pengacara lokal juga ditekan tidak bisa memberi pembelaan terhadap para korban secara maksimal. Saat ini puluhan ribu praktisi Falun Dafa yang ditahan di penjara dan kamp konsentrasi sedang terancam jiwanya. Organ tubuhnya sewaktu-waktu bisa dirampas dalam keadaan hidup untuk kepentingan transplantasi. 

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Untuk itu,  Global Human Right Effort (GHURE) menyatakan sikap sebagai berikut:

1. Kami berharap agar peristiwa Zhongnanhai di Tiongkok  pada 25 April 1999 menjadi pengingat bagi kita semua  bahwa penindasan dan pelanggaran hak asasi manusia tidak dapat dibiarkan dan harus dipertanggungjawabkan oleh pelakunya. Kita harus terus memperjuangkan keadilan dan perdamaian di seluruh dunia, termasuk di Tiongkok.

2. Kami, sebagai warga negara Indonesia yang mencintai perdamaian dan keadilan, dengan tegas menyatakan keprihatinannya serta mengutuk keras atas  kebiadaban penganiayaan terhadap pengikut Falun Dafa oleh rejim komunis Tiongkok yang masih berlangsung hingga sekarang dan telah menelan korban ribuan jiwa.

3.  Kami juga mengajak masyarakat dunia dan bangsa Indonesia untuk menaruh perhatian dan turut mengakhiri kejahatan kemanusiaan dan genosida yang masih dilakukan oleh rejim PKT terhadap rakyatnya, khususnya praktisi Falun Dafa.

4. Kami mendesak rejim PKT untuk segera mengakhiri penganiayaan dan kejahatan genosida  terhadap praktisi Falun Dafa di Tiongkok, serta merehabilitasi nama baiknya dan menindak para pelakunya.

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Latar Belakang

Dikutip dari siaran pers HFDI, Permohonan 25 April merupakan tanggapan spontan terhadap artikel He Zuoxiu pada majalah Sains dan Teknologi untuk Pemuda. Dalam artikelnya, He Zuoxiu, saudara ipar dari Luo Gan (Menteri Keamanan Publik yang kemudian menjadi ujung tombak rezim komunis dalam menganiaya Falun Gong), mengarang cerita memfitnah Falun Gong. 

Menanggapi hal ini, puluhan praktisi dari Tianjin dengan cara damai mengklarifikasi fakta ke redaksi kantor pusat majalah di Tianjin. Namun, Departemen Kepolisian setempat mengirim polisi anti huru-hara, memukul dan menahan 45 praktisi. Pemerintah Kota Tianjin menganjurkan mereka mengadu ke Kantor Negara Urusan Permohonan di Beijing.

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Akhirnya pada 25 April 1999 pagi, lebih dari 10 ribu praktisi Falun Gong secara spontan pergi ke Kantor Negara Urusan Permohonan di Beijing, yang kebetulan berdekatan dengan Zhongnanhai, komplek  pusat pemerintahan, untuk memohon keadilan bagi Falun Gong. Praktisi menyampaikan tiga permohonan yakni pembebasan para praktisi yang ditangkap di Tianjin, jaminan lingkungan berlatih bagi praktisi Falun Gong, dan diijinkannya kembali penerbitan buku-buku Falun Gong melalui saluran resmi. 

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Pada tengah hari, Perdana Menteri China saat itu, Zhu Rongji menemui perwakilan praktisi. Setelah membahas permasalahan,, beliau memerintahkan Departemen Kepolisian Tianjin melepaskan para praktisi yang tidak bersalah dan menegaskan kembali kebijakan negara yang tidak akan mengganggu latihan kultivasi ini. 

Setelah mengetahui masalah telah diselesaikan, para praktisi dengan tenang membubarkan diri. Mereka membersihkan lingkungan dan bahkan memungut puntung rokok yang dibuang para petugas yang berjaga. Media internasional sangat terkesan dengan aksi ini.

Tetapi, Ketua PKT yang juga Presiden Tiongkok waktu itu, Jiang Zemin ternyata punya rencana lain. Tiga bulan kemudian, pada 20 Juli 1999, ia melancarkan kampanye penganiayaan skala nasional dan genosida sistematis untuk memusnahkan Falun Gong. Ketika media corong propaganda rezim komunis melansir kembali peristiwa ini, permohonan 25 April dengan cepat diputarbalikkan. Peristiwa itu tidak lagi digambarkan sebagai  permohonan damai, tapi  sebagai “pengepungan” terhadap kantor pemerintah pusat (Zhongnanhai). Rekayasa palsu digunakan untuk menggambarkan Falun Gong sebagai kelompok politik provokatif dan dijadikan pembenaran untuk menindasnya.

Suasana peringatan berlangsungnya permohonan damai 25 April 1999 di Depan Kedubes Tiongkok, Jalan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu 15 Maret 2023

Buku-buku, video dan rekaman tape Falun Gong disita dan dihancurkan dalam skala besar. Sesi latihan di taman-taman umum mengalami gangguan serius. Puluhan ribu praktisi digiring ke stadion sebelum dipindahkan ke kamp-kamp kerja paksa. Tidak ada sidang resmi yang digelar; setiap kematian praktisi di dalam tahanan dinyatakan sebagai ‘bunuh diri’ dan tidak perlu dipertanggungjawabkan. 

Taktik “menyalahkan korban” terus digunakan PKT dalam upaya untuk melanjutkan penganiayaan. Sebenarnya, penindasan terselubung terhadap Falun Gong sudah berlangsung sejak tahun 1996, dan namun penganiayaan skala besar yang dilancarkan rejim dimulai pada 20 Juli 1999.

Salah satu warisan jahat Jiang Zemin terhadap permohonan 25 April adalah momen yang terjadi pada bulan berikutnya yakni 10 Juni 1999 dengan pembentukan Kantor 610, sebuah satuan khusus bentukan PKT yang bertugas mengawasi, menjalankan upaya-upaya untuk membasmi Falun Gong. 

Sejak itu, agen-agen dari Kantor 610 beroperasi di luar kerangka hukum atau dengan kekebalan hukum, telah menorehkan luka mendalam, bahkan melenyapkan sejumlah kehidupan yang tak terhitung banyaknya dengan pengawasan yang ketat, penculikan, penahanan, penyiksaan kejam dan pembunuhan.

Mereka membanjiri koran, majalah, media online, media social, radio, dan televisi dengan informasi dan cerita yang memfitnah yang memutarbalikan fakta tentang Falun Gong. Propaganda inilah yang seringkali menjadi rujukan media intenasional dalam memberitakan tentang Falun Gong dan situasi penganiayaan, sehingga banyak orang yang teracuni kebohongan ini dan memaklumi tindakannya.

Hingga April 2023, sekitar 4.931 kasus kematian praktisi Falun Gong akibat penyiksaan telah diverifikasi sejak 1999; namun, sejumlah lembaga hak asasi menduga angka sesungguhnya jauh lebih besar. Kejahatan ini berlangsung secara  sistematis dan tertutup melibatkan lembaga dan aparatur negara, bahkan dengan membungkam negara lain lewat pengaruh hubungan perdagangan  serta ‘jebakan utang’ agar dunia/ masyarakat  internasional diam membisu di tengah kejahatan itu. Apa yang dilakukan oleh rejim PKT terhadap praktisi Falun Gong tersebut patut disebut sebagai tindakan Genosida. (asr)

2,1 Juta Tiket Kereta Api Jarak Jauh Terjual Sepekan Menjelang Lebaran

0

ETIndonesia- PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengimbau kepada seluruh pelanggan agar mengalokasikan waktu yang cukup saat menuju ke stasiun keberangkatan. Hal ini sebagai upaya agar pelanggan tidak tertinggal keretanya. 

“Mengingat kepadatan jalan raya yang cenderung semakin meningkat di momen mudik Lebaran seperti saat ini. Kami menghimbau agar pelanggan tetap dapat menggunakan kereta api sebagai moda transportasi untuk pulang ke kampung halaman, bisa mengantur waktu keberangkatan dari rumah menuju stasiun keberangkatan,” kata VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam siaran persnya.

Adapun berdasarkan pantauan KAI pada Minggu, 16 April 2023 pukul 07.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh yang telah terjual untuk keberangkatan KA di masa Angkutan Lebaran 2023 adalah 2.170.643 tiket atau 71% dari total keseluruhan tiket KA Jarak Jauh yang disediakan yaitu 3.065.404 tiket. Jumlah tersebut masih akan bertambah, karena penjualan masih terus berlangsung. 

Relasi favorit sejauh ini yaitu untuk periode sebelum Lebaran didominasi oleh penumpang dari arah Barat (Jakarta / Bandung) menuju arah Timur (Jawa Tengah dan Jawa Timur). Untuk periode setelah Lebaran didominasi oleh penumpang dari arah Timur (Jawa Tengah / Jawa Timur) menuju arah Barat (Jakarta / Bandung).

Perjalanan kereta api yang okupansinya mencapai 100% yaitu KA Airlangga (Pasar Senen – Surabaya Pasarturi pp), KA Sri Tanjung (Lempuyangan – Ketapang pp), KA Kahuripan (Kiaracondong – Blitar pp), KA Pasundan Tambahan (Kiaracondong – Surabaya Gubeng pp), KA Rajabasa (Kertapati – Tanjungkarang pp), KA Bengawan (Pasar Senen – Purwosari pp), KA Probowangi (Surabaya Gubeng – Ketapang pp), KA Bukit Serelo (Kertapati – Lubuklinggau pp), KA Tawang Alun (Malang Kota Lama – Ketapang pp), KA Ranggajati (Cirebon – Jember pp), KA Jayabaya (Pasar Senen – Malang pp), dan lainnya.

Adapun perjalanan Kereta Api Jarak Jauh yang masih tersedia tiketnya di periode angkutan Lebaran 2023 juga masih banyak seperti KA Argo Bromo Anggrek (Gambir – Surabaya Pasarturi pp), KA Argo Dwipangga (Gambir – Solo Balapan pp), KA Argo Parahyangan (Gambir – Bandung pp), KA Sembrani (Gambir – Surabaya Pasarturi pp), KA Taksaka (Gambir – Yogyakarta pp), KA Purwojaya (Gambir – Cilacap), KA Senja Utama Yk (Pasarsenen – Yogyakarta pp), dan lainnya.

Sementara berdasarkan tanggal keberangkatan KA Jarak Jauh yang menjadi favorit dipesan di antaranya:


1. Tanggal 24 April 2023 = 94%


2. Tanggal 25 April 2023 = 92%


3. Tanggal 19 & 20 April 2023 = 91%

“Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access yang akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan,” tutup Joni. (KAI/asr)

Sepekan Menjelang Lebaran 2023, 179 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

0

ETIndonesia- PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 179.028 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 Hari Raya Idul Fitri 1444 H / Lebaran 2023 atau pada Sabtu, 15 April 2023.

Mengutip dari siaran pers Jasa Marga, Minggu (16/4/2023) angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 11,56% jika dibandingkan lalin normal (dari 160.473 kendaraan). Jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2022, total volume lalin ini naik 17,3% (dari 152.594 kendaraan). Sementara itu, jika dibandingkan dengan prediksi volume lalin Lebaran 2023 pada periode yang sama, total volume lalin tersebut lebih rendah sebesar 5,7% (dari 189.769 Kendaraan).

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 90.416 kendaraan (50,5%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 50.882 kendaraan (28,4%) menuju arah Barat (Merak), dan 37.730 kendaraan (21,1%) menuju arah Selatan (Puncak). Adapun rincian distribusi lalin sebagai berikut:

ARAH TIMUR (TRANS JAWA & BANDUNG)


– Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 56.213 kendaraan, meningkat sebesar 69,37% dari lalin normal.


– Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 34.203 kendaraan, lebih rendah sebesar 9,30% dari lalin normal.


Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 90.416 kendaraan, meningkat sebesar 27,53% dari lalin normal.

ARAH BARAT (MERAK)


Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 50.882 kendaraan, meningkat 6,57% dari lalin normal.

ARAH SELATAN (PUNCAK)

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 37.730 kendaraan, lebih rendah sebesar 9,80% dari lalin normal.

(asr)

John Sommers : Pemahaman Saya Semakin Baik Setiap Kali Membaca Artikel Master Li Hongzhi

0

oleh Catherine Yang 

Seorang pensiunan insinyur surveyor tanah setelah membaca artikel “Mengapa Ada Umat Manusia” yang diposting pada situs web Epoch Times mengatakan, bahwa dirinya telah 4 atau 5 kali membaca artikel tersebut dan merasa pemahaman terhadap isi artikel semakin baik setiap kali membacanya.

John Sommers, pria berusia 77 tahun tahun ini mengaku bahwa artikel “Mengapa Ada Umat Manusia” tulisan pendiri Falun Gong Master Li Hongzhi sangat bagus dan baik untuk dibaca setiap orang. Karena itu ia tak lupa untuk meneruskannya kepada anggota keluarga.

John Sommers mengatakan : “Saya telah membacanya 4 atau 5 kali, dan setiap kali saya membacanya, saya merasa pemahaman saya lebih baik. Maksud saya, saya melihat lebih banyak hal yang saya sukai. Karena itu saya katakan, Master Li berbicara tentang Triloka, bagaimana membedakan Triloka, bagaimana kita datang ke dunia ini, dan mengapa ada umat manusia, semua ini merupakan hal baru bagi saya”.

Mr Sommers adalah seorang insinyur dan juru ukur tanah. Dia belum pernah menjumpai konten seperti itu dalam bacaan lain, jadi dia membaca artikel Master Li sampai berulang kali.

“Karena berbicara soal Triloka, juga figur dan detail spesifiknya, saya lalu berpikir : Master Li memiliki begitu banyak informasi, atau dia memiliki kemampuan spiritual, sesuatu yang tidak saya miliki. Saya pikir ide dasar dan latar belakang informasi itu sangat penting dan Bagus”, kata John Sommers.

Sommers berpendapat, keadaan Amerika Serikat dan dunia saat ini telah mempertontonkan kepada kita tentang apa yang ditulis Master Li Hongzhi dalam artikelnya, yakni “disinilah tempat pembuangan sampah kosmik”.

John Sommers mengatakan : “Itu semua terjadi karena sejumlah masalah sebagaimana yang ditunjukkan oleh Master Li dalam artikelnya belum mendapatkan perhatian, tetapi masalah-masalah itu harus diatasi. Jadi, itulah mengapa saya setuju dengan artikel ini. Saya pikir bahwa inilah cara terbaik untuk membuat kita terbebas dari situasi ini, keluar dari “tempat pembuangan sampah kosmik”, yang merupakan level terendah dari alam semesta. Dalam hal ini saya tidak berbeda pendapat, terutama berdasarkan situasi Amerika Serikat yang kita lihat saat ini.”

Sommers lahir dalam keluarga yang religius dan mengikuti pendidikan Katolik dari SMP hingga SMA. Belakangan, ia mulai membaca teori-teori Buddhis, dan telah mengejar serta memikirkan tentang makna hidup yang sebenarnya. Dia mengatakan bahwa agama juga mengajarkan orang cara untuk meningkatkan level iman mereka yaitu melalui meditasi dan atau doa. Tetapi dirinya lebih suka dengan apa yang dikatakan oleh Master Li Hongzhi.

John Sommers mengatakan : “Beberapa hal yang Master Li katakan akan membuat Anda berdoa atau bermeditasi. Dia meringkasnya lebih baik daripada orang lain, itulah sebabnya saya mulai membaca lebih banyak buku atau artikel beliau”.

Sommers mengatakan bahwa meskipun sedikit frustasi mengetahui bahwa kita semua berada di “tempat pembuangan sampah kosmik”, tetapi sisi baiknya adalah membuat kita lebih jelas untuk mengetahui apa yang harus kita lakukan.

John Sommers mengatakan : “Artikel tersebut mengatakan bahwa kita berada pada level terendah di alam semesta. Saya percaya bahwa Anda tidak mungkin bisa merasa bahagia atau puas berada dalam kondisi seperti ini. Jadi Anda harus berpikir, ada sesuatu yang perlu diubah, setiap orang perlu berubah, agar sesuai kebajikan yang lebih tinggi, setiap orang harus meningkatkan dirinya sendiri, Anda harus menyangkal keegoisan, melakukan hal yang benar, melakukan apa yang baik untuk orang lain.”

Melihat kondisi masyarakat saat ini, Sommers percaya bahwa artikel ini adalah pengajaran yang sangat dibutuhkan masyarakat saat ini.

“Orang-orang harus mencoba dan mengejar lebih banyak pendekatan spiritual karena Amerika Serikat terlihat semakin buruk, bukan lebih baik. Jadi saya pikir orang harus belajar menenangkan diri dan berpikir lebih dalam, atau melalui doa-doa yang dapat membantu. Sangat penting untuk terus mempertahankan kebiasaan berdoa setiap hari untuk menjadi orang yang lebih spiritual karena itu adalah cara untuk memperoleh kebajikan dan nilai-nilai kebaikan, juga membuat orang lain merasa lebih baik tentang Anda”, kata Sommers.

Dia mengatakan bahwa apa yang Buddha dan Kristus katakan berlaku untuk semua orang, dan begitu juga dengan artikel Master Li Hongzhi.

Sommers mengatakan : “Apa yang saya lihat adalah perlunya (manusia) membutuhkan lebih banyak (artikel seperti ini), karena apa yang beliau gambarkan persis seperti yang saya rasakan. Tapi itu bukan jenis artikel religius. Jadi artikel tersebut tidak berbicara tentang bagaimana menemukan solusi, artikel hanya mengatakan, Itu solusinya. Itu saja, artikel itu benar sekali. Jadi itu adalah artikel yang menyerukan tindakan (setiap orang).”

Sommers percaya bahwa artikel Master Li mengingatkan orang bahwa mereka harus membuat perubahan, mengambil tindakan dan memperbaiki diri. (sin)

Rencanakan Perjalanan Darat Mudik Lebaran, Masyarakat Bisa Akses Peta Mudik Aman Bencana

0

ETIndonesia- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah meluncurkan peta mudik aman bencana. Ini dapat membantu masyarakat untuk mengidentifikasi potensi bahaya selama melakukan mudik lebaran dengan perjalanan darat.  

Peta mudik aman bencana ini menyajikan informasi tingkat bahaya banjir, cuaca ekstrem dan tanah longsor pada jalur atau wilayah yang dilalui oleh para pemudik jalur darat. Di samping itu, warga mengetahui informasi frekuensi kejadian bencana yang pernah terjadi di wilayah teridentifikasi. Melalui peta ini, BNPB mengharapkan para pemudik lebih siap dalam merencanakan perjalanan pulang kampung dengan aman. 

Peta yang disajikan menggunakan data dari inaRISK, sedangkan data kejadian bencana bersumber dari Bidang Pusat Data dan Sistem informasi BNPB. Penyajian peta bahaya menggunakan skala 1 : 250.000 dan informasi kejadian bencana yang ditampilkan merupakan agregat pada tiap kabupaten atau kota sehingga diperlukan kebijaksanaan dalam membaca informasi yang tersedia. 

Masyarakat dapat mengakses peta mudik aman bencana melalui tautan https://gis.bnpb.go.id/. Informasi yang teridentifikasi pada peta digital tersebut mencakup wilayah Pulau Sumatra, Jawa dan Bali.

Sementara itu, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto telah menyampaikan upaya strategis pada Rapat Koordinasi Persiapan Menghadapi Idul Fitri 1444 H dan Antisipasinya. Selain dengan peta mudik aman bencana ini, BNPB bersiaga dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi basah, seperti banjir, tanah longsor dan cuaca ekstrem. 

Sedangkan bahaya hidrometeorologi kering, seperti kebakaran hutan dan lahan (karhutla), pihaknya menyiagakan personel dan peralatan, termasuk helikopter. BNPB telah menyiapkan total 46 helikopter untuk penanganan karhutla pada 6 provinsi prioritas, yaitu Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Teknologi modifikasi cuaca (TMC) pun disiapkan untuk upaya pencegahan karhutla. 

Menghadapi fenomena mudik jelang lebaran, BNPB juga bekerja sama dengan kementerian/lembaga terkait, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI dan Polri untuk pemantauan lapangan pada titik-titik yang akan menjadi penumpukan pemudik.  

“Kemudian bekerja sama dengan BPBD, kementerian, lembaga, Pemda, untuk memantau penyelengaraan mudik pada titik-titik yang akan menjadi penumpukan pemudik,” imbuh Suharyanto di Mabes Polri, Kamis lalu (6/4) dalam siaran persnya. 

BNPB berharap dengan langkah-langkah tersebut, para pemudik bisa bertemu dengan keluarga di kampung halaman dengan aman dan nyaman. (BNPB/asr)

Bonus Investasi AS di Ukraina akan Terealisasi di Selat Taiwan

0

MILITARY FOCUS

Seiring dengan perang Ukraina memasuki periode krusial, perang ini sudah menjadi hal prioritas yang paling mendesak bagi AS dan Barat. Namun, AS tidak serta merta kehilangan tantangan terbesar yang sedang dihadapinya, yaitu PKT (Partai Komunis Tiongkok). Perang Ukraina telah mengikat erat Rusia dengan PKT, juga mengaitkan masalah prioritas AS dengan tantangan langkah terbesar AS.

Dilihat dari kondisi perang di Bakhmut, situasinya semakin tidak menguntungkan bagi Rusia, Komandan Pasukan Darat Ukraina yakni Kolonel Oleksander Syrsky pada 31 Maret lalu mengatakan di kanal Telegram-nya, tenaga personel pasukan Rusia di sejumlah wilayah garis depan yang dikerahkan melakukan aksi penyerangan sudah habis terpakai. Di tengah kondisi kekurangan serdadu yang parah, seiring dengan berjalannya waktu, serangan musuh pada kubu Ukraina akan semakin berkurang.

Kesimpulan yang didapat Institute for the Study of War (ISW) adalah, lantaran Rusia terus menerus kehilangan momentum, dan mengurangi rencana aksinya lebih lanjut, pasukan Ukraina menjadi bisa memperoleh kembali inisiatif, dan melakukan serangan balasan pada posisi krusial di garis depan.

Pada 31 Maret lalu seorang pejabat AS menyatakan, paling cepat pada 3 April Washington akan mengumumkan program bantuan militer yang baru senilai 2,6 milyar dolar AS (38,8 triliun rupiah, kurs per 04/04). Di antaranya 675 juta dolar AS (10 triliun rupiah) meliputi bantuan berupa amunisi untuk sistem peluncur roket multiple, rudal taktis anti-radar berkecepatan tinggi AGM-88 HARM, rudal anti-tank, serta kendaraan perang dan amunisi lainnya. Selebihnya sekitar 2 milyar dolar AS (29,8 triliun rupiah) dana bantuan militer asing, digunakan untuk membantu Ukraina dan 18 negara di sekitarnya untuk memperkuat keamanannya, agar mampu menghadapi ancaman dari Moskow.

Sejak Rusia menginvasi Ukraina, perangkat keras militer dan bantuan amunisi yang diberikan AS telah melebihi 32,5 milyar dolar AS (4.841 triliun rupiah), belum termasuk perangkat keras militer yang diberikan oleh sekutu dan rekan kerjasama Ukraina lainnya.

Sekretaris pers Pentagon yakni Pat Ryder pada 30 Maret lalu menyatakan, selain perlengkapan, AS dan Barat juga telah memberikan banyak pelatihan militer. Sebanyak lebih dari 7.000 anggota militer Ukraina telah merampungkan pelatihan, diantaranya pasukan yang telah menyelesaikan pelatihan rudal patriot telah kembali ke Eropa.

Ryder mengatakan, segera akan ada dua brigade yang masing-masing dilengkapi dengan kendaraan perang  berlapis baja M2 Bradley dan juga IAV Stryker, dengan kekuatan sekitar 4.000 orang tentara Ukraina telah merampungkan pelatihan senjata gabungan dan telah kembali ke Ukraina. Ada lebih banyak lagi tentara yang akan menerima pelatihan tambahan di Distrik Grafenwöhr dan Hohenfels Jerman, termasuk dua batalyon infantri bermotor dengan sekitar 1.200 orang tentara Ukraina.

Sejak April tahun lalu, sebanyak lebih dari 3.000 tentara Ukraina telah menyelesaikan platform latihan untuk 40 subjek yang berbeda dari 20 sistem yang ada. Dewasa ini, lebih dari 11.000 tentara Ukraina juga sedang menerima latihan di 26 negara yang berbeda. “AS akan terus memberikan pelatihan, untuk memastikan Ukraina mendapatkan bantuan keamanan yang dibutuhkan guna memukul mundur invasi Rusia”, kata Ryder.

Di satu sisi, pasukan Ukraina belum lama ini akan ada puluhan ribu anggotanya yang menyelesaikan pelatihan di AS dan Barat berikut bantuan perlengkapan terbaru dari AS dan Barat akan tiba di Ukraina dalam waktu yang bersamaan, dan akan terjun ke medan perang. Di sisi lain, pasukan Rusia tengah mengalami hantaman parah di Ukraina, dan belum dapat mewujudkan segenap tujuannya. Khususnya di Bakhmut, kota itu telah menjadi makam bagi pasukan Wagner Group Rusia.

Dalam perang selama beberapa bulan, Wagner Group telah kehilangan 30.000 serdadu. Hal ini tidak disangkal oleh pemimpin Wagner Group yakni Yevgeny Viktorovich Prigozhin. Beberapa hari lalu Prigozhin mengatakan, serdadu Wagner yang telah tewas di mesin penggiling daging Bakhmut, jika mereka membawa serta serdadu Ukraina, maka mereka dianggap telah menyelesaikan peran sejarahnya.

Seiring dengan semakin bertumbuhnya jumlah serdadu, perlengkapan hingga kemampuan tempur pasukan Ukraina, serta tewas dan terlukanya anggota militer, dan semakin menipisnya amunisi berikut perlengkapan militer pada pihak Rusia, neraca yang menentukan kalah-menang dalam peperangan ini sedang condong ke arah Ukraina.

Para ahli strategi Washington selalu menjaga kepala yang tetap jernih. Strategi pertahanan nasional AS pada 2022 menetapkan Beijing sebagai lawan persaingan strategis yang paling utama. Selain berambisi mengatur kembali tatanan internasional, PKT juga telah mengambil tindakan untuk itu. Urutan prioritas dalam strategi pertahanan nasional AS selalu sangat jelas, misi utamanya adalah mengincar PKT, dan bukan Rusia. Seiring dengan berlangsungnya perang Ukraina, Rusia semakin tidak dijadikan sebagai misi utama bagi Pentagon, lalu apakah dengan Pentagon terus memasok sumber daya ke dalam perang Ukraina, berarti urutan prioritas ini telah terbalik, jawabannya adalah tidak.

Seperti yang dikatakan oleh Presiden Ukraina Zelenskyy, “Bantuan  keamanan  yang  diberikan AS kepada Ukraina adalah semacam investasi. Sebagai balasannya, pemerintah Biden sedang melindungi sebuah negara demokrasi agar terhindar dari invasi diktator, dan mempercepat kehancuran pasukan Rusia.” Namun ceritanya tidak hanya berhenti sampai di situ saja.

Dukungan Pentagon untuk Ukraina sekarang ini, secara bersamaan  juga   telah   menstimulasi kemampuan dan organisasi yang mungkin dibutuhkan dalam mencegah terjadinya perang di Selat Taiwan di kemudian hari. Khususnya pengalaman dalam hal memasok senjata dan intelijen bagi negara sekutu di tengah situasi konflik, pengalaman ini akan meningkatkan kemampuan pasukan AS dalam bekerjasama dengan sekutu regionalnya untuk memasok senjata dan intelijen bagi Taiwan.

Jika dilihat dari pengaruh positif perang Ukraina ini bagi Taiwan, maka keuntungan mendukung Ukraina telah jauh melebihi biaya yang dikeluarkan.

Pemerintah Biden menjelaskan, senjata yang diberikan AS bagi Ukraina tidak akan berdampak pada pasokan senjata bagi Taiwan. Faktanya, bantuan militer bagi Ukraina dan bagi Taiwan adalah melalui jalur yang berbeda. Taiwan adalah lewat penjualan senjata luar negeri, sedangkan Ukraina adalah lewat program perampingan oleh presiden, yang diambilkan dari persediaan yang telah ada. Akan tetapi, antara mendukung Ukraina dan Taiwan memang benar terdapat pertimbangan tertentu.

Terlepas pada 2027 mendatang apakah  prediksi  Partai   Komunis Tiongkok (PKT) akan merebut Taiwan secara militer benar terjadi atau tidak, tingkat keseriusan situasi ini telah menuntut Pentagon untuk memperlakukan krisis di Selat Taiwan ini dengan tingkat kewaspadaan yang belum pernah ada sebelumnya. Walaupun sekarang investasi di Ukraina mungkin adalah prioritas terbesar, tapi Pentagon sedang menciptakan modul kerja sama yang penting yang bisa dipelajari untuk menghadapi konflik di Selat Taiwan di kemudian hari, agar dapat meningkatkan kemampuan deterensi AS bersama dengan para sekutunya, serta mengalahkan PKT dalam perang yang kemungkinan bisa terjadi.

Pentagon sedang menyerap pengalaman kerjasama dengan perusahaan komersil dalam perang Ukraina ini. Lewat efektivitas penggunaan berbagai macam sistem persenjataan AS secara nyata di medan perang, telah membantu Kemenhan AS dalam memahami apa yang benar-benar efektif, dan apa saja yang layak untuk dibeli

dalam skala besar dari industri. Juga telah mendobrak barrier kerja sama antara Kemenhan dengan produsen senjata, dan memperkuat kerja sama antar divisi industri sendiri. Seperti jaringan satelit Starlink memberikan layanan informasi bagi pasukan Ukraina, memberi- kan intelijen dan informasi kondisi perang yang dapat dioperasikan bagi pengambil keputusan taktis, atau kerja sama L3 Harris dengan Raytheon membangun sistem anti pesawat nirawak “Vampire”, dan lain sebagainya.

Selain itu, dari konflik intensitas tinggi ini, Pentagon juga memahami bagaimana bekerja sama dengan lebih baik dalam hal keamanan dengan para rekanan dan sekutunya. Kerja sama semacam ini akan meraih perbaikan dan kemajuan dalam proses peperangan. 

Jika Partai Komunis Tiongkok (PKT) berupaya merebut Taiwan lewat kondisi fetakompli, maka Taiwan akan membutuhkan banyak kerja sama keamanan dari AS, termasuk memberikan sejumlah besar bantuan materi lebih awal. Di tahap sekarang ini walaupun ada interaksi antara militer AS dengan Taiwan, namun karena ada kendala politik, tidak bisa mencapai standar interaksi secara normal. Tapi di dalam potensi konflik Selat Taiwan, penggunaan informasi, termasuk kemampuan mengumpulkan, menyampaikan, mengolah, dan mengambil tindakan, walau bukan yang terpenting bisa dikatakan adalah sangat penting. Ini menuntut Pentagon harus memiliki prosedur yang sangat mumpuni, untuk berbagi informasi yang dibutuhkan dengan Taiwan, Jepang, Korea Selatan, dan Australia serta para sekutu lainnya, di saat yang sama memanfaatkan segala sensor dan jaringan komunikasi masing-masing negara, untuk menciptakan ruang informasi medan perang yang dibagikan kepada seluruh sekutu yang turut terlibat dalam perang.

Pentagon sedang memperoleh pengalaman yang sangat penting ini, untuk menyederhanakan dan menyuling sistem informasi bersama di medan perang dari bagian yang krusial dalam proses berperang, dan membuatnya agar dapat ditransplantasikan ke dalam konflik Selat Taiwan. Begitu terjadi konflik dengan RRT, maka akan sangat penting ketika memberikan data target yang nyata dan akurat bagi Taiwan. Jika pengalaman atau modul perang ini disempurnakan pascaperang Ukraina, maka saat diaplikasikan di Taiwan, mungkin akan dapat diwujudkan menggabungkan sistem antara sensor dan jaringan penargetan dengan sistem terkait milik Taiwan, sehingga pasukan RRT akan terjebak di dalam lingkungan informasi perang gabungan antara Taiwan dengan sekutunya, yang dapat meningkatkan efektivitas perang.

Sejak 2014, bantuan keamanan secara luas yang diprakarsai oleh AS bagi Ukraina, jelas telah menuai hasil yang positif di medan perang. AS telah secara tepat memprediksi akan dimulainya perang invasi kali ini, dan memimpin Barat serta sekutunya untuk memberikan bantuan militer bagi Ukraina, walaupun Ukraina tidak ada ikatan sekutu keamanan yang resmi dengan AS. Jika RRT menginvasi Taiwan, intelijen dan kemampuan kepemimpinan AS, akan berpengaruh pada Taiwan dan sekutu regional AS seperti Jepang, Korea Selatan, dan Australia, serta dapat membantu mereka mempersiapkan diri dengan baik, sekaligus membangunkan opini global, untuk memberlakukan sanksi diplomatik dan ekonomi terhadap PKT. Selain itu, perang ini bagi Rusia adalah suatu kekalahan strategis yang bersifat bencana, ini mungkin akan meningkatkan rasa takut PKT dalam menginvasi Taiwan.

Untuk merealisasikan strategi pertahanan nasional AS, Pentagon harus memastikan sumber daya yang ada mendapat prioritas pengaturan yang sesuai, untuk memastikan deterensinya di kawasan Indo-Pasifik. Namun ini bukan berarti mengabaikan Ukraina. Pentagon telah memimpin suatu aliansi, menggunakan  metode  senjata dan informasi untuk mendukung Ukraina, ini berarti di masa mendatang AS juga dapat belajar dengan cara serupa untuk melindungi Taiwan dengan lebih baik.

AS dan sekutu Baratnya sedang mempercepat melatih pasukan Ukraina menggunakan sekaligus juga merawat perlengkapan dan persenjataan yang rumit, akumulasi kemampuan dan pengalaman semacam ini mungkin dapat di- copy paste pada Taiwan, dan menjadi semacam aset yang sangat berharga.

Kapan dan  bagaimana  perang Ukraina akan  berakhir  masih merupakan tanda tanya. Akan tetapi di tengah tragedi kemanu- siaan yang sulit dijelaskan ini, AS dan sekutunya sedang menghadapi perubahan luas yang menjadi tantangan bersama, tren perubahan semacam ini adalah bonus dari investasi AS di Ukraina, dan akan direalisasikan dalam konflik Selat Taiwan yang mungkin akan terjadi di masa mendatang.

Penjelasan Editor:

Di tengah masyarakat sekarang ini, fungsi senjata dan militer, telah diberikan makna yang lebih mendalam daripada sekadar membunuh. Kekuatan militer yang tangguh, acapkali dijadikan

sebagai deterensi, untuk menjaga perdamaian dunia, dan keselamatan umat manusia. Perang, walaupun berubah menjadi tersembunyi, tapi tidak pernah berhenti. “Military Focus” membawa Anda ke garis terdepan, melihat dengan jelas secara detail dan fakta perse- teruan antara kebenaran melawan kejahatan. (et)

Menekan Sembari Menstabilkan Modal Asing Apa Niat di Balik itu?

0

Econ Vision

Pasca usainya Dua Sesi Partai Komunis Tiongkok (PKT), jajaran pemimpin PKT yang baru akan menjadikan “stabilisasi modal investasi asing” sebagai titik berat pekerjaan, dan kembali menggelar kegiatan offline seperti “China Development Forum 2023” (CDF 2023) dan lain-lain agar menarik untuk dihadiri para petinggi perusahaan, CEO Apple Tim Cook terlebih menjadi tamu yang sangat dinantikan. Tapi ironisnya, sebelum forum tersebut diadakan, 5 orang karyawan sebuah perusahaan AS mendadak ditangkap, ada apa sebenarnya? Sikap para penguasa Beijing di satu sisi membuka diri di sisi lain melakukan tekanan, apa sebenarnya tujuannya? 

China Development Forum Digelar, CEO Apple Paling Disambut Baik

Pada 25 hingga 27 Maret 2023 lalu, “China Development Forum 2023” diadakan di Beijing. Topik utama dalam forum kali ini adalah “Pemulihan Ekonomi: Peluang dan Kerjasama” (Economic Recovery: Opportunities and Cooperation). Forum yang oleh kalangan pejabat PKT disebut-sebut sebagai “Davos Tiongkok” itu adalah platform pertukaran ekonomi asing utama yang diprakarsai oleh Pusat Penelitian Pengembangan dari Dewan Negara RRT, dengan mengundang para eksekutif perusahaan multi-nasional dan para ekonom untuk bertemu dengan pejabat tinggi pemerintahan RRT di Beijing.

Pada sesi briefing pihak panitia mengatakan kepada para wartawan, forum kali ini berfokus pada melontarkan sinyal kuat bahwa RRT akan tetap membuka diri kepada luar. Han Wenxiu selaku Deputi Direktur Komisi Urusan Keuangan dan Ekonomi Pusat yang juga menghadiri forum tersebut pada 25 Maret lalu menyatakan, perusahaan dari semua negara disambut baik untuk berinvestasi di Tiongkok, dan menyatakan dengan investasi di Tiongkok dapat “mengulur senar panjang untuk memancing ikan besar”. Hanya saja tidak diketahui, akankah ikan besar itu justru adalah perusahaan itu sendiri.

Sejak 23 Maret lalu dalam kesempatan selama 4 hari pada forum tersebut Menteri Perdagangan RRT Wang Wentao juga telah menemui para eksekutif dari 11 perusahaan terkemuka antara lain CEO P&G, CEO Apple dan lain-lain, Wang juga menyampaikan sambutan dan dukungannya terhadap perusahaan asing agar berinvestasi di Tiongkok. Terlihat juga Direktur Komisi Pengembangan dan Reformasi Nasional RRT juga telah menemui Ketua Dewan Direksi Siemens Jerman.

Selain itu, dalam daftar hadir forum tersebut juga terdapat nama pendiri Bridgewater Associates, CEO Pfizer, CEO Qualcomm, CEO Intel, serta direktur Samsung, BMW, dan Mercedes-Benz. Namun dalam liputan oleh Bloomberg disebutkan, petinggi perusahaan AS yang hadir tidak banyak, mayoritas perusahaan yang hadir adalah bukan perusahaan asal AS. Kalangan internal industri menyatakan, barisan perusahaan AS yang hadir tahun ini lebih sedikit, mungkin karena hendak menjaga aktivitas di Tiongkok tetap low profile, agar tidak menarik sorotan yang tidak perlu dari pihak pemerintah AS.

Di antara yang hadir, CEO Apple yakni Tim Cook, jelas telah menjadi selebriti yang paling dipuja media massa RRT. Media memberitakan, kunjungan Cook di Beijing mendapat sambutan hangat, hal ini sangat berbeda dengan perlakukan yang didapat oleh CEO TikTok Shou Zi, Chew saat berada di Washington DC beberapa hari lalu, seperti judul yang dimuat oleh CNN, yang secara langsung menuliskan “Setelah Shou Zi, Chew ‘Dipanggang’ di Washington, Tim Cook Tersenyum di Beijing” (After TikTok Chief’s Grilling in Washington, Apple’s Tim Cook is All Smiles in Beijing).

Pada China Development Forum 25 Maret lalu, Cook juga sempat menyampaikan pidato yang sangat positif terhadap Tiongkok. Ia berkata, bagi perusahaan Apple, Tiongkok adalah sebuah pusat pabrikasi, juga pasar konsumtif yang bertumbuh sangat pesat, dalam 30 tahun terakhir, baik Apple maupun Tiongkok telah tumbuh bersama. Cook juga mengatakan, perusahaan Apple akan menyediakan 14,6 juta dolar AS (……rupiah, kurs per 03/04), sebagai dana bagi proyek pendidikan yang akan dikembangkan oleh China Development Research Foundation.

Sepertinya, Cook masih optimis terhadap pasar Tiongkok, tapi seperti diketahui, para pemasok utama bagi perusahaan Apple sedang dengan cepat beralih keluar dari RRT. Pada awal Maret lalu Bloomberg mengutip informasi nara sumber yang mengatakan, Foxconn berencana menginvestasikan sekitar 700 juta dolar AS (……rupiah) di India untuk membangun pabrik baru, guna mempercepat terlepasnya ketergantungan berlebihan iPhone terhadap produksi di RRT. Berita menyebutkan, Foxconn memiliki pabrik yang memproduksi iPhone di India, dan pabrik yang akan dibangun ini akan menjadi proyek investasi terbesar Foxconn di India hingga saat ini, ini juga berarti RRT akan mengalami risiko kehilangan basis produksi barang elektronik konsumen terbesar di seluruh dunia.

Selain itu, pada 24 Maret lalu Reuters juga memberitakan, salah satu pemasok utama Apple lainnya yakni Pegatron Corporation juga berencana membangun pabrik keduanya di India, untuk terus mendispersi investasi dan produksinya di luar Tiongkok. Tentu saja, walaupun Apple sedang mengalihkan rantai pasokan ke negara lain, tapi dalam kurun waktu yang cukup lama masih harus bergantung pada basis produksi dan juga pasar konsumen di Tiongkok, ini mungkin alasan yang membuat Tim Cook harus “memuji Tiongkok”. Tak hanya itu saja, surat kabar Wall Street Journal juga memperhatikan, dalam forum ini baik pemimpin bisnis maupun para pejabat PKT menghindari perbincangan berkaitan dengan dampak memburuknya hubungan AS-PKT terhadap bisnis perusahaan. Banyak eksekutif perusahaan multi-nasional menghindari topik pembicaraan terkait masalah geopolitik yang terpampang jelas di depan mata.

Hanya Direktur US-China Business Council yakni Craig Allen yang menjabarkan tentang terus meningkatnya risiko yang dihadapi perusahaan AS, antara lain risiko politik, pengawasan, dan ekonomi. Allen berkata, “Karena biaya terus meningkat, risiko terus meningkat, dan ekonomi menurun dengan cepatnya, para CEO semakin sulit meyakinkan jajaran direksinya untuk berinvestasi dalam skala besar di Tiongkok.”

Perusahaan AS “Makin Pesimis” Berbisnis di Tiongkok

Faktanya, tidak hanya Apple, merek ternama AS lainnya, juga sedang menekan pemasoknya yang bergantung pada pabrik di Tiongkok, agar meninjau ulang kemungkinan mengalihkan jalur produksinya ke India, Vietnam, atau ke negara lainnya.

Menurut pemberitaan BBC, Kamar Dagang Amerika di Tiongkok (AmCham China) pada minggu lalu merilis “Laporan Investigasi Lingkungan Bisnis di Tiongkok 2023” dengan hasil investigasi terbaru menunjukkan, sebanyak 55% perusahaan tidak lagi menganggap Tiongkok sebagai salah satu dari tiga fokus utama investasinya, ini adalah kondisi yang terjadi untuk pertama kalinya selama 25 tahun terakhir laporan tersebut dirilis. Anggota AmCham China antara lain adalah Nike, Intel, Pfizer, dan Coca Cola, yang merupakan perusahaan paling sukses di AS.

Hasil investigasi menunjukkan, sebanyak 66% perusahan menilai “ketidak-pastian hubungan AS-RRT”, adalah tantangan utama dalam berbisnis di Tiongkok, dibandingkan dengan tahun lalu telah naik 10%; perusahaan yang menilai tingkat keramahan Tiongkok terhadap perusahaan asing terus menurun juga telah meningkat hingga mencapai 49%.

CEO AmCham China yakni Michael Hart menyatakan, sikap perusahaan AS soal mengembangkan bisnis di Tiongkok “telah jauh lebih pesimis dibandingkan periode yang sangat lama di masa lalu”. Ketegangan hubungan Washington-Beijing yang terus memburuk, “menyebabkan bisnis menjadi penuh tantangan”, perusahaan AS sedang berupaya menurunkan risiko rantai pasokan, dan mengambil langkah “Tiongkok + 1” (China + 1 atau C+1).

PKT Buru-Buru Stabilkan Modal Asing, Tapi Membuka Diri Sembari Menekan?

Di tengah ketegangan geopolitik antara AS dengan RRT, semakin banyak perusahaan telah memindahkan semua atau sebagian produksi atau rantai pasokannya keluar dari Tiongkok. Bisa dilihat, data yang dirilis pemerintah RRT menunjukkan, pada Januari~Februari tahun ini, ekspor RRT turun 6,8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, melanjutkan tren penurunan yang telah dimulai sejak Oktober tahun lalu. Selain itu, ekspor RRT terhadap AS, pada Januari~Februari tahun ini juga telah turun 21,8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu; sementara impor RRT dari Amerika juga telah turun 5%.

Turunnya ekspor juga berimbas pada perusahaan melakukan PHK, seperti yang diberitakan oleh surat kabar Financial Times Inggris, yang menyebutkan “kabupaten terkaya Tiongkok” yakni Kabupaten Kunshan Provinsi Jiangsu, baru-baru ini mengalami kondisi pekerja setempat mulai mencari pekerjaan baru. Kunshan tak hanya merupakan kabupaten terkaya di Tiongkok, juga merupakan salah satu pusat ekspor paling sibuk di Tiongkok. Tapi kini, di Kunshan telah muncul suatu pemandangan baru, perusahaan melakukan PHK, pemotongan gaji dan fasilitas bagi karyawannya; para pekerja mulai mengalami kesulitan memperoleh lapangan kerja.

Karena lesunya perdagangan luar negeri Tiongkok, banyak kontainer menumpuk di pelabuhan. Kepala Badan Bea Cukai PKT yakni Yu Jianhua demi meredam opini berbagai kalangan, menyatakan banyak kontainer kosong sedang “siap siaga” di pelabuhan, yang juga merefleksikan sikap optimis pasar internasional terhadap kemampuan ekspor masa mendatang Tiongkok. Namun, warganet yang tidak percaya mencemoohnya, “Kontainer kosong di pelabuhan disebut ‘sedang siap siaga’, ini adalah seni berbahasa.”

Itu sebabnya, sekarang penguasa PKT sedang buru-buru mengadakan serangkaian kegiatan untuk menstabilkan modal asing, dan menstabilkan perdagangan luar negeri, bahkan pejabat PKT yang hadir untuk mendukung kegiatan itu juga berpangkat tidak kecil. Contohnya pada 28 Maret lalu, baru saja diaktivasi sebuah kegiatan untuk menarik modal asing dalam kegiatan “Tahun Investasi Tiongkok”, anggota tetap Politbiro PKT sekaligus Wakil PM He Lifeng, tidak hanya hadir dalam acara tersebut, juga telah berpidato. Selain itu, Boao Forum For Asia (BFA) 2023 juga digelar di Pulau Hainan pada 30 Maret, PM Li Qiang akan membuka forum BFA sekaligus menyampaikan pidatonya. Tetapi di saat Beijing menyatakan hendak berupaya menarik investor asing, mendadak beredar kabar berita kantor Mintz Group di Beijing diselidiki, dan juga beberapa karyawannya ditangkap.

Pada 24 Maret lalu, sehari menjelang dibukanya China Development Forum, para penguasa RRT mendadak menggeledah kantor Mintz Group di Beijing, dan sebanyak 5 orang karyawan WN RRT ditangkap, perusahaan itu pun langsung menghentikan operasionalnya di Beijing.

Dalam suatu pernyataannya Mintz Group disebutkan, pihaknya tidak menerima pemberitahuan hukum yang resmi dalam bentuk apapun terkait kejadian tersebut, pihaknya juga meyakini karyawannya juga tidak melakukan pelanggaran. Pada 24 Maret, juru bicara Kemenlu RRT yakni Mao Ning, saat ditanya wartawan juga menolak berkomentar terkait kejadian ini. Di situs internet Kemenlu RRT, juga tidak ada catatan dokumen terkait lainnya.

Mintz Group adalah sebuah perusahaan uji kelayakan yang berkantor pusat di New York, memiliki 18 kantor cabang di seluruh dunia, mempekerjakan 450 orang karyawan. Kantor berita Prancis RFI menyebutkan, Mintz Group adalah perusahaan spesialisasi yang melakukan investigasi tindakan melanggar hukum seperti penipuan, korupsi, dan pelanggaran di tempat kerja, juga investigasi latar belakang. Seorang tokoh bisnis AS mengatakan, kejadian yang menimpa Mintz Group telah melontarkan suatu “sinyal yang sangat mencolok”, pemerintah RRT hendak memperoleh modal dan teknologi dari perusahaan asing, tapi PKT tidak akan pernah menerima perusahaan terpercaya AS melakukan uji kelayakan terhadap rekan kerjasama atau lingkungan bisnis di Tiongkok. Dengan kata lain, yang disambut baik oleh PKT adalah “pengusaha yang patuh”, jika Anda patuh dan tunduk atas segala syarat yang diminta Beijing, maka Anda boleh datang, dan Beijing menyambut Anda, tapi jika tidak, maka penjara akan menantikan kehadiran Anda.

Dan di saat semakin memburuknya hubungan AS dengan PKT saat ini, masalah keselamatan warga AS yang berada di Tiongkok menjadi semakin tidak bisa diabaikan, karena mereka sewaktu-waktu dapat menjadi sasaran “sandera diplomatik” oleh PKT. Bisa dilihat peringatan bepergian yang baru saja diperbaharui oleh Kemenlu AS pada 10 Maret lalu bagi WN AS yang hendak ke Tiongkok, mendesak WN AS agar “mempertimbangkan kembali niatnya berkunjung ke Tiongkok, termasuk berwisata ke Hong Kong dan Macau”, karena terdapat risiko kemungkinan “hukum setempat diberlakukan semena-mena” dan ditahan secara tidak benar.

Selain itu, belum lama ini juga beredar kabar seorang eksekutif perusahaan farmasi Jepang yakni Astellas Pharma Inc. juga telah ditahan pada awal Maret lalu di Beijing, yang mungkin akan mengalami tuduhan mata-mata. Radio Free Asia (RFA) memberitakan, setelah RRT memperkenalkan UU Anti Mata-mata pada 2014 dan juga UU Keamanan Nasional pada 2015, sejumlah warga asing pun ditahan. Selain kasus terbaru ini sejak 2015 sedikitnya terdapat 16 orang WN Jepang telah ditahan dengan tuduhan terlibat aktivitas mata-mata.

Lalu, di satu sisi PKT mengatakan akan membuka diri menarik investor asing, di sisi lain terus menangkap karyawan perusahaan asing, masih beranikah perusahaan modal asing datang ke RRT? Jadi kita bisa melihat, walaupun Beijing telah mengakhiri kebijakan Nol Covid, dan membuka gerbang negaranya, tapi sudah tidak mungkin lagi kembali ke kondisi seperti sebelum pandemi. Terutama setelah Xi Jinping berkunjung ke Rusia belum lama ini, PKT telah semakin dikucilkan oleh dunia, lingkungan investasi seperti ini, pasti akan menciutkan nyali modal asing untuk datang. (Sud/whs)