Home Blog Page 1841

Waspada! 11 Provinsi Melaporkan Kejadian Luar Biasa (KLB) Bakteri Difteri

0

Epcohtimes.id- Data Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa sampai dengan November 2017, ada 95 Kab/kota dari 20 provinsi melaporkan kasus Difteri.

Sementara pada kurun waktu Oktober November 2017 ada 11 provinsi yang melaporkan terjadinya Kejadian Luar Biasa (KLB) Difteri di wilayah kabupaten/kota-nya.

Ke sebelas provins tersebut adalah 1) Sumatera Barat, 2) Jawa Tengah, 3) Aceh, 4) Sumatera Selatan, 5) Sulawesi Selatan, 6) Kalimantan Timur, 7) Riau, 8) Banten, 9) DKI Jakarta, 10) Jawa Barat, dan 11) Jawa Timur.

Dalam menyikapi terjadinya peningkatan kasus Difteri, masyarakat dianjurkan untuk memeriksa status imunisasi putra-putrinya untuk mengetahui apakah status imunisasinya sudah lengkap sesuai jadwal.

”Jika belum lengkap, agar dilengkapi,”  kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan RI,  Oscar Primadi dalam pemberitaan resmi Kemenkes RI.

Ilustrasi (Joe Raedle/Getty Images)

Masyarakat juga diimbau untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, menggunakan masker bila sedang batuk dan segera berobat ke pelayanan kesehatan terdekat jika anggota keluarganya ada yang mengalami demam disertai nyeri menelan, terutama jika didapatkan selaput putih keabuan di tenggorokan.

”Masyarakat perlu mendukung dan bersikap kooperatif jika di tempat tinggalnya diadakan ORI (Outbreak Response Immunization) oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/ Kota setempat,” kata Oscar.

Apa dan Bagaimana Gejala Difteri

Difteri merupakan penyakit yang sangat menular. Penyakit ini disebabkan oleh kuman Corynebacterium diptheriae.

Difteri menimbulkan gejala dan tanda berupa demam yang tidak begitu tinggi, 38C, munculnya pseudomembran / selaput di tenggorokan yang berwarna putih keabu-abuan yang mudah berdarah jika dilepaskan, sakit waktu menelan, kadang2 disertai pembesaran kelenjar getah bening leher dan pembengakan jaringan lunak leher yang disebut bullneck. Adakalanya disertai sesak napas dan / suara mengorok.

Difteri dapat menyerang orang yang tidak mempunyai kekebalan terutama anak-anak.

Cegah Difteri dengan Imunisasi

Pencegahan utama Difteri adalah dengan imunisasi. Indonesia telah melaksanakan Program imunisasi termasuk imunisasi Difteri sejak lebih 5 dasa warsa.

Vaksin untuk imunisasi Difteri ada 3 jenis, yaitu vaksin DPT-HB-Hib, vaksin DT, dan vaksin Td yang diberikan pada usia berbeda.

Ilustrasi (Shutterstock*)

Imunisasi Difteri diberikan melalui Imunisasi Dasar pada bayi (di bawah 1 tahun) sebanyak 3 dosis vaksin DPT-HB-Hib dengan jarak 1 bulan. Selanjutnya, diberikan Imunisasi Lanjutan (booster) pada anak umur 18 bulan sebanyak 1 dosis vaksin DPT-HB-Hib; pada anak sekolah tingkat dasar kelas-1 diberikan 1 dosis vaksin DT, lalu pada murid kelas-2 diberikan 1 dosis vaksin Td, kemudian pada murid kelas-5 diberikan 1 dosis vaksin Td.

Keberhasilan pencegahan Difteri dengan imunisasi sangat ditentukan oleh cakupan imunisasi, yaitu minimal 95%.

Munculnya KLB Difteri dapat terkait dengan adanya immunity gap, yaitu kesenjangan atau kekosongan kekebalan di kalangan penduduk di suatu daerah.

Kekosongan kekebalan ini terjadi akibat adanya akumulasi kelompok yang rentan terhadap Difteri, karena kelompok ini tidak mendapat imunisasi atau tidak lengkap imunisasinya.

Akhir-akhir ini, di beberapa daerah di Indonesia, muncul penolakan terhadap imunisasi.

”Penolakan ini merupakan salah satu faktor penyebab rendahnya cakupan imunisasi. Cakupan imunisasi yang tinggi dan kualitas layanan imunisasi yang baik sangat menentukan keberhasilan pencegahan berbagai penyakit menular, termasuk Difteri,” ungkap Oscar. (asr)

Sumber : Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI.

Partai Republik Yakin Reformasi Pajak Akan Mendorong Pertumbuhan ekonomi dan Upah

0

EpochTimesId – Partai Republik semakin dekat dalam mewujudkan janji reformasi pajak mereka. Reformasi itu mencakup rencana mereka untuk mengurangi tarif pajak korporat dan individual, meningkatkan deduksi, dan menyederhanakan kode pajak yang ada.

Sementara Partai Republik dan beberapa ekonom berpendapat bahwa reformasi akan secara signifikan mendorong pertumbuhan ekonomi dan menaikkan upah, para kritikus meragukan dampak pertumbuhan undang-undang tersebut. Kritikus menyampaikan keraguan mengingat defisit anggaran yang besar.

“Perekonomian, sampai tahun ini, sangat mengecewakan, dan jika Anda melihat pertumbuhan upah riil, ini seburuk yang pernah Anda lihat dalam masa pemulihan,” kata Kevin Hassett, ketua Dewan Penasihat Ekonomi Gedung Putih, di Institut Cato pada 30 November 2017 lalu.

Partai Republik percaya bahwa reformasi pajak merupakan kesempatan yang hanya datang satu kali dalam merombak sistem pajak Amerika Serikat yang kompleks, mahal, dan tidak adil yang hanya melayani kepentingan tertentu. Mereka menyalahkan Undang-Undang pajak yang ada sebagai penyebab banyaknya perusahaan Amerika dan tenaga kerja pergi ke luar negeri. Sehingga, mereka berpendapat RUU baru akan mendorong lebih banyak investasi dan penciptaan lapangan kerja di dalam negeri Amerika.

“Ada keterputusan antara pertumbuhan pendapatan perusahaan dan pertumbuhan upah di Amerika Serikat,” kata Hassett.

“Kami sudah melihat beberapa efek positif, dan saya pikir itu akan berlanjut sampai tahun depan.” William McBride, manajer ekonomi nasional dan statistik, PricewaterhouseCoopers

“Secara historis, jika keuntungan naik, maka upah naik, dan jika keuntungan turun, maka upah turun. Korelasinya hampir sempurna. Tapi pola ini rusak pada 1990-an,” katanya.

Selama delapan tahun terakhir, keuntungan perusahaan meningkat sebesar 11 persen per tahun. sementara pertumbuhan upah riil hampir tidak ada.

“Biasanya, ketika perusahaan menghasilkan keuntungan. Mereka mengembangkan bisnis dengan membeli lebih banyak peralatan, sebuah situasi yang disebut capitaleningening, di mana modal per pekerja meningkat dalam ekonomi,” jelasnya.

Penguatan modal ini telah menambahkan sekitar satu persen per tahun untuk pertumbuhan upah riil sejak Perang Dunia II. Namun, pada paruh kedua pemerintahan Obama, kontribusi modal yang semakin meningkat terhadap kenaikan upah menjadi negatif untuk pertama kalinya dalam sejarah A.S.

Hassett mengatakan bahwa pekerja Amerika belum melihat kenaikan upah karena sebagian besar keuntungan perusahaan ada di luar negeri.

Selama bertahun-tahun, perusahaan AS telah meninggalkan uang tunai di anak perusahaan asing mereka untuk menghindari pajak yang tinggi. Jumlah total akumulasi pendapatan di semua industri hampir $US 2,5 triliun, menurut perkiraan.

Undang-Undang pajak AS yang ada juga telah menciptakan insentif yang kuat bagi perusahaan-perusahaan Amerika untuk bergabung kembali ke luar negeri. Mereka pergi ke negara-negara dengan pajak rendah, seperti Irlandia, sebagai sebuah strategi yang dikenal dengan istilah inversi pajak.

“Keuntungan tidak berada di AS, jadi mereka tidak menciptakan modal di AS, mereka tidak menciptakan lapangan kerja di AS, mereka tidak menaikkan gaji di AS, dan reformasi pajak ini akan membahas hal itu secara sangat signifikan. jalan,” kata Hassett.

Kevin Hassett, Ketua Dewan Penasehat Ekonomi, berbicara pada briefing Gedung Putih di Washington pada 17 November 2017. (Charlotte Cuthbertson/The Epoch Times)

Dampak terhadap Investasi Bisnis

Rencana pajak tersebut akan mengurangi tingkat pajak penghasilan badan dari 35 persen menjadi 20 persen, yang merupakan inti dari reformasi perpajakan ini.

Selain itu, rencana tersebut bertujuan untuk mengatur wilayah pajak bagi perusahaan Amerika. Mereka akan berubah dari sistem perpajakan di seluruh dunia-yang menghasilkan pendapatan pajak di manapun di dunia, menuju sistem teritorial hanya mengenakan pajak penghasilan yang diperoleh di negara asal.

Sistem pajak di luar negeri saat ini mengenakan pajak dua kali atas pendapatan luar negeri perusahaan AS, segera setelah pendapatan mereka dipulangkan. Dengan kata lain, perusahaan AS harus membayar pajak AS di atas apa yang telah mereka bayar di negara asing, dan itulah sebabnya mereka lebih memilih untuk menyimpan uang di luar negeri daripada menginvestasikannya kembali di Amerika Serikat.

Sebaliknya, dalam sistem pajak teritorial, perusahaan hanya akan dikenakan pajak atas penghasilan mereka di Amerika saja, dan akan dibebaskan dari kewajiban membayar pajak atas sebagian besar atau seluruh pendapatan asing. Sistem ini akan memudahkan perusahaan AS untuk bersaing secara internasional.

Sebagai transisi ke sistem teritorial, akan ada pajak satu kali yang dibayarkan atas keuntungan yang diakumulasikan ke luar negeri oleh perusahaan multinasional AS. RUU versi Senat mengusulkan tingkat pajak sebesar 14,5 persen pada uang tunai dan 7,5 persen pada aset non-tunai yang dipulangkan dari luar negeri. Tarif ini sedikit lebih tinggi dari RUU versi DPR.

Rencana pajak tidak hanya menawarkan bebas pajak repatriasi, tapi juga mengubah keseluruhan lingkungan dengan memotong tarif pajak perusahaan dan membuat Amerika Serikat menjadi tempat yang menarik untuk investasi, kata Hassett.

Menurut FactSet, sebuah perusahaan pengumpulan data, pemulangan uang tunai akan mendorong merger dan akuisisi di Amerika Serikat.

“Investasi potensial bisa datang dalam berbagai bentuk dan ukuran dan mendorong pertumbuhan ekonomi,” tulis Bryan Adams, direktur Factset, dalam sebuah laporan.

Rencananya memungkinkan perusahaan untuk segera mengurangi 100 persen biaya investasi modal dari tagihan pajak mereka.

“Ketika perusahaan memiliki lebih banyak uang untuk dibelanjakan, mereka akan membelanjakannya, dan merger dan akuisisi akan menjadi penerima manfaat utama dari pengeluaran tersebut,” Adams menyatakan.

Membawa kembali uang yang dipinjam ke luar negeri, bersamaan dengan pemotongan tarif pajak, akan meningkatkan upah rata-rata sebesar $US 4.000 per tahun dalam rentang tiga sampai lima tahun, menurut perkiraan Dewan Penasihat Ekonomi.

“Dan ramalan yang lebih optimis menunjukkan bahwa efeknya sedikit lebih besar dari itu,” kata Hassett.

Tetapi beberapa ekonom berhati-hati mengenai seberapa cepat perubahan ini akan muncul dalam produk domestik bruto (PDB) dan pertumbuhan upah.

Donald Marron, direktur prakarsa kebijakan ekonomi di Institut Perkotaan yang bermarkas di Washington, mengatakan akan memakan waktu lama bagi suatu aset untuk disusutkan, digunakan, dan akhirnya diinvestasikan kembali di Amerika Serikat.

“Bahkan jika Anda optimis tentang potensi reformasi, pengurangan pajak perusahaan untuk mendorong investasi, Anda mungkin ingin rendah hati tentang seberapa cepat hal itu akan terjadi,” kata Marron dalam sebuah panel di Cato Institute pada 30 November 2017.

Ketentuan Pengeluaran Penuh

Kedua RUU sepakat untuk mengurangi tarif pajak penghasilan badan menjadi 20 persen. Namun, sementara RUU DPR meminta pemotongan pajak segera, Senat menolak perubahan tersebut sampai 2019. Ada yang khawatir penundaan itu akan mengecewakan bisnis, yang akan menunda investasi.

“Saya tidak berpikir itu akan memiliki dampak yang besar,” kata Ryan Bourne, ketua pemahaman publik tentang ekonomi di Institut Cato.

“Karena pemberlakuan UU pajak secara penuh, bahkan bisa meningkatkan investasi lebih banyak dalam waktu dekat daripada memotong tarif secara langsung,” jelasnya.

RUU reformasi pajak memungkinkan perusahaan mengeluarkan biaya penuh untuk pengeluaran barang modal, yang dikenal sebagai pengeluaran penuh. Ketentuan ini mendorong perusahaan untuk berinvestasi lebih banyak dengan tarif pajak yang lebih tinggi untuk mendapatkan seluruh deduksi di tahun pertama.

“Perusahaan akan secara efektif membebani tarif pajak perusahaan 35 persen saat ini, mengurangi pajak yang harus mereka bayar, dan kemudian mereka akan membayar pajak 20 persen saat keuntungan tersebut direalisasikan dari investasi tersebut,” ujar Bourne.

RUU Senat dan DPR memungkinkan perusahaan untuk segera dan sepenuhnya mengeluarkan biaya peralatan baru selama lima tahun. Selain itu, dalam RUU Senat, ketentuan ini bertahap 20 persen per tahun setelah itu.

Untuk pertama kalinya, bisnis dari semua ukuran akan dapat memperoleh manfaat dari ketentuan ini.

Sektor padat modal diharapkan mendapat dorongan jangka pendek dari keringanan pajak ini. Lonjakan investasi yang dihasilkan akan memacu pertumbuhan ekonomi, menurut para ahli.

“Bisnis sudah meningkatkan investasi sebagian karena ketentuan itu,” kata William McBride, manajer di PricewaterhouseCoopers, sebuah perusahaan konsultan.

“Kami sudah melihat beberapa efek positif dan saya pikir itu akan berlanjut sampai tahun depan,” katanya kepada NTD, sebuah media grup The Epoch Times.

Perekonomian AS tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada kuartal ketiga, didukung oleh pengeluaran bisnis yang kuat untuk peralatan dan akumulasi persediaan. PDB meningkat pada tingkat tahunan 3,3 persen, tertinggi dalam tiga tahun.

Papan nama Situation Room di Gedung Putih tergantung pada dinding di dalam kompleks Gedung Putih di Washington, DC. (SAUL LOEB/AFP/Getty Images)

Defisit

Kritikus berpendapat bahwa rencana reformasi pajak Republik tidak akan banyak meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Selain itu justru akan memperluas defisit anggaran selama dekade berikutnya. Mereka khawatir dengan dampak defisit terhadap pertumbuhan ekonomi.

“Ada perdebatan yang menghebohkan ini sampai sejauh mana kita harus khawatir defisit akan mengacaukan investasi swasta dan mengurangi pertumbuhan di masa depan,” kata Marron.

Menurut Kantor Anggaran Kongres (CBO), sebuah badan federal di dalam cabang legislatif, rencana pajak Senat akan meningkatkan defisit sebesar $US 1,4 triliun selama 10 tahun ke depan.

Dan Komite Bersama Perpajakan (JCT), sebuah komite Kongres, menunjukkan dalam analisisnya baru-baru ini bahwa rencana Senat akan menambahkan hampir $US 1 triliun pada defisit anggaran federal, termasuk dampak positif dari kenaikan PDB sekitar 0,8 persen pada rata-rata selama dekade berikutnya. PDB yang lebih tinggi menghasilkan lebih banyak pendapatan bagi pemerintah dan dengan demikian menurunkan defisit.

Menurut Marron, model ekonom JCT dan CBO memiliki defisit yang menonjol dalam jumlah pertumbuhan yang signifikan.

“Ada perlombaan antara efek pro-pertumbuhan apapun dari semua ketentuan yang ditambahkan bersamaan melawan hambatan yang berasal dari defisit,” kata Marron.

“Defisit jelas terakumulasi dari waktu ke waktu. Jadi, seringkali, Anda mungkin melihat pertumbuhan jangka pendek dan beberapa dorongan untuk investasi tambahan. Tapi efek crowding out melemahkannya dari waktu ke waktu,” bantahnya.

Tidak ada yang memiliki bola kristal, tapi Republikan dan beberapa ekonom mengkritik model JCT dan CBO yang meremehkan pertumbuhan ekonomi.

“Saya melihat orang-orang yang percaya diri dengan model mereka sendiri sehingga merasa nyaman dengan mengabaikan bukti,” kata Hassett.

“Kita harus memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi bahwa kita memiliki sistem pajak perusahaan yang pada dasarnya tidak dapat dipertahankan yang merugikan pekerja Amerika dan merugikan ekonomi kita. Dan jika kita memperbaikinya, itu akan membantu perekonomian.”

Apa berikutnya?

Meskipun Partai Republik makin dekat dengan garis finish, beberapa pekerjaan penting masih menunggu di depan mereka. Agar reformasi perpajakan menjadi undang-undang, kedua majelis harus mengeluarkan undang-undang yang sama dan mengirimkannya kepada presiden untuk ditandatangani.

RUU DPR dan Senat tidak identik namun sangat banyak kesamaan pada isu yang sama. Untuk membuat undang-undang perpajakan yang bersatu, DPR dan Senat telah membentuk sebuah komite konferensi untuk menghilangkan perbedaan tersebut.

Ketua Komite Organisasi dan Rumah Tangga DPR, Kevin Brady (R-Texas) memimpin komite konferensi tersebut.

“Dalam minggu-minggu depan, kami akan mengirim RUU kepada presiden. RUU yang untuk pertama kalinya dalam 31 tahun yang memotong pajak untuk keluarga dan pencipta lapangan kerja serta pengantar di era baru pertumbuhan ekonomi,” kata Brady dalam sebuah pernyataan.

Menurut ekonom Goldman Sachs Jan Hatzius, sebuah kesepakatan konferensi antara DPR dan Senat kemungkinan besar dapat diputuskan pada pertengahan Desember.

“Meskipun mungkin pertimbangan reformasi pajak bisa meluas sampai Januari, pada saat ini pemberlakuan pada bulan Desember terlihat jauh lebih mungkin,” kata Hatzius dalam sebuah laporan. (TheEpochTimes/waa)

Reformasi Pajak AS Memberi Tekanan pada Negara Otoriter Tiongkok

0

Peringatan melawan “perang pajak” mencerminkan ketakutan Partai Komunis terhadap sektor swasta yang meningkat

Selama bertahun-tahun, perusahaan Tiongkok memanfaatkan nilai tukar yang menguntungkan, tenaga kerja murah, peraturan lingkungan yang tipis, dan keuntungan lain untuk menarik modal dan teknologi A.S. dengan imbalan keuntungan besar.

Sekarang, pemotongan pajak A.S, yang terbesar telah berlalu sejak berada di masa kepresidenan Ronald Reagan tiga dekade yang lalu, memiliki Beijing dalam sebuah ikatan.

Yang menonjol dalam kebijakan pajak baru adalah adalah pengurangan pajak perusahaan besar-besaran dan rasionalisasi skema pajak global tersebut. Keduanya diharapkan bisa menarik modal dan tenaga terampil kembali ke Amerika Serikat.

Reformasi tersebut muncul pada saat ketika kelemahan model ekonomi Tiongkok yang mencolok mata secara luas telah mulai terasa di seluruh kekuatan komunis besar terakhir di dunia tersebut, jauh sebelum undang-undang tersebut disahkan di Senat AS pada 2 Desember, Beijing telah melimpahkan kritik keras atas usulan pembaharuan tersebut.

Pada bulan April, media yang dikendalikan oleh pemerintah Tiongkok mengecam pemotongan pajak tersebut, menuduh pimpinan A.S. mengambil risiko “perang pajak” dan menasihati Washington untuk “mengambil tanggung jawabnya sebagai kekuatan besar.”

Menurut pengamat, kritik keras Beijing terhadap pemotongan tersebut berasal dari tempat yang sangat dalam adanya kegelisahan: Partai Komunis bergantung pada salah satu tingkat pajak terberat di dunia untuk mendanai kepolisian berteknologi tinggi, mempertahankan tangan besi pada industri terbesar negara tersebut, dan melindungi kepentingan pribadi dari birokrasi yang korup secara besar-besaran.

‘Perang Pajak’

Pada tanggal 27 April, People’s Daily mengutip seorang pejabat keuangan Tiongkok mengatakan, “Kita telah membuat pendirian kita jelas: kita menentang kompetisi pajak.”

Chen Pokong, seorang analis urusan Tiongkok dan penulis buku tentang budaya politik Tiongkok, mengatakan bahwa pejabat tersebut telah mengulangi sebuah slogan komunis yang terkait dengan gerakan politik yang mematikan untuk memberi sinyal ketidaksenangan Beijing dengan pemotongan pajak A.S. Media Tiongkok lainnya telah melangkah lebih jauh, menyebut reformasi Trump sebagai “perang pajak”.

reformasi pajak AS
Ketua DPR Paul Ryan melihat pada saat Presiden Donald Trump berbicara tentang peraturan reformasi pajak di Ruang Kabinet di Gedung Putih, di Washington, DC pada tanggal 2 November 2017. (Drew Angerer / Getty Images)

Slogannya, “kita telah membuat pendirian kita jelas,” secara harfiah diterjemahkan menjadi “untuk menampilkan dengan jelas spanduk milik seseorang.” Ini terakhir digunakan dalam sebuah publikasi militer Tiongkok beberapa minggu sebelum Pembantaian Tiananmen yang terkenal pada tanggal 4 Juni 1989, dan berasal dari Revolusi Kebudayaan, ketika pemimpin komunis Mao Zedong mencambuk negara itu dalam satu dekade kekerasan politik yang kacau.

Menurut Chen Pokong, Beijing punya alasan kuat untuk takut.

“Karena pemotongan pajak, modal tersebut, yang kebanyakan dari industri manufaktur, akan mengalir kembali ke AS,” kata Chen dalam sebuah video yang tersedia di YouTube. “Sejumlah besar uang, teknologi, dan tenaga kerja Amerika ada di Tiongkok. Sekarang, investasi orang Amerika akan meninggalkan Tiongkok … bagi pemerintah Tiongkok, ini bukan kejutan kecil.”

Partai Komunis, dengan sekitar 80 juta anggota terdaftar, dipimpin oleh elit birokrasi yang terkapar lemah yang melumasi kekuatannya dengan korupsi yang meluas.

“Untuk melindungi peraturan satu partai, pemerintah Tiongkok perlu memegang monopoli kekuasaan atas ekonomi nasional,” kata Chen. “Untuk kepentingan sendiri, demi stabilitas, perlu menggunakan pajak berat untuk menjaga tangan besinya tetap berada di dalam industri-industri tersebut.”

Xia Yeliang, mantan profesor di Beijing, mengatakan dalam sebuah wawancara pada bulan Mei ini dengan Televisi NTD bahwa Partai Komunis telah berjanji untuk menerapkan kebijakan keuangan yang akan lebih bermanfaat bagi masyarakat umum, namun belum mempraktekkannya.

Sebaliknya, Beijing telah mempertahankan dan memperluas sebuah rezim dimana pajak berat tidak menguntungkan orang-orang dalam bentuk kesejahteraan atau keuntungan lainnya, namun digunakan untuk menopang perusahaan-perusahaan milik negara yang tidak efisien, mengisi kantong-kantong pejabat Partai yang banyak, atau mendanai mekanisme polisi besar-besaran yang membuat penduduk tersebut di bawah pengawasan dan penindasan perbedaan pendapat.

“Para ilmuwan meletakkan jalan yang sangat bagus, dan Partai Komunis tersebut benar-benar menerimanya. Tetapi sekarang mereka telah pergi ke arah yang berlawanan,” kata Xia.

Pasar Bebas

Menurut Chen Pokong, pajak berat Tiongkok menempatkan beban berat pada usaha kecil dan menengah, dan ini berdasarkan disain, Partai Komunis mewaspadai kelas menengah besar dan independen yang mungkin menantang otoritas politiknya dan membahayakan kepentingan elite.

Terlepas dari sikap tegas yang disampaikan oleh media pemerintah, ada beberapa indikasi bahwa pejabat dan ilmuwan Tiongkok mempertimbangkan perlunya reformasi pajak mereka sendiri agar sesuai dengan pemerintahan Trump.

reformasi pajak Trump
Seorang wanita mengambil formulir pajak di lobi Kantor Pos Farley di New York City pada tanggal 15 April 2008. (Chris Hondros / Getty Images)

Menurut Phoenix Financial Daily Report, pada 3 Desember, sehari setelah undang-undang perpajakan Amerika berlalu, Liu Shangxi dari Kementerian Keuangan Tiongkok mencatat bahwa pajak Amerika lebih langsung daripada sistem biaya tersembunyi yang berkelok-kelok di Tiongkok. “Kita harus merencanakan kemungkinan-kemungkinan seputar pajak tidak langsung,” kata Liu. “Langkah selanjutnya bagi Tiongkok adalah memperkenalkan reformasi pengurangan pajak.”

Zhu Guangyao, seorang wakil menteri keuangan, mengatakan dalam sebuah pertemuan bahwa “memang tidak mungkin” untuk “mengabaikan efek internasional” dari pemotongan pajak Amerika, dan bahwa “tindakan proaktif” perlu dilakukan untuk menyesuaikannya.

Pada 4 Desember, sebuah think tank  (lembaga riset, analis, dan pemecahan masalah, untuk mengambil suatu kesepakatan suatu kebijakan) yang terkait dengan People’s Daily menerbitkan sebuah artikel berjudul “Apakah Pemotongan Pajak Trump Benar-benar Hal Buruk untuk Tiongkok?” Artikel tersebut mencantumkan sejumlah tekanan bahwa ekonomi Tiongkok diprediksi akan mengalami segera sesudah pemotongan-pemotongan tersebut sampai ke efek.

Sementara itu, sebuah publikasi luar negeri milik pemerintah Tiongkok yang disebut “Xiakedao” keluar dengan sebuah laporan yang mengatakan bahwa sementara pemotongan pajak Trump memberi tekanan pada Tiongkok, tekanan tersebut “semuanya dapat diubah menjadi kesempatan untuk reformasi.”

Masih harus dilihat apakah pemerintah komunis bersedia menerima pukulan terhadap pendapatan pajak mereka untuk menyeimbangkan perekonomian tersebut dan membiarkan modal mengalir ke tangan sektor swasta.

Menurut Chen Pokong, “Jika Tiongkok suatu hari nanti memperkenalkan pemotongan pajak berskala besar seperti yang ada di Amerika Serikat, untuk menenangkan masyarakat, maka struktur kekayaan akan mengalami perubahan besar. Uang akan mengalir ke arah yang lebih banyak. … Paling tidak akan ada keseimbangan.” (ran)

ErabaruNews

Irak Deklarasikan Kemenangan Akhir Peperangan Melawan ISIS

0

Epochtimes.id- Perdana Menteri Irak, Haider al-Abadi mengumumkan kemenangan akhir atas ISIS atau Daesh pada Sabtu lalu.

Pengumuman ini setelah pasukan Irak menyerbu sisa-sisa pertahanan terakhir ISIS dari negara tersebut. Ini setelah tiga tahun setelah kelompok militan tersebut menguasai sekitar sepertiga wilayah Irak.

Pengumuman tersebut disampaikan dua hari setelah militer Rusia mengumumkan kekalahan militan di negara tetangga Suriah, di mana Moskow mendukung pasukan pemerintah Suriah.

Pasukan Irak merebut daerah terakhir yang masih berada di bawah kendali ISIS di sepanjang perbatasan dengan Suriah.

“Orang-orang Irak yang terhormat: tanah Anda telah benar-benar dibebaskan. Mimpi pembebasan sekarang menjadi kenyataan, “kata Abadi dalam pidato di televisi.

Tentara Irak menguasai wilayah yang sebelumnya dikendalikan oleh ISIS di Mosul, Irak (Iraqinews.com)

Dia berbicara dengan lima bendera Irak dan puluhan prajurit dari berbagai cabang kemiliteran yang berbeda di belakangnya.

“Kami telah menyelesaikan misi yang sangat sulit. Pahlawan kita telah sampai di markas terakhir Daesh dan memurnikannya. Bendera Irak terbang tinggi hari ini atas semua wilayah Irak. ”

Daesh adalah bahasa Arab untuk menyebutkan istilah ISIS.

Beberapa skuadron helikopter Irak terbang di atas Baghdad membawa bendera Irak pada siang hari, dalam sebuah latihan sebagai parade kemenangan yang akan direncanakan Irak dalam beberapa hari mendatang.

Saat PM Irak Deklarasikan kemenangan atas ISIS (Istimewa)

Pemerintah mengatakan deklarasi tersebut berarti pasukan Irak telah mengamankan gurun barat dan seluruh wilayah Irak-Suriah, dan menandai berakhirnya perang melawan ISIS.

Abadi menyatakan setiap 10 Desember sebagai hari libur nasional untuk dirayakan setiap tahun.

Televisi negara menyiarkan lagu-lagu perayaan memuji pasukan pemerintah dan milisi, dan menunjukkan pemandangan perayaan di jalanan Baghdad dan provinsi lainnya.

Koalisi pimpinan AS yang telah mendukung pasukan Irak melawan ISIS menyambut baik kabar tersebut, termasuk dari Brett McGurk, utusan khusus Presiden Amerika Serikat untuk koalisi tersebut.

“Kami mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri dan semua rakyat Irak atas pencapaian signifikan ini, yang oleh banyak orang dianggap tidak mungkin,” katanya dalam serangkaian tweet.

“Kami menghormati pengorbanan rakyat Irak, pasukan keamanannya, dan Peshmerga Kurdi, dan mengagumi persatuan dalam barisan mereka yang telah membuat hari ini menjadi mungkin.”

Departemen Luar Negeri Amerika Serikat juga mengeluarkan pernyataan ucapan selamat.

‘Musuh Abadi’

Mosul, ibukota ISIS de facto di Irak, jatuh pada bulan Juli setelah sebuah kampanye sembilan bulan yang melelahkan didukung oleh koalisi pimpinan AS.

Ibukota ISIS di Suriah Raqqa juga jatuh ke koalisi pimpinan Kurdi yang didukung A.S. pada September.

Pejuang dari Pasukan Demokratik Suriah (SDF) berjalan bersama di sepanjang jalan yang rusak di Raqqa, Suriah pada 16 September 2017. (REUTERS / Rodi Said)

Pasukan yang memerangi ISIS di Irak dan Suriah sekarang mengharapkan sebuah fase baru perang gerilya, sebuah taktik yang telah ditunjukkan oleh militan.

Abadi mengatakan Irak telah memasuki “kemenangan pasca fase Daesh” dan harus dipersiapkan untuk menghadapi ancaman di masa depan.

“Impian Daesh sudah berakhir dan kita harus menghapus semua pengaruhnya dan tidak membiarkan terorisme kembali. Meskipun mengumumkan kemenangan akhir, kita harus tetap waspada dan siap menghadapi usaha teroris di negara kita, karena terorisme adalah musuh abadi. ”

Pasukan Demokrat Suriah terlihat di Raqqa, Suriah 31 Juli 2017. (Reuters / Rodi Said)

Perang tersebut memiliki dampak buruk pada wilayah yang sebelumnya dikuasai militan. Pernyataan PBB pada sabtu lalu mengatakan sekitar 3,2 juta orang masih mengungsi akibat perang.

Pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi, yang pada 2014 lalu mendeklarasikan Mosul sebagai pendiri kekhalifahan Islam baru di Irak dan Suriah, merilis rekaman audio pada 28 September yang mengindikasikan bahwa dia masih hidup setelah beberapa laporan kematiannya.

Abu Bakr al-Baghdadi mendesak pengikutnya untuk terus berjuang meski kehilangan kekuatan. Baghdadi diyakini bersembunyi di hamparan padang pasir di daerah perbatasan.

Para pengikutnya memaksakan teror pada wilayah yang mereka kendalikan, bahkan mengasingkan lebih banyak dari Muslim Sunni. Mereka sebelumnya telah mendukung kelompok tersebut sebagai sekutu melawan pemerintahan di bawah pimpinan mayoritas Syiah pada saat ini.

Militan tersebut membawa ribuan perempuan dari minoritas Yazidi, yang tinggal di sebuah gunung di sebelah barat Mosul, sebagai budak seks dan membunuh orang-orang tersebut.

Tantangan Masa Depan

Dipukul mundur dari Mosul dan Raqqa, ISIS semakin terdesak pada tahun ini menjadikan daerah gurun yang selalu menyusut sebagai basis.

ISIS terjebak di perbatasan antara kedua negara, kini menghadapi musuh dengan kekuatan negara regional dan global.

Pejuang Pasukan Demokratik Suriah memberi isyarat tanda “V” di garis depan di Raqqa, Suriah pada 16 Oktober 2017. (REUTERS / Rodi Said)

Di Irak, kelompok tersebut terutama menghadapi pasukan pemerintah Irak yang didukung AS dan pejuang Peshmerga Kurdi, dan paramiliter Syi’ah yang dilatih Iran yang dikenal sebagai Mobilisasi Populer.

Abadi memuji Pasukan Mobilisasi Populer (PMF) dan ulama Syi’ah terkemuka Irak Ayatollah Ali al-Sistani, yang mana fatwanya memangajak relawan untuk melawan ISIS menyebabkan dibentuknya PMF.

Namun, perdana menteri mengatakan negara harus memiliki monopoli penggunaan senjata. Melucuti senjata PMF dipandang sebagai ujian Abadi yang paling sulit setelah kekalahan ISIS.

Menurut Abadi, “Senjata seharusnya hanya di tangan negara. Aturan hukum dan penghormatan untuk itu adalah cara untuk membangun negara dan mencapai keadilan, kesetaraan, dan stabilitas. ”

Abadi menyerukan persatuan, yang menurutnya merupakan alasan utama kemenangan tersebut, mengacu pada kontribusi komunitas yang berbeda, termasuk pejuang suku Sunni.

kemerdekaan kurdi
Orang-orang Irak Kurdi merayakannya dengan bendera Kurdi di jalan-jalan kota utara Kirkuk pada 25 September 2017 saat mereka memilih dalam sebuah referendum mengenai kemerdekaan. (AHMAD AL-RUBAYE / AFP / Getty Images)

Namun, Irak menghadapi konflik internal baru setelah melakukan serangan secara ekonomi dan militer terhadap Pemerintah Daerah semi-otonom Kurdistan karena menggelar referendum untuk kemerdekaan meskipun ada oposisi Baghdad.

“Kesenangan kemenangan itu lengkap dengan persatuan Irak setelah berada di ambang perpecahan. Kesatuan Irak dan rakyatnya merupakan prestasi yang paling penting dan terbesar,” katanya. (asr)

Sumber : Reuters via The Epochtimes

By Maher Chmaytelli and Ahmed Aboulenein

Suara Ledakan Keras Misterius Terdengar di Tampa Bay Florida

0

ErabaruNews – Sejumlah warga melaporan mengenai suara ledakan keras yang terdengar di seluruh wilayah Tampa Bay di Florida, Amerika Serikat. Jumlah laporan yang cukup banyak itu membuat pihak berwenang kebingungan.

Seperti dikutip NTD.TV dari FOX13, suara itu terdengar pada hari Sabtu, 9 Desember 2017, sekitar pukul 15.50 waktu setempat. Jaringan media tersebut mengatakan bahwa ruang berita mereka dibanjiri oleh telepon warga yang melaporkan kebisingan tersebut.

Petugas penegak hukum dan pejabat lainnya di seluruh wilayah tersebut mengatakan bahwa mereka mengetahui laporan tersebut. Namun, sayangnya mereka mengaku tidak mengetahui apa penyebabnya.

Warga sepanjang jalur Kabupaten Pasco ke Lakeland melaporkan bahwa suara bising terdengar serupa dengan suara ledakan. Namun, menurut FOX13, tidak ada laporan tentang asap atau api yang biasanya akan terjadi jika ada ledakan besar.

Menurut afiliasi NBC, WFLA, beberapa warga mengatakan ledakan tersebut mengguncang rumah mereka.

Satu orang mengirim video ke WFLA yang tertangkap kamera keamanan rumahnya saat suaranya terjadi. Dia mengatakan kepada jaringan bahwa suara di video jauh lebih kecil daripada didengar secara langsung.

Seorang veteran tentara infanteri, Fred Krauer Jr, mengatakan kepada Tampa Bay Times bahwa dia juga mendengar suara ledakan tersebut. Pria 43 tahun itu mengatakan suara ledakan tersebut mirip dengan suara pesawat jatuh.

Dia menambahkan bahwa suara bising itu mengguncang setiap ruangan di rumahnya. Dia tinggal di sebelah utara State Road 52 dan sebelah barat Jalan Hicks.

“Saya merasakan-(getaran)-nya di kaki saya di kamar mandi,” tutur Krauer junior.

Lokasi ledakan berada dalam radius lapangan tembak pengeboman yang terletak di Avon Park dan Hutan Nasional Ocala. Namun kedua lokasi tersebut belum mengomentari kejadian tersebut.

Area Tampa Bay dipenuhi dengan pangkalan militer. Ini bukan pertama kalinya ledakan misterius terjadi di daerah tersebut. Namun menurut Tampa Bay Times, semua pangkalan angkatan udara di daerah tersebut mengatakan bahwa suara itu bukan disebabkan oleh mereka.

Hingga hari Minggu waktu setempat, atau Senin (11/12/2017) pagi penyebab pasti suara ledakan masih belum jelas dan belum bisa dipastikan.

“Kami tidak memiliki catatan latihan tempur di daerah tersebut,” ujar juru bicara Wing Mobilitas Udara ke 6 di MacDill, Terry Montrose, kepada Tampa Bay Times.

Dia mengatakan bahwa basis tersebut menerima sekitar enam panggilan telepon untuk mengkonfirmasi suara tersebut.

“Ini sedikit mengerikan, sama seperti suara-suara ledakan yang tidak diketahui (di tempat lain). Jika kita tidak memiliki jawaban untuk sesuatu, pikiran Anda mulai gelisah,” kata Krauer.

Salah satu kemungkinan penyebabnya adalah bahwa dua pesawat fighters F-15 diberi izin oleh Komando Pertahanan Udara Amerika Utara (NORAD) untuk terbang dengan kecepatan supersonik.

“Kecepatan itu bisa lebih dari 760 mph menuju rute Teluk Meksiko,” ujar juru bicara Angkatan Udara Kanada, Letnan Marco Chouinard kepada Tampa Bay Times.

NORAD adalah organisasi Amerika Serikat dan Kanada yang memberikan peringatan, kedaulatan udara, dan perlindungan kedirgantaraan untuk kawasan Amerika Utara. (waa)

Akhirnya Terungkap! Uji Coba Rudal Korea Utara Membakar Pekerjanya Sendiri Hingga Tewas

0

Epochtimes.id- Ternyata peluncuran rudal balistik antar benua Korea Utara pada 28 November 2017 secara tidak sengaja membakar salah satu pekerjanya di lokasi tersebut. Kejadian ini berdasarkan analisis video peluncuran rudal yang asli.

Kesalahan bisa mengindikasikan bahwa rezim Korea Utara gagal mengantisipasi kekuatan rudal tersebut, yang secara signifikan lebih besar daripada rudal sebelumnya.

Korea Utara telah mengklaim peluncuran uji coba rudal balistik antarbenua Hwasong-15 pada 28 November lalu sebagai sebuah kesuksesan besar, dengan anggapan rudal tersebut memiliki jangkauan untuk mencapai kota-kota utama di benua Amerika Serikat, seperti Washington DC.

Dalam rekaman propaganda yang awalnya disiarkan oleh media pemerintah Korea Utara KCNA, sosok manusia berbentuk dapat dilihat di sudut kiri bawah video segera sebelum api knalpot rudal dari Hwasong-15 menyebar di daerah sekitarnya.

Radio Free Asia telah melaporkan bahwa  Korea Utara segera mengedit rekaman untuk menghapus jejak orang tersebut dalam siaran berikutnya.

Beberapa penduduk Korea Utara di Provinsi Yangkang mengatakan bahwa mereka melihat rekaman tersebut dan mengerti bahwa ada beberapa kesalahan tragis yang terjadi.

Video peluncuran Hwasong-15 tidak tersedia secara online sampai sehari penuh setelah siaran pertama, yang selanjutnya menunjukkan bahwa ada yang tidak beres.

Sumber tersebut mengatakan bahwa pria tersebut benar-benar mengubah tubuhnya dari api ketika perciakan api membara menelan daerah tersebut. Identitas dan nasib pria itu tidak diketahui, meski tidak mungkin ada orang yang selamat dari kobaran api.

Di TV Korea Selatan, para analis mendiskusikan kesalahan tersebut oleh Korea Utara. Media Korsel berspekulasi bahwa pria malang itu adalah seorang fotografer yang bekerja untuk koran propaganda negara Korea Utara Rodong Sinmun, yang mengirim banyak fotografer ke lokasi tersebut untuk menangkap rekaman dramatis peluncuran Hwasong-15 dari berbagai sudut.

Analis Korea Selatan juga mengatakan bahwa Korea Utara kemungkinan sangat meremehkan kekuatan api knalpot dari dua mesin Hwasong-15, yang kemungkinan lebih kuat daripada rudal sebelumnya yang telah diuji oleh rezim Korea Utara.

Korea Utara memiliki catatan buruk untuk mengubah foto dan video sesuai dengan tujuan propaganda mereka sendiri dan untuk menghindari potensi rasa malu.

Sebelumnya, inkonsistensi lainnya dalam foto Korea Utara dari peluncuran 28 November telah ditunjukkan oleh ahli ruang angkasa Marco Langbroek, yang menunjukkan bahwa foto-foto diduga diambil dari sudut yang sama benar-benar menunjukkan rasi bintang yang berbeda di latar belakang. (asr)

Sumber : The Epochtimes

Alasan Melawan Aktivitas Terorisme, Pakistan Memblokir 937 Laman Internet

0

Epochtimes.id- Pemerintah Pakistan telah memblokir 937 alamat situs internet dan 10 web yang dioperasikan oleh organisasi terlarang.

Langkah pemerintah Pakistan ini sebagai bagian dari tindakan untuk mencegah penggunaan Internet dan media sosial untuk kegiatan terorisme.

Kementerian Teknologi Informasi Pakistan mengambil tindakan berdasarkan Rencana Aksi Nasional (RAN) yang diadopsi pada awal tahun 2015 untuk menghilangkan militansi dari negara tersebut.

Tindakan yang dilakukan pemerintah Paksitan ini setelah serangkaian serangan sekolah Peshawar pada tahun 2014 di mana hampir 150 orang, kebanyakan anak sekolah tewas dibunuh.

Surat Kabar Pakistan, Dawn melaporkan bahwa tim Kementerian Teknologi Informasi Pakistan melakukan penelitian di seluruh negeri pada April 2017 yang mengungkapkan bahwa 41 dari 64 kesatuan organisasi terlarang Pakistan hadir di Facebook dalam bentuk ratusan halaman, kelompok dan profil pengguna individual.

Jaringan mereka, baik yang saling terkait dan publik, adalah gabungan antara identitas sektarian Sunni dan Syiah, organisasi teror global yang beroperasi di Pakistan, dan separatis di Balochistan dan Sindh.

Namun, tampaknya ada sedikit kemajuan tindakan keseluruhan operasi RAN dalam tiga bulan terakhir. Ini karena data laporan pelaksanaan yang dirilis pada bulan September hanya sedikit berbeda dari pada laporan terakhir.

Laporan Kementerian Dalam Negeri Pakistan menunjukkan bahwa selain menghalangi Pengidentifikasi Sumber Daya Seragam (Uniform Resource Identifier), pemerintah mendaftarkan 1.351 kasus, menangkap 2.525 orang dan menutup 70 toko dalam upaya untuk melawan ujaran kebencian dan materi ekstremis.

Pemerintah juga memblokir total 98,3 juta karut seluler untuk membatasi penggunaan ponsel dalam aktivitas militan. Pakistan juga mengenalkan sistem verifikasi biometrik untuk mengeluarkan kartu seluler.

Membongkar jaringan komunikasi teroris

Bahkan untuk mencegah penyalahgunaan pengeras suara oleh para tokoh, pemerintah mendaftarkan 17.616 kasus, menangkap 18.308 tersangka dan menyita 7.942 peralatan. (asr)

Sumber : Trust of India/Dawn

Hari HAM Sedunia 2017 : Seruan Segera Diakhiri Penganiayaan Terhadap Falun Gong

0

Epochtimes.id- Sejumlah praktisi Falun Dafa atau Falun Gong menyerukan segera diakhiri penganiayaan terhadap praktisi Falun Gong di Tiongkok dalam kegiatan peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia ke-69 di seberang Jalan Depan Kedubes RRT di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (9/12/2017).

Pada aksi mereka praktisi Falun Gong membentangkan spanduk-spanduk yang bisa dilihat para warga dan pengendera di area depan Kedubes RRT.

Spanduk-spanduk bertuliskan “Hentikan Penindasan pada Falun Gong di China.” Tulisan lainnya “SOS : Help Stop Persecution of Falun Dafa in China.”

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Apa itu Falun Gong? Falun Gong atau Falun Dafa metode latihan mengolah jiwa dan raga berlandaskan prinsip sejati-baik-sabar.

Latihan ini diperkenalkan pertama kalinya pada 1992 silam di Tiongkok. Hingga menyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia.

Warga yang melintasi dan melihat aksi di sore hari itu, sangat antusias menerima materi  penjelasan tentang kabar yang benar tentang Falun Gong.

Tak hanya warga lokal, sejumlah Warga Negara Asing yang melihat-lihat acara itu turut menerima brosur tentang Falun Gong.

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Warga pun ikut berpartisipasi untuk menolak penindasan tehadap Falun Gong dengan membubuhkan tandatangan mereka dalam petisi yang disediakan oleh praktisi Falun Gong.

Himpunan Falun Dafa Indonesia dalam rilisnya yang dibacakan di depan Kedubes RRT saat itu menyerukan kepada Partai Komunis Tiongkok (PKT) untuk segera akhiri 18 tahun penganiayaan terhadap Falun Gong.

Apalagi hingga saat ini, genosida sistematis masih disaksikan terjadi yang diterapkan oleh pemerintah Komunis Tiongkok terhadap rakyatnya sendiri yang berlatih Falun Dafa atau Falun Gong yang mengkultivasikan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Bahkan kejahatan manusia ini terjadi di masa damai hingga saat ini.

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Falun Dafa merupakan latihan qiqong terpopuler di Tiongkok sejak 1992 di Tiongkok. Perkembangannya yang meluas, banyak media di Tiongkok memuji latihan Falun Gong ini menghemat beban anggaran kesehatan negara. Bahkan penyebaran Falun Dafa ke Eropa didukung oleh Kedubes RRT.

Namun demikian, setelah praktisi yang berlatih Falun Dafa mencapai 70-100 juta orang yang melebih anggota Partai tunggal di Tiongkok, Partai Komunis Tiongkok (PKT) membuat Sekjen PKT kala itu, Jiang Zemin cemburu buta dengan kepopuleran Falun Gong.

Hingga akhirnya Jiang Zemin mengeluarkan tiga instruksi yakni Cemarkan Reputasinya, Bangkrutkan Secara Finansial dan Hancurkan Secara Fisik.

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Selanjutnya pada jenjang bawah, kebijakan tersebut menjadi perintah dan kebebasan untuk melakukan penganiayaan bahkan pembunuhan terhadap praktisi Falun Gong.

Masih dalam keterangannya, Kejahatan HAM berat yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok terhadap Falun Dafa antara lain meliputi pencemaran nama baik dan fitnahan melalui media-media yang dikendalikan oleh PKT.

Sejumlah tindakan kejahatan juga dialami oleh praktisi Falun Gong yakni penyiksaan, penahanan ilegal, pelecegan seksual/pemerkosaan, pembunuhan dan pencucian otak.

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Tindakan kejahatan yang dialami oleh praktisi Falun Gong adalah hukuman kerja paksa, intimidasi terhadap keluarga praktisi bahkan merestui kejahatan pengambilan secara paksa terhadap organ dari ribuan praktisi Falun Gong secara hidup-hidup untuk diperdagangkan.

Hingga kini dalam perkembangnanya pada tingkat internasional, berbagai parlemen di dunia mulai menyuarakan penghentian penindasan irasional PKT terhadap praktisi Falun Dafa khususnya kejahatan perampasan organ tubuh dari praktisi Falun Dafa.

Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

“Melalui cara-cara damai, kami tidak akan pernah lelah menyuarakan keadilan dan kebebasan bagi rekan-rekan praktisi Falun Dafa kami di Tiongkok, sehari rezim komunis perpanjang penganiayaan, sehari pula akan kami ungkap kejahatan mereka hingga penindasan sepenuhnya dihentikan,” tegasnya dalam pernyataan. (asr)

warga membubuhkan petisi dukungan dalam Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)
warga membubuhkan petisi dukungan dalam Serangkaian kegiatan Hari HAM sedunia di seberang Jalan Kedubes RRT di Kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan Sabtu 9 Desember 2017 (Foto : Epochtimes.id)

Menit Terakhir Nasib Memilukan Beruang Kutub Tertangkap Video

0

Video yang sulit dilihat dari Kepulauan Baffin Kanada menunjukkan beruang kutub yang kurus pada menit-menit terakhir dalam hidupnya.

Fotografer National Geographic, Paul Nicklen, menangkap pemandangan yang menyedihkan di video dan memasangnya secara online pada tanggal 5 Desember. Video tersebut menunjukkan beruang yang terhuyung-huyung menuju tempat sampah dan mencari-cari sesuatu untuk dimakan. Berakhir dengan beruang yang beristirahat di tanah, mungkin kelelahan tak bertenaga.

Nicklen mengatakan kepada National Geographic bahwa dia menginginkan rekaman beruang yang sekarat tersebut untuk mengkomunikasikan konsekuensi perubahan iklim.

“Ketika para ilmuwan mengatakan beruang akan punah, saya ingin orang-orang menyadari bagaimana keadaannya. Beruang akan mati kelaparan,” kata Nicklen. “Ini seperti beruang kelaparan.”

Para pemburu yang terkepung es

Beruang kutub bergantung pada es laut untuk berburu anjing laut, yang memberi kekuatn beruang dengan lemak mereka, daging yang kaya energi. Saat iklim memanas, Arktik sangat terpukul. Es laut Arktik mencapai tingkat maksimum di akhir musim dingin, biasanya sekitar bulan Maret, dan meleleh di musim panas, mencapai titik minimum sekitar bulan September. Dalam beberapa tahun terakhir, es telah terbentuk lebih lambat, meleleh lebih cepat dan menutupi sedikit area. Rekor atau mendekati rekor terendah di tingkat es telah menjadi standar pada bulan Maret, ketika Arktik harus berada pada tahap yang paling buram.

Pada bulan Maret 2016, ilmuwan NASA Walt Meier mengatakan kepada Live Science bahwa Arktik telah kehilangan sekitar setengah volumenya pada tingkat maksimum sejak pencatatan dimulai. November 2017 melihat rata-rata luas lautan es yang mencapai 3,65 juta mil persegi (9,46 juta kilometer persegi), menurut Pusat Data Salju dan Es Nasional, tingkat terendah terendah ketiga sejak rata-rata sejak 1979.

Untuk beruang kutub, hilangnya air laut berarti hilangnya tempat perburuan. International Union for Conservation of Nature mencantumkan beruang (Ursus maritimus) sebagai “rentan,” terutama karena hilangnya es laut. Sudah, ilmuwan telah menemukan bahwa hilangnya es berarti beruang kutub harus berenang lebih jauh untuk makanan, fakta yang menempatkan anak-anak, khususnya, berisiko. Beruang juga harus menempuh jarak yang lebih jauh dengan berjalan kaki di atas permukaan laut saat hanyutnya es meningkat bersamaan dengan lelehan, menurut sebuah penelitian tahun 2017 oleh Survei Geologi AS. Studi lain tentang beruang yang dilengkapi dengan kerah pelacakan di dekat Teluk Hudson menemukan bahwa beruang sekarang menghabiskan lebih banyak waktu di darat, tiba lebih awal di musim panas dan kemudian pergi pada musim gugur, sebuah pola yang berarti musim berburu anjing laut mereka terbatas.

Meskipun beruang kutub mengubah makanan mereka menjadi telur angsa salju, karibu dan makanan terestrial lainnya saat berada di darat, sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam jurnal Frontiers in Ecology and the Environment menemukan bahwa kalori dari sumber-sumber tersebut tidak cukup untuk mengimbangi apa yang beruang kutub bakar dalam mencari makan.

Beruang representatif ?

Tentu saja, tidak ada cara untuk mengetahui apakah beruang tertentu akan kelaparan tanpa perubahan iklim, atau apa sejarah beruang dalam video tersebut.

Mengecilnya es laut menyebabkan beruang kutub lebih kelaparan, namun “[y] ou tidak dapat mengatakan bahwa individu apa saja sedang kelaparan karena perubahan iklim,” kata Steven Amstrup, ilmuwan kepala di Polar Bears International, kepada Live Science pada tahun 2015 setelah sebuah foto memilukan hati beruang kutub kurus seperti hanya tinggal tulang terbalut kulit tersebar secara online. Itu karena beruang kutub kelaparan di alam liar secara teratur. Sebagai predator puncak, mereka tidak memiliki musuh alami untuk menyingkirkan mereka dari kesengsaraan mereka saat mereka menjadi terlalu tua atau terluka dalam perburuan, Amstrup menjelaskan.

Meskipun demikian, video Nicklen menunjukkan seperti apa ini bagi beruang yang memiliki masa sulit dalam kondisi pemanasan. Dia memfilmkan video tersebut dengan air mata mengalir di pipinya, dia mengatakan kepada National Geographic.

Dia ditanya mengapa dia tidak melakukan sesuatu untuk membantu, dia berkata, karena ilegal memberi makan beruang kutub liar di Kanada, dan hanya sedikit yang bisa dia lakukan bahkan jika itu tidak.

“Saya tidak seperti berjalan-jalan dengan senapan obat penenang atau 400 pon daging anjing laut,” kata Nicklen. (LiveScience/ran)

ErabaruNews

Perkuat Pertahanan, Jepang Akan Beli Rudal yang Mampu Menyerang Korea Utara

0

Epochtimes.id- Jepang akan memiliki rudal jelajah jarak menengah yang mampu menyerang Korea Utara.

Pembelian rudal tersebut menjadi kontroversial dari sebuah negara yang telah menolak hak untuk berperang pasca Perang Dunia II.

Menteri Pertahanan Jepang, Itsunori Onodera tidak merujuk ke Korea Utara saat mengumumkan rencana pembelian tersebut. Dia mengatakan rudal baru tersebut akan digunakan untuk pertahanan. Dia juga menegaskan Jepang masih mengandalkan Amerika Serikat untuk menyerang basis musuh.

“Kami berencana untuk memperkenalkan JSM (Joint Strike Missile) yang akan dipasang di pesawat tempur F-35A sebagai rudal ‘stand-off’ yang dapat ditembakkan dari luar jangkauan ancaman musuh,” kata Onodera dalam sebuah konferensi pers.

Menteri Pertahanan Jepang Itsunori Onodera menghadiri sebuah konferensi pers di Kementerian Pertahanan di Tokyo, Jepang, pada 8 Agustus 2017. (REUTERS / Issei Kato)

Jepang juga akan melengkapi dengan Lockheed Martin Corp’s extended-range Joint Air-to-Surface Standoff Missile (JASSM-ER) yang nantinya akan dipasang pada pesawat tempur F-15.

JSM dibuat oleh Norway’s Kongsberg Defense & Aerospace, memiliki jarak tempuh 500 km (310 mil). JASSM-ER bisa mencapai target hingga 1.000 km.

Rencana pembelian kemungkinan akan mendapat kritik dari partai-partai oposisi di parlemen.

Namun ancaman yang ditimbulkan oleh rudal balistik Korea Utara telah mendorong seruan para politisi, termasuk Onodera untuk memperkuat militer Jepang agar dapat menghalangi Korea Utara melancarkan serangan.

Kini konstitusi Jepang hanya mengatur militer memiliki rudal jarak terbatas yakni rudal anti pesawat dan anti-kapal dengan jarak tempuh kurang dari 300 km (186 mil).

Dinamika terbaru mengindikasikan bahwa ancaman yang terus meningkat dari Korea Utara telah mendorong peningkatan kemampuan penyerangan terhadap alutsista militer Jepang.

Korea Utara baru-baru ini telah menguji rudal balistik yang melintasi wilayah Jepang.

Penampakan tentang uji coba Hwasong-15. Media pemerintah mengatakan rudal diluncurkan dari kendaraan yang baru dikembangkan dan bahwa hulu ledak bisa menahan tekanan memasuki kembali atmosfer. (Reuters / KCNA)

Bahkan terbaru Korut menggelar uji coba rudal balistik antar benua yang mampu melesat ke ketinggian lebih dari 4.000 km sebelum jatuh ke laut di zona ekonomi eksklusif Jepang. (asr)

Sumber : Reuters via The Epochtimes

Keji! Siswi SMA Mengalami Pemerkosaan Hingga Buta dan Harus Diamputasi

0

oleh Tang Feng

Epochtimes.id- Tubuh seorang siswi SMA dibuang ke dalam parit yang berair oleh seorang pemerkosanya.

Namun demikian, polisi yang datang ke lokasi kemudian membuat salah perkiraan sehingga ‘jenasah’ siswi itu tidak langsung dikeluarkan dari parit sampai 13 jam kemudian ambulans datang untuk membawanya ke rumah sakit.

Waktu teredam yang terlalu lama membuat sebagian tubuh siswi ini mengalami frostbite (Radang Dingin) serius.

Dilaporkan bahwa polisi terkait penanganan kasus tersebut telah dijatuhi hukuman karena keteledorannya.

Laporan media Tiongkok menyebutkan bahwa siswi SMA kelas dua di kota Anhui yang bernama Xiao Juan itu sedang berjalan menuju rumah seorang diri setelah usai belajar bersama teman-temannya pada 11 Maret 2012 malam hari.

Tiba-tiba kepalanya dihantam dengan batubata oleh seorang lelaki yang kemudian menyeretnya ke dalam semak-semak untuk diperkosa, setelah itu siswi yang dalam keadaan pingsan dibuang ke dalam parit tak jauh dari sana.

Sampai keesokan harinya seorang penduduk lokal yang sedang lewat menemukan tubuh siswi itu dan melapor ke polisi setempat.

Anggota polisi dan personil sipil yang datang ke lokasi mengira Xiao Juan telah meninggal dan membiarkan ‘jenasahnya’ tetap berbaring dalam parit menunggu ambulans datang untuk membawanya ke rumah sakit. Saat itu, suhu udara terendah hanya 1,8 derajat celcius.

Pemeriksaan dokter rumah sakit menemukan adanya perdarahan intrakranial, tulang tengkoraknya mengalami retak di beberapa tempat, kedua matanya buta,  kesadaran menurun, pernapasan tidak teratur, Inkontinensia dan perlu tindakan amputasi kedua lutut bagian bawah.

Hasil pemeriksaan dokter forensik menyebutkan bahwa terjadinya nekrosis tungkai jaringan  sehingga perlu tindakan amputasi dikarenakan keterlambat dalam melakukan pertolongan awal yang diakibatkan oleh kelalaian tugas dari polisi dan personil sipil.

Akhirnya, pemerkosa bermarga You itu berhasil ditangkap dan dijatuhi hukuman mati. Sedangkan personil sipil yang bermarga Zhou yang terbukti telah mengabaikan tugas sehingga mengakibatkan luka pada orang lain dijatuhi hukuman penjara 7 tahun. Selain itu, 2 orang anggota polisi  dijatuhi hukuman 4 tahun penjara. (Sinatra/asr)

Sumber : ntd.tv

Geoglif Orca yang Hilang Ditemukan Kembali di Peru

0

Arkeolog yang mendasarkan pencarian mereka pada foto berusia 50 tahun menemukan kembali geoglyph (geoglif) berusia lebih dari 2.000 tahun tentang seekor paus pembunuh di sebuah wilayah terpencil di Peru.

Geoglif adalah desain atau motif besar (umumnya lebih dari 4 meter) yang dihasilkan di atas tanah dan biasanya dibentuk oleh batuan klastik atau elemen lanskap yang tahan lama, seperti batu, fragmen batu, pohon hidup, kerikil atau tanah.

Johny Isla, kepala Kementerian Kebudayaan Peru di propinsi Ica, sedang mencari catatan kuno tentang ekspedisi geoglif di Institut Arkeologi Jerman di Bonn sekitar tahun 2013. Dia melihat satu foto geoglif orca yang diambil oleh sebuah ekspedisi Jerman di tahun 1960-an.

Ekspedisi Jerman itu mencari lembah Nazca dan Palpa, dimana geoglif kuno berlimpah. Lokasi geoglif spesifik tersebut telah terdaftar, namun ternyata lokasi yang tercantum salah.

Isla telah menemukan sekitar seribu geoglif di wilayah Nazca pada tahun 1990-an, namun belum pernah melihat yang seperti ini. Ini bukan salah satu yang terbesar, gambar orca tersebut hanya sekitar 200 kaki (61m) panjangnya, sementara beberapa bentuk-bentuk Nazca lainnya lebih dari 1.300 kaki (396m), namun ini adalah salah satu yang tertua, dan satu-satunya pahatan orca yang ditemukan sampai sekarang.

Isla mulai mencari geoglif yang hilang saat dia kembali ke Peru. Butuh beberapa bulan frustasi untuk menemukan lokasi yang benar, namun pada bulan Januari 2015, dia menemukan geoglif di lembah Palpa, sekitar 250 mil selatan ibukota Peru, Lima. Geoglif tersebut berada di daerah gurun pasir terpencil; Bahkan warga setempat juga tidak menyadarinya.

“Tidak mudah menemukannya, karena data [lokasi dan deskripsi] tidak benar, dan saya hampir kehilangan harapan,” kata Isla kepada LiveScience. “Namun, saya memperluas area pencarian dan akhirnya menemukannya beberapa bulan kemudian.”

geoglif Orca di Peru
Wisatawan berpose untuk foto di sebelah sebuah tanda di Jalur Nazca di Nazca, Peru, sekitar 250 mil selatan Lima pada 12 Desember 2014. (Martin Bernetti / AFP / Getty Images)

Salah satu yang tertua

Geoglif orca mungkin salah satu dari yang tertua namun belum ditemukan. Bagian-bagiannya terukir di bumi, teknik yang disebut “relief” atau “relief negatif.” Bagian lain dibangun dari tumpukan batu.

Relief digunakan oleh budaya Nazca, yang telah menciptakan sekitar 1.500 geoglif raksasa antara tahun 100SM dan 800M.

Penumpukan batu adalah teknik yang digunakan oleh budaya Paracas yang jauh lebih tua, yang berkembang di daerah ini dari sekitar 800SM-200 SM. Tampaknya pemahat Nazca menemukan pahatan Paracas yang lebih tua dan menggantinya.

Isla dan tim yang terdiri dari enam arkeolog mulai membersihkan dan memulihkan karya seni kuno tersebut pada bulan Maret 2017, dan selesai pada bulan April. Badan bukit berada dalam keadaan rusak parah; gravitasi telah melongsorkan batu dan air di atasnya, mengikis bagiannya yang terangkat dan mengisi relief-relief tersebut.

“Keberadaannya digambar pada lereng, lebih mudah [untuk] menderita kerusakan daripada bentuk-bentuk yang berada di daerah datar, seperti di Nazca Pampa,” Isla menjelaskan kepada LiveScience.

Uji tanah menunjukkan bahwa geoglif tersebut mungkin pertama kali dibangun sekitar tahun 200SM. Salah seorang arkeolog di kru pemulihan Isla, Markus Reindel, dari Institut Arkeologi Jerman, mengatakan kepada surat kabar Jerman Welt bahwa karena gaya bangunan dan lokasi lereng gunung itu dari gambar tersebut, kemungkinan itu adalah salah satu geoglif tertua di wilayah tersebut.

geoglif orca paus pembunuh
Mangkuk Nazca dengan desain ikan (en.wikipedia.org)

Mengapa Orca?

Peneliti dari Komisi Arkeologi Budaya Non Eropa (KAAK) dari Institut Arkeologi Jerman dan Instituto Andino de Estudios Arqueológicos (INDEA) memperdebatkan arti dari geoglif tersebut selama bertahun-tahun sebelum menentukan bahwa itu merupakan orca, makhluk laut dengan gambaran-gambaran kekuatan spiritual  bagi orang Peru kuno, dan juga menunjukkan “trophy head”, kepala rampasan untuk kenang-kenangan.

Arkeolog memutuskan bahwa bentuk tersebut mungkin memiliki makna religius bagi penciptanya.

Ini sesuai dengan peradaban Paracas adalah sebuah teokrasi, yang diperintah oleh satu kelompok imam.

‘Para Pedagang Tanah’

Artefak kuno yang baru ditemukan kembali ini bisa hilang lagi, sayangnya. Peru memiliki undang-undang, UU 840, yang dikenal seperti Hukum Rimba, yang memungkinkan perusahaan kayu dan pertanian menguasai lahan yang tidak digunakan secara komersial. Ini termasuk petak-petak tanah kesukuan yang besar, dan termasuk beberapa wilayah di mana geoglif orca berada.

Kementerian Kebudayaan Peru ingin menguasai semua tanah di mana bentuk orca itu terletak, dan guna mengatur layanan tamu untuk mempromosikan pariwisata. Pertarungan hukum belum bisa diselesaikan.

“Baik di Nazca maupun di Palpa, warisan arkeologi, terutama geoglif, terancam oleh kemajuan kota dan perluasan wilayah pertanian tersebut,” kata Isla kepada LiveScience.

“Ini [terjadi] dengan tanah di dekat geoglif orca, di mana saat ini ada properti pribadi yang menempati bagian dari zona arkeologi tersebut.” (NTD.tv/ran)

Menurut Anda, apakah pemerintah harus melindungi situs arkeologi sebagai harta karun budaya? 

ErabaruNews

Olahragawan Ekstrem Menantang Ketinggian Rooftopper yang Viral Dikonfirmasi Tewas Terjatuh

0

Epochtimes.id- Seorang atlit Tiongkok dalam olahraga ekstrem menantang ketinggian  atau Rooftopper asal Changsha, Hunan hampir satu bulan terakhir ini tidak lagi mengunggah video ia beraksi di atas bangunan bertingkat tinggi di berbagai lokasi. Ini memicu kekhawatiran netizen terhadap keselamatannya.

Pada 8 Desember, pacar atlit tersebut membenarkan bahwa ia telah meninggal dunia karena terjatuh dari gedung tinggi saat beraksi.

Media Tiongkok memberitakan, atlet yang mengaku dirinya adalah atlet utama Tiongkok dalam olahraga ekstrem menantang ketinggian ini bernama Wu Yongning, asal kota Changsha, Hunan, Tiongkok.

Ia pernah berprofesi sebagai aktor sementara dan seniman bela diri di Hengdian World Studios.

Sejak bulan Februari tahun ini, ia hampir setiap hari ia akan mengunggah video aksinya dalam menantang maut ke akun microblogging pribadinya.

Video-video itu berisi rekaman aksinya dalam menantang maut di berbagai gedung bertingkat, jembatan gantung dan bangunan lainnya yang memiliki pemandangan indah.

Adegan-adegan aksinya menakjubkan penonton dan mendadak viral di jejaring sosial media.

Tak kurang dari 1 juta penggemar dalam beberapa bulan saja berhasil ia kumpulkan dalam akunnya di microblogging meskipun isinya sejak 8 November sudah tidak lagi diperbaharui.

Pada 8 Desember, seseorang netizen yang mengaku pacar Wu Yongning merilis berita kematian melalui akun Wu. Ia menulis : “Hari ini, Anda membuat saya teringat kembali tanggal 8 November. Anda meninggalkan saya dan teman-teman semua ! Anda meninggalkan dunia in.”

Kawan Wu Yongning juga memposting pesan : Awalnya kita berharap dapat menyembunyikan kejadian ini untuk selama-lamanya, namun ada orang yang menggunakan nama Wu Yongning untuk menipu para penggemar, sehingga memandang perlu untuk melakukan klarifikasi.

Sayang, Wu Yongning tetap pergi menantang maut padahal hari itu ia sedang sakit. Ia masih mendaki ke titik tertinggi sebuah bangunan, kelelahan fisik mungkin sebagai penyebab ia terjatuh menghantam atap di bawah dan meninggal dunia karena tak ada orang yang melihat dan menolong.

Menurut laporan polisi bahwa pada 9 Nopember pukul 06:50, ada laporan penemuan jenasah seorang pria yang tergeletak di atap sebuah bangunan di Kecamatan Tianxinpozi.

Mendiang adalah seorang pria bermarga Wu (Usia 26 tahun, warga asal Hunan Ningxiang) Perkiraan  kematiannya adalah jatuh dari gedung tinggi pada 8 November sore. (Sinatra/asr)

Sumber : ntd.tv

Kecanduan: Merupakan Penyakit Jiwa?

0

Kita tentu ingin merasa baik. Tapi apa yang terjadi bila metode favorit kita untuk menghilangkan stres ternyata merusak?

Kecanduan serius membawa korban yang tak terbantahkan baik secara fisik maupun mental. Tapi menurut Lisa Boucher, penulis pemenang Best Book Award tahun 2017 untuk kesehatan wanita, “Raising the Bottom: Making Mindful Choices in a Drinking Culture,” orang sering mengabaikan akar sebenarnya tentang perilaku kecanduan: spirit yang terluka.

“Kecanduan adalah penyakit spiritual,” kata Boucher, seorang perawat terdaftar yang telah membantu wanita mengatasi alkoholisme selama 28 tahun terakhir. “Orang hanya mencoba mengisi lubang jiwa.”

Kebanyakan konselor kecanduan mengakui aspek spiritual untuk kekuatan klien mereka. “The Big Book” dari Alcoholics Anonymous (AA), misalnya, menekankan kebangkitan spiritual sebagai langkah penting untuk melepaskan diri dari cengkeraman alkohol.

Tapi ini adalah pelajaran yang sangat sulit untuk dipelajari. Tema umum di antara ratusan pecandu yang telah Boucher kerjakan adalah mereka bisa menghabiskan waktu bertahun-tahun atau puluhan tahun untuk mengakui bahwa mereka memiliki masalah.

“Kebanggaan dan ego itulah yang membuat orang terjebak dalam kecanduan,” katanya. “Mereka tidak mau menerima bahwa mereka tidak bisa mengendalikan sesuatu.”

Pecandu Alkohol Baru

Kita semua cenderung melakukan pemanjaan sesekali, tapi kita bisa bersikap lemah saat menilai saat kita melangkah terlalu jauh. Penyalahgunaan zat bisa lebih sulit diterima bila masyarakat mendukungnya. Tidak seperti heroin atau kokain, alkohol adalah obat yang legal dan didorong secara sosial. Tapi Boucher mengatakan fitur ini bisa membuatnya semakin berbahaya. Dia menunjuk pada karakter yang semakin umum: ‘The Wine Mom’.

“Kami telah membuat normal kembali alkoholisme,” kata Boucher. “Pecandu alkohol baru tersebut membawa tas popok dan mengenakan pantofel perancang.”

Sementara penggunaan narkoba secara umum, pada tingkat tertinggi sepanjang masa, alkohol tetap merupakan obat yang paling disalahgunakan di dunia setelah tembakau, dan ini membuat wanita sangat sulit. Kematian terkait alkohol untuk wanita kulit putih berusia 35 sampai 54 tahun telah meningkat dua kali lipat sejak 1999, menurut sebuah analisis data federal oleh The Washington Post. Periset yang mempelajari lonjakan tersebut menyebutnya sebagai krisis kesehatan masyarakat.

Menurut sebuah studi tahun 2013, industri alkohol telah meningkatkan belanja iklan hampir 400 persen sejak 1971. Iklan membuat isyarat singkat terhadap “minum secara bertanggung jawab,” namun pesan utama adalah bahwa minuman keras adalah alasan yang menyenangkan, canggih, dan secara sosial mendukung untuk membiarkan.

Ini adalah proposal yang menarik, terutama bagi mereka yang mencoba menyulap karir dan keluarga. Namun Boucher percaya bahwa wanita telah menjadi sangat terkondisi untuk meraih minuman di dalam kondisi tertekan, dimana mereka kehilangan kontak dengan keterampilan mengatasi bawaan lahir mereka.

“Orang-orang minum karena mereka tidak bisa menangani apa yang mereka rasakan,” kata Boucher. “Jika Anda mencoba mengubah perasaan Anda, Anda tidak menghadapi emosi yang lebih dalam.”

Bukan hanya alkohol; Semua obat paling merusak kita cenderung menjadi pelarian sementara dari kesengsaraan. Zat semacam itu bisa menjadi keuntungan sesaat jangka pendek untuk luka dan penyakit serius. Tapi kita kehilangan bagian penting dari diri kita saat itu menjadi metode penanganan utama kita.

Ketergantungan kronis pada substansi untuk rasa kenyamanan kita dapat menghambat pertumbuhan emosional dan spiritual kita, kata Boucher, karena kita tidak pernah mengembangkan kekuatan karakter yang datang dari menghadapi tantangan hidup dengan pikiran yang jernih. Contoh utama adalah adik Boucher, wanita karir yang sukses berusia 50-an tahun yang memiliki kebiasaan memakai meth (obat methamphetamine) yang serius demi menenangkan dirinya selama empat tahun.

“Ini adalah wanita yang tidak pernah belajar mengatasi hidup,” kata Boucher. “Dia harus kembali dan mempelajari kembali bagaimana menangani konflik dengan cara yang tepat.”

Periset menunjukkan penanda genetik yang dapat meningkatkan risiko kecanduan, namun peragaan peran dapat menutup pengaturan tersebut. Boucher dan saudara-saudaranya tumbuh dengan kemarahan dari ibu mereka yang pecandu alkohol baik sedang dalam ketidakberdayaan maupun sedang mabuk selama hampir sepanjang masa kanak-kanak mereka, sekalipun demikian mereka semua mengikuti jalan yang sama.

“Ibu kami tidak pernah mengajarkan kami mengatasi masalah,” kata Boucher.

Penyakit Spiritual

Mengapa ada orang yang mau membuang-buang uang, menghancurkan hubungan, dan menghancurkan kesehatan mereka? Ketergantungan tidak masuk akal, tapi sepertinya kita tidak bisa menghentikan arus pasang tersebut. Meskipun pemerintah mengeluarkan lebih dari $1 triliun untuk perang melawan narkoba selama empat dekade terakhir, tingkat kecanduan dan kematian akibat overdosis di Amerika Serikat sekarang lebih tinggi daripada sebelumnya. Opioid mendapat perhatian paling besar, namun di beberapa negara bagian, meth dapat segera mengklaim jumlah pecandu dan kematian paling banyak.

Kecanduan yang biasa digunakan terutama pada substansi-substansi. Hari ini, ditemukan dengan buruk seperti pornografi, perjudian, belanja, penggunaan smartphone yang berlebihan, dan banyak kesenangan kompulsif lainnya.

Periset percaya bahwa mereka mungkin segera menemukan perbaikan fisik terhadap epidemi kecanduan kita. Studi sedang dilakukan untuk mengembangkan perawatan yang menargetkan ketidakseimbangan kimia dan pemasangan kabel yang salah yang ditemukan di otak pecandu.

Tapi bagaimana jika masalah kecanduan kita lebih kompleks daripada solusi sains yang bisa disulap? Menurut Pendeta Sheri Heller, seorang psikoterapis dan menteri antar agama yang berbasis di New York, kecanduan mungkin berbasis biokimia, namun aspek psikologis dan spiritual dari penyakit ini tetap menuntut perhatian.

“Anda tidak bisa menyembuhkan luka emosional secara intelektual,” katanya.

Spirit adalah konsep yang sering bertentangan dengan pengobatan kontemporer, tapi tidak selalu seperti ini. Orang pernah mencari makna dalam penderitaan mereka.

Dr. Carl Jung, psikiater Swiss yang terkenal dengan deskripsi pola dasar kuno yang berada dalam ketidaksadaran kolektif kita, membantu orang Barat mendapatkan kembali arti makna dalam penderitaan mereka. Jung memberi dunia modern kosa kata untuk jiwa yang dulu disediakan untuk mitos dan legenda. Dia juga berperan dalam mengilhami paradigma 12 langkah yang ditemukan dalam program-program pemulihan kecanduan.

“Jung bilang kecanduan itu benar-benar pencarian yang sesat untuk Tuhan. Ini adalah usaha untuk merasakan euforia yang didapat dari memiliki perasaan dimiliki atau perasaan dicintai, “kata Heller.

Tentu saja, setiap pecandu memiliki latar belakang trauma dan rasa sakit yang unik, namun Heller meyakini bahwa perubahan dalam masyarakat terletak pada jantung gelombang kecanduan kita yang terus tumbuh. Rasa komunitas, keakraban, dan kemanusiaan kita telah digantikan oleh budaya teknologi, selebriti, dan perpecahan. Terisolasi dan tak berdaya, kita meraih apapun untuk mengisi kekosongan itu.

Ketergantungan Obat

Karena orang biasanya melakukan narkoba untuk merasa lebih baik, ada anggapan yang berlaku bahwa penyalahgunaan obat hanyalah gejala depresi. Tapi Boucher percaya itu adalah gagasan terbelakang.

“Anda tidak bisa mendiagnosis depresi saat mereka merokok setiap hari, minum alkohol, menggunakan meth, merokok, minum opioid, atau apapun obat pilihan siapa pun,” katanya. “Dari mana Anda tahu apa yang menjadi dasar orang itu?”

Alkohol, misalnya, adalah depresan (obat penenang). Jadi jika peminum berat mengeluh depresi, mereka mungkin akan menenggak akar penyebabnya.

Boucher bersimpati pada kasus depresi yang sah, namun dia percaya bahwa untuk mendiagnosa dengan benar, ketenangan harus dilakukan lebih dulu. Dalam pengalamannya, mereka yang bersih selama tiga sampai enam bulan sering menghapuskan kebutuhan mereka terhadap perawatan obat-obatan.

“Dalam 90 persen kasus yang pernah saya tangani, wanita-wanita ini bisa melepaskan antidepresan mereka,” katanya.

Melampaui keinginan kuat

Hanya sedikit orang yang bisa menurunkan kebiasaan buruknya dengan berhenti mendadak. Tapi bagi banyak pecandu, berhubungan dengan sesuatu yang lebih besar daripada diri mereka sendiri membantu mereka bekerja menuju pemulihan. Namun, mengadopsi pola pikir ini bisa menjadi lompatan yang sulit, terutama karena mereka yang beralih ke narkoba sering melakukannya karena iman mereka kepada Tuhan atau manusia telah hancur.

Jung sendiri enggan menggunakan terminologi spiritual dengan pasiennya karena dia khawatir akan salah menafsirkan pesannya. Bagi mereka yang tahan terhadap pembicaraan tentang kekuatan yang lebih tinggi, Heller menyarankan bahasa yang lebih netral keilahian.

“Orang bisa mengatakan bahwa orang tersebut perlu untuk memperluas kesadaran mereka untuk memasukkan gagasan baru,” katanya, “namun agar setiap orang terlibat dalam proses penyembuhan dan eksplorasi diri, mereka harus dapat menyerah pada sesuatu yang lebih besar dari keinginan mereka sendiri. “

Beberapa keinginan kuat adalah kunci untuk pemulihan, jika kita bertekad untuk menolak hasrat kita cukup lama, kita bisa menjadi utuh kembali. Namun menurut Kimberly Hershenson, terapis yang berbasis di New York yang mengkhususkan diri pada penyalahgunaan obat, kemauan kuat akan selalu gagal sebelum waktunya.

“Jika Anda melihat ini dari model penyakit, Anda tidak berdaya mengatasi kecanduan seperti Anda dengan kanker,” kata Hershenson. “Apa pun yang Anda coba lakukan, otak Anda akan menginginkan lebih banyak. Dan ini benar-benar tentang menerima itu.”

Dorongan-dorongan kecanduan kita terhubung ke pusat bertahan hidup dan kesenangan pada otak kita, jadi reaksi mereka lebih cepat dan dengan kekuatan lebih besar daripada otak kita yang bertanggung jawab atas penalaran. Ini berarti bahwa hasrat melonjak jauh sebelum pikiran menendang konsekuensi di dalam. Mengalahkan kembali dorongan bisa menjadi pertempuran yang kalah bahkan untuk keinginan yang paling kuat.

“Pecandu tidak bisa memaksa diri mereka sendiri ke tempat kesehatan dengan kepandaian bertempur melalui kehidupan,” kata Heller. “Ini tentang kerelaan, tidak disengaja.”

Jika kecanduan adalah penyakit spiritual, maka obatnya harus datang dari dalam. Ada alat untuk mengatasi aspek fisik kecanduan, namun para ahli mengatakan bahwa kita juga harus menumbuhkan perilaku positif, seperti kerendahan hati, akuntabilitas, rasa tujuan, dan mekanisme penanganan yang sehat.

Hidup bisa menjadi kejam, dunia bisa tampak gila, tapi bagaimana kita menanganinya membuat semua perbedaan-perbedaan tersebut. Boucher mendesak kita untuk melangkah mundur, bersyukur atas apa yang kita miliki, dan berhubungan kembali dengan apa yang penting bagi jiwa kita.

“Kita adalah manusia. Kita butuh ketenangan. Kita perlu merenung. Kita perlu mengasuh seluruh orang-orang tersebut,”katanya. (ran)

ErabaruNews

Penempatan Pasukan di Perbatasan Menambah Kelamnya Ancaman Perang Semenanjung Korea

0

oleh Luo Ya

Baru-baru ini, sebuah video unggahan warganet tersebar di jejaring sosial dengan cepat menarik perhatian.

Video yang menunjukkan besarnya jumlah personil militer Tiongkok yang ‘tiba-tiba’ muncul di Prefektur Otonomi Korea Yanbian di Provinsi Jilin, Tiongkok. Kehadiran tentara ini pada saat suasana ketegangan Semenanjung Korea terus meningkat ini memicu spekulasi bahwa perang akan segera pecah.

Beberapa ahli mengatakan bahwa Korea Utara akan menghadapi dua tanggal spesial paling sensitif di hari-hari mendatang.

Video yang diunggah di Twitter pada 7 Desember menunjukkan bahwa sejumlah pasukan darat Tiongkok dalam barisan sambil menyanyikan lagu ‘Mars Para Sukarelawan’ berjalan melalui depan toko-toko dengan namanya tertulis dalam 2 bahasa yaitu huruf Korea dan Mandarin.

Sehari sebelumnya, media resmi di Jilin karena menerbitkan sebuah artikel yang berisikan  pengetahuan tentang senjata nuklir dan cara melindunginya juga menjadi perhatian banyak orang.

Media Korea Selatan menjelaskan bahwa latihan militer terbesar (Vigilant Ace) yang berlangsung dari 4 – 8 Desember tersebut berfokus untuk secara akurat menghancurkan fasilitas nuklir Korea Utara.

Pada saat bersamaan, Angkatan Udara Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok juga mengadakan latihan militer di Laut Tiongkok Timur dan Laut Kuning.

Pejabat mengatakan bahwa manuver pesawat AU Tiongkok sampai terbang di atas udara daerah yang belum pernah dikunjungi dengan rute yang belum pernah dilalui sebelumnya.

Komentator politik Chen Pokong percaya bahwa kalimat pejabat tersebut memancing pikiran orang, mungkin yang ia artikan itu adalah pesawat tempur sudah terbang mendekati semenanjung yang tak jauh dari wilayah Korea Utara.

Media corong partai ‘Global Times’ dalam artikel baru-baru ini menyebutkan bahwa pemerintah Tiongkok saat ini sedang menemui suatu pilihan yang sulit, situasi yang paling mungkin adalah mempersiapkan diri sebaik-baiknya guna menghadapi ‘variabel terburuk’.

Selain itu, Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Zheng Zeguang pada 6 Desember berkunjung ke Washington untuk mendiskusikan masalah bagaimana mencegah eskalasi ketegangan di semenanjung akibat uji coba rudal Korea Utara.

Menanggapi hal ini, Chen Pokong menjelaskan : “Ini merupakan komunikasi positif yang sangat dibutuhkan menjelang sebuah serangan militer. Saat ini, pihak Beijing mau tidak mau terpaksa harus berdiri di pihak Amerika Serikat dalam menyelesaikan isu nuklir DPRK.”

Usai peluncuran rudal antar benua ‘Hwasong-15’ rezim Korea Utara mengklaim bahwa hulu ledak nuklir buatan mereka kini sudah mencapai seluruh wilayah Amerika Serikat. Setelah itu, Penasihat Keamanan Nasional AS, McMaster mengatakan bahwa kemungkinan perang dengan Korea Utara terus meningkat.

Chen Pokong mengatakan bahwa Korea Utara mengakui bahwa pihaknya telah menyentuh garis merah keamanan Amerika Serikat. “Dengan demikian, pemerintahan Trump sekarang memiliki alasan yang masuk akal, sah untuk melakukan serangan militer terhadap fasilitas itu”.

Bagi Kim Jong-un ada 2 hari istimewa yaitu 17 Desember dan 8 Januari yang masing-masing sebagai hari kematian dan kelahiran ayahnya Kim Jong-il. Di antara hari tersebut, Kim Jong-un mungkin bisa melakukan suatu tindakan untuk dipersembahkan kepada almarhum kakeknya Kim Il-sung. Demikian kata Chen Pokong.

Tindakan pertama adalah melakukan uji coba senjata nuklir untuk yang ketujuh kalinya.

Kemungkinan tindakan lainnya yaitu, Kim Jong-un akan mengumumkan dalam pidato akhir atau awal tahunannya bahwa Korea Utara telah menyelesaikan program senjata nuklirnya dan telah menjadi salah satu negara senjata nuklir yang selanjutnya akan beralih ke pembangunan ekonomi atau pembangunan pertanian.

Chen lebih lanjut mengatakan bahwa tindakan Kim Jong-un ini dapat membuat masyarakat internasional merasa canggung.

“Kalau sampai pernyataan Kim itu diakui baik secara resmi atau diam-diam, itu menjadi preseden yang berbahaya. Bagaimana jadinya dengan ‘Perjanjian Nonproliferasi Nuklir’ yang sudah ditandatangan oleh masyarakat internasional ? Apa mau dibuang ke tong sampah?”

Perjanjian Nonproliferasi Nuklir yang ditandatangani pada tahun 1967 itu berisi kesepakatan antar negara-negara yang memiliki senjata nuklir saat itu. Mereka sepakat untuk tidak lagi melanjutkan pengembangan senjata tersebut.

Selain itu juga tidak mengizinkan negara memiliki senjata nuklir untuk menyerahkan senjata nuklirnya kepada negara-negara yang tidak memiliki senjata nuklir. Melarang negara non nuklir mengembangkan senjata nuklir. Dan bagi negara memiliki senjata nuklir harus secara bertahap membongkar fasilitas senjata nuklir mereka.

Chen menganalisis bahwa jika Korea Utara diizinkan untuk memiliki senjata nuklir, maka negara-negara lain dapat mengikuti jejaknya.

Secara teori tidak kurang dari dua ratus negara di dunia ini yang sekarang telah memiliki kemampuan untuk mengembangkan senjata nuklir. “Begitu senjata nuklir jatuh ke tangan teroris, konsekuensinya akan sulit dapat dibayangkan, yang berarti akan menjadi tanda kiamatnya umat manusia”

“Dapat dikatakan bahwa ini merupakan kesempatan terakhir bagi Amerika Serikat untuk mengambil tindakan, jika tidak mengambil tindakan maka tidak ada kemungkinan untuk melakukan tindakan. Akui saja ia (Korea Utara) adalah negara memiliki senjata nuklir”, kata Chen Pokong. (Sinatra/asr)

Sumber : epochtimes.com