Home Blog Page 1840

Pengusiran Kasar Saat Malam di Beijing Memicu Unjuk Rasa Ribuan Warga

0

oleh He Mu

Beijing dalam membersihkan ‘penduduk kelas rendah’ menimbulkan kemarahan publik. Meskipun pihak berwenang secara verbal menyatakan perlu mendinginkan suasana, tetapi anggota  pelaksana dalam mendeportasi penduduk secara kasar masih terus berlanjut.

Media Hong Kong mengatakan bahwa pada 10 Desember ribuan orang turun ke jalan untuk berunjuk rasa memprotes tindak pengusiran dengan cara seenaknya menghancurkan kaca jendela, mendobrak pintu yang dilakukan anggota pelaksana sehari sebelumnya.

Pengusiran paksa oleh eksekutor dengan cara menghancurkan kaca-kaca menimbulkan kemarahan warga.

Pengusiran paksa yang dilakukan oleh anggota pelaksana di Beijing pada 10 Desember memicu unjuk rasa ‘penduduk kelas rendah’.

Media ‘Apple Daily’ pada 11 Desember mengutip laporan yang diperoleh dari pemrotes yang tinggal di Kampung Marga Fei di Distrik Chaoyang, Beijing memberitakan bahwa jumlah pengunjuk rasa di depan gedung komite desa pada 10 Desember itu mencapai ribuan orang, dan sedikitnya satu orang telah ditahan.

Kota Beijing (Google Maps)

Berita menyebutkan bahwa pada 11 Desember pagi, warga di Kampung Marga Fei masih dapat melihat tempelan selebaran yang bertuliskan ‘Pengusiran dengan kekerasan adalah melanggar HAM’ dengan menyertakan gambar beberapa anggota pelaksana pengusiran yang berseragam hitam-hitam.

Eksekutor juga memakai ban lengan di bahu sedang mengayunkan pentungan kayu untuk menghancurkan kaca jendela, mendobrak pintu penginapan ‘penduduk kelas rendah’ di sebuah lokasi pada 9 Desember.

Beberapa warga mengatakan bahwa pihak berwenang menggunakan cara menghancurkan kaca untuk mengusir penghuni yang belum bisa segera pindah memicu ketidakpuasan sehingga mereka berunjuk rasa.

Para eksekutor itu juga kerap datang ke tempat itu untuk ‘mengingatkan’ warga soal batas waktu yang diberikan.

Selebaran yang ditempel pihak berwenang menyebutkan bahwa tanggal 15 Desember adalah hari pengosongan terakhir, setelah itu akan dilakukan pemutusan saluran listrik dan air bersih.

Malam-malam masuk kampung untuk melakukan pengusiran dengan kasar

Media ‘Apple Daily’ mengutip laporan reporternya yang menyaksikan sendiri pelaksanaan pengusiran oleh aparatur negara terhadap warga di Kampung Tou Er Ying memberitakan, sekitar pukul 10 malam, lebih dari selusin petugas keamanan desa yang dikawal oleh mobil polisi masuk ke halaman di kampung tersebut.

Para pengeksekusi ini langsung melakukan pengusiran yang sangat kasar terhadap belasan tempat penginapan yang masih berpenghuni.

Sepasang lansia berumur lebih dari 60 tahun dipaksa pergi dari tempat tinggal itu dengan cara melempar barang-barang milik mereka ke tepi jalanan. Membuat kedua orang lansia itu bingung malam-malam begini harus tinggal di mana ?

Laporan menyebutkan, malam itu halaman diselimuti udara dingin dan kegelapan di mana-mana karena tidak ada penerangan lampu. Hanya melalui sorotan lampu mobil yang sedang lewat secara samar-samar bisa terlihat beberapa orang dengan baju tebal dan berpangku tangan sedang berdiri di samping sejumlah mobil patroli polisi yang diparkir. Pastinya sesekali terdengar suara teriakan dari orang dewasa, dan beberapa suara tangisan anak-anak.

Malam itu, seorang warga mengatakan : “Aparatur sekarang sudah pandai, mereka tidak mau muncul pada siang hari. Lebih memilih beroperasi pada malam hari karena para pekerja itu sudah berada dalam penginapan semua sehingga tidak bisa lari. Lagi pula malam hari sepi wartawan.”

Hari kedua, kampung itu sudah bersih tanpa penghuni, tinggal kamar-kamar yang kosong melompong. Beberapa warga tua di sana mengatakan : “Situasi  ini mengingatkan saya pada zaman pendudukan Jepang, di mana para tentara Jepang masuk kampung, semua penduduk berusaha kabur menghindar”, “Keterlaluan, diperintahkan pergi harus segera pergi, kalau tidak mau, barang-barang miliknya akan dilempar keluar tempat penginapan, kemudian pintu di gembok mereka dan disegel dari luar.”

Dituturkan oleh seorang warga, seorang wanita yang baru 8 hari lalu melahirkan anak juga dipaksa keluar dari penginapan, ia hanya bisa berdiri di bawa udara dingin.

Beruntung pemilik sewaan tidak tega melihatnya kemudian meminta keihlasan petugas untuk membiarkan wanita itu tinggal lagi selama satu malam. Petugas akhirnya menyetujui tetapi dengan syarat besok sudah harus pergi dari sana.

Insiden pengusiran dengan kekerasan juga terjadi malam itu di Kampung Pi yang berjarak sekitar 20 km dari Kampung Tou Er Ying, Chaoyang. Seorang penduduk musiman yang tinggal di sana sempat emosi dan membela diri dengan pisau di tangan untuk melawan petugas. hampir menimbulkan korban.

Laporan mengatakan bahwa tempat kos-kosan yang berada dalam Kampung Tou Er Ying itu di bangun di atas tanah hak milik perorangan, jadi seharusnya tidak termasuk bangunan yang harus dibongkar.

Apartemen-apartemen di Kampung Pi itu memiliki perlindungan terhadap kebakaran, persediaan air bersih dan listrik yang memadai juga pencahayaan dan ventilasi yang baik sesuai kondisi yang dipersyaratkan.

Menurut warga, jadi tujuan pemerintah tak lain adalah mengusir para penduduk musiman keluar dari ibukota bukan karena IMB atau hal lain. (Sinatra/asr)

Sumber : ntdtv

Pelaku Teror Bom Pipa New York Imigran Asal Bangladesh

0

ErabaruNews – Seorang pelaku teror meledakkan sebuah bom di sebuah terminal bus pusat di New York City, Senin (11/12/2017) pagi waktu setempat. Juru bicara Departemen Kepolisian New York, John O’Neil Teroris tersebut diidentifikasi sebagai Akayed Ullah.

Pria 27 tahun itu dilaporkan datang ke Amerika Serikat tujuh tahun yang lalu, seperti dikutip NTDTV dari Daily Beast. Ia tinggal di Brooklyn dan dilaporkan berasal dari Bangladesh, sebuah negara dimana 90 persen penduduknya beragama Islam.

Departemen Pemadam Kebakaran New York mengatakan Insiden ledakan tersebut menewaskan empat orang. Ullah memicu ledakan berteknologi rendah yang digambarkan oleh beberapa media sebagai bom pipa.

Foto yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa bom pipa itu diikat dengan kuat pada perutnya dengan ikatan resleting.

Polisi bahkan harus melucuti pakaian teroris itu agar sisa bom pipa bisa dilepas dari badannya. Tersangka teror kemudian dibantarkan dalam kondisi luka serius di Rumah Sakit Pusat Bellevue.

Pihak berwenang mengevakuasi Terminal Bus Otoritas Pelabuhan setelah ledakan tersebut. Evakuasi pun menimbulkan kemacetan parah yang tidak biasanya terjadi pada pagi hari, sehingga sistem transportasi kota Manhattan mengalami kekacauan.

Polisi kemudian memastikan bahwa Ullah beraksi seorang diri. Bom pipa yang dibawanya dikabarkan meledak sebelum waktu dan tempat yang dikehendaki oleh tersangka.

Seorang pejabat kota mengatakan kepada New York Times bahwa sebuah kamera pengintai merekam ledakan tersebut.

https://twitter.com/NYCityAlerts/status/940209031532220418

Walikota New York, Bill de Blasio menyebut ledakan itu sebagai upaya serangan teroris. “Tidak ada bom lain yang ditemukan,” kata walikota.

“Hidup kita berputar mengelilingi kereta bawah tanah,” kata de Blasio. “New York selalu dipilih karena suatu alasan, karena kita adalah menara suar di dunia. Dan kami menunjukkan bahwa masyarakat dari berbagai latar belakang dan beragam agama dapat bekerja di sini.”

“Para teroris ingin melemahkan itu,” tambahnya. “Mereka rindu menyerang New York City.”

https://twitter.com/NYCityAlerts/status/940237529986498560

Bus Metro sudah melewati stasiun jalan ke 42 setelah ledakan tersebut. Para penumpang bergegas melarikan diri saat petugas darurat bekerja untuk mengosongkan orang-orang dari terminal bus.

“Saya akan melewati pintu masuk,” tutur Andre Rodriguez, 62 tahun, kepada the Times. “Kedengarannya ada seperti suara ledakan, dan semua orang mulai berlari.”

https://twitter.com/NYCityAlerts/status/940235066466275330

“Seorang wanita jatuh, dan tidak ada yang berhenti untuk membantunya karena suasananya sangat kacau,” ujar warga lainnya, Alicja Wlodkowski, 51, mengatakan kepada the Times. “Lalu semuanya melambat. Aku berdiri dan melihat dan mulai merasa takut.”

Terminal bus dibuka kembali sekitar pukul 10:20 pagi. Terminal dibuka setelah aparat kepolisian dari NYPD memastikan situasi benar-benar aman kembali. (NTD/TheEpochTimes/waa)

Polisi siaga di Terminal Bus bawah tanah Otoritas Pelabuhan pada 11 Desember 2017 di New York City. (Photo : NTD Television)

Pertama Kalinya dalam 35 Tahun, Arab Saudi Mencabut Larangan Nonton Bioskop

0

Epochtimes.id- Kerajaan Arab Saudi sejak Senin (11/12/2017) mencabut larangan yang berlangsung selama puluhan tahun untuk menonton film di bioskop.

Pencabutan larangan ini merupakan bagian dari serangkaian reformasi sosial yang digencarkan oleh Putra Mahkota Arab Saudi  mengguncang kerajaan ultra konservatif.

“Bioskop komersial akan diizinkan beroperasi di kerajaan tersebut pada awal 2018, untuk pertama kalinya dalam 35 tahun,” Kata Kementerian kebudayaan dan Informasi Arab Saudi dalam sebuah pernyataan.

Dia menambahkan pemerintah akan segera mulai memberikan perizinan bioskop.

Mengaktifkan kembali bioskop akan membuat pergeseran paradigma di kerajaan Arab Saudi dalam mempromosikan hiburan sebagai bagian dari rencana reformasi “Vision 2030”, meskipun mendapat tentangan dari kalangan konservatif.

“Ini menandai titik balik dalam perkembangan ekonomi budaya di kerajaan,” kata Menteri Informasi Awwad Alawwad dalam pernyataannya.

Kelompok garis keras, yang melihat bioskop sebagai ancaman terhadap identitas budaya dan agama, berperan penting dalam menutupnya pada 1980an.

Ulama tertinggi Arab Saudi memperingatkan pada Januari tentang “kebejatan” bioskop, dengan mengatakan bahwa bentuk-bentuk tersebut akan merusak moral. Tapi pihak berwenang tampaknya menepis dari ancaman tersebut.

Pembuat film Saudi telah lama berpendapat bahwa larangan terhadap bioskop tidak masuk akal di zaman YouTube.

Film-film Saudi telah beredar di luar negeri, menggunakan internet untuk menghindari jalur distribusi dan sensor negara.

Namun demikian, sejumlah warga Saudi mengungkapkan kegembiraanya di Twitter, mengumbar gambar gelas popcorn dan membuat grafis orang-orang yang menari, pingsan dan menangis.

“Ini berita spektakuler. Kami dalam keadaan shock, ” kata aktor dan produser Saudi Hisham Fageeh seperti dikutip oleh sebuah kantor berita.

Fageeh membintangi dan memproduksi film Saudi “Barakah Meets Barakah” oleh sutradara Mahmoud Sabbagh, yang ditayangkan perdana di Berlin International Film Festival pada bulan Februari.

“Bioskop adalah bagian penting dari hiburan yang baru saja booming”, kata Mohammed Alawi mengatakan kepada Saudi Gazette.

Menurut laporan global, ia mencatat, bioskop menarik 30 persen pengunjung yang hanya pergi ke mal untuk menonton film.

“Perusahaan film di wilayah Arab menunjukkan kesediaan untuk memasuki pasar Saudi,” kata Alawi.

Warga telah menunggu sekitar 35 tahun karena larangan bioskop dicabut. Pengumuman itu mengejutkan banyak orang. “Kebanyakan orang siap untuk itu,” kata Anggi Makki, penulis skenario Saudi dan sutradara.

“Ketika wanita diizinkan mengemudi, saya berharap agar bioskop diperbolehkan dalam waktu dekat.”

Fahad Al-Deghaither, kolumnis Saudi, menggambarkan keputusan itu sebagai “sangat penting.”

Keputusan tersebut tidak hanya akan membantu industri film Saudi yang baru lahir namun juga akan menghasilkan ribuan pekerjaan untuk warga Saudi.

Fahad Al-Esta, pembuat film Saudi dan penulis naskah, mengatakan bahwa keputusan tersebut akan menempatkan tanggung jawab besar kepada produsen, sutradara, penulis skenario, dan aktor Saudi untuk menghasilkan film yang bermakna.

Komedian stand up populer Fahad Al-Butairi menulis di akun Twitter-nya “seribu selamat kepada kita semua.” (asr)

Sumber : AFP/Saudigazette.com.sa

Waspada Wabah Difteri Meluas, Jutaan Anak-anak dan Remaja Akan Ikuti Vaksinasi

0

Epochtimes.id- Jutaan anak-anak di Indonesia divaksinasi minggu ini sebagai respon wabah difteri yang meluas. Kasus ini telah menewaskan puluhan orang di beberapa provinsi.

Seperti dikalkulasi AFP, sekitar delapan juta anak-anak dan remaja di seluruh negeri akan menerima vaksinasi untuk mencegah penyebaran lebih lanjut penyakit yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diptheriae.

Dampak bakteri ini dapat menyebabkan kesulitan bernapas, gagal jantung, kelumpuhan, dan bahkan kematian jika tidak diobati.

Insiden penyakit menular yang meluas relatif jarang terjadi di Indonesia. Meskipun memiliki jumlah kasus terbesar kedua yang dilaporkan secara global mulai 2011-2015 di belakang India.

Ilustrasi (http://www.collective-evolution.com)

Tahun ini, hampir 600 kasus telah terdeteksi di 95 warga Indonesia di 20 provinsi, yang menewaskan 32 orang.

Baca : Waspada! 11 Provinsi Melaporkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Bakteri Difteri

Program vaksinasi dimulai dari Senin di tiga provinsi berpenduduk paling padat di Indonesia, termasuk ibukota Jakarta, dan dapat berlanjut sampai bulan depan.

Kementerian Kesehatan menyebutkan, lonjakan kasus tersebut disebabkan oleh kesadaran masyarakat yang buruk serta gerakan anti-vaksinasi yang berkembang di Indonesia.

“Kasus difteri jarang terjadi di Indonesia, jadi orang tidak lagi sadar akan bahaya dan tidak membawa anak mereka untuk vaksinasi,” kata Direktur Surveilans dan Karantina Kementerian Kesehatan Jane Soepardi kepada AFP.

Ilustrasi (Shutterstock*)

Wabah Difteri yang meluas diharapkan dapat dihentikan penyebarannya sebelum Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games tahun depan.

“Ini sama sekali tak menakutkan, guru saya mengatakan bahwa kita semua harus divaksinasi dan tidak ada salahnya,” kata Ragil Setiawan, seorang siswa berusia 10 tahun di sekolah dasar di Tangerang, Banten setelah menerima vaksin. (asr)

Sumber : AFP/Kemenkes RI

5 Ekor Gajah Termasuk yang Lagi Mengandung Mati Ditabrak Kereta Api di India

0

Epochtimes.id- Insiden tragis menimpa terhadap lima ekor gajah liar pada Minggu dini hari waktu setempat di Negara Bagian Assam, India, (10/12/2017).

Seluruh gajah tersebut mati menggenaskan setelah ditabrak kereta api di sebuah kebun teh di distrik Sonitpur. Salah satunya adalah gajah yang sedang hamil.

Melansir dari India Today, pejabat kehutanan setempat mengatakan kronologi tabrak maut  terjadi di Bamgaon Tea Estate, di Chariduar, distrik Sanitpur.

Kepala Konservator Hutan, P Shiv Kumar mengatakan Guwahati-Naharlagun Intercity Express menabrak mereka saat gerombolan gajah tersebut mencoba untuk menyeberangi jalur kereta api.

Empat gajah betina, termasuk yang sedang hamil, dan seekor gajah jantan langsung terbunuh di tempat. Sedangkan anak gajah yang lahir prematur tewas setelah ikut keluar dari perut induknya karena dampak tabrakan tersebut.

“Pejabat kehutanan mencoba untuk menemukan dua gajah lainnya, yang merupakan bagian dari kelompok tersebut,” kata Kumar.

Dia menambahkan gajah yang mati dikremasi setelah digelar pemeriksaan pasca ditabrak kereta besi.

Menurut Kumar, gajah liar sering keluar dari Taman Nasional Nameri terdekat untuk mencari makanan. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, kawanan dari sekitar 70 gajah tersesat ke daerah tersebut, di dekat lokasi kecelakaan.

Forum LSM Assam Environmental mengungkapkan kesedihan mendalam dan mengecam insiden tersebut. Lembaga ini menilai kurangnya perencanaan ketika pembangunan proyek tersebut.

Sementara, Dr Bibhab Talukdar dari LSM Aaranyak menyebut insiden tersebut sangat memalukan untuk negara bagian seperti Assam. Pasalnya, 40 gajah mati secara tak wajar selama 100 hari terakhir.

Seorang aktivis satwa liar lainnya, Pranoy Bordoloi, mengatakan pembangunan jalur kereta api yang melintasi area konservasi mengakibatkan kematian setidaknya 225 gajah sejak 2006 silam.

Mantan penjaga suaka margasatwa dari Taman Nasional Kaziranga, Jayanta Kumar Das, mengatakan menyerahkan proyek di atas lahan hutan untuk pengembangan adalah resep bencana dan menyebabkan kejadian tragis semacam itu.

Dia menuntut intervensi segera dari pemerintah Assam karena insiden semacam itu menciptakan nama yang buruk untuk Negara Bagian Assam.

Meningkatnya kasus konflik manusia-hewan di Assam telah menjadi perhatian utama badan konservasi dan satwa liar. Sebagai akibat penggundulan hutan dalam skala besar untuk pembangunan, gajah telah kehilangan habitat alami mereka.

Gajah adalah spesies utama, dan diberi perlindungan tertinggi oleh Undang-Undang Perlindungan Satwa Liar India (WPA), 1972.

‘Gajah Asia Assam’ telah dinyatakan ‘terancam’ oleh Perhimpunan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN). Menurut sensus gajah, pada tahun 2011 ada 5.620 gajah di India. (asr)

Sumber : IndiaToday

Para Netizen Tiongkok Mengagumi ‘Good Samaritan’ Berusia Tujuh Tahun, Mengkritik Kebaikan Hati Masyarakat Sudah Langka

0

Seorang anak muda telah menjadi pembicaraan media sosial Tiongkok karena bertindak sebagai seorang good Samaritan, yang telah semakin langka di Tiongkok.

Sebuah video telah menjadi sorotan meriah di media sosial, menunjukkan rekaman keamanan yang mencatat kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Bobai di propinsi Guangxi, Tiongkok selatan, pada 2 Desember. Sebuah taksi roda tiga telah menabrak seorang anak muda yang mengenakan kemeja hijau gelap yang sedang menyeberang. jalan. Setelah taksi melarikan diri dari tempat kejadian, bocah tersebut, rupanya terluka, berjuang untuk berdiri. Anak laki-laki itu akhirnya terbaring di tengah jalan.

Beberapa pejalan kaki di dekatnya telah melihat dan dua pengendara sepeda motor melaju tanpa berhenti. Akhirnya, seorang anak laki-laki dengan kemeja merah lari keluar dari toko terdekat. Dia menghampiri anak laki-laki yang terluka itu dan membawanya ke trotoar terdekat.

Sebelum menurunkan anak laki-laki yang terluka itu, bocah laki-laki yang berwarna merah itu bisa terlihat sedang berbicara dengan seorang anak laki-laki dengan kemeja hijau muda yang berdiri di dekatnya, rupanya memintanya untuk meminta bantuan. Namun, anak laki-laki dengan warna hijau muda cepat-cepat ditarik menjauh oleh seorang dewasa yang menemaninya.

Good Samaritan tersebut adalah siswa kelas satu berusia tujuh tahun bernama Chen Jiuyi. Dia kemudian mengatakan dalam sebuah wawancara televisi lokal bahwa dia memutuskan untuk membantu anak laki-laki yang terluka karena gurunya telah mengajarkan kepadanya bahwa orang harus memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan. Menurut koran Hong Kong Oriental Daily, anak laki-laki yang terluka itu kemudian dibawa ke rumah sakit dan kakinya patah dan beberapa gigi telah tanggal.

Malam itu, supir taksi, bermarga Liu, menyerahkan diri ke polisi, menurut Oriental Daily. Dia pertama kali mencoba menghindari tanggung jawab dengan mengatakan bahwa dia menderita semacam kesedihan, yang membuatnya merasa pusing dan mencegahnya berhenti untuk memeriksa anak laki-laki yang dia tabrak. Polisi kemudian menuntut agar Liu membayar semua biaya pengobatan untuk anak laki-laki yang terluka tersebut.

Tidak jelas apakah Liu telah dikenai biaya.

Tepuk tangan dan perhatian

Di Weibo, situs microblogging populer di Tiongkok, banyak netizen telah memuji anak laki-laki tersebut atas tindakan heroiknya, sekaligus mengarahkan kemarahan dan kritik pada Liu dan pejalan kaki terdekat, serta orang dewasa yang menarik anaknya (anak dalam kemeja hijau muda) pergi dari tempat kejadian

Seorang netizen dengan nama “thelegends” dari Kota Guangzhou di Tiongkok selatan menulis, “Dia benar-benar pemberani dan baik hati. Saya harap kodratnya yang baik tidak akan terhapus oleh kenyataan masyarakat di masa depan.”

Seorang netizen dari Kota Jinhua di pesisir Propinsi Zhejiang memutuskan untuk mengungkapkan pikirannya tentang masyarakat tempat dia tinggal: “Hati nurani saya mengatakan bahwa saya harus membantu kapanpun ada orang yang membutuhkan. Tetapi saya tidak bisa. Karena jika seseorang [saya bantu] memutuskan untuk memeras [uang] dari saya, tidak ada orang yang akan membantu saya.”

Kebaikan Chen sangat bergaung dengan para netizen Tiongkok, mungkin karena begitu seringnya para good Samaritan telah menjadi korban pemerasan, menyebabkan banyak orang menjauh dari keinginan menolong. Sebagai contoh, pada bulan Januari 2016, seorang pria tua di Propinsi Shaanxi menuduh seorang siswa sekolah menengah “menjegal” kepadanya setelah siswa tersebut datang membantu saat dia jatuh.

Pada bulan Oktober 2015, raksasa e-commerce Tiongkok Alibaba mulai menawarkan “Kebijakan Membantu Lansia,” sebuah kebijakan asuransi good Samaritan yang mencakup biaya litigasi hingga 20.000 yuan ($3,100) untuk orang-orang yang ingin membantu orang lain.

Beberapa orang telah menghubungkan insiden ini dengan moralitas yang memburuk di Tiongkok. Yang lain mengatakan bahwa negara tersebut tidak memiliki hukum good Samaritan untuk melindungi mereka yang melakukan perbuatan baik. Bahkan, Tiongkok akhirnya meloloskan undang-undang semacam itu pada bulan Oktober tahun ini, menurut surat kabar negara China Daily. Ini menetapkan bahwa orang-orang yang menawarkan bantuan dalam situasi darurat kepada mereka yang atau diyakini terluka, sakit, dalam bahaya, atau tidak berdaya tidak akan dikenakan tanggung jawab yang semestinya jika korban tersebut menimbulkan bahaya.

Undang-undang tersebut rupanya belum membuat dampak yang besar di Tiongkok. Baru sehari setelah kabar tentang kebaikan hati Chen, tiga siswa sekolah menengah di Shangrao City di Propinsi Jiangxi datang untuk membantu seorang wanita tua yang jatuh di jalan, menurut sebuah laporan Oriental Daily pada tanggal 9 Desember. Wanita itu kemudian memutarbalik dan menuduh ketiganya “menyandung” tongkatnya, menuntut agar mereka membayar kompensasi 100.000 yuan ($15,103) sebagai kompensasi.

Wanita itu akhirnya menyerah setelah polisi muncul dan rekaman keamanan terdekat menunjukkan bahwa dia telah jatuh sendiri. (ran)

ErabaruNews

Hujan Esktrem Melanda Jakarta, Sejumlah Kawasan Dikepung Banjir

0

Epochtimes.id- Sejumlah kawasan di Ibu Kota Jakarta dilanda banjir saat hujan ekstrem yang mengguyur Jakarta, Senin (11/12/2017).

Sejumlah kawasan seperti di Kuningan, Jalan Gatot Subroto Jakarta Selatan dan Bundaran HI, Jakarta Pusat dikepung banjir. Kawasan lainnya yang dilanda banjir seperti Jakarta Barat, Jakarta Utara dan Jakarta Timur.


Seperti ditulis akun Twitter @TMCPoldaMetro jalan protokol yang terendam yakni, Jalan HR Rasuna Said depan Setiabudi One, Jalan Jenderal Sudirman Bundaran HI arah Semanggi, kolong Dukuh Atas, Jalan Jenderal Sudirman depan Universitas Atmajaya, Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara dan Jalan Gatot Subroto depan Kemenaker.

Banjir di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan (Istimewa)

Banjir yang melanda sejumlah ruas jalan menyebabkan terjadinya kemacetan padat hingga malam  hari di Jalan Raya bertepatan waktu pulangnya jam kantor.

Sejumlah laporan menyebutkan, banjir juga terjadi di jalan Denpasar kompleks Menteri.  Bahkan banjir terjadi di ruas Tol Dalam Kota.

Sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta merilis tingginya curah hujan menjadi penyebab.  Kawasan di Jakarta Selatan curah hujan mencapai 288 mm/hari.

Dilansir dari akun Twitter @BPBDJakarta,  pantauan rain rate Jakarta Utara pada Senin (11/12/2017) pukul 14.12 WIB,  terjadi hujan  dimulai pada pukul 14.01 WIB dengan intensitas tertinggi pukul 14.07 WIB curah hujan yakni, 39,8 mm/hari kategori ekstrem.

Namun demikian, BPBD Jakarta melaporkan sejak sore hari menjelang malam sejumlah ruas jalanan di Jakarta yang sebelumnya dilanda banjir mulai surut.

Sejumlah petugas juga dikerahkan untuk menangani banjir termasuk mengatasi sejumlah pohon yang tumbang. (asr)

Kim Jong Un Merilis Foto Propaganda Aneh Mendaki ‘Gunung Suci’ Mampu Kendalikan Cuaca

0

Epochtimes.id- Korea Utara menerbitkan serangkaian foto propaganda, mengklaim bahwa diktator Kim Jong Un memanjat gunung Paektu yang tingginya 9.000 kaki dengan kecepatan hanya mengenakan sepatu kulit.

Menurut media pemerintah Korea Utara, Kim menerjang salju dan suhu dingin -4 derajat Fahrenheit.

Ada juga badai salju di puncak, namun Kim mampu “mengendalikan cuaca,” demikian media pemerintah mengklaim, seperti dilansir Evening Standard.

Satu foto (lihat di atas) yang dipublikasikan secara online menunjukkan Kim berjalan di atas gunung bersama dua pejabat Korea Utara lainnya.

Namun, dalam foto tak terlihat sosok Kim atau pejabat meninggalkan jejak kaki di salju, menunjukkan bahwa gambar itu diolah melalui perangkat lunak pengedit foto seperti Photoshop.

Sebuah rilis media negara mengklaim, “Ketika Kim Jong Un naik ke puncaknya, melewati salju tebal, cuaca yang tidak biasa di tengah badai salju Desember yang mengecewakan, memperlihatkan sosoknya yang agung.”

Menurut pernyataan tersebut, cuaca berganti karena gunung tersebut ingin “memberikan sambutan hangat” kepada Kim Jong Un dan “menunjukkan kegembiraan pada penampilan komandan tiada taranya yang menguasai alam.”

Media pemerintah Korea Utara mengatakan bahwa Kim mendaki gunung dua tahun lalu.

Fox News melaporkan bahwa dia menaiki Paektu, yang disebut “gunung revolusi yang agung,” untuk merayakan peluncuran rudal pada 29 November 2017 lalu.

Korea Utara Luncurkan rudal (KBS World)

“Sejujurnya, berdiri di Puncak, Pemimpin Tertinggi yang terhormat memberi pandangan yang akrab beberapa saat di tebing-tebing yang miring dan lautan pepohonan, teringat akan hari-hari yang penuh emosi ketika dia menyadari penyebab historis yang besar dalam menyelesaikan kekuatan nuklir negara,” demikian media pemerintah mengatakan.

Paektu terlihat lebih menonjol dalam propaganda Korea Utara. Paektu ditampilkan sebagai bagian dari kultus kepribadian Kim.

Menurut propaganda Pyongyang, ayah Kim Jong Un, Kim Jong Il, disebut lahir di Gunung Paektu. Kelahirannya ditandai dengan musim dingin berganti menjadi musim semi.  Sementara sebuah bintang menyinari langit dan pelangi ganda muncul secara spontan. (asr)

Sumber : The Epochtimes

 

Indonesia Loloskan Tiga Wakil Pada Turnamen Pamungkas Superseries

0

ErabaruNews – Turnamen bulutangkis profesional paling bergengsi di dunia, Superseries Finals digelar di Dubai, Uni Emirat Arab pekan ini. Turnamen ini adalah puncak dari rangkaian turnamen super series yang digelar selama setahun.

Para peserta dari turnamen dengan nama lengkap BWF World Super Series Finals 2017 ini diseleksi sepanjang tahun. Indonesia sendiri hanya meloloskan tiga wakil edisi tahun 2017.

Turnamen yang menawarkan jumlah poin yang tinggi bagi para pemenang ini hanya diikuti oleh pemain atau pasangan yang bertengger di peringkat delapan besar dunia. Namun, tiap negara dibatasi hanya boleh mengirimkan maksimal dua wakilnya di masing-masing nomor.

Kevin/Markus ketika berlaga di turnamen Super Series. (Photo : PBSI)

Dalam ajang profesional berhadiah fantastis sebesar satu juta Dollar AS ini Indonesia diwakili satu pasangan ganda putra yang kini menjadi rangking satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon. Dua wakil lagi ada di ganda campuran yaitu Juara Dunia 2017, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bersama pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto.

“Melihat performa di sejumlah turnamen terakhir, dua gelar berpeluang untuk diraih lewat Kevin/Marcus dan Tontowi/Liliyana. Tontowi/Liliyana hingga kini masih menjadi momok di sektor ganda campuran. Di tahun ini, Tontowi/Liliyana meraih gelar di ajang BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017, BWF World Championships 2017 serta French Open Super Series 2017,” ujar PBSI dalam keterangan tertulisnya.

Sementara Kevin/Marcus yang menyandang peringkat rangking satu dunia dan mengantongi enam gelar super series di tahun 2017 tentunya membuat mereka percaya diri untuk menutup tahun ini menjadi lebih manis. Yaitu dengan raihan gelar juara final super series.

“Seluruh pasangan ganda putra papan atas pernah ditaklukkan Kevin/Marcus yang dijuluki Minions ini. Jelang ke Dubai, persiapan mereka yang efektif hanya sekitar dua minggu. Untuk pemain level mereka, persiapannya lebih ke maintenance, menjaga saja. Apalagi mereka kan beruntun ikut pertandingan,” kata Herry Iman Pierngadi, Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI.

Ketiga wakil Indonesia akan bertolak ke Dubai dengan didampingi oleh dua pelatih. Mereka adalah Aryono Miranat dari ganda putra, serta Vita Marissa dari ganda campuran. Pertandingan akan digelar pada 13 Desember hingga 17 Desember 2017. (waa)

Kepala Intelijen Jerman Memperingatkan ‘Mata-mata Cyber’ Tiongkok Semakin Menargetkan Orang-orang Eropa Melalui Media Sosial

0

Kepala badan intelijen dalam negeri Jerman telah memperingatkan bahwa Tiongkok menggunakan media sosial untuk menargetkan individu dan melakukan penerobosan terhadap pertahanan online perusahaan.

Hans-Georg Maassen, kepala Kantor untuk Perlindungan Konstitusi, setara dengan MI5 di Jerman, mengklaim bahwa hacker (peretas) Tiongkok semakin menyerang perusahaan-perusahaan Eropa melalui provider-provider terpercaya.

Hans-Georg Maassen mengatakan agensinya, yang dikenal dalam akronim Jerman dengan BfV, percaya bahwa lebih dari 10.000 orang Jerman telah menjadi sasaran agen intelijen Tiongkok yang berpose sebagai konsultan, pencari nafkah atau peneliti, terutama di situs jejaring sosial LinkedIn.

mata-mata tiongkok merambah eropa jerman
Dengan menggunakan nama-nama seperti Lily Wu, Laeticia Chen atau Alex Li, profil tersebut menampilkan resume yang mengesankan, ratusan kontak dan gambar menarik para profesional muda.

Maassen memperingatkan bahwa cybergroup Tiongkok juga menggunakan apa yang disebut ‘supply-chain attacks’ untuk menyelinap pertahanan online perusahaan.

Serangan tersebut menargetkan pekerja IT dan orang lain yang bekerja untuk provider layanan tepercaya untuk mengirim perangkat lunak berbahaya ke dalam jaringan organisasi yang diminati oleh penyerang.

“Ini adalah usaha berbasis luas untuk menyusup ke parlemen, kementerian dan instansi pemerintah lainnya,” kata Maassen.

BfV membentuk sebuah gugus tugas awal tahun ini yang memeriksa penggunaan profil palsu di jaringan sosial selama periode sembilan bulan.

Agensi tersebut memberi tahu wartawan tentang delapan profil palsu paling produktif di LinkedIn yang digunakan oleh mata-mata Tiongkok.

Menggunakan nama seperti Lily Wu, Laeticia Chen atau Alex Li, profil tersebut menampilkan resume yang mengesankan, ratusan kontak dan gambar menarik para profesional muda.

Agensi tersebut juga menyebutkan enam organisasi yang katanya digunakan oleh mata-mata Tiongkok untuk menutupi pendekatan mereka, termasuk yang disebut Asosiasi Perancis Euro-China dan yang lain bernama Global View Strategic Consulting.

Pesan yang meminta komentar dari organisasi-organisasi tersebut tidak segera dibalas.

“Infeksi-infesi tersebut sulit dideteksi, karena koneksi jaringan antara penyedia layanan dan pelanggan-pelanggan mereka tidak mencurigakan,” kata BfV.

“Ini memberi penyerang penyamaran lebih baik dari sebelumnya.” (Dailymail/ran)

ErabaruNews

Anak 9 Tahun di Hubei, Tiongkok Diduga Menjadi Korban Penjualan Gelap Organ Tubuh Manusia

0

oleh Gu Xiaohua

Epochtimes.id- Seorang gadis berusia 9 tahun bernama Tao Xiuli dari Desa Shaling, Huangmei, Provinsi Hubei, Tiongkok dibunuh setelah hilang dari dekat rumahnya pada 25 Nopember.

Rambut di kepala gadis itu dicukur, dan sekujur tubuhnya penuh dengan balutan perban.

Saat reporter Epoch Times mengadakan wawancara, keluarga mengungkapkan rincian lebih lengkap.

Mereka termasuk juga sejumlah warga desa di sana satupun tidak menolak bahwa insiden tersebut memiliki hubungan erat dengan penjualan gelap organ tubuh manusia.

Ayah dari Tao Xiuli membeberkan kejadian :

Tao Xiuli terlihat sedang berbicara dengan seorang pemuda berusia sekitar 20 tahun di tempat yang jaraknya kira-kira 50 meter dari rumahnya pada 25 Nopember pukul 1 siang.

Di samping mereka berhenti sebuah mobil sedan berwarna putih dengan plat nomor kota Wuhan. Adegan tersebut terlihat oleh seorang warga Desa Shaling.

Sampai malam pukul 8 Tao Xiuli tidak juga pulang memaksa orangtuanya keluar rumah untuk mencarinya walau hasilnya nihil. Warga desa yang melihat kejadian di atas baru memberitahu ayah Tao Xiuli.

Setelah itu mereka bersama pergi melapor polisi selain juga menyebarkan info lewat sosial media guna mencari bantuan pencarian. Berharap kasus penculikan ini bisa secepatnya terungkap, demikian mereka berpikir pada saat itu.

Pada tanggal 28 November sekitar pukul 13:00 waktu setempat Mr Tao (ayah dari Xiuli) menerima laporan dari polisi yang mengutip pemberitahuan Dinas Keamanan dan Ketertiban Publik bahwa pelaku sudah tertangkap, gadis Xiuli telah dibunuh oleh mereka dan jenasahnya sekarang dapat diambil di ruang jenasah rumah duka.

Ibu dari Xiuli pingsan begitu mendengar berita tersebut, kata Mr Tao : “Seketika itu saya juga hilang akal, kepala terasang kosong. hanya paman dan sejumlah warga desa yang pergi ke rumah duka untuk menjemput jenasah.”

“Paman saat itu mengatakan kepada saya bahwa rambut di kepala Xiuli sudah gundul, tubuhnya penuh balutan perban. Kalau tidak salah ingat paman bilang hari kedua setelah penguburan, masalah sudah dianggap selesai. Katanya ia mendapat berita ini dari orang dalam,” kata Tuan Tao.

Kota Huangmei (Google Maps)

Ketika reporter menanyakan soal siapa yang pertama kali mengungkapkan kepada keluarga bahwa organ dalam tubuh Tao Xiuli sudah dirampas, Tuan Tao hanya menyebut petugas rumah duka.

Saat reporter menegaskan apakah berita itu bersumber dari pihak polisi, ia tampak takut untuk menolak ataupun membenarkan.

Setelah kejadian tersebut, Dinas Keamanan dan Ketertiban Publik Huangmei County menulis dalam microblogging resminya : Tersangka (Seorang pria bermarga He yang lahir pada tahun 1988 dan tercatat sebagai warga Tingqian County) mengaku membawa tubuh gadis yang ia tabrak itu ke tempat terpencil lalu membunuhnya guna melepas tanggung jawab.

Mengenai pernyataan polisi itu Mr Tao membantah bahwa “Bukan begitu, orang melihat mereka berdua sedang berdialog, bagaimana menabraknya, mobilnya sedang berhenti di samping mereka ? ”

Ilustrasi (Foto : David Trilling)

Ketika reporter bertanya kepada Mr Tao apakah keluarga dan penduduk desa menganggap kasus ini melibatkan kegiatan perampasan organ manusia?

Mr Tao tidak berani menjawab secara langsung tetapi ia mengatakan : “Warga desa semuanya tahu tetapi membungkam. Petugas polisi telah mengancam warga yang melihat jenasah bahwa jangan coba-coba untuk menebarkan rumor, dapat ditangkap”.

“Urusan ini menyulitkan kita. Mengambil paksa organ tubuh, mungkin berkaitan dengan masalah ini. Putri yang baru berusia 9 tahun, keluarga saya miskin, kalaupun tertabrak mobil, mobil bukannya sudah diasuransikan, juga tidak terlalu berat. Mengapa harus membunuh orang ? Istri saya juga berpikir demikian. Apa boleh buat, bagaimana seorang petani miskin seperti saya mau melawan pemerintah ?”

Kabarnya, polisi melakukan otopsi tanpa persetujuan keluarga dan hasilnya pun tidak diberitahukan kepada keluarga. Katanya laporan kematian baru dapat dikeluarkan setelah pemeriksaan oleh dokter forensik.

Reporter bertanya kepada Mr Tao apakah bermaksud untuk melakukan otopsi pihak ketiga sebagai bukti tambahan, ia mengatakan : “Ini tidak, mereka pasti ada jalan, saya hanya seorang petani, bisa apa ? Meskipun sekarang saya lemah bukti, memiliki keinginan.”

Mr Tao mengatakan bahwa keluarga memiliki foto jenasah putrinya, tetapi tidak bersedia untuk ditunjukkan kepada reporter untuk dipublikasikan.

Reporter juga meluangkan waktu untuk bertanya kepada paman dari Mr Tao yang menjadi orang pertama dalam keluarga yang melihat jenasah Xiuli. Namun ia tetap tidak mau berpanjang lebar kecuali mengatakan : “Kalau pun saya ceritakan, juga tidak ada gunanya. Kita akan kalah dalam menuntut kebenaran” lalu menutup telepon.

Nyonya Mu, ibu dari Xiuli memberitahu reporter bahwa pada malam hari jenasah putrinya tiba di rumah, para famili dan warga desa mendesak dilakukan penguburan. Ia dan mertua perempuan berusaha untuk menghalangi minta menunggu selesainya laporan dari pihak berwenang baru dikebumikan, tetapi terus ditentang oleh warga desa.

“Coba Anda pikirkan, jenasah dibawa pulang sedikitnya juga perlu persetujuan dari kita  sebagai orangtua. Tetapi karena mereka semua yang mengurus. Saya belum diberi kesempatan untuk melihat jenasah, tentu timbul pertanyaan besar, bagaimana putri saya itu menemui ajal ? Meskipun mereka mengaku sudah tahu, tetapi saya belum melihatnya,” keluh Nyonya Mu.

Nyonya Mu juga mengatakan bahwa ia mendengar kabar dari warga desa yang melihat jenasah mengatakan banyak bekas sayatan pisau di leher, mata, belakang telinga Xiuli. Sekarang ia hanya bisa berpasrah, “Ya apa yang polisi mau katakan, saya tidak bisa berbuat apa-apa.”

Ilustrasi (Getty Images/Livescience)

Ny. Mo menulis di Weibo-nya : Entah organ milik Xiuli sekarang sudah dicangkokkan ke dalam badan hewan mana. Katanya orang yang mencelakakan dia sudah tertangkap, tetapi anggota keluarga dan famili tak satu pun tahu siapa orang itu ?  Kekejaman macam apa yang kamu  alami Xiuli, mereka semua tidak tahu. Ini adalah sebuah ketidakadilan, siapa yang sanggup memberikan solusi ?

Paman Xiuli mengatakan kepada reporter : “Pengambilan paksa organ tubuh hanyalah sebuah dugaan, tidak jelas. Ditubuh banyak balutan perban, ramput di kepala dicukur habis itu memang benar.”

“Memang para warga desa mengatakan bahwa itu jelas adalah kasus perdagangan gelap organ tubuh, apapun yang dikatakan kita dapat percaya, tetapi tidak memiliki bukti, jadi kita hanya bisa menerima laporan polisi. Apa boleh buat, kita tidak punya bukti.”

Mengenai kecurigaan terjadinya perampasan organ, media Tiongkok ‘Harian Pemuda Beijing’ telah mewawancarai seorang polisi kriminal yang mengatakan bahwa mencukur rambut kepala, dan mengambil jaringan organ korban meninggal adalah bagian dari tugas otopsi dokter forensik.

Sebagaimana diketahui bahwa selama ini sudah lebih dari 30 orang siswa, pemuda kota Wuhan yang hilang misterius. Orangtua mereka terus melakukan pencarian melalui berbagai saluran.

Saat reporter Epoch Times mewawancarai keluarga dari mereka, umumnya mereka berpendapat bahwa hilangnya aggota keluarga mereka itu berkaitan dengan penjualan gelap organ tubuh. Tetapi mereka tidak berani mengungkap juga tidak ingin membeberkan masalah. Di antara mereka ada yang coba mengusut melalui asumsi tersebut, tetapi menghadapi jalan buntu karena lemah bukti.

Ketika reporter mencoba untuk menghubungi Dinas Keamanan dan Ketertiban Publik Huangmei melalui sambungan telepon, seorang penerima telpon langsung mengatakan bahwa urusan ini menjadi tanggungjawab dari dinas yang terletak di Desa Shanmu.

Tetapi ketika nomor telepon tersebut dihubungi, tidak ada orang yang mengangkat. Termasuk juga telpon kantor atau ponsel rumah duka mereka, juga tidak ada yang menjawab. (Sinatra/asr)

Sumber : Epochtimes.com

Pekerja Sosialnya Dipenjara Menteri Luar Negeri Inggris Sambangi Iran

0

ErabaruNews – Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson menyambangi Iran, pada Sabtu (9/12/2017) akhir pekan kemarin. Dia dikabarkan akan melobi kompatriotnya, Menlu Iran Mohammad Javad Zarif dalam upaya membebaskan pekerja sosial Inggris, Nazanin Zaghari-Ratcliffe.

Kunjungan ini adalah yang ketiga bagi menteri luar negeri Inggris ke Iran dalam 14 tahun terakhir. Tentunya, kunjungan ini terjadi dengan diwarnai latar belakang ketegangan historis, regional dan bilateral yang kompleks.

Johnson juga dijadwalkan bertemu dengan Presiden Hassan Rouhani, Ali Shamkhani, sekretaris Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran, dan pejabat lainnya. Seperti dikabarkan antor berita negara IRNA.

“Johnson dan pejabat Iran akan membahas hubungan bilateral, termasuk hubungan perbankan dan ekonomi, serta isu regional dan perkembangan internasional,” tambah IRNA.

Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif (kiri) berjabat tangan dengan Menlu Inggris, Boris Johnson dalam sebuah pertemuan di Teheran pada 9 Desember 2017. (Atta Kenare/AFP/Getty Images/The Epoch Times)

Johnson telah berjanji untuk tidak meninggalkan batu sandungan dalam usaha Inggris untuk membebaskan Zaghari-Ratcliffe. Dia adalah seorang manajer proyek yang bekerja untuk Thomson Reuters Foundation.

Zaghari-Ratcliffe dijatuhi hukuman lima tahun penjara oleh pengadilan Iran. Dia didakwa merencanakan untuk menggulingkan penguasa. Namun, Zaghari-Ratcliffe sudah membantah tuduhan tersebut.

“Sekretaris (Sekretaris Negara Urusan) Luar Negeri akan mendesak Iran untuk membebaskan dua warga negara di mana ada alasan kemanusiaan untuk melakukannya,” kata seorang juru bicara kantor asing sebelumnya.

Zaghari-Ratcliffe bukan satu-satunya warga dengan kewarganegaraan ganda yang ditahan di Iran. Namun kasus Zaghari telah menjadi kasus yang paling menyita perhatian.

Johnson mengatakan pada 1 November 2017 bahwa dia telah mengajarkan jurnalisme kepada orang-orang sebelum dia ditangkap pada bulan April 2016, dalam sambutannya para kritikus mengatakan bahwa Iran dapat memperpanjang hukumannya.

Yayasan Thomson Reuters, sebuah organisasi amal yang beroperasi secara independen namun mendapat dukungan kantor berita Reuters. Reuters mengatakan bahwa Zaghari sedang berlibur dan belum mengajar jurnalisme di Iran.

Johnson sempat meminta maaf atas segala kesalahan terkait komentarnya yang mengatakan bahwa dia berada di Iran pada hari libur.

Zaghari-Ratcliffe telah diberitahu bahwa dia akan hadir di pengadilan pada 10 Desember, menurut suaminya, Richard.

Kunjungan Johnson akan menguji kemampuannya dalam menavigasi lanskap politik yang penuh dengan potensi jebakan. Revolusi Islam 1979 di Iran mengubahnya menjadi negara paria bagi sebagian besar negara Barat dan kebanyakan tetangga Timur Tengah.

Sanksi internasional baru saja dicabut sebagai bagian dari kesepakatan nuklir multilateral untuk mengekang program pengayaan uranium Iran yang disengketakan. Kesepakatan itu terancam setelah Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memutuskan untuk mendeklarasikan rendahnya kepatuhan Iran terhadap persyaratan kesepakatan tersebut.

Inggris telah menyuarakan dukungan terus untuk kesepakatan nuklir. Namun hal itu merupakan salah satu dari sejumlah kekuatan Barat yang menyuarakan keprihatinan tentang pengaruh destabilisasi Teheran di wilayah tersebut. (waa)

Beberapa Pusaran Air Bermunculan di Sungai Nepal

0

Sebuah pusaran air di Sungai Koshi di Nepal menakjubkan, namun terlihat sangat berbahaya.

Setidaknya ada empat pusaran air yang bisa dilihat di sungai tersebut.

Sungai Koshi terbentang 450 mil melalui Tibet, Nepal, dan India.

Tapi ada lagi: pusaran air mengerikan yang luar biasa dari Dviete, Latvia, telah menarik perhatian puluhan juta orang selama beberapa tahun terakhir.

Ini adalah pemandangan yang cukup mempesona, karena pusaran air tersebut menyedot semuanya.

Secara khusus, itu tertangkap di dekat tepi Sungai Daugava.

“Menelan segala sesuatunya terseret ke arahnya,” tulis deskripsi dari Janis Astics, yang menambahkan, “Pusaran air yang mengerikan ini tampak seperti ada steker dari tanah di bawahnya.”

pusaran air di laut
Pusaran air Corryvreckan di Skotlandia. (Walter Baxter / CC-BY-SA 2.0))
pusaran air di laut
Pusaran air telah mempesona selama berabad-abad. (Pusaran dari Norwegia, seperti yang digambarkan oleh Olaus Magnus di Marina Carta, 1539, GNU CC)
pusaran air naruto di laut
Pusaran air Naruto (Hellbuny / Wikimedia Commons / CC-BY-SA 3.0))
pusaran air berbahaya
Dari esai Jules Verne “Edgard Poë et ses oeuvres” (Edgar Poe dan karya-karyanya, 1862 / PD-Art)
pusaran air di sungai nepal
Celah pusaran air dalam gelombang yang kuat. (Peter Southwood via CC-BY-SA 3.0)

Tidak jelas bagaimana pusaran air itu terjadi.

Mereka terbentuk di lautan dan badan air lainnya. (ran)

ErabaruNews

Petugas Berlomba dengan Angin Kencang Hadapi Kebakaran Hutan California

0

The Epoch Times – Badai Angin Santa Ana memicu kebakaran hutan di California Selatan. Bencana itu sudah menghancurkan ratusan bangunan dan memaksa evakuasi sekitar 200.000 orang. Bencana sejenis kini masih terus mengancam.

Petugas pemadam kebakaran telah berhasil mengatasi kebakaran yang telah menyala selama sepekan terakhir, Sabtu (8/12/2017) waktu setempat. Setidaknya satu orang tewas dalam peristiwa tersebut.

Sekitar 75 persen kawasan Skirball Fire di Los Angeles terbakar. Sementara Sungai Creek dan Rye Fires di Los Angeles County 80 persen dan 65 persen tersambar api.

Kebakaran terbesar, Thomas Fire, telah menghanguskan sekitar 155.000 hektar hutan di Ventura County. Informasi tersebut disampaikan oleh Departemen Kehutanan dan Perlindungan Kebakaran California (Cal Fire) dalam sebuah pernyataan pada Sabtu malam.

Angin dan medan terjal telah menghambat upaya pemadaman kebakaran di sana.

“Api terus mengancam struktur di berbagai bagian kota Ventura, Ojai, Casitas Springs, Santa Paula, Carpinteria, Fillmore dan daerah-daerah yang tidak terkait di Ventura County dan Matilija Canyon,” kata Cal Fire dalam sebuah update pada Sabtu malam di situs web-nya.

Pihak berwenang juga mencabut perintah evakuasi pada hari Sabtu untuk bagian Ventura dan Santa Barbara.

Kuda menunggu untuk dievakuasi di sebuah peternakan di San Luis Rey Downs Center, saat api menyebar di Bonsall, California dalam gambar diam yang diambil dari video 7 Desember 2017 yang diperoleh dari media sosial. (Tom Marshall/Reuters/The Epoch Times)

Blazes telah menghancurkan hampir 800 bangunan, dan seorang wanita berusia 70 tahun meninggal pada hari Rabu dalam sebuah kecelakaan mobil saat ia berusaha melarikan diri dari kejaran api di Ventura County.

“Virginia Pesola meninggal karena luka bakar tumpul dengan inhalasi asap terminal dan luka panas,” ujar Para Medis Ventura County, Christopher Young.

Di sebelah utara San Diego, kebakaran Lilac seluas 4.100 hektar adalah 50 persen yang terkandung pada hari Sabtu, kata beberapa pejabat.

Namun Dinas Cuaca Nasional memperkirakan kecepatan angin naik menjadi 55 mil per jam pada hari Minggu waktu setempat. Naik dari kecepatan angin pada hari Sabtu, yaitu 40 mil per jam.

Sebuah kobaran api baru muncul pada Sabtu malam di kota Monrovia di Los Angeles County, mendorong evakuasi sementara, Dinas Kehutanan AS mengatakan di Twitter. Di antara mereka yang dievakuasi termasuk sekelompok Pramuka yang berkemah di daerah tersebut.

“Para petugas berhasil menjinakkan api seluas tiga are. Tidak ada bangunan yang rusak,” kata kota Monrovia di situs webnya.

Gubernur Calfornia, Jerry Brown mengeluarkan status darurat pada pekan lalu untuk wilayah Santa Barbara, San Diego, Los Angeles dan Ventura. Sehingga membebaskan sumber daya tambahan untuk melawan api.

Presiden Donald Trump juga mengeluarkan sebuah proklamasi federal yang memungkinkan badan-badan pemerintahan untuk mengkoordinasikan usaha bantuan. (Laporan Caroline Anderson/The Epoch Times/waa)

Merayakan Kemenangan Atas ISIS, Irak Menggelar Parade Militer

0

Epochtimes.id- Militer Irak menggelar parade militer sebagai bentuk merayakan kemenangan akhir atas kelompok teroris ISIS di Zona Hijau yang dibentengi Baghdad.

Perdana Menteri Irak, Haider al-Abadi juga mengumumkan kemenangan akhir atas ISIS pada Sabtu (9/12/2017) waktu setempat.

Helikopter Irak terbang dalam parade militer Irak di Baghdad, Irak pada 10 Desember 2017. (Reuters / Khalid al-Mousily)

Pengumuman ini setelah pasukan Irak menyisir sisa-sisa terakhir ISIS dari negara tersebut, tiga tahun setelah kelompok militan tersebut menguasai sekitar sepertiga wilayah Irak.

Pasukan Irak merebut kembali daerah-daerah terakhir yang masih berada di bawah kendali ISIS di sepanjang perbatasan dengan Suriah dan mengamankan gurun barat.

Atas akhir peperangan ini, PM Irak langsung mendeklarasikan kemenenangan sebagai langkah menandai berakhirnya perang melawan para teroris.

Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi menyapa orang-orang dalam sebuah pawai militer Irak di Baghdad, Irak, 10 Desember 2017. (Iraqi Prime Minister Media Office / Handout via Reuters)

Pengumumannya ini disampaikan dua hari setelah militer Rusia mengumumkan kekalahan para teroris di negara tetangga Suriah, di mana Moskow mendukung pasukan pemerintah Suriah.

PM Irak juga mendeklarasikan setiap tanggal 10 Desember sebagai hari libur nasional tahunan.

Parade tersebut tidak disiarkan secara langsung dan hanya media pemerintah yang diizinkan untuk hadir.

Pesawat militer terbang selama parade militer Irak di Baghdad, Irak pada 10 Desember 2017. (Reuters / Khalid al-Mousily)

Namun demikian beberapa skuadron helikopter Irak terbang di atas Baghdad pada hari Sabtu membawa bendera Irak dalam sebuah latihan untuk parade kemenangan tersebut.

Jet tempur terlihat dan terdengar terbang di atas langit Baghdad pada Minggu waktu setempat. (asr)

Dilaporkan oleh Ahmed Aboulenein/Reuters