Home Blog Page 1962

Korea Utara Tolak Saran Tiongkok dan Rusia, Beijing Mungkin Gunakan Kekuatan Militer

0

Baru-baru ini, situasi di semenanjung Korea sangat ketat. Namun pejabat Korea Utara tersebut mengatakan bahwa saran Tiongkok dan Rusia untuk menyelesaikan masalah Peninsula tidak diterima. Media Jepang mengatakan bahwa Beijing mungkin akan menyerang DPRK di depan Amerika Serikat.

Menurut Korea Selatan “Chosun Ilbo” melaporkan pada tanggal 11 Oktober, Menteri Luar Negeri DPRK Ri Yong-ho di Pyongyang mengatakan bahwa Korea Utara tidak akan pernah setuju untuk mengadakan dialog mengenai isu senjata nuklir, usulan Tiongkok dan Rusia untuk menyelesaikan masalah nuklir semenanjung tidak bisa diterima

Sebagai tanggapan, Hua Chunying, juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, sekali lagi menyebutkan dalam konferensi pers reguler pada 12 Oktober, bahwa Tiongkok berusaha mencapai denuklirisasi semenanjung tersebut dan mempertahankan sistem non-proliferasi (pencegahan adanya peningkatan/penyebaran) nuklir internasional. Dia juga mengatakan bahwa gagasan Tiongkok dan Rusia tentang “metode pemecahan jalur ganda” dan “suspensi ganda” dan gagasan langkah demi langkah berdasarkan pada inisiatif bersama akan membantu menyingkirkan keadaan saat ini, semoga semua pihak mengambil gagasan ini. dengan pertimbangan.

Baru-baru ini, meski mendapat tentangan internasional, Korea Utara melakukan uji coba nuklir dan sering meluncurkan rudal. Menanggapi meningkatnya ketegangan di semenanjung, kapal selam serangan cepat AS “Tucson” tiba di Korea Selatan akhir pekan lalu. Presiden AS Trump baru-baru ini mengisyaratkan bahwa militer dapat digunakan untuk menyelesaikan krisis nuklir Korea.

Pada 12 Oktober, situs web JBpress Jepang menerbitkan ahli analisis militer Amerika Serikat, artikel Kitamura Chun mengatakan bahwa jika rezim Trump melancarkan serangan militer ke DPRK, untuk mengendalikan pengungsi DPRK melarikan diri ke Tiongkok, dan untuk menjaga stabilitas negara di Korea Utara, tentara PKT di dekat perbatasan Tiongkok dan DPRK dapat langsung masuk wilayah Korea Utara.

Artikel tersebut menyebutkan bahwa kelompok peneliti Tiongkok dan Asia Timur memberi kemungkinan lain bahwa Beijing mungkin akan melakukan pendekatan yang lebih positif terhadap DPRK sebelum Amerika Serikat melakukannya.

Mereka yang memegang pandangan ini berpendapat bahwa jika Korea Utara mampu menghasilkan rudal balistik yang dibawa dengan hulu ledak nuklir dan mampu menembak sampai ke pantai barat AS, kemungkinan AS mulai menyerang DPRK menjadi lebih tinggi. Jika AS menerapkan serangan tersebut, Korea Utara dapat melancarkan serangan nuklir ke Korea Selatan dan Jepang sebagai pembalasan. Tiongkok sebagai negara tetangga juga akan menderita polusi radioaktif nuklir. Apalagi, DPRK akan jatuh dalam kekacauan, mau tidak mau akan ada sejumlah besar pengungsi yang melarikan diri ke Tiongkok.

Akibatnya, kemungkinan para pemimpin di Beijing memerintahkan untuk menyerang DPRK sebelum AS tinggi. Jika Tiongkok melakukan serangan pencegahan, mereka dapat memutuskan waktunya untuk menyeberangi perbatasan dan juga sepenuhnya memahami inisiatif pertempuran.

Artikel tersebut mengatakan bahwa kunci keberhasilan perang adalah “sistem pengkhianat internal” di tentara Korea Utara yang dilatih oleh pihak Tiongkok. Dengan orang-orang ini, Tiongkok dapat menggunakan taktik “kuda Trojan” untuk secara bertahap mengendalikan lokasi strategis, sehingga menerima kemampuan tempur rudal Korea Utara. Ini juga bisa mencegah Korea Utara meluncurkan serangan nuklir ke Amerika Serikat, Korea Selatan dan Jepang.

Sangat jarang di antara para ilmuwan dari Tiongkok daratan yang memiliki pandangan serupa bahwa Tiongkok akan menerapkan serangan pencegahan, namun, ada banyak diskusi tentang hal ini baru-baru ini. Profesor hubungan internasional Jia Qingguo dari Universitas Peking, menerbitkan sebuah artikel di majalah Forum Asia Timur pada bulan September, meminta pemerintah Beijing untuk bekerja sama dengan Amerika Serikat dan Korea Selatan untuk merumuskan rencana darurat untuk mencegah semenanjung Korea meningkat.

Perkembangan senjata nuklir dan rudal DPRK sangat relevan dengan dukungan jangka panjang dan dukungan dari PKT, terutama dari faksi mantan Presiden Jiang Zemin yang terkait erat dengan keluarga Kim Korea Utara. Namun, Pyongyang baru-baru ini berulang kali menentang Beijing, misalnya, Korea Utara melakukan uji coba nuklir keenam sebelum pembukaan “Golden Summit“, di mana Tiongkok adalah penyelenggara, hal itu membuat malu pemerintah Tiongkok.

Pada awal September, group WeChat Tiongkok ID  “Global Eye” menulis bahwa rezim Kim Jong-en bersifat militeristik dan telah membawa ancaman terbesar bagi keamanan regional. Dia juga memperingatkan pihak berwenang Beijing bahwa mereka akan “merasakan buah yang lebih pahit” jika mereka terus ditoleransi. (ran)

ISIS yang Tergusur dan Terkalahkan dari ibu Kota Kekhalifahan di Raqqa

0

Epochtimes.id– Milisi yang didukung Amerika Serikat di Suriah mengumumkan kemenangan atas ISIS di ibukota Raqqa pada Selasa (17/10/2017). Pasukan ini menaikkan bendera atas keberhasilan jihad terakhir setelah pertempuran selama empat bulan.

Komandan Syrian Democratic Forces (SDF) di Raqqa, Rojda Felat mengatakan pertempuran tersebut telah berakhir dan aliansi milisi Kurdi dan Arab sedang membersihkan stadion dari ranjau dan militan yang tersisa di kota.

Juru Bicara Syrian Democratic Forces Talal Selo mengatalan sebuah pernyataan resmi tentang kemenangan di Raqqa akan segera dilakukan, begitu kota tersebut telah bersih dari ranjau dan jaringan-jaringan ISIS.

Jatuhnya Raqqa, di mana ISIS menggelar parade euforia setelah serangkaian kemenangan pertempuran pada 2014.

Rumah-rumah yang hancur karena pertempuran antara Pasukan Demokratik Suriah dan militan ISIS digambarkan di kota tua Raqqa di Suriah pada 5 Oktober 2017. Gambar yang diambil pada 5 Oktober 2017. (Reuters / Erik De Castro)

Keberhasilan merebut Raqqa merupakan simbol kuat dari keruntuhan gerakan jihadis kekhalifahan ISIS.

ISIS banyak kehilangan sebagian besar wilayahnya di Suriah dan Irak tahun ini, termasuk miliknya yang paling berharga, Mosul.

Di Suriah, ISIS dipaksa kembali ke sebidang lembah Efrat dan padang pasir sekitarnya.

SDF, yang didukung oleh aliansi internasional yang dipimpin A.S., telah berjuang sejak Juni untuk merebut kota yang digunakan ISIS merencanakan serangan ke luar negeri.

Seorang saksi Reuters mengatakan bahwa pejuang milisi merayakan kemenangan itu di jalanan, meneriakkan slogan-slogan dari kendaraan mereka.

Pasukan Demokrat Suriah terlihat di Raqqa, Suriah 31 Juli 2017. (Reuters / Rodi Said)

Para pejuang dan komandan saling merangkul satu sama lain, tersenyum, di dalam reruntuhan puing-puing dan bangunan-bangunan yang hancur di sekitar alun-alun.

Bendera di stadion dan yang lainnya melambai di jalan-jalan kota adalah SDF, milisi terkuat YPG Kurdi (People’s Defense Units), dan milisi wanita Kurdi YPJ (Yekîneyên Parastina Jin0.

Pejuang menyeret bendera hitam ISIS, yang terakhir masih terbang di atas kota, dari Rumah Sakit Nasional di dekat stadion.

“Kami masih tahu masih ada jebakan di dalam, jadi SDF akan terus berhati-hati melalui sejumlah area,” kata Kolonel Ryan Dillon, juru bicara koalisi. (asr)

Sumber : Reuters/The Epochtimes

Duo Manchester Masih Sempurna Hingga Laga Ketiga Liga Champions

0

EpochTimesId – Manchester United berhasil mencuri poin penuh ketika bertandang ke Benfica, Rabu (18/10/2017) malam waktu setempat. The Red Devils menang 1-0, berkat gol semata wayang Marcus Rashford pada menit ke 64.

Dengan hasil ini, Manchester merah berhasil memborong sembilan poin dalam tiga laga perdana. MU pun kokoh di puncak klasemen sementara Grup A Liga Champions Eropa.

Selain MU, Manchester City juga meraih kemenangan tiga kali beruntun. Rabu (19/10/2017) dinihari, City berhasil mengalahkan pemuncak klasemen sementara Liga Italia, Napoli. The Citizens ungguk 2-1 pada pertandingan lanjutan Grup F Liga Champions di Etihad Stadium.

Raheem Sterling (menit ke-9) dan Gabriel Jesus (13′) menyumbang Gol untuk Manchester biru. Sedangkan gol balasan Napoli diceploskan oleh Amadou Diawara (73′) dari titik pinalti.

Dengan hasil ini, City juga mengoleksi sembilan poin dan bertengger di puncak klasemen Grup F. Mereka sebelumnya juga mengalahkan Shakhtar Donetsk dan Feyenoord pada pertandingan pertama dan kedua.

Sementara itu, dua raksasa Spanyol memperoleh hasil berbeda. Barcelona berhasil mengamankan tiga poin kala menjamu Olympiacos. Barca menang 3-1 pada pertandingan Grup D Liga Champions di Stadion Camp Nou. Gol Barcelona hasil dari bunuh diri Dimitris Nikolaou (menit ke-18), gol Lionel Messi (61′), dan Lucas Digne (64′). Gol balasan Olympiacos hasil Dimitris Nikolaou (90′) yang menebus kesalahan gol bunuhdiri.

Pada laga lainnya, Real Madrid justru gagal mengamankan poin penuh di rumah sendiri. Real Madrid kebobolan akibat gol bunuh diri Raphael Varane. Masih beruntung gol Cristiano Ronaldo menghindarkan mereka dari kekalahan. Laga di Stadion Santiago Bernabeu, Selasa malam pun berakhir imbang, 1-1. (waa)

Komunisme Bukan Jalan Keluar Melainkan Jalan Buntu (4)

0

EDITORIAL Epoch Times

Lebih dari seratus tahun silam, roh-roh paham komunis muncul di atas langit Eropa. Sejak dikeluarkannya The Communist Manifesto, lalu munculnya Paris Commune, sampai berdirinya rezim Uni Soviet, Partai Komunis Tiongkok dan partai komunis lainnya, tren pemikiran komunis sempat merajalela beberapa saat.

Ideologi manusia telah membentuk dua kubu besar yang saling bertentangan yakni otoritarian komunis dan demokrasi liberal.

Sejarah selama lebih dari seabad menunjukkan, di mana pun tren komunis merah bercokol, pasti selalu disertai peperangan dan kekacauan, kelaparan, pembantaian dan teror.

Gerakan komunisme telah menghancurkan peradaban manusia yang berusia ribuan tahun, dan menyebabkan 100 juta orang mati secara tidak wajar, dan lebih banyak dari jumlah itu yang mengalami penderitaan baik secara fisik maupun mental.

Penipuan tentang “surga dunia” telah menyebabkan milyaran jiwa terjerambab ke “neraka dunia”.

Penindasan terhadap agama/kepercayaan, penghancuran terhadap norma moralitas, pengrusakan terhadap lingkungan dan alam, telah menimbulkan dampak yang buruk dan sangat mendalam.

Di tengah proses keruntuhan paham komunis sekarang ini, masih banyak orang berkhayal, bahkan menyangkal kehancurannya, paham komunis masih terus bermunculan di tengah masyarakat liberal dengan wujud yang berbeda.

Oleh karena itu, mengenali sifat dasar ideologi paham komunis, dan menolak bencana yang akan ditimbulkan oleh pikiran komunis, sangatlah penting bagi setiap orang di semua negara.

 3. Stalin sang diktator

Stalin adalah penerus Lenin. Ia pernah mengatakan: “Kesenangan terbesar adalah menggembangkan persahabatan dengan seseorang, hingga orang tersebut saking percayanya dengan Anda maka menyandarkan kepalanya di dada lalu Anda tinggal menancapkan sebilah pisau dipunggung orang itu, inilah kesenangan yang tiada tara.”

Pada usia 15 tahun Stalin mulai percaya pada Marxisme, mengkhianati Tuhannya dan menempuh jalur setan.

Kemudian hari, ketika Stalin mulai menulis karangan dengan status sebagai seorang revolusioner, nama pena pertama yang ia gunakan adalah ‘Iblis jahat’, nama penanya yang lain adalah ‘Laksana iblis jahat’.

Pada 1912, ‘Stalin’ menjadi nama penanya yang baru, yang bermakna: ‘Manusia besi’.

Sampai-sampai Lenin pun mengatakan bahwa Stalin adalah “Manusia berdarah dingin dan paling kejam dalam partai”. Komentar Bukharin, pemimpin penting Partai Komunis Soviet lainnya, tentang Stalin: “Dia itu setan bukan manusia.”

Pada 1930 Uni Soviet mendirikan “Gulag” yakni “Kantor Pusat Kamp Kerja Paksa” Uni Soviet.

Kamp kerja paksa Uni Soviet tersebut dikemudian hari menjadi contoh kamp kerja paksa bagi negara-negara sosialis lainnya. Kamp-kamp kerja paksa ini terkenal nama busuknya karena kondisinya yang ekstrim buruk.

Sebelum kematian Stalin pada 1953, di seluruh Uni Soviet terdapat 170 buah kamp kerja paksa yang tersebar di berbagai wilayah dan penjuru.

Menurut statistik, diantara 1930 hingga 1940, ada lebih dari 500.000 tahanan di kamp Gulag yang tewas lantaran kelaparan, intensitas kerja terlalu besar, menerima perlakuan non-manusiawi dan lain-lain, para tahanan itu termasuk sejumlah penyair, penulis, akademisi, ilmuwan dan seniman.

Selama pemerintahan Stalin telah terjadi kelaparan besar yang menewaskan lebih dari 8 juta jiwa yang tewas karena kelaparan besar.

Pembersihan besar pada 1930-an berkembang menjadi pembersihan total dan penindasan terhadap para kader partai, pemerintah, militer dari pusat maupun daerah, lebih dari 2 juta orang yang ditindas.

Menurut perkiraan anggota Politbiro Uni Soviet Yakkovlev, jumlah orang yang meninggal dibawah tirani Stalin sekitar 20 juta jiwa.

(lin/whs/asr)

Bersambung

baca  Komunisme Bukan Jalan Keluar Melainkan Jalan Buntu Bagian Pertama

baca Komunisme Bukan Jalan Keluar Melainkan Jalan Buntu Bagian Kedua

baca Komunisme Bukan Jalan Keluar Melainkan Jalan Buntu Bagian Ketiga

Rusia Ujicoba Rudal Balistik Baru Iskander-M

0

EpochTimesId – Rusia mengklaim bahwa mereka telah selesai menguji rudal balistik jarak pendek jenis baru, pada 18 Oktober 2017 waktu setempat. Rudal baru yang diberinama Iskander-M, adalah rudal taktis yang membawa hulu ledak konvensional.

Iskander-M dirancang untuk menghancurkan target medan perang seperti artileri, peluncur roket, pusat komando dan komunikasi, serta pesawat terbang dan helikopter yang diparkir di lapangan terbang.

Kepala Pengujian Kapustin Yar, Mayor Jenderal Oleg Kislov, mengatakan rudal Iskander-M berhasil mencapai target sasaran di lokasi pengujian Kura, di Semenanjung Kamchatka. Peluncuran ini menandai selesainya serangkaian tes sistem Iskander di lokasi pengujian Kapustin Yar.

“Penyelesaian pengujian rudal baru untuk sistem Iskander adalah salah satu peristiwa paling signifikan yang terjadi baru-baru ini,” kata Kislov kepada kantor berita RIA Novosti, di pangkalan rudal Dombarovsky Rusia.

Pengunjung berjalan melewati peluncur rudal di luar Museum Senjata Tula, sekitar 112 mil dari kota Moskow. (Yuri Kadobnov/AFP/Getty Images/TheEpochTimes)

Aktivitas meningkat di basis Dumbrowsky tahun ini. Kislov mengklaim bahwa lebih dari 160 proyek, mewakili setiap cabang angkatan bersenjata Rusia, sedang bekerja di pangkalan di Rusia, wilayah Orenburg.

“Selain itu, upaya intens sedang dilakukan untuk memodernisasi fasilitas pengujian lapangan pelatihan, fasilitas baru sedang dibangun dan yang lama dimodernisasi,” imbuh Kislov, seperti dilansir TheEpochTimes.

Iskander-M, dengan jangkauan sekitar 250 mil dan muatan 1.543 pound, tidak melanggar Perjanjian Pasukan Nuklir Tingkat Menengah (Intermediate-Range Nuclear Forces Treaty/INF). Namun, rudal itu berkemampuan nuklir.

Iskander secara efektif menggantikan rudal nuklir Oka-class Rusia, yang dilarang oleh perjanjian INF. Sebuah tes sebelumnya, yang dilaporkan oleh surat kabar Rossiyskaya Gazeta milik Moskow, mengklaim bahwa sebuah Iskander-M yang diluncurkan dari sebuah situs di Astrakhan.

Misil itu menempuh jarak 300 mil ke sasaran di Kazakhstan. Sehingga bisa dipastikan rudal Iskander akurat terhadap target maksimum, yaitu 310 mil.

Rusia telah menyelesaikan lebih dari 50 ujicoba rudal balistik sepanjang 2017. Kolonel Jenderal Sergey Karakayev, komandan Pasukan Rudal Strategis Rusia, mengumumkan pada bulan Desember bahwa Rusia juga telah mengembangkan rudal balistik kelas menengah termonuklir berkualitas rendah yang disebut Sarmat.

Pabrik Mesin Krasnoyarsk juga diklaim siap untuk memulai produksi massal dari rudal bersenjata termonuklir super berat. Rudal nuklir baru ini diperkirakan akan siap digunakan pada 2019 atau 2020. (waa)

Tiongkok Negara Paling Mematikan di Dunia Akibat Polusi Udara

0

Pihak berwenang Tiongkok telah meminta 28 kota di utara untuk mengelola polusi udara yang serius selama bulan November sampai Maret tahun depan. Li Ganjie, Menteri Perlindungan Lingkungan Tiongkok, baru-baru ini mengakui bahwa tujuan ini tidak dapat dicapai.

Pada minggu pertama Oktober, Menteri Perlindungan Lingkungan Li Ganjie mengakui bahwa perbaikan kualitas udara telah melambat, berfluktuasi, dan bahkan melambung di beberapa kota selama penyelidikannya ke Hebei, Shanxi, Shandong dan Henan. Tidak mungkin memenuhi target yang telah ditentukan sebelumnya.

Pihak berwenang Beijing telah mengeluarkan rencana lima tahun untuk perawatan udara pada tahun 2013 – mengecilkan “Rencana Aksi Pengendalian Pencemaran Udara” (secara singkat dikenal ” 10 indicators on Atmosphere“), ini adalah tahun terakhir untuk mencapainya.

25 Agustus tahun ini, Departemen Perlindungan Lingkungan Tiongkok mengumumkan “Program Aksi Penanggulangan Komprehensif Pencemaran Udara di Beijing, Tianjin, Hebei dan kota-kota sekitarnya untuk musim Gugur dan Musim Dingin di tahun 2017 – 2018.” Menurutnya, dari bulan Oktober tahun ini sampai Maret tahun depan, 28 kota, termasuk kota Beijing dan Tianjin, 26 kota dari provinsi Shijiazhuang, Tangshan, Taiyuan dan Jinan, untuk sepenuhnya memenuhi persyaratan ” 10 indicators on Atmosphere“, rata-rata Konsentrasi PM 2.5 (partikel halus) menurun 15% atau lebih, jumlah hari polusi rata-rata turun 15% atau lebih.

Kementerian Perlindungan Lingkungan merilis sebuah data pada tanggal 19 September menunjukkan bahwa kualitas udara di 13 kota di seluruh Beijing, Tianjin dan Hebei turun sebesar 16,1%, konsentrasi PM 2.5 di atmosfer meningkat sebesar 5,4%. Data tersebut juga menunjukkan bahwa kualitas udara menjadi lebih buruk pada paruh pertama tahun ini di 328 kota besar di Tiongkok.

Dilaporkan bahwa setelah liburan 1 Oktober, musim gugur sedang berlangsung, kabut pertama tahun ini telah sampai ke Beijing dan wilayah selatan-tengah wilayah Tiongkok Utara termasuk Shijiazhuang, Tangshan, dan sebagainya, tingkat polusi meningkat dari sedang sampai serius. PM 2.5 menjadi polutan utama.

Menurut penelitian internasional oleh para ahli dan ilmuwan, Tiongkok adalah negara yang paling mematikan di dunia karena polusi udara, dan pelakunya adalah pembakaran batubara. Studi tersebut mengatakan bahwa sekitar 36 juta orang meninggal karena polusi udara di Tiongkok setiap tahunnya.

Sebuah studi yang diterbitkan di “National Academy of Sciences,” tahun terakhir menunjukkan bahwa pencemaran lingkungan di Tiongkok utara disebabkan oleh emisi batubara. Studi tersebut memperkirakan bahwa tinggal 500 juta penduduk di utara Sungai Huaihe akan kehilangan harapan hidup sebesar 2,5 miliar tahun.  (ran)

Ginseng sang Leluhur Tanaman Obat

0

EpochTimesId – Ginseng sudah menjadi raja tumbuhan obat sejak jaman dahulu kala. Dalam pengobatan tradisional Tiongkok (TCM), ginseng diyakini memiliki efek unik dan sangat bergizi. Dia mengandung banyak manfaat bagi tubuh dan pikiran. Hal itu membuatnya jadi sangat populer baik di Tiongkok, atau pun di luar Tiongkok.

Akar ginseng digunakan sebagai suplemen dan obat alami sejak dahulu, terutama di Asia. Dalam bahasa Tiongkok, ginseng disebut rénshēn karena bentuknya yang aneh, seringkali menyerupai manusia (rén, manusia dalam bahasa Mandarin). Tiongkok adalah negara tertua yang tercatat di dunia, yang diketahui telah menemukan, menerapkan, membudidayakan, dan memproses ginseng untuk tujuan medis, seperti dikutip dari VisionTimes.Com.

Menurut sudut pandang ilmu pengetahuan Barat, sistem kekebalan tubuh memperkuat kemampuan ginseng karena tingginya konsentrasi polisakarida. Zat itu merupakan modulator sistem kekebalan yang kuat yang membuat tubuh sangat tahan terhadap penyakit tertentu. Inilah sebabnya mengapa di Barat, ginseng diberi nama botani Panax, yang berarti ‘penyembuh segala’dalam bahasa Yunani.

Ada dua jenis ginseng, yang sering digunakan sebagai ramuan. Mereka dibedakan dengan kasiat yang mereka miliki.

Salah satunya adalah Panax ginseng, tumbuh di Asia dan sering disebut sebagai ginseng sejati. Satu lagi adalah Panax quinquefollus, yang tumbuh di Amerika Utara.

Panax ginseng, varietas Asia, memiliki efek penghangat tubuh dan diyakini lebih manjur. Sementara Panax quinquefollus, memiliki efek pendinginan pada tubuh.

Spesies dari ginseng yang dianggap paling baik dari yang terbaik adalah ginseng Jilin. Ginseng ini diakui sebagai salah satu varietas Budidaya Panax ginseng terbaik di dunia. Meskipun ginseng ini dibiakkan untuk konsumsi massa, makanan ini dianggap memiliki kualitas yang sangat baik.

Ginseng Jilin terbagi menjadi dua kategori, ginseng budidaya dan ginseng liar. Ginseng liar dianggap memiliki kasiat yang lebih baik. Ginseng liar yang tumbuh alami di pegunungan Changbai di Tiongkok dikatakan paling berharga. Sementara hasil budidaya juga dikategorikan menjadi dua macam, yaitu Ji’an Lu dan Fusong Lu.

Ginseng bisa dikonsumsi dengan berbagai cara. Dia bisa dikeringkan dan digunakan sebagai teh, tonik, ramuan, dan sup. Bila dalam bentuk kering, bisa digiling menjadi bedak. Ginseng juga bisa dimakan segar dan sebagai acar.

Ginseng segar ternyata tidak hanya enak, tapi juga menyimpan banyak manfaat yang dicari oleh mereka yang mengetahui khasiat ramuan tanaman purba ini. Ginseng Korea dikatakan memiliki tekstur yang lebih renyah dan lebih kaya dari pada ginseng lainnya.

Jika dikonsumsi secara konsisten, para ahli mengklaim bahwa ginseng mungkin memiliki efek memberi nutrisi pada limpa, perut, dan paru-paru. Ini juga bisa memperbaiki kekebalan tubuh. Berbagai manfaatnya membuatnya menjadi ramuan populer untuk tonik dan resep.

Aspek penting tentang ginseng adalah waktu yang dibutuhkan untuk menumbuhkannya, yang menentukan harga dan kualitas ginseng seperti yang dinilai oleh penjual di pasar ginseng.

Misalnya, ginseng yang diklaim telah tumbuh di bawah tanah di alam liar selama beberapa dekade, dapat dijual seharga ratusan atau ribuan dolar. Sebagai contoh akar ginseng berusia 65 tahun, dibanderol dengan harga 3.580.000 RMB, atau sekitar US$ 545.000. (waa)

Diplomat dari AS, Korea Selatan, Jepang Membahas Ancaman Korea Utara

0

Epochtimes.id– Pejabat senior dari Amerika Serikat, Korea Selatan dan Jepang menegaskan kembali komitmen negara mereka pada Rabu (18/9/2017) untuk menemukan solusi diplomatik terhadap ancaman yang ditimbulkan oleh program nuklir Korea.

Namun, Wakil Sekretaris Negara AS John Sullivan menekankan bahwa sekutunya harus siap menghadapi situasi darurat.

Setelah bertemu dengan rekan-rekannya dari Korea Selatan dan Jepang di Seoul, Korea Selatan, Sullivan mengatakan bahwa Amerika Serikat terus melakukan diplomasi, didukung oleh tekanan dan sanksi, sebagai sarana utama untuk memecahkan masalah nuklir Korea Utara.

Namun, meski pendekatan demikian, pemerintah Trump akan terus mempertahankan “semua opsi di atas meja” karena “rezim di Pyongyang tidak dapat diprediksi dan tidak transparan.”

“Tujuan kami adalah, selama kampanye tekanan tersebut, untuk membawa Korea Utara ke meja perundingan tanpa prasyarat sehingga kita dapat mencapai tujuan kami Semenanjung Korea yang bersifat denuklirisasi,” kata Sullivan pada sebuah konferensi pers setelah pertemuan tersebut, di mana para pejabat tersebut pada akhirnya membahas tanggapan terhadap kegiatan nuklir Korea Utara.

“Diplomasi adalah tujuan utama dan cara utama untuk mengatasi ancaman yang ditimbulkan oleh Korea Utara, namun kita harus siap untuk menanggapi kemungkinan apapun karena sifat rezim yang tidak dapat diprediksi di Pyongyang,” katanya.

Sebelum terbang ke Seoul untuk melakukan pembicaraan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Korea Selatan Lim Sung-nam, Sullivan dan Wakil Menteri Luar Negeri Jepang Shinsuke Sugiyama bertemu di Tokyo pada Selasa lalu.

Pada Rabu lalu, Lim mengatakan bahwa sekutu sepakat situasi seputar Semenanjung Korea harus “dikelola secara stabil.”

Diskusi wakil menteri tersebut diikuti oleh pertemuan para utusan utama negara-negara tersebut untuk perundingan perlucutan senjata nuklir dengan Korea Utara yang melibatkan Tiongkok dan Rusia.

Pembicaraan enam negara terakhir diadakan pada akhir 2008 dan Korea Utara kemudian melakukan uji coba nuklir keduanya pada Mei 2009.

Pertemuan Seoul berlangsung saat AS dan Korea Selatan melakukan latihan angkatan laut bersama yang melibatkan jet tempur, kapal selam dan kapal angkatan laut lainnya, termasuk kapal induk USS Ronald Reagan, untuk melatih provokasi Korea Utara yang potensial.

Korea Utara dalam beberapa bulan terakhir telah menguji senjata hydrogen dan rudal antarbenua dengan meluncurkankannya melewati wilayah Jepang. Sementara rezim korut juga mengancam untuk menembakkan senjata serupa ke Guam. (asr)

Sumber : Associated Press

Lowongan Kerja Australia Melimpah Pengangguran Turun

0

EpochTimesId – Lowongan pekerjaan di Australia meningkat selama bulan September. Rata-rata peningkatan lowongan pekerjaan meningkat sebesar 3,1 persen dibanding tahun lalu, sehingga tingkat pengangguran jadi menurun.

Tingkat pengangguran turun menjadi 5,5 persen, jumlah tersebut cukup stabil jika dibandingkan dengan ramalan analis sebesar 5,6 persen. Jumlah ini lebih rendah dibanding bulan Mei 2017, merupakan yang terendah sejak awal 2013.

Jumlah lowongan kerja musiman mencapai 19.800 pada bulan September 2017. Jumlah ini melampaui perkiraan yang hanya sebanyak 15.000 posisi, seperti dikutip dari TheEpochTimes.

Pertumbuhan pekerjaan tahunan sebesar 3,1 persen ini adalah yang tertinggi dibanding pertumbuhan tertinggi sebelumnya sebesar 2,7 persen. Langkah tersebut akan setara dengan kenaikan tahunan sebesar 4,5 juta pada payroll A.S.

Kenaikan ini membuat jumlah lapangan pekerjaan tahun ini mencapai 371.500. Jumlah tersebut mayoritas ditawarkan oleh industri bidang kesehatan, konstruksi dan pendidikan.

Kondisi ini mengangkat dolar Australia seperlima dari angka Amerika Serikat menjadi $ 0,7864 dan mendorong investor untuk terus menaikkan waktu kenaikan suku bunga. Kontrak berjangka antar bank tidak menghasilkan kenaikan suku bunga sampai November tahun depan.

Data tersebut juga memberikan kepastian untuk Reserve Bank of Australia, yang memiliki tingkat suku bunga 1,50 persen selama lebih dari satu tahun. Karena menyeimbangkan permintaan domestik yang melambat dan inflasi terhadap meningkatnya hutang rumah tangga. (waa)

Disetujui Pengadilan, Polda Metro Jaya Akan Gunakan Screenshot CCTV Bukti Tilang

0

Epochtimes.id- Pengadilan Tinggi Jakarta menyetujui rencana Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya untuk menjadikan screenshot CCTV sebagai barang bukti untuk tilang bagi pelanggar lalu lintas. Rencana ini akan disosialisasikan kepada masyarakat dalam waktu dekat.

“Respons dan tanggapan dari PT yang disampaikan oleh Wakil Ketua PT bahwa pada intinya penegakan hukum dengan peralatan elektronik dapat dilaksanakan, karena dasar hukumnya sudah ada,” kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra dikutip dari ntmcpolri.info, Rabu (18/9/2017)

Untuk merealisasikan hal itu, pihak Ditlantas Polda Metro dipersilakan mengajukan permohonan secara resmi dengan bersurat ke PT Jakarta.

Surat itu nantinya akan digunakan sebagai dasar Pengadilan Tinggi untuk mengundang pengadilan negeri guna menyamakan persepsi terkait rencana tersebut.

Kombes Halim Pagarra mengatakan pihaknya akan segera mensosialisasikan rencana tersebut kepada masyarakat. Sedangkan terkait permasalahan teknis dalam upaya penegakan hukum itu akan dibicarakan lebih lanjut dalam agenda rapat berikutnya.

“Tetapi intinya semua mendukung dan menyetujui rencana tersebut karena sudah ada dasar hukumnya tadi. Bahkan dari peserta rapat, tadi ada juga dari pengamat transportasi mendorong agar segera dilaksanakan walaupun perlu sosialisasi sambil menunggu persiapan yang lain,” tuturnya.

Bahkan langkah penerapan ini, Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan rapat koordinasi dengan stakeholder, antara lain dengan aparat penegak hukum, pengamat transportasi, dan Dewan Transportasi Kota Jakarta, pada 13 Oktober 2017.

Pihak NTMC Polri menjelaskan dasar hukum tilang elektronik tertuang dalam Pasal 5 UU No 11 Tahun 2008 tentang ITE sebagai berikut:

Pasal 5 ayat 1, “Info elektronika dan atau dokumentasi elektronika dan atau hasil cetaknya merupakan alat bukti yang sah.”

Pasal ayat 2, “Info elektronika dan atau dokumentasi elektronika dan atau hasil cetaknya sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) merupakan perluasan dari alat bukti yang sah sesuai dengan hukum acara yang berlaku di Indonesia.”

Sementara itu, dalam Pasal 272 UU No 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, disebutkan:

Pasal 272 ayat 1, “Untuk mendukung kegiatan penindakan pelanggar di bidang lalu lintas dan angkutan jalan dapat digunakan peralatan elektronik”.

Pasal 272 ayat 2, “Hasil penggunaan peralatan elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat digunakan sebagai alat bukti di pengadilan.” (asr)

sumber : ntmcpolri.info

Generasi Kedua Pemimpin PKT Mengungkapkan Fakta yang Jarang Diketahui Tentang Sistem ‘Pasokan Khusus’ Partai Komunis Tiongkok

0

Distrik Xicheng, No. 34 Xila Hutong, Beijing pernah menjadi tempat misterius, di mana hanya orang pribadi yang memiliki izin khusus diizinkan masuk. Inilah tempat menyediakan “produk spesial” untuk pejabat Partai Komunis Tiongkok (PKT). Luo Yu, putra kedua Mantan Kepala Staf Umum Luo Ruiqing, memberikan penjelasan rinci tentang sistem “suply” khusus PKT.

Sistem pasokan PKT ada sejak periode Yan’an sebelum pemerintah negara berkembang. Pada tahun 1941, Ren Bishi, Sekretaris Jenderal Komite Pusat PKT, menetapkan tingkatan secara ketat sistem pasokan makanan dengan “tungku besar” dan “tungku kecil” sebagaimana model Soviet.

Luo Yu dalam sebuah wawancara dengan Epoch Times, mengatakan, “Perang ini dimulai dari Jiangxi, tidak ada upah/tunjangan, jadi bagaimana memberi makanan untuk tentara? Lalu ada sistem yang diklasifikasikan dengan tungku kecil, tungku sedang dan tungku besar, Apalagi saat tentara mencapai Yan’an, semua orang makan dengan “tungku besar”, hanya pemimpin seperti Mao Zedong yang memiliki hak istimewa untuk memiliki “kompor kecil”, sisanya termasuk penjaga dan tentara semuanya makan dengan “tungku besar”.

Pada tahun 1942, Wang Shiwei, seorang penerjemah intelektual senior di Yan’an kagum dengan kehidupan Yan’an: “Pakaian diklasifikasikan dalam 3 warna, makanan dibagi dalam sembilan standar.” Dia menulis dalam artikelnya bahwa, di satu sisi, pasien tidak ingin minum sup, para siswa muda hanya mendapat dua mangkuk bubur dalam sehari, tapi di sisi lain, beberapa ‘orang penting’ yang sehat sangat menikmati kehidupan ini dengan ‘tidak semestinya’ dan ‘tidak masuk akal.’

Misterius “No. 34”

“No. 34” adalah sebuah organisasi rahasia, nama lengkapnya adalah “Departemen Pasokan Pangan Beijing No. 34”, yang dinamai begitu karena terletak di Distrik Dongcheng Beijing Xila Hutong No. 34.

Pada bulan Desember 1955, Wakil Ketua Kongres Rakyat Kota Beijing Wakil Sekretaris Jenderal Li Gongxia, Pengcheng dan sembilan orang lainnya membentuk kelompok memimpin “pemasok khusus”. Tugas “penawaran khusus” kemudian dipindahkan dari Kementerian Keamanan Publik ke kelompok pemimpin ini di bawah Komite Kota Beijing PKT, mereka bertanggung jawab atas “misi” khusus tersebut.

Luo Yu berkata, “Dulu ada tempat untuk menjual makanan yang disebut Daoxiang Village di pasar Dong’an, ‘No. 34 ‘adalah ukuran yang sama dengan desa Daoxiang, tapi halamannya kecil. Anda harus melalui pintu masuk saat keamanan memeriksa kartu khusus. Kemudian barang-barang yang dijual ditempatkan di lemari kecil di ruang utama. “

Dia berkata, “Satu kartu per rumah tangga, kartu khusus ini mungkin hanya dikeluarkan untuk kader tingkat menteri atau lebih tinggi, seperti kartu identitas. Dengan kartu ini, Anda bisa membeli dengan persediaan kuantitatif, tiga botol untuk hari ini, dua botol untuk besok , semuanya tertulis dalam daftar.”

Pada bulan Mei 1960, lantai empat Department Store Beijing juga menyediakan kios “kebutuhan khusus”, yang secara khusus menyediakan makanan dan komoditas langka untuk petugas PKT dan keluarga mereka, orang hanya bisa pergi ke lantai tiga.

Pasokan khusus pertanian selama periode Great Famine

Bahkan selama masa ‘Lompatan Jauh ke Depan’ dan ‘Kelaparan Besar’, pemimpin PKT dapat memperoleh kuota lebih banyak daripada warga biasa, sembari menikmati barang-barang dengan kualitas yang diseleksi secara ketat yang tidak dapat diperoleh orang biasa.

Menurut media PKT, “Sejarah Kemanusiaan Nasional” yang diterbitkan dalam terbitan ke-15 pada tahun 2011, sebuah artikel “Pertanian Xiangshan: pasokan khusus produk pertanian untuk para pemimpin Pusat PKT” mengungkapkan bahwa menurut instruksi dari Mao Zedong, pihak berwenang mendirikan pertanian Xiangshan untuk pasokan makanan khusus untuk kader wakil perdana menteri dan lebih tinggi, serta pensiunan pejabat senior Komite Sentral.

Pertanian Xiangshan berada di bawah kendali Komite Keamanan Pusat PKT, produk tersebut dibeli oleh Divisi Pasokan Komite. Petugas pertanian mengambil sayuran segar setiap pagi, dikemas dengan hati-hati dan tepat waktu. Kebersihan dan kesegaran sayuran tidak sebanding dengan sayuran dari saluran umum.

Gao Zhiyong, kader Biro Perdagangan Kedua Kota Beijing menerbitkan sebuah artikel di majalah “Yan Huang Chunqiu” pada bulan Agustus 2007: selama Kelaparan Besar, Biro Komersial Kedua Beijing bertanggung jawab atas tugas politik “pasokan khusus”, dengan yurisdiksi beberapa basis produksi khusus, seperti pertanian Jushan, salah satu peternakan skala besar, secara khusus memproduksi dan mengolah biji-bijian, minyak, buah-buahan dan sayuran berkualitas, daging, telur, susu dan makanan pokok lainnya untuk para pemimpin Pusat. Selain itu, kebutuhan sehari-hari, persediaan jamuan tamu dan segala sesuatu kebutuhan semuanya disediakan secara khusus.

Luo Yu berkata: “Revolusi Partai Komunis Tiongkok menghancurkan kekuatan produktif, bahan makanan kurang, sampai tidak ada yang tersisa. Kemudian untuk memastikan kualitas hidup dari sejumlah kecil ‘pemimpin puncak’, sistem ‘pasokan khusus’ adalah sibuk. Kaum tua mengatakan, “Orang tidak khawatir tentang kelangkaan melainkan tentang distribusi yang tidak merata, jadi orang tidak menyukai ini, PKT juga tahu bahwa ini bukan hal yang baik.”

Saat ini “persediaan khusus” makanan tidak beracun

“Ketika mantan presiden PKT, Hu Yaobang berkuasa, dia memerintahkan untuk membatalkan ‘pasokan khusus’ selama beberapa tahun. Seiring meningkatnya jumlah dan variasi produk di pasar, tidak lama memanggil ‘pasokan khusus’. “Luo Yu berkata, “Kemudian, ‘persediaan khusus’ ada lagi karena masalah serius tentang makanan beracun. Sistem ini tidak masuk akal karena Anda dapat menjamin pasokan makanan ke sekelompok orang tertentu tidak beracun, mengapa tidak membuatnya untuk semua orang? Ini menunjukkan kecurangan. “

Dalam beberapa tahun terakhir, ‘pasokan khusus’ telah menyebar dari Zhongnanhai ke berbagai kota dan negara/kota. Ketika warga menderita makanan beracun dan air yang terkontaminasi, para pejabat di semua tingkat negara menikmati makanan “aman dan bergizi” yang disediakan secara khusus.

Menurut Radio Free Asia pada tahun 2008, seorang pejabat wanita bernama Zhu Yonglan mengumumkan bahwa pada bulan April 2005, Dewan Negara PKT mendirikan “Pusat Makanan Pasokan Khusus untuk Negara Bagian Kedua PKT”, yang secara khusus menyediakan makanan organik berkualitas tinggi untuk pejabat senior dari 94 kementerian PKT. Makanan ‘pasokan khusus’ itu berasal dari basis logistik Dewan Negara, Biro Keamanan Pusat, basis logistik berbatas polisi bersenjata dan basis produksi di seluruh 13 provinsi, kota dan daerah otonom di negara ini.”

Zhu Yonglan adalah direktur dari organisasi besar ini. Dia mengatakan dalam Upacara Penghargaan Nobel untuk Pusat Makanan Pasokan Khusus untuk Negara Bagian Kedua PKT, kondisi untuk makanan ‘penawaran khusus’ sangat ketat, fokusnya adalah pada “keamanan” dan “nutrisi”, semua makanan, sayuran, buah-buahan , ternak bersifat organik, dan tumbuh dan tumbuh di lingkungan alami, tidak ada pupuk, pestisida dan hormon yang digunakan, tidak ada polusi, tidak ada bahan kimia tambahan, pengawet, tidak ada teknologi rekayasa genetika. Kriteria apapun yang tidak memenuhi syarat tidak akan dipilih sebagai produk “penawaran khusus untuk negara sentral”.

“Los Angeles Times” telah melaporkan bahwa basis budidaya sayuran Administrasi Umum Bea Cukai Beijing yang terletak di Distrik Shunyi, Beijing, pagar dibangun hingga 6 kaki, semua jenis sayuran dibudidayakan dengan perawatan khusus, banyak sekuritas mengamankan pintu masuk, utama Gerbang adalah lengan geser, hanya kendaraan khusus yang diizinkan masuk.

“Ini adalah sesuatu yang bagus untuk dipromosikan jika ada tempat menanam sayuran, tapi di Tiongkok, pertanian organik seperti ini tampaknya sangat tertutup,” kata laporan tersebut. Makanan terbersih dan paling aman adalah khusus untuk mereka yang berdedikasi pada kekayaan dan kekuatan orang. (ran)

Amerika Rilis Dokumen Rahasia Kedubes Jakarta Terkait Pemberantasan PKI

0

EpochTimesId – Amerika Serikat merilis hampir 30.000 halaman dokumen rahasia terkait Indonesia yang telah dideklasifikasi. Diantara dokumen tersebut, terdapat sekitar 39 dokumen tentang pemberantasan Partai Komunis Indonesia (PKI) oleh TNI Angkatan Darat.

Pemerintah Amerika menurut dokumen itu mengetahui gerakan Angkatan Darat dalam memberantas Partai komunis Indonesia (PKI) dan menggulingkan Sukarno pada 1965. Telegram itu juga mencatat eskekusi terhadap pemimpin PKI dan keterlibatan pejabat Amerika dalam mendukung pemberantasan PKI.

Dokumen tersebut adalah laporan berupa telegram dari Kedutaan Besar Amerika di Jakarta antara tahun 1964 dan 1968. Pembukaan dokumen tersebut setelah dianalisa bersama oleh Pusat Deklasifikasi Nasional AS (NDC), yang merupakan bagian dari Dinas Arsip Nasional AS dengan organisasi nirlaba Arsip Keamanan Nasional yang berlokasi di Universitas George Washington.

“Pusat Deklasifikasi Nasional menanggapi kecaman para ilmuwan selama beberapa tahun bahwa badan itu seharusnya tidak hanya menangani kasus-kasus yang mudah saja, yang menyangkut hal-hal administratif. Tetapi harus mempertimbangkan kepentingan publik dan kepentingan ilmuwan, dan menetapkan prioritas berdasar masukan publik,” ujar direktur organisasi nirlaba Arsip Keamanan Nasional, Tom Blanton, dikutip dari VoA, Kamis (19/10/2017).

Dokumen itu memberikan rincian lebih jauh mengenai bagaimana Kedutaan Besar Amerika mendokumentasi pembantaian itu. Dengan harapan agar mampu menghambat gerakan buruh sementara Indonesia dalam transisi menuju kediktatoran militer Suharto.

Rilis ini diklaim sebagai pembukaan dokumen rahasia paling besar dan paling signifikan dari Pusat Deklasifikasi Nasional. NDC dibentuk pada 2009 dengan Perintah Eksekutif Presiden Barack Obama dalam upaya meningkatkan transparansi.

Pembukaan dokumen rahasia mengenai keterlibatan Amerika di Indonesia bukan hal baru. Amerika sudah mulai membuka dokumen sejak tahun 2000, ketika dokumen Hubungan Luar Negeri Amerika Serikat, sepanjang 1964-1968 dipublikasikan. Namun, sifat dan lingkup dukungan Amerika untuk militer Indonesia kala itu masih belum jelas.

Badan Intelijen Pusat AS (CIA) dilaporkan memberikan radio kepada militer untuk mengkoordinasi pembantaian-pembantaian terhadap anggota partai komunis di seluruh Indonesia. Mereka juga memberika daftar bunuh yang berisi nama orang-orang yang terafiliasi dengan Partai Komunis.

Kisah selengkapnya akan memerlukan deklasifikasi lebih jauh CIA dan Atase Pertahanan dari kurun waktu tersebut. Materi mentah pengumpulan intelijen termasuk di antara rahasia yang dijaga paling ketat oleh pemerintah Amerika. Tidak ada jaminan bahwa dokumen-dokumen itu akan dibuka. (waa)

Tewas Gara-gara Tas Sekolah? Pelajar Ini Ambruk di Luar Kelas Sambil Memanggul Tas yang Berat

0

Epochtimes.id– Seorang remaja berusia 14 tahun dari Telangana, India ambruk di sekolahnya pada Senin (16/10/2017) dan menderita luka di dahinya.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 8.45 waktu setempat saat siswa Kelas 9 Kautilya High School di Kareemabad, menaiki tangga sambil membawa tas berat.

Rekaman CCTV dari sekolah menunjukkan bahwa dia membawa tas yang beratnya beberapa kg, hanya beberapa detik sebelum dia roboh di lantai tiga.

“Gadis itu ambruk tepat di luar kelasnya, setelah dia menaiki tangga dan langsung membawanya ke rumah dokter yang memeriksa denyut nadinya dan mengatakan bahwa tekanan darahnya menurun, kami kemudian membawanya ke Rumah Sakit,” kata seorang pejabat dari sekolah tersebut kepada wartawan.

“Kami segera membawanya ke rumah sakit, namun para dokter menyatakan bahwa dia telah meninggal,” tambahnya.

Berbicara kepada orang media, orangtua remaja ini menyalahkan manajemen sekolah atas kematian anak perempuan mereka.

“Dia tidak memiliki masalah kesehatan sebelumnya atau hal semacam itu. Sekolah tersebut menunda pemberian perawatannya, yang mengakibatkan kematiannya,” ujar pihak keluarga.

Namun, laporan mengutip kepala sekolah K Sridhar menyatakan bahwa dia menderita dehidrasi yang menyebabkan kematiannya.

Berbicara kepada The News Minute, seorang petugas dari kantor polisi Mills Colony mengatakan ayah dari gadis tersebut melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian.

“Sesudah post-mortem tdilakukan di Rumah Sakit MGM di Warangal. Begitu mendapat laporan, kami akan melangkah lebih jauh, dan melakukan tindakan hukum,” tambahnya.

Ini bukan kematian pertama di tempat sekolah. Pada Agustus lalu, seorang siswa dari Kampus Nadergul Delhi di Simposium di Hyderabad ditemukan tewas dalam keadaan misterius di kelasnya.

Siswa Kelas 6 diidentifikasi sebagai G Adarsh Mudiraj. Menurut laporan media, Adarsh pergi ke kelas satu kelas untuk mengambil tasnya saat bus sekolah hendak berangkat, tapi tidak kembali hingga anggota staf yang menemukannya tersungkur di lantai kelasnya. (asr)

Sumber : The News Minute

Donald Trump Enggan Dukung RUU Kesehatan Yang Untungkan Perusahaan Asuransi

0

EpochTimesId – Gedung Putih menegaskan bahwa Presiden Donald Trump tidak akan mendukung Bill atau Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan yang didukung oleh dua partai politik (bipartisan). Sebab, RUU Kesehatan tersebut dinilai tidak menjangkau semua rakyat Amerika.

RUU tersebut diperkenalkan oleh Senator Lamar Alexander (R-TN/Republik) dan Patty Murray (D-WA/Demokrat). RUU ini akan memberikan dana federal untuk pembayaran Obamacare ke perusahaan asuransi untuk jangka waktu dua tahun. Namun, Trump mengatakan bahwa dia akan menghentikan pembayaran karena tidak konstitusional dan hanya menguntungkan perusahaan asuransi.

“Saya tidak akan melakukan apapun untuk memperkaya perusahaan asuransi. Karena saat ini perusahaan asuransi sedang diperkaya. Mereka diperkaya oleh Obamacare, seolah tidak ada orang yang pernah melihat sebelumnya,” kata Trump, Kamis (18/10/2017) waktu Amerika.

Presiden mengatakan bahwa dia mendukung pendekatan bipartisan untuk memperbaiki perawatan kesehatan. Namun RUU usulan Alexander-Murray hanya akan menjadi solusi jangka pendek, sehingga sangat berbahaya bagi rakyat dan negara.

Sekretaris Pers Gedung Putih, Sarah Sanders juga mengatakan bahwa RUU Alexander-Murray bukan pendekatan penuh. Gedung Putih sedang mencari jalan keluar yang jauh lebih baik dan memiliki visi jangka panjang.

Juru Bicara Trump itu mengatakan bahwa presiden menginginkan premi yang lebih rendah dan fleksibilitas yang lebih besar serta persaingan yang lebih ketat di pasar asuransi. Pekan lalu presiden menandatangani sebuah perintah eksekutif (Instruksi Presiden) yang bertujuan untuk meningkatkan pilihan dan persaingan dalam perawatan kesehatan.

Perintah eksekutif memperluas akses usaha kecil ke Rencana Kesehatan Asosiasi (Association Health Plans), sehingga memberi mereka daya beli yang lebih besar dan posisi yang lebih kuat dalam negosiasi dengan perusahaan asuransi.

Perintah Eksekutif juga meminta Departemen Keuangan, Perburuhan, dan Pelayanan Kesehatan dan Manusia untuk mempertimbangkan perluasan cakupan melalui asuransi dengan biaya rendah, jangka pendek terbatas (STLDI). Jenis asuransi ini tidak dikenakan Undang-Undang Perawatan Terjangkau (Affordable Care Act / ACA), sehingga memungkinkan harga yang lebih rendah.

Menurut Gedung Putih, direncanakan rata-rata premi hanya 1/3 dari biaya rencana Obamacare untuk kelas terendah. Meskipun disebut jangka pendek, rencana yang diusulkan akan memiliki persyaratan yang lebih lama dibanding kebijakan pemerintahan Obama, yang membatasi rencana semacam itu hanya sampai tiga bulan, walau dapat diperbaharui.

Instruksi Presiden tersebut juga mengubah Pengaturan Penggantian Kesehatan saat ini (HRAs), yang memungkinkan pengusaha lebih fleksibel untuk mengganti biaya perawatan kesehatan bebas pajak bagi karyawan.

RUU kesehatan Republikan ditolak pada bulan Juli 2017 setelah tiga senator Republik memilih untuk tidak mendukungnya. Sebuah suara pada RUU terpisah yang diperkenalkan oleh senator Lindsey Graham (R-S.C.) Dan Bill Cassidy (R-La) juga ditarik pada bulan September, setelah tidak memperoleh dukungan suara yang cukup.

Presiden Trump mengatakan bahwa dia mendukung RUU Graham Cassidy. Dia berharap RUU tersebut dapat disetujui pada 2018 melalui proses rekonsiliasi, yang hanya memerlukan suara mayoritas sederhana dan bukan 60 suara. Sebab untuk tahun ini, slot untuk menggunakan metode rekonsiliasi sudah tidak memungkinkan. (waa)

Gara-gara Ratusan Ribu Puntung Rokok Berserakan, Thailand Akan Berlakukan Larangan Merokok di Pantai

0

Epochtimes.id– Menyalakan rokok sambil bersantai di pantai adalah cara sempurna untuk bersantai bagi perokok.

Sayangnya, mereka tidak lagi diizinkan melakukannya di beberapa pantai terpilih di Thailand.

Baru-baru ini, Thailand telah mengumumkan bahwa larangan merokok akan dilaksanakan di 20 objek wisata pantai setelah ribuan puntung rokok ditemukan tertanam di pantai pasir.

Berikut adalah daftar 20 pantai di Thailand dimana merokok akan dilarang:

Pantai Mae Phim
Pantai Laem Singh
Pantai Bang Saen
Pantai Pattaya
Pantai Jomtien
Pantai Khiri Khan
Pantai Khao Takiab
Pantai Bo Phut
Pantai Sairee
Pantai Patong
Pantai Koh Khai Nok
Pantai Koh Khai Nai
Pantai Samila
Pantai Phra Ae
Pantai Klong Dao
Pantai Klong Kwang
Pantai Hua Hin
Pantai Cha-Am
Pantai Tham Pang
Pantai Sai Ri

Larangan ini diusulkan setelah 101.058 puntung rokok ditemukan di sepanjang garis pantai sepanjang 2,5 kilometer.

Hal mengejutkan adalah sekitar 0,76 puntung rokok per meter persegi ditemukan di area sampel.

Menurut Direktur Jenderal Kelautan dan Kelautan Departemen Kelautan, “Rokok tersebut telah menyebabkan drainase menyumbat dan akhirnya mengakibatkan banjir. Bila rokok sudah lama berada di pantai pasir, maka akan berdampak negatif terhadap ekosistem.”

“Ketika bahan kimia berasal dari rokok ke air, ia juga melepaskan kadmium, timah, arsenik dan beberapa asam dari pestisida yang meracuni rantai makanan alami.”

Meski begitu, perokok masih bisa merokok di daerah yang diijinkan dimana letaknya jauh dari pantai. Tapi perlu dicatat bahwa siapa pun yang melanggar peraturan baru akan dikenai denda sampai 100.000 baht dan akan dipenjara hingga satu tahun.

Larangan tersebut akan mulai berlaku mulai November 2017 dan setelah masa percobaan, peraturan ini diharapkan dapat dilaksanakan di semua wilayah laut di Thailand di masa depan.

Jadi bagikan kisah ini dengan keluarga Anda dan kenalan Anda yang lain sehingga mereka memperhatikan peraturan baru ini. (asr)

Sumber : erabaru.com.my