Pemimpin Tertinggi Terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev Meninggal Dunia Pada Usia 91 Tahun

oleh Chen Beichen

Menurut kantor berita Rusia, Mikhail Gorbachev, pemimpin tertinggi terakhir Uni Soviet telah meninggal pada 30 Agustus 2022 dalam usia 91 tahun.

TASS, RIA Novosti dan Interfax semuanya melaporkan bahwa pemimpin tertinggi terakhir dari Uni Soviet telah meninggal dunia di Rumah Sakit Klinik Pusat (Central Clinical Hospital) yang berada di bawah Administrasi Kepresidenan Rusia. Gorbachev meninggal setelah lama menderita sakit.

Gorbachev akan dikebumikan di sebelah makam istrinya di pemakaman Novodevichy di Moskow. Demikian kantor berita TASS melaporkan.

Gorbachev adalah pemimpin tertinggi Uni Soviet sejak tahun 1985 hingga runtuhnya Uni Soviet pada Desember 1991, tepatnya 26 Desember 1991.

Sebagai Sekretaris Jenderal dan presiden Uni Soviet, ia ikut berperan dalam perundingan tentang perjanjian pengurangan senjata dengan Amerika Serikat dan kekuatan Barat lainnya serta meruntuhkan “Tirai Besi” antara Timur dan Barat. Setelah peristiwa Chernobyl, ia menarik diri dari perang Soviet – Afghanistan dan memulai pertemuan puncak dengan Presiden AS Ronald Reagan untuk membatasi senjata nuklir dan mengakhiri Perang Dingin.

Gorbachev secara luas dianggap sebagai salah satu tokoh terpenting paruh kedua abad ke-20, dan menjadi topik diskusi yang kontroversi.

Uni Soviet dibubarkan pada 25 Desember 1991, 30 tahun yang lalu, Gorbachev mengundurkan diri dari kursi kepresidenan Uni Soviet, dan Presiden Rusia pertama Boris Yeltsin menurunkan bendera bergambar palu arit Uni Soviet di Kremlin dan mengibarkan bendera tiga warna Rusia.

Vladislav M. Zubok, seorang profesor sejarah internasional di London School of Economics dan sejarawan terkenal Perang Dingin dan Soviet Rusia, menulis di Wall Street Journal bahwa Uni Soviet runtuh bukan karena tekanan Barat atau kesulitan ekonomi, tetapi karena reformasi Gorbachev mengalami kegagalan. (sin)