Bocah Laki-laki di Thailand Berusia 4 Tahun Meniru Adegan Film, Melempar Gunting ke Kakaknya, Menyebabkan Cedera Kepala Serius

EtIndonesia. Seorang anak laki-laki di Thailand berusia empat tahun meniru adegan perkelahian di film dengan melemparkan gunting ke arah kakak perempuannya yang berusia 10 tahun, sehingga menyebabkan cedera kepala yang serius. Untungnya, gadis tersebut kini dalam kondisi stabil dan dalam perawatan dokter di sebuah rumah sakit di Provinsi Isaan, Buriram.

Korban berusia 10 tahun, Face, dilarikan ke RS Satuek pada 23 Maret untuk mencabut gunting yang menusuk kepalanya. Gunting itu ditembus sekitar satu inci ke dalam batok kepalanya.

Sayangnya, Rumah Sakit Satuek kekurangan peralatan yang diperlukan untuk operasi tersebut dan sebagai gantinya memindahkan Face ke Rumah Sakit Buriram.

DailyNews melaporkan bahwa gunting tersebut menusuk dekat saraf tetapi tidak mengenai organ vital apa pun. Para dokter berhasil mencabut gunting tersebut, dan Face kini aman. Dia akan tetap di rumah sakit selama dua hari sebelum kembali ke rumah.

Seorang saksi berusia 16 tahun, Yui, mengatakan pada Sanook bahwa anak laki-laki berusia empat tahun bernama Nui melemparkan gunting ke arah Face. Yui menjelaskan bahwa Nui sedang bermain gunting, mendorongnya untuk memberitahu Face agar menjaga jarak untuk menghindari potensi bahaya.

Yui menceritakan bahwa Nui bereaksi dengan marah setelah mendengar peringatannya dan segera melemparkan gunting ke arah Face. Dia percaya bahwa tindakan Nui bersifat impulsif dan mungkin dipengaruhi oleh adegan perkelahian di film.

Kakek gadis itu, Jaroon yang berusia 50 tahun, mengatakan pada Sanook bahwa Face sedang bermain dengan saudara dan sepupunya di luar rumah ketika insiden itu terjadi. Dia tidak menyaksikan serangan itu dan baru mengetahuinya ketika dia mendengar Face menangis.

Kejadian serupa terjadi pada seorang anak laki-laki berusia 14 tahun di Provinsi Isaan, Nakhon Ratchasima, pada bulan November tahun lalu. Sebuah anak panah ikan yang panjangnya sekitar 30 sentimeter menusuk keningnya saat sedang mencari ikan bersama teman-temannya. Tidak jelas apakah anak laki-laki itu menembak dirinya sendiri, atau temannya secara tidak sengaja menembakkan anak panah ke arahnya.

Dokter berhasil mengeluarkan anak panah tersebut, namun anak tersebut harus berada di bawah pengawasan dokter karena anak panah tersebut tidak bersih dan dapat menimbulkan infeksi atau komplikasi. Belum ada kabar terbaru mengenai kondisinya setelah perawatan. (yn)

Sumber: thethaiger