Home Blog Page 29

Penerbangan Terpanjang di Dunia Masih Belum Terkalahkan, Berlangsung Selama 64 Hari

EtIndonesia. Jika Anda mengira penerbangan ke Amerika memakan waktu lama, pikirkan lagi.

Waktu penerbangan terlama di dunia masih belum terkalahkan, meski telah terjadi beberapa dekade lalu, pada tahun 1958.

Penerbangan terpanjang yang pernah dilakukan oleh dua orang bernama Robert Timm dan John Cook pada tahun 1958/1959.

Pilotnya menerbangkan Cessna 172 melintasi gurun pasir Las Vegas, serta Los Angeles, dan berhasil memecahkan rekor dunia untuk penerbangan terlama yang pernah ada.

Pasangan ini berangkat pada tanggal 4 Desember 1958 dan terbang selama lebih dari dua bulan.

Para pilot melakukan perjalanan selama 64 hari, 22 jam dan 19 menit dan menempuh jarak 150.000 mil, yang setara dengan enam perjalanan keliling dunia.

Idenya muncul setelah seorang pengusaha di Las Vegas ingin mempromosikan hotel barunya, Hacienda Hotel.

Mekanik mesin slotnya, Robert Timm – juga seorang pilot pembom WW2 – berpendapat bahwa memecahkan rekor ketahanan penerbangan adalah ide yang bagus dengan menerbangkan pesawat dengan tulisan ‘Hacienda Hotel’ di seluruh pesawat.

Menghabiskan waktu satu tahun untuk memodifikasi pesawat agar sesuai dengan tugasnya, Timm membuat beberapa perubahan – termasuk penambahan tangki bahan bakar tambahan – serta kasur, wastafel, dan toilet kamp.

Setelah siap lepas landas, Timm dan co-pilotnya berangkat dari Las Vegas. Mereka mengalami beberapa kali kegagalan – yang paling lama berlangsung selama 17 hari – namun setelah beberapa perubahan, termasuk Timm mengganti co-pilotnya dengan mekanik John Wayne Cook – kesuksesan sudah di depan mata.

Pasangan ini lepas landas pada 4 Desember 1958, pukul 15.52 siang dan mendarat dua bulan kemudian.

Mereka menghabiskan sebagian besar waktu terbang di atas gurun dan pesawat dicat dengan garis-garis putih pada ban untuk memastikan tidak ada pendaratan rahasia.

Kami tahu apa yang Anda pikirkan – bagaimana mungkin? Bukankah pesawat akan kehabisan bahan bakar?

Hebatnya, dua kali sehari, truk dengan tangki bahan bakar dan pompa akan bertemu dengan pesawat.

Pesawat melayang di atas tanah, dan dengan menggunakan winch, pilot akan mengaitkan selang tersebut, sebelum berdiri di platform yang terpasang di pintu dan mengisi bahan bakar ke dalam tangki.

Mereka melakukan ini 128 kali dalam 64 hari.

Meskipun berhasil, pilot pasti mengalami beberapa kendala di sepanjang perjalanan, termasuk generator yang rusak dan Timm tertidur saat terbang selama lebih dari satu jam.

Untungnya, auto-pilot berfungsi, tetapi kemudian gagal beberapa hari setelah kejadian.

Setelah melampaui rekor tersebut, pasangan ini memutuskan untuk mendarat pada 7 Februari 1959.

Sebelum mendarat, ban diperiksa untuk memastikan tidak ada bekas lecet yang menandakan adanya pendaratan rahasia.

Timm meninggal pada tahun 1976 sementara Cook meninggal pada tahun 1995 – dan dapat dikatakan bahwa keduanya telah mengukuhkan diri mereka dalam buku sejarah. (yn)

Sumber: unilad

Serangan Terhadap Proyek Belt and Road di Pakistan Menewaskan 5 Warga Tiongkok

Laporan komprehensif oleh reporter magang NTDTV – Chu Ji

Serangan bunuh diri di Pakistan barat laut menewaskan lima warga negara Tiongkok dan seorang pengemudi Pakistan pada  Selasa (26 Maret), serangan besar ketiga dalam sepekan terhadap proyek “Belt and Road Partai Komunis Tiongkok di Pakistan.

Lima pekerja konstruksi dan engineer asal Tiongkok tewas ketika mobil yang mereka tumpangi jatuh ke sebuah lembah di distrik Shira, Pakistan.

Mumtaz Hashmi, warga Pakistan: “Ledakan tersebut terjadi pada sebuah kendaraan Tiongkok dan lima orang di dalamnya tewas. Pekerja Tiongkok ini sedang mengerjakan proyek Bendungan Dasu.”

Pembangunan Bendungan Dasu merupakan bagian dari proyek “One Belt, One Road” Partai Komunis Tiongkok.

Pada Juli 2021, pembangunan bendungan dihentikan selama hampir enam bulan setelah seorang pengebom bunuh diri menyerang kendaraan yang membawa personel yang bekerja di proyek tersebut, menewaskan sembilan pekerja Tiongkok.

Ini adalah serangan besar ketiga dalam seminggu terhadap proyek ” Belt and Road ” milik Partai Komunis Tiongkok di Pakistan. Dua serangan pertama menargetkan pangkalan angkatan laut dan udara Pakistan serta sejumlah pelabuhan strategis yang digunakan oleh Tiongkok di barat daya.

Partai Komunis Tiongkok telah menginvestasikan lebih dari 65 miliar dolar AS di Pakistan dan memiliki ribuan warga negara Tiongkok yang bekerja di berbagai proyek infrastruktur yang terkait dengan Koridor Ekonomi Tiongkok-Pakistan (CPEC). Namun, ekonomi Pakistan terus memburuk. (Hui)

Diselimuti Aura Pembunuhan, Tiongkok Masuki Zona Bahaya

0

Pinnacle View

Belum lama ini hawa kekerasan di tengah masyarakat Tiongkok sangat menonjol, belum lama ini pada 10 Maret lalu, di prefektur Handan provinsi Hebei telah terjadi kasus pembunuhan, tiga orang remaja di bawah umur membunuh seorang remaja di bawah umur lainnya, pelaku kembali bersekolah seperti tidak terjadi apa-apa setelah jasad korban dikubur untuk menghilangkan jejak, jahatnya niatnya, kejinya caranya, membuat orang bergidik. 

Sementara itu telah terjadi empat kecelakaan lalu lintas tragis dalam sehari yakni di  19 Maret lalu, dimana setidaknya ada satu kejadian adalah kasus pembalasan akibat tidak puas terhadap kondisi masyarakat. Di tengah merosotnya perekonomian, khususnya pengangguran yang serius pada kalangan muda, memburuknya keamanan sosial adalah salah satu akibatnya, bahkan dapat mengakibatkan kehancuran masyarakat. Apakah masyarakat Tiongkok telah sampai pada tahap ini?

Pemuda Handan Lakukan Pembunuhan, Tenang, Dingin, Tak Acuh Gemparkan Negeri

Produser televisi independen yakni Li Jun mengatakan kepada “Pinnacle View”, tiga remaja Handan itu sangat menggemparkan, menurut penulis bahkan melebihi insiden wanita Xuzhou yang dirantai dan kasus Hu Xinyu. Tiga orang pelajar berusia 13 tahun berkomplot untuk membunuh seorang teman sekelas mereka, tujuannya untuk merebut uang ratusan Yuan di ponsel korban untuk ditransfer. 

Pembagian tugas ketiga pelaku sangat jelas, satu orang menggali lubang, yakni lubang untuk mengubur jasad, lalu satu orang lagi memanggil korban, satu orang memukul korban dengan sekop, lalu menguburnya, remaja yang memanggil korban lalu bertugas mengawasi keadaan sekeliling, memastikan tidak ada orang yang melihat. Setelah korban dibunuh, keesokan harinya tiga orang pelaku pergi bersekolah seperti biasa. Tiga remaja berusia 13 tahun itu merancang rencana pembunuhan itu dengan begitu tenang, lalu dengan rapi melakukan pembunuhan terhadap seorang remaja lain yang juga berusia 13 tahun. Tingkat kekejamannya telah jauh melampaui bayangan penulis.

Bagaimana sebenarnya kondisi anak-anak remaja ini? Penulis sangat ingin tahu bagaimana sebenarnya lingkungan masyarakat tempat mereka tinggal, bagaimana pendidikan di keluarganya, sekolah seperti apa yang telah membentuk kepribadian seperti iblis itu? Banyak orang tua murid sangat ketakutan setelah mengetahui kasus ini, banyak orang tua mengatakan haruskah kami mengubah metode mendidik anak? Dulu dikatakan saat terjadi perundungan (bullying, red.), orang tua masih bisa berargumen, di kemudian hari tidak bisa berargumen lagi, apakah sebaiknya anak-anak dididik untuk melukai lawan terlebih dahulu? Saya lebih rela melihat anak ada di penjara, dan tidak ingin menangisi pusara anak saya. Ini adalah isi hati orang tua murid di Tiongkok, separah itukah keputus-asaan para orang tua di Tiongkok?

Li Jun berpendapat, tragedy ini ada kaitannya dengan pendidikan kebencian dan kekerasan yang diterapkan PKT terhadap rakyat Tiongkok sejak usia dini, anak-anak tidak memiliki kemampuan pertimbangan, anak-anak yang dididik dengan kebencian akan mengalami tendensi kekerasan, sehingga timbul berbagai perilaku yang ekstrem. 

Selain itu, ketika anak-anak di Tiongkok berperilaku anarkis atau cenderung melakukan perundungan, pihak sekolah pun tidak peduli, faktanya ketiga remaja pelaku tersebut sudah cukup lama merundung si korban, bukan hanya sehari dua hari, tapi sudah merundung korban dalam jangka waktu yang sangat panjang, tetapi menurut penuturan orang tua murid, sekolah sama sekali tidak menangani masalah tersebut, bahkan berusaha menutupi masalah semacam ini. Maka dalam kondisi seperti ini, semakin membuat perilaku anarkis anak-anak itu semakin merajalela, mereka merasa memukul korban tidak akan menjadi persoalan, maka besok kami akan melakukan hal yang lebih ekstrim lagi untuk mengambil uangnya.

Li Jun mengatakan, di AS, ketika seorang anak memiliki kecenderungan berbuat kekerasan, sekolah akan menganggapnya suatu masalah besar. Ketika anak saya bersekolah di AS juga mengalami kejadian serupa, waktu itu ada seorang pelajar yang mungkin sedang emosi, saat terjadi cekcok dengan pelajar lain ia berkata, “Aku akan membunuhmu”. Ketika kalimat itu terucap, sekolah langsung panik, kemudian dilakukan berulang kali komunikasi dan bimbingan terhadap anak tersebut, untuk memahami mengapa dia mengucapkan kata-kata itu, bagaimana perasaannya? Bagaimana latar belakang keluarganya, lingkungan di rumahnya? Lalu berusaha untuk berkomunikasi dengan orang tuanya. Dalam kondisi seperti ini, setidaknya anak-anak memahami, pikiran seperti itu tidak benar, anak-anak tidak seharusnya memiliki pikiran yang ekstrim seperti itu. Maka cara ini akan memiliki efek menetralisirnya.

Seorang pengacara AS sekaligus CEO di US Committee of the Democratic Party of China (ACDPC) yakni Chen Chuangchuang mengatakan kepada “Pinnacle View”, ketiga pelaku tersebut setelah melakukan kejahatannya, keesokan harinya bersekolah seperti biasa seolah tidak melakukan apapun, jika orang dewasa, pasti sudah melarikan diri, jadi mereka mungkin tidak menganggapnya sebagai suatu masalah, tidak merasa itu adalah suatu masalah besar. Saya merasa ini adalah masalah sosial yang amat serius di Tiongkok. Kita juga melihat banyak kejadian serupa, termasuk di provinsi Henan setelah seorang pelajar di bawah umur meninggal dunia di sekolah, lalu memicu reaksi keras, puluhan ribu orang berunjuk rasa; atau kasus hilangnya Hu Xinyu, apakah ia gantung diri, atau dibunuh, dan lain sebagainya. Saya merasa memang kasus di Tiongkok yang melibatkan remaja di bawah umur, baik itu tindak kriminalitas, ataupun perilaku yang abnormal, semua itu membuat rakyat Tiongkok sangat prihatin, sebenarnya ini adalah masalah sosial yang teramat besar, dan saya merasa semua ini ada kaitannya dengan rezim PKT, tidak bisa menyalahkan orang tua atau sekolah.

Pemuda Mengalami Stress dan Penuh Kekerasan, Masyarakat Tiongkok Memasuki Periode Berbahaya

Editor senior sekaligus penulis utama surat kabar Epoch Times yakni Shi Shan mengatakan kepada “Pinnacle View”, satu masalah pada keseluruhan masyarakat Tiongkok saat ini pada tahap ini adalah, suasana penuh kekerasan mendadak meningkat. Karena selain insiden di Handan, tidak sedikit masalah keamanan sosial lainnya terjadi, termasuk empat kali kecelakaan lalu lintas dalam sehari yakni di 19 Maret lalu, menimbulkan korban tewas dan luka-luka begitu serius, tapi di antaranya setidaknya ada satu kasus yang berkaitan dengan rasa tidak puas pada pelaku yang kemudian melampiaskan amarahnya pada masyarakat.

Shi Shan mengatakan, pertumbuhan ekonomi khususnya pada saat pertumbuhan pesat, banyak masalah sosial akan tertutupi, begitu ekonomi mulai merosot, semua konflik pun mulai bermunculan, dan konflik-konflik tersebut kemungkinan dapat menyebabkan kematian. Karena berbagai masalah di Tiongkok terutama masalah ekonomi, kita dapat melihat hal yang saling bertentangan atau bermusuhan, entah itu antar sesama masyarakat saling bertentangan, bermusuhan dengan lingkungan, atau bermusuhan dengan pemerintah, kian hari kian banyak, seluruh masyarakat mulai memasuki periode yang lebih membahayakan dibandingkan sebelumnya.

Li Jun mengatakan, kecelakaan  19 Maret itu, ada seorang warganet menyebutnya hari Selasa hitam, karena pada hari itu di dalam negeri Tiongkok, termasuk beberapa tempat di Beijing telah terjadi perilaku jahat dimana mobil dikemudikan ke area pejalan kaki untuk menabrak orang. Yang paling menonjol adalah kejadian di kota Taizhou provinsi Zhejiang, seorang pelajar mengemudikan mobil ke dalam sebuah sekolah kejuruan dan menabrak mati 3 orang, serta mengakibatkan 16 orang lainnya luka-luka.

Ada yang mengatakan, karena si pelaku tidak dapat memperoleh pekerjaan, sehingga timbul kebenciannya terhadap masyarakat, maka ia melampiaskan pembalasan terhadap masyarakat. Di Beijing juga ada kejadian serupa, seseorang menabrak banyak orang di jalur pejalan kaki, dan sangat sombong, turun mobil dengan aksi arogan. Ada warganet mengatakan, kekerasan di Tiongkok sekarang sudah semakin parah.

Chen Chuangchuang mengatakan, kemerosotan masyarakat yang diakibatkan oleh kekuasaan PKT itu, kaum mudalah yang lebih menderita atas dampaknya, karena kelompok usia ini lebih sensitif, mereka merasa kurangnya perlindungan, dan secara psikologis memang tidak begitu dewasa, sangat mudah melakukan tindakan ekstrem, baik membunuh orang lain, maupun membunuh diri sendiri, atau melakukan perilaku yang lebih ekstrem lagi, saya merasa ini sangat serius. Sementara di AS, termasuk dunia Barat lainnya, masyarakat Barat lebih mengutamakan perlindungan terhadap kawula muda di bawah umur, agar tidak terjadi peristiwa yang begitu buruk. Atau pada saat terjadi kejadian seperti ini, seluruh masyarakat akan sangat memperhatikannya, bagaimana agar dapat memperbaikinya, sementara di Tiongkok hal ini adalah mustahil.

Jalur Pemerintahan Negara Gagal, PKT Mengarah ke Jalur Militerisme

Pemimpin redaksi surat kabar Epoch Times yakni Guo Jun mengatakan, kasus keamanan publik dan kekerasan pada kawula muda seperti ini, biasanya ada kaitannya dengan siklus merosotnya perekonomian, karena hal ini akan menimbulkan tekanan yang lebih besar terhadap kestabilan sosial masyarakat. 

Pemerintah PKT telah mengumumkan tingkat pengangguran perkotaan terdaftar yang terbaru bertahan di angka 5%, padahal tingkat pengangguran angkatan muda sekarang adalah 15%, tentu saja masyarakat tidak percaya pada angka tersebut, mengapa angka pengangguran kaum muda begitu penting? Karena ini ada kaitan yang sangat erat dengan stabilitas sosial, struktur sosial, dan keamanan sosial. Pada saat tingkat pengangguran kaum muda tinggi saat itulah biasanya keamanan sosial akan memburuk, semua negara mengalami hal yang sama. 

Pertumbuhan ekonomi tidak mungkin selalu lancar dan stabil, pasti ada masa pasang, dan ada pula masa surutnya, apalagi tingkat pertumbuhan suatu masyarakat mulai dari tahap cukup makan hingga mencapai tahap sejahtera, maka masalah keamanan dan stabilitas sosial pun akan menjadi menonjol.

Di Amerika juga mengalami proses yang sama, pada era 1930an, saat AS mengalami depresi ekonomi berbagai masalah sosial pun bermunculan, tingkat pengangguran mencapai 40%, akibatnya keamanan sosial kala itu mengalami masalah yang sangat besar, termasuk kelompok mafia AS yang terkenal di masa itu juga mengalami perkembangan pesat, meluas dengan sangat cepat. Banyak film superhero dari AS, seperti Batman, Spiderman, dan lain-lain, sebenarnya merupakan cerita yang ditulis di era 1930an, kemudian menjadi komik bergambar, lalu berubah menjadi film, latar belakang masyarakat dalam cerita itu adalah ketika AS dilanda depresi, pada saat kita menyaksikan film itu juga bisa merasakan tone warna yang agak buram, dengan mood yang amat tertekan, pelaku kejahatan kelas bawah merajalela. Ada dua faktor yang menyebabkan AS bisa keluar dari fase itu. Yang pertama adalah AS lebih beruntung, karena di era 1940an meletus PDII, kapasitas industri AS pun meledak, dan ekonomi pun pulih dengan cepat. Faktor kedua adalah setelah Roosevelt berkuasa dilakukan reformasi sosial, yakni kebijakan ekonominya yang baru, berbagai kesejahteraan dan kebijakan jaminan sosial AS yang kita lihat sekarang adalah diadakan pada saat itu, termasuk Roosevelt juga merombak struktur pemerintahan.

Sebenarnya semua negara Makmur selalu mengalami fase yang sama, Inggris, Prancis, dan Jerman pun begitu, dengan kata lain pertumbuhan ekonomi bukan selalu lancar, sampai pada suatu siklus akan menurun, mampu atau tidak melewatinya, itulah yang menjadi kunci apakah negara tersebut akan menjadi makmur atau tidak, inilah yang kerap kita sebut sebagai perangkap pendapatan menengah (middle income trap, red.). Dalam satu decade ke depan Tiongkok berada pada fase ini, mampukah melewatinya, penulis sangat pesimis.

Guo Jun mengatakan, perekonomian Tiongkok sekarang merosot, pendapatan pemerintah berkurang, akibatnya adalah memperlakukan pegawai negeri kelas bawah dengan keras, mengurangi gaji dan memecat pegawai, ini adalah cara-cara sebuah negara yang gagal, juga semacam manifestasi pada umumnya saat mengalami kesulitan, karena tidak ada uang maka pendapatan orang lain dikurangi, untuk mempertahankan pendapatan diri sendiri, menurut penulis ini adalah suatu cara yang salah. Lebih baik mengacu pada AS, pada saat terjadi depresi, tindakan Roosevelt adalah meningkatkan pendapatan kalangan bawah, ia bahkan menggunakan uang negara untuk merekrut para pengangguran membelah kayu bakar di lapangan National Mall, bahkan melakukan pembangunan infrastruktur, memperbaiki jalan, meningkatkan lapangan kerja, ia bahkan menetapkan upah minimum, meningkatkan kesejahteraan sosial dan lain sebagainya. Dengan kata lain, dia tidak berusaha melindungi pemerintah di saat sulit, melainkan berusaha menjamin kelompok orang yang pendapatannya terendah. Sementara cara PKT menghadapi berkurangnya pendapatan, adalah dengan meningkatkan denda, mengurangi gaji pegawai negeri level terendah, memecah pegawai, akibatnya pasti konflik masyarakat akan semakin parah, bahkan mengarah pada radikal.

Guo Jun mengatakan, sekarang rezim PKT terus memperkuat mekanisme stabilitas keamanan, dengan cara meletakkan indikator stabilitas pada pemerintah daerah, akibatnya akan sangat menakutkan, ini adalah semacam jalan memerintah negara yang gagal. 

Jalan kegagalan lainnya adalah ketika PKT tidak mampu melangkah melewati krisis ekonomi tersebut, maka PKT akan melangkah menuju negara militerisme, Jerman dan Jepang sebelum PDII juga telah melangkah menuju militerisme, dengan memulai ekspansi ke luar negeri untuk mengalihkan tekanan di dalam negeri, mengakibatkan meletusnya PDII. Sekarang Tiongkok mengalami fenomena yang cukup mirip dengan Jerman, misalnya sekarang PKT telah meningkatkan anggaran militernya secara besar-besaran, melakukan provokasi terhadap luar negeri, akibatnya akan sangat menakutkan. (sud)

Ke Mana Perginya Homo Sapiens Setelah Meninggalkan Afrika? Studi Baru Menemukan Jawabannya

EtIndonesia. Spesies kita muncul di Afrika lebih dari 300.000 tahun yang lalu, dengan migrasi keluar benua tersebut 60.000 hingga 70.000 tahun yang lalu menandai dimulainya penyebaran Homo sapiens secara global. Namun ke mana perginya para pionir ini setelah meninggalkan Afrika?

Setelah perdebatan bertahun-tahun, sebuah studi baru memberikan jawabannya. Kelompok pemburu-pengumpul ini tampaknya telah bertahan selama ribuan tahun sebagai populasi homogen di pusat geografis yang membentang di Iran, Irak tenggara, dan Arab Saudi timur laut sebelum menetap di seluruh Asia dan Eropa mulai sekitar 45.000 tahun yang lalu, kata para ilmuwan pada Senin (25 Maret).

Temuan mereka didasarkan pada kumpulan data genom yang diambil dari DNA purba dan kumpulan gen modern, dikombinasikan dengan bukti paleoekologi yang menunjukkan bahwa wilayah ini mewakili habitat yang ideal. Para peneliti menyebut wilayah ini, bagian dari apa yang disebut Dataran Tinggi Persia, sebagai “pusat” bagi orang-orang ini – yang mungkin hanya berjumlah ribuan – sebelum mereka melanjutkan perjalanan ribuan tahun kemudian ke lokasi yang lebih jauh.

“Hasil kami memberikan gambaran lengkap pertama tentang keberadaan nenek moyang semua orang non-Afrika saat ini pada fase awal penjajahan Eurasia,” kata antropolog molekuler Luca Pagani dari Universitas Padova di Italia, yang juga penulis senior penelitian studi yang dipublikasikan di jurnal Nature Communications.

Antropolog dan rekan penulis studi Michael Petraglia, direktur Pusat Penelitian Evolusi Manusia Australia di Griffith University, mengatakan penelitian ini “adalah sebuah cerita tentang kita dan sejarah kita – tujuan kita adalah mengungkap beberapa misteri tentang evolusi kita dan kehidupan kita di seluruh dunia.”

“Kombinasi model genetik dan paleoekologi memungkinkan kami memprediksi lokasi di mana populasi manusia purba pertama kali tinggal segera setelah mereka keluar dari Afrika,” tambah Petraglia.

Orang-orang ini hidup dalam kelompok kecil pemburu-pengumpul yang berpindah-pindah, kata para peneliti. Lokasi pusat menawarkan beragam kondisi ekologi, mulai dari hutan hingga padang rumput dan sabana, yang berfluktuasi dari waktu ke waktu antara periode kering dan basah.

Terdapat banyak sumber daya yang tersedia, dengan bukti yang menunjukkan adanya perburuan rusa liar, domba dan kambing, kata Petraglia.

“Makanan mereka terdiri dari tanaman yang dapat dimakan dan hewan buruan berukuran kecil hingga besar. Kelompok pemburu-pengumpul tampaknya menerapkan gaya hidup musiman, tinggal di dataran rendah pada musim dingin dan di daerah pegunungan pada bulan-bulan hangat,” kata Petraglia.

Orang-orang yang menghuni hub tersebut pada saat itu tampaknya berkulit gelap dan berambut hitam, mungkin mirip dengan orang Gumuz atau Anuak yang sekarang tinggal di beberapa bagian Afrika Timur, kata Pagani.

“Seni gua secara bersamaan muncul segera setelah orang-orang meninggalkan pusat tersebut. Jadi pencapaian budaya ini mungkin tercipta saat berada di pusat tersebut,” kata Pagani.

Penyebaran mereka ke berbagai arah di luar hub menjadi dasar bagi perbedaan genetik antara orang-orang Asia Timur dan Eropa saat ini, kata para peneliti.

Studi ini memanfaatkan data genom modern dan kuno dari orang-orang Eropa dan Asia.

“Kami menemukan genom tertua yang berumur 45.000 hingga 35.000 tahun yang lalu sangat berguna,” kata antropolog molekuler dan penulis utama studi Leonardo Vallini dari Universitas Padova dan Universitas Mainz di Jerman.

Para peneliti merancang cara untuk menguraikan percampuran genetik yang luas dari populasi yang telah terjadi sejak penyebaran di luar pusat untuk menentukan wilayah ini dengan tepat.

Sebelumnya terdapat perjalanan skala kecil Homo sapiens ke luar Afrika sebelum migrasi penting 60.000 hingga 70.000 tahun yang lalu, namun hal ini tampaknya menemui jalan buntu.

Homo sapiens bukanlah spesies manusia pertama yang hidup di luar Afrika – termasuk wilayah yang mengelilingi hub tersebut. Perkawinan silang spesies kita pada zaman dahulu telah meninggalkan sedikit kontribusi Neanderthal pada DNA manusia non-Afrika modern.

“Neanderthal sudah ada di wilayah tersebut sebelum kedatangan Homo sapiens, jadi pusatnya mungkin merupakan tempat terjadinya interaksi tersebut,” kata Vallini. (yn)

Sumber: asiaone

Barat Harus Definisikan PKT Sebagai Rezim Jahat

oleh Wang He

Pada 21 Maret lalu, Inggris dan Australia telah menandatangani perjanjian kerjasama pertahanan yang baru dan perjanjian kerjasama keamanan di Canberra. Menteri Pertahanan Inggris Grant Shapps berkata, “Kebutuhan untuk bertindak bersama tidak pernah dirasa mendesak seperti sekarang”, karena dunia telah beralih dari era pasca perang menjadi era sebelum perang. Kepada penyiar umum nasional Australia (ABC) Menlu Inggris mengatakan, “Lampu indikator pada panel di seluruh dunia telah menyala merah, oleh sebab itu ini adalah sebuah dunia yang lebih berbahaya, lebih sulit, dan penuh ketidak-pastian, dan kami menilai hari ini tindakan PKT adalah suatu tantangan di era pembentukan zaman.”

Agar mampu menghadapi ancaman PKT dari segi strategis, Inggris, Australia, dan AS telah menjalin kerjasama trilateral yang disebut AUKUS (Australia, United Kingdom, United States). 

“Pilar pertama” AUKUS adalah Inggris dan AS akan membantu Australia membuat kapal selam energi nuklir; “pilar kedua” mengizinkan ketiga negara mengembangkan teknologi militer canggih di bidang AI, rudal hipersonik, dan teknologi kuantum. Setiap pihak terus berupaya memperluas “pilar kedua” kepada sebanyak mungkin sekutu AS. Baru-baru ini, seorang pejabat diplomatik senior mengungkapkan kepada situs berita politik Politico mengatakan, ada harapan Jepang dan juga Canada akan bergabung dalam “pilar kedua” AUKUS di akhir tahun 2024 atau awal 2025. Hal ini menunjukkan pemahaman negara Barat terhadap PKT semakin jelas, dan merasa semakin mendesak, tindakan antisipasinya pun semakin aktif.

Yang paling jelas adalah AS. Tanggal 20 Maret lalu, Komandan US Indo-Pacific Command yakni Laksamana John Aquilino dalam forum dengar pendapat di hadapan Komisi Militer DPR AS mengatakan: walaupun PKT sedang menghadapi tantangan ekonomi, tapi anggaran pertahanan PKT telah bertumbuh 16% beberapa tahun belakangan ini, dan telah melebihi 223 miliar dolar AS; selama 3 tahun masa jabatannya, angkatan bersenjata PKT telah menambah lebih dari 400 unit pesawat tempur dan lebih dari 20 unit kapal perang ukuran besar; sejak tahun 2020 rudal balistik dan persediaan misil jelajah PKT juga telah meningkat satu kali lipat. Bisa disimpulkan, PKT sedang membangun kekuatan militer dan persediaan nuklirnya dengan skala yang belum pernah ada sejak PDII, segala tanda-tanda itu menunjukkan, PKT telah mempersiapkan diri menginvasi Taiwan di  2027.

Aquilino juga memperingatkan, “poros kejahatan” yang dipimpin oleh PKT sedang mencuat ke permukaan. Para pejabat Pentagon dulunya berupaya menggambarkan PKT dan Rusia sebagai rezim yang sama sekali berbeda, dan menilai niat Beijing mengembangkan kekuatan militer serta menggunakan kekuatan militernya itu sebagai semacam tantangan, aksi Rusia bersamanya terlebih adalah semacam ancaman. Dan Aquilino mendeskripsikan hubungan PKT, Rusia, Korut, dan Iran sebagai “poros kejahatan” yang berada dalam fase baru lahir.

Aquilino tidak sendirian. Pada 20 Januari 2024, VOA telah menyiarkan wawancara khusus dengan mantan Sekjen NATO yakni Anders Fogh Rasmussen. Rasmussen pernah menjabat sebagai PM Denmark selama 8 tahun, setelah itu antara 2009 hingga 2014 menjabat sebagai Sekjen NATO. Ia mendesak Barat mendukung Ukraina, memperingatkan Barat agar mewaspadai “poros kejahatan” yang dikepalai PKT: Jika Putin berhasil menang di Ukraina, maka akan merugikan kepentingan keamanan nasional AS; ini akan semakin mendorong pemerintahan Xi untuk menguasai Taiwan. Ini akan memperkuat poros otokratis pimpinan PKT beranggotakan Rusia, Korut, dan Iran. Iran dan Korut sedang mendukung Rusia dengan rudal, drone, dan metode lain. Kita telah melihat bagaimana Iran, dan para wakil Iran menciptakan ketidakstabilan di Timur Tengah. Kita melihat bagaimana kelompok militan Hamas, Hizbullah, dan Houthi telah mengancam pelayaran bebas di Laut Merah. Semua itu telah mewakili poros otokratis. Sebenarnya Biden juga telah berkali-kali menjelaskan, kompetisi dan duel antara kubu demokrasi dengan kubu otoriter akan berlangsung sepanjang abad ke-21, dan PKT adalah pesaing strategis terbesar bagi AS.

Hasil survey tahunan hubungan internasional yang dilakukan Gallup mulai tanggal 1 hingga 20 Februari telah menunjukkan, 41% warga AS memandang PKT sebagai musuh utama, sudah 4 tahun berturut-turut di mata warga AS PKT dipandang sebagai musuh utama. Rusia dan Iran masing-masing 26% dan 9% menduduki posisi kedua dan ketiga. Korut merupakan negara yang paling tidak disukai oleh responden, rasio negatifnya mencapai 87%; menyusul Rusia dan Taliban yang menguasai Afghanistan dengan rasio masing-masing 86% dan 82%.

Hasil survey di atas menunjukkan, pemahaman masyarakat AS serta sejumlah kalangan militer dan politik Barat terhadap sifat asli rezim PKT semakin mendalam. Faktanya pemerintahan AS terdahulu di bawah kepemimpinan Trump pernah secara terbuka menyebut PKT sebagai “rezim mafia”, di Twitter Trump mengkritik PKT sebagai “bisnis busuk”, bahkan secara jelas menyebut BUMN dan Huawei berikut raksasa teknologi Tiongkok lainnya sebagai alat bagi PKT, mempermainkan “hukum”, dan militer PKT “bekerja bagi partai”. (baca artikel berjudul: “Bagaimana Pemerintah Trump Kritik PKT ‘Rezim Mafia’ sebelumnya”)

Dalam sejarah, terhadap negara musuhnya, pemerintah AS pernah mengggunakan istilah “poros kejahatan”, “negara mafia”, dan lain-lain. Presiden Reagen bahkan pernah menyebut Uni Soviet sebagai “kekaisaran jahat”. Sekarang ancaman PKT jauh melampaui Uni Soviet. (20 Agustus 2020, Menlu Pompeo dalam pidatonya di hadapan dewan senat Ceko mengatakan: “Yang terjadi sekarang bukan perang dingin versi 2.0. Dalam hal tertentu, menahan ancaman dan tantangan PKT jauh lebih sulit dari sebelumnya. PKT menggunakan cara yang belum pernah dilakukan Uni Soviet, telah menyusup ke dalam perekonomian, politik, dan masyarakat kita.”)

Jika AS dan Barat hendak menang melawan rezim sosialis PKT yang kejam itu, dan tidak sampai ditelan oleh PKT, mutlak harus menyerap pengalaman Presiden Reagen yang berharga itu. Dulu pernyataan Reagen yang keras sempat mengundang kekhawatiran para kritikus, Reagen menjawab, “Selama bertahun-tahun, pemimpin kita tidak bisa menjelaskan Uni Soviet sesuai kenyataan… sistem pemerintahan Uni Soviet selama ini selalu dengan sengaja membunuh, dan menyiksa rakyatnya sendiri. Jutaan orang telah dibunuhnya”. Ia balik bertanya, “Mengapa kita tidak boleh mengatakan demikian?” (maksudnya menggunakan kata “jahat” untuk menjelaskan Uni Soviet)

PKT bahkan lebih berbahaya dan lebih jahat daripada Uni Soviet, jadi sekarang harus didefinisikan sebagai “rezim jahat”. Tanggal 8 Maret 1983, Presiden Reagen berpidato di rapat tahunan federasi nasional Evangelika, mengatakan: “Hari ini, bahaya sesungguhnya yang sedang kita hadapi adalah dari segi spiritual; secara fundamental, ini adalah cobaan bagi keteguhan moral dan kepercayaan.” 

Memang demikian halnya. Satu-satunya jalan mengatasi bahaya dan menghadapi cobaan ini adalah dengan secepatnya mengakhiri keberadaan paham komunis yang tragis dan aneh dalam sejarah manusia. (sud)

“Kilas Balik Menjelang Ajal” Inikah Jawaban atas Fenomena dalam Kondisi Mati Suri

Artikel tersebut diterbitkan dalam jurnal medis bernama Frontiers in Aging Neuroscience. Menurut artikel ini, otak memutar seluruh memori-memori penting dalam kehidupan hanya dalam waktu singkat sebelum menjelang kematian. Tepatnya, selama 30 detik sebelum jantung berhenti berdetak.

Buka Puasa Ceria di Leedon Hotel & Suites Surabaya, dengan Iftar Ramadhan Delight 2024

0

Surabaya, Leedon Hotel & Suites Surabaya berbuka puasa dengan bertajuk Iftar Ramadhan Delight ( berbuka puasa dengan ceria). Momentum ramadhan selalu menghadirkan sesuatu yang istimewa, bukan hanya bulan penuh pengampunan dari Allah SWT. Tetapi juga ada keinginan kuat untuk menyenangkan dan membahagiakan sesama.

“Banyak yang memanfaatkan momentum ramadhan untuk menjalin silahturahmi dengan keluarga, sahabat, maupun kerabat melalui ritual buka puasa bersama. Karna kami sangat Memperhatikan tingginya animo kegiatan buka puasa bersama maka kami senang juga bekerjasama dengan Defa Alfazza Tour & Travel yang berkantor di Villa Yasmin – Suko Sidoarjo dan berkantor pusat di semarang dengan membagikan voucher discount umroh di setiap harinya serta Grand Prize Paket Umrah Gratis, Sepeda Motor dari hotel yang akan diundi nanti 2 minggu setelah hari raya idhul fitri melalui live instagram dan youtube. Yang harian kita bagikan ke pengunjung melalui games acara juga ada, diantaranya; Baju Muslim dari Nizar.idn collection, kerudung dari karita collection, dan voucher product hotel kami sendir,” ungkap Tatok Hariyanto General Manager Hotel Leedon yang terletak di kawasan jantung Kota Surabaya, tepatnya di Jl.  Jaksa Agung Suprapto 37 Surabaya, sebelah kantor balaikota.

“Berbagai hidangan mewah sengaja kami sajikan secara lengkap beragam, lebih dari 100 menu mulai dari menu Middle East, Nusantara, Dimsum, Chinese live cooking , western dan banyak Live stall seperti Bakaran, Noodle Station, Pasta, Martabak & Gorengan & pikulan dan masih banyak lagi… belum juga aneka minuman, ice cream sweat corner juga kopi turki,” jelas Wido, Food & Beverage Manager. (aml)

Misteri Hilangnya Pesawat yang Belum Terpecahka Hingga Saat ini

Kisah dimulai dari kejadian yang dialmi sebuah keluarga bernama, Mikkelsen di Amerika Serikat. Pada malam 16 Oktober 1997 silam, saat pasangan Mikkelsen tertidur pulas, sebuah meriam dua belas pon Napoleon semasa Perang Saudara di Amerika ditembakkan langsung ke rumah Mikkelsen. Selongsong peluru langsung meledak setelah menembus jendela dan dua dinding. Kejadian tersebut cukup menggemparkan di daerah setempat. Setelah polisi turun tangan dan melakukan penyelidikan, disimpulkan bahwa mungkin ada yang iseng dengan insiden itu.

Pria Berusia 31 Tahun yang Berkencan dengan Nenek Berusia 91 Tahun Merasa ‘Tidak Ada Rasa Penyesalan’

EtIndonesia. Gagasan cinta itu buta adalah salah satu yang mungkin Anda temui di buku, tetapi cerita selanjutnya ini adalah definisi sebenarnya dari keberadaannya dalam kehidupan nyata.

Sepasang suami istri menarik perhatian karena perbedaan usia mereka yang sangat jauh. Namun bagi mereka, tidak ada yang lebih penting daripada cinta dan kasih sayang yang mereka miliki satu sama lain.

Seorang pria berusia 31 tahun mengaku telah jatuh cinta pada seorang wanita berusia 91 tahun. Dan meski orang-orang meragukan untuk mengakui perasaannya terhadapnya sebagai perasaan yang tulus, dia mengklaim tidak ada orang yang seperti dia di dunia ini.

Pasangan ini mengatakan bahwa chemistrynya luar biasa dan ketertarikan fisiknya sangat besar. Apalagi pasangan ini senang menghabiskan waktu bersama karena itu sangat berarti bagi mereka. Namun kritik datang dari orang-orang terkasih yang merasa hubungan tersebut tidak akan bertahan lama dan semakin cepat mereka menyadarinya, semakin baik.

Kyle Jones mengatakan bahwa Marjorie McCool adalah dunianya. Yang pertama menambahkan bagaimana dia selalu menyukai wanita yang lebih tua, dan dia adalah contoh terbarunya. Terlebih lagi, kekasih pertamanya berusia 50 tahun sementara dia baru berusia 22 tahun. Dan ada sesuatu tentang pasangan dewasa yang tidak bisa dia puaskan.

Dalam hal ini, menurutnya, daya tariknya memang ada dan merupakan jenis yang benar-benar baru. Dan pasangan ini juga menjadi akrab, dan sepertinya tidak bisa melepaskan diri satu sama lain. Kyle mengakui betapa wanita yang lebih tua benar-benar tahu cara membuat pria muda merasa betah.

Apa pendapat Anda tentang pasangan ini? (yn)

Sumber: smalljoys

Satelit yang Hilang 50 Tahun Silam, Mengirim Kembali Sinyal Misterius, Apakah dari Peradaban Asing ?

Coba bayangkan sejenak, jika peradaban alien sepenuhnya tidak sama dengan kita, misalnya seperti, mereka adalah kehidupan berbasis silikon atau mereka hidup di laut dalam suatu planet asing atau mereka adalah semacam kecerdasan plasma, lalu, bagaimana cara memastikan masing-masing memiliki kecerdasan ?Cara termudah adalah melalui matematika.Matematika adalah bahasa universal alam semesta. Formula yang paling umum dikenal adakah rumus Euler.Dapat dikatakan bahwa tidak ada sains dan teknik yang dapat melewati rumus Euler, dan mustahil tanpa rumus Euler pada setiap perhitungan yang melibatkan gerak melingkar, bahkan integral lintasan mekanika kuantum juga perlu melibatkan rumus Euler.Sampai disini, mngkin ada yang mengatakan, bagaimana alien bisa memahami simbol matematika dalam rumus ini?

To’ak – Cokelat Paling Mahal di Dunia

EtIndonesia. Dibuat dari kakao Nacional langka yang dipanen hanya dari 14 perkebunan di lembah Piedra de Plata, Ekuador, cokelat To’ak tidak diragukan lagi merupakan cokelat paling berharga di dunia.

Coklat To’ak paling sering disebut sebagai ‘cokelat termahal di dunia’, dan hal ini secara teknis memang benar, karena coklat batangan kecilnya dapat dijual dengan harga hingga 490 dolar (sekitar Rp 7,7 juta) per batang 50 gram.

Jadi apa yang membuat To’ak begitu istimewa sehingga Anda bahkan mempertimbangkan untuk menghabiskan jutaan rupiah untuk membeli sebatang coklat kecil? Ya, ini bukan hanya satu hal, melainkan kumpulan faktor.

Pertama-tama, perusahaan ini hanya menggunakan kakao Nacional terbaik, varietas kakao kuno yang diklasifikasikan sebagai punah pada tahun 2009. Untungnya, orang-orang di belakang To’ak dapat menemukan beberapa kebun kakao tertua di dunia di Lembah Piedra de Plata, beberapa di antaranya kemudian dikonfirmasi melalui analisis DNA sebagai 100% kakao Nacional.

Menurut Galavante, To’ak membayar harga tertinggi di dunia kepada para petani kakao terpilih, dan hal ini juga menjadi faktor dalam harga produk akhir. Lalu ada proses pembuatan coklat. Biji kakao diseleksi dengan tangan, untuk memastikan hanya biji kakao terbaik yang lolos ke tahap pengolahan.

Selain harganya, To’ak paling terkenal sebagai pionir pemeraman coklat, sebuah proses yang terinspirasi oleh pemeraman minuman beralkohol seperti wiski dan cognac.

“Saat wiski disimpan dalam tong kayu ek, ia mengekstrak senyawa kimia dari kayu dan menariknya ke dalam wiski, yang memberi rasa dan warna,” jelas postingan blog To’ak. Saat pemeraman coklat dalam tong kayu, proses serupa terjadi. Bahkan dalam bentuk padat, coklat memiliki keunggulan menarik dalam mengekstraksi rasa dan aroma dari kayunya: yaitu minyak serap yang secara alami terdapat dalam kakao.”

To’ak telah bereksperimen dengan sejumlah teknik pemeraman, memasukkan coklat ke dalam berbagai jenis tong (bekas cognac, bekas wiski, dll.), serta dalam wadah kayu Ekuador, untuk berbagai periode waktu (dari beberapa bulan sampai delapan tahun). Perusahaan ini juga mencampur coklatnya dengan senyawa aromatik seperti lada Kampot Kamboja, kayu Palo Santo di Ekuador, atau jeruk Galapagos, dan terus bereksperimen dengan cara-cara baru untuk meningkatkan cita rasa coklatnya.

Perlu dicatat bahwa kemasan artistik dan wadah kayu buatan tangan yang digunakan sebagian besar produk To’ak juga menjadi faktor penentu harga coklat tersebut. Perusahaan Ekuador sering mengatakan bahwa mereka menjual pengalaman yang kompleks, dan dilihat dari kesuksesan merek tersebut secara internasional, beberapa orang tidak keberatan membayar jutaan rupiah untuk itu.

Tidak semua orang bersedia membayar lebih dari 60 dolar dan hingga 490 dolar untuk sebatang coklat, jadi kemungkinan besar Anda tidak akan menemukan coklat To’ak di rak supermarket lokal Anda, namun jika itu terdengar seperti sesuatu yang ingin Anda coba, situs web resmi To’ak adalah tempat yang baik untuk memulai.

Karena Anda sudah sampai sejauh ini, Anda pasti penggemar coklat sejati, jadi bisakah kami menarik minat Anda pada beberapa jenis coklat yang tidak biasa, seperti coklat merah muda, atau coklat yang konon dapat meredakan gejala menstruasi? (yn)

Sumber: odditycentral

Badai Pasir Menghantam Banyak wilayah di Tiongkok Seiring Munculnya Dinding Pasir Kuning yang Menakutkan (Video)

0

Badai pasir terjadi di banyak tempat di Mongolia Dalam pada 27 Maret.  Langit diwarnai oranye dan dinding pasir kuning yang menakutkan bergerak dengan cepat. Hebei, Heilongjiang, Jilin, Liaoning, dan Beijing semuanya mengalami badai pasir

oleh Luo Tingting/ Wen Hui

Pada  Rabu 27 Maret, bagian tengah dan timur Mongolia Dalam dilanda badai pasir, pasir kuning memenuhi langit di banyak tempat dan badai pasir yang kuat terjadi di beberapa wilayah Liga Xilingol.

Menurut berita Stasiun Meteorologi Pusat, dipengaruhi oleh badai pasir,  Right Banner Sunit Mongolia Dalam, Siziwangqi dan tempat-tempat lain jarak pandang menurun secara signifikan, jarak pandang kurang dari 200 meter di beberapa tempat.

Biro Meteorologi Sunit Right Banner telah mengeluarkan peringatan merah untuk badai pasir, yang menyebabkan penangguhan darurat pekerjaan, kelas, produksi, dan transportasi.

Sebuah video yang diposting online menunjukkan bahwa badai pasir yang kuat terjadi di Mongolia Dalam, dengan dinding pasir kuning yang mengerikan menutupi langit dan matahari.

Seorang penduduk Mongolia Dalam merekam video badai pasir di rumahnya, Melihat ke luar jendela, seluruh kota menjadi merah.

Beberapa netizen berseru: “Ya Tuhan, di mana ada tempat yang terbakar? Warnanya merah menyala. Saya sangat takut rumahnya akan meledak.”

Seorang wanita berdiri di atap sebuah gedung dan merekam video badai pasir: “Seperti apa warna langit hari ini. Saya belum pernah melihatnya dalam waktu yang lama. Oh, pasti ada monster yang datang. Dengan pandangan ini, langit dipenuhi pasir kuning.”

Netizen Mongolia Dalam “Dabao Qiqige” memposting foto di media sosial, mengatakan: “Ada badai pasir yang kuat di Mongolia Dalam. Saya hampir terkubur di dalam tanah ketika saya keluar. Ribuan pasir kuning mengalir ke kepala, wajah, hidung saya dan mulut. Penuh dengan tanah.”

Pada 27 Maret 2024, badai pasir terjadi di Mongolia Dalam. (Tangkapan layar video)

Dia berkata: “Setelah pengendalian penggurunan, tidak ada badai pasir selama beberapa tahun, tapi saya tidak tahu mengapa hal itu terjadi lagi dalam dua tahun terakhir!”

Badai pasir di Mongolia Dalam terjadi dengan cepat, dan badai pasir juga terjadi di Heilongjiang, Hebei, Beijing, dan tempat lainnya.

Dari 27 hingga 28 Maret malam, badai pasir menukik ke Heilongjiang, mengubah sungai menjadi Sungai Naga Kuning. Harbin, Qiqihar, Daqing, dan Suihua semuanya terkena dampaknya, dan pemerintah setempat meminta masyarakat untuk menghindari keluar rumah sebanyak mungkin.

Seorang netizen berkata, “Changchun di Jilin juga mengalami badai pasir.” “Langit juga berwarna kuning di Anshan, Liaoning.”

Pada 28 Maret 2024, badai pasir telah tiba di Changchun, Jilin. (gambar Weibo)

Ada video yang menunjukkan badai pasir telah mencapai Zhangjiakou, Hebei, dan Hebei mulai berubah warna menjadi abu-abu.

Beberapa netizen di Hebei dibuat bingung dengan cuaca badai pasir: “Apa alasannya? Beberapa tahun terakhir ini tidak seperti ini. Ini dimulai tahun lalu.”

Shenyang, Provinsi Liaoning, juga dilanda badai pasir, beberapa netizen memposting gambar mobil yang diparkir di luar tertutup lumpur. Pakaian yang dikenakannya juga dipenuhi bercak lumpur. Netizen itu menertawakan dirinya sendiri: “Jangan memakai baju hitam hari ini.”

Badai pasir terjadi di Shenyang. (gambar TikTok)
Badai pasir terjadi di Shenyang. (gambar TikTok)

Netizen di Beijing menyebut badai pasir juga terjadi di Changping, Beijing.

Pada dini hari 28 Maret 2024, badai pasir terjadi di Distrik Chaoyang, Beijing. (gambar TikTok)

Beberapa netizen bercanda: “Kemarin baru turun hujan di Beijing dan hari ini ada badai pasir dan lumpur.”

Pada dini hari tanggal 28 Maret 2024, badai pasir terjadi di Distrik Chaoyang, Beijing. (gambar TikTok)

Observatorium Meteorologi Pusat akan terus mengeluarkan peringatan biru untuk angin kencang, peringatan kuning untuk kabut tebal dan peringatan kuning untuk badai pasir pada pukul 06:00 28 Maret. Dalam dua hari, badai pasir diperkirakan akan terjadi di Cekungan Xinjiang bagian selatan, Mongolia Dalam tengah dan timur, Ningxia utara, Shaanxi utara, Shanxi, Hebei, Beijing, Tianjin, Shandong, Henan utara, Heilongjiang barat, Jilin barat, serta tengah dan barat. Liaoning. (Hui)

Temuan “Kotak Hitam” Kapal Kargo Dali yang Menabrak Jembatan Baltimore Sempat Meminta Bantuan

Luis Martinez dan Zhao Fenghua melaporkan dari Baltimore – NTD

Pihak berwenang telah menemukan dua jenazah dan menghentikan operasi pencarian dan penyelamatan insiden runtuhnya jembatan Baltimore. Kotak hitam kapal yang terlibat dalam kecelakaan itu, “Dali”, juga telah ditemukan. Kapal mengirimkan sinyal bahaya beberapa kali sebelum menabrak jembatan.

Berikut laporan wartawan NTD di tempat.

Jurnalis NTD Luis Martinez dari Baltimore, negara bagian Maryland melaporkan bahwa  dua jenazah telah ditemukan dari truk pickup merah yang terendam 25 meter di bawah sungai. Penyelam menyadari bahwa sisa korban mungkin terjebak dalam reruntuhan. Tidak aman untuk melakukan penyelamatan di bawah jembatan, jadi operasi penyelamatan telah ditangguhkan.”

Saat ini, lebih dari 1.100 personel Korps Engineering Angkatan Darat berada di lokasi, dan derek berat serta tongkang khusus telah siap untuk mulai mengatasi puing-puing.”

Pada 26 Maret pagi, enam pekerja sedang bekerja di Jembatan Baltimore ketika jembatan itu runtuh. Selain dua korban yang berhasil diselamatkan, polisi memperkirakan empat pekerja lainnya tewas.

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS (NTSB) secara resmi menyelidiki kapal tersebut pada Rabu (27 Maret) dan menemukan kotak hitam kapal kargo “Dali” yang mengalami kecelakaan, dan memastikan bahwa “Dali” telah berulang kali mengirimkan sinyal bahaya.

“Pada pukul 1:24:59 sebelum kejadian, radio di jembatan merekam beberapa sirene,” kata Marcel Mouisse, kepala penyelidik Dewan Keselamatan Transportasi Nasional AS.

Dewan Keselamatan Transportasi Nasional memperkirakan diperlukan waktu 1-2 tahun untuk menyelidiki penyebab runtuhnya jembatan tersebut.

Sal Mercogliano, mantan pelaut pedagang dan pakar maritim Universitas Campbell, menganalisis bahwa fokus penyelidikan harus pada masalah listrik yang dilaporkan oleh kapal barang sebelum menabrak jembatan.

Mercogliano berkata: “Pekerja pelabuhan melaporkan bahwa terjadi pemadaman listrik di kapal saat bongkar muat kargo. Jadi pertanyaannya adalah, oke, apa alasan dibalik ini? Apakah ini masalah kecil? Apakah sudah terjadi?” diperbaiki? Kami tidak tahu, tapi ini menunjukkan ada yang tidak beres dengan kapalnya.” (Hui)

Ada Sejumlah Insiden di Pinggiran Kota Beijing dengan Sejumlah Dentuman Keras, Berita Langsung Dihapus dalam Hitungan Detik

0

Chen Yue – NTD

Seiring dengan ekonomi Tiongkok yang terus menurun, tatanan sosial yang semakin tidak seimbang, dan penindasan di bawah pemerintahan Partai Komunis Tiongkok (PKT), kontradiksi sosial menjadi sorotan, dengan serangkaian insiden lingkungan yang kejam terjadi satu per satu.

Sebuah Suara video: “Kebakaran, Kebakaran, Kebakaran.”

Menyusul ledakan di Yanjiao pada  13 Maret yang menewaskan dan melukai lebih dari 30 orang, kebakaran dan ledakan terjadi lagi pada 28 Maret sore di kota Yanjiao, provinsi Hebei, di pinggiran kota Beijing, di sudut timur laut distrik Tianyang.

Para pejabat melaporkan bahwa dugaan kebakaran mobil listrik, memicu ledakan di bengkel perawatan, masyarakat mendengar sejumlah dentuman keras, tidak ada korban jiwa.
Berita itu dengan cepat ditekan oleh pihak berwenang.

Pada 19 Maret malam, sebuah sedan hitam menabrak jalur kendaraan tidak bermotor di persimpangan Zhangzizhong, menabrak sejumlah kendaraan dan menewaskan satu orang serta melukai 17 orang lainnya.

Tabrakan ganas ini telah dilaporkan lagi, dan masih menjadi perhatian besar bagi netizen X, beberapa di antaranya menyerukan agar Jalan Zhang Zizhong, tempat insiden itu terjadi, diubah menjadi Jalan Zhang Xianzhong, dengan harapan akan ada perubahan pada publik.

Kolumnis Epoch Times Wang He: “Sistem sosial Partai Komunis Tiongkok (PKT) sedemikian rupa sehingga orang tidak memiliki saluran bantuan yang normal, dan seluruh sistem sosial terdistorsi.  Ketika orang-orang memiliki keluhan, mereka tidak memiliki saluran yang normal untuk mengajukan permohonan. Seluruh masyarakat telah menciptakan penindasan yang sangat besar terhadap orang-orang, dan tidak ada saluran yang tepat untuk menyampaikan semua bentuk ketidakadilan dan keluhan.”

Dua minggu yang lalu, ada juga insiden “mengendarai mobil ke Zhongnanhai pada malam hari”, menyoroti fakta bahwa pemerintahan tangan besi Partai Komunis Tiongkok berada di ambang kehancuran.

Pengacara New York, Ye Ning: “Selama dua sesi Kongres Rakyat Nasional (NPC), sebuah mobil dikendarai langsung menuju Gerbang Xinhua, PKT adalah negara yang memberlakukan kontrol senjata yang ketat, dan bahkan pisau dapur pun harus didaftarkan di beberapa tempat, sehingga rakyat kehilangan hak untuk memiliki senjata dan pertahanan diri yang sah, dan di negara semacam itu, di bawah rezim semacam itu, alat transportasi, penggunaan kendaraan, dijadikan senjata, dan diperlakukan sebagai senjata untuk melakukan tindakan balas dendam terhadap masyarakat. Hanya ada satu penjelasan untuk hal ini: PKT sekarang memblokir saluran normal dan sah untuk menyampaikan keluhan.”

Beberapa orang khawatir bahwa setelah insiden tersebut, pihak berwenang mungkin akan memperketat kontrol terhadap kendaraan asing yang masuk ke Beijing untuk mencegah aksi perusakan di kota tersebut.

Ye Ning: “Jika sistem ini tidak berubah, maka fenomena ini tidak akan berkurang, dan hanya akan menjadi semakin serius, terutama Partai Komunis Tiongkok sekarang menangkap orang dengan mobil, yang telah menjadi tren, dan orang-orang memiliki lebih banyak mobil di tangan mereka, sehingga sangat sulit untuk mencegah situasi berbahaya semacam ini, jadi situasi ini adalah perkembangan situasi yang serius.” (Hui)

Wanita Membutuhkan Operasi Darurat Setelah Menelan Paku Saat Menikmati Camilan Kulit Babi

EtIndonesia. Seorang wanita Peru dilarikan ke rumah sakit setelah benda jahat masuk ke dalam kemasan kulit babi.

Warga Peru, Celia Tello, 68 tahun, sedang menikmati camilan kulit babi pada bulan Februari ketika dia merasakan sesuatu yang tajam mengenai tenggorokannya, menurut Reuters.

Wanita itu segera jatuh sakit dan mulai muntah darah.

Setelah dibawa ke ruang gawat darurat, dokter menemukan bahwa paku telah menusuk salah satu arteri karotisnya – yang membantu memasok oksigen dan darah ke otak.

Tello mengira benda misterius itu adalah tulang, namun ternyata yang lebih aneh lagi: paku.

“Tidak pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa saya mempunyai paku atau seutas kawat ini,” kata Tello kepada Reuters dalam bahasa Spanyol.

Ahli bedah Diego Cuipal menjelaskan bahwa “operasi yang hati-hati” dilakukan untuk menghilangkan paku dari tubuhnya dengan aman.

Ada risiko “terlepasnya bekuan darah yang dapat mencapai otak”, namun dokter berhasil melakukan operasi tersebut.

“Kami dapat mengisolasi arteri yang terkena dampak dan kami memperbaikinya dengan membelahnya dan kami menggabungkan arteri yang sehat dengan arteri sehat lainnya,” kata Cuipal dalam bahasa Spanyol.

Wanita yang kini memiliki bekas luka di lehernya itu telah sembuh sejak saat itu.

Jarang sekali ada benda berbahaya yang masuk ke dalam makanan, namun kejadian serupa pernah terjadi.

Pada tahun 2018, seorang pelanggan Burger King menemukan paku di burgernya – dan secara tidak sengaja memakannya.

“Rasanya renyah, kawan,” kata Anek kepada FOX 8. “Saya muntah tiga kali.”

Setahun kemudian, seorang pelanggan Chipotle di Massachusetts menggigit burritonya dan diduga terkena paku, yang katanya membuat giginya terlepas.(yn)

Sumber: nypost

Reuters berkontribusi pada laporan ini