https://www.youmaker.com/video/4febccdb-31f4-4c40-863a-f7186299137e
Presdir Dihardik oleh Seorang Gadis di Bis Kota, Kebetulan Gadis Itu Akan Wawancara Kerja di Perusahaannya, Dia Terkesan dengan Gadis Itu dan Menerimanya Kerja
ETIndonesia-Dia adalah seorang presiden direktur sebuah perusahaan publik, dan taipan papan atas. Suatu hari, tiba-tiba saja terlintas dalam benaknya untuk merasakan sejenak kehidupan orang biasa. Dia naik bus, memasukkan koin uang ke dalam kotak bus, kemudian duduk di dekat jendela.
Dia tampak penasaran melihat-lihat penumpang di sekelilingnya, di depannya adalah seorang penumpang wanita yang sedang mengandung, sementara di belakangnya adalah seorang pria tua.
Orang-orang biasa ini setiap hari naik bus yang sarat dengan penumpang dan berdesak-desakan, meski sangat tidak nyaman, tapi mereka terlihat bahagia.
Sementara itu, di seberangnya ada seorang wanita yang sangat cantik, dia bisa menikmati kecantikan wanita itu dari jarak dekat.
Bus tiba di halte berikutnya, penumpang pun semakin banyak, dan perlahan-lahan paras cantik wanita itu pun terhalang oleh penumpang yang berdesakan.
Dia tidak bisa lagi melihatnya, dia memejamkan mata dan membayangkan keanggunan wanita itu.
Tiba-tiba, terdengar suara lantang di telinganya : “Anda tidak bisa memberikan tempat duduk ya ? Dasar pria egois, tidak gentle sedikit pun!”
Dia membuka matanya dan melihat seorang wanita menggendong anak balita berdiri di depannya.
Sementara itu, wanita yang menghentakkan suara nyaring itu terus menghardiknya dengan tatapan bingung : “Lihat apa, Anda yang saya maksud !”
Semua penumpang pun mengarahkan pandangannya ke presdir itu, wajahnya seketika berdesir dan malu melihat para penumpang menatap ke arahnya, kemudian dia pun segera bangkit berdiri, memberikan tempat duduknya kepada wanita yang menggendong anak balita itu.
Di halte berikutnya, dia langsung turun dari bus, dia tak menyangka akan mengalami hal yang sangat memalukannya itu. Sebelum turun, dia melirik sekilas ke gadis bersuara lantang itu dengan geram.
Kemudian, gadis itu mendatangi perusahaannya untuk mengajukan lamaran kerja dan dia memutuskan untuk membalasnya.
Perusahaannya memang sedang merekrut karyawan baru, pada saat wawancara, dia yang akan mewawancaranya secara pribadi. Dia melihat seraut wajah yang tak asing lagi, yakni wanita yang membuatnya malu di dalam bus.
Diam-diam dia tersenyum senang, akhirnya punya kesempatan untuk membalasnya. Wanita itu pun langsung mengenalinya, dan dia seketika menjadi gugup, dahinya pun mulai berkeringat.
Sang presdir berkata kepadanya : “Kamu akan langsung diterima, tapi harus menyemir dulu sepatu kami masing-masing.”
Gadis itu berdiri di sana dan cukup lama merasa bimbang dan ragu. Keluarganya sedang membutuhkan uang, dan dia sendiri juga sangat membutuhkan pekerjaan.
Sekarang kesempatan itu ada di depannya, asalkan dia mengesampingkan dulu harga dirinya dan menyemir sepatu kulit mereka.
Tapi apa harus menukar harga dirinya dengan pekerjaan ? Sementara itu, sang presdir memastikan dengan yakin gadis yang tegar itu tidak akan merendahkan harga dirinya hanya untuk mendapatkan pekerjaan.
Dia terus memancing dan mendesaknya, dan tak disangka dia benar-benar setuju dengan permintaan sang presdir. Dia mengambil sikat sepatu, berjongkok, dan mulai menyemir sepatu para penguji wawncara kerja.
“Bukakah kamu sangat hebat? Kenapa sekarang tak bersuara lagi,” gumamnya sambil tersenyum puas.
Tibalah gilirannya menyodorkan sepatu untuk disemir, dan dia dengan sengaja memiringkan kakinya saat akan disemir.
Tak disangka, gadis itu …
Tiba-tiba, dia merasa dirinya agak keterlaluan. Meski gadis itu telah melukai perasaannya di dalam bus, tapi pada dasarnya dia juga bermaksud baik.
Dia menyuruh bawahannya membawa arsip gadis itu, ranking pertama dalam ujian writing skills atau kemampuan menulis, dan juga sangat menonjol di bidang lainnya.
Dilihat dari berbagai sisi, gadis itu memang sangat menonjol, apalagi dia tidak boleh menjilat kembali ludahnya di hadapan para bawahannya.
Kemudian, setelah gadis itu selesai menyemir sepatu para penguji wawancara, dia pun mengumukan bahwa gadis itu diterima bergabung dengan perusahaan yang di pimpinnya.
Namun, gadis itu tidak memperlihatkan kegembiraannya secara berlebihan, dia hanya tersenyum halus sambil mengucapkan terima kasih kepada para penguji wawancara kerja.
Lalu gadis itu berkata kepadanya dengan jelas, “Total 5 pasang sepatu yang disemir termasuk sepatu Anda, jasa semir 10.000 rupiah per pasang, jadi tolong anda bayar 50.000 setelah itu saya baru bisa kerja.”
Bagaimanapun juga sang presdir tidak menyangka gadis itu akan berkata seperti itu, tapi dia juga tidak bisa menarik kembali pengumumannya.
Akhirnya dengan enggan dia pun memberinya 50.000 rupiah. Dan hal yang tak disangkanya lagi, ternyata gadis itu memberikan 50.000 rupiah itu kepada seorang kakek pemulung di gerbang pintu.
Ada jiwa yang ditakdirkan untuk menjadi mulia, tidak peduli serendah apa pun nasib menekannya, . Seperti gadis ini misalnya, meski harga dirinya tersakiti, tapi dia mendapatkan sebuah jalan yang mulia bagi harga dirinya.
Sejak saat itu, segenap karyawan berdecak kagum pada gadis itu. Dan pada kenyataannya, kinerja gadis itu di perusahaan juga memang sangat menonjol.
Semua tugas diselesaikannya dengan sangat baik, bahkan mampu mengatasi pekerjaan yang sekilas terlhat tidak mungkin baginya.
Suatu hari, sang presdir tak tahan untuk bertanya kepadanya, “Apa kamu tidak dendam ketika saya dengan sengaja mempersulitmu saat wawancara kerja waktu itu ?”
Namun gadis itu menjawab di luar pertanyaannya : “Saya membungkuk hanya demi sebuah kesempatan untuk bisa berdiri tegak.”
Membungkukkan badan sesaat, tidak berarti kehilangan martabat selamanya, semakin rendah membungkuk, kepala baru bisa tegak lebih tinggi.
Seseorang, kalau tidak bersedia memberi, maka tidak akan mendapatkan! Ingat….Dunia ini bulat, bagaimana Anda memperlakukan orang lain, seperti itu jugalah yang akan diperlakukan orang lain terhadap Anda.(jhn/yant)
Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.
Viral!!! Kanguru Setelah Diselamatkan Berjabat Tangan dengan Penolongnya
Fu Yuanxi
Seekor kanguru yang terperangkap di danau beku di Canberra, Australia diselamatkan tepat waktu oleh beberapa pria yang antusias. Setelah berhasil diselamatkan, ia “berjabat tangan dan berterima kasih” kepada penyelamatnya. Saksi memotret seluruh proses penyelamatan dan membagikannya di jejaring sosial. Kanguru itu segera langsung viral. Videonya dilihat hingga 460.000 kali hanya dalam beberapa hari.
Insiden itu terjadi pada Selasa (21/9/2021) lalu. Seekor kanguru melompat ke Danau Burley Griffin yang membeku di Canberra, karena alasan yang tak diketahui. Akibatnya, dia sendiri tidak bisa keluar dari perangkap dan harus berdiri. Kangguru itu hanya berdiri gemetaran di dalam danau.
Tiga orang di sana menemukan kanguru terperangkap di danau, ketika mereka berlari di pagi hari di tepi danau. Dua dari mereka, tidak memperdulikan dinginnya air danau, segera berjalan ke danau untuk membantu, menarik banyak orang untuk menonton.
Agar tidak mengagetkan kanguru, keduanya dengan sengaja memperlambat langkahnya dan mendekati kanguru dengan hati-hati. Mereka berusaha mengangkatnya. Kanguru itu meronta secara naluriah ketika seseorang mendekatinya. Ia kemudian sepertinya mengetahui bahwa kedua orang itu tidak akan melukainya. Kangguru itu dibawa ke pinggir danau dan diserahkan kepada pria lain yang menunggu di tepi danau.
ONLY IN CANBERRA. From David Boyd 📸 pic.twitter.com/KFc5Qmg4hw
— Julian Abbott 💉💉 (@JulianBAbbott) September 20, 2021
Setelah kanguru itu mendarat, ia tampak sedikit kelelahan secara fisik. Seorang pria mengangkatnya. Segera setelah itu, kanguru itu akhirnya bisa berdiri kokoh dan meraih lengan “penyelamat” dengan tangan kecilnya, seolah-olah berjabat tangan dengan “penyelamat” sebagai ucapan terima kasih.
Adegan ini dibagikan di Twitter dan langsung viral. Banyak netizen memuji aksi ketiga pria tersebut.
Ada netizen menulis : “Airnya akan membeku, terima kasih telah menyelamatkan kanguru itu.” Banyak netizen yang kaget dengan aksi “jabat tangan” sang kanguru dengan menuliskan : “Luar biasa.” “Oh, dia sedang berterima kasih .” “Ini cara yang keren untuk berterima kasih kepada kalian.”
Namun demikian, beberapa orang berkeringat dingin melihat ketiga pria itu. “Mereka harus bersyukur kaki kanguru terlalu dingin untuk berfungsi, jika tidak, dia dapat menggunakan sebagai senjata yang ampuh.”
Yang lain berkata, “Mereka melakukan pekerjaan dengan baik. Hebat, tetapi cara mereka menanganinya dapat menyebabkan mereka sendiri cedera serius . ”
Beberapa orang menduga kanguru adalah perenang ulung, yang mana apakah benar-benar membutuhkan seseorang untuk membantunya? (hui)
Dia dengan Tega Meninggalkan Istrinya yang Tak Berlengan, Sepuluh Tahun Kemudian…
ETIndonesia-Berkat usaha kerasnya, Wina berhasil merintis bisnisnya, dan seiring dengan itu, Fredy suaminya juga menjadi royal, dia membeli rumah, mobil dan sangat jarang berada di restorannya, kerap hanya menitipkan pesan lalu pergi, hanya Wina yang mati-matian sibuk sepanjang hari di restonya.
Boleh dikata nasib Fredy cukup tragis, ayah dan ibunya sudah meninggal sejak dia masih kecil, dan selama bertahun-tahun dia bisa tumbuh besar juga berkat sedekah orang-orang dan hasil mengemisnya.
Selain itu, Fredy juga tidak punya keterampilan kerja apa pun, dan meski sudah memasuki usia nikah, tapi ia belum juga beristri karena miskin.
Setelah berulang kali meminta bantuan mak ‘comblang’, akhirnya Fredy menikah juga dengan seorang gadis bernama Wina.
Wina meskipun mempunyai body gemuk, tapi dia sangat rajin dan energik.
Saat menikah, kondisi mereka cukup memprihatinkan, hidup serba kekurangan, sementara Fredy tidak tahu apa yang harus dilakukan untuk memperbaki kondisi hidup mereka sehari-hari.
Berbeda dengan Wina yang meski pun gemuk, tapi rajin, cekatan dan pintar, sehingga segala urusan rumah tangga dikerjakakan sendiri oleh Wina.
Awalnya keduanya menjalani hidup dengan mengandalkan beberapa hektar sawahnya, namun, hasil panen sedikit.
Wina punya pandangan jauh ke depan, dia tidak mau begitu terus selamanya, saat itu dia berusaha mendapatkan pinjaman uang dimana-mana, kemudian membuka restoran di kota kecil dan menjadi bos sendiri, kemudian mempekerjakan seorang koki.
Dua tahun pertama, usaha restonya memang tidak menggembirakan, tapi tidak rugi, dan Wina terus bertahan. Belakangan, usaha restonya mulai ramai, dan berkembang pesat.
Berkat usaha kerasnya, Wina berhasil merintis usaha restonya, dan seiring dengan itu, Fredy suaminya juga menjadi royal.
Mereka bisa membeli rumah, mobil dan sejak itu Fredy sangat jarang berada di restorannya, kerap hanya menitipkan pesan lalu pergi, hanya Wina yang mati-matian sibuk sepanjang hari di restonya.
Namun, kehidupan rumah tangganya cukup tenang saat itu, sampai suatu hari terjadi kecelakaan yang menyebabkan rumah tangganya hancur.
Suatu hari, Wina bergegas menuju ke restonya, tapi malang dia mengalami kecelakaan dalam perjalanannya. Untungnya saat itu, ada orang yang segera membawanya ke rumah sakit, dan meski nyawanya terselamatkan, tapi tangannya terpaksa diamputasi karena cedera hebat.
Wina meratap pilu saat siuman melihat kondisi yang dialaminya, dan yang lebih memilukan, Fredy, suaminya tidak berusaha menghiburnya ketika melihat kondisi Wina seperti itu, ia langsung pergi setelah mengucapkan beberapa patah kata sekadarnya.
Keesokan harinya, Fredy kembali lagi ke rumah sakit, tapi kali ini dia mengajak seorang wanita, menemui Wina dan menyerahkan surat cerai.
Wina yang masih meratap sedih dengan peristiwa yang dialaminya itu kembali dihadapkan dengan gugatan cerai suaminya.
Dia hanya bisa menangis sepanjang hari, tapi bagaimana pun juga tidak akan bisa mempertahankan seseorang yang memang sudah berniat untuk pergi, jadi, Wina pun menerima perceraian dari suaminya.
Saat pembagian harta gono-gini, mantan suaminya hanya memberi 150 juta rupiah kepada Wina, sedangkan mantan suaminya itu mendapat bagian lebih banyak.
Sebenarnya pembagian ini sangat tidak adil, tapi Wina tidak banyak protes, karena dia tidak ingin bertengkar dengan mantan suaminya, dia hanya ingin segera memutuskan kontak apa pun dengan pria yang tak tahu diri itu.
Wina mengalami depresi cukup lama setelah bercerai dengan suaminya, karena dia tidak tahu kemana arah jalan hidupnya di masa depan.
Tapi perlahan-lahan Wina bangkit kembali, semangatnya kembali bangkit, dan hanya satu dalam benaknya : Meski tidak punya apa-apa juga harus tetap semangat dan ceria.
Belakangan Wina menggunakan 150 juta itu untuk membangun usahanya lagi, sementara Fredy, mantan suamnya menikmati hari-harinya dengan bersantai ria di rumah.
Setelah bercerai dengan Wina, Fredy dan kekasih gelapnya berfoya-foya setiap hari. Belakangan Fredy kecanduan judi.
Tak lama kemudian, Fredy menghabiskan semua hartanya di meja judi, belakangan rumah, mobil dan restorannya juga ikut amblas di meja judi.
Karena sudah tidak punya apa-apa lagi, pacarnya pun pergi meinggalkannya, dan untuk dapat bertahan hidup, dia pun mengembara di jalanan menjadi pengemis, menjalani hari-harinya yang suram.
Tak terasa dalam sekejap mata, sepuluh tahun pun berlalu. Suatu hari saat Fredy sedang mengemis ia melihat seorang wanita parlente turun dari mobil mewahnya, dia pun segera berlari ke arah wanita itu untuk mengemis.
Wanita itu kaget tiba-tiba dihampiri seorang pengemis, dan lebih kaget lagi ketika melihat dengan lebih jelas muka pengemis itu, karena dia tak menyangka pengemis itu ternyata adalah Fredy, mantan suaminya.
Sementara itu, Fredy juga tampaknya baru sadar dengan sosok wanita di depannya, dia tertegun melihat Wina, mantan isterinya yang tampak modis tanpa cacat di lengannya.
“Ta….tanganmu…tanganmu itu ?”katanya tergagap-gagap.
Melihat mantan suaminya sangat terkejut, Wina hanya tersenyum kecil, lalu menunjuk ke seorang pria di sampingnya sambil berkata pada Fredy : “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepadamu yang meninggalkan saya ketika itu, kalau tidak saya juga tidak akan menemukan kebahagiaan saya sekarang.”
“Namun, segala kebahagiaan apa pun itu diraih dengan usaha keras saya sendiri, dan kamu tidak akan pernah bisa memahami penderitaan yang saya alami selama puluhan tahun itu!”
Usai berkata kepada Fredy, Wina pun berlalu sambil menggandeng tangan suaminya. Fredy hanya bisa memandang kepergian mereka dengan tatapan bengong, dan sudah pasti ia sangat menyesal dengan sikap dan keputusannya ketika itu ! (jhn/yant)
Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.
Dari Dilanda Krisis Hingga Perpolitikan Lebanon Lumpuh, Kabinet Baru Meloloskan Mosi Percaya
NTD
Parlemen Lebanon menggelar tinjauan 8 jam terhadap rencana aksi yang diusulkan oleh pemerintah baru pada 20 September 2021. Pemerintah baru yang dipimpin oleh miliarder Perdana Menteri Najib Mikati meloloskan kepercayaan parlemen. Pemungutan suara akhirnya mengakhiri 13 bulan masa kosong arena politik Beirut. Namun demikian, para ahli percaya bahwa dia hanya dapat “mengobati gejalanya tetapi bukan akar masalahnya”. Bahkan dinilai sulit untuk membalikkan keadaan
Kantor berita Central News Agency melaporkan bahwa parlemen Lebanon pada 20 September menggelar tinjauan maraton 8 jam terhadap rencana aksi yang diusulkan oleh pemerintah baru.
Ketua Majelis Nasional Parlemen Lebanon, Nabih Berri mengumumkan bahwa kabinet Najib Mikati menerima 85 suara mendukung dan 15 suara menentang.
Media berita independen Middle East Eye melaporkan bahwa Mikati mengatakan: “Berdiri di pusat penderitaan Beirut… kabinet kami lahir untuk menyalakan lilin dalam kegelapan keputusasaan.”
Pada 4 Agustus tahun lalu, ledakan pelabuhan Beirut memicu pengunduran diri kabinet. Sebanyak 13 bulan setelah lingkaran politik Lebanon kosong, para pemimpin berbagai partai akhirnya sepakat awal bulan ini bahwa taipan Muslim Sunni Najib Mikati akan memimpin pemerintahan baru.
Dia menyusun rencana kebijakan untuk melanjutkan negosiasi dengan Dana Moneter Internasional (IMF) tentang pinjaman darurat. Ia juga mengusulkan reformasi sesuai dengan harapan negara-negara donor, berharap mendapatkan bantuan luar negeri yang sangat dibutuhkan.
Rancangan rencana memperbaharui dan meningkatkan rencana pemulihan fiskal yang dirumuskan oleh pemerintah sebelumnya, Isinya menunjukkan sistem keuangan memiliki kesenjangan pendanaan sekitar US$ 90 miliar, dan angka tersebut diakui oleh IMF.
Sebelum pemungutan suara pada 20 September, Mikati mengajukan pernyataan kebijakan 9 halaman kepada Kongres, menjanjikan bahwa 24 menteri kabinet akan berinvestasi dalam serangkaian reformasi ekonomi dan struktural.
Mikati juga berjanji untuk menangani pemadaman listrik yang sudah berlangsung lama dan menangani kekurangan makanan, bahan bakar, dan obat-obatan. Di samping mengatasi merajalelanya seperti korupsi dan pemborosan dana publik.
Laporan Al Jazeera menyebutkan Ketua Majelis Nasional, khawatir akan ada pemadaman listrik sebelum pertemuan selesai. Oleh karena itu, dia meminta Mikati untuk tidak membaca seluruh pernyataan kebijakan.
Bank Dunia percaya bahwa Lebanon berada dalam krisis fiskal terburuk di dunia sejak tahun 1850-an. Pound Lebanon terdepresiasi lebih dari 90% sejak akhir tahun 2019, dan 4/5 populasinya hidup di bawah garis kemiskinan.
Bank sentral menghentikan subsidi untuk mendukung cadangan devisa yang menyusut. Akan tetapi krisis semakin mendalam, menyebabkan melonjaknya biaya minyak impor, kekurangan sumber daya sipil, dan pemadaman listrik hingga 22 jam sehari. Bahkan, lebih banyak mengalami kekurangan BBM.
Negara-negara Teluk Persia yang kaya awalnya menginvestasikan uang di Lebanon, kini khawatir tentang pengaruh yang berkembang dari Hezbollah, yang didukung oleh Iran dalam beberapa tahun terakhir. Oleh karena itu, negara-negara itu hanya mengamati krisis yang melanda Lebanon.
Najib Mikati berjanji untuk memimpin Lebanon kembali ke kubu Arab, tetapi dia harus menjaga keseimbangan yang rapuh.
Pengiriman pertama bahan bakar Iran yang diatur oleh Hezbollah, akhirnya tiba pada minggu lalu mengurangi penderitaan kekurangan listrik. Iran mengatakan pada 19 September bahwa mereka bersedia untuk menjual minyak langsung ke pemerintah Beirut untuk membantu menyelesaikan krisis BBM dan ekonomi.
Namun demikian, Perdana Menteri Lebanon kepada CNN pada pekan lalu mengatakan bahwa pengiriman bahan bakar “belum disetujui oleh pemerintah Libanon” dan ia “sedih” bahwa kedaulatan Libanon telah dilanggar.
Para ahli umumnya tidak optimis tentang pemerintahan baru. Mereka percaya pekerjaan Mikati akan “sangat sulit”. Bahkan akan sulit untuk membalikkan keadaan. Paling-paling, hanya dapat “mengobati gejalanya tetapi bukan akar masalahnya”, tidak dapat menyelesaikan potensi penyebab krisis yang melanda. Ahli juga menilai masih sulit untuk memimpin negara itu agar segera pulih ke fondasi ekonomi yang kokoh. (hui)
3 Orang Tewas dan 50 Terluka Akibat Kereta Amtrak Anjlok di Montana AS
NTD
Kereta AS, Amtrak antar Seattle dan Chicago tergelincir di utara-tengah Montana.Kereta itu membawa sekitar 147 penumpang dan 13 staf. Saat ini diketahui setidaknya 3 orang tewas dan 50 orang terluka, rincian korban masih dalam penyelidikan
Insiden anjlok kereta Amtrak terjadi pada tanggal 25 September 2021 sore waktu setempat, ketika kereta Empire Builder 7/27 anjlok di Joplin, Montana, di mana 5 gerbong anjlok. Lokasi kejadian sekitar 241 kilometer sebelah utara ibu kota Helena dan hanya sekitar 48 kilometer dari perbatasan Kanada.
Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan cuaca cerah dan kecelakaan tampak terjadi di jalur lurus.
Amtrak bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk mengangkut penumpang yang terluka, mengevakuasi penumpang ke dua lokasi aman yang berbeda dan menghitung jumlah orang serta daftar korban tewas dan luka-luka.
Koordinator Layanan Bencana dan Darurat Montana, Amanda Frickel mengatakan bahwa departemen bantuan bencana dari enam wilayah terdekat semuanya tiba di tempat kejadian untuk penyelamatan. Sebanyak lima rumah sakit merawat yang terluka dan beberapa helikopter medis bersiaga.
Associated Press mengutip Kantor Sheriff Liberty County di Montana yang mengatakan, bahwa banyak penumpang terluka dalam kecelakaan itu.
Gambar yang dibagikan di media sosial menunjukkan, setidaknya salah satu gerbong terbalik, dan beberapa gerbong tegak atau miring, akan tetapi sudah keluar dari rel kereta.
Seorang Saksi mata, Jeremiah Johnson mengatakan banyak relawan yang menyelamatkan beberapa penumpang secara bersama-sama. Salah satu kaki wanita itu terjepit. Pihaknya menggunakan gergaji (memotong kursi) untuk mengeluarkan dan menyelamatkannya.
Saksi mata itu juga menggambarkan melihat penumpang ada yang cedera di bahu, kepala, dan leher mereka.
Koordinator bencana dan tanggap darurat di Montana mengatakan kepada New York Times, bahwa “jumlah yang terluka melebihi 50 orang.”
Jalur penumpang kereta api AS yang membentang di sepanjang Montana Hi-Line disebut kereta “Empire Builder”. Ini adalah kereta jarak jauh antar kota dengan arus penumpang tertinggi untuk layanan kereta Amtrak. Kereta api Ini beroperasi setiap hari. Volume penumpang tahunan mencapai 500.000 orang. (hui)
Selama Krisis Pangan, Korea Utara Sempat Memesan 20.000 Ton Beras Hingga Dihentikan oleh Beijing
Zheng Gusheng
Laporan media menyebutkan Korea Utara, yang terjebak dalam krisis pangan, sempat memesan 20.000 ton beras dari sebuah perusahaan Tiongkok. Akan tetapi, pihak berwenang Beijing menolak untuk menyetujuinya dengan alasan “transaksi bukan dari pihak pemerintah.” Pedagang Korea Utara mengatakan bahwa Beijing mungkin mencoba untuk “menjinakkan Korea Utara.”
DailyNK, sebuah media online yang dijalankan oleh pembelot Korea Utara, mengutip sumber-sumber Tiongkok pada 23 September yang mengatakan bahwa, sebuah perusahaan perdagangan Korea Utara baru-baru ini memesan 20.000 ton beras dari mitra dagang Tiongkok sesuai dengan instruksi pemerintah. Setelah kesepakatan dinegosiasikan, pihak Korea Utara merapatkan kapal ke Pelabuhan Dalian di Provinsi Liaoning untuk pengiriman. Namun, otoritas Beijing menolak untuk menangani prosedur administrasi ekspor.
Menurut laporan tersebut, deposit sebesar 30 hingga 50% umumnya dibayarkan di muka untuk transaksi tersebut. Untuk transaksi beras ini diperkirakan Korea Utara telah membayar deposit. Jika pedagang Korea Utara menghabiskan dana Partai Buruh tetapi gagal mendapatkan beras atau transaksi tertunda, ia dapat dikenakan hukuman yang lebih berat.
Perusahaan perdagangan Tiongkok juga mengatakan bahwa selama beras dikirim ke pelabuhan, maka akan dibayar 100.000 yuan, tetapi karena pihak berwenang Beijing meningkatkan tindakan kerasnya, sehingga tidak ada yang mau mengangkutnya.
Seorang pakar Korea Utara yang bekerja di luar negeri mengatakan, Beijing baru-baru ini melarang transaksi informal dengan Korea Utara. Beijing hanya mengizinkan kesepakatan yang dicapai melalui saluran pemerintah. Tidak hanya beras, komoditas lain juga berulang kali dilarang. Pekerja perdagangan Korea Utara percaya bahwa Beijing tampaknya berusaha untuk “menjinakkan Korea Utara.”
Di bawah pukulan ganda sanksi internasional dan epidemi, Korea Utara terperosok ke krisis pangan. Menurut laporan sebelumnya oleh “Korea Today”, militer Korea Utara mulai memperluas tembok perbatasan di perbatasan antara Tiongkok dan Korea Utara untuk mencegah orang-orang melarikan diri.
Namun, karena takut para perwira akan mengambil kesempatan untuk melarikan diri, pihak berwenang mengerahkan perwira senior untuk membangun tembok, tetapi para perwira ini juga tampaknya kekurangan gizi. (hui)
Taliban Menggantung 4 Jenazah Penculik di Depan Umum Hingga Bakal Terapkan Hukuman Potong Tangan
Pada 25 September, pejabat kota Herat, Afghanistan barat memberitakan, bahwa jenazah 4 orang pria yang diduga melakukan penculikan terhadap pasangan ayah dan anak pengusaha lokal yang mati dalam baku tembak dengan petugas patroli yang memergoki, sedang digantung di tempat keramaian untuk dipertontonkan kepada publik demi mencegah tindak kejahatan terjadi lagi.
Baru-baru ini pihak Taliban menyatakan bahwa hukuman seperti amputasi dan eksekusi akan dipulihkan kembali. Karena itu dunia luar khawatir, apakah aturan keras yang pernah mereka praktikkan pada akhir 1990-an itu akan berlaku lagi.
Sher Ahmad Ammar, Wakil Gubernur Herat mengatakan bahwa keempat pria yang digantung menculik sepasang ayah dan anak pedagang lokal untuk dibawa keluar dari kota. Namun, tindak kejahatan mereka tercium oleh patroli di pos-pos pemeriksaan kemudian terjadi baku tembak. 4 orang pria tersebut tewas, dan seorang tentara Taliban terluka.
Mohammad Nazir, seorang warga Herat mengatakan dia yang kebetulan berada di Lapangan Mostofiat mendengar lewat loudspeaker seruan yang menjadi perhatian publik. Ketika ia menghampiri, terlihat ada sesosok mayat di atas mobil pick-up, kemudian ada seseorang yang menggantung mayat itu di atas kendaraan derek.
Dalam sebuah video yang beredar luas di media sosial, terlihat tubuh laki-laki itu berlumuran darah dan bergoyang-goyang di atas gantungan kendaraan derek. Di dadanya tergantung tulisan berbunyi “Ini hukuman untuk penculikan”. Meskipun jenazah ketiga penculik tidak terlihat dalam rekaman video, posting media sosial menunjukkan bahwa mereka juga mengalami hal yang sama di tempat lain di pusat kota Herat.
Setelah Taliban merebut kekuasaan dan menguasai Afghanistan pada 15 Agustus dan mencari pengakuan internasional, dunia luar khawatir apakah Taliban akan memberlakukan lagi aturan keras yang pernah mereka praktikkan pada akhir 1990-an.
Beberapa hari yang lalu, Taliban telah menyatakan bahwa mereka akan terus menjatuhkan hukuman seperti amputasi dan eksekusi terhadap pelanggar hukum untuk mencegah perampokan, pembunuhan, dan penculikan yang cukup merajalela di Afghanistan.
Mullah Nooruddin Turabi, seorang petinggi Taliban mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Associated Press minggu ini : “Semua orang mengkritik hukuman yang kami terapkan di stadion, tetapi kami tidak pernah membuat pernyataan yang mengkritik hukum yang mereka praktikkan. Karena itu, tidak perlu ikut campur dalam urusan hukum yang ada di negara kami. Kami akan memerintah negara sesuai dengan hukum Islam dan merumuskan hukum berdasarkan Al-Qur’an”.
Dari pernyataan yang disampaikan oleh Mullah Nooruddin Turabi, terungkap bahwa meskipun kepemimpinan Taliban bisa menerima perubahan, khususnya dalam hal teknologi, seperti menggunakan video dan telepon seluler, tetapi mereka masih memiliki pandangan dunia yang sangat konservatif dan keras.
Pada 20 September, Menteri Luar Negeri Taliban Amir Khan Muttaqi menominasikan Suhail Shaheen, juru bicara di Doha, sebagai Dubes Afghanistan untuk PBB.
Ghulam Isaczai, Duta Besar untuk PBB atas nama Afghanistan saat ini juga meminta PBB untuk menegaskan kembali posisinya.
Pada 22 September, lima anggota tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa mencapai kesepakatan tentang posisi Afghanistan. Para pejabat mengatakan bahwa lima kekuatan akan menuntut agar Taliban lebih inklusif. Selain itu, masalah siapa yang mewakili kursi di PBB akan dibahas oleh 9 negara anggota Komite pada akhir tahun ini.
Usai pertemuan, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Antonio Guterres mengatakan bahwa kelima negara itu semua berharap Afghanistan damai dan stabil, bantuan kemanusiaan dapat didistribusikan dengan lancar dan adil.
Guterres pernah menyatakan bahwa Taliban berharap dapat memperoleh pengakuan internasional dan merupakan satu-satunya alat tawar yang dimiliki negara lain, ini harus digunakan untuk meminta Taliban membentuk pemerintahan Afghanistan yang mencakup semua pihak dan menghormati hak asasi manusia, terutama hak-hak perempuan.
Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov juga menyatakan pada 25 September bahwa saat ini masyarakat internasional belum mempertimbangkan soal pengakuan terhadap Taliban. (sin)
Ketua The Fed: Krisis utang Evergrande adalah Masalah Khusus untuk Tiongkok
NTD
Menanggapi krisis utang “Grup Evergrande” Tiongkok, media di luar negeri melaporkan bahwa Komunis Tiongkok dapat mengambil tindakan untuk mengubah Evergrande menjadi “BUMN.” Namun, Wall Street Journal melaporkan bahwa Komunis Tiongkok meminta pemerintah daerah untuk bersiap menghadapi kejatuhan Evergrande. Hal demikian menunjukkan bahwa Beijing tidak mau membantu Evergrande.
Menurut laporan media asing, sumber yang mengutip menunjukkan bahwa Komunis Tiongkok bermaksud untuk mengatur ulang Evergrande Group menjadi tiga entitas terpisah dan mengubah pengembang real estat menjadi BUMN.
Sebelumnya, Evergrande mengatakan pada Kamis 23 September, akan membayar bunga obligasi lokal sesuai jadwal, yang menyebabkan harga saham Evergrande melonjak 32% pada awal perdagangan saham Hong Kong.
Ketua The FED atau Federal Reserve Jerome Powell mengatakan, insiden Evergrande tampaknya menjadi masalah khusus bagi Tiongkok. Utang dari ekonomi pasar berkembang sangat tinggi, dan memang yang tertinggi dari semua ekonomi pasar berkembang.
Menurut dia, pasar masih akan khawatir (Krisis Hutang Besar Evergrande) mempengaruhi kondisi keuangan global melalui saluran kepercayaan global., Tapi ia tidak akan menarik paralel dengan perusahaan Amerika.”
Jim Chanos, pendiri Kynikos Associates, short hedge fund terbesar di dunia, menunjukkan bahwa jika China Evergrande Group, yang berada dalam krisis keuangan serta gagal berinvestasi di Tiongkok, mungkin lebih buruk daripada “skenario gaya Lehman.”
Media asing melaporkan bahwa pemegang saham terbesar kedua Evergrande Group, Huaren Property, menyatakan telah menjual saham Evergrande senilai USD 32 juta dan berencana untuk menjual seluruh kepemilikannya.
Menurut informasi dari lembaga penelitian investasi, raksasa dana BlackRock, HSBC dan UBS adalah pembeli utama obligasi Evergrande Group. (hui)
Ahli Mengungkapkan ‘Kota Gubuk’ di Kolong Jembatan Del Rio, Texas Dapat Menyebabkan Wabah COVID-19 dan Penyakit Lainnya
Jack Phillips – The Epoch Times
Kota gubuk imigran ilegal yang jorok di bawah sebuah jembatan di Del Rio, Texas–”tempat ribuan orang Haiti berkumpul dalam beberapa hari terakhir-”cenderung akan menyebabkan sebuah wabah COVID-19 dan penyakit-penyakit menular lainnya, demikian dikatakan para ahli.
Gambar-gambar mencolok yang diambil dari tempat kejadian menunjukkan kerumunan orang-orang Haiti yang menjadi imigran ilegal di kam darurat yang terbuat dari kantong plastik, terpal, kayu-kayu bekas, dan tongkat-tongkat. Sampah, botol-botol kosong, dan barang-barang lainnya terlihat berserakan di sekitar perkemahan itu, sementara foto-foto yang diambil dari udara menunjukkan tumpukan besar sampah hanya beberapa meter dari tempat orang-orang tidur.
“Apa yang anda miliki di Del Rio adalah sebuah perkemahan besar orang-orang yang menjadi pengungsi dari Haiti. Dan satu hal yang kita ketahui mengenai penyakit menular adalah kapan saja anda memiliki sebuah area yang berpenduduk padat, maka hal itu akan mendorong penyebaran penyakit-penyakit,” kata Angela Clendenin, asisten profesor instruksional di Fakultas Kesehatan Masyarakat Texas A&M, dalam sebuah komentar ke Washington Examiner. Angela Clendenin mengacu pada COVID-19, penyakit yang disebabkan oleh virus Komunis Tiongkok.
Penyakit-penyakit lain seperti campak dan influenza juga dapat berkembang biak, kata Georges Benjamin, direktur eksekutif di Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika Serikat.
“Anda juga harus khawatir akan influenza, penyakit diare, atau sebuah penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin seperti campak,” kata Georges Benjamin kepada Washington Examiner.
“Tidak ada alasan bagi saya untuk berpikir bahwa mereka akan mengalami sebuah wabah campak. Tetapi yang anda butuhkan hanyalah muncul satu orang menderita salah satu penyakit masa kanak-kanak yang ditularkan kepada orang-orang tidak menerima vaksinasi,” tambahnya.
Sementara agen Customs and Border Protection (CBP) mengharuskan orang-orang asing ilegal untuk memakai masker, menegakkan mandat itu adalah cerita lain, kata Georges Benjamin.
“Memakai masker telah terbukti sangat sulit untuk diterapkan dalam pengaturan besar seperti itu,” kata Angela Clendenin kepada Washington Examiner.
Menanggapi pertanyaan mengenai apakah perkemahan imigran ilegal itu dapat menyebabkan penyebaran virus Komunis Tiongkok secara luas dan jika para imigran ilegal itu harus memberikan bukti vaksinasi, Sekretaris Pers Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pada hari Senin bahwa banyak imigran ilegal itu yang tidak berniat untuk tinggal di sini selama jangka waktu yang lama.
Seorang juru bicara Kementerian Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat mengatakan kepada The Epoch Times bahwa sekitar 1.000 orang Haiti telah dideportasi kembali ke negara asalnya, tetapi ia menolak untuk mengatakan berapa banyak yang dibiarkan masuk ke Amerika Serikat.
Jen Psaki dan Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat, Alejandro Mayorkas, dalam komentar publik kepada para wartawan minggu ini, menolak untuk memberikan informasi mengenai berapa banyak orang Haiti yang dibiarkan masuk ke Amerika Serikat.
The Epoch Times telah menghubungi CBP mengenai pengujian COVID-19. (Vv)