Sebuah Kursi Menggantung di Tepi Loteng Rumah Terbengkalai Jadi Daya Tarik Wisata

EtIndonesia. Sebuah kursi kayu yang bertengger di tepi loteng sebuah rumah terbengkalai di Dennis Township, New Jersey, AS, telah menjadi obsesi ribuan orang dan bahkan melahirkan grup media sosial khusus.

Sebuah rumah bobrok dengan atap runtuh yang terletak di Route 47 di komunitas Dennisville yang tidak berhubungan dengan Kotapraja Dennis telah menjadi daya tarik wisata berkat kursi kayu kecil yang bertengger tepat di tepi loteng terbuka.

Banyak dari mereka yang berkendara melewati rumah dalam perjalanan ke dan dari tempat kerja menjadi terpesona dengan kursi yang tidak benar-benar bergerak tetapi ditakdirkan untuk jatuh suatu saat nanti.

Ada yang ingin tahu bagaimana kursi itu bisa terpasang di tepinya, ada pula yang ingin tahu apakah kursi itu dipaku ke lantai agar tidak terjatuh, dan ada pula yang tertarik dengan sejarah rumah tersebut dan mengapa kondisinya seperti saat ini. Namun sebagian besar hanya tertarik mengamati kursi tersebut hingga tiba-tiba kursi tersebut jatuh ke tanah.

“Suatu hari nanti hal itu akan terjadi, tetapi sampai saat itu tiba kita semua harus lewat dan melihat kursi itu dengan segala kemegahannya yang memukau,” demikian deskripsi grup Facebook Chair Watch. “Kenapa masih ada di sana? Berapa lama itu bisa bertahan? Apakah akan meledak sebelum seluruh rumah runtuh? Apakah itu dipaku ke lantai? Hal-hal yang kita semua ingin ketahui dan tidak ingin ketahui pada saat yang sama karena akan merusak kesenangan. Awasi kursinya bersama kami.”

Grup Facebook saat ini memiliki lebih dari 10.000 anggota yang secara rutin berbagi foto kursi, meme, dan teori tentang asal usul dan tujuannya.

Chair Watch dibentuk hanya 12 minggu yang lalu, namun dengan cepat berkembang menjadi jumlah anggota yang mengesankan dan mulai menarik perhatian media besar. Beberapa anggota kelompok mengaku telah mengamati kursi misterius tersebut selama bertahun-tahun.

Beberapa anggota Chair Watch telah mulai bertaruh kapan kursi tersebut akhirnya akan meluncur turun dari loteng yang bobrok, namun para pendiri kelompok tersebut mendesak siapa pun yang datang untuk melihat kursi yang sekarang terkenal itu agar tidak ikut campur dengan cara apa pun, menambahkan bahwa akan sangat disayangkan jika nasibnya dipengaruhi oleh intervensi dari luar. (yn)

Sumber: odditycentral