Home Blog Page 649

Terus Dievaluasi, Kebijakan Penanganan COVID-19 Dinamis Menyesuaikan Ancamannya

0

ETIndonesia- Pemerintah Indonesia terus melakukan evaluasi demi meningkatkan efektifitas upaya penanganan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 atau COVID-19, khususnya varian baru Omicron, yang hingga saat ini sudah melanda berbagai negara di dunia termasuk Tanah Air.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Letjen TNI Suharyanto mengatakan bahwa hasil evaluasi penanganan COVID-19 yang dibahas dalam rapat terbatas setiap minggu itu tak jarang melahirkan kebijakan baru. Hal itu menurut Suharyanto disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah karakteristik ancaman dari virus itu sendiri yang juga mengalami perubahan.

“Setiap minggu kita melaksanakan rapat kerja untuk evaluasi. Kemudian dilihat perkembangan ancamannya. Omicron ini kita evaluasi terus menerus sehingga kebijakannya pun berubah menyesuaikan dengan karakteristik ancamannya yang juga berubah-ubah,” jelas Suharyanto dalam ‘Rapat Evaluasi Pengendalian COVID-19 Pada Masa Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru) dan Antisipasi Penyebaran Varian Omicron’ yang dipimpin oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan RI (Menko PMK) Muhadjir Effendy di Kantor Kemenko PMK, Jalan Merdeka Barat, Jakarta, Senin (17/1/2022).

Suharyanto menuturkan, adanya perubahan tentang penetapan masa karantina bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dari 14 hari menjadi 10 hari merupakan bagian dari hasil evaluasi kebijakan sebelumnya.

Aturan yang tertuang dalam Surat Edaran Ketua Satgas Nomor 3 Tahun 2022 itu diambil sebagaimana menurut hasil rapat terbatas dan melalui berbagai pertimbangan yang dirumuskan bersama para ahli.

Adapun dengan adanya perubahan kebijakan itu, Suharyanto meminta agar masyarakat dapat memahami dan segera menyesuaikan diri, sebab kebijakan itu diatur semata-mata agar virus tidak luas dan pertumbuhan ekonomi menjadi semakin baik.

“Tidak ada lagi kebijakan pembatasan negara yang masuk. Dulu kan kita mengenal semula 13 negara, kemudian 14 negara. Semula 14 hari karantina kemudian 10 hari. Nah sekarang 7 hari. Ini buktinya kita melakukan evaluasi kebijakan-kebijakan,” jelas Suharyanto.

“Tentunya supaya virusnya tidak menyebar, namun juga pertumbuhan ekonomi di negara kita bisa semakin baik,” imbuhnya.

Pada kesempatan sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa pengendalian mobilitas masyarakat selama libur Nataru 2021-2022 dapat dilakukan dengan sangat baik. Adapun hal itu dapat dicapai atas kerjasama dan pelibatan seluruh unsur komponen bangsa meliputi TNI, Polri, Kementerian/Lembaga, pemerintah daerah dan tentunya kedisiplinan masyarakat.

Keberhasilan untuk menjaga laju penularan COVID-19 itu menurut Muhadjir sekaligus menunjukkan bahwa seluruh komponen bangsa dapat bekerja sama dengan baik selama masa libur Nataru.

“Keberhasilan untuk menjaga laju COVID-19 juga menunjukkan bahwa Kementerian Lembaha, TNI, Polri, pemerintah daerah dan masyarakat dapat bekerja sama dengan baik selama Nataru 2021-2022,” kata Muhadjir.

Di sisi lain, tren kenaikan kasus positif pada masa Nataru 2021-2022 bersifat fluktuatif, akan tetapi secara umum dapat dikendalian dengan baik. Lebih lanjut, Muhadjir meminta agar seluruh unsur komponen bangsa dapat meningkatkan sinergitas untuk mengendalikan COVID-19 varian Omicron dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dan pelaksanaan vaksinasi.

“Untuk menangani kasus Omicron, perlu langkah-langkah antisipasi lanjutan, antara lain terus memantau penerapan protokol kesehatan, penggunaan aplikasi PeduliLindungi, percepatan vaksinasi termasuk booster dan lain-lain,” pungkas Muhadjir. (asr)

Penyanderaan di Sinagog Texas, Semua Sandera Selamat dan Pelaku Tewas

Li Qingyi dan Liu Fang 

Seorang pria dengan pistol mendobrak sebuah sinagoga di Colleyville, Texas pada Sabtu (15/1/2022) dan menculik empat sandera. Semua sandera diselamatkan pada malam itu dan penculiknya berhasil ditembak mati.

Pihak berwenang AS mengonfirmasi bahwa penculik adalah seorang warga negara Inggris. Perdana Menteri Israel Naftali  Bennett mengucapkan terima kasih kepada petugas penegak hukum AS

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada lembaga penegak hukum AS atas tanggapan cepat dan tindakan berani mereka untuk membawa sandera kembali dengan selamat ke orang yang mereka cintai. Insiden ini adalah pengingat yang jelas akan kegelapan anti-Semitisme, kekuatannya masih ada dan harus dilawan,” kata PM Israel.

Insiden ini diketahui pada 15 Januari dengan pelaku pria bernama Malik Faisal Akram, seorang warga negara Inggris berusia 44 tahun. Ia membawa sebuah bom, mendobrak sebuah sinagoga tempat ibadah diadakan di Colleyville, Texas. Ia berhasil menyandera empat orang, termasuk seorang rabi. Tim SWAT FBI tiba di lokasi sekitar pukul 11.00 dan mengepung  penculik selama 10 jam.

Tersangka, Akram, ditembak mati setelah sandera terakhir melarikan diri sekitar pukul 21.00 pada malam itu.

Komisaris Khusus FBI Dallas Matthew DeSarno mengatakan, “penculiknya sudah mati. Kami akan melakukan penyelidikan independen, tim pengumpulan bukti di sini untuk menangani tempat kejadian, dan sebuah unit di Washington akan melakukan penyelidikan independen atas penembakan itu.”

Akram menuntut pembebasan Aafia Siddiqui, seorang ahli saraf Pakistan yang dicurigai memiliki hubungan dengan al-Qaeda. Siddiqui saat ini menjalani hukuman di penjara federal di Fort Worth, Texas, di mana dia dihukum karena berusaha membunuh pasukan AS di Afghanistan.

Presiden AS Joe Biden menyebut pembajakan itu sebagai “aksi teror.”

Sementara itu, Menlu Inggris juga mengutuk insiden tersebut.

“Kami (Inggris) mengutuk tindakan terorisme dan anti-Semitisme ini,” kata Menteri Luar Negeri Inggris, Liz Truss di Twitter. (hui/asr)

Mampukah Nol Kasus Infeksi Tidak Tenggelam di Tengah Gelombang Mudik Warga untuk Tahun Baru Imlek ?

0

oleh Li Yan

Ketika varian Omicron terus menyebar di banyak daerah termasuk Beijing, gelombang mudik tahunan warga daratan Tiongkok juga dimulai pada Senin (17/1/2022). Karena pemerintah pusat Tiongkok bersikeras untuk mempertahankan kebijakan pencegahan epidemi ekstrem, membuat pemerintah daerah mau tidak mau bersiaga penuh, untuk itu berbagai pembatasan diberlakukan bagi warga yang mudik

1 Februari adalah hari pertama Tahun Baru Imlek. Setiap tahun selama Tahun Baru Imlek, banyak warga di kota besar mudik ke kampungnya untuk merayakan. Namun, Omicron yang sangat menular menambah risiko paparan, karena itu kebijakan nol kasus infeksi menjadi tantangan berat.

Pada 15 Januari, kasus varian Omicron terdeteksi sudah terjadi di Beijing. Sebelum masuk Beijing, Omicron sudah terlebih dahulu menulari warga di kota-kota besar seperti Shanghai, Tianjin, Dalian, Anyang, beberapa daerah di Provinsi Henan. Padahal Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 akan secara resmi dibuka pada 4 Februari. Jelas Omicron di Beijing membuat pihak berwenang Tiongkok kalang kabut.

Pada hari yang sama 15 Januari, otoritas Kota Zhuhai mengumumkan bahwa setidaknya tujuh kasus strain Omicron ditemukan. Saat ini, semua jalur bus dalam kota telah dihentikan pengoperasiannya, dan warga juga diperintahkan agar tidak keluar rumah jika tidak berkepentingan.

Pada Minggu 16 Januari otoritas kota-kota di wilayah tengah daratan Tiongkok seperti Luoyang dan Jieyang terpaksa memberlakukan kebijakan pelaporan bagi warga mudik atau turis pendatang. Laporan perjalanan harus disampaikan kepada komunitas tempat tinggal, atau majikan, atau hotel dimana mereka akan menginap 3 hari sebelum kedatangan.

Otoritas Kota Yulin di wilayah barat daya Tiongkok juga mengharuskan warga yang mudik atau pendatang untuk mengisi formulir online sehari sebelum kedatangan, menunjukkan sertifikat bebas COVID-19 dan rincian mengenai perjalanannya.

Ada netizen yang menuliskan sebuah ringkasan kecil di akun Twitter tentang langkah-langkah pihak berwenang Tiongkok dalam menerapkan pencegahan epidemi saat ini

Bagi warga yang mudik dari tingkat perkotaan yang berisiko rendah : Cukup hanya menunjukkan nomor identitas kesehatan dan kode rencana perjalanan.

Bagi warga yang mudik dari tingkat kabupaten : Perlu menunjukkan nomor identitas kesehatan, kode rencana perjalanan, hasil tes asam nukleat, dan ijin dari kantor tempatnya bekerja. Selain itu mereka wajib menjalani karantina selama 14 hari, ditambah dengan melakukan pengujian selama 7 hari di rumah.

Bagi warga yang hendak mudik ke pedesaan, kesulitan yang dialami semakin bertambah. Meminjam tulisan seorang netizen yang menyebutkan bahwa yang diharapkan Kepala Desa terhadap warga mudik cuma satu yaitu enyah dari sini !

Terlebih lagi, selama epidemi, sekretaris desa di Liaoning menggunakan pengeras suara untuk memperingatkan warga lokal yang “tidak patuh” : “Mungkin perlu mempersiapkan kapak agar para kader desa (petugas pengamanan karantina wilayah) bisa membacok siapa pun yang keluar rumah.”

Meskipun pemerintah Tiongkok memperketat penjagaan untuk meminimalisir penyebaran epidemi. Namun, ketika epidemi tidak terkendali, tindakan ekstremnya justru terlihat semakin jelas.

Li Ang, Wakil Direktur Komisi Kesehatan Kota Beijing mengatakan bahwa sebuah rumah sakit setempat telah menerima 9 orang yang terdeteksi positif Omicron, dan 6 orang diantaranya sedang dalam perawatan. Tetapi Li Ang tidak mengatakan kapan pasien dirawat di rumah sakit, juga tidak menjelaskan mengapa kasus itu tidak diungkapkan sebelumnya.

Menurut media elektronik corong Partai Komunis Tiongkok ‘CCTV’, bahwa kasus infeksi Omicron telah ditemukan di Kota Meizhou, provinsi Guangdong, kasus tersebut berkaitan dengan kasus penularan lokal dari Kota Zhuhai.

Sejauh ini, terdapat sejumlah kota dari lima provinsi Tiongkok telah melaporkan kasus Omicron penularan lokal, sementara 14 wilayah provinsi melaporkan mendapat paparan yang diduga berasal dari pelancong luar negeri.

Saat ini banyak penerbangan internasional dan domestik telah ditangguhkan, sementara pemerintah daerah terus menghimbau penduduk untuk tidak keluar rumah kecuali diperlukan selama Tahun Baru Imlek.

Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok mengatakan pada Senin bahwa mereka kembali menangguhkan dua penerbangan dari Amerika Serikat karena kasus COVID-19, sehingga totalnya menjadi 76 penerbangan dari AS yang kena cancel.

Laporan pihak berwenang Tiongkok menyebutkan bahwa telah terjadi penularan lokal sebanyak 163 kasus yang terkonfirmasi pada hari Minggu, naik dari 65 kasus yang dilaporkan sehari sebelumnya. Namun demikian, akibat pemerintah Tiongkok yang selama ini terus berusaha untuk menyembunyikan angka yang sebenarnya, sehingga kebenaran data tentang epidemi patut dipertanyakan. (sin)

Studi Israel : Vaksin Dosis ke-4 Masih Kurang Efektif dalam Melawan Omicron

oleh Gao Shan

Hasil penelitian awal yang dilakukan di Israel mengatakan, meskipun dosis ke-4 vaksin COVID-19 dapat meningkatkan kemampuan antibodi, bahkan lebih efektif daripada suntikan ke-3, tetapi masih dinilai belum cukup untuk mencegah infeksi dari varian Omicron.

Menurut laporan CNBC yang dikutip Epochtimes.com, Selasa (18/1/2022) Gili Regev-Yochay, Kepala Unit Penyakit Menular di Pusat Medis Sheba dalam suatu kesempatan mengungkapkan bahwa pihaknya sedang melakukan uji untuk mengetahui hasil 2 minggu dari suntikan booster dosis kedua Pfizer terhadap 154 orang staf medisnya, dan hasil uji 1 minggu dari 120 orang yang disuntik dengan booster dosis kedua Moderna.

Setelah itu, pusat tersebut juga akan membandingkan hasilnya dengan kelompok yang belum  menerima suntikan booster keempat. Anggota kelompok suntikan booster Moderna ini sebelumnya telah menerima 3 suntikan vaksin buatan Pfizer.

Gili Regev-Yochay mengatakan bahwa (booster kedua) benar mampu meningkatkan jumlah antibodi, “Bahkan sedikit lebih tinggi daripada suntikan dosis ketiga atau booster pertama.”

Kepada para wartawan ia mengatakan : “Namun, ini mungkin masih belum cukup untuk melindungi diri dari penularan varian Omicron. Kita sekarang tahu bahwa bahkan dengan vaksin yang baik, tingkat antibodi yang diperlukan untuk melindungi dan menghindari infeksi dengan varian Omicron mungkin terlalu tinggi untuk sebuah vaksin”.

Rumah sakit mengatakan bahwa ini baru merupakan kesimpulan awal dari penelitian yang dinilai masih terlalu dini untuk dipublikasikan secara resmi.

Israel adalah negara yang paling pertama merealisasikan vaksinasi untuk mencegah penyebaran COVID-19. 

Pada bulan lalu, negara tersebut mulai menawarkan kelompok yang paling rentan dan berisiko tinggi untuk menerima vaksinasi keempat, atau dosis booster kedua. (Sin)

Austria Akan Jatuhkan Denda bagi Orang yang Tidak Divaksin, Rakyat Belanda Protes Vaksin Wajib

Zhao Fenghua – NTD

Pemerintah Austria akan menerapkan wajib vaksin mulai Februari mendatang. Bagi mereka yang tidak divaksinasi dapat didenda hingga 3.600 euro. Sedangkan di Belanda, puluhan ribu orang turun ke jalan pada Minggu 16 Januari untuk memprotes wajib vaksin. 

1. Austria Umumkan  Wajib Vaksin, Denda Maksimum 3.600 Euro bagi yang Menolak

Pada 16 Januari, Kanselir Austria Karl Nehammer mengumumkan versi final dari dekrit wajib vaksin di negara itu. Isinya akan mewajibkan semua orang berusia 18 tahun ke atas untuk divaksinasi mulai 1 Februari.

Mulai 15 Maret, polisi akan memeriksa status vaksinasi, dan mereka yang belum divaksinasi  akan didenda 600 euro hingga maksimum 3.600 euro.

RUU itu diperkirakan akan disahkan dengan lancar dalam pemungutan suara parlemen pada hari Kamis 20 Januari. 

2. Remaja Inggris Berusia 16 dan 17 Tahun akan Menerima Dosis Booster

Mulai 17 Januari, seluurh remaja berusia 16 dan 17 tahun di Inggris akan dapat memesan suntikan vaksin booster. Gelombang pertama melibatkan 40.000 orang yang menerima dosis kedua vaksin setidaknya tiga bulan lalu. Kebijakan tersebut pada akhirnya menyasar lebih dari 600.000 remaja. Namun sebelumnya, para ahli dari Komite Gabungan untuk Vaksin dan Imunisasi Inggris, hanya merekomendasikan suntikan ketiga untuk remaja yang secara klinis rentan terhadap penyakit.

3. Ribuan Orang Turun ke Jalan di Amsterdam untuk Memprotes Lockdown

Ribuan orang turun ke jalan di Amsterdam, Belanda, pada 16 Januari untuk  memprotes program vaksinasi wajib dan aturan lockdown.

Belanda telah menerapkan putaran baru lockdwon sejak pertengahan Desember, meskipun pihak berwenang melonggarkan beberapa pembatasan pada Jumat 14 Januari – memungkinkan toko, pusat kebugaran, dan penata rambut dibuka kembali untuk pertama kalinya dalam hampir sebulan. Namun demikian, bar, restoran, museum, dan teater tetap tutup.

Seorang demonstran Belanda Aisha Koita berkata: “Saya di sini untuk kebebasan. Saya tidak percaya pada vaksin, saya tidak berpikir orang harus dipaksa untuk menerima hal-hal yang bertentangan dengan prinsip mereka sendiri.”

Pawai hari Minggu disetujui oleh walikota Amsterdam dan polisi setempat.

4. Raksasa Ritel Obat AS Menutup Sejumlah Toko karena Lonjakan Inflasi

Raksasa pengecer obat AS Walgreens Boots Alliance (WBA) dan CVS Health Corp terpaksa menutup sementara beberapa toko karena lonjakan kasus virus corona.

Kedua rantai perusahaan mengatakan pada tanggal 14 januari, bahwa karena penyebaran cepat varian virus Omicron, jumlah infeksi di antara staf meningkat, dan beberapa toko tutup sementara mulai akhir pekan ini. 

Namun demikian, juru bicara Sivis Health tidak mengungkapkan berapa banyak toko yang tutup. Seorang juru bicara Waldorf Alliance mengatakan kepada media bahwa selain epidemi, kekurangan tenaga kerja yang sedang berlangsung juga menjadi alasan mengapa perusahaan menyesuaikan jam kerjanya atau menutup toko untuk sementara. (hui)

Omicron Muncul di Shanghai, Tersebar Video Pelarian Mahasiswa ‘Melompat Pagar’

0

Chi Qianli dan Zhao Tingyu – NTD Asia-Pacific

Kota Zhuhai, baru-baru ini, situasi epidemi di Shanghai  memanas. Banyak sekolah yang meliburkan kelas tatap muka atau bahkan menutup sekolah. Ada juga video di Internet tentang mahasiswa dari sebuah Universitas di Shanghai yang melarikan diri dari kampus.

Video yang dimaksud ketika mahassiwa tersebut sambil membawa barang bawaan, dia keluar dari pagar setelah virus mutan Omicron muncul di Shanghai, gambar mahasiswa Universitas Shanghai yang melarikan diri dari kampus dalam keadaan darurat beredar  di daratan Tiongkok. 

Mahasiswa dari Shanghai University berkata: “jika tidak segera berkemas membawa laptop pergi, maka tidak akan bisa keluar lagi, Lantai bawah telah ditutup. Mengerikan, saudara-saudara, saya hampir tidak bisa keluar, tapi untunglah akhirnya saya bisa keluar.”

Ada juga berita bahwa banyak sekolah lokal telah mengumumkan penangguhan kelas atau bahkan menutup sekolah.

Ada juga tangkapan layar percakapan yang diduga konselor sekolah dan tutor yang meminta pelajar untuk meninggalkan sekolah sesegera mungkin di Internet.

Saat epidemi di Shanghai memanas, tidak hanya sekolah yang ditutup, tetapi Biro Kebudayaan dan Pariwisata Kota Shanghai juga mengumumkan pada 14 Januari, bahwa mereka akan menangguhkan perjalanan tim antar provinsi dan bisnis “tiket pesawat + hotel”. Termasuk Rumah Sakit Longhua di Shanghai juga telah menangguhkan layanan medis rawat jalan dan darurat di rumah sakit utama.  Saat ini, termasuk Shanghai, telah terjadi kasus penularan  di empat dari enam pelabuhan peti kemas utama Tiongkok. (hui)

Wabah Omicron di Zhuhai, Guangdong, Tiongkok, Semua Penerbangan ke Beijing Ditangguhkan

0

Liu Minghuan

Kota Zhuhai, Provinsi Guangdong, Tiongkok mengumumkan pada Jumat (14/1/2022)  bahwa sebanyak 7 kasus positif COVID-19 terdeteksi di daerah setempat, dan hasil Whole Genome Sequencing (WGS) menemukan bahwa mereka  terinfeksi dengan strain  Omicron. Bandara lokal telah membatalkan semua penerbangan ke Beijing.

Menurut laporan media daratan Tiongkok, setelah Kota Tanzhou, Kota Zhongshan, Provinsi Guangdong, Tiongkok melaporkan kasus positif lokal pada 13 Januari, Kota tetangga Nanping, Jalan Qianshan, Distrik Xiangzhou, Kota Zhuhai,  menjalani test COVID-19 skala besar pada hari yang sama.

Pemerintah Kota Zhuhai Guangdong mengumumkan pada (14/1) malam bahwa 7 kasus positif telah diidentifikasi, 1 kasus di antaranya dikonfirmasi dan 6 kasus infeksi tanpa gejala. Pengurutan genom sebelumnya menemukan bahwa mereka  terinfeksi dengan varian strain Omicron.

Menurut laporan, kasus yang dikonfirmasi adalah seorang wanita berusia 53 tahun yang bekerja sebagai pekerja penitipan anak di TK Guangrongyuan di Kota Nanping. Si pasien telah menerima dosis ketiga vaksin pada 27 November 2021.

Zhuhai telah menjalani tes COVID-19 secara massal pada 14 Januari, yang mengharuskan warga untuk tidak meninggalkan kota kecuali diperlukan, dan sertifikat COVID–19 dengan hasil negatif dalam waktu 24 jam untuk meninggalkan kota.

Olimpiade Musim Dingin Beijing akan dibuka pada 4 Februari. Untuk mencegah epidemi mempengaruhi Olimpiade Musim Dingin, pada 14 Januari, Bandara Zhuhai telah membatalkan semua penerbangan ke Beijing. 

Selain penutupan dan pengendalian zona terkait kasus COVID-19, pejabat Zhuhai juga mengumumkan tempat-tempat tertutup seperti salon kecantikan, spa pijat, ruang catur dan kartu, ruang mahjong, kafe internet, bar, KTV, teater, bioskop, pusat kebugaran, ruang permainan, gimnasium, kolam renang dan menangguhkan usaha.

Epidemi terus menyebar di daratan Tiongkok, dan wabah lokal Omicron meledak di Tianjin dan Henan satu demi satu. Saat ini, pengendalian epidemi Tianjin telah ditingkatkan, dan akses ke Beijing telah dikontrol dengan ketat sebanyak 279 titik inspeksi telah didirikan di jalan raya untuk memeriksa sertifikat negatif test COVID-19 dalam waktu 48 jam, sertifikat keberangkatan, dan kode kesehatan berwarna hijau untuk orang yang meninggalkan Tianjin. Sedangkan stasiun penumpang kereta api juga sudah mulai melakukan pengecekan. Bahkan, bisnis mobil wisata  lintas kota, online car-hailing, dan ride-hailing telah dihentikan.

Ada juga wabah di Shanghai dan Zhejiang. Pada 14 Januari, Biro Kebudayaan dan Pariwisata Kota Shanghai  menyatakan bahwa mulai sekarang, berbagai agen perjalanan dan perusahaan perjalanan online akan segera menangguhkan operasi tur kelompok antar provinsi dan bisnis “tiket pesawat + hotel”. Mulai sekarang hingga 15 Maret, pengoperasian tur kelompok antar provinsi masuk dan keluar kota pelabuhan perbatasan darat dan bisnis “tiket pesawat + hotel” akan ditangguhkan.

Pada 14 Januari, Rumah Sakit Longhua yang berafiliasi dengan Universitas Pengobatan Tradisional Tiongkok Shanghai menangguhkan layanan medis rawat jalan dan UGD. (hui)

Letusan Gunung Berapi Bawah Laut di Tonga Mengirimkan Gelombang Besar Lebih dari 10.000 KM, 2 Orang Tewas dan Membanjiri Rumah Penduduk di Peru

NTDTV.com

Sebuah gunung berapi bawah laut di negara kepulauan Pasifik Selatan Tonga meletus pada Sabtu (15/1/2022) memicu “gelombang besar yang tidak normal” yang menyebabkan dua wanita tenggelam di pantai Peru yang jaraknya lebih dari 10.000 kilometer. Selain itu, stasiun pemantau di Darwin, Australia, pada Senin (17/1) mengatakan telah mendeteksi “letusan besar” lagi dari gunung berapi Tonga.

Menurut laporan, gunung berapi bawah laut Hunga Tonga-Hunga Ha’apai meletus pada Sabtu (15/1). Sehingga dirasakan di seluruh dunia dan memicu tsunami di Samudra Pasifik. Negara-negara di sekitar Pasifik mengeluarkan peringatan tsunami dan perintah untuk mengungsi. 

Rekaman yang beredar di media sosial menunjukkan gelombang besar menghantam beberapa pulau Pasifik Selatan, menghantam bangunan di sepanjang pantai. Banyak rumah dan pusat bisnis terendam di laut sepanjang pantai utara dan tengah Peru.

Pemerintah Peru menutup sementara 22 pelabuhan Pasifik di bagian utara dan tengah negara itu sebagai tindakan pencegahan.

Polisi Peru dalam cuitannya menyebutkan bahwa petugas menemukan mayat dua korban di pantai utara Naylamp. Cuitan itu mengatakan ada “ombak yang luar biasa tinggi” di daerah itu dan tidak disarankan berenang.

Selain itu, di Peru bagian selatan yang berjarak sekitar 10.600 kilometer, beberapa wilayah pesisir juga dilaporkan mengalami banjir ringan, dan puluhan orang membutuhkan bantuan.

Setelah gunung berapi bawah laut di dekat Tonga meletus hebat pada 15 Januari, stasiun pemantauan Darwin Volcanic Ash Advisory Centre di Australia  mengatakan pada 17 Januari, bahwa pada 22:10 GMT pada 16 Januari, mendeteksi “letusan besar” lain di gunung berapi Tonga.

Pada 15 Januari, letusan dahsyat gunung berapi menyebabkan terputusnya kabel komunikasi bawah laut, sehingga Tonga terputus dari dunia luar, dan mungkin perlu waktu dua minggu untuk memperbaikinya.

Direktur Meteorologi Pusat Taiwan, Zheng Mingdian membagikan animasi satelit dari letusan gunung berapi dan gelombang kejut di Facebook pada 16 Januari.

Zheng Mingdian mengatakan bahwa gelombang kejut dari ledakan gunung berapi adalah gelombang suara fisik. Namun, gelombang suara umum merambat keluar dalam bentuk distribusi bola, dan energi (densitas) berkurang dengan kuadrat jarak.

Zheng Mingdian lebih lanjut menjelaskan bahwa energi gelombang kejut yang dihasilkan oleh ledakan energi besar terutama menyebar ke arah horizontal, dan distribusi gelombang suara lebih dekat ke busur daripada permukaan bola, yang mana kadang-kadang disebut ruang tingkat kedua. Gelombang suara Gelombang suara jauh lebih lambat, sehingga energi gelombang dapat menempuh jarak yang sangat jauh, bahkan mengelilingi Bumi. (hui)

Soal ‘Jakarta Medan Perang Pertama Omicron’, Begini Perkembangan Terkini Kasus COVID-19 di Jakarta Hingga yang Tertular Omicron

0

ETIndonesia- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan  lebih dari 90% transmisi lokal sudah terjadi di DKI Jakarta. Oleh karena itu,  DKI Jakarta akan menjadi medan perang pertama menghadapi varian Omicron. Sehingga pemerintah sedang mempersiapkan segala kemungkinan yang akan terjadi. Lalu bagaimana perkembangan kasus COVID-19 di Jakarta?

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia memaparkan, berdasarkan data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, jumlah kasus aktif di Jakarta per Minggu (16/1/2022) naik sejumlah 47 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 3.816 orang yang masih dirawat/isolasi. 

“Perlu digarisbawahi bahwa 2.303 orang dari jumlah kasus aktif adalah pelaku perjalanan luar negeri. Sedangkan, kasus positif baru berdasarkan hasil tes PCR hari ini bertambah 566 orang sehingga total 870.929 kasus, yang mana 283 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Selain itu, Dwi turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan virus Varian Omicron yang kini juga meningkat di Jakarta. Dari 720 orang yang terinfeksi, sebanyak 567 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 153 lainnya adalah transmisi lokal. 

Ia juga mengatakan, pemprov DKI Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi COVID-19, yang dalam beberapa waktu terakhir terjadi peningkatan jumlah kasus cukup signifikan.

Sementara itu, upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi COVID-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas. Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 18.111 spesimen.

Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 17.748 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 566 positif dan 17.182 negatif. Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 35.817 orang dites, dengan hasil 108 positif dan 35.079 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR. 

Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 853.522 dengan tingkat kesembuhan 98%, dan total 13.591 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 3,4%. 

Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 3,4%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 10,9%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%. 

Sementara itu, proses vaksinasi juga masih terus berlangsung. Untuk Vaksinasi Program, total dosis 1 saat ini sebanyak 12.057.973 orang (119,6%), dengan proporsi 70% merupakan warga ber-KTP DKI dan 30% warga KTP Non DKI.

Adapun jumlah yang divaksin dosis 1 per Minggu (16/1) sebanyak 4.940 orang. Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 9.458.923 orang (93,8%), dengan proporsi 71% merupakan warga ber-KTP DKI dan 29% warga KTP Non DKI. Jumlah yang divaksin dosis 2 per Minggu (16/1) sebanyak 89.809 orang. (asr)

Soal Gelombang ‘Ledakan’ Omicron, Menkes : 35-65 Hari Lagi akan Terjadi Kenaikan, Jakarta Medan Perang Pertama Omicron

0

ETIndonesia- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memprediksi bakalan terjadinya lonjakan Omicron sekitar pertengahan Februari atau Maret atau hingga April mendatang. Walaupun sebelumnya baru terdeteksi pada pertengahan Desember, akan tetapi kasus pasien yang terinfeksi COVID-19 dari varian omicron sudah mengalami lonjakan pada awal Januari.

“Di Indonesia kita mengidentifikasi kasus pertama pada pertengahan Desember, tapi kasus mulai naiknya di awal Januari. Kita hitung antara 35-65 hari akan terjadi kenaikan yang cukup cepat dan tinggi. Itu yang memang harus dipersiapkan oleh masyarakat,” kata Menkes dalam keterangan pers yang digelar di Jakarta pada Minggu (16/1/2022) dikutip dari situs Kemenkes RI.

Adapun wilayah DKI Jakarta dan Bodetabek diperkirakan menjadi daerah pertama yang akan mengalami lonjakan kasus. Mengingat dari hasil identifikasi Kemenkes, mayoritas transmisi lokal varian Omicron terjadi di DKI Jakarta, dan diperkirakan dalam waktu dekat juga akan meluas ke wilayah Bodetabek. Mengingat secara geografis daerah-daerah tersebut berdekatan dan mobilitas masyarakatnya sangat tinggi.

“Kami juga sampaikan bahwa lebih dari 90% transmisi lokal terjadi di DKI Jakarta, jadi kita harus siapkan khusus DKI Jakarta sebagai medan perang pertama menghadapi varian Omicron, dan kita harus sudah memastikan bisa menangani dengan baik,” terangnya.

Merespons hal ini, Menkes mendorong agar daerah meningkatkan kegiatan surveilans sehingga penemuan kasus bisa dilakukan sedini mungkin untuk kemudian di isolasi supaya tidak menjadi sumber penularan di tengah masyarakat. Pada pelaksanaannya, Kemenkes akan dibantu oleh TNI dan Polri.

Yang tak kalah pentingnya, protokol kesehatan 5M seperti menggunakan masker, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan, mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, serta aktif menggunakan aplikasi Pedulilindungi harus ditegakkan sebagai bagian penting pengendalian COVID-19.

Menkes menyebutkan vaksinasi booster juga akan menjadi fokus pemerintah. Menurutnya cakupan vaksinasi booster di wilayah Jabodetak akan dikebut untuk meningkatkan dan mempertahankan kekebalan tubuh dari ancaman penularan varian Omicron.

“Selain prokes dan surveilans, juga dipastikan semua rakyat DKI Jakarta dan Bodetabek akan dipercepat vaksinasi boosternya agar mereka siap kalau gelombang Omicron nanti naik secara cepat dan tinggi,” ujarnya.

Berkaca dari puncak gelombang kenaikan kasus akibat varian delta pada 2021 lalu, Ketersediaan obat juga menjadi fokus Kementerian Kesehatan. (Kemenkes RI/asr)

7 Orang Tewas dan 2 Hilang Akibat Kecelakaan Banjir Pembangkit Listrik Tenaga Air Ganzi di Sichuan, Tiongkok

0

Zhao Fenghua dan Rong Yu – NTD

Kecelakaan penetrasi air terjadi di pembangkit listrik tenaga air di Prefektur Ganzi, Provinsi Sichuan, Tiongkok pada Rabu (12/1/2022).

Menurut media pemerintah Tiongkok, setidaknya tujuh orang  dipastikan tewas dan dua hilang. Fakta yang  sebenarnya terjadi masih harus diverifikasi lebih lanjut

Menurut media resmi partai Komunis Tiongkok, Unit 3 Pembangkit Listrik Tenaga Air Sanchahe Guanzhou di Kota Zhanggu, Kabupaten Danba, Prefektur Ganzi, Provinsi Sichuan, TIongkok, mengalami kecelakaan banjir karena katup colokan pecah. Sebanyak 11 orang terjebak di dalam pabrik.

Saat ini, dua orang telah berhasil diselamatkan, tujuh orang dipastikan tewas, dan dua lainnya hilang.

Jumlah korban sebenarnya masih harus diverifikasi karena pihak berwenang Tiongkok secara konsisten menyembunyikan kebenaran kecelakaan itu.

Ada banyak kecelakaan banjir di Tiongkok baru-baru ini. Pada Juli tahun lalu, kecelakaan banjir terowongan terjadi di Kota Zhuhai, Provinsi Guangdong yang menewaskan sebanyak 14 orang. (hui)

Omicron Menyerang! Ditemukan di Distrik Haidian Beijing, Tiongkok Hingga Belanda Melonggarkan Pembatasan

0

Yi Wen dan Lin Yi 

Tidak termasuk daratan Tiongkok, lebih dari 320 juta orang di seluruh dunia didiagnosis dengan virus Komunis Tiongkok (COVID-19), dan hampir 5,53 juta orang meninggal dunia, pada Sabtu (15/1/2022). Kasus pertama infeksi Omicron dilaporkan di Beijing. Belanda mengumumkan pelonggaran tindakan pencegahan epidemi ketika jumlah infeksi mencapai rekor tertinggi.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Distrik Haidian, Beijing memberitahukan pada 15 Januari bahwa kasus positif tes asam nukleat ditemukan.

Pada sore hari yang sama, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Beijing menemukan bahwa varian Omicron positif.

Orang yang terinfeksi tinggal di Boya West Park, Nongda South Road, Shangdi Street, Haidian District, dan bekerja di Haidian New Technology Building, Haidian Street.

Saat ini, Komunitas Boya West Park telah dikendalikan, dan semua warga telah menjalani pengujian asam nukleat.

Dilaporkan bahwa Olimpiade Musim Dingin, yang akan dimulai pada 4 Februari, akan memiliki dua tempat kompetisi dan tiga tempat non-kompetitif di Distrik Haidian, Beijing, tempat diadakannya figure skating dan kompetisi lainnya.

Epidemi lokal di Taiwan menyebar, dan orang-orang sangat antusias untuk disuntik booster dosis ketiga. Pada 14 Januari, hampir 370.000 orang divaksinasi.

Terkait Wali Kota Taipei dan Wali Kota New Taipei, Wali Kota Taipei menyerukan paspor vaksin. Wali Kota Taipei Ko Wen-je juga meminta pemerintah pusat menghubungkan sistem pelayanan kesehatan. Akan tetapi, paspor vaksin tidak akan ditindaklanjuti.

Chen Shizhong, Komandan Pusat Komando Epidemi Pusat mengatakan,”Bukti digital vaksin, tentu saja, pihaknya akan membuka otoritas ini dalam waktu dekat untuk digunakan semua orang. Namun demikian, pihaknya masih perlu memperhatikan penggunaannya. Ia mengatakan, pembatasan kebebasan dasar orang, seharusnya tidak terlalu kuat. 

Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte mengumumkan pada hari Jumat, bahwa ia melonggarkan langkah untuk mencegah penyebaran virus sejak Desember, meskipun ada peningkatan epidemi. Mulai Sabtu 15 Januari, toko dan bisnis yang tidak esensial seperti penata rambut dan salon kecantikan akan diizinkan untuk buka dengan persyaratan ketat, tetapi bar, restoran, museum, dan teater akan tetap tutup.

Namun demikian, di Valkenburg aan de Geul, di tenggara Belanda, toko-toko, bar, dan restoran dibuka pada Jumat sore 14 Januari menyatakan, ketidakpuasan dengan pencegahan epidemi yang ketat dari pemerintah.

Pemilik toko pakaian Roger Hupps mengatakan: “Itu adalah waktu yang menyedihkan dan sangat sulit. Pihaknya, sibuk melakukan segala macam hal, seperti “jualan online” hingga “antar sampai ke tempat. 

Dalam 24 jam terakhir, jumlah infeksi di Belanda melampaui 35.000 kasus, rekor tertinggi, menurut angka yang dirilis oleh Institut Kesehatan Masyarakat Belanda pada Jumat 14 Januari. (hui)