Home Blog Page 1891

Krisis Geopolitik Melanda Iran, Harga Minyak Mentah Dunia Melonjak Tinggi

0

Epochtimes.id- Semenjak 2015 silam, kini harga minyak mentah naik lebih tinggi di atas $ 68 per barel pada Kamis (4/1/2018).

Faktor melonjakannya harga minyak dipengarahui faktor krisis Iran yang menimbulkan kekhawatiran tentang risiko pasokan.

Faktor lainnya adalah cuaca dingin di AS. Namun pemangkasan produksi OPEC juga menjadi faktor utama.

Selama enam hari demonstrasi anti-pemerintah berlangsung terhadap produsen terbesar ketiga OPEC telah menambahkan risiko geopolitik terhadap harga minyak, meskipun produksi dan ekspor Iran belum terpengaruh.

Minyak mentah Brent dalam perdagangan tak berubah pada $ 67,84 per barel pada pukul 11:51 pagi GMT dan diperdagangkan setinggi $ 68,27.

Minyak mentah AS naik 20 sen menjadi $ 61,83 dan menyentuh level tertinggi sejak Mei 2015.

“Protes di Iran menambah tren pasaran minyak mentah yang mengalami bullish (tren naik),” kata Norbert Rucker, Kepala Riset Komoditas di Bank Swiss Julius Baer.

Cuaca dingin di AS telah mendorong permintaan jangka pendek, terutama kebutuhan minyak bakar

Selain lonjakan pada Mei 2015, minyak diperdagangkan pada level tertinggi sejak Desember 2014 – bulan di mana Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) memutuskan untuk menghentikan pengeluaran, sebagai langkah yang membuat harga minyak merosot.

OPEC, yang didukung oleh Rusia dan anggota non OPEC lainnya, mulai menuntaskan kesepakatan pemangkasan pasokan pada tahun 2016, yang bertujuan untuk menaikkan harga.

Pemangkasan produksi dimulai setahun lalu, dibantu oleh penurunan produksi tidak disengaja di Venezuela gara-gara ekonominya ambruk, ditambah kerusuhan di Nigeria dan Libya. Produsen telah memutuskan untuk memperpanjang kesepakatan sampai akhir 2018.

Pemangkasan OPEC juga membantu mengurangi persediaan global. Di AS, stok minyak mentah turun 5 juta barel dalam minggu terakhir seperti dikatakan American Petroleum Institute.

Gelombang unjuk rasa ribuan rakyat Iran menyerukan diakhirinya rezim agama dikendalikan Mullah Syiah yang telah memerintah negara tersebut selama hampir empat dekade.

Unjuk rasa dimulai Kamis lalu di Masyhad sebagai bentuk protes ekonomi Iran yang melemah, lonjakan harga pangan dan telah meluas ke beberapa kota.

Sejumlah pemrotes mengkritik pemerintahan dan pemimpin tertinggi Ayatullah Ali Khamenei. Akibatnya, Ratusan orang telah ditangkap. Bahkan puluhan demonstran tewas. (asr)

Sumber : Reuters/Arabnews

Badai Salju Hantam Timur Laut Amerika dan Menyapu ke Arah Selatan

0

EpochTimeId – Hujan salju deras dan angin kencang menerpa Pantai Timur Amerika Serikat sepanjang garis pantai yang membentang dari Maine hingga selatan Carolina Utara pada hari Kamis (4/1/2018) waktu setempat. Kondisi itu membuat aliran listrik terputus, membuat lapisan es di jalan raya dan memaksa ratusan sekolah diliburkan.

Badai ini, produk dari penurunan suhu yang tajam dalam tekanan barometrik yang dikenal sebagai bombogenesis yang pada hari Rabu membuang salju ke ibukota Florida, Tallahassee. Hujan salju untuk pertama kalinya dalam 30 tahun, diperkirakan akan berlangsung sepanjang hari.

Status keadaan darurat bencana negara diberlakukan di Florida, Georgia, North Carolina dan Virginia. Peringatan badai salju diprediksi terjadi mulai dari perbatasan Kanada sampai ke selatan di Virginia.

Sebagian besar wilayah Amerika Serikat bagian timur berada dalam cengkeraman mantra dingin berkelanjutan yang membekukan sebagian dari kawasan air terjun Niagara. Kondisi semakin buruk dengan pekerjaan umum dan pemadam kebakaran yang terhambat di tempat-tempat di mana suhu hampir tidak beranjak dari minus 6 derajat celcius.

Jefferson Memorial dengan bayangannya dalam es saat suhu dingin menguasai di Washington, AS, 3 Januari 2018. (Reuters/Joshua Roberts/The Epoch Times)

Daerah sekitar Boston diperkirakan akan melihat sekitar satu kaki (30 cm) salju pada hari Kamis. National Weather Service memperkirakan jumlah yang sama dan hembusan angin hingga 55 mph (90 km/jam) di New York City.

Sekolah diperintahkan untuk tutup di kedua kota.

“Ini bisa membawa beberapa kondisi yang sangat berbahaya,” ujar Walikota New York, Bill de Blasio Rabu (3/1/2018) malam waktu setempat.

“Jam sibuk akan terpengaruh,” kata Walikota Boston Marty Walsh dalam sebuah konferensi pers.
“Sabar. Dengan jumlah salju yang kita dapatkan di sini, kita bisa membajak jalan dan setengah jam kemudian, sepertinya kita tidak berada di sana.”

Menjelang badai salju musim dingin datang, penerbangan Jet Blue menunggu untuk lepas landas dari Bandara Internasional Logan di sebelah perairan beku dari pelabuhan Samudra Atlantik antara Winthrop dan Boston, Massachusetts, AS, 3 Januari 2018. (Reuters/Brian Snyder/The Epoch Times)

Salju selatan

Peramal cuaca swasta, Accuweather mengatakan bahwa salju akan turun dengan cepat di siang hari, dengan kapasitas beberapa inci per jam. Badai juga diintensifkan oleh efek bomogenesis.

Juga dikenal sebagai siklon bom, fenomena tersebut terjadi ketika tekanan barometer badai turun 24 milibar dalam 24 jam.

“Jenis badai yang langka melanda tenggara AS pada hari Rabu, juga membuang salju di beberapa bagian di South Carolina dan Georgia timur,” kata ahli meteorologi Patrick Burke dari Pusat Prediksi Cuaca federal.

Lebih dari 35.000 pelanggan tidak mendapatkan aliran listrik di Georgia, North Carolina dan Virginia pada hari Kamis pagi.

Bagian dari AS-13 di Terowongan Jembatan Chesapeake Bay di Virginia ditutup karena angin kencang pada hari Kamis pagi. Sementara departemen transportasi negara di seluruh wilayah tersebut melaporkan lusinan penundaan ngkutan umum karena kondisi jalan yang memburuk.

Pada Rabu malam, tiga gerbong kereta Amtrak yang melakukan perjalanan dari Miami ke New York tergelincir saat berjalan perlahan menuju sebuah stasiun di Savannah, Georgia. Kereta itu membawa 311 penumpang, namun tidak ada penumpang yang terluka.

Hawa dingin juga dikabarkan menjadi penyebab sedikitnya sembilan kematian selama beberapa hari terakhir. Jumlah tersebut termasuk dua orang tunawisma di Houston.(waa)

Racun Menantu Perempuan

0

Dahulu, seorang gadis bernama Lili menikah dan pergi untuk tinggal dengan suami dan ibu mertuanya. Setelah beberapa saat, dia menemukan bahwa dia benar-benar tidak bisa bergaul dengan ibu mertuanya. Kepribadian mereka sangat berbeda dan Lili tidak tahan dengan kebiasaan ibu mertuanya dan bermaksud untuk mengganggu wanita itu. Seiring berjalannya waktu, hubungan mereka semakin memburuk. Suami Lili terperangkap di tengah-tengah, antara ibu dan istrinya, dan merasa sangat menderita.

Akhirnya, Lili tidak tahan lagi dengan sikap ekstrem ibu mertuanya, dan dia mencari teman ayahnya, Mr. Huang, yang menjual obat-obatan Tiongkok. Dia menceritakan kepadanya tentang situasinya dan meminta beberapa racun untuk mengurus masalahnya.

Mr. Huang merenungkan sejenak dan berkata, “Saya dapat membantu Anda memecahkan masalah tersebut, tapi Anda harus mendengarkan saya dan melakukan persis apa yang saya katakan.” Lili setuju.

racun hati
Ramuan yang saya pilih akan bereaksi secara perlahan. (Gambar: pixabay / CC0 1.0)

Mr. Huang mengeluarkan sebungkus ramuan tumbuhan dan menyerahkannya pada Lili. Dia mengatakan kepadanya, “Anda tidak bisa menyingkirkan ibu mertua Anda dengan cepat dengan racun ini. Jika Anda melakukannya, orang lain akan mencurigai Anda. Ramuan yang saya pilih akan bereaksi secara perlahan. Racun akan berkembang secara bertahap di dalam tubuhnya. Sebaiknya Anda menyiapkan daging dan ikan untuknya setiap hari, dan sediakan sedikit racun di piring. Selain itu, agar orang lain tidak mencurigai Anda saat mertua meninggal, Anda harus bersikap hormat kepadanya dan mematuhinya. Jangan bertengkar dengan dia juga.” Lili berjanji untuk melakukan apa yang dikatakan padanya, dan setelah berterima kasih kepada Mr. Huang, dia bergegas pulang untuk melaksanakan rencananya untuk membunuh ibu mertuanya.

Setiap hari, dia memasak hidangan khusus untuk ibu mertuanya. Dia ingat kata-kata Mr. Huang. Untuk menghindari kecurigaan, dia berusaha sekuat tenaga mengendalikan emosinya dan menaati ibu mertuanya.

Secara bertahap, Lili menemukan bahwa dia tidak marah semudah seperti sebelumnya, dan dia tidak lagi memiliki perselisihan dengan ibu mertuanya. Sikap ibu mertuanya terhadap Lili juga berubah, dan dia mencintai Lili seperti putrinya sendiri. Dia mulai melantunkan pujiannya kepada tetangganya, kerabat, dan teman-temannya, dan mengatakan bahwa Lili adalah menantu perempuan terbaik di dunia. Melihat bahwa ibu dan istrinya bisa hidup harmonis, suami Lili sangat senang.

menghilangkan racun
Di dunia ini, kebencian tidak bisa dihilangkan dengan racun. (Gambar: pixabay / CC0 1.0)

Suatu hari, Lili pergi untuk mendapatkan bantuan dari Mr. Huang lagi. Dia berkat, “Tolong bantu saya menghentikan racunnya. Saya tidak ingin membunuh ibu mertua saya. Dia telah menjadi wanita yang baik dan saya mencintainya seperti ibu saya sendiri. Saya tidak ingin dia mati karena racun itu.”

Mr. Huang mengangguk dan tersenyum, “Anda bisa percaya. Anda tidak pernah memberikan racun apa pun. Ramuan tersebut untuk memberi makan tubuhnya dan hanya akan memperbaiki kesehatan ibu mertua Anda. Satu-satunya racun ada di hati Anda dan sikap Anda terhadapnya. Untunglah kebencian Anda telah dicuci oleh cinta Anda padanya.”

Di dunia ini, kebencian tidak bisa dihilangkan dengan racun. Hanya cinta yang bisa menghilangkan keluhan dan kebencian di hati Anda, membiarkan Anda hidup selaras dengan orang lain. Ada kemungkinan tak terbatas jika seseorang bersedia untuk berubah, dan hasil yang indah akhirnya akan kembali memberkati hidup Anda sendiri. (ran)

ErabaruNews

Jika Diserang Pertahanan Negara Lain Australia Akan Kolaps Dalam 19 Hari

0

ErabaruNews – Jika Australia diserang oleh kekuatan asing, pasukan pertahanan negara tersebut tidak akan bertahan lebih dari tiga minggu. Seorang mantan pejabat militer memperingatkan hal itu,seperti dikutip dari NTDTV, Jumat (5/1/2017).

“Isu utamanya adalah pasokan bahan bakar,” kata Jim Molan yang merupakan mantan kepala operasi pasukan koalisi di Irak, dalam sebuah wawancara dengan ABC.

Molan, senator yang masuk partai Liberal yang berkuasa, mengatakan bahwa militer negaranya dapat dilumpuhkan dalam 19 hari. Karena sebuah serangan akan membuat militer kekurangan cadangan bahan bakar.

“Kami salah satu negara unik di seluruh dunia. Karena kami tidak memiliki cadangan bahan bakar strategis, pemerintah tidak diberi mandat untuk itu,” kata Molan.

“Anda bisa memiliki semua peralatan fantastis yang sedang dibangun dan dibeli oleh pemerintah ini, tapi jika Anda belum mendapat bahan bakar dan Anda tidak memiliki rudal untuk mereka, maka kami memiliki diskontinuitas di pusat strategi kami,” sambungnya.

“Ada hal-hal yang mungkin tidak akan pernah sanggup kita bangun di negara ini, seperti Joint Strike Fighter dan rudal paling canggih,” beber Molan.

“Tapi kita harus menjamin pengiriman mereka (BBM) ke Australia-yang jarang Anda lakukan-atau kita harus mendapatkannya di gudang.”

“Kecuali kita punya rencana untuk mendapatkannya saat kita membutuhkannya … maka saya, sebagai seorang mantan komandan militer, tidak ingin melewati garis start dalam melakukan sesuatu secara militer kecuali jika saya memiliki gudang di belakang saya.”

‘The 2016 Defense White Paper’ memperingatkan bahwa ketergantungan Australia pada impor bahan bakar adalah risiko yang diberikan oleh ketegangan di Laut Cina Selatan. Beijing mengklaim hampir semua lautan yang diperebutkan sebagai wilayahnya sendiri dan sedang membangun pulau-pulau buatan untuk mendukung klaimnya.

Sebagian besar bahan bakar Australia dikirim melalui daerah tersebut.

Ketika White Paper dikeluarkan, Wakil Marshall Udara kala itu, John Blackburn memberi peringatan serupa dengan Molan tentang pasokan bahan bakar.

“Jika Anda mengalami gangguan input bahan bakar, pertahanan akan berhenti dengan sangat cepat. Karena Anda tidak dapat melakukan apapun,” kata Blackburn, dikutip dari ABC.

“Investasi di kapal, pesawat terbang dan tentara sangat diperlukan tapi harus diimbangi,” katanya. “Jika Anda tidak bisa memasukkan bahan bakar ke elemen-elemen itu … maka Anda telah menyia-nyiakan sekitar 30 miliar dolar setahun.”

Dalam wawancara dengan ABC, Molan juga memperingatkan bahwa dukungan militer dari Amerika Serikat tidak dapat diandalkan lagi.

AS menurutnya tidak lagi memiliki kekuatan militer seperti dulu, dan Australia harus menyesuaikan dan meningkatkan pengeluaran sendiri.

Senator Molan mengatakan Menteri Pertahanan AS, James Mattis telah menyuarakan kekhawatiran tentang bagaimana kesiapan AS dalam menghadapi perang yang sebenarnya.

“Itu seharusnya terdengar bel di seluruh dunia,” kata Molan.

“John McCain, yang adalah ketua Komite Angkatan Bersenjata Senat, mengatakan hal yang persis sama : Kekuatan militer Amerika terkikis terutama ketika menyangkut Rusia dan Tiongkok,” jelasnya.

Molan mengatakan bahwa hubungan antara Canberra dan Washington terus menguat meski terjadi penurunan kemampuan militer AS. (waa)

Korut Menerima Usulan Korsel untuk Bertemu di Panmunjom pada 9 Januari

0

oleh Chen Juncun

Kementerian Unifikasi Korea Selatan pada 5 Januari menerima respon dari Korea Utara atas kesediaannya untuk hadir dalam pertemuan di Panmunjom pada 9 Januari mendatang untuk membicarakan hal-hal terkait keikutsertaan Korea Utara dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang yang akan diselenggarakan pada bulan depan.

Menurut Yonhap, juru bicara kementerian Baik Tae-hyun dalam siaran pers hari itu mengatakan : “Kedua belah pihak sepakat untuk membahas masalah spesifik dengan cara menukar dokumen tertulis.”

Ia mengatakan bahwa Korea Utara pada pagi harinya telah mengirim faks untuk menginformasikan isi di atas dan mengindikasikan bahwa pembicaraan tersebut akan mencakup peningkatan hubungan antara kedua Korea termasuk Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang. Sedangkan untuk hal-hal di luar urusan Olimpiade, juga mungkin dapat dibahas dalam kesempatan itu.

Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dalam sambutan tahun barunya telah menegaskan tentang keinginan Korea Utara untuk mengirim kontingennya ke Pyeongchang. Dan untuk itu, Korea Selatan pada 2 Januari langsung mengirim surat undangan untuk menghadiri pertemuan di Panmunjom pada 9 Januari.

Korea Utara pada 3 Januari mengumumkan pembukaan kembali ‘gardu saluran komunikasi’ dengan Korea Selatan di Panmunjom yang sempat ditutup sejak bulan Pebruari 2016.

Pada hari itu juga pejabat kedua Korea itu sudah langsung melakukan percakapan yang berlangsung selama 20 menit. Tetapi tidak diberitakan soal isi percakapan.

Istana kepresidenan Cheong Wa Dae pada 4 Januari menyampaikan pernyataan bahwa hari itu juga Presiden Moon Jae-in dan Presiden Trump juga berbicara melalui sambungan telpon yang berlangsung selama 30 menit.

Kedua belah pihak sepakat untuk tidak menggelar latihan militer pada saat Olimpiade Pyeongchang yang akan berlangsung dari 9 – 25 Pebruari mendatang.

Meskipun Trump menentang keras Korea Utara memiliki senjata nuklir dan bersikeras untuk menerapkan denuklirisasi semenanjung. Namun ia percaya bahwa kesempatan berdialog antar kedua Korea itu merupakan hal yang positif.

‘Chosun Ilbo’ melaporkan bahwa Trump dalam pembicaraannya dengan Moon Jae-in juga menyampaikan kesediaan AS untuk hadir dalam pertemuan dengan Korea Utara di Panmunjom itu jika dianggap perlu dan senantiasa akan mendukung kepentingan Korea Selatan.

Selama berlangsungnya Olimpiade Pyeongchang, Trump berjanji akan mengirim delegasi tingkat tinggi termasuk anggota keluarganya untuk hadir meramaikan suasana.

Sebelumnya, sebagai tanggapan atas ‘niat baik’ untuk Korea Selatan yang disampaikan Kim Jong-un dalam pidato sambutan tahun baru, beberapa media Barat dan Korea Selatan menduga bahwa itu jangan-jangan sebuah perangkap yang ditebarkan Kim Jong-un.

Bahkan lebih jauh, pernyataan yang ditebarkan kim bermaksud untuk memenggal aliansi Korea Selatan dengan AS demi mengurangi dampak negatif dari sanksi internasional terhadap negaranya. (Sinatra/asr)

Sumber : Epochtimes.com

5 Herbal yang Bermanfaat Menyembuhkan Kelelahan

0

Jika tubuh sering merasa lelah dapat menjadi pertanda bahwa tubuh beracun, kelenjar adrenal sudah tidak sanggup menanggung beban kerja yang berlebihan, sedangkan tubuh sangat membutuhkan sistem pembersihan yang bagus, berupa membersihkan usus besar, hati dan kandung empedu, serta menyingkirkan parasit, zat kimia dan logam berat.

Setelah tubuh dibersihkan, maka anda harus memperhatikan pola makan. Anda harus mengurangi minum kopi atau perangsang lainnya. Ada 5 herbal yang bermanfaat menyembuhkan kelelahan:

1. Ginseng Siberia (eleuthero)

Penelitian membuktikan bahwa ginseng Siberia mendukung stamina dan kebugaran, meningkatkan kemampuan tubuh untuk mengatasi stres mental maupun fisik, mengurangi kelelahan, dan secara alami mendukung fungsi adrenal dan kadar hormon yang sehat.

2. Akar licorice (akar manis)

Akar licorice memperbaiki adrenal yang rusak dan mengurangi hasrat ngidam gula dan kafein, yang menyebabkan menipisnya cadangan energi setelah terburu-buru beraktivitas. Glycyrrhizin yang terkandung dalam akar licorice meningkatkan aktivitas kortisol tubuh, meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan.

3. Pegagan

Pegagan terbukti meningkatkan tingkat energi dan stamina yang sehat, serta mengurangi kelelahan. Pegagan digunakan oleh para biksu untuk memperbaiki meditasinya, karena pegagan diyakini dapat menyeimbangkan belahan otak kanan dan kiri. Legenda mengatakan bahwa orang Sri Lanka pernah mengamati gajah yang makan pegagan adalah berumur panjang.

4. Ginkgo biloba

Dengan sejarah hampir 300 juta tahun, Ginkgo biloba adalah spesies pohon tertua yang masih ada di bumi. Di Jerman, Ginkgo biloba diresepkan sebagai ramuan dan digunakan untuk mengurangi kelelahan dan meningkatkan pemanfaatan oksigen. Dalam kasus kelelahan, adrenal menderita sejumlah besar stres oksidatif, yang menyebabkan peningkatan radikal bebas. Ginkgo biloba terbukti melindungi kelenjar adrenal, otak, dan hati dari radikal bebas.

5. Ganggang laut cokelat

Fungsi tiroid yang menurun adalah penyebab umum kelelahan. Yodium yang ditemukan di ganggang laut cokelat dapat menormalisasi kelenjar tiroid yang kurang aktif dan meningkatkan atau mengatur tingkat energi. Tiroid sangat penting dalam mengatur laju metabolisme serta mencegah penumpukan lemak tubuh. (Vi/ran)

Dr. Edward Group adalah diplomat dari American Clinical Board of Nutrition dan American Board of Fungsional Medicine. Dia mendirikan Global Healing Center Inc. pada tahun 1998. Artikel ini diterbitkan di NaturallySavvy.com

ErabaruNews

Arkeolog Temukan Cap Kuno Gubernur Yerusalem Berusia 2.700 Tahun

0

Epochtimes.id- Arkeolog Israel mengungkapkan jejak stempel tanah liat berusia 2.700 tahun yang mereka yakini milik seorang gubernur Yerusalem seperti tercantum dalam alkitab.

Artefak tersebut ditulis dalam naskah kuno Ibrani dengan tulisan “milik gubernur kota.” Cap kuno itu kemungkinan terikat pada sebuah kiriman atau dikirim sebagai suvenir atas nama gubernur.

Otoritas Kepurbakalaan Israel mengatakan gubernur adalah jabatan yang menonjol di Yerusalem pada saat itu.

Perwujudan stempel yang ditemukan seukuran koin kecil, menggambarkan dua pria berdiri, saling berhadapan dengan cara seperti cermin dan mengenakan pakaian bergaris yang sembari berlutut.

Dr. Shlomit Weksler-Bdolah, arkeolog yang terlibat penggalian di Tembok Barat dengan Otoritas Kepurbakalaan Israel, menunjukkan cap Pertama yang kuno dipublikasikan pada Desember 2017. (Yoli Shwartz, Otoritas Purbakala Israel/Time of Israel)

Benda ribuan tahun ini ditemukan di dekat alun-alun Tembok Barat di Kota Tua Yerusalem.

“Ini mendukung temuan biblica (alkitab) tentang keberadaan gubernur kota di Yerusalem 2.700 tahun yang lalu,” tersebut pernyataan Otoritas Kepurbakalaan Israel mengutip arkeolog Dr Shlomit Weksler-Bdola.

“Ini adalah pertama kalinya cap seperti ini ditemukan ditulis dengan nama sebuah posisi, gubernur kota Yerusalem, sementara sampai sekarang kami hanya mengetahuinya dari Alkitab,” katanya.

Dia mengatakan gubernur Yerusalem disebutkan dua kali di dalam Alkitab, “Tapi kami tak pernah menemukannya dalam penggalian arkeologi, jadi itu adalah temuan besar.”

Ditemukan 100 meter dari Tembok Barat Yerusalem, dipublikasikan pada Desember 2017 memuat sebuah prasasti yang menyatakan, ‘Milik gubernur kota’. (Clara Amit, Otoritas Purbakala Israel/Time of Israel)

Menurut dia, Gubernur Yerusalem, yang ditunjuk oleh raja, disebutkan dua kali di dalam Alkitab, di era 2 Raja-raja, yang menunjuk pada Yosua sebagai Gubernur Kota, dan dalam 2 Tawarikh, menyebutkan Masseiah di jabatan tersebut pada masa pemerintahan Yosia.

Pengumuman Otoritas Purbakala Israel disampaikan beberapa minggu setelah Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengakui Yerusalem sebagai ibukota Israel. (asr)

Sumber : ABC/Time of Israel

Kekhawatiran Seorang Anak Tentang Nasib Ibunya yang Ditahan di Tiongkok

0

Penduduk Ottawa yang ibunya ditahan di Tiongkok karena kepercayaan spiritualnya mengatakan bahwa sebuah pembaruan mengenai kasus tersebut membuatnya khawatir dengan nasib ibunya.

Ibu Hongyan Lu, Huixia Chen, ditangkap karena latihan Falun Gong pada tanggal 3 Juni 2016, dan telah ditahan secara sewenang-wenang sejak saat itu.

Lu mengatakan bahwa kerabatnya di Tiongkok mendapat pemberitahuan minggu ini kurang dari 24 jam sebelumnya bahwa ibunya akan diadili pada 4 Januari.

“Persidangan berlangsung sekitar satu jam setengah, tapi tidak ada keputusan yang dibuat. Pengadilan hanya mengatakan akan memakan waktu beberapa hari untuk mengumumkan keputusan tersebut.”

Falun Gong, juga disebut Falun Dafa, adalah latihan meditasi tradisional Tiongkok yang mengajarkan para praktisinya tiga prinsip dasar Sejati, Baik, Sabar. Ajaran spiritual tersebut telah menjadi sasaran penganiayaan berat oleh rezim komunis di Tiongkok sejak tahun 1999.

Chen diadili untuk pertama kalinya pada tanggal 12 Mei 2017, namun sidang tersebut ditangguhkan tanpa batas waktu setelah pengacaranya berhasil membuktikan bahwa bukti yang dibuat tersebut adalah diperoleh dari Chen di bawah siksaan. Kerabat Chen juga menerima pemberitahuan tentang persidangan tersebut kurang dari 24 jam sebelum persidangan dimulai.

Lu mengatakan bahwa dia sangat khawatir dengan ibunya, yang telah mengalami penyiksaan saat berada di dalam tahanan.

“Kami telah menghubungi Global Affairs Canada. Mereka mengatakan mereka akan maju ke Kedutaan Besar Kanada di Beijing,” kata Lu.

Chen adalah subyek tindakan mendesak Amnesty International. AI menyerukan agar pembebasannya segera dan tanpa syarat, yang menyatakan bahwa dia telah ditahan semata-mata karena menjalankan hak kebebasan beragama dan berekspresi. (ran)

ErabaruNews

Militer Rusia Hancurkan Kota Garnisun Hantu Soviet dengan Ledakan Bom

0

ErabaruNews – Deretan bangunan yang didirikan pada masa Uni Soviet hancur diledakkan oleh Rusia. Peledakan bangunan itu ditampilkan dalam rekaman video spektakuler.

Rekaman itu dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia, minggu ini. Seperti dikutip The Epoch Times dari media lokal Siberia Times, sebanyak 12 ton bahan peledak digunakan untuk menghancurkan sebuah situs di Chukotka itu.

Wilayah Chukotka berada di ujung timur Rusia. Kawasan itu terletak berdekatan dengan Alaska, salah satu negara bagian Amerika Serikat.

Seorang juru bicara militer Rusia mengatakan operasi penghancuran tersebut menratakan 85 bangunan dengan tanah. Puluhan bangunan itu sudah tidak utuh dan tidak terstruktur secara merata.

“Mereka semua memiliki jumlah lantai, ketebalan dinding dan langit-langit yang berbeda, dan area yang bervariasi,” ujar juru bicara tersebut,kepada Siberia Times.
Juru bicara itu menambahkan bahwa bekas kota militer tersebut telah dihapus dari peta pada 23 Desember 2017.

“Mereka menempatkan TNT di sekitar pangkalan sebelum meratakan dan meledakkan bangunan.”

Wilayah Chukotka di Rusia. (Google Maps)

Kota ini dijuluki ‘garnisun hantu’, yang dibangun pada era Soviet.Namun, lokasi tepat kota hantu itu tidak diungkapkan.

Selanjutnya, Rusia akan menyambung misi penghancuran situs warisan Soviet. Sebanyak 100 gedung militer lainnya akan diratakan dengan tanah pada Mei 2018. (waa)

Mantan Politisi Tiongkok Pernah Ganti Sekretaris Hingga 51 Kali Dalam Dua Tahun

0

ErabaruNews – Bo Xilai dan Wang Lijun sudah lama absen dari percaturan politik Tiongkok. Namun, Kota Chongqing yang pernah menjadi ‘panggung pertunjukan’ politik kedua orang tersebut dan masih menarik perhatian rakyat Tiongkok.

Beberapa waktu lalu ada artikel berisi ungkapan yang pernah disampaikan oleh mantan sekretaris Wang Lijun, Xin Jianwei. Artikel itu mengulas tentang beberapa ‘inside story’ saat ia masih aktif di ‘panggung politik’.

Seorang yang diduga berasal dari lingkungan kepolisian Tiongkok pada 3 Januari 2018 melalui akun media sosial pribadinya ‘Hukum Hari Ini’ merilis sebuah artikel yang isinya tentang kejadian di masa lalu yang disampaikan secara lisan oleh Xin Jianwei.

Artikel tersebut membeberkan, saat Wang Lijun masih menjabat sebagai kepala Kantor Keamanan dan Ketertiban Publik kota Chongqing, ia mengganti sekretarisnya sampai 51 kali dalam kurun waktu 2 tahun.

sekretarisnya yang paling lama bertahan 4 bulan dan yang paling pendek hanya 1 hari. Xin Jianwei termasuk yang paling lama bertahan.

Artikel menyebutkan, Wang Lijun memiliki gaya hidup boros, area kantor saja besarnya lebih dari 200 meter persegi, terdiri dari ruang kantor, dan ruang resepsionis, serta toilet, kafe, dapur, dan kamar tidur pribadi.

Wang Lijun dalam kesehariannya sering mengeluarkan ucapan-ucapan yang vulgar, kotor, serta tidak enak didengar.

Tulisan dalam artikel tersebut mengisyaratkan bahwa Wang Lijun takut mati. Dia sering mengkonsumsi minuman teh merah, teh hijau dan obat-obatan herbal Tiongkok agar badannya tetap fit.

“Minuman teh dalam gelas yang disuguhkan oleh Xin Jianwei bisa langsung diteguk tanpa rasa ragu. Tetapi minuman atau makanan yang disuguhkan oleh orang lain, biasanya tidak disentuh kecuali sudah dicicipi terlebih dahulu oleh Xin Jianwei”.

Wang Lijun pernah memuji Xin Jianwei di depan banyak orang, tetapi, sebagai orang yang disebut-sebut ‘paling dapat dipercayai’ ini pun tidak luput dari tangan hitam Wang Lijun.
Bulan April 2010, Xin Jianwei mendapat ‘2 ultimatum’ (mempertanggungjawabkan masalah pada waktu dan tempat yang ditentukan). Ancaman dari para preman peliharaan Wang. Di tempat basis preman itu, Xin disiksa secara brutal selama hampir setahun.

Sebenarnya, pada awal tahun 2013, cerita Xin Jianwei telah berulang kali terpapar di media. Sebuah artikel yang mengutip pengacara terkenal Li Zhuang dalam sebuah pertemuan di Beijing mengungkapkan bahwa Wang Lijun mengusir Xin Jianwei hanya gara-gara suatu masalah kecil.

Artikel menyebutkan, suatu ketika Wang Lijun menginap 2 hari di kamar hotel, karena Xi Jianwei belum melakukan prosedur perpanjangan waktu sewa, maka kartu kunci kamar hotel berupa setting-an komputer tidak dapat digunakan oleh Wang untuk membuka kamar sehingga menyulut kemarahannya.

Kata-kata makian yang tidak enak didengar langsung meluncur keluar dari mulut Wang.

Saat itu juga, Xin ‘ditendang’ keluar dari lingkungan sekretariat, meskipun Xin diam-diam masih masuk bekerja sebagai mana mestinya. Namun, tidak disangka-sangka bahwa malapetaka mulai menghampirinya.

Pada 17 April 2010, 4 orang petugas dari Kantor Keamanan dan Ketertiban Publik dengan pakaian preman menutup kepala Xin dengan kain hitam lalu membawanya menuju vila di bukit gunung yang biasanya digunakan sebagai basis preman untuk menyiksa orang.

Di sana, Xin Jianwei diborgol pada kursi besi selama 9 hari 9 malam. Dia setiap hari menerima pukulan bertubi-tubi hingga seluruh badannya babak belur, serta muntah dan buang air pun berdarah. Bahkan, kedua pahanya membengkak seperti kaki gajah.

Xin Jianwei yang memiliki fisik kuat karena ia termasuk anggota kepolisian, tetapi juga tidak luput dari penyiksaan anggota gugus tugas. Ia pun pernah disiksa sampai tidak sadarkan diri lalu dikirim ke rumah sakit untuk pertolongan darurat.

Setelah menjalani 339 hari tahanan tanpa sidang, ia kemudian dilepas karena gugus tugas tidak dapat menemukan kesalahan Xin. Namun, pangkat Xin Jianwei diturunkan sebanyak 3 level.

Artikel tersebut menyebutkan bahwa selama Bo Xilai dan Wang Lijun berkuasa. Sering terjadi seseorang dewasa pagi berangkat kerja dan malam tidak pulang, siapa yang dapat memberitahu di mana dia? Orang dewasa yang hilang karena diculik atau disandera setiap hari terjadi.

Warga ‘salah’ bicara, ‘salah’ menyampaikan sesuatu bisa saja ditangkap tanpa prosedur penangkapan yang benar. Tidak jarang mereka dikurung sampai berhari-hari, belasan hari bahkan lebih lama lagi. Dan anggota keluarganya pun tak tahu menahu di mana keberadaannya.

Xin Jianwei setelah dibebaskan terus mencari informasi tentang siapa yang mencelakakannya. Semua jawaban mengarah pada satu orang yakni Wang Lijun. Awalnya Xin pun tidak percaya.

“Saya begitu baik terhadap dirinya, mana mungkin dia yang mencelakakan saya?” Katanya.

Seorang teman dekatnya sambil menepuk bahu Xin mengatakan, “Apakah Anda mengalami gegar otak, pikiran kacau. Coba renungkan baik-baik. Bukankah Anda sekretarisnya Wang, siapa lagi yang berani menyentuh Anda?”

Februari 2012, Wang Lijun bentrok dengan Bo Xilai, dia lalu melarikan diri ke dalam Konsulat AS dan minta suaka tetapi tidak berhasil. Setelah itu ia disidang dan dipenjara.

Menurut The Epoch Times, Wang Lijun pernah mendirikan Pusat Penelitian Psikologi Lapangan di Kantor Keamanan dan Ketertiban Publik kota Jinzhou dengan tujuan melakukan percobaan transplantasi organ dan berpartisipasi secara langsung dalam kejahatan pengambilan organ praktisi Falun Gong.

Setelah itu, Bo Xilai, istri Bo, Gu Kailai dan Wang Lijun bekerja sama dalam penjualan organ hidup dan mayat untuk mendapatkan keuntungan. Pengusaha Inggris, Neil Heywood juga disebut-sebut terlibat dalam usaha itu.

Kemudian, Heywood dan Wang Lijun menerima penyidikan baik langsung maupun diam-diam oleh Komisi Inspeksi Disiplin. Karena itu, Heywood dihabisi nyawanya dalam hotel oleh pasangan Bo Xilai agar kejahatannya tidak bocor keluar.

Untuk menghindari nasib yang sama seperti Heywood, Wang lalu kabur ke Konsulat AS dan menyerahkan semua data-data termasuk korupsi pejabat tingkat atas PKT. Data itu berisikan rencana Bo Xilai melakukan kudeta, melakukan penyiksaan dan pengambilan paksa organ hidup praktisi Falun Gong.

Akhirnya, Wang Lijun dijatuhi hukuman 15 tahun penjara karena melakukan pembelotan dan korupsi. Istri Bo, Gu Kailai dijatuhi hukuman mati karena membunuh Heywood, Bo Xilai dijatuhi hukuman seumur hidup karena kasus-kasus korupsi dan suap.

Tetapi penjahat sesungguhnya yang berada di belakang mereka sampai sekarang masih ditutup-tutupi oleh Partai komunis Tiongkok. (NTDTV/He Mu/Sinatra/waa)

Pyongyang Blokir Berita Kegagalan Peluncuran Rudal Hwasong-12

0

ErabaruNews – Sebuah majalah Jepang, ‘Diplomat’ melaporkan bahwa puing-puing dari sebuah rudal Korea Utara yang meledak diudara, pada Kamis (4/1/2018). Rudal meledak setelah satu menit diluncurkan pada tahun 2017.

Puing rudal itu dikabarkan jatuh ke tempat padat penduduk dan menimbulkan sejumlah kerusakan pada bangunan. Namun, jumlah korban jiwa dan luka-luka tidak secarajelas dilaporkan.

Majalah ‘Diplomat’ yang mengutip ucapan dari sumber pemerintah AS mengungkapkan, rudal balistik antar benua ‘Hwasong-12’ itu diluncurkan Korea Utara pada 29 April 2017. Rudal itu hanya terbang sejauh kurang dari 70 Km, kemudian meledak di udara.

Puing-puingnya berjatuhan ke kota industri Tokchon yang berpenduduk 237.000 jiwa. Puing menimbulkan kerusakan pada sejumlah bangunan di sana.

Reporter majalah tersebut menduga bahwa tidak mungkin tidak ada korban manusia karena peristiwa ini. Namun, akibat blokir berita yang ketat sehingga masyarakat buta informasi mengenai hal ini.

Menurut analisa reporter majalah tersebut, rudal ‘Hwasong-12’ hanya sempat terbang sekitar 1 menit lalu meledak di udara. Alasan kegagalan tersebut diperkirakan terjadi pada roket peluncur yang masih penuh dengan muatan cadangan bahan bakar.

Sebenarnya, Korea Utara dalam masa 2 tahun terakhir telah sering melakukan uji coba rudal balistik antar benua dan banyak juga yang mengalami kegagalan. Tiga dari 4 uji coba yang mereka lakukan dalam bulan April tahun lalu itu gagal.

Salah satunya yaitu rudal jenis Scud yang berbahan bakar cair. Scud itu diluncurkan pada 5 April, namun lepas kontrol dan kemudian jatuh ke Laut Jepang setelah 9 menit terbang.

Pada 16 April 2017, Korea Utara kembali meluncurkan sebuah rudal yang juga meledak di udara tak lama setelah lepas landas dari pangkalan peluncurnya di Sinpo yang terletak di pesisir Laut Timur.

Beberapa pengamat menyebutkan bahwa teknologi rudal Korea Utara belum bisa dikatakan matang, sehingga tingkat keberhasilan peluncurannya pun tidak tinggi.

Namun repotnya, senjata dengan tingkat resiko yang sangat tinggi ini berhasil digenggam oleh pemimpin edan. Kim Jong-un yang suka melakukan hal-hal sembrono dan mengesampingkan peraturan PBB, memang patut menjadi perhatian utama keamanan dunia.(NTDTV/He Yating/Sinatra/waa)

Ribuan Jenazah Masih Berada di Bawah Reruntuhan Kota Tua Mosul, Irak yang Pernah Dikuasai ISIS

0

Epochtimes.id- Ribuan mayat masih berada di bawah reruntuhan di Mosul, Irak.
Pernyataan demikian disampaikan oleh anggota parlemen Provinsi Nineveh, Farah Seraj pada Kamis (4/1/2018) yang menjelaskan kondisi kehidupan warga Mosul sebagai “tragis”.

“4.000 mayat masih berada di bawah puing-puing di Kota Tua Mosul,” katanya dalam pidato di televisi yang dikutip thebaghdadpost.com.

Seraj menambahkan 4.000 mayat itu ada di bawah reruntuhan  yang mengalami kerusakan besar pada bangunan dan infrastrukturnya.

Dia menuturkan bahwa hanya 20% pengungsi telah kembali ke rumah mereka. Pasalnya, warga tidak mempunyai sarana atau sumber daya untuk membangun kembali rumah mereka.

Asap mengepul di posisi ISIS setelah serangan artileri oleh tentara Irak di Mosul barat, Irak pada 18 Juni 2017. (Reuters / Erik De Castro)

“Sejauh ini, pemerintah tidak membuang puing-puing dari kota yang sangat hancur,” imbuh Siraj.

Menurut dia, Kota Mosul berada dalam situasi bencana, terutama Kota Tua. Padahal kota ini memiliki populasi mencapai sekitar 700.000 jiwa.

Perdana Menteri Irak Haidar al-Abadi telah mengumumkan kemenangan atas militan Daesh atau IS yang telah menduduki kota Irak terbesar kedua sejak tahun 2014. Lebih dari 25.000 militan Islam terbunuh sepanjang masa peperangan.

Daesh adalah bahasa Arab untuk menyebutkan istilah ISIS.

Selanjutnya, awal bulan ini, Abadi mengumumkan pembebasan penuh tanah Irak serta menyatakan berakhirnya perang melawan anggota IS.

Pengumuman ini setelah pasukan Irak menyerbu sisa-sisa pertahanan terakhir ISIS dari negara tersebut. Ini setelah tiga tahun setelah kelompok militan tersebut menguasai sekitar sepertiga wilayah Irak.

Pengumuman tersebut disampaikan dua hari setelah militer Rusia mengumumkan kekalahan militan di negara tetangga Suriah, di mana Moskow mendukung pasukan pemerintah Suriah.

Warga sipil pengungsian membawa barang-barang mereka setelah melarikan diri dari rumah mereka karena pertempuran antara pasukan Irak dan gerilyawan Negara Islam di Kota Tua di Mosul barat, Irak, 18 Juni 2017. (Reuters / Erik De Castro)

Pasukan Irak merebut daerah terakhir yang masih berada di bawah kendali ISIS di sepanjang perbatasan dengan Suriah

Pasukan Irak, yang didukung oleh pasukan koalisi dan paramiliter pimpinan Amerika Serikat telah berjuang sejak Oktober 2016 untuk merebut kembali wilayah diduduki negara Islam.

Perang melawan IS telah mengungsikan hampir lima juta orang, dengan puluhan ribu warga sipil dan militan terbunuh sejak digelar serangan tersebut untuk merebut kembali kota-kota yang diduduki ISIS. (asr)

Sumber : Iraqinews.com/thebaghdadpost.com

Karena Bermasalah dengan Sampah Sendiri, Tiongkok Larang Impor Limbah Asing

0

Kembali pada bulan Juli tahun lalu, Tiongkok mengumumkan akan melarang impor produk limbah padat asing, termasuk plastik, kertas, dan tekstil. Negara ini merupakan importir bahan daur ulang terbesar di dunia, dimana industri manufakturnya menggunakannya kembali.

Pada tahun 2016, Tiongkok mengimpor lebih dari 7,3 juta ton plastik. Negara-negara di Uni Eropa mengekspor sekitar 40 persen plastik dibuang ke Tiongkok. Sementara itu, Amerika Serikat mengekspor sekitar seperenam barang daur ulang ke Tiongkok, menurut sebuah laporan NPR.

Berita tentang larangan Tiongkok membuat negara-negara merintis fasilitas limbah rumah tangga mereka dapat menangani kapasitas tersebut tanpa bantuannya.

Seperti yang telah dijanjikan Tiongkok, media Tiongkok melaporkan bahwa mulai tanggal 1 Januari 2018, negara tersebut telah mulai memberlakukan larangan pembuangannya.

Tetapi tahukah Anda bahwa Tiongkok memiliki masalah penanganan sampah sendiri?

Tempat Sampah Besar Tiongkok

Kota-kota besar di Tiongkok saat ini pada kapasitas penuh, dimana beberapa kota memilih untuk meringankan masalah tersebut dengan membuang sampah mereka ke kota-kota kecil dan kota-kota kecil di sekitarnya.

Baru-baru ini terungkap oleh sebuah kasus pengadilan dimana tiga orang dijatuhi hukuman penjara karena membuang sampah secara ilegal dari Shanghai ke daerah yang indah sekitar dua jam perjalanan jauhnya, Pulau Xishan. Pulau ini terletak di dalam Danau Tai.

Mereka mengatur agar kapal mengirim sampah dari Shanghai ke pusat rehabilitasi narkoba di Pulau Xishan, Kota Suzhou, di mana mereka dikontrak untuk melakukan proyek penghijauan dan ramah lingkungan, menurut pengadilan setempat yang memperberat hukuman awal mereka pada 29 Desember setelah terdakwa mengajukan banding.

Dari akhir 2015 sampai awal 2016, mereka telah membuang sampai 12.000 ton sampah. Mereka memperoleh 7-10 yuan (sekitar $1,08 sampai $1,54) untuk setiap ton yang mereka tangani.

Dua dituntut mencemari lingkungan, dan satu lagi untuk kecurangan, dengan biaya penalti dan hukuman antara 4,5 sampai 5,5 tahun.

masalah pengolahan limbah sampah
Seorang pengumpul barang bekas di kendaraan pedal roda tiga di sepanjang jalan di Shanghai pada tanggal 16 Desember 2016. (Johannes Eisele / AFP / Getty Images)

Skema mereka baru ditemukan pada bulan Juni 2016, penduduk Suzhou melihat kapal dengan sampah, mengeluarkan bau yang menyengat, yang akan keluar pada malam hari. Setelah penduduk setempat mengunggah informasi ke media sosial dan memperhatikan masalah ini, polisi Suzhou mulai menyelidiki dan mengatakan bahwa kapal tersebut berasal dari Distrik Jiading di Shanghai.

Pengadilan tersebut mengatakan bahwa total kerugian properti publik dan swasta mencapai 8,28 juta yuan, dengan upaya untuk membersihkan polusi yang diperkirakan menelan biaya lebih dari 225.000 yuan.

Di kota-kota kecil lainnya di Propinsi Jiangsu, seperti Nantong dan Wuxi, media Tiongkok juga melaporkan kasus orang-orang yang secara ilegal membuang sampah dari Shanghai.

Shanghai telah diliputi sampah selama beberapa tahun sekarang. Surat kabar corong rezim Tiongkok People’s Daily melaporkan pada tahun 2013 bahwa Shanghai menghasilkan 20.000 ton sampah setiap hari. Setiap 16 hari, jumlah sampah akan setinggi pencakar langit Jin Mao berukuran 1,380 kaki (421m) di pusat kota Shanghai. Banyak kota besar dan menengah juga memiliki kapasitas penuh: Beijing memproduksi 18.400 ton setiap hari, sementara Guangzhou di Tiongkok selatan menghasilkan 18.000 ton.

masalah sampah di tiongkok
Anak-anak lokal memancing di sebuah perairan terpencil yang dikelilingi oleh sampah yang dibuang di Shanghai, pada tanggal 14 Juni 2004. (Liu Jin / AFP / Getty Images)

Pengiriman sampah dan pembuangan di tempat lain telah menjadi operasi pasar gelap yang menguntungkan, badan juru bicara rezim Tiongkok Xinhua mencatat pada tahun 2016. Pada setiap tingkat rantai pasokan, banyak uang diperoleh. Xinhua mewawancarai seorang pemilik kapal yang bertugas mengangkut barang-barang limbah tersebut, yang mengatakan bahwa dia mendapatkan 2.000 yuan per pengiriman. Seorang perantara menghasilkan 30 yuan per ton.

Harian Tiongkok China Construction Daily melaporkan pada tahun 2014 bahwa dua pertiga kota di Tiongkok telah tenggelam oleh sampah. Total kumulatif mereka akan mencakup luas 500 juta meter persegi, sementara tumpukan terus tumbuh pada tingkat 8-10 persen per tahun.

Penyelundupan Sampah

Sebelum larangan baru-baru ini mulai berlaku, penyelundupan sampah asing merupakan bisnis besar di Tiongkok. Kelompok lingkungan yang berbasis di AS, Basel Action Network (BAN) menemukan bahwa sebagian besar limbah elektronik dari Amerika Serikat terus berlanjut di Tiongkok, sebagian besar di daerah pedesaan utara Hong Kong yang disebut New Territories. Penyelidik BAN menempatkan pelacak GPS pada e-waste dan menemukan ratusan area tempat sampah dimana para pekerja menghancurkan barang-barang elektronik tersebut dengan tangan, “memapar para pekerja yang mengangkut tersebut pada debu dan uap yang sarat dengan merkuri berbahaya, serta toner yang penuh resiko,” menurut laporan limbahnya yang terbaru. Berdasarkan peraturan perjanjian Perserikatan Bangsa-Bangsa, Basel Convention (Konvensi Basel), adalah ilegal bagi negara-negara berkembang untuk mengimpor limbah berbahaya dari Amerika Serikat.

Jaringan tersebut memperkirakan bahwa Hong Kong mengimpor tiga juta ton limbah elektronik setiap tahunnya.

bahayanya limbah sampah elektronik
Pekerja membongkar truk dengan limbah elektronik di Kota Guiyu, Kota Shantou, di Propinsi Guangdong pada tanggal 9 Agustus 2014. (Johannes Eisele / AFP / Getty Images)

Sementara itu, banyak bisnis di Tiongkok mendapatkan keuntungan dari menjual kembali pakaian bekas yang diimpor dari tempat pembuangan sampah, perusahaan pengelola limbah, atau rumah sakit di Korea, Jepang, dan A.S.

Apakah impor ilegal sampah ini akan terus berlanjut atau tidak di bawah larangan tersebut masih harus dilihat. Namun komentator urusan Tiongkok saat ini, Yan Dan,  menulis dalam sebuah artikel baru-baru ini yang menyebutkan betapa banyak kerusakan lingkungan yang telah dilakukan rezim Tiongkok, sulit bagi masyarakat Tiongkok untuk percaya bahwa satu kebijakan dapat membalikkan arah.

Dia juga menunjukkan bahwa agar penyelundupan sampah asing terjadi, pihak berwenang Tiongkok harus menutup mata dan diam-diam mengizinkannya. (ran)

Li Xin’an dan Wang Jianyu memberikan kontribusi untuk laporan ini.

ErabaruNews

(Video) Longshan Mengjia! Kuilnya Para Tetua di Ibukota Taiwan

0

ErabaruNews – Jika traveling ke Taiwan, maka traveler wajib mengunjungi kuil Mengjia Longshan. Kuil Longshan terletak ibukota Taiwan, Taipei, tepatnya di Distrik Wanhua.

Longshan dibangun sekitar tahun 1738 oleh etnis Fujian. Ini adalah kuil tertua di Taiwan.

https://www.facebook.com/EraBaruNews/videos/390161158072255/

Lokasi kuil ini sangat mudah dijangkau dengan transportasi publik seperti shuttle bus dan kereta bawah tanah Mass Rapit Transit (MRT).

Seperti dikutip dari Guidetotaipei.com, kuil ini terletak di bagian desa tua di Taipei, Kabupaten Wanhua. Kuil ini dikabarkan menjadi salah satu bangunan yang paling kokoh, walau diterpa beberapa bencana alam dan perang.

Selama Perang Dunia II, Longshan sempat rusak parah akibat dibom pesawat bomber Amerika Serikat. Amerika membombardir kuil karena Jepang diduga menyembunyikan senjata di dalam kuil.

Uniknya, kuil ini tidak sekedar menjadi tempat ibadah bagi satu agama saja. Longshan adalah rumah penyembahan bagi umat Buddha, Tao, dan Konghuzhu khususnya dewa-dewa Mazu.

Kuil Longshan adalah salah satu kuil terbesar dan tertua di Taiwan. Pintu masuk gratis, tapi pengelola kuil menerima sumbangan untuk biaya pemeliharaan candi diterima.

Kuil Longshan adalah salah satu kuil terbesar dan tertua di Taiwan. Pintu masuk gratis, tapi pengelola menerima sumbangan untuk menjaga pemeliharaan.

Selain itu, pengelola juga menjual peralatan sembangyang, seperti beragam hio, jimat, dan peralatan lainnya.

Kuil ini juga lumrah dijuluki kuil para Tetua. Selain karena terletak di distrik tertua di Taiwan, kuil ini juga menjadi tempat sembahyang favorit bagi orang tua.

Saking banyaknya orangtua yang bersembahyang, di sekitar kuil banyak pedagang yang sudah berumur. Mereka menjual makanan, pakaian, dan souvenir yang bisa membantu membawa ingatan mereka untuk bernostalgia.

Jangan lupa, jika berkunjung ke kuil Longshan, sempatkan untuk mampir di Guangzhou Night Market. Menu favorit di pasar ini adalah sup ular di gang ular, Huaxi Night Market. (waa)

Penyelamatan Memilukan Selama Setahun Dua ‘Beruang Penari’ Nepal yang Dieksploitasi Sebagai Hiburan

0

Epochtimes.id- Penyelamatan dramatis terhadap dua korban malang yang disiksa terjadi di Nepal pada 19 Desember 2017 lalu oleh Institut Jane Goodall di Nepal, dengan dukungan World Animal Protection dan Polisi Nepal.

Ini adalah dua hewan yang terakhir dimiliki secara ilegal dikenal sebagai ‘beruang menari’.

Seperti banyak hewan pertunjukan, Rangila, pejantan berusia 19 tahun, dan Sridevi, betina berusia 17 tahun.

Kedua hewan ini dijual kepada pemiliknya untuk dieksploitasi sebagai hiburan dalam praktek paling kejam dan sejatinya dilarang di negara-negara Himalaya.

Hewan-hewan ini dipaksa untuk “menari” dengan dua kaki belakang beruang ini sebagai hiburan bagi banyak orang

Beruang seperti Rangila dan Sridevi direnggut dari ibu mereka sejak usia dini dan dipaksa dijadikan tontonan ke publik.

Pemilik hewan ini menusuk moncong beruang ini dengan besi panas yang dibakar. Sehingga pemiliknya bisa mengendalikan hewan ini dengan menggerakan rantai atau tali yang sebelumnya diikatkan di moncongnya.

Metode pelatihan yang lebih kejam kemudian digunakan untuk membuat beruang ini cukup patuh saat tampil dihadapan wisatawan.

Dengan bantuan polisi setempat, beruang ini ditemukan di Iharbari, Nepal melalui pelacakan ponsel pemiliknya.

Penyelamatan beruang ini berlangsung emosional bagi semua orang yang terlibat. Bahkan beruang berada dalam keadaan yang sangat tertekan, menunjukkan tanda-tanda trauma psikologis seperti meringkuk, mondar-mandir, dan mengisap daun.

Beruang ini sekarang berada dalam perawatan sementara Amlekhgunj Forest and Wildlife Reserve.

World Animal Protection memiliki catatan sekitar 20 tahun bekerja sama dengan mitra lokal untuk mengakhiri kekejaman tersebut.

Credit: World Animal Protection

Neil D’Cruze dari World Animal Protection mengatakan: “Rangira dan Sridevi telah menderita terlalu lama di penangkaran sejak mereka diculik dari alam liar. Sangat menyedihkan melihat binatang ini dicuri, dan kenyataan yang menyedihkan adalah ada lebih banyak hewan liar yang menderita di seluruh dunia, murni untuk hiburan wisatawan. Saya senang karena untuk kedua beruang jenis sloth ini, akhir yang bahagia. ”

Manoj Gautam dari Jane Goodall Institute of Nepal, mengatakan: “Kami sangat senang karena dua yang terakhir diketahui menari-menari di Nepal telah diselamatkan dari masa penderitaan mereka.”

“Setelah setahun melacaknya, dengan menggunakan kecerdasan kita sendiri dan bekerja sama dengan polisi setempat, usaha keras dan dedikasi kita telah membantu untuk mengakhiri tradisi ilegal ini di Nepal. ”

Penderitaan beruang di Asia masih belum berakhir, dan World Animal Protection melanjutkan kampanyenya untuk melindungi beruang.

Di seantero Asia, organisasi ini bekerja untuk menghentikan eksploitasi beruang yang digunakan untuk olahraga berlumuran darah yang mengerikan dari umpan beruang dan industri empedu beruang yang kejam dan tak perlu terjadi.

Praktek ini di mana sekitar 22.000 beruang hitam Asia terjebak dalam kandang kecil, dengan lubang permanen di perut mereka. Beruang ini terus diperah untuk empedu mereka. Lalu empedu ini dikeringkan, dibubuhi bubuk, dan dijual sebagai obat mujarab untuk obat tradisional. (asr)

Sumber : Associated Press via NTDIN.tv