Home Blog Page 88

Seorang Ibu di Tiongkok : Putra Saya Sengaja Divonis Alami Mati Otak oleh Rumah Sakit Wuhan untuk Diambil Organnya

0

oleh Li Yun, Qiu Yue dan Wang Yanqiao

Seorang ibu di Wuhan, Tiongkok  baru-baru ini mengunggah rekaman video, menuduh dokter di sebuah rumah sakit Kota Wuhan yang tanpa melakukan tes apa pun memvonis putranya mengalami mati otak, bahkan rumah sakit mendesak ibunya agar menyumbangkan organ putranya.

Pada 22 Juli, Rumah Sakit Tongji Wuhan mengeluarkan pernyataan yang membantah rumor tersebut, namun masih gagal menghilangkan keraguan masyarakat. Mrs. Li dari Wuhan mengatakan : “Mengapa Anda memvonis anak saya mati otak ? Apakah Anda sudah melakukan tes napas ? Kematian otak adalah standar untuk donasi organ hidup. Ini adalah perbuatan yang sangat kejam !”

Mrs. Li dari Wuhan mengatakan bahwa anaknya yang berusia 28 tahun menderita cedera otak traumatis lalu dibawa ke Rumah Sakit Tongji Wuhan untuk berobat. Tanpa tes apa pun, direktur bedah, Li Zhanfei langsung mengatakan bahwa anaknya mengalami mati otak dan menasehatinya untuk menyumbangkan organ anak tersebut, tetapi ditolak oleh Mrs. Li.

Pada 22 Juli, Rumah Sakit Tongji Wuhan mengeluarkan pernyataan yang menyangkal bahwa rumah sakit tersebut mendorong donasi organ pasien. Namun hal itu masih gagal meredam keraguan netizen Tiongkok.

Zhao Lanjian, mantan awak media Tiongkok mengatakan : “Saya yakin semua materi yang diberikan oleh Mrs. Li ini adalah benar karena dia adalah pribadi yang mengalaminya sendiri kejadian, bukan melalui penuturan orang lain. Melalui video ini, kita juga bisa merasakan bahwa pembuktiannya itu benar adanya”.

Dalam beberapa tahun terakhir, PKT telah mendirikan pusat transplantasi organ di berbagai tempat, sehingga membutuhkan donor organ dalam jumlah besar. Transplantasi organ telah menjadi rantai industri ekonomi Tiongkok.

“Kejadian ini sangat mengerikan. Seluruh masyarakat Tiongkok berada dalam suasana mengerikan. Sudah sampai pada titik di mana dokter atau rumah sakit menciptakan alasan kematian demi pengambilan organ pasien, atau dengan sengaja menciptakan insiden yang menyebabkan kematian alias pembunuhan. Ini bahkan suatu perbuatan yang lebih mengerikan daripada fasisme”, kata Zhao Lanjian.

Pada awal 2006, kejahatan PKT mengambil paksa organ dari praktisi Falun Gong yang masih hidup terungkap secara internasional.

Tang Jingyuan, seorang komentator politik yang tinggal di Amerika Serikat mengatakan : “Jika pengambilan organ oleh PKT pada awalnya terutama menargetkan penjarahan dan pembunuhan terhadap praktisi Falun Gong sebagai cara untuk menindas Falun Gong, maka sekarang seluruh pengambilan organ sudah dijadikan sebagai rantai pasokan penghasil keuntungan besar yang kejahatannya dilakukan secara kolektif melalui aksi nasional. Kini sudah berubah menjadi mesin pembunuh yang sangat besar”.

Para analis mengatakan bahwa Li Zhanfei dan Rumah Sakit Tongji Wuhan hanyalah salah satu mata rantai dalam rantai kepentingan yang sangat besar ini di Tiongkok.

Tang Jingyuan mengatakan : “Dengan kata lain, ini bukanlah kasus yang terisolasi, yang dilakukan pribadi dokter, atau rumah sakit tertentu, tetapi ini adalah tindakan kriminal nasional yang didukung oleh kekuatan politik Partai Komunis Tiongkok.”

Sudah menjadi hal yang lumrah bagi rumah sakit untuk membujuk anggota keluarga pasiennya untuk mendonorkan organnya. Media Tiongkok Daratan juga sering melaporkan kasus donasi organ dari orang-orang yang sengaja didiagnosis alami “mati otak”, mengklaim bahwa “kehidupan muda … kematian otak mendadak … (membiarkan) kehidupan orang lain bisa berlanjut dengan cara lain (transplantasi) …” dan banyak lagi rayuan gombal agar keluarga bersedia mendonorkan organ pasien. (sin)

Pria di India Melakukan Kejahatan untuk Membuktikan Dia Masih Hidup Setelah Pemerintah Menyatakan Dia Telah Meninggal

EtIndonesia. Seorang pria di India yang secara keliru dinyatakan meninggal oleh pemerintah beralih ke kejahatan sebagai cara putus asa untuk membuktikan bahwa dirinya masih hidup.

Baburam Bhil, seorang pria berusia 40 tahun dari Desa Mithora di Rajasthan, telah lama berusaha meyakinkan pihak berwenang bahwa dia masih hidup setelah mereka mengeluarkan sertifikat kematian atas namanya. Dia telah mencoba memperbaiki kesalahannya, mengajukan permohonan kepada tetua desa dan otoritas negara, namun tidak berhasil, jadi ia memutuskan untuk mengambil pilihan yang lebih ekstrim.

Takut semua propertinya akan disita oleh pemerintah setelah “kematiannya”, Baburam sampai pada kesimpulan bahwa menjadi penjahat serius adalah cara terbaik untuk menarik perhatian terhadap masalahnya. Pada tanggal 19 Juli, dia mengambil pisau dan botol bensin dan mulai meneror sekolah setempat.

Setelah memasuki Sekolah Chuli Bera Dharana, pria yang putus asa itu terus melukai dua guru, penjabat Kepala Sekolah Hardayal dan guru Suresh Kumar, serta orangtua murid. Menurut laporan polisi, Baburam Bhil juga menyandera beberapa siswa dan guru hingga penegak hukum datang dan menangkapnya.

Selama interogasi, pria Rajasthan tersebut menjelaskan bahwa dia telah dinyatakan meninggal secara tidak sah, dan setelah berulang kali mencoba agar akta kematiannya dibatalkan, dia menjadi putus asa untuk membuktikan bahwa dia masih hidup. Dia berpikir bahwa melakukan kejahatan yang cukup serius hingga membuat dirinya ditangkap akan membuat polisi tidak punya pilihan lain selain menangkapnya dan menuliskan namanya di catatan polisi, bukti bahwa dia sebenarnya belum meninggal.

Baburam Bhil telah ditahan atas kejahatannya, namun rencananya mungkin berhasil, karena polisi telah mengumumkan penyelidikan atas klaimnya.

Menariknya, kasus yang dialami pria berusia 40 tahun ini bukanlah hal yang jarang terjadi di India. Vio News melaporkan bahwa pada bulan November tahun lalu, seorang pria berusia 70 tahun terlihat berjalan melalui Agra dengan sebuah plakat bertuliskan : “Saya masih hidup’, setelah sertifikat kematiannya dikeluarkan secara tidak sah. (yn)

Sumber: odditycentral

Bagaimana Pilot Selamat dari Kecelakaan Pesawat di Nepal yang Menewaskan Semua Orang di Dalamnya?

EtIndonesia. Seorang ahli telah menjelaskan bagaimana seorang pilot selamat dari kecelakaan pesawat yang menewaskan 18 orang lainnya di dalamnya.

Rekaman yang mengerikan menunjukkan pilot, yang merupakan satu-satunya yang selamat dari kecelakaan pesawat kecil di Nepal, diselamatkan dari jendela kokpit oleh sekelompok orang.

Pesawat tersebut berusaha lepas landas dari Bandara Internasional Tribhuvan, di ibu kota Kathmandu, sekitar pukul 11: 11 waktu setempat pada tanggal 24 Juli, tetapi jatuh di landasan pacu.

Pesawat tersebut telah menuju Kota Pokhara, dan membawa 17 warga Nepal dan seorang warga negara Yaman – yang semuanya kehilangan nyawa dalam kecelakaan tragis tersebut.

Para penumpang termasuk dua awak pesawat dan 17 teknisi, yang semuanya adalah karyawan Saurya Airlines, maskapai yang mengoperasikan penerbangan tersebut.

Beberapa saat setelah roda pesawat meninggalkan tanah, pesawat itu menabrak peti kemas dan jatuh kembali ke tanah, dengan kokpit terpisah sepenuhnya dari bagian pesawat lainnya.

Kapten Manish Ratna Shakya, pilot yang selamat, diselamatkan hanya lima menit setelah kecelakaan.

Menurut BBC, Inspektur Senior Kepolisian Nepal Dambar Bishwakarma, mengatakan: “Ia kesulitan bernapas karena pelindung udara terbuka.

“Kami memecahkan jendela dan segera menariknya keluar.

“Wajahnya berlumuran darah saat diselamatkan, tetapi kami membawanya ke rumah sakit dalam kondisi yang memungkinkannya berbicara.”

Menteri penerbangan sipil Nepal Badri Pandey menjelaskan bahwa pilot tersebut selamat, mengingat semua orang yang tewas dalam penerbangan tersebut.

Ia berkata: “[Pesawat] itu menabrak kontainer di tepi bandara.

“Kemudian, pesawat itu jatuh lebih jauh ke bawah.

“Namun, kokpitnya tetap tersangkut di dalam kontainer.

“Begitulah cara kapten selamat.”

Menekankan betapa beruntungnya Kapten Shakya karena masih hidup, dia menambahkan: “Bagian lain dari pesawat itu menabrak gundukan tanah di dekatnya dan hancur berkeping-keping.

“Seluruh area di luar area tempat kokpit jatuh terbakar dan semuanya hangus.”

Mobil pemadam kebakaran dan ambulans bergegas ke lokasi kejadian, dan ketika api berhasil dikendalikan, tim penyelamat mulai mencari di antara reruntuhan.

Pihak berwenang melaporkan bahwa ke-18 jenazah berhasil dikeluarkan.

Mereka kini tengah menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat.

Saat pesawat jatuh, hujan tidak turun, meskipun jarak pandang di ibu kota pada umumnya rendah saat itu. (yn)

Sumber: unilad

Militer Israel Bergerak Maju ke Selatan Gaza, Kesepakatan Pembebasan Sandera Diperkirakan Akan Tercapai

Yi Jing – NTD

Militer Israel pada Selasa (23 Juli) melancarkan serangan udara di beberapa bagian “Tepi Barat” dan menewaskan dua pemimpin militan. Pada saat yang sama, untuk mencegah Hamas berkumpul kembali, tentara Israel maju jauh ke selatan Gaza, memaksa puluhan ribu “warga Palestina” mengungsi. Pada hari yang sama, Kantor Perdana Menteri Israel mengeluarkan pernyataan bahwa kesepakatan untuk membebaskan para sandera diperkirakan akan tercapai.

Militer Israel merilis sebuah video pada hari Selasa yang menunjukkan tiga militan beroperasi di sebuah gang sebelum ditembak hingga tewas secara akurat oleh drone Israel.

Tentara Israel mengonfirmasi bahwa Israel melakukan serangan udara di kota Tulkarem di Tepi Barat utara pada  Selasa, menewaskan pemimpin militan Ashraf Nafa dan Mohammed Awad. Dilaporkan bahwa keduanya berada di balik serangan terhadap tentara Israel.

Otoritas kesehatan Palestina mengatakan seorang wanita Palestina juga tewas dalam serangan udara tersebut.

Sementara itu, sebagai upaya mencegah militan Hamas berkumpul kembali, pasukan Israel bergerak lebih jauh ke Gaza selatan dan memerintahkan warga Palestina di lingkungan timur kota Khan Younis di selatan untuk mengungsi guna menghindari pertempuran.

Seorang pengungsi Palestina Hani Al-Breim: “Kami berjalan 3 hingga 4 kilometer dari timur Khan Younis, dari timur Bani Suhayra ke bagian paling barat Khan Younis.”

Warga Khan Younis mengatakan tank Israel ditempatkan di Bani Suhaila. Penduduk melihat tentara menggeledah pemakaman utama kota dan menduduki atap gedung-gedung tinggi, sesekali menembak ke arah barat.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang mengunjungi Amerika Serikat, mengatakan pada  Selasa bahwa Israel bertekad untuk memulangkan semua sandera dan kondisinya sudah matang.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu: “Alasannya sederhana, kami memberikan tekanan yang sangat-sangat tinggi terhadap Hamas dan kami melihat semacam perubahan.”

Netanyahu menyampaikan pidatonya di Kongres AS pada  Kamis dan bertemu dengan Presiden Biden, dengan harapan mendapatkan dukungan dari Amerika Serikat dan bekerja sama untuk membebaskan para sandera.

Mantan Presiden AS Trump juga mengonfirmasi pada Selasa bahwa ia akan bertemu dengan Netanyahu di sebuah resor di Palm Beach, Florida, pada Rabu (24 Juli).

Pada  Selasa, Hamas mengumumkan bahwa mereka telah menandatangani perjanjian dengan saingannya Fatah dan faksi Palestina lainnya di Beijing untuk membentuk pemerintahan persatuan nasional. Insiden tersebut memicu kecaman keras dari Israel. (Hui)

Pesawat Maskapai Penerbangan Nepal Jatuh dan Terbakar, 18 Orang Tewas dan  Pilot Selamat

NTD

Maskapai penerbangan Nepal Saurya Airlines jatuh pada Rabu (24 /7/2024)  pukul 11.00 ​ di Bandara Internasional Tribhuvan di ibu kota Kathmandu.  Asap hitam membumbung dan petugas pemadam kebakaran serta polisi bergerak di lokasi dalam rangka operasi menyelamatkan. Sejauh ini lima jenazah korban telah ditemukan dan pilotnya selamat dan dilarikan ke rumah sakit.

Diketahui bahwa ada 19 orang di dalamnya, termasuk awak pesawat, namun berhasil diselamatkan dari reruntuhan yang terbakar.  Namun demikian, 18 orang lainnya di dalamnya tewas. Selain itu, juru bicara Otoritas Penerbangan Sipil Nepal mengatakan kecelakaan  menewaskan 22 orang.

The Hindustan Times melaporkan bahwa penerbangan pada saat itu menuju Pokhara dari Kathmandu.

Video dari lokasi kecelakaan menunjukkan asap hitam tebal membumbung tinggi dari pesawat. Kendaraan penyelamat bergegas menuju lokasi kejadian dan menyemprotkan busa ke pesawat untuk memadamkan api.

Foto-foto yang dirilis oleh militer Nepal menunjukkan bahwa puing-puing pesawat terbakar menjadi rongsokan dan personel SAR dengan hati-hati mencari puing-puing tersebut.

“Kathmandu Post” Nepal melaporkan bahwa lima jenazah korban telah ditemukan.  Pilot pesawat tersebut terluka dan dikirim ke Rumah Sakit Kathmandu Medical College untuk perawatan.

Penanggung jawab keselamatan bandara mengatakan, di antara 19 orang yang berada di dalamnya, terdapat 2 awak dan 17 staf teknis. Pesawat melewati landasan pacu saat lepas landas dari Bandara Kathmandu, jatuh di lapangan sebelah timur landasan dan terbakar.

Pejabat penerbangan sipil Nepal mengatakan penerbangan bertujuan teknis atau pemeliharaan, namun tidak menjelaskan lebih lanjut.

Industri penerbangan Nepal telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir, mengangkut kargo dan orang-orang dari daerah yang sulit dijangkau, serta trekker dan pendaki gunung asing. Namun, Uni Eropa (UE) telah melarang semua penerbangan Nepal Airlines memasuki wilayah udaranya karena pelatihan dan pemeliharaan yang tidak memadai. (Hui)

Teori Baru : Katak Betina Mungkin Memakan Pasangannya Setelah Panggilan Kawin Sebagai Tindakan ‘Kanibalisme Kawin’

EtIndonesia. Ini adalah permainan kencan amfibi yang melibatkan katak-makan-katak.

Seorang ahli ekologi telah mengabadikan momen ketika katak lonceng hijau dan emas betina mencoba memakan pelamar jantan.

Dr. John Gould, dari Universitas Newcastle di Australia, mengamati katak betina mencengkeram kaki katak jantan dengan gigitan yang kuat.

Selama pertemuan tersebut, yang direkam Gould dalam video, teriakan melengking terdengar dari katak jantan saat dia berjuang untuk melepaskan diri dari cengkeramannya, dan ditarik lebih dalam ke cekungan di sisi kolam selama musim kawin.

Situasi tersebut terjadi di Pulau Kooragang, sebelah utara Sydney, saat Gould sedang mempelajari salah satu benteng terakhir yang tersisa bagi katak yang terancam punah tersebut.

Kanibalisme amfibi bukanlah hal yang jarang terjadi, dengan banyak kejadian kecebong memakan satu sama lain dan katak dewasa memakan anak-anaknya, tetapi kejadian ini adalah rekaman video pertama antara katak dewasa dari spesies ini.

Gould juga mendokumentasikan katak lonceng hijau dan emas betina dewasa yang memangsa spesies katak lain. Dia menangkap adegan katak lonceng hijau dan emas betina yang memangsa katak rawa tutul dewasa.

Universitas Newcastle mengatakan: “Keadaan percobaan kanibalisme — dengan katak betina dewasa yang menargetkan jantan dewasa yang ingin kawin — telah mendorong Dr. Gould untuk mengeksplorasi teori baru bahwa katak betina mungkin memiliki pilihan dalam mengeksploitasi calon jantan yang ingin kawin untuk berkembang biak atau makanan, dan bahwa panggilan untuk katak jantan dapat menentukan nasibnya.”

Pengamatan Gould, “Makan atau kawin: Menjelajahi bukti kanibalisme seksual di antara amfibi”, diterbitkan dalam Jurnal Ecology and Evolution. (yn)

Sumber: nypost

29 Negara Mengikuti Latihan Militer Lingkar Pasific RIMPAC dengan 40 Kapal Perang Membentuk Formasi di Pasifik dan Menenggelamkan Kapal Besar 

NTD

Latihan militer RIMPAC (Rim of the Pacific) yang diikuti oleh 29 negara, melibatkan 40 kapal perang yang membentuk formasi di Pasifik pada 22 Juli 2024, memasuki fase latihan laut yang spektakuler. Menurut siaran pers Armada Ketiga Angkatan Laut AS, latihan militer RIMPAC telah menyelesaikan latihan penembakan langsung “penenggelaman,” dengan dua kapal besar target tenggelam ke dasar Pasifik.

Menurut laporan dari CNA (Central News Agency), latihan RIMPAC dimulai pada akhir Juni di Kepulauan Hawaii dan perairan sekitarnya, dan akan berlangsung hingga 1 Agustus, baru-baru ini memasuki fase latihan laut. Berdasarkan foto-foto yang disediakan oleh militer AS, 40 kapal perang yang berpartisipasi menyelesaikan formasi laut mereka pada  22 Juli, dengan kapal induk USS Carl Vinson (CVN-70) berada di posisi tengah.

Sebelum formasi laut kapal perang dari berbagai negara, menurut siaran pers militer AS, bagian penting dari latihan RIMPAC, yaitu latihan penenggelaman (SINKEX), telah diselesaikan.

Pasukan yang berpartisipasi dalam latihan penenggelaman termasuk Angkatan Darat, Laut, dan Udara Amerika Serikat, serta angkatan bersenjata dari Australia, Malaysia, Belanda, dan Korea Selatan. Tahun ini, dua kapal besar yang telah pensiun dijadikan target, di mana pada 11 Juli, pasukan latihan menenggelamkan kapal amfibi USS Dubuque (LPD 8). Pada  19 Juli, kapal serbu amfibi USS Tarawa (LHA 1) juga ditenggelamkan.

Pada 13 Agustus 2010, dalam informasi yang diberikan oleh Angkatan Laut AS, kapal serbu amfibi “Belleriu” (kiri) dan dermaga transportasi amfibi “Duduque” berlayar di Laut Arab dekat pantai Pakistan. Diagram skematik. (Spesialis Komunikasi Massa Kelas 2 Andrew Dunlap/Angkatan Laut AS melalui Getty Images)

Dalam proses penenggelaman kapal USS Tarawa, Angkatan Laut AS menggunakan pesawat tempur F/A-18F Super Hornet dan menembakkan Rudal Anti-Kapal Jarak Jauh (LRASM). Ini adalah jenis rudal jelajah yang memiliki kemampuan siluman, daya tahan tinggi, dan mampu melakukan serangan presisi.

Pada 27 Maret 2007, sebuah jet tempur F/A-18F Super Hornet diluncurkan dari dek penerbangan kapal induk kelas Nimitz USS Dwight D. Eisenhower di Teluk Persia. Diagram skematik. (Travis Alston/Angkatan Laut AS melalui Getty Images)

Pembom siluman B-2 Angkatan Udara A.S. juga bekerja sama dengan Angkatan Laut untuk berpartisipasi dalam latihan penenggelaman USS Tarawa, menggunakan latihan QUICKSINK yang inovatif. Ini adalah metode penerjunan udara berbiaya rendah yang didanai oleh unit penelitian dan pengembangan Departemen Pertahanan AS. Metode ini digunakan untuk menenggelamkan kapal permukaan dan digunakan untuk merespons ancaman maritim dalam skala global dengan cepat.

Latihan penenggelaman ini memungkinkan pasukan dari berbagai negara untuk mengoperasikan taktik, membidik dan menembakkan peluru tajam dalam situasi nyata. Pengalaman ini tidak hanya tersedia dalam simulator, tetapi juga meningkatkan kemampuan negara-negara untuk merencanakan, berkomunikasi, dan melaksanakan misi maritim dalam jangka waktu yang lama serta serangan presisi jarak jauh.

Fregat tujuh provinsi HNLMS Tromp (F803) Angkatan Laut Kerajaan Belanda meluncurkan rudal anti-kapal Harpoon selama latihan tembak-menembak dari latihan militer RIMPAC. (DVD/CNA)

Komandan armada ke-3 US Navy, Laksamana John Wade  mengatakan melalui siaran pers: “Latihan menenggelamkan kapal memberi kami kesempatan untuk memperkuat keterampilan, belajar dari satu sama lain, dan mendapatkan pengalaman praktis. Selama latihan, kami menggunakan senjata canggih , lihat profesionalisme tim, dan tunjukkan komitmen kami terhadap kawasan Indo-Pasifik yang aman dan terbuka.”

“USS Tarawa” adalah kapal serbu amfibi sepanjang 250 meter, terbesar kedua setelah kapal induk. Kapal raksasa ini bertugas di militer AS sejak tahun 1976 hingga dinonaktifkan pada tahun 2009. Selama bertugas, kapal ini sebagian besar ditempatkan di Timur Tengah dan berpartisipasi dalam Perang Irak dan Perang Melawan Terorisme yang dimulai pada awal tahun 2000-an. (hui)

Terowongan Zhengzhou, Tiongkok Terendam Banjir, Jenazah Ditemukan di Ya’an Hingga Topan Kuat Menerjang Fujian

0

oleh jurnalis Tang Rui dan Xiong Bin dari New Tang Dynasty Television

Banjir terus melanda banyak provinsi di Tiongkok, dengan kondisi di Henan dan Sichuan yang sangat parah belakangan ini menyebabkan korban meninggal dunia dan hilang. Sementara itu, topan super kuat diperkirakan akan segera melanda pesisir Fujian. Selain itu,  penerbangan menuju Taipei dan Okinawa juga dibatalkan atau ditunda akibat topan.

Seorang Perekam video berkata: “Topan belum datang, tetapi kawasan perumahan ini sudah seperti ini.”

Departemen meteorologi setempat pada Selasa (23 Juli) memperkirakan bahwa Topan No. 3 “Keimi” akan segera melanda pesisir tengah Fujian, dengan kekuatan angin mencapai lebih dari level 10, serta hujan lebat yang akan berdampak pada Jiangnan dan lebih banyak area lainnya.

Sementara itu, Topan No. 4 “Pabian” telah melanda pesisir Wanning, Hainan pada 22 Juli. Badan meteorologi Hainan merilis peringatan pada Senin bahwa dalam tiga hari ke depan, banyak wilayah di Hainan akan mengalami hujan deras.

Warga Hainan: “Astaga, pohon-pohon tercabut dari akarnya.”

Perekam video: “Pintu masuk stasiun kereta bawah tanah ini sangat menakutkan, airnya sangat dalam!”

Di wilayah Zhengzhou, Henan, pada Senin (22 Juli), hujan deras kembali melanda, mengakibatkan banjir yang dalam di kota sehingga kendaraan dan terowongan terendam, banyak warga terjebak.

Seorang bos perusahaan Zhengzhou,  Yang berkata: “Saya tingginya 1,8 meter, dan airnya mencapai leher dan telinga saya. Ketinggian air sama seperti banjir ‘7·20’ -2021, bahkan sepuluh hari yang lalu juga terendam sampai segitu. Kerusakannya sangat parah.”

Video yang beredar menunjukkan, seorang pria di dekat lampu jalan di Distrik Jinshui tampaknya tewas tersengat listrik.

Seorang saksi mata, Wang berkata: “Sekitar pukul 19.00 atau 20.00, saya melihat banyak orang memberi isyarat agar tidak lewat, kemudian saya mendengar seseorang mengatakan bahwa ada sengatan listrik.”

Di Ya’an, Sichuan, banjir yang disebabkan oleh hujan deras mengakibatkan penemuan 14 mayat hingga pukul 2 siang hari Senin, dengan lebih dari 20 orang masih hilang.

Warga setempat mengungkapkan bahwa pelepasan air dari pembangkit listrik di daerah tersebut memperburuk situasi.

Warga Sichuan, Zhang: “Beberapa rumah sudah tidak bisa terlihat, tidak ada jejak sama sekali, bahkan tidak ada pecahan batu bata. Dua sungai bergabung menjadi satu, memperburuk bencana.”

Sejak awal bulan lalu, banjir di Tiongkok terus berlanjut, menyebabkan kerugian besar bagi warga. Hingga saat ini, diketahui setidaknya seratus orang tewas, tetapi karena pihak berwenang menutupi kebenaran, jumlah korban sebenarnya belum jelas. (Hui)

Antisipasi Dampak Kemarau, BNPB Siapkan Langkah Pencegahan Kekeringan dan Karhutla di Jawa Tengah

0

SEMARANG – Guna antisipasi dampak puncak musim kemarau, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mempersiapkan berbagai langkah pencegahan kekeringan dan karhutla yang kerap terjadi di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Berbagai upaya kesiapsiagaan tersebut diimbau Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memimpin Rapat Koordinasi Siaga Darurat Kekeringan dan Karhutla di Kantor Gubernur Jawa Tengah, pada Selasa (23/7/2024).

Dalam rapat yang dihadiri jajaran unsur forkopimda Provinsi Jawa Tengah ini, Suharyanto meminta semua pihak untuk mewaspadai dampak bencana yang kerap terjadi, khususnya wilayah-wilayah yang biasa dilanda kekeringan. Diperkirakan Juli dan Agustus merupakan puncak musim kemarau, dengan prakiraan curah hujan kurang dari 50 milimeter (mm). Hal ini dapat dapat memicu berbagai fenomena kekeringan meteorologis, karhutla, kurangnya air bersih, hingga gagal panen.

Dengan begitu, upaya preventif dirasa perlu untuk mengurangi potensi risiko yang lebih luas. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, langkah pencegahan harus menjadi prioritas pemerintah pusat maupun daerah.

Lebih lanjut, Suharyanto menyampaikan pembelajaran strategi penanganan karhutla dan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) tahun lalu diantaranya melakukan pendampingan mulai dari penetapan status siaga dan tanggap darurat, hingga operasi udara menggunakan water bombing.

Suharyanto juga mengimbau agar dilakukan rapat koordinasi, patroli dan apel kesiapsiagaan rutin dilakukan bersama jajaran forkopimda sehingga diharapkan kejadian tahun 2023 di Jawa Tengah seperti kebakaran Gunung Lawu, Gunung Sumbing, dan beberapa tempat pembuangan sampah tidak terjadi lagi.

BNPB juga akan membantu berbagai upaya daerah untuk meminimalisir dapak kemarau seperti pendistribusian air bersih hingga penggalian sumur tersier.

“Dikesempatan ini, diputuskan bahwa, dari pusat akan membantu pendistribusian air bersih, menggali sumur-sumur tersier, sehingga diharapkan kebutuhan air masyarakat di musim kemarau ini bisa teratasi,” jelas Suharyanto saat ditemui awak media, Selasa, (23/7) dikutip dari siaran pers, Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB.

Suharyanto menambahkan, operasi udara dengan melakukan Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) dapat menjadi salah satu langkah antisipasi jika diperlukan.

Sebagai bentuk dukungan, BNPB memberikan bantuan berupa peralatan yang dapat digunakan untuk penanganan bencana kekeringan kepada 30 kabupaten kota yang telah menetapkan status siaga darurat kekeringan dan karhutla. Adapun bantuan peralatan yakni tandon air kapasitas 5.000 liter sebanyak 20 unit, pompa dorong 5 set, pompa alkon 10 set, tenda pengungsi 2 unit dan velbet 30 unit.

Selain itu, BNPB juga memberikan bantuan Dana Siap Pakai untuk masing-masing kabupaten/kota sebesar 200 juta rupiah, dan 300 juta rupiah kepada Provinsi Jawa Tengah. Dengan dukungan ini, diharapkan agar lahkah antisipasi dan penanganan bencana kekeringan dan karhutla dapat lebih optimal. (bnpb)

Wanita di Selandia Baru Dijatuhi Hukuman Atas Anjingnya yang Sangat Gemuk

EtIndonesia. Seorang wanita Auckland, Selandia Baru yang anjingnya sangat gemuk hingga hampir tidak bisa bergerak telah mengaku bersalah karena gagal memenuhi kebutuhan fisik, kesehatan, dan perilaku anjingnya.

Terdakwa dijatuhi hukuman dua bulan penjara di Pengadilan Distrik Manukau.

Anjing tersebut, yang diberi nama Nuggi, dirawat oleh SPCA pada bulan Oktober 2021 setelah surat perintah penggeledahan dilakukan di properti wanita tersebut di Manurewa oleh Polisi. Sejumlah anjing, termasuk Nuggi, dikeluarkan dari properti tersebut dan dibawa ke tempat penampungan hewan milik Dewan Auckland.

Petugas pengawas hewan mencatat bahwa dalam jarak 10 meter yang harus ditempuh Nuggi dari properti tersebut ke mobil, dia harus berhenti tiga kali untuk mengatur napas. Mereka juga mengatakan kakinya tampak lemas karena berat tubuhnya yang besar.

Kemudian pada hari itu, Nuggi dibawa ke SPCA’s Māngere Centre di mana dia diperiksa oleh dokter hewan. Berat badannya 53,7 kg dan sangat gemuk sehingga tidak mungkin mendengar detak jantungnya dengan stetoskop karena suaranya tidak dapat menembus lemak. Kukunya tumbuh terlalu panjang, dan ada banyak kutil di kulitnya, terutama di area yang bersentuhan seperti perut dan siku. Nuggi juga menderita konjungtivitis.

Kepala Eksekutif SPCA Todd Westwood mengatakan kondisi Nuggi sangat mengejutkan bagi Inspektur dan staf SPCA, yang terbiasa menangani hewan dengan berat badan yang sangat berbeda.

“Nuggi adalah salah satu hewan paling gemuk yang pernah kami temui. Dia sangat besar sehingga dia hampir tidak bisa berjalan dan dia jelas menderita akibat berat badannya yang sangat besar.

“Sayangnya, kita melihat hewan setiap hari yang kekurangan berat badan, kelaparan, atau kekurangan gizi, tetapi sama menyedihkannya melihat hewan yang tidak berdaya yang diberi makan berlebihan,” kata Westwood.

Dokter hewan tersebut mencatat bahwa Nuggi kesulitan bergerak, kesulitan bernapas, tidak mampu menghadapi cuaca hangat, dan kelelahan secara keseluruhan. Ia menyimpulkan bahwa karena berat badan ekstra yang ditanggung Nuggi, dia akan menderita ketidaknyamanan dan tekanan jangka panjang yang parah.

Terdakwa memberi tahu Inspektur SPCA bahwa dia memberi Nuggi 8-10 potong ayam setiap hari, ditambah biskuit anjing tambahan. Ia mengatakan bahwa dia melatihnya dengan mengajaknya jalan-jalan atau membuatnya menghabiskan waktu di luar rumah.

“Bagian dari menjadi pemilik anjing yang bertanggung jawab adalah memberi hewan peliharaan Anda makanan yang tepat dan latihan harian, yang jelas tidak terjadi di sini. Nuggi diberi makan berlebihan secara drastis, dan alih-alih mencari bantuan atau mengubah perilakunya, pemiliknya terus memberinya makan berlebihan hingga dia hampir tidak bisa berjalan. Ini tidak dapat diterima,” kata Westwood.

Nuggi menghabiskan sekitar dua bulan dalam perawatan SPCA, di mana dia kehilangan 8,9 kg – sekitar 16,5 persen dari berat badannya. Sayangnya, meskipun mengalami kemajuan dalam penurunan berat badannya, Nuggi mati secara tiba-tiba karena pendarahan akut dari massa yang pecah di hatinya. Nekropsi mengungkap komplikasi kesehatan lebih lanjut, termasuk penyakit hati dan penyakit Cushing.

Terdakwa juga diperintahkan untuk membayar ganti rugi sebesar 1.222,15 dolar dan dilarang memiliki anjing selama 12 bulan. (yn)

Sumber: spca.nz

Dinas Rahasia AS Sedang Menyelidiki Mengapa Ancaman Penembak Donald Trump Tidak Dikomunikasikan

“Kami masih menyisir berbagai komunikasi dan kapan komunikasi itu disampaikan,” Direktur Dinas Rahasia Amerika Serikat, Kimberly Cheatle

Jack Phillips – The Epoch Times

Direktur Dinas Rahasia Amerika Serikat, Kimberly Cheatle mengatakan kepada panel Pengawasan DPR AS pada  Senin 22 Juli bahwa Dinas Rahasia masih menyelidiki pertanyaan mengapa mengapa rapat umum kampanye Donald Trump dibiarkan terus berlanjut meskipun para peserta kerumunan  melihat Thomas Matthew Crooks berada di atap sebuah gedung.

“Kami masih menyisir komunikasi dan kapan komunikasi itu disampaikan,” kata Kimberly Cheatle mengatakan, seraya menambahkan bahwa Dinas Rahasia akan menghentikan rapat umum kampanye itu jika Dinas Rahasia mengetahui adanya ancaman nyata terhadap mantan Presiden Donald Trump pada  13 Juli.

Ia menambahkan, “Saya tidak tahu semua komunikasi” pada hari itu, dan menambahkan bahwa para pejabat “akan kembali meninjau kembali dan melihat komunikasi-komunikasi untuk mengetahui kapan informasi mengenai orang yang mencurigakan itu disampaikan kepada personel Dinas Rahasia.”

Kimberly Cheatle juga mengatakan bahwa Dinas Rahasia “akan meninjau kembali dan melihat komunikasi untuk mengetahui kapan informasi mengenai orang yang mencurigakan itu disampaikan kepada personel Dinas Rahasia.”

Selama kesaksiannya pada Senin, Kimberly Cheatle menjawab beberapa pertanyaan secara langsung, dengan mengatakan bahwa Dinas Rahasia masih menyelidiki mengapa tidak ada seorang pun agen rahasia ditempatkan di atap tempat tersangka yang berusia 20 tahun itu, Thomas Matthew Crooks, menembaki mantan Presiden Trump awal bulan ini.

Kimberly Cheatle mengatakan bahwa Dinas Rahasia “masih melihat proses terdepan dan keputusan yang diambil” untuk menjawab pertanyaan mengapa seorang agen rahasia tidak ditempatkan di atap gedung itu.

“Bangunan itu berada di luar perimeter pada hari kunjungan. Tetapi sekali lagi, itu adalah salah satu hal bahwa selama penyelidikan, kami ingin melihat dan menentukan apakah ada atau tidak keputusan-keputusan seharusnya sudah dibuat,” kata Kimberly Cheatle kepada Komite Pengawas DPR AS.

Ia menambahkan, “Saya tidak akan menjelaskan secara spesifik jumlah personel yang kami miliki di sana, tetapi kami merasa ada cukup banyak agen yang ditugaskan” untuk rapat umum kampanye Donald Trump. “Kami hanya sembilan hari setelah kejadian ini dan masih ada penyelidikan yang sedang berlangsung.”

Para saksi dan aparat penegak hukum mengatakan tersangka sempat berjalan-jalan di sekitar lokasi setidaknya setengah jam sebelum naik ke atap sebuah gedung yang berdekatan dengan lapangan Butler Farm Show, tempat Presiden Amerika Serikat ke-45 itu sedang berbicara. Ketika banyak penonton berteriak meminta polisi untuk memberi respons, pria bersenjata itu melepaskan tembakan beruntun dengan cepat.

Seorang penembak jitu dari Dinas Rahasia membalas tembakan dalam waktu sekitar 15 detik, membunuh Thomas Matthew Crooks Crooks dengan satu tembakan di kepala, kata para pejabat sebelumnya.

Sebelum penembakan itu, seorang petugas penegak hukum setempat sempat menemui tersangka setelah ia diangkat ke atap gedung itu sebelum Thomas Matthew Crooks mengarahkan senapannya ke arahnya, memaksa petugas itu mundur dan turun ke tanah, demikian kata pihak berwenang setempat.

Kimberly Cheatle Memastikan Rincian Nomor Seri Alat Pengukur Jarak

Kimberly Cheatle mengatakan kepada anggota parlemen dari Partai Republik Jamie Raskin (D-Md.) bahwa tersangka menggunakan sebuah alat pengukur jarak di rapat umum kampanye itu, mencatat bahwa perangkat tersebut tidak dilarang untuk acara publik seperti rapat umum kampanye.

Jamie Raskin, salah satu pejabat di Panitia Pengawas, juga bertanya kepada Kimberly Cheatle mengenai bagaimana tersangka diidentifikasi, dengan catatan bahwa tersangka tidak memiliki SIM atau tanda pengenal lainnya. Kimberly Cheatle memastikan bahwa satu nomor seri pada senapan gaya-AR digunakan untuk mengidentifikasi si penembak.

Saat ditanya mengenai pernyataan yang dikeluarkan juru bicara Dinas Rahasia Anthony Guglielmi terkait akhir pekan itu yang memastikan bahwa Dinas Rahasia menolak beberapa permintaan keamanan yang dibuat oleh tim kampanye Donald Trump, Kimberly Cheatle mengatakan bahwa tidak ada permintaan untuk rapat umum kampanye di Butler itu yang ditolak oleh Dinas Rahasia.

“Saya dapat memberitahu anda secara umum bahwa Dinas Rahasia bersikap bijaksana dalam mengajukan permintaannya,” kata Kimberly Cheatle.

Dalam sidang tersebut, anggota parlemen dari Partai Republik James Comer (R-Ky.) dan anggota parlemen dari Partai Republik Mike Turner (R-Ohio) keduanya menyarankan agar Kimberly Cheatle mengundurkan diri setelah upaya pembunuhan yang menargetkan mantan Presiden Donald Trump, yang melukai telinga kanannya serta menyebabkan satu orang tewas dan dua orang lainnya luka-luka.

“Saya sangat yakin, Direktur Kimberly Cheatle, bahwa anda harus mengundurkan diri. Namun, dengan sangat menentang, Direktur Kimberly Cheatle telah menyatakan bahwa ia tidak akan mengajukan pengunduran dirinya,” kata James Comer. 

“Oleh karena itu, Kimberly Cheatle akan menjawab pertanyaan hari ini dari anggota-anggota komite ini untuk memberikan kejelasan kepada rakyat Amerika mengenai bagaimana peristiwa ini dibiarkan terjadi.”

Kemudian dalam persidangan, Kimberly Cheatle mengatakan bahwa ia yakin ia adalah “orang terbaik” untuk memimpin Dinas Rahasia, menolak seruan untuk mundur. Sebelumnya, ia mengakui bahwa Dinas Rahasia mengalami “kegagalan operasional yang signifikan” selama penembakan di Butler itu.

“Kita harus mempelajari apa yang terjadi, dan saya akan melakukan segala-galanya untuk memastikan kejadian seperti tanggal 13 Juli itu tidak terjadi lagi,” kata Direktur Dinas Rahasia itu. 

“Para agen rahasia, ppetugas, dan personel pendukung kami memahami bahwa setiap hari kami diharapkan mengorbankan hidup kami untuk melaksanakan misi yang tidak akan gagal.” (Vv)

Selama 25 Tahun, Praktisi Falun Gong yang Kini Berusia 95 Tahun Ini Gigih Membangkitkan Kesadaran Tentang Penindasan di Tiongkok

Teresa Zhang – Epoch Times Hong Kong

Pada  20 Juli 2024, dunia memperingati selama 25 tahun Partai Komunis Tiongkok telah menganiaya para praktisi Falun Gong. Selama seperempat abad, Kitty Keung, yang kini berusia 95 tahun, tanpa lelah dengan gigih meningkatkan kesadaran publik mengenai penganiayaan tersebut di Hong Kong.

Kitty Keung membagi-bagikan selebaran Falun Gong di jalan-jalan, berharap dapat menyadarkan orang-orang dari penipuan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok dan mengakhiri penganiayaan tersebut.

Setiap hari Selasa sampai Jumat pagi, Kitty Keung berdiri di dekat sebuah halte bus di Admiralty, membagi-bagikan selebaran kepada orang-orang yang lewat. Meskipun musim panas yang terik, dengan berbagai usahanya yang gigih, ia tetap melakukan hal ini tanpa kompensasi.

“Saya percaya bahwa dengan mengetahui kebenaran membuat anda tetap aman. Membaca propaganda Partai Komunis Tiongkok merugikan orang-orang,” kata Kitty Keung berbicara kepada reporter Epoch Times saat ia membagikan selebaran itu. Ia menambahkan bahwa dirinya telah ditipu oleh Ta Kung Pao, surat kabar pro-Partai Komunis Tiongkok yang berbasis di Hong Kong, selama beberapa dekade.

Dari Tertipu hingga Mengungkap Kebohongan Partai Komunis Tiongkok

Perjalanan Kitty Keung dimulai pada tahun 1950-an ketika ia bersekolah di sebuah sekolah bergengsi di Hong Kong di bawah pengaruh para guru yang pro-Partai Komunis Tiongkok. Di bawah bimbingan guru-guru itu, ia secara diam-diam melakukan perjalanan ke daratan Tiongkok setelah ia lulus sekolah, terinspirasi oleh propaganda Ta Kung Pao.

“Saya dicuci otak oleh guru saya, yang memperkenalkan saya pada Ta Kung Pao, yang memuji Partai Komunis dan merendahkan kaum Nasionalis dan Inggris. Saya mencintai tanah air saya dan mempercayai ketidakbenaran mereka. Tanpa memberitahu kedua orangtua saya, saya naik kereta api daratan Tiongkok,” kenang Kitty Keung.

Di Tiongkok, Kitty Keung bergabung dengan tim medis militer dan kemudian bekerja di pemerintah Provinsi Guangdong, yang mengalami secara langsung berbagai gelombang penganiayaan politik. Ia menyesali

keterlibatannya dalam tindakan penindasan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok, seperti mengawasi orang-orang yang dianiaya yang tidak boleh tidur sampai mereka mengakui tuduhan yang dibuat-buat.

Berkaca pada masa lalunya, Kitty Keung mengungkapkan penyesalannya karena telah disesatkan oleh propaganda Partai Komunis Tiongkok dan karena telah berpartisipasi dalam tindakan Partai Komunis Tiongkok yang tidak bermoral. 

Kitty Keung berkata, “Propaganda Partai Komunis Tiongkok telah menyakiti saya, jadi sekarang saya harus membiarkan orang-orang melihat dan memahami kebenaran agar mereka tidak ditipu oleh Partai Komunis Tiongkok.”

Pada hari wawancara dengan Epoch Times, halaman depan selebaran yang dibagikan oleh Kitty Keung mengungkap pengambilan organ secara paksa yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok terhadap para praktisi Falun Gong yang masih hidup. Kitty Keung percaya bahwa metode penganiayaan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok berlaku untuk semua warganegara Tiongkok. 

Kitty Keung berkata, “Setiap orang harus mendukung para praktisi Falun Gong dalam melawan penganiayaan tersebut. Kalau tidak, kita semua dalam bahaya.”

Kekuatan Penyembuhan dari Falun Gong

Kitty Keung menemukan Falun Gong pada tahun 1996 ketika mengunjungi putrinya di Australia. Segera setelah ia mempelajari Falun Gong, Kitty Keung mengatakan bahwa kesehatannya mengalami peningkatan yang luar biasa. 

“Setelah berlatih Falun Gong selama dua bulan, banyak penyakit yang saya derita sembuh. Saya berusia 95 tahun sekarang, dan saya lebih sehat dibandingkan ketika saya berusia 30 tahun,” katanya.

Kitty Keung mengatakan bahwa ia menderita berbagai penyakit ketika ia masih muda dan hampir meninggal karena  penyakit kuning akut dan hepatitis ketika ia berusia 30 tahun. Selain hepatitis, Kitty Keung juga menderita gejala sisa gegar otak, tukak lambung, kejang lambung, dan artritis reumatoid. Kedua tangannya, yang sedikit cacat karena radang sendi, kini tidak lagi mengganggunya seperti dulu. Sekarang ia dengan mudah membawa sebuah gerobak berisi ratusan selebaran, yang beratnya setidaknya lima kilogram, naik dan turun tangga. “Saya sangat kuat sekarang,” kata Kitty Keung dengan bangga.

Ia memuji Falun Gong atas kesehatan fisiknya.

Menyebarkan Kasih Sayang dan Kebenaran

Kitty Keung mengatakan ajaran Falun Gong adalah Sejati, Baik, dan Sabar yang sangat mempengaruhi kehidupannya. Ia berusaha memperlakukan semua orang dengan kebaikan dan pengertian. Kebanyakan orang yang rutin menerima selebaran dari Kitty Keung menghargai kebaikannya dan sering membawakan makanan dan minuman untuknya.

“Seorang wanita yang bekerja di bank terdekat memberi saya lima amplop merah tahun ini, masing-masing amplop berisi HK$ 50 (sekitar U$D 6), katanya untuk minum teh,” kata Kitty Keung.

Kitty Keung membawa amulet yang bertuliskan, “Falun Dafa adalah baik, Sejati-Baik-Sabar adalah baik,” dan memberikannya kepada orang-orang yang ditemuinya. Seorang wanita tua memuji amulet tersebut karena telah menyelamatkan nyawanya saat terjatuh, sehingga memperkuat keyakinan Kitty Keung dalam menyebarkan pesan Falun Gong untuk keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

Menyerukan Diakhirinya Penganiayaan

Selama 25 tahun, Kitty Keung telah menyaksikan dan menentang kampanye brutal Partai Komunis Tiongkok terhadap Falun Gong. Ia yakin penganiayaan yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok berasal dari ketergantungan Partai Komunis Tiongkok pada kebohongan dan kekerasan untuk mempertahankan kekuasaan, takut terhadap prinsip-prinsip Sejati, Baik dan Sabar.

Beberapa dekade yang lalu, Kitty Keung mendorong orang-orang untuk bergabung dengan Partai Komunis Tiongkok, namun sekarang ia membantu orang-orang mundur dari Partai Komunis Tiongkok dan organisasi-organisasi afiliasinya.

Dengan diterbitkannya “Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis” oleh Epoch Times pada tahun 2004, yang mengungkap sifat Partai Komunis Tiongkok, telah terjadi gerakan akar rumput untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok. 

Kitty Keung, seorang sukarelawan di Pusat Layanan Global untuk Pengunduran Diri dari Partai Komunis Tiongkok, telah membantu banyak orang meninggalkan afiliasi-afiliasi mereka dengan Partai Komunis Tiongkok. Ia memberitahukan orang-orang yang berimigrasi dari daratan Tiongkok bahwa, “Bergabung dengan Partai Komunis Tiongkok membuat anda terlibat dalam kejahatannya. Izinkan saya membantu anda menarik diri mereka untuk memastikan keselamatan anda.”

Kitty Keung mendesak lebih banyak orang untuk melihat kebohongan Partai Komunis Tiongkok dan mendukung para praktisi Falun Gong. “Saya berharap penganiayaan berakhir hari ini. Tetapi penganiayaan itu pasti akan berakhir karena kebaikan menghasilkan kebaikan, dan kejahatan menghasilkan kejahatan. Ini adalah prinsip surgawi.”

Dukungan Seluruh Dunia dan Undang-Undang Perlindungan Falun Gong

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, melibatkan meditasi dan latihan-latihan yang dipandu oleh prinsip-prinsip yang meningkatkan kesejahteraan fisik dan mental. Setelah diperkenalkan kepada masyarakat umum oleh pendiri Falun Gong yaitu Li Hongzhi pada  1992, Falun Gong menarik perhatian puluhan juta orang di Tiongkok, membuat Partai Komunis Tiongkok merasa khawatir. Pada tahun 1999, pemimpin Partai Komunis Tiongkok saat itu Jiang Zemin melancarkan penindasan keras terhadap Falun Gong.

Penolakan Falun Gong selama 25 tahun telah menarik perhatian dunia. Pada  25 Juni, Dewan Perwakilan Rakyat AS mengesahkan Rancangan Undang-Undang Perlindungan Falun Gong. Jika menjadi undang-undang, undang-undang ini akan memberikan sanksi kepada siapa pun yang terlibat dalam kejahatan pengambilan organ tubuh. PKT diperkirakan menghasilkan miliaran dolar per tahun dari membunuh praktisi Falun Gong untuk menjual organ tubuh mereka untuk transplantasi.

Pada 20 Juli tahun ini, organisasi hak asasi manusia internasional dan politisi dari berbagai negara mengutuk kekejaman PKT yang telah berlangsung selama 25 tahun. (Vv)

Amerika Serikat Menyerukan Rezim Tiongkok untuk Mengakhiri Penganiayaan Selama 25 Tahun terhadap Falun Gong

‘Kami menyerukan kepada Republik Rakyat Tiongkok untuk menghentikan kampanyenya yang bersifat menindas dan membebaskan semua orang yang dipenjarakan karena keyakinannya,’ kata juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat

Cathy He – The Epoch Times

WASHINGTON—Amerika Serikat menyerukan rezim komunis Tiongkok untuk mengakhiri penganiayaannya terhadap Falun Gong dan pembebasan para praktisi Falun Gong yang ditahan karena keyakinannya.

Pernyataan tersebut dibuat pada  20 Juli, menandai peringatan 25 tahun dimulainya penindasan besar-besaran oleh rezim komunis Tiongkok terhadap latihan spiritual ini, yang mengakibatkan jumlah korban jiwa praktisi Falun Gong yang tak terhitung banyaknya yang ditahan, disiksa, dan dibunuh karena keyakinannya.

“Hari ini kami dengan sungguh-sungguh memperingati 25 tahun sejak Republik Rakyat Tiongkok memulai kampanye penindasan terhadap para praktisi Falun Gong,” kata juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat Matthew Miller dalam sebuah pernyataan, menggunakan nama resmi rezim Tiongkok.

“Selama dua setengah dekade, pihak berwenang Republik Rakyat Tiongkok menargetkan para praktisi Falun Gong dan keluarganya dalam kampanye penyalahgunaan dan pelanggaran hak asasi manusia.”

Amerika Serikat akan terus-menerus menyuarakan kebebasan berkeyakinan dan menahan para pelanggar hak asasi manusia untuk bertanggung jawab, kata juru bicara itu.

“Kami menyerukan kepada Republik Rakyat Tiongkok untuk menghentikan kampanyenya yang bersifat menindas dan membebaskan semua orang yang dipenjarakan karena keyakinannya,’ kata Matthew Miller.

Falun Gong, juga dikenal sebagai Falun Dafa, adalah latihan spiritual yang berakar pada kepercayaan tradisional Tiongkok. Falun Gong mencakup ajaran moral yang berpusat pada prinsip Sejati, Baik, dan Sabar, dan serangkaian latihan meditasi.

Falun Gong dengan cepat mendapatkan popularitas di Tiongkok setelah diperkenalkan pada tahun 1992, dengan perkiraan 70 orang juta hingga 100 juta orang melakukan praktik ini pada akhir dekade tersebut. Mengingat popularitas Falun Gong merupakan ancaman terhadap kendali otoriternya, maka rezim komunis Tiongkok meluncurkan kampanye terhadap seluruh masyarakat yang bertujuan untuk menghilangkan Falun Gong.

Para praktisi Falun Gong di Tiongkok telah mengalami penahanan, pencucian otak, penyiksaan, dan pengambilan organ secara paksa. Jumlah orang yang tewas sudah tak terhitung jumlahnya.

Pada 2019, pengadilan rakyat yang independen menyimpulkan tanpa keraguan bahwa pihak berwenang Tiongkok telah membunuh tahanan hati nurani untuk diambil organ-organnya “dalam skala yang bermakna,” di mana para praktisi Falun Gong sebagai sumber utama organ-organ tersebut.

Duta Besar Amerika Serikat untuk Kebebasan Beragama Internasional (U.S. Ambassador at Large for International Religious Freedom) Rashad Hussain turut memberikan dukungan terhadap Falun Gong.

“Selama 25 tahun, Republik Rakyat Tiongkok telah menindas dan menganiaya para praktisi Falun Gong—sebuah latihan meditasi damai—karena keyakinannya,” katanya dalam sebuah postingan di X.

“Kami membela solidaritas kepada komunitas Falun Gong di Republik Rakyat Tiongkok dan di seluruh dunia.”

The Inter-Parliamentary Alliance on China (IPAC) atau Aliansi Antar-Parlemen untuk Tiongkok, sebuah kelompok yang mewakili anggota parlemen dari berbagai negara, mengatakan bahwa peringatan tersebut menandai “penderitaan yang berlarut-larut dan mendalam selama seperempat abad.”

“Tidak ada kelompok minoritas, terlepas dari keyakinannya, yang berhak dicabut hak-hak dasarnya,”  kata Aliansi Antar-Parlemen untuk Tiongkok dalam sebuah pernyataan di X.

“Kami menyerukan kepada pemerintahan kami untuk mendesak agar Beijing dengan segera menghentikan penganiayaannya terhadap minoritas umat beragama, dan menjunjung Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia, di mana Tiongkok merupakan salah satu penandatangan deklarasi tersebut.”

Miriam Lexmann, anggota Parlemen Eropa dan Aliansi Antar-Parlemen untuk Tiongkok, mengatakan Aliansi Antar-Parlemen untuk Tiongkok akan terus-menerus membela dan mempertahankan Falun Gong.

“Kami tidak akan berpangku tangan karena PKT terus-menerus melanggar semua fundamental hak asasi manusia,” kata Miriam Lexmann di X, menggunakan akronim untuk Partai Komunis Tiongkok.

Menjelang 20 Juli, para anggota parlemen Amerika Serikat dari kedua partai mengecam sikap kejam komunis Tiongkok yang bersifat melanggar hak asasi manusia, sambil memuji upaya para praktisi Falun Gong untuk melawan penganiayaan tersebut.

Dewan Perwakilan Rakyat pada Juni menyetujui sebuah tindakan untuk memberikan sanksi kepada orang-orang yang terlibat dalam kasus pengambilan organ secara paksa oleh Beijing dan menyerukan diakhirinya penganiayaan tersebut.

Anggota parlemen Scott Perry (R-Pa.), yang mensponsori undang-undang tersebut, menyatakan solidaritasnya kepada para praktisi Falun Gong.

“Saya ingin memberitahu anda bahwa saya mendukung anda, dan Amerika Serikat juga mendukung anda, dan kami ingin menawarkan secercah harapan kepada semua orang yang dianiaya—penderitaan panjang yang dialami Falun Gong—dan untuk memberitahu anda bahwa harapan adalah hidup,” kata Scott Perry dalam sebuah pernyataan.

Sponsor lain, Perwakilan Pat Ryan (D-N.Y.), baru-baru ini mengatakan pada rapat umum di Washington bahwa “Amerika Serikat, secara bipartisan, mendukung Falun Gong.”

Menyadari hari jadi tersebut dalam postingan di X pada  20 Juli, Perwakilan Michelle Steel (R-Calif.) mengatakan ia “akan selalu membela kebebasan beragama dan hak asasi manusia melawan rezim-rezim yang menindas seperti Partai Komunis Tiongkok.”

Anggota kongres Bill Pascrell Jr. (D-N.J.) mengatakan tindakan rezim komunis tidak dapat dilanjutkan.

“Hari demi hari, kita melihat penganiayaan brutal yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok terhadap komunitas umat beragama yang hanya mencari kebebasan menjalankan agamanya dan mengekspresikan dirinya. Penindasan ini harus diakhiri,” katanya dalam sebuah pernyataan.

“Penindasan kediktatoran Tiongkok terhadap Falun Gong dan kelompok agama lainnya adalah noda bagi negara mereka.”

Anggota kongres Gerry Connolly (D-Va.) telah bertemu dengan para praktisi Falun Gong dan mendengar cerita mereka mengenai penindasan yang mereka atau keluarga mereka alami di Tiongkok. Gerry Connolly menulis dalam sebuah surat bahwa ia memberi “dukungan tidak tergoyahkan” untuk membela mereka.

“Akhirnya, saya berharap tahun ini akan menjadi tahun di mana kita melihat kemajuan yang bermakna dalam perjuangan anda dan perbaikan situasi hak asasi manusia di Tiongkok,” tulisnya. (Vv)

Ayah Menjual Bisnisnya untuk Membangun Taman Hiburan Senilai Lebih dari Rp 830 Miliar untuk Putrinya yang Cacat

EtIndonesia. Seorang ayah asal Texas tidak bisa menemukan taman hiburan yang dapat diakses untuk membawa putrinya yang cacat – jadi dia memutuskan untuk membangunnya sendiri.

Pada tahun 2006, Gordon Hartman sedang berlibur dengan putrinya, Morgan, yang lahir dengan cacat fisik dan kognitif.

Saat menghabiskan waktu bersama Morgan, dia melihat putrinya diacuhkan oleh anak-anak lain di kolam renang hotel ‘hanya karena dia tidak bisa berbicara’.

Milioner Texas tersebut mengklaim bahwa melihat ‘tatapan penuh kesedihan karena ketidakmengertian’ dari anaknya membuatnya terinspirasi untuk mencari tempat inklusif bagi putrinya.

Namun, Hartman tidak berhasil menemukan tempat yang diinginkannya.

Didorong oleh keinginannya untuk menciptakan inklusivitas, sang ayah menjual bisnis pembangunan rumahnya dan memutuskan untuk membuat taman hiburan di mana ‘semua orang bisa melakukan segalanya, di mana orang dengan dan tanpa kebutuhan khusus bisa bermain’.

Pada tahun 2007, mantan pengembang properti ini berkonsultasi dengan tim dokter, terapis, dan keluarga untuk mendapatkan saran sebelum memulai konstruksi di lahan seluas 25 hektar di San Antonio, Texas.

Tiga tahun kemudian, Morgan’s Wonderland dibuka.

Taman hiburan inklusif tersebut memiliki bianglala yang sepenuhnya dapat diakses, taman petualangan, kereta miniatur, dan komidi putar yang dirancang khusus untuk pengguna kursi roda.

Namun, Morgan ternyata tidak begitu menyukai komidi putar dan membutuhkan waktu tiga tahun untuk memberanikan diri mencoba wahana tersebut.

Ayahnya berkata kepada BBC: “Saat kami membuka taman, dia terlalu takut untuk naik. Dia tidak mengerti mengapa komidi putar itu berputar dan hewan-hewan di sana naik turun.

“Pertama, dia hanya berdiri di dekatnya, kemudian dia naik ke salah satu hewan tapi kami tidak menyalahkannya. Itu adalah proses yang lambat, tapi sekarang dia suka naik komidi putar.

“Mengatasi sesuatu yang dia takuti berarti banyak baginya. Pencapaian kecil dalam bermain bisa membuat perbedaan besar.”

Pada tahun 2017, Hartman bekerja untuk meluncurkan taman air ‘ultra-terakses’ pertama di dunia, Morgan’s Inspiration Island.

Tambahan ini, yang memakan biaya tambahan 17 juta dolar (sekitar Rp 277 miliar), memiliki 25 atraksi dan lima pancuran interaktif.

Berbicara tentang taman air dan situs induknya, pengusaha tersebut mengatakan kepada Southern Living: “Taman unik ini adalah tempat istimewa di mana siapa pun bisa bersenang-senang, tetapi mereka diciptakan dengan memperhatikan individu dengan kebutuhan khusus.

“Morgan’s Wonderland dan Morgan’s Inspiration Island sama seperti taman hiburan lainnya kecuali untuk tambahan budaya dan lingkungan yang memastikan 100 persen kesenangan bagi semua orang yang masuk melalui Welcome Center kami.”

Menurut Brent Fields, CEO organisasi induk Morgan, sekitar empat juta orang dari setiap negara bagian di Amerika dan lebih dari 120 negara telah mengunjungi taman tersebut.

“[Ini] membantu kami memicu semangat inklusi itu,” katanya kepada Texas Public Radio. (yn)

Sumber: unilad

Dokter Mengungkap Kebenaran Tentang Suplemen ‘Paling Ampuh’ dan ‘Super’ yang Bukan Steroid

EtIndonesia. Dua dokter telah membongkar beberapa mitos tentang suplemen yang tampaknya membuat banyak orang cemas.

Terkait penurunan berat badan, penambahan berat badan, pembentukan kekuatan, dan otot, ada banyak rumor yang terus beredar.

Namun, saluran YouTube Talking With Docs telah meruntuhkan beberapa kesalahpahaman tentang suplemen.

Dr. Paul Zalzal dan dr. Brad Weening, yang keduanya adalah ahli bedah ortopedi anggota Royal College of Physicians and Surgeons of Canada, memperingatkan pemirsa agar tidak mengonsumsi steroid dan menegaskan bahwa suplemen ini adalah senyawa yang sama sekali berbeda.

Mereka berdua menjelaskan manfaat kreatin dan menepis beberapa mitos yang telah lama beredar tentangnya.

Para dokter mulai dengan mengatakan bahwa itu adalah ‘senyawa organik yang biasanya Anda dapatkan dari daging atau suplemen’.

Dr. Zalzal berkata: “Itu bukan steroid anabolik, itu adalah senyawa yang sama sekali berbeda.

“Steroid anabolik seperti steroid versi sintetis, kreatin tidak seperti itu.”

Dr. Weening menambahkan: “Jangan konsumsi steroid, pesan pertama. Semua orang yang mencoba menjadi lebih kuat, lebih besar, dan lebih cepat, jangan konsumsi steroid, steroid sangat berbahaya bagi Anda.”

Berbicara tentang mitos tentang kerusakan ginjal, dr. Weening melanjutkan: “Kreatin tidak menyebabkan kerusakan ginjal.

“Semua ini berawal dari sebuah studi kasus pada tahun 1998 ketika ada seorang pria muda yang mengonsumsi kreatin dalam jumlah besar, dalam dosis yang sangat besar untuk jangka waktu yang lama, dia memiliki kondisi medis lain, dia akhirnya mengalami gagal ginjal dan hal itu menyebarkan mitos bahwa kreatin berbahaya.

“Studi lain telah menunjukkan bahwa kreatin tidak berbahaya.”

Dan tentang kebotakan, pasangan itu bercanda bahwa kreatin bukanlah alasan mereka tidak lagi memiliki rambut.

Para dokter menjelaskan bahwa kreatin tidak menyebabkan kebotakan, menjelaskan bahwa kebotakan pola pria disebabkan oleh DHT yang merupakan produk pemecahan testosteron.

Dr. Weening mengklarifikasi beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kreatin tidak memiliki efek apa pun terhadap hal ini.

George Georgallides, CEO Basis Health, sebuah Badan Riset Pasar Kesehatan, memuji video tersebut dan membagikan cuplikannya di X.

Pada tanggal 17 Juli, dia menulis: “Suplemen tunggal yang paling ampuh (dan disalahpahami): Kreatin. Itu bukan steroid dan tidak menyebabkan kerusakan organ.

“Senyawa yang sangat ampuh, mengubah cara kita berpikir tentang fungsi kognitif.

“Sangat disalahpahami sehingga kebanyakan orang masih menganggapnya hanya untuk binaragawan.

“Sangat efektif sehingga didukung oleh lebih dari 500 penelitian yang ditinjau sejawat. Ya – itu kreatin.” (yn)

Sumber: unilad