Home Blog Page 1956

Korban Gempa di Lombok Mencapai 91 Orang Meninggal Dunia dan 209 Orang Terluka

0

Epochtimes.id. Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho merilis hingga Senin (6/8/2018) siang dampak akibat gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) terus bertambah menjadi 91 orang meninggal dunia dan 209 luka-luka.

Sutopo merinci pemantaun gempa yang paling parah dirasakan di Lombok Utara karena berada di wilayah pusat gempa. Termasuk di daerah Lombok Timur dan wilayah padat penduduk di Lombok Barat.

“Hingga siang ini korban meninggal 91 orang, 209 orang luka-luka, ribuan rumah rusak, dan ribuan warga masih mengungsi,” kata Sutopo Purwo Nugroho di Kantor BNPB, Jakarta, Senin (6/8/2018).

Menurut Sutopo, data ini masih merupakan laporan sementara. Pasalnya, hingga kini pendataan masih terus dilakukan. Ini dikarenakan masih belum sepenuhnya wilayah terdampak dijangkau oleh petugas gabungan.

Rincian korban meninggal di Lombok Utara menyebabkan72 orang meninggal dan 64 orang luka-luka

– Desa Gondang Kecamatan Gangga 9 orang

– Desa Sesait 5 orang

– Desa Sntong Pansor Daya Kecamatan Kayangan 18 orang

– Desa Dangiang kecamatan Kayangan 10 orang

– Desa pemenang Kecamatan Pemenang 1 orang

– Gili Air 1 orang

– Desa Gumantar 18 orang

– Lengkuku 2 orang

– Karang Lande 1 orang

– Desa Manggala 7 orang

Di Kabupaten Lombok Tengah, korban meninggal dunia 2 orang dengan rincian:

– Desa Pengadang 1 orang

– Desa Aik Berik Batu Keliang 1 orang

Di Kabupaten Lombok Timur, korban meninggal dunia dua orang, dengan rincian:

– Pohgading 1 orang

– Desa Pringga Jurang Kecamatan Montong Gading 1 orang

Di kabupaten Lombok Barat korban meninggal dunia 9 orang, dengan rincian:

– Rincian di Desa Gunung Sari 7 orang

– Desa Keduri satu orang

– Desa Gerung satu orang

Di Kota Mataram, 4 orang meninggal dunia, 63 orang luka berat, 8 luka ringan, 37 orang.

Sutopo menjelaskan sebagaian besar korban meninggal dunia dikarenakan tertimpa oleh bangunan yang rusak karena gempa. Selain itu, kata Sutopo, ada warga yang panik saat gempa terjadi hingga terjatuh.

“Sebagian besar tertimpa oleh bangunan dinding-dinding yang roboh,” urai Sutopo. (asr)

Sumber : Erabaru.net

Musisi Cello Diturunkan dari Pesawat Karena Bawa Alat Musik Besar

EpochTimesId – Seorang suami musisi protes dan marah kepada maskapai penerbangan American Airlines, baru-baru ini. Istrinya, seorang musisi musik klasik, diduga dikeluarkan dari penerbangan American Airlines karena membawa cello.

Jay Tang memposting pengalamannya tentang peristiwa itu di Facebook. Dia juga memposting komunikasinya dengan maskapai penerbangan.

Menurut postingan itu, sang Istri, Jingjing Hu, diminta untuk turun dan meninggalkan penerbangan American Airlines dari Miami ke Chicago dengan biola versi bass miliknya.
Jay Tang menulis, dia sudah membeli tiket untuk cello. Sehingga seharusnya, Celo itu bisa tetap dibawa di kompartemen (bagasi kabin) penumpang pesawat. Dia juga menulis bahwa Hu tidak punya masalah dalam perjalanan ke Miami.

Tang menulis bahwa Hu diberitahu untuk turun dari pesawat ketika gerbang keberangkatan hampir selesai. Staf penerbangan mengatakan pesawat itu terlalu kecil untuk cello.

Tang juga menulis bahwa teman Hu, yang tetap berangkat dengan penerbangan itu, mengatakan ada penumpang lain duduk di kedua kursi yang telah dipesannya untuk dirinya sendiri dan cello-nya. Tang curiga bahwa maskapai penerbangan itu menjual tiket berlebih, sehingga membutuhkan kursi tambahan yang mengorbankan istrinya.

https://www.facebook.com/jay.tang/posts/10156376685160569

“Anda memiliki begitu banyak kesempatan untuk mengatakan kepada saya ‘Anda tidak bisa naik’ kemarin,” kata Hu kepada American Airlines melalui NBC 5. “Anda tidak pernah mengatakan kepada saya sampai saya duduk (di kursi penumpang).”

Staf penerbangan mengatakan penerbangan berikutnya juga terlalu kecil. Sehingga Hu memanggil Polisi. Staf penerbangan justru mengatakan dan mengklaim Hu susah untuk diatur sehingga diturunkan dari pesawat, menurut Tang.

Tang menulis bahwa Hu akhirnya memesan penerbangan kembali ke Chicago pada hari berikutnya. Tetapi dia diberi sedikit penjelasan dari American Airlines.

“Sayangnya ada miskomunikasi tentang apakah cello yang dibawa memenuhi persyaratan untuk dibawa di pesawat yang Ia tumpangi,” kata sebagian pernyataan dari American Airlines, yang diperoleh NBC 5.

Tang memposting tangkapan layar dari komunikasi pribadinya dengan perusahaan penerbangan itu. Maskapai mengatakan bahwa cello tidak muat di pesawat 737, dan itulah sebabnya dia harus menunggu jenis pesawat yang berbeda pada hari berikutnya. Tang menjawab bahwa mereka seharusnya diberitahu sebelumnya jika masalahnya adalah ukuran alat musik. (NTD.tv/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA

Venezuela Tangkap Enam Tersangka Serangan Bom Drone Terhadap Presiden Maduro

0

EpochTimesId – Otoritas Venezuela mengatakan menangkap enam tersangka serangan ‘bom drone’ terhadap Presiden Nicolas Maduro, Minggu (5/8/2018) waktu setempat. Ledakan pesawat tak berawak terjadi sehari sebelumnya, Sabtu (4/8/2018) dalam sebuah rapat umum yang dipimpin oleh Maduro.

Para tersangka meluncurkan dua pesawat tak berawak yang dipenuhi dengan bahan peledak. Drone diterbangkan di atas pawai yang digelar oleh rezim Maduro di pusat kota Caracas untuk memperingati hari ulang tahun Garda Nasional.

Menteri Dalam Negeri Nestor Reverol mengatakan, satu drone berhasil dilumpuhkan oleh pasukan keamanan. Sementara yang kedua jatuh sendiri dan menabrak sebuah gedung apartemen.

Serangan itu menjadi tantangan lainnya bagi Maduro dalam mempertahankan kontrol atas negara OPEC itu. Negara itu kekurangan pangan dan obat-obatan yang meluas, dalam beberapa tahun terakhir. Krisis yang telah memicu kemarahan dan keputusasaan warga, mulai dari daerah kumuh di lereng bukit hingga barak militer.

Rekaman televisi pemerintah dari suasana parade menunjukkan Maduro dikejutkan oleh apa yang tampak seperti ledakan. Rekaman kemudian menyorot para tentara yang berbaris di sebuah jalan besar, yang amburadul karena membubarkan barisan dan melarikan diri dari sumber ledakan kedua.

Maduro kemudian menggambarkan serangan itu, yang melukai tujuh tentara, sebagai upaya pembunuhan.

Para prajurit Garda Nasional Venezuela berlari berhamburan, ketika terjadi serangan bom drone pada 4 Agustus 2018, di Caracas, Venezuela. (Foto : TV Pemerintah Venezuela/ Via Reuters TV)

Salah satu tersangka memiliki surat perintah penangkapan yang luar biasa. Dia terlibat dalam serangan tahun 2017 terhadap pangkalan militer yang menewaskan dua orang. Menurut Reverol, insiden itu terjadi setelah empat bulan protes anti-pemerintah.

Seorang tersangka kedua, pernah ditahan selama gelombang protes anti-Maduro pada tahun 2014. Namun, dia dibebaskan melalui kebijakan manfaat prosedural,” kata Reverol, tanpa memberikan rincian.

Reverol tidak menyebutkan nama-nama para tersangka. Penangkapan itu menunjukkan serangan itu bukan pemberontakan militer.

Serangan itu nampaknya lebih kepada aksi protes yang dipimpin oleh kelompok-kelompok gerakan pengunjuk rasa jalanan anti-Maduro. Mereka dijuluki ‘The Resistance’ (kaum perlawanan), yang telah memimpin dua gelombang demonstrasi kekerasan yang menewaskan ratusan orang.

Fakta itu konsisten dengan kelompok bayangan yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu, Gerakan Tentara Nasional di T-Shirts. Situsnya mengatakan organisasi itu dibuat pada tahun 2014 untuk menyatukan berbagai kelompok pengunjuk rasa.

Reuters tidak dapat secara independen mengkonfirmasi keterlibatan kelompok tersebut. Mereka tidak menanggapi permintaan pertanyaan atau komentar tentang pengumuman penangkapan, atau mengidentifikasi para tersangka sebagai salah satu anggotanya.

Bolivar Avenue di pusat kota Caracas, tempat insiden terjadi, kembali tenang pada hari Minggu.

Warga berolahraga dengan lari kecil dan bersepeda dengan mengambil dua jalur jalan yang rutin digunakan untuk rekreasi akhir pekan. Tenda lokasi pidato Maduro sudah dibongkar.

Para saksi mengatakan bahwa mereka mendengar dan merasakan ledakan di sore hari, sehari sebelumnya. Mereka lalu melihat pesawat tak berawak jatuh dari langit dan menabrak bangunan di dekatnya.

“Saya mendengar ledakan pertama, itu sangat kuat hingga gedung-gedung bergetar,” kata Mairum Gonzalez, 45 tahun, seorang guru pra-sekolah. “Aku pergi ke balkon dan aku melihat pesawat kecil. (Pesawat) Itu menghantam gedung dan mengeluarkan asap.”

Dua saksi lainnya menuturkan, mereka melihat pasukan keamanan menghentikan sebuah Chevrolet hitam dan menangkap tiga orang di dalamnya.

Pasukan keamanan kemudian menggeledah mobil itu. Mereka menemukan benda yang diduga remote control, tablet dan komputer. Kedua saksi mengaku sebagai Andres dan Karina, tanpa memberikan nama belakang mereka.

Para kritikus oposisi menuduh Maduro mengarang atau membesar-besarkan insiden keamanan itu. Tujuannya tidak lain untuk mengalihkan perhatian dari hiperinflasi dan kekurangan produk ala Soviet.

Leopoldo Lopez, mantan wali kota di distrik Caracas, Chacao, misalnya, berada di bawah tahanan rumah karena perannya dalam protes jalanan tahun 2014 yang digambarkan Maduro sebagai percobaan kudeta. Akan tetapi lawan politiknya itu bersikeras bahwa ini adalah bentuk kebebasan berekspresi.

“Kami memperingatkan bahwa pemerintah mengambil keuntungan dari insiden ini. Untuk mengkriminalisasi mereka yang secara sah dan demokratis menentangnya, dan memperdalam penindasan dan pelanggaran hak asasi manusia yang sistematis,” tulis koalisi oposisi ‘Broad Front’, dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan di Twitter.

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro mengatakan bahwa dia adalah korban dari upaya pembunuhan pada 4 Agustus 2018. (Miraflores Palace/Handout via REUTERS/The Epoch Times)

Sekutu Maduro membantah bahwa oposisi memiliki sejarah keterlibatan dalam konspirasi militer, terutama dalam kudeta 2002 yang secara singkat menggulingkan pemimpin sosialis Hugo Chavez.

“Saya tidak ragu bahwa semuanya menunjuk ke kanan, Venezuela ultra-kanan,” kata Maduro pada Sabtu malam. “Hukuman maksimal! Dan tidak akan ada pengampunan.”

Maduro, yang menyalahkan masalah negara pada ‘perang ekonomi’ yang dipimpin oleh musuh, selama masa pemerintahan lima tahunnya telah sering mengumumkan keberhasilan menggagalkan rencana militer terhadapnya. Rencana serangan yang ditudingnya didukung oleh Washington.

Penasihat keamanan nasional AS, John Bolton mengatakan kepada Fox News dalam sebuah wawancara pada hari Minggu bahwa Amerika Serikat tidak terlibat dalam ledakan itu. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Simak juga, Pengakuan Dokter yang Dipaksa Panen Organ Hidup :

https://youtu.be/0x2fRjqhmTA

Insinyur Tiongkok Terdakwa Mencuri dan Mentransfer Teknologi Turbin ke Tiongkok

0

Seorang insinyur berkebangsaan Tiongkok didakwa karena mencuri rahasia dagang dari majikannya di AS, General Electric (GE), dan mengirimkan informasi tersebut ke perusahaan-perusahaan di Tiongkok.

Zheng Xiaoqing (56 tahun) dari Niskayuna, New York, ditangkap oleh FBI (Federal Bureau of Investigation) pada 1 Agustus. Dia menghadapi hukuman maksimum 10 tahun penjara, denda hingga $250.000, dan jangka waktu pembebasan yang diawasi hingga tiga tahun, menurut Departemen Kehakiman AS.

Dakwaan terhadap Zheng berhubungan dengan insiden pada tanggal 5 Juli ketika dia mencuri file-file digital yang berkaitan dengan teknologi turbin GE.

Jaksa mengatakan dalam sebuah pernyataan: “Zheng diduga telah menggunakan steganografi [sejenis teknologi terenkripsi] untuk menyembunyikan file-file data milik GE ke dalam gambar digital matahari terbenam yang tidak berbahaya, dan kemudian mengirimkan gambar digital tersebut melalui email, yang berisi file-file data GE yang dicuri, ke akun email Zheng (pribadi).”

Zheng dipekerjakan oleh GE pada tahun 2008. Dia telah dicurigai oleh perusahaannya selama bertahun-tahun, menurut pengaduan pidana federal. “GE memasang perangkat lunak pemantauan di komputer Zheng dalam upaya untuk menentukan informasi apa yang dia enkripsi, dan apa yang dia lakukan dengan informasi tersebut,” menurut pengaduan yang diperoleh oleh Albany Times Union.

Zheng adalah warga negara AS yang dinaturalisasi yang juga memegang kewarganegaraan di Tiongkok. Ketika FBI menggeledah rumah Zheng, mereka menemukan dari paspornya bahwa Zheng telah ke Tiongkok lima kali dalam dua tahun terakhir. Mereka juga menyita buku panduan yang menjelaskan sumber-sumber penghasilan yang diberikan rezim Tiongkok kepada orang-orang yang memberikan pengetahuan teknologi tertentu kepada rezim tersebut.

Investigator federal mengatakan mereka menemukan Zheng terlibat dalam beberapa perusahaan teknologi penerbangan di Tiongkok, beberapa di antaranya didanai oleh Beijing.

Selain itu, Zheng sebelumnya mengatakan kepada para pejabat di GE bahwa dia dan saudara-saudaranya memiliki perusahaan teknologi di Kota Nanjing, Provinsi Jiangsu, yang memasok suku cadang untuk mesin-mesin penerbangan sipil.

Teknologi turbin dapat digunakan untuk pembangkit listrik tenaga angin, yang merupakan industri energi baru yang ingin dikembangkan oleh Beijing untuk kepentingan nasionalnya. Banyak perusahaan Tiongkok mendapat dukungan keuangan dari otoritas pusat.

Kasus GE bukanlah contoh pencurian kekayaan intelektual yang pertama di industri turbin. Pada bulan Januari, pembuat turbin angin Tiongkok, Sinovel Wind Group Co. dihukum atas tuduhan federal karena mencuri rahasia dagang dari AMSC, perusahaan teknologi energi Amerika, yang mengakibatkan kerugian lebih dari $800 juta untuk AMSC. (ran)

ErabaruNews

Pasca Gempa 7 SR di Lombok, Masyarakat Diminta Tidak Panik

0

Epochtimes.id- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) resmi mengakhiri peringatan dini terhadap tsunami pukul 20.25 WIB, seusai gempa dengan magnitudo 7.0 mengguncang Lombok Utara, Minggu (5/8).

“Peringatan dini tsunami berakhir. Kami minta masyarakat untuk tidak lagi panik,” ungkap Kepala BMKG Pusat, Dwikorita Karnawati, Minggu (5/8/2018).

Dwikorita memaparkan, sejak peringatan dini tsunami dikeluarkan BMKG telah terjadi tsunami kecil di tiga titik. Masing-masing di Desa Carik setinggi 13,5 cm, Desa Badas 10 cm, dan Desa Lembar 9 cm.

“Potensi tsunami ini berada di level waspada, prediksi paling tinggi 0,50 meter,” imbuhnya.

Seperti diketahui, gempa dengan magnitudo 7.0 mengguncang Lombok Utara sekitar pukul 18.46 WIB, Minggu (5/8).

Gempa yang berlokasi di 8.37 LS, 116.48BT dengan kedalaman 15 Kilometer tersebut berpotensi terjadinya tsunami.

Namun demikian, Dwikorita meminta masyarakat untuk tetap waspada dan untuk sementara waktu tidak berada dibawah bangunan-bangunan yang rawan runtuh. Mengingat kemungkinan terjadinya gempa susulan masih saja bisa terjadi meskipun dengan magnitudo yang jauh lebih kecil.

“Tetap waspada, cari tempat lapang dan hindari bangunan maupun gedung yang rawan runtuh,” imbuhnya. (asr)

Presiden Venezuela Klaim Bom Drone Upaya Percobaan Pembunuhan

0

EpochTimesId – Presiden Venezuela, Nicolas Maduro mengklaim bahwa serangan bom drone merupakan upaya percobaan pembunuhan terhadap dirinya. Beberapa ledakan terdengar ketika Maduro berpidato dalam sebuah acara parade militer.

“Ini adalah upaya untuk membunuh saya. Hari ini mereka berusaha untuk membunuh saya,” kata Maduro kepada The Associated Press pada 4 Agustus 2018, waktu setempat.

Presiden negara sosialis itu tidak terluka dalam insiden tersebut. Insiden yang menurut para pejabat dipicu oleh drone yang meledak, menurut NPR.

Menteri Komunikasi Venezuela, Jorge Rodriguez mengulangi klaim dari Maduro. Dia menyebut ledakan itu sebagai serangan. Dia menambahkan bahwa tujuh tentara terluka dalam serangan itu.

“Tepat pukul 5:41 sore, di sore hari beberapa ledakan terdengar,” kata Rodriguez, menurut AP. “Investigasi dengan jelas mengungkapkan, ledakan berasal dari perangkat mirip drone yang membawa bahan peledak.”

Rekaman video yang diposting di Twitter oleh Chanel Venezuela, NTN24 TV menunjukkan saat ledakan itu meledak sebelum siaran terputus. Maduro dan istrinya terlihat mendongak ke langit.

Jaksa Agung Venezuela, Tarek William Saab mengatakan kepada AP bahwa percobaan pembunuhan diarahkan bukan hanya pada Maduro. Upaya pembunuhan ditujukan juga kepada seluruh komando tingkat atas militer yang berada di atas panggung bersama sang Diktator.

“Kami berada di tengah-tengah gelombang perang sipil di Venezuela,” kata Saab.

Maduro menuduh insiden itu sebagai serangan terhadap faksi sayap kanan. Dia juga mengklaim bahwa pemerintah AS dan Kolombia memiliki peran dalam insiden itu, menurut NPR. Presiden Kolombia, Juan Manuel Santos, menurutnya, berada di balik insiden itu.

Seorang pejabat pemerintah Kolombia mengatakan kepada Reuters bahwa tuduhan Maduro terhadap Santos adalah tidak masuk akal. Sumber itu menambahkan bahwa Santos berada di baptisan cucunya pada 4 Agustus, “Dia tidak memikirkan hal lain, apalagi menjatuhkan pemerintah asing.”

Sebuah kelompok yang kurang dikenal, yang disebut ‘Gerakan Tentara Nasional di T-shirt’ mengaku bertanggung jawab atas serangan itu, menurut laporan Reuters. Dalam serangkaian posting di media sosial, kelompok itu menyatakan mereka berencana untuk menerbangkan dua drone. Akan tetapi, satu drone dilumpuhkan oleh penembak jitu yang menembak jatuh pesawat tanpa awak itu.

Venezuela, negara penghasil minyak yang dulu kaya raya, kini berada di dalam krisis sejak lima tahun di bawah pemerintahan sosialis Presiden Maduro. Rakyat Venezuela berjuang untuk membeli makanan dan obat-obatan langka yang tersedia di negara itu di tengah meningkatnya inflasi.

Dalam beberapa bulan terakhir, orang-orang Venezuela dipaksa menyeberang ke Kolombia dan negara-negara Amerika Selatan lainnya. Mereka ber-emigrasi demi untuk mendapatkan makanan dan kebutuhan pokok lainnya. (Jack Phillips dan Reuters/The Epoch Times/waa)

Video Rekomendasi :

Nelayan Belgia Ikuti Tradisi 500 Tahun Menangkap Udang dengan Berkuda

EpochTimesId – Suhu panas melanda Eropa baru-baru ini. Beberapa negara bahkan mencatat rekor suhu tinggi baru.

Namun rupanya, suhu panas tidak mampu mencegah para nelayan udang Belgia untuk menangkap udang dengan cara tradisional. Ini adalah cara mereka menangkap udang yang sudah turun-menurun, tradisi berusia lebih dari 500 tahun, yakni dengan berkuda.

Di bawah terik matahari, para nelayan meninggalkan rumah dengan membawa peralatan yang diperlukan untuk menangkap udang. Setibanya di pantai bagian utara, para nelayan mulai mempersiapkan jaring, meletakkan keranjang untuk mengisi hasil tangkap di pelana. Mereka pun naik kuda lalu menebarkan jaring dari atas kuda yang berjalan menuju laut.

Menangkap udang dengan berkuda, adalah tradisi nenek moyang bangsa Belgia dalam menangkap udang sejak abad 16. Warisan budaya ini telah terdaftar di UNESCO.

Di kota kecil Belgia yang bernama Koksijde, masih hidup banyak nelayan yang merupakan keturunan generasi ketiga dari nelayan yang menangkap udang dengan berkuda.

“Kakek saya sejak tahun 1956 sudah mulai, sekarang saya meneruskan tradisi itu. Ayah saya juga, sudah lama, saya bahkan sudah menangkap udang dengan berkuda sejak berusia 12 tahun,” ujar seorang nelayan, Xavier Vanbillemont.

Sementara nelayan lainnya, Gregory Debruyne mengatakan bahwa sang ayah sudah menekuni tradisi ini sejak berusia 14 tahun. “Kemudian keterampilannya diteruskan kepada saya, saya sekarang melakukannya bersama beliau,” tuturnya.

Bagi para nelayan itu, kuda adalah teman baik mereka. Meskipun hasil tangkapan udang dengan berkuda tidak sebanyak dengan berperahu, tetapi nelayan masih suka dengan teknik berkuda ini.

Menangkap udang dari atas perahu, tidak ada yang bisa diajak mengobrol, yang terdengar hanya suara motor perahu. Berbeda dengan naik kuda, saya setiap kali bisa berkomunikasi dengan kuda, teman baik saya,” lanjut Xavier Vanbillemont.

Kami, nelayan yang menunggang kuda adalah jenis penarik yang sudah terlatih. Menggunakan kuda dengan fisik yang kuat, daya tahan yang baik, mampu berjalan di kedalaman air dangkal hingga setinggi dada manusia.

“Fenomena seperti ini tidak ada duanya di dunia. Betapa indahnya, melihat kuda-kuda itu berjalan di laut yang jarang bisa kita jumpai, sulit untuk dilupakan,” komentar seorang turis bernama Ben Bouvy.

Usai penangkapan, biasanya nelayan memilah hasil tangkapannya. Ikan kecil, kepiting atau udang yang relatif masih kecil akan dilepas kembali ke laut agar mereka tetap bisa hidup. Hasil tangkapan udang mereka yang di bawa pulang setiap harinya berkisar antara 10-20 kg.

“Sangat menarik. Alangkah baiknya jika anak-anak bisa datang melihat, karena kita jarang menemui kesempatan untuk menyaksikan para nelayan ini menangkap udang. Salut! Nelayan rata-rata masih berusia muda,” ujar Olivia Reding, seorang wisatawan lainnya.

Cara menangkap udang dengan berkuda yang turun temurun sudah berlangsung selama lebih dari 500 tahun. Sehingga, aktivitas itu banyak menarik minat wisatawan dari seluruh dunia untuk datang mengunjungi kota kecil di Belgia ini. (Yi Wen/NTDTV/Sinatra/waa)

Video Rekomendasi :

Keyakinan Perjuangan Sosial Telah Menghancurkan Harmoni Melalui Wacana Meracuni

0

Oleh Joshua Philipp

Sebuah gerakan perpecahan telah didorong melalui masyarakat, dan itu menjadi semakin jarang bagi orang-orang yang memiliki pandangan yang berlawanan untuk melakukan diskusi yang beradab. Ada waktu yang belum lama berlalu ketika sudut pandang politik teman-teman tidak begitu berarti, dan ketika menemukan perbedaan pendapat tidak akan segera mengakhiri sebuah diskusi.

Konflik-konflik yang telah muncul sebagian disebabkan oleh hilangnya wacana tradisional, dan kita sebagian besar dapat berterima kasih secara ironis pada dua konsep komunis untuk ini: sistem politik moral pernah berubah yang disebabkan oleh “kebenaran politik” dari Mao Zedong dan teori Marxis dari Mazhab Frankfurt “toleransi represif,” di mana sudut pandang yang menyimpang dari narasi politik yang telah disetujui secara resmi harus dijalani dengan intoleransi dan penindasan dengan kekerasan.

Sebagian besar ini terkait dengan peracunan dialektika tradisional, metode diskusi dan debat yang dulu memungkinkan kita menemukan kebenaran dan kesamaan dalam sudut pandang yang berlawanan. Di antara metode-metode yang paling dikenal di Barat adalah metode Socrates, di mana orang-orang dari pandangan dan pendapat yang berbeda mengajukan dan menjawab pertanyaan, dan melalui diskusi mereka dapat memperluas pemahaman mereka dan menemukan kebenaran.

Ini adalah sistem dialektika tradisional yang memungkinkan kita untuk melakukan percakapan dengan mereka yang berpikir secara berbeda dari kita, untuk berinteraksi bahkan ketika kita tidak setuju, dan untuk mempertahankan tingkat harmoni di antara orang-orang dari keyakinan yang berbeda.

Namun, dalam bentuk-bentuk debat hari ini, percakapan sering kali dengan cepat berpindah ke serangan-serangan pribadi. Topik diskusi hanya menjadi alat politik untuk menuduh orang-orang yang tidak taat mematuhi apapun isu-isu sosial yang benar dari sudut pandang politik yang telah dilekatkan pada topik itu sendiri.

Pada akar masalah ini, baik di dalam kebenaran politik maupun “toleransi represif,” keduanya adalah dialektika komunis yang dikenal sebagai materialisme dialektik.

Sementara dialektika tradisional memungkinkan pihak-pihak yang berseberangan untuk menemukan unsur harmoni, maka materialisme dialektik melakukan yang sebaliknya. Materialisme dialektik komunisme secara khusus dirancang untuk menghasilkan “perebutan/perjuangan,” menggunakan teori dialektika Hegelian bahwa “konflik menggiring pemain depan.”

Materialisme dialektis secara khusus tentang mendorong orang-orang untuk tercerai-berai. Tujuannya adalah kebalikan dari dialektika tradisional. Ia bertujuan untuk mendorong dua pihak ke dalam konflik satu sama lain dan mengubah orang saling melawan satu sama lain.

Komunisme, yang didasarkan pada perjuangan dan materialisme ateis, menggunakan metode-metode ini untuk mengembangkan perjuangan dalam semua tingkat hirarki sosial dan di semua bagian masyarakat di mana kelompok-kelompok yang berbeda berinteraksi. Komunisme ingin Anda berjuang melawan sesuatu: percaya bahwa pria harus berjuang melawan pemerintah, wanita harus berjuang melawan pria, anak-anak harus berjuang melawan keluarga dan guru mereka, dan bahwa orang-orang harus berjuang melawan langit/surga.

Ketidakarmonisan sosial ini disengaja di dalam komunisme. Bagi Karl Marx dan Friedrich Engels, yang membentuk materialisme dialektis, gagasan bahwa “konflik menggiring pemain depan” berperan dalam teori mereka tentang “evolusi” sosial. Dengan menciptakan lebih banyak perselisihan dan ketidakharmonisan dalam masyarakat dengan mempertajam antagonisme antara kelompok mana pun mereka mampu, ini akan memberikan “kemajuan” dari tujuan komunisme yang lebih dalam untuk menghancurkan moralitas, budaya, dan kepercayaan.

Kita dapat melihat efek dari konsep ini dalam semua gerakan sosial berdasarkan teori perjuangan komunis yang menggunakan dialektika yang bengkok ini, atau interpretasi-interpretasinya saat ini yang memuat “kebenaran politik” atau “toleransi represif.” Dalam feminisme Marxis, kita melihat perempuan berjuang melawan laki-laki dan keluarga; dalam gerakan-gerakan sosial seperti Black Lives Matter atau Occupy, kita melihat kelompok-kelompok dari masyarakat percaya satu-satunya solusi untuk masalah mereka adalah perjuangan tanpa akhir melawan ras atau kelas lain; dan batasan tersebut terus berlanjut.

Karena “toleransi represif” mengajarkan kelompok-kelompok ini bahwa boleh menggunakan “segala cara” ketika menyerang orang lain, kita melihat seksisme (diskriminasi seksual) digunakan untuk melawan “seksisme,” kita melihat rasisme digunakan untuk melawan “rasisme,” dan kita melihat kebencian digunakan untuk melawan “kebencian.”

Tentu saja, ini tidak untuk mengatakan bahwa kesalahan tidak ada di dalam masyarakat. Namun, di luar kemampuan kita untuk berdiskusi dan berinteraksi, perbedaan penting lainnya antara kepercayaan komunis dan masyarakat tradisional adalah tentang bagaimana kita seharusnya mengatasi masalah-masalah kita.

Dialektika tradisional mengajarkan kita untuk berdiskusi dengan damai ketika kita memiliki perbedaan pendapat, moralitas tradisional mengajarkan kita untuk melihat ke dalam diri kita sendiri saat berada dalam konflik. Bahkan ketika kita menemukan diri kita telah dipandang rendah oleh orang lain, moralitas tradisional mengajarkan kita agar dapat membuktikan orang lain salah dengan menunjukkan bahwa kita memiliki karakter lurus ketika menghadapi kesulitan-kesulitan.

Agama memiliki prinsip-prinsip seperti kepercayaan Kristen bahwa Anda harus “memberikan pipi yang lain” ketika dipukul pipi kiri, atau ajaran Buddhisme dan Taoisme bahwa kesulitan disebabkan oleh karma dari kesalahan masa lalu. Kepercayaan tradisional juga mengajarkan prinsip-prinsip etika sosial seperti menahan diri dan sopan-santun bahkan ketika menghadapi hal-hal yang kita anggap tidak menyenangkan.

Ada cerita rakyat dari Tiongkok kuno yang menggambarkan prinsip-prinsip ini, tentang keledai yang jatuh ke dalam sumur. Sangat simbolis tentang berapa banyak masyarakat tradisional yang menghadapi kesulitan.

Dalam cerita tersebut, seekor keledai jatuh ke dalam sumur, dan si petani tidak yakin apa yang harus dilakukan. Keledai menangis dan membuat suara-suara yang mengerikan, dan petani, menyadari bahwa dia tidak bisa mengeluarkan keledai dan bahwa sumur tersebut juga akan menjadi tidak dapat digunakan, sampai pada keputusan yang sulit tersebut bahwa dia mungkin dengan cara memberi manfaat mengisinya dengan tanah, mengubur keledai dalam proses tersebut.

Cerita berlanjut, mengisahkan bahwa ketika petani mulai menuangkan bersekop-sekop tanah ke dalam sumur, jeritan keledai menjadi semakin mengerikan. Namun setelah beberapa saat, tangisannya berhenti. Peternak tersebut kemudian melihat ke dalam sumur dan melihat keledai sedang berdiri di atas tanah.

Melihat ini, petani mengambil sekopan-sekopan lain yang penuh tanah dan membuangnya ke dalam sumur. Keledai itu mengebaskan kotoran, lalu melangkah untuk berdiri di atas tumpukan tanah yang makin tinggi. Petani melakukan ini berulang kali, dan keledai itu berulang kali mengebaskan kotoran dan melangkah, sampai akhirnya sampai ke puncak dan terbebaskan dari sumur.

Kisah ini merupakan simbol kepercayaan tradisional tentang bagaimana kesulitan dapat membantu kita untuk meningkat: Kita dapat dikubur oleh mereka, atau kita dapat menggunakannya untuk meningkatkan diri kita sendiri.

Ini adalah bagaimana agama dan budaya tradisional berbeda dari komunisme. Agama memberi tahu Anda untuk melihat ke dalam diri sendiri dan prinsip-prinsip yang lebih luhur. Tradisi memberitahu Anda untuk menahan diri dan berdiskusi. Komunisme memberi tahu Anda untuk melihat keluar diri, menyalahkan arah orang lain, dan berjuang tanpa henti. (ran)

ErabaruNews

Sebanyak 58 Persen Majikan Amerika Bersiap Naikkan Gaji Karyawan

0

EpochTimesId – Hasil survei terbaru menunjukkan bahwa 58 persen dari pengusaha AS berencana untuk menaikkan gaji karyawan mereka pada akhir tahun 2018. Sebanyak 45 persen dari pengusaha juga mengatakan akan menaikkan standar gaji awal karyawan baru.

Selain itu, karena tingkat pengangguran yang rendah, pasar tenaga kerja menjadi ketat. Perusahaan AS menggunakan peningkatan kesejahteraan untuk berebut menarik karyawan.

Laporan CareerBuilder pada Jumat (3/8/2018) mengatakan ketatnya pasar tenaga kerja itu membuat perusahaan-perusahaan AS berusaha keras untuk mempertahankan pekerja berkualitas. Seperti dilansir oleh CNBC News, 58 persen pengusaha berencana untuk menaikkan gaji sebelum akhir tahun 2018. Survei juga menemukan bahwa 24 persen perusahaan akan menaikkan gaji bulanan sebesar 5 persen atau lebih.

Situs tersebut memprediksikan bahwa kabar baik berikut bakal muncul bagi pencari kerja, 63 persen dari pengusaha AS berencana untuk mempekerjakan karyawan penuh waktu pada paruh kedua tahun 2018. Tahun lalu hanya 60 persen perusahaan yang mempekerjakan karyawan penuh waktu. Selain itu, 45 persen perusahaan berencana untuk menaikkan standar gaji awal karyawan baru.

“Karyawan benar-benar memiliki pasar dan berada dalam posisi untuk bernegosiasi,” kata Irina Novoselsky, presiden dan chief operating officer CareerBuilder.

Laporan ini mencakup data dari survei online musim panas perusahaan ini. Pihak yang disurvei meliputi : lebih dari 1.000 orang manajer perekrutan dan lebih dari 1.000 orang karyawan penuh waktu dari semua lapisan masyarakat dan perusahaan semua ukuran.

Menurut laporan pekerjaan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS, tingkat pengangguran turun menjadi 3,9 persen pada bulan Juli dari 4 persen pada bulan Juni.
Meskipun tingkat pengangguran rendah adalah berita baik bagi perekonomian, tetapi juga membawa kesulitan perekrutan bagi perusahaan.

Semakin rendah tingkat pengangguran berarti jumlah pekerja yang tersedia di pasar tenaga kerja juga berkurang. Sehingga sulit bagi perusahaan untuk mengisi kebutuhan.

Tetapi ini adalah kabar baik bagi para pekerja Amerika yang memberi mereka kekuatan tawar menawar yang lebih besar. Karena persaingan perusahaan untuk mendapat karyawan berbakat menjadi semakin ketat.

Semakin umum bagi perusahaan untuk memberikan bonus dan liburan ekstra kepada karyawan. Karena itu, sekarang adalah saat yang tepat untuk memasuki pasar tenaga kerja AS.

“Ini benar-benar merupakan paket, bukan hanya gaji,” kata Novoselsky.

Survei menemukan bahwa sekitar 22 persen pekerja Amerika berencana untuk mencari pekerjaan baru pada akhir tahun.

“Dari sudut pandang pemberi kerja, ini berarti tingkat perputaran karyawan menjadi tinggi,” kata Novoselsky.

Menanggapi permintaan besar dan perubahan pasar kerja AS, Presiden AS, Donald Trump pada 19 Juli lalu di Gedung Putih menandatangani sebuah perintah eksekutif untuk mendirikan sebuah komite penasihat nasional. Komite yang bertugas menyediakan lebih banyak lapangan kerja dan pelatihan bagi mahasiswa dan pekerja, keterampilan yang dibutuhkan perusahaan pemberi kerja.

“Semua orang di sini, hari ini memiliki tujuan yang sama. Untuk melatih, merekrut, dan mempekerjakan tenaga kerja asal Amerika,” ujar Trump.

Trump mengatakan bahwa perusahaan yang sudah 10 atau 20 tahun lalu meninggalkan AS kini telah kembali. Perusahaan-perusahaan tersebut membutuhkan tenaga kerja berbakat, terlatih dan terampil. (Zhang Ting/ET/Sinatra/waa)

Video Rekomendasi :

BMKG Umumkan Peringatan Dini Tsunami Pasca Gempa 7 SR di Pulau Lombok Telah Berakhir

0

Epochtimes.id- BMKG resmi mengumumkan peringatan dini tsunami setelah gempa 7 SR di pulau Lombok telah berakhir.

BMKG telah melaporkan kejadian dengan pusat gempa di darat dengan kedalaman 10 km pada 27 km Timur Laut Lombok Utara, NTB pada Minggu (5/8/2018) pukul 18.46 WIB.

“Peringatan dini tsunami telah berakhir,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulisnya.

Sutopo menjelaskan, tsunami memang terjadi di pantai tetapi kecil hanya setinggi 9-13 cm. Adapun tsunami tidak menimbulkan korban jiwa dan kerusakan bangunan.

Sementara itu, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pusat telah meminta warga Nusa Tenggara Barat (NTB) tetap tenang dan menjauhi bibir pantai pasca gempa 7 Skala Richter (SR) mengguncang Lombok Utara.

Gempa yang berlokasi di 8.37 LS, 116.48BT dengan kedalaman 15 Kilometer tersebut berpotensi terjadinya tsunami.

“Meski prediksi gelombang paling tinggi hanya setengah meter, tapi kami minta masyarakat segera jauhi bibir pantai dan mencari tempat yang jauh lebih tinggi. Upayakan untuk tetap tenang dan tidak panik,” kata Kepala BMKG Pusat, Dwikorita Karnawati dalam rilisnya.

Dwikorita mengatakan gelombang tsunami yang tiba bisa saja berbeda-beda.

“Gelombang yang pertama bisa saja bukan yang terbesar,” tuturnya.

Dwikorita memaparkan hingga pukul 19.51 WIB, telah terjadi 16 kali gempa susulan namun dengan magnitudo yang jauh lebih kecil. Namun demikian, Ia meminta masyarakat untuk terus waspada dan tidak mendiami bangunan atau rumah yang rawan runtuh. (asr)

Gempa 7 SR Melanda Pulau Lombok, Peringatan Dini Tsunami Diaktivasi

0

Epochtimes.id- BMKG telah melaporkan kejadian gempa dengan kekuatan 6,8 SR dengan pusat gempa di darat dengan kedalaman 10 km pada 27 km Timur Laut Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Minggu (5/8/2018) pukul 18.46 WIB. Gempa ini tidak berpotensi tsunami.

Selanjutnya BMKG telah melakukan pemutakhiran gempa dengan kekuatan 7 SR pada kedalaman 15 km. Pusat gempa 18 km Barat Laut Lombok Timur NTB. Gempa berpotensi tsunami.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho mengatakan peringatan dini tsunami telah diaktivasi. Potensi tsunami terjadi di pantai Lombok Barat bagian utara dengan status waspada dan pantai Lombok Timur bagian Utara dengan status Waspada.

Sutopo menjelaskan, waktu kedatangan tsunami diperkirakan pada 5/8/2018 pukul 18.48.35 WIB. Status Waspada artinya Pemda yang berada di status Waspada memperhatikan peringanan dini dan segera mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai. Kemungkinan air laut akan naik ke daratan tetapi kedalaman berkisar kurang dari 0,5 meter.

BPBD telah memerintahkan masyarakat untuk menjauh dari pantai. Gempa dirasakan di Pulau Lombok, Pulau Sumbawa, Pulau Bali hingga Jawa Timur bagian Timur. Guncangan sangat keras dirasakan di Kota Mataram.

Akibat gempa ini, masyarakat berhamburan keluar rumah. Masyarakat berlalu lalang di jalan dengn kondisi gelap karena listrik padam. Selain guncangan gempa susulan dirasakan. Hingga saat ini telah ada 14 kali gempa susulan.

Berdasarkan laporan  BMKG telah ada tsunami dengan ketinggian tsunami yang masuk kedaratan 10 cm dan 13 cm. Diperkirakan maksimum ketinggian tsunami 0,5 meter. Waktu peringatan dini hingga BMKG menyampaikan pengakhiran peringatan tsunami.

Berdasarkan analisis peta guncangan gempa dirasakan. Intensitas gempa di Kota Mataram VIII MMI, Karangasem VI MMI, Ubud V MMI, Denpasar IV MMI, Kuta IV MMI, Tabanan V MMI, Singaraja III MMI, Negara IV MMI, Banyuwangi III MMI, Jember III MMI, dan Malang II MMI.

Laporan BNPB menyebutkan dengan melihat kondisi tersebut diperkirakan kerusakan bangunan banyak terjadi terjadi di Kota Mataram.

Umumnya bangunan-bangunan yang dibangun dengan kurang memperhatikan kontruksi tahan gempa akan mengalami kerusakan jika terkena guncangan gempa dengan intensitas di atas VI MMI Apalagi saat ini di Kota Mataram intensitas gempa VIII MMI. (asr)

Rakyat Tiongkok Berharap ‘Kakek Hebat Trump’ Mengakhiri Partai Komunis Tiongkok

0

Orang-orang di Amerika Serikat dan negara-negara Barat lainnya mungkin telah memanggil Donald J. Trump banyak nama yang berbeda, tetapi di Tiongkok, banyak orang yang menyapanya sebagai “Chuan Da Ye.”

“Chuan” adalah pelafalan bahasa Mandarin untuk Trump. “Da” berarti besar atau hebat, dan “Ye” berarti kakek, kakek, atau lebih luas, pria tua. Jadi “Chuan Da Ye” dapat secara kasar diterjemahkan sebagai “Kakek Hebat Trump.”

Bagi orang-orang yang mengerti bahasa Mandarin dengan baik, kata-kata “Da Ye” bersama-sama membawa konotasi afirmasi, rasa hormat, kasih sayang, otoritas, kemampuan, dan banyak lagi. Ketika orang memanggil seseorang “Da Ye,” itu sering berarti bahwa mereka bersedia mengikuti orang ini, setidaknya secara moral. Dan mereka lebih suka memihak pria ini daripada menentangnya.

Meskipun media resmi Tiongkok yang dikendalikan oleh Partai telah menggambarkan Barat dan Amerika Serikat sebagai “kekuatan musuh di Barat,” banyak netizen Tiongkok yang tahu bagaimana “melintasi” Great Firewall (sensor) Tiongkok menunjukkan kasih sayang mereka terhadap Trump dengan memanggilnya “Chuan Da Ye.” Mereka menyukai ketangguhannya, kepribadiannya, dan fakta bahwa dia super kaya dan sukses.

Melawan balik

Arti yang lebih dalam yang mendasari nama panggilan tersebut adalah fakta bahwa, di mata beberapa orang Tiongkok, Trump berani melawan Partai Komunis Tiongkok (PKT), yang telah menekan rakyatnya sendiri selama beberapa dekade.

Karena mereka sendiri mungkin tidak memiliki keberanian atau kemampuan untuk melawan PKT, banyak netizen Tiongkok senang melihat Trump melakukannya.

Misalnya, ketika skandal vaksin baru-baru ini terjadi di Tiongkok, dengan ratusan ribu anak terkena dampak vaksin DPT yang tidak efektif, banyak orang tua Tiongkok yang marah membanjiri akun media sosial Tiongkok milik Kedutaan Besar AS di Tiongkok. Mereka meninggalkan banyak komentar dan meminta pemerintahan Trump untuk “menyingkirkan pemerintah jahat ini.”

Beberapa bahkan menandai peta koordinat dua pabrik yang telah memalsukan data dan menjual vaksin yang tidak efektif dan meminta Amerika Serikat untuk menghancurkan pabrik-pabrik yang memproduksi “senjata kimia” tersebut dengan rudal jelajah Tomahawk.

Orang-orang ingat bahwa tidak ada keadilan yang menindaklanjuti skandal susu formula bayi di Tiongkok tahun 2008, yang menurut angka resmi, telah membuat 300.000 bayi sakit, dirawat di rumah sakit 54.000, dan menewaskan enam orang.

perang dagang hancurkan komunis tiongkok
Sebuah majalah Tiongkok yang menampilkan Presiden terpilih AS Donald Trump di sampulnya terlihat di sebuah kios di Shanghai pada 14 Desember 2016. Judul sampulnya berbunyi, “Pahlawan-pahlawan Baru Membuat Tatanan Baru dan Dunia Berubah karena Mereka.” (JOHANNES EISELE / AFP / Getty Images)

Perubahan Politik

Beberapa intelektual Tiongkok, komentator, dan pendukung demokrasi mengatakan mereka berpikir Trump dapat mencapai lebih dari sekedar “Da Ye,” dengan membawa perubahan politik melalui cara-cara ekonomi.

Jin Yan, seorang komentator Tiongkok, menulis dalam sebuah artikel bahwa sejak Trump menjadi presiden, dunia telah melihat perubahan yang belum pernah terjadi sejak Perang Dingin.

Dia berpikir bahwa Trump dengan mudah telah mengalahkan upaya-upaya “Hezong” (integrasi vertikal) PKT dengan strategi-strategi “Lianheng” (integrasi horizontal) miliknya.

Baik “Hezong” dan “Lianheng” adalah strategi Tiongkok yang sangat terkenal yang dimulai sejak Periode Negara Berperang (475–221 SM). Selama waktu itu, negara-negara yang lebih kecil mencoba membentuk aliansi yang berbeda untuk berjuang bersama melawan negara-negara besar.

Jin berpikir bahwa meskipun Tiongkok ingin mengadopsi strategi “Hezong” dan membentuk aliansi dengan Eropa untuk menentang Amerika selama perang dagang, Trump entah bagaimana membalikkan keadaan pada rezim Tiongkok dan mencapai pemahaman “nol tarif” dan “nol subsidi” dengan Eropa sebagai gantinya.

Dia percaya bahwa Jepang, Australia, Kanada, dan bahkan Rusia akan mengikutinya dan menjadi lebih dekat dengan Amerika Serikat daripada dengan Tiongkok. Dia yakin Trump adalah ahli strategi hebat.

Penentuan

Wang Shan, seorang koresponden bahasa Mandarin untuk stasiun radio Prancis saat ini, RFI, berpikir bahwa “musuh” dan “teman-teman” Trump semuanya telah meremehkannya, terutama tekadnya untuk tidak membiarkan negara lain mengambil keuntungan dari Amerika Serikat, serta kebulatan tekadnya untuk mengakhiri tatanan perdagangan tidak adil yang telah terbentuk dalam 30 tahun terakhir. Karena tekad tersebut, Trump melakukan hal-hal dengan caranya sendiri, bahkan ketika para pemimpin dunia dan media mengutuknya, kata Wang.

Wang berpikir dunia juga telah meremehkan kemampuan Trump untuk menyatakan perang ekonomi terhadap dunia. Sejak Trump menjabat, ekonomi AS telah mengungguli banyak ekonomi lain dan telah menjadi makin kuat. Oleh karena itu, Trump memiliki cukup “amunisi” untuk melakukan perang melawan hubungan-hubungan perdagangan yang tidak adil.

Di sisi lain, negara-negara seperti Tiongkok telah menjadi sangat bergantung pada Amerika Serikat, bahkan ketika mereka merugikannya untuk jangka panjang. Jika perang perdagangan semakin dalam, rezim Tiongkok tidak akan memiliki apa-apa untuk melawan. Memiliki impor dari Amerika Serikat yang jauh lebih sedikit dibanding ekspor, rezim tersebut tidak dapat menandingi tarif-tarif AS.

‘Perang Komprehensif’

Tang Hao, seorang komentator Tiongkok, berpikir bahwa Trump sedang bertempur dalam “perang komprehensif” melawan PKT.

“Perang perdagangan antara Amerika Serikat dan Tiongkok bukanlah perang perdagangan internasional seperti yang muncul di permukaan,” kata Tang. “Ini sebenarnya adalah perang antara sifat PKT dan kemanusiaan, dan perang antara prinsip universal dunia internasional dan budaya partai PKT. Ini juga merupakan perang antara kejahatan dan kebenaran yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan disatukan oleh dunia.”

perang dagang amerika cina tiongkok mencipta tatanan era baru dunia
Screenshot dari media sosial Tiongkok. Judul dalam bahasa Tiongkok berbunyi: “Reagan pada Trump:” Biarkan saya menyingkirkan Partai Komunis di Uni Soviet terlebih dahulu; Anda menemukan beberapa peluang untuk menyingkirkan PKT di masa depan. ’Trump pada Reagan:‘ OK! Sepakat!'”

Chen Kuide, pemimpin redaksi “China In Perspective,” sebuah majalah berbahasa Mandarin online, berpikir bahwa Trump telah menciptakan “era baru.”

“Pada awalnya, banyak orang, termasuk saya sendiri, memiliki pandangan negatif tentang Trump. Dia memang memiliki banyak kekurangan,” kata Chen kepada wartawan Epoch Times edisi bahasa Mandarin. “Namun, dia telah menciptakan era baru dengan naluri politik dan ekonominya.”

Chen mengatakan bahwa Trump telah berhasil menembus status quo yang terbentuk sejak abad lalu dan memungkinkan terjadinya perubahan nyata.

Ekonom UCLA Anderson Forecast, William Yu, berpikir bahwa Trump memiliki kemauan yang kuat untuk membantu reformasi Tiongkok dan menjadi negara yang lebih baik, dengan sistem ekonomi yang lebih baik.

“Trump sangat kuat, dan memiliki rasa benar dan salah yang kuat,” kata Yu. “Dalam hal politik internasional, dia tidak takut apa pun dan sangat berani. Saya merasa dia menyerupai Reagan 30 tahun yang lalu.

“Pada 1980-an, Uni Soviet bertempur dengan Amerika Serikat yang dipimpin oleh Reagan dan akhirnya runtuh pada akhirnya. Situasinya sama dengan Tiongkok sekarang.

“Saya pikir hasilnya tidak akan terlalu bagus untuk Tiongkok jika terus berperang melawan Amerika. Banyak hasil yang tidak terduga bisa mengikuti. Cara terbaik adalah kerjasama dengan Trump.”

Foto Trump bersalaman dengan Reagan telah dibagikan secara luas di media sosial Tiongkok, dengan judul foto berikut ditambahkan, dalam bahasa Mandarin: “Reagan pada Trump: ‘Biarkan saya menyingkirkan Partai Komunis di Uni Soviet terlebih dahulu; Anda menemukan beberapa peluang untuk menyingkirkan PKT di masa depan. ’Trump pada Reagan: ‘OK! Sepakat!'” (ran)

ErabaruNews

Serangan Bom Drone Targetkan Acara Presiden Venezuela

0

EpochTimesId — Serangan pesawat tanpa awak atau drone yang penuh dengan bahan peledak terjadi di Venezuela, diduga menargetkan Presiden Nicolas Maduro. Drone itu diledakkan di dekat acara militer, di Caracas, dimana Presiden Venezuela Nicolas Maduro menyampaikan pidato pada 4 Agustus 2018.

Akan tetapi, sang Presiden dan para pejabat tinggi pemerintah yang mendampingi lolos tanpa cedera. Insiden itu disebut oleh Menteri Informasi, Jorge Rodriguez, sebagai serangan yang menargetkan pemimpin sayap kiri.

“Sebanyak tujuh tentara Garda Nasional terluka dalam insiden itu,” ujar Rodriguez, seperti dikutip Reuters dari media setempat.

Siaran langsung yang menampilkan Maduro langsung dipotong. Presiden sedang berpidato, sementara para tentara terlihat berjalan, baris-berbaris, ketika transmisi televisi itu terputus.

Maduro tengah berbicara tentang ekonomi Venezuela, audio tiba-tiba menghilang. Maduro dan pejabat lain di podium mendongak, kaget. Kamera kemudian menyorot ke sejumlah prajurit yang mulai berlarian, sebelum transmisi dipotong.

Venezuela hidup di bawah tahun kelima krisis ekonomi yang parah. Krisis yang telah melahirkan malnutrisi, hiperinflasi, dan emigrasi massal.

Maduro, seorang mantan sopir bus, memenangkan masa jabatan enam tahun baru pada bulan Mei 2018. Akan tetapi, para saingan utamanya menolak hasil pemilihan dan menuding ada dugaan kecurangan dan penyimpangan besar dalam pemilihan presiden.

Maduro menggantikan mantan Presiden Hugo Chavez setelah kematiannya karena kanker pada 2013. Dia menjuluki dirinya sendiri sebagai ‘Putra Chavez’.

Maduro mengatakan dia sedang berjuang melawan sebuah plot ‘imperialis’ untuk menghancurkan sosialisme dan mengambil alih minyak Venezuela. Para penentang menuduhnya otoritarianisme, menudingnya menghancurkan ekonomi yang dulu kaya dan tanpa ampun menghancurkan kebebasan berekspresi dan berpendapat.

Tahun lalu, seorang perwira polisi, Oscar Perez membajak sebuah helikopter dan menembaki gedung-gedung pemerintah dalam apa yang dia katakan sebagai tindakan melawan seorang diktator. Perez akhirnya diburu dan dibunuh oleh pasukan Venezuela. (Reuters/The Epoch Times/waa)

Video Rekomendasi :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA

Tingkat Pengangguran Juli AS Dibawah Empat Persen

0

EpochTimesId – Departemen Tenaga Kerja AS mengumumkan bahwa Amerika Serikat telah menambah 157.000 pekerjaan baru pada bulan Juli. Akibatnya, tingkat pengangguran turun menjadi 3,9 persen, Jumat (3/8/2018) waktu Amerika.

Tingkat pengangguran tersebut merupakan yang paling rendah dalam hampir dua dekade. The Fed mungkin akan memperlambat laju kenaikan suku bunga karena pertumbuhan upah belum memenuhi harapan yang ditetapkan.

Analisa Market Watch menyebutkan bahwa, rekrutmen bulan Juli masih meningkat tajam. Ini mencerminkan perusahaan masih berminat untuk menampung pekerja demi memenuhi kebutuhan ekonomi AS yang tumbuh pesat.

Pertumbuhan lapangan kerja belum memenuhi target pasar
Jumlah pekerjaan baru pada bulan Juli kurang dari ekspektasi pasar. Dalam 12 bulan terakhir, jumlah pekerjaan non-pertanian di Amerika Serikat telah meningkat rata-rata 200.000 per bulan. Laporan situs web keuangan Market Watch atas hasil survei sebelumnya memperkirakan peningkatan pada bulan Juli hanya mencapai 194.000 pekerjaan.

Analisis pasar menunjukkan bahwa PHK yang dilakukan pemerintah pada bulan Juli adalah penyebab penurunan dalam pekerjaan.

“Alasan utama untuk mengurangi perekrutan adalah pengeluaran pemerintah akan meningkat, dan perusahaan-perusahaan menanggapi hal ini,” kata kepala ekonom Moody, Mark Zandi.

Dari perspektif industri, pada bulan Juli kebutuhan tenaga kerja untuk pekerjaan kantor bertambah sebanyak 51.000 orang. Diikuti oleh pekerjaan produksi sebanyak 37.000, industri perawatan kesehatan 34.000, dan pekerja untuk industri restoran 26.000 serta industri konstruksi 19.000 orang.

Tetapi industri keuangan dan lembaga pemerintah adalah satu-satunya industri yang memangkas jumlah pekerja. Bank dan perusahaan asuransi memotong 5.000 pekerja dan pemerintah melakukan PHK karyawan sebanyak 13.000 orang.

Selain itu, Departemen Tenaga Kerja juga telah mengangkat total 59.000 pekerjaan baru pada bulan Juni dan Mei. Pekerjaan AS pada bulan Juni direvisi dari 213.000 menjadi 248.000. Pekerjaan baru pada bulan Mei direvisi naik dari 244.000 menjadi 268.000.

Tingkat pengangguran turun ke level di bawah 4 persen, pengangguran etnis Asia terendah.
Di bawah kinerja ekonomi AS yang menguat, tingkat pengangguran AS turun ke level di bawah 4 persen dalam sebulan, sesuai dengan harapan.

Pengangguran bulan Juli berkurang sebanyak 284.000 orang. Prestasi itu juga diikuti tingkat pengangguran etnis Asia paling rendah sepanjang sejarah, yakni 3,1 persen. Sementara itu tingkat pengangguran di kalangan etnis Afrika masih paling tinggi, yaitu 6,6 persen.

Selain itu, tingkat partisipasi angkatan kerja AS pada bulan Juli adalah 62,9 persen. Jumlah orang yang masuk kembali ke pasar tenaga kerja juga meningkat, dan jumlah pekerjaan paruh waktu hampir tidak berubah.

Laporan Departemen Tenaga Kerja hari Jumat menyebutkan bahwa, yang paling mendapatkan perhatian pasar adalah kenaikan upah kerja per jam. Upah rata-rata per jam di bulan Juli naik menjadi 27,05 dolar AS per jam, tetapi tingkat pertumbuhan upah rata-rata selama 12 bulan terakhir tetap tidak berubah pada angka 2,7 persen.

Ekonom mengatakan bahwa ketika pasar tenaga kerja sedang ketat pada masa lalu, upah biasanya naik sekitar 3-4 persen per tahun.

Analis pasar percaya bahwa bertambahnya lapangan kerja dan kenaikan upah secara bertahap baru-baru ini menunjukkan bahwa ekonomi AS akan terus menguat dalam beberapa bulan mendatang. Tetapi karena kenaikan upah belum mencapai tingkat yang diharapkan, mungkin menjadi pertimbangan The Fed untuk memperlambat laju kenaikan suku bunga.

Pasar sebelumnya secara luas memprediksikan bahwa the Fed akan kembali menaikkan suku bunga masing-masing pada bulan September dan Desember tahun ini.

Meskipun risiko meningkatnya perang dagang dengan Tiongkok juga dapat menyebabkan fluktuasi baru dalam ekonomi AS. Hari Jumat, pasar saham AS dibuka sedikit lebih tinggi. Indeks Dow Jones naik 5 persen selama bulan lalu, mencapai level tertinggi sejak Februari. Tetapi dalam beberapa hari terakhir, dalam situasi ketegangan perdagangan dengan Tiongkok, harga pasar saham AS jauh lebih berfluktuasi.

Imbal hasil obligasi pemerintah AS periode 10-tahunan pada hari Jumat dibuka pada tingkat 2,98 persen pa (per anual), dan tingkat suku bunga mingguan pekan ini mencapai 3 persen pa, tertinggi sejak awal bulan Juni. (Lin Yan/ET/Sinatra/waa)

Video Pilihan :

https://youtu.be/fTKcu82AtsA

Wabah Flu Babi Afrika Muncul di Tiongkok untuk Pertama Kali

0

EpochTimesId – Seorang terduga flu babi Afrika terdeteksi di Komunitas Wuwu di Jalan Shenbei (Xinchengzi) yang merupakan bagian dari Distrik Baru Shenbei, Kota Shenyang, Provinsi Liaoning, pada 2 Agustus 2018 lalu. Di wilayah bencana itu, bahkan telah ditemukan sebanyak 913 ekor babi mati tidak wajar.

Ratusan bangkai babi kemudian dimusnahkan dengan cara dibakar. Ini adalah epidemi flu babi Afrika pertama di daratan Tiongkok.

Sebelumnya sempat pula dilaporkan oleh situs web Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan Tiongkok pada 1 Agustus 2018, bahwa seekor babi milik peternak di Distrik Baru Shenbei terserang penyakit yang diduga mirip dengan flu babi Afrika. Setelahnya, sebanyak 47 ekor dari 383 ekor yang berada dalam satu kandang mati akibat sakit misterius.

Selang 2 hari kemudian, Pusat Kesehatan Hewan dan Dinas Epidemiologi Tiongkok (Pusat Penelitian Penyakit Hewan Nasional) mengkonfirmasikan bahwa wabah itu adalah flu babi Afrika.

Saat ini, Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan telah mengeluarkan peringatan tingkat dua tentang situasi epidemi flu babi Afrika. Mereka juga menghentikan transportasi babi hidup di seluruh kota. Kota Shenyang juga mengeluarkan perintah blokade pada daerah epidemi.

Dari selebaran ‘Rencana Penanganan Darurat Situasi Epidemi Flu Babi Afrika’ yang dikeluarkan oleh Distrik Baru Shenbei di Kota Shenyang terungkap bahwa para peternak dihimbau untuk melakukan pemusnahan. Peternak juga dihimbau melakukan disinfeksi dan perawatan yang tidak berbahaya terhadap babi hidup di daerah epidemi.

Kota Shenyang mengeluarkan perintah blokade untuk daerah epidemi. (Foto : video screenshot/Epoch Times)

Flu babi Afrika (African swine fever/ASF) adalah penyakit babi yang disebabkan oleh virus akut yang sangat menular. ASF ditandai dengan masa infeksi pendek, tetapi tingkat kematiannya mencapai 100 persen. Babi terutama terinfeksi oleh paparan virus atau kontaminan, atau gigitan yang terinfeksi, dengan masa inkubasi selama 15 hari.

Organisasi Dunia untuk Kesehatan Hewan (OIE) mendaftarkannya sebagai laporan hukum tentang penyakit hewan. Flu babi Afrika bukanlah penyakit zoonosis dan tidak menginfeksi manusia.

Epidemi ini dengan cepat menyebabkan kekhawatiran di kalangan netizen. Sejumlah masyarakat menyatakan keprihatinan bahwa daging babi akan mengalir ke pasar dan dihidangkan di atas meja makan. (ET/Sinatra/waa)