Home Blog Page 1721

Polisi Menangkap Sejumlah Orang di Riau dan Sulawesi Tengah Diduga Berkaitan dengan Jaringan ISIS

0

Epochtimes.id- Pihak kepolisian menahan sembilan orang yang diduga memiliki hubungan dengan jaringan teroris yang setia kepada ISIS. Kelompok ini diduga merencanakan serangkaian serangan terhadap pos polisi.

Melansir dari Reuters, polisi anti-terorisme berjibaku melawan gerakan radikalisme yang terinspirasi oleh kelompok ekstremis ISIS.

Polisi mengatakan delapan orang ditangkap pada selasa (24/10/2017) di Kampar, Riau dan satu orang di Sulawesi tengah. Mereka diduga memiliki hubungan dengan jaringan teroris paling terkenal di Indonesia yakni Jemaah Asharut Daulah (JAD) yang berbaiat kepada ISIS.

“Mereka merencanakan serangan ke kantor polisi dari tingkat kabupaten sampai ke tingkat provinsi,” kata juru bicara kepolisian Brigjen Rikwanto tentang orang-orang yang ditangkap di Riau.

Dia menambahkan bahwa orang-orang tersebut dicurigai bergabung dengan sebuah kamp pelatihan di provinsi tetangga. Di tempat ini mereka belajar menembakkan senjata dan menggunakan bom.

Detasemen 88 Polri biasanya melakukan pemantauan dan penggerebekan menjelang akhir tahun, menggagalkan plot militan yang menargetkan perayaan Tahun Baru dan Natal dan tempat-tempat wisata yang populer.

Pihak berwenang menduga ada ratusan simpatisan ISIS di Indonesia, beberapa di antaranya telah pergi ke Suriah untuk bertarung bresama kelompok tersebut.

Ada kekhawatiran yang meningkat kembalinya para teroris ini karena ISIS sudah mulai kehilangan wilayah kendalinya di Timur Tengah.

Empat orang tewas ketika teroris yang terkait ISIS melancarkan serangan senjata dan bom di pusat ibu Jakarta pada Januari 2016 lalu. (asr)

Amerika Darurat Opium Pabrik Tiongkok Dituding Jadi Biang Kerok

0

EpochTimesId – Amerika Serikat kini mengalami darurat Opium jenis Opioid. Krisis tersebut bermula ketika kebanyakan warga Amerika mengkonsumsi obat penghilang rasa sakit.

Krisis opioid Amerika bermula ketika beredar tablet dengan kandungan 80 persen heroin marak digunakan. Setelah ketagihan, pecandu biasanya menghabiskan semua pilihan untuk mendapatkan lebih banyak tablet tersebut. Akhirnya, mereka pun kecanduan heroin, dan kemudian fentanil menjadi pilihan yang lebih murah dan lebih mudah diakses.

Pada tahun 2016, lebih dari 64.000 orang Amerika meninggal karena overdosis obat terlarang. Overdosis kini menjadi penyebab utama kematian bagi mereka yang berusia di bawah 50 tahun.

Opioid sintetis yang kuat seperti fentanyl menaikkan tingkat overdosis, jumlah korban tewas 2017 berada pada jalur kritis. Pada tahun 2015, hampir setengah dari semua kematian overdosis opioid melibatkan resep opioid, menurut Centers for Disease Control and Prevention.

Presiden Donald Trump mengumumkan krisis opioid sebagai keadaan darurat nasional. Status tersebut setara dengan penunjukan yang dapat diberikan negara saat terjadi bencana alam.

Status darurat nasional akan membebaskan penggunaan dana dan memberi wewenang kepada instansi berwenang untuk mengalihkan sumber daya guna mengasatasi krisis.

Sheriff Plummer telah meminta bantuan Pemerintah Federal sajak empat tahun lalu. Daerahnya dengan populasi 532.000 jiwa, telah terpukul oleh krisis opioid. Mereka memiliki jumlah overdosis per kapita yang lebih tinggi daripada daerah lain di negara ini.

Anggota lembaga penegak hukum khas Amerika itu rata-rata menerima panggilan darurat sebanyak 10 kasus overdosis per hari sepanjang tahun. Sejauh tahun ini, county atau kota kabupaten ini memiliki 517 kematian akibat overdosis, menurut Kantor Coroner Montgomery County (per 20 Oktober). Padahal, pada tujuh tahun yang lalu, angka korban hanya 127 orang.

Angka tersebut naik lagi dari tahun lalu, terutama karena lonjakan overdosis fatal dari fentanil opioid sintetis dan opium sejenisnya.

“Kami senang pemerintah federal menyadari masalah ini dan kami hanya perlu melakukan arahannya. Masalahnya semakin parah setiap tahun, jadi inilah saatnya untuk ditangani dengan benar,” kata Plummer.

Dia mengatakan bahwa sumber daya tambahan diperlukan untuk memutus pasokan yang masuk ke dalam negeri. Mereka juga membutuhkan pengobatan, pencegahan, dan pendidikan ekstra.

Dalam sebuah pergantian kebijakan yang belum lama berjalan, Plummer mengatakan bahwa overdosis di county-nya telah berkurang setengahnya pada bulan lalu.

“Karena mereka menggunakan obat pilihan yang berbeda. Saya pikir mereka mulai tahu heroin dan fentanyl membunuh mereka, jadi mereka bermigrasi ke methamphetamines dan kokain. Setidaknya, mereka tidak sekarat secepatnya, jadi kita punya lebih banyak waktu untuk memberi mereka pengobatan dan rehabilitasi,” tuturnya.

Plummer mengatakan pecandu tidak sering overdosis pada methamphetamines. Mereka hanya mengalami luka dan kerontokan gigi, sehingga proses kematiannya lebih lambat.

Fentanyl, awalnya dikembangkan sebagai obat penghilang rasa sakit dan obat bius. Dia 50 kali lebih manjur daripada heroin dan 100 kali lebih kuat daripada morfin. Dua miligram fentanil adalah dosis mematikan bagi pengguna non-opioid.

Carfentanil jauh lebih mematikan; Ini digunakan sebagai obat penenang gajah dan 10.000 kali lebih kuat daripada morfin, menurut badan narkotika AS, DEA. Bahkan beberapa hirupan hawa-nya bisa berakibat fatal.

Fentanyl diproduksi secara sembunyi-sembunyi di Meksiko dan Tiongkok, masih menurut DEA.

Departemen Kehakiman AS mengumumkan sebuah dakwaan pertamanya terhadap dua produsen fentanyl dan zat opium Tiongkok sitetis asal Tiongkok lainnya, pada 17 Oktober 2017.

“Mereka menggunakan internet untuk menjual fentanyl kepada pedagang obat bius dan pelanggan perorangan di Amerika Serikat,” kata Wakil Jaksa Agung Rod Rosenstein dalam sebuah pernyataan.

Dalam kasus pertama, dalam kurun waktu setidaknya enam tahun, Xiaobing Yan mengoperasikan situs web yang mengiklankan dan menjual asetil fentanil dan fentanil analog mematikan lainnya secara langsung ke pelanggan AS di beberapa kota di seluruh Amerika, menurut DOJ.

“Yan mengoperasikan setidaknya dua pabrik kimia di China yang mampu menghasilkan ber-ton-ton fentanyl dan fentanyl oplosan,” kata Rosenstein.

“Yan memantau undang-undang dan kegiatan penegak hukum di Amerika Serikat dan Tiongkok. Mereka memodifikasi struktur kimia dari fentanyl sintetis yang dihasilkannya untuk menghindari tuntutan hukum di Amerika Serikat,” sambungnya.

Kasus kedua mengarah kepada Jian Zhang di Tiongkok. Mereka memproduksi fentanil di setidaknya empat pabrik di Tiongkok dan menjualnya ke pelanggan di Amerika Serikat menggunakan situs ilegal. Mereka menerima pembayaran dengan bitcoin dan matauang-kripto.

“Kartel Zhang akan mengirim pesanan fentanil dan obat-obatan terlarang lainnya. Ada pula pil-pil, perangko, dan bahan dasar obat-obatan yang dapat digunakan untuk membuat fentanil menjadi pil. Dikirim kepada pelanggan di Amerika Serikat melalui pengiriman surat atau perkapalan internasional. Zhang mengirim ribuan paket ini sejak Januari 2013,” kata Rosenstein.

Rosenstein mengatakan bahwa fentanyl dijual dalam berbagai bentuk di Amerika Serikat, yang semuanya mematikan.

“Itu bisa dibeli sebagai fentanil murni; fentanil yang dicampur dengan heroin, kokain, atau bahkan ganja; dan fentanyl dioplos ke dalam bentuk pil dan dijual secara ilegal sebagai resep opioid. Pengguna sering tidak tahu bahwa mereka menenggak fentanyl, hingga semuanya terlambat,” katanya.

Presiden Donald Trump mengumumkan pembentukan Komisi Pemberantasan Narkoba dan Krisis Opioid, yang dipimpin oleh Gubernur New Jersey Chris Christie, pada 29 Maret 2017.

Komisi tersebut menerbitkan sebuah laporan interim pada tanggal 31 Juli. Laporan mengatakan bahwa deklarasi darurat nasional merupakan rekomendasi yang pertama dan yang paling mendesak dari mereka.

“Pernyataan Anda akan memberdayakan kabinet Anda untuk mengambil langkah berani dan akan memaksa Kongres untuk fokus pada pendanaan dan memberdayakan Cabang Eksekutif lebih jauh lagi untuk mengatasi hilangnya nyawa,” demikian laporan tersebut.

Laporan tersebut juga mencakup rekomendasi untuk meningkatkan kapasitas pengobatan dengan cepat melalui keringanan dalam program Medicaid; meningkatkan dana untuk perawatan pengobatan; mendanai kemampuan deteksi fentanyl di Dinas Pos A.S.; meningkatkan berbagi data antarnegara; dan memberikan pelatihan manajemen krisis untuk staf medis.

Komisi tersebut mengatakan bahwa hanya 10 persen dari hampir 21 juta pecandu yang bisa ditangani. Lebih dari 40 persen pecandu juga memiliki masalah kesehatan mental, namun kurang dari setengahnya yang menerima perawatan untuk kedua masalah tersebut.

Pada 2016, Kongres mengeluarkan undang-undang untuk memperbaiki akses terhadap pengobatan kecanduan opioid, termasuk memberi otorisasi $US 1 miliar untuk negara-negara bagian. Anggaran tersebut diarahkan untuk memberikan akses peningkatan terhadap pencegahan overdosis dan rehabilitasi.

Anggaran pertama sudah dicairkan sebesar $US 500 juta pada tahun 2016. Sisanya dicairkan pada tahun anggaran fiskal 2018 di masa kepemimpinan Presiden Trump.

Pada aspek penegakan hukum, Jaksa Agung Jeff Sessions mengumumkan pada bulan Agustus 2017 pembentukan sebuah unit yang akan menyelidiki overprescribing opioid di dalam sistem perawatan kesehatan.

Dia juga mengatakan bahwa $US 58,8 juta telah dialokasikan untuk memperkuat program pengadilan narkoba dan untuk membantu petugas kesehatan masyarakat menangani penyalahgunaan resep obat terkait opioid.

“Memerangi racun ini adalah prioritas utama Presiden Trump dan pemerintahannya, dan Anda dapat memastikan bahwa kita mengambil tindakan untuk mengatasinya,” kata Sessions pada 22 September 2017.

Sessions mengatakan sekitar $ 24 juta akan diberikan ke 50 kota, kabupaten, dan departemen kesehatan masyarakat untuk menciptakan pengalihan dan pilihan yang komprehensif untuk program penahanan bagi mereka yang terkena dampak epidemi opioid.

Tambahan $ 3.1 juta akan diberikan oleh National Institute of Justice untuk penelitian dan evaluasi tentang narkoba dan kejahatan. Prioritas penelitian adalah heroin dan opioid dan obat sintetis lainnya.

$ 22,2 juta lainnya akan digunakan untuk perawatan bagi para veteran dan $ 9,5 juta untuk program remaja.

Undang-Undang Darurat Nasional tahun 1976 memberi wewenang kepada presiden untuk mengumumkan sebuah keadaan darurat nasional. Pengumuman Darurat Nasional dilakukan jika negara terancam oleh krisis, keadaan darurat, atau keadaan darurat selain situasi bencana alam, perang, atau situasi ancaman perang.

Penetapan Darurat bagi masalah jangka panjang seperti krisis opioid telah menjadi preseden baru Amerika. Deklarasi darurat terkait kesehatan masyarakat umumnya hanya menyangkut penyebaran penyakit menular dengan cepat, seperti virus West Nile (2002), acute respiratory syndrome (2003), influenza H1N1 (2009), virus Ebola (2014), dan virus Zika (2016).

Deklarasi darurat berakhir secara otomatis setelah satu tahun. Kecuali presiden secara resmi meneruskannya untuk satu tahun berikutnya. Deklarasi tersebut dapat diakhiri lebih awal oleh presiden atau kongres. (waa)

Jaksa Kembali Menunjukkan Video Dua Orang Lagi Tersangka Pembunuhan Kim Jong Nam

0

Epochtimes.id– Jaksa Malaysia mengatakan pada Rabu (2510/2017) mereka akan menghadirkan video kamera keamanan yang menunjukkan dua orang lagi tersangka laki-laki di bandara pada hari pembunuhan Kim Jong-nam.

Video yang dibeberkan di pengadilan sebelumnya menunjukkan terdakwa asal Vietnam Doan Thi Huong berjalan di bandara dengan seorang pria mengenakan topi bisbol.

Secara terpisah, terdakwa asal Indonesia Siti Aisyah terlihat bertemu dengan pria lain, yang juga mengenakan topi, di sebuah kafe bandara sesaat sebelum terjadi serangan terhadap Kim Jong Nam. Wajah pria tidak bisa terlihat jelas.

Seorang saksi polisi telah memberi kesaksian bahwa kedua pria tersebut termasuk di antara empat orang yang diyakini warga Korea Utara. Jaksa menuduh keempatnya berniat bersama dengan kedua wanita muda tersebut untuk membunuh Kim.

Jaksa Iskandar Ahmad mengatakan kepada wartawan dia akan menunjukkan video keamanan terkait dua orang lainnya pada sidang Kamis. Dia mengatakan ketidakhadiran mereka di persidangan tidak akan melemahkan kasus penuntutan Siti Aisyah dan Doan Huong.

Kepala polisi petugas penyelidikan, Wan Azirul Nizam Che Wan Aziz sebelumnya mengidentifikasi kedua pria tersebut yang terlihat dengan wanita itu hanya sebagai “Mr. Y” dan “Mr. Chang.”

Dia telah mengatakan kepada pengadilan bahwa kedua orang tersebut diyakini telah menaruh cairan ke tangan kedua wanita itu sebelum mereka mengolesnya ke wajah Kim.

Dia menamai dua tersangka besar lainnya sebagai “James”, perekrut Aisyah yang dicurigai, dan “Hanamori,” yang dijuluki “Kakek” atau “Paman” dan dicurigai memberi arahan kepada Mr. Y.

Tidak ada rincian lebih lanjut tentang keempat tersangka tersebut diungkapkan di pengadilan terbuka. Namun jaksa dan tim pembela mengatakan rincian lebih lanjut tentang mereka akan keluar sebelum persidangan usai.

Huong dan Aisyah adalah dua tersangka yang ditahan dalam pembunuhan Kim. Kedua wanita tersebut mengaku tidak bersalah pada awal persidangan mereka pada 2 Oktober lalu ketika dituduh membunuh Kim Jong-nam.

Pengacara pembela mengatakan Huong dan Aisyah telah diperdaya oleh agen Korea Utara.  Mereka diduga menjebak dengan permainan lelucon yang tidak berbahaya untuk sebuah acara reality show.

Pengacara Aisyah, Gooi Soon Seng, mengatakan kepada wartawan sebelum persidangan bahwa dia direkrut pada awal Januari oleh seorang pria Korea Utara yang hanya mengenalnya sebagai James untuk melakoni dalam video prank .

Pengacara tersebut mengatakan James dan Aisyah pergi ke mal, hotel dan bandara, di mana dia akan menggolesi minyak gosok atau merica pada orang asing. James merekam pertemuan di teleponnya, dan membayar Aisyah antara $ 100 dan $ 200.

James kemudian memperkenalkan Aisyah kepada seorang pria yang dia sebut Chang. Pria ini diyakinkan seorang produser acara video prank dari Tiongkok. Pada hari kematian Kim, Chang telah menunjuk Kim kepada Aisyah sebagai sasaran berikutnya dan menaruh cairan di tangannya.

Polisi mengatakan Chang sebenarnya adalah Hong Song Hak, satu dari empat tersangka Korea Utara yang meninggalkan Malaysia pada hari pembunuhan untuk kembali ke Pyongyang. Sebuah red notice Interpol telah dikeluarkan untuk keempat pria ini, namun tidak jelas apakah mereka orang yang sama seperti disebutkan oleh jaksa. (asr)

Sumber : Associated Press/Newindianexpress

Serangan Bom Sasar Anggota Parlemen Seorang Bodyguard Tewas Terbunuh

0

EpochTimesId – Sebuah ledakan bom yang diduga mengincar anggota Parlemen terjadi di Kiev, Ukraina. Teror tersebut menewaskan seorang bodyguard dan melukai tiga orang lainnya, Rabu (25/10/2017) waktu setempat.

Salah seorang korban luka adalah anggota parlemen Ukraina, Ihor Mosiychuk. Dia adalah anggota Partai Radikal, partai oposisi Ukraina.

Mosiychuk dilarikan ke rumah sakit namun tidak mengalami luka serius yang berpotensi mengancam nyawa. Sementara korban tewas adalah pengawalnya, seperti dikutip dari The Epoch Times, Kamis (26/10/2017).

Penasihat Kementerian Dalam Negeri, Zoryan Shkiryak mengatakan, penyidik sudah berada di lokasi kejadian. Dia menjelaskan bahwa ledakan tersebut bersumber dari sebuah sepeda motor di dekat pintu masuk sebuah stasiun TV.

“Secara keseluruhan empat orang terluka dalam ledakan tersebut. Sayangnya, seseorang tidak bisa diselamatkan. Dia meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit dari luka yang dia terima,” kata Shkiryak.

Juru bicara polisi Kiev Oksana Blyshchyk mengatakan bahwa pada 19.05 GMT pihak berwenang telah menerima informasi tentang ledakan mobil di distrik Solomensky di Kiev.

Polisi belum bisa memastikan tersangka dan motif serangan tersebut. Namun Lyashko mengatakan bahwa dia tidak yakin insiden tersebut bermotif politik.

“Serangan terhadap Mosiychuk dikaitkan dengan aktivitas profesional dan posisi politiknya,” katanya pada laman sosial medianya.

Sejak pertempuran dengan separatis pro-Rusia di wilayah timur Ukraina pecah pada tahun 2014, jumlah insiden yang melibatkan bahan peledak di luar zona konflik terus meningkat. Namun pemboman kendaraan relatif jarang terjadi.

Pada bulan Juni, seorang kolonel intelijen militer Ukraina terbunuh oleh sebuah bom mobil di pusat kota Kiev. Sementara pada tahun 2016 seorang jurnalis investigasi terkemuka, Pavel Sheremet, terbunuh karena mobilnya diledakkan.

Anggota parlemen Partai Radikal Evhen Deidei memposting foto di halaman Facebook-nya dari lokasi serangan terhadap koleganya. Foto yang diposting menunjukkan kerangka sepeda motor yang terbakar di depan sebuah kendaraan yang juga terkena ledakan.

“Dilihat dari kerusakan pada mobil dan lubang pecahan peluru di pintu, kekuatan ledakan cukup kuat. Ada banyak darah di tangga, tempat Ihor berada pada saat ledakan,” tulis Deidei.

Menteri Dalam Negeri, Shkiryak mengatakan analis politik Vitaliy Bala adalah salah satu dari tiga korban yang menjadi korban dalam ledakan tersebut. Bala hanya mengalami luka-luka, namun tidak terlalu parah. (waa)

Pria Selamatkan Bocah 3 Tahun Tergantung Lehernya dari Jendela

0

Dua orang Samaria membantu menyelamatkan bocah berusia 3 tahun yang tergantung di lehernya dari teralis anti maling di jendela lantai dua.

Bocah itu bermain di dekat jendela rumahnya di Tiongkok Selatan saat dia terjatuh dari celah dan terjebak. Orang-orang di jalan di bawah memperhatikan dan dua pria, Li Weizhong dan Guo Zeyong, naik ke balkon sempit di bawah jendela untuk menyelamatkan bocah tersebut, jaringan berita Chenzhou melaporkan, melalui Dailymail.

Kedua pria itu mengangkat si bocah sehingga dia tidak akan mati lemas sekitar 20 menit sampai keluarga bocah itu tiba dan menariknya dari kisi-kisi teralis.

Bocah itu ketakutan, tapi tidak terluka.

Li adalah operator toko bahan bangunan di dekatnya sementara Guo adalah mantan tentara. Keduanya mengenal keluarga bocah tersebut.

Orang tua si bocah dilaporkan sedang pergi bekerja. Dia dan saudara laki-lakinya yang berusia 5 tahun dirawat oleh kakek dan nenek mereka, tinggal di kota Zixing di Provinsi Hunan. Ini adalah situasi yang umum terjadi di Tiongkok, di mana orang sering harus pindah kerja, namun sulit membawa keluarga mereka karena sistem registrasi rumah tangga yang ketat.

Tahun lalu, seorang anak laki-laki berusia 2 tahun selamat dari kecelakaan yang lebih dramatis.

Kamera pengawas menangkap  bocah laki-laki tersebut jatuh dari sebuah mobil bergerak di Suzhou, Provinsi Jiangsu, pada pagi hari tanggal 27 Februari 2016.

Bocah berusia 2 tahun itu telah jatuh dari pintu belakang saat pintu dibuka perlahan, ke tengah jalan.

Mobil yang berada di belakang mobil yang mengantar anak itu lalu berhenti.

Setelah segera menyadari apa yang telah terjadi, keluarga tersebut menghentikan minivan-nya dan keluar untuk menyelamatkan si bocah, yang kemudian membawanya ke rumah sakit untuk perawatan.

Menurut pejabat setempat, bocah tersebut hanya menderita luka ringan. (ran)

Xi Jinping Menguasai Kontrol dengan Sekutu Menuju Kepemimpinan Puncak

0

Pada akhir Kongres Nasional ke-19 Tiongkok, perombakan Partai sekali dalam lima tahun telah muncul dalam keinginan pemimpin saat ini Xi Jinping.

Berapa banyak sekutu Xi yang dapat ditunjuk untuk badan pembuat keputusan Tiongkok, Komite Tetap Politbiro, adalah tanda kekuasaannya atas Partai tersebut.

Setelah seminggu melakukan perdagangan kuda, Xi berhasil menggabungkan sekutunya di posisi puncak kepemimpinan: di Komite Tetap tujuh anggota yang mencakup dirinya sendiri, lima orang kuat di pihaknya, sementara satu memiliki hubungan dekat dengan mantan pemimpin PKT Jiang Zemin.

Formasi baru telah membuat keseimbangan sangat seimbang dengan keinginan Xi, sedangkan sebelumnya tiga orang adalah pejabat dewan Jiang Zemin.

Secara khusus, Xi tidak menunjuk anak didik untuk menggantikannya, mengisyaratkan keinginannya untuk tetap berkuasa di luar kongres partai berikutnya pada tahun 2022. Kebiasaan Partai adalah untuk menunjuk beberapa anggota muda ke dalam Komite Tetap, yang salah satunya akan naik ke posisi pemimpin PKT pada kongres berikutnya. Namun karena semua anggota Komite Tetap, termasuk Xi sekarang berusia 60-an, tidak ada penerus yang jelas; usia pensiun resmi adalah 68.

Xi juga semakin memperkuat kewibawaannya di dalam Partai ketika kongres pada 24 Oktober memutuskan untuk menggabungkan ajaran politik Xi, yang dikenal sebagai “Pemikiran Jinping Jin pada Sosialisme dengan Karakteristik Tiongkok untuk Era Baru”, ke dalam konstitusi partai.

ketetapan akhir kongres nasional partai tiongkok
Pemimpin Tiongkok Xi Jinping pada sesi pembukaan Kongres Partai Komunis ke 19 diadakan di Aula Besar Rakyat di Beijing pada 18 Oktober. (Lintao Zhang / Getty Images)

Pemimpin Partai Komunis Tiongkok (PKT) dalam beberapa dekade terakhir juga memiliki ideologi mereka walaupun nama mereka tidak tercantum. Masuknya nama Xi menempatkannya di samping pendiri komunis Tiongkok Mao Zedong sebagai satu-satunya pemimpin lain yang namanya melekat pada gagasannya. Nama Deng Xiaoping terkait dengan sebuah “teori.”

Siapa di dalam

Tepat sebelum siang hari pada 25 Oktober, anggota Komite Tetap yang baru diangkat diumumkan pada sebuah konferensi pers di Beijing. Orang-orang dekat Xi telah berhasil mencapai posisi paling kuat di sampingnya.

Dalam beberapa minggu terakhir, spekulasi meluas apakah Xi akan melanggar konvensi untuk memungkinkan Wang Qishan, ujung tombak kampanye anti korupsi Xi, untuk bertahan, karena dia telah melewati masa pensiun untuk keanggotaan di Komite Tetap Politbiro (Wang berusia 69 pada bulan Juli).

Wang adalah kepalaCentral Commission for Discipline Inspection (CCDI), Komisi Pusat untuk Inspeksi Disiplin, sebuah badan pendobrak korupsi internal yang menjadi kekuatan pendorong bagi Xi untuk menyingkirkan Partai musuh politik, yaitu, pejabat faksi Jiang.

Wang dikeluarkan dari daftar Komite Sentral (anggota badan 200 pejabat tinggi), mengkonfirmasikan bahwa dia akan pensiun dari jabatannya di Komite Tetap Politbiro.

Xi tidak dapat mempertahankan Wang, tapi dia berhasil menempatkan rekan-rekannya di Komite Tetap Politbiro. Selain dirinya dan Li Keqiang saat ini, lima anggota lainnya adalah penunjukkan baru, termasuk Zhao Leji, yang juga dinobatkan sebagai sekretaris CCDI, menggantikan Wang untuk menjadi kepala badan anti korupsi. Sebagai kepala Departemen Organisasi, Zhao telah bertugas untuk melakukan pengangkatan jabatan senior. Dia membantu mempromosikan sekutu Xi, menurut Institut Brookings.

keputusan akhir kongres nasional tiongkok ke 19
(Kiri-kanan) Li Keqiang, Wang Yang, dan Zhao Leji menyambut media di Aula Besar Rakyat pada 25 Oktober 2017. (Lintao Zhang / Getty Images)

Pada tahun 2015, Zhao juga menulis artikel 4.000 kata di Qiushi, sebuah jurnal politik PKT, yang secara terbuka menyuarakan dukungannya untuk Xi.

Xi juga mempromosikan bawahannya, Li Zhanshu, yang telah menjabat sebagai kepala staf Xi sejak Xi meraih kekuasaan pada tahun 2012. Li memulai karir awalnya bekerja sama dengan Xi. Dia dan Xi sama-sama memegang jabatan sebagai sekretaris partai kabupaten setempat di Provinsi Hebei.

Wang Huning, pembantu kebijakan luar negeri Xi, juga merupakan sekutu tepercaya. Dia telah mendapatkan julukan “kekayaan ilmu Zhongnanhai,” mengacu pada kepemimpinannya di Beijing.

Wang Yang, wakil perdana menteri saat ini yang terkenal karena upayanya dalam reformasi ketika dia memimpin Provinsi Guangdong, juga berhasil masuk ke komite tersebut.

Li, Wang Huning, dan Wang Yang (tidak ada hubungannya) membentuk kelompok kuat yang sering menyertai Xi dalam perjalanan domestik dan internasionalnya.

Pejabat tunggal yang memiliki hubungan dengan Jiang adalah Han Zheng, bos Partai Shanghai saat ini. Karena Jiang telah menjabat sebagai bos Partai di sana pada tahun 1980-an, kota ini telah dikenal sebagai tempat berkembang biak bagi sekutu Jiang. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, Han telah mulai mengungkapkan kesetiaannya kepada Xi.

Sementara itu, sekretaris partai Beijing saat ini, Cai Qi, wakil menteri propaganda Huang Kunming, dan sekretaris partai Provinsi Jiangsu, Li Qiang, yang semuanya bekerja di bawah Xi selama berada di Provinsi Zhejiang, baru saja diangkat ke Politbiro, sebuah badan beranggotakan seorang 25 anggota (Komite Tetap termasuk didalamnya).

Siapa yang keluar

Sebagai bukti pengaruh Jiang yang semakin berkurang, sekutu Jiang lainnya hilang dari jabatan puncak. Meng Jianzhu, mantan kepala aparat keamanan dan anggota “geng Shanghai,” sekelompok pejabat yang berutang karir mereka pada patronase politik Jiang, diturunkan dari Komite Pusat. (ran)

 

(Video) Petani Kalifornia Kisahkan Pengalaman Berjumpa Lima Big Foot

0

EpochTimesId – Seorang petani di Amerika mengaku berulangkali melihat penampakan big foot di kebun buah miliknya. Seorang petani dengan nama samaran, Keith mengaku bertemu makhluk besar mirip manusia itu di Fresno Timur, Kalifornia.

Keith baru-baru ini menuturkan pengalamannya melihat penampakan Bigfoot di dekat Danau Avocado di Fresno Timur County. Dia menceritakan pengalamannya dalam acara talk show Paranormal Central, yang dipandu oleh Jeffrey Gonzalez.

Saat melewati kebun buahnya di California suatu malam, Keith melihat ada gerakan yang tidak biasa di dekatnya.

“Saya melihat ke kiri saya, saya melihat gerakan ke bawah salah satu truk yang terletak di sebuah peternakan tak jauh dari sini,” katanya.

https://youtu.be/Heiew_G5Dpg

Dia menghentikan truknya, meraih teropongnya, dan saat itulah dia melihat penampakkan seperti kepala manusia menyembul dari balik pepohonan.

Dia berteriak, “Hei Bung! Apa yang sedang kamu lakukan? Aku bisa melihatmu di bawah sana. Aku punya sebuah teropong. Aku bisa melihatmu! Kamu siapa?”

“Katakan saja siapa dirimu. Apa yang kamu lakukan di sini? Apa yang kamu lakukan di rumahku? Mereka tidak mau bicara, tidak mau menjawab, tidak mau mengatakan apapun,” kenang petani itu, ketika pertamakali melihat Big Foot.

Petani yang kebingungan itu kemudian melihat kepala kedua muncul. Mereka berdua menatapnya.

Namun, waktu itu sang Petani Keith yakin mereka hanyalah orang iseng yang mau mengerjainya.

“Saya mengambil pistol saya dan saya berkata, ‘Saya akan menembak,’” kata Keith, saat menceritakan kembali adegan itu.

Setelah meneriakkan lebih banyak pertanyaan, dan masih belum menanggapi, “Saya menembak sebanyak dua kali, dan mereka pun lari.”

Tapi Keith tidak menyerah di sana. Dia mengenali arah rute yang mereka lalui, dan tahu jalan lain di sana.

Jadi, dia dengan cepat mengemudikan truknya untuk mengikuti mereka hingga ke puncak bukit peternakannya.

Dia berharap bisa tiba lebih dulu, karena dengan cara itu, dia bisa menunggu mereka. Keith ingin melihat dan memastikan siapa yang masuk secara ilegal ke areal perkebunannya.

Tapi saat dia berhenti, saat itulah dia mengklaim bahwa dia melihat lima sosok tubuh manusia tiba-tiba berlari melewati lampu depan truknya.

“Saya naik ke jalan dan tiba-tiba kelima tubuh ini, apa pun itu, berlari melewati bagian depan lampu depan truk saya. Tepat di seberang saya,” tutur Keith.

Lima sosok yang berjalan di peternakannya diyakini merupakan satu keluarga Bigfoot. Keith juga yakin salah satunya diantaranya membawa babi.

“Salah satu dari mereka, yang bertubuh sangat tinggi, membawa seekor babi di bahunya. Dan lima tubuh beserta babi itu berlari sangat cepat, sehingga tidak melihat pipa irigasi dan tersandung, mengakibatkan babi itu terbang karena terpental,” timpal Gonzalez, mengulang penuturan Keith.

Keith mengawasi saat mereka semua menghilang hingga tak terlihat. Sayangnya, tidak ada rekaman video yang menangkap momen ini.

Sebagai catatan, Keith tidak menyatakan apa yang dia lihat adalah Bigfoot di akun tersebut, namun mengatakan, “Saya melihat lima atau enam jenis tubuh, manusia, atau tubuh makhluk apa pun. Saya tidak tahu mereka termasuk makhluk apa, walaupun saya telah melihatnya melalui teropong saya.”

Ini bukan penampakan Bigfoot pertama kalinya di Fresno County Timur. Di Paranormal Central, Gonzalez menyebutkan bahwa selama lima tahun terakhir, ada dua penampakan Bigfoot lain yang dilaporkan berada di area yang sama.

Gonzalez mengatakan seorang wanita pernah memberitahunya bahwa kedua putranya melihat binatang misterius di kebun mereka pada suatu sore.

Dan beberapa tahun kemudian, di kebun yang sama, ada pria lain yang melihat lima sosok seperti manusia berbulu dari rumahnya.

Setelah ekspedisi pencarian jejak Bigfoot beberapa tahun yang lalu, Gonzalez sendiri menemukan sidik jari di mobilnya. Setelah diuji oleh ahli DNA setempat, DNA itu adalah milik spesies yang sejenis dengan gorila.

“Kemungkinan ada tiga orang, tiga keluarga berbeda, yang tidak mengenal satu sama lain dan tinggal dalam radius 2 sampai 3 mil, datang dan mengatakan apa yang mereka saksikan, dan ini cocok,” kata Gonzalez.

“Saya percaya ada lebih banyak orang di luar sana yang telah melihat banyak hal dan menyimpannya di dalam diri mereka sendiri. Mereka tidak ingin keluar dan memberitahu orang-orang, mereka tidak ingin diejek. Mereka tidak mau diolok-olok,” tambah sang pembawa acara.

Misteri seputar Bigfoot ini memang telah menjadi perdebatan selama ratusan tahun silam.

Bigfoot, juga dikenal sebagai Sasquatch, dikatakan sebagai humanoid atau makhluk yang menyerupai manusia yang bertubuh raksasa dan berbulu. Tingginya sekitar 2-3 meter, dan konon memiliki berat lebih dari 222 kg.

Makhluk mirip kera raksasa dengan jejak kaki berukuran 17 inci ini diyakini kerap berkeliaran di hutan daerah Pasifik Barat Laut.(int/rp/waa)

Kita Berada di Tengah Krisis Etika

0

Etika adalah disiplin yang berkaitan dengan benar dan salah. Disiplin ini merupakan kewajiban moral, prinsip moral dan nilai, dan karakter moral. Etika dan moralitas adalah istilah yang sama, yang berarti “kelaziman” dalam bahasa asli bahasa Yunani dan bahasa Latin. Istilah Yunani “etika”, bagaimanapun, juga menyiratkan karakter, sedangkan “adat istiadat” mengacu pada kebiasaan sosial. Moral telah menjadi bahan pembicaraan sejak bahasa itu ada.

Beberapa risalah terdokumentasi paling awal tentang moral berasal dari zaman prasejarah Tiongkok, dari sekitar 4000 SM. Ada perbedaan yang harus dibuat antara etika dan moralitas, meskipun, yang pertama mengacu pada sistem moral dan prinsip universal, sementara moral merujuk pada standar nilai relatif dari setiap kelompok sosial atau individu.

 

krisis etika moral
Etika dan moralitas adalah istilah sinonim, yang berarti ‘kelaziman’ dalam bahasa asli bahasa Yunani dan bahasa Latin mereka. (Gambar: pixabay / CC0 1.0)

Manusia adalah spesies yang paling luar biasa di planet ini, satu-satunya bentuk kehidupan yang mampu merasakan ukuran tindakan mereka dalam hal sebab dan akibat. Dalam perkataan Sanskerta untuk ini adalah karma, atau hubungan karma.

Karena jiwa kita dimaksudkan untuk eksis selamanya, jiwa kita harus hidup dengan konsekuensi dari pemikiran dan tindakan kita untuk selamanya. Ada satu pengecualian, bagaimanapun juga, jiwa orang-orang yang secara permanen berat dan kotor menghitam karena terlalu banyak kesalahan akan binasa selamanya. Jiwa, yang dianggap sebagai makhluk ilahi, ingin menghindari menimbun noda dan dengan demikian menjamin keberadaannya yang tak terbatas. Ia ingin eksis selaras dengan semua dan menunjukkan belas kasih. Dalam istilah hari ini, itu bisa dipandang sebagai asas keadilan.

Martin Luther berkata: “The Arc of the Universe is long, but it bends toward justice.” Karena tak terhingga ada, maka setiap tindakan akhirnya harus kembali ke sumbernya, walaupun mungkin butuh waktu lama untuk hal ini terjadi. Memiliki jiwa menempatkan makhluk di bawah tanggung jawab yang luar biasa, karena memasuki hak prerogatif ini adalah atribut yang disebut kehendak bebas, atau kebebasan memilih. Karena semua jiwa kita kepunyaan dan merupakan satu Sumber Universal, Sang Pencipta, atau Spirit, kita harus mengambil tanggung jawab kehendak bebas ini dengan sangat serius. Tindakan individu memiliki konsekuensi luas untuk keabadian.

krisis moral etika
Martin Luther berkata: ‘The Arc of the Universe is long, but it bends toward justice.’ (Image: pixabay / CC0 1.0)

Kita sekarang berada di tengah krisis etis, yang hasilnya akan mempengaruhi kehidupan dan kehidupan anak-anak kita. Orang-orang yang bermoral lurus ​​berusaha mati-matian untuk membuktikan, sementara pengaruh jahat dan politisi secara diam-diam membuat serangan ke dalam semua yang memiliki integritas dan etika.

Ahli strategi militer Tiongkok Sun Tzu, dalam buku klasik The Art of War, mengatakan bahwa seni perang tersebut, waktu itu diatur oleh lima faktor konstan yang harus dipertimbangkan dalam pertimbangan seseorang saat memperkirakan kondisi di medan perang: hukum moral, surga, bumi, metode dan disiplin, dan Panglima Tertinggi. Panglima Tertinggi secara tradisional berdiri untuk kebaikan kebijaksanaan, ketulusan, belas kasih, kebajikan, keberanian, dan disiplin.

Sun Tzu terus mempertanyakan yang mana salah satu faksi yang berlawanan memiliki kehadiran hukum moral yang lebih besar, yang memiliki kelebihan yang diberikan oleh langit, yang dijiwai dengan disiplin diri yang lebih besar, sisi mana yang paling banyak memperoleh imbalan permanen, dan yang memiliki kemampuan paling tak terbatas. Dia menyatakan bahwa jawaban yang benar atas pertimbangan ini bisa memprediksi kemenangan.

Sungguh menyedihkan bagi Negara yang memiliki entitas dan pemegang jabatan yang telah kehilangan integritas dan etika warisan mereka, yang menginjak-injak semua hal yang baik dan abadi, yang mencemooh keabadian, yang mencemooh pengawasan sorga, dan yang telah merosot secara spiritual.

Disiplin diri dalam pertempuran ini sangat penting. Orang tegak lurus memiliki keberanian yang cukup. Orang etis juga memiliki kemampuan untuk memodifikasi rencana mereka sesuai dengan keadaan. Mereka juga memiliki kesabaran dan toleransi untuk bertahan, karena mereka memiliki pengetahuan tentang pahala mereka yang tak terbatas. (ran)

ErabaruNews

Komunisme Hari Ini di Tiongkok

0

Oleh David Kilgour

Pada pertengahan abad ke-20, banyak pemikiran bahwa komunisme Soviet mungkin menggantikan demokrasi sebagai ideologi politik yang dominan di seluruh dunia. Hari ini, untungnya, hanya lima negara komunis yang tinggal di seluruh dunia, yang ada bersama sekitar 188 negara lainnya, mayoritas dengan pemerintahan yang demokratis dengan berbagai jenis. Kelima negara tersebut adalah Tiongkok, Kuba, Laos, Korea Utara dan Vietnam, namun fokusnya di Tiongkok.

Dengan 89 juta anggota, Partai Komunis Tiongkok (PKT) adalah partai politik terbesar di dunia, lebih besar dari seluruh penduduk Jerman. Tiongkok masih merupakan negara dengan jumlah penduduk terpadat di dunia dan sekarang memiliki ekonomi terbesar kedua dan sepertiga milyarder dunia. Namun, karena jumlah penduduknya yang besar (sekitar 1,388 miliar), PDB per kapita tahun lalu berada di bawah $7.000, hanya 55 persen dari rata-rata dunia, sehingga ia masih memiliki jalan yang panjang.

Seperti Korea Utara dan Rusia, partai-negara di Tiongkok tersebut berpura-pura menjadi negara demokrasi. Isaac Stone Fish, seorang senior Asia Society’s Center di AS mengenai Hubungan AS-Tiongkok, menulis: “Beijing terus bersikeras, meskipun tidak ada pemilihan yang bebas dan adil, media tanpa sensor, atau pengadilan independen, bahwa ini adalah demokrasi … Tapi … Berbohong kepada rakyat bukanlah fondasi yang baik yang pemerintah buat. Dalam tujuh tahun saya tinggal di Tiongkok, tidak ada orang Tiongkok yang bukan tempaan Partai Komunis dapat memberi tahu saya dengan wajah jujur bahwa mereka hidup dalam demokrasi.”

Wei Jingsheng dari gerakan demokrasi Tiongkok mengamati dari Amerika mengenai apakah demokrasi ada di dalam Partai itu sendiri: “Konstitusi Partai Komunis Tiongkok dengan jelas menyatakan: seluruh negara Tiongkok harus mematuhi kepemimpinan PKT, seluruh PKT harus mematuhi komite pusat dari PKT … Beberapa orang mengatakan bahwa Deng Xiaoping menciptakan atmosfir demokrasi di dalam PKT … (Dia) sudah pensiun di rumah (pada tahun 1989) ketika dia memanggil beberapa orang tua pensiunan yang sama marahnya dengan dia, dan karena itu mereka dapat untuk menyingkirkan Sekretaris Jenderal Partai Komunis serta memutuskan untuk menggunakan tentara rakyat untuk membunuh rakyat. Apakah ini ‘demokrasi di dalam Partai Komunis’?”

Pada tahun 2006, Coalition to Investigate the Persecution of Falun Gong in China (CIPFG) meminta David Matas dan saya sebagai sukarelawan untuk menyelidiki klaim terus-menerus tentang perampasan / perdagangan organ dari praktisi Falun Gong. Kami merilis dua laporan dan sebuah buku, “Bloody Harvest,” dan terus menyelidiki. (Laporan revisi kami tersedia dalam 18 bahasa dari www.david-kilgour.com). Kami menetapkan bahwa untuk 41.500 transplantasi yang dilakukan pada tahun 2000-2005 di Tiongkok, sumber yang tidak diragukan lagi adalah dari tahanan nurani Falun Gong.

praktisi Falun Gong
Praktisi Falun Gong menyimpan potret orang-orang yang terbunuh dalam penganiayaan di Tiongkok selama pawai Hari Falun Dafa Sedunia di Jalan ke-42 di New York, pada tanggal 13 Mei 2016. (Samira Bouaou / Epoch Times)

David Matas dan saya mengunjungi sekitar selusin negara untuk mewawancarai praktisi Falun Gong yang berhasil melarikan diri dari kamp-kamp dan negara tersebut. Mereka memberitahu kami bahwa mereka bekerja dalam kondisi mengerikan sampai enam belas jam setiap hari di kamp-kamp tersebut tanpa bayaran dan hanya sedikit makanan, kondisi tidur yang penuh sesak dan mengalami penyiksaan. Narapidana membuat berbagai produk ekspor sebagai subkontraktor untuk perusahaan multinasional, termasuk dekorasi Natal dan mainan McDonalds. Ini merupakan tanggung jawab perusahaan yang tidak bertanggungjawab dan melanggar peraturan WTO; Ini juga menuntut tanggapan yang efektif oleh semua mitra dagang Tiongkok.

perampasan organ manusia
Mantan Sekretaris Negara Kanada untuk Asia Pasifik David Kilgour menyajikan sebuah laporan revisi tentang pembunuhan berkelanjutan terhadap praktisi Falun Gong di China atas organ mereka, seperti yang dilaporkan oleh penulis laporan terdokumentasi oleh David Matas di latar belakang, pada 31 Januari 2007. (The Epoch Times)

James Mann, penulis “The China Fantasy: Why capitalism will not bring democracy to China” dan mantan kepala biro Beijing di Los Angeles Times, menulis: “Pemerintah demokratis di seluruh dunia perlu berkolaborasi lebih sering dalam mengutuk penindasan Tiongkok, tidak hanya dalam pertemuan pribadi tapi di depan umum juga … Mengapa harus ada jalan satu arah di mana pemimpin Tiongkok mengirim anak-anak mereka sendiri ke sekolah terbaik Amerika, sementara mengunci para pengacara di rumah? Rezim Tiongkok tidak akan membuka karena perdagangan kita dengannya.”

Perdana Menteri Wen Jiao-bao mencatat sebelum meninggalkan jabatan pada tahun 2012, “Tanpa keberhasilan reformasi struktural politik, tidak mungkin kita untuk sepenuhnya menerapkan reformasi struktural ekonomi. Keuntungan yang telah kita buat … bisa hilang … dan tragedi historis seperti Revolusi Budaya bisa terjadi lagi.”

Pemerintah, investor dan pelaku bisnis juga harus memeriksa mengapa mereka mendukung pelanggaran terhadap begitu banyak hak asasi manusia untuk meningkatkan perdagangan dan investasi dengan Tiongkok. Hal ini mengakibatkan sebagian besar pekerjaan nasional di-outsourcing ke Tiongkok dan terus meningkat dalam defisit perdagangan bilateral dan investasi. Apakah kita begitu fokus pada akses terhadap barang-barang konsumsi yang murah sehingga kita mengabaikan biaya manusia, sosial dan lingkungan alam yang dibayar oleh warga negaraTiongkok yang ditindas untuk memproduksinya?

Banyak warga negara Tiongkok mencari hal yang sama seperti dunia lainnya: keselamatan dan keamanan, peraturan hukum, penghargaan, pendidikan, pekerjaan yang baik, pemerintahan yang demokratis, dan lingkungan alam yang baik. Negara partai tersebut harus mengakhiri pelanggaran sistematis terhadap hak asasi manusia dan mulai memperlakukan mitra dagangnya dengan hormat jika abad ke-21 bergerak menuju harmoni dan koherensi. (ran)

David Kilgour, pengacara berprofesi, bertugas di House of Commons Kanada selama hampir 27 tahun. Di Kabinet Jean Chretien, dia adalah sekretaris negara (Afrika dan Amerika Latin) dan sekretaris negara (Asia-Pasifik). Dia adalah penulis beberapa buku dan rekan penulis dengan David Matas dari “Bloody Harvest: The Killing of Falun Gong for Their Organs.” 

ErabaruNews

Terungkap Alasan Panglima TNI Ditolak Masuk ke Wilayah AS Versi Kedubes AS

0

Epochtimes.id- Alasan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo ditolak masuk ke wilayah Amerika Serikat akhirnya diungkap oleh Kedubes Amerika Serikat di Indonesia. Saat itu Jenderal Gatot bertujuan untuk memenuhi undangan Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata Amerika Serikat Jenderal Joseph F. Dunford Jr.

“Pada hari Sabtu, 21 Oktober, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo beserta istri mengalami penundaan saat akan naik pesawat menuju Amerika Serikat karena kesalahan administratif,” tulis Kedutaan Besar Amerika Serikat melalui situs resminya, Rabu (25/10/2017).

Kedubes AS mengklaim mengatasi kesalahan tersebut secara cepat diluruskan dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencegah kejadian yang sama terulang kembali.

Kedubes AS juga menyatalan tidak ada larangan terbang untuk Panglima TNI dan istri, dan Amerika Serikat dengan senang hati menyambut mereka di Amerika Serikat.

Pernyataan resminya, pemerintah AS menyatakan tetap menjaga komitmen Kemitraan Strategis Amerika Serikat dengan Indonesia, sebagai cara untuk memberikan keamanan dan kemakmuran bagi bangsa di kedua negara.

“Kami menyesalkan ketidaknyamanan yang ditimbulkan, dan kami telah menyampaikannya kepada Pemerintah Indonesia,” tulis keterangan Kedubes AS.

Pada situsnya, Pemerintah Amerika Serikat menyatakan berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap orang yang akan melakukan perjalanan ke Amerika Serikat diteliti dan diperiksa secara saksama demi menjaga tanggung jawab terhadap keamanan nasional AS.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Indonesia atas bantuannya dalam menyelesaikan hal ini,” pungkasnya.

Jenderal Gatot sedianya memenuhi undangan Kepala Staf Gabungan Angkatan Bersenjata AS Jenderal Joseph Dunford mengundang Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo untuk menghadiri konferensi kepala staff angkatan bersenjata Chiefs of Defense Conference on Countering Violent Extremism di Washington, D.C, 23-24 Oktober 2017.

Permintaan maaf sebelumnya telah disampaikan oleh Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Erin Elizabeth Mckee menyampaikan bahwa larangan tersebut sudah tidak ada, sudah dicabut. Diplomat AS ini juga mempersilahkan Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memasuki wilayah Amerika Serikat.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat, James Mattis juga menyampaikan permintaan maaf atas insiden pencegahan kepergian Panglima TNI masuk ke wilayah AS oleh pihak imigrasi dan kepabeanan AS.

Menurut Menhan AS hal itu diharapkan tidak akan terulang kembali mengingat hubungan kerjasama pertahanan yang telah terjalin baik selama ini. Pernyataan ini disampaikan kepada Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu di sela-sela Sidang ke 11 ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM) dan Sidang ke 4 ADMM PLUS di Clark, Pampanga, Filipina, Senin (23/10/2017). (asr)

Tragedi Tabrakan Maut Dua Bus Pabrik di Malaysia, 7 WNI Tewas

0

Epochtimes.id- Hingga kini diketahui 7 WNI tewas akibat tabrakan maut antara bus karyawan pabrik Sony dan bus karyawan pabrik Plexus di KM 47, Lebuh Utara Selatan, Pulau Penang, Malaysia, Selasa (24/10/2017) sekitar pukul 06.00 waktu setempat.

Korban tewas sebanyak 8 orang terdiri 7 WNI dan 1 warga negara Malaysia. Tabrakan tersebut juga menyebabkan 44 penumpang lainnya cedera.

Insiden tersebut terjadi di depan Institut Teknik Malaysia-Jepang pada pukul 6 pagi di KM 147, North-South Expressway, ke utara, dekat Juru Tol Plaza.

Juru bicara tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Sungai Bakap kepada Astroawani mengatakan, kecelakaan tersebut melibatkan dua bus dan sebuah van yang membawa pekerja pabrik.

Petugas pemadam kebakaran menerima telepon sekitar pukul 6.02 sebelum tiba di tempat kejadian dengan 32 anggota termasuk supervisor.

Kepala Polisi Seberang Perai Utara, Nik Ros Azhan Nik Ab Hamid membenarkan kejadian tersebut. “Enam korban dipastikan tewas di lokasi kejadian sementara dua lainnya meninggal dalam perjalanan ke Rumah Sakit Seberang Jaya (HSJ),” katanya.

Sejauh ini polisi Malaysia telah menahan dua supir bus pabrik untuk diselidiki lebih lanjut. Polisi juga telah mengambil urin dan sampel darah kedua supir untuk tindakan lebih lanjut.

Kasus ini sedang diselidiki berdasarkan Undang-Undang Transportasi yang dimiliki Malaysia.

Adapun idenitas sebanyak 7 WNI sudah diketahui KJRI Penang dan siap dipulangkan ke Indonesia dan mengurus segala haknya. Korban meninggal dunia berasal dari Sumatera Utara (3), Aceh (2), Jawa Tengah (1), dan Jawa Timur (1). (asr)

Mengucilkan London Pasca Brexit Berbahaya Bagi Uni Eropa

0

EpochTimesId – Kota London harus tetap didukung oleh Eropa guna menjadi pusat keuangan global setelah Inggris resmi keluar dari Uni Eropa (Brexit). Menteri Keuangan Luksemburg, Pierre Gramegna mengatakan dukungan untuk London guna menghindari layanan keuangan melayang ke bagian lain dunia di luar Eropa.

Pusat keuangan seperti Luxembourg, Paris dan Frankfurt saling bertarung untuk menarik perhatian bank. Perusahaan asuransi dan manajer aset di Inggris yang membutuhkan basis Uni Eropa (EU) setelah Inggris meninggalkan blok tersebut pada 2019.

Perusahaan dari seluruh Uni Eropa menggunakan London untuk perdagangan mata uang, derivatif dan mengelola dana investasi. Beberapa pembuat kebijakan EU menginginkan bagian dari aktivitas ini bergeser ke Eropa daratan setelah Brexit, demi menghindari bergantung pada kota yang akan segera menjadi pusat keuangan asing bagi EU.

“Ini lebih merupakan masalah mendesak daripada yang dipikirkan orang. Ini kunci bagi Eropa… bahwa pusat keuangan nomor satu di dunia tetap berada di Eropa (walau bukan di Uni Eropa),” kata Gramegna di London School of Economics, seperti dikutip dari TheEpochTimes, Rabu (25/10/2017).

Gramegna melanjutkan, ada kebutuhan untuk memanfaatkan Kota London bagi Eropa, guna memastikan bahwa London terus berkinerja baik. Menghukum London untuk tidak mendapatkan potongan kue adalah pemikiran yang pendek.

Tidak ada kesepakatan setelah Brexit tidak akan menguntungkan Uni Eropa. Tidak ada kerjasama pasca Brexit justru akan membuat jasa layanan keuangan Inggris pindah ke negara-negara di luar Eropa.

“Inggris kemudian, dalam arti tertentu, hanyut ke Atlantik. Saya menemukan bahwa kesepakatan akhir yang seimbang dengan Inggris, khususnya untuk layanan keuangan, adalah untuk kepentingan Eropa itu sendiri,” tambah Gramegna.

Inggris dan Uni Eropa telah mengadakan beberapa pertemuan untuk menyetujui penyelesaian perceraian. Hanya sedikit kemajuan yang diperoleh terkait pembicaraan mengenai hubungan perdagangan di masa depan.

Gramegna menolak menyebutkan angka pada rekening perceraian Inggris. Menurutnya itu adalah sebuah batu sandungan utama.

“Berapa nilai akses ke pasar tunggal EU? Bisakah kamu menempatkan sosok itu? Saya tidak bisa. Uang sebenarnya bukan yang terpenting,” katanya.

Mengenai hubungan dagang Inggris di masa depan dengan Uni Eropa, dia mengatakan bahwa Swiss telah menunjukkan bagaimana hal itu dapat bekerja ketika menyangkut pergerakan bebas orang-orang. Hal yang oleh rakyat Inggris ingin mengekangnya.

Dia mendesak politisi Inggris dan Uni Eropa untuk tidak mendramatisir perceraian dan menghindari diplomasi megafon. Mereka diminta untuk fokus pada masalah faktualnya.

“Kita harus tidak boleh berpuas diri, atau mencoba menghukum Inggris. Tidak memiliki kesepakatan perdagangan akan buruk bagi kedua belah pihak,” katanya.

Menurutnya masa transisi antara Brexit dan persyaratan perdagangan baru, diperlukan untuk meyakinkan pelaku bisnis. “Tekanan pada perusahaan jauh lebih tinggi daripada yang diantisipasi pemerintah,” katanya.

Perusahaan teknologi keuangan di London, misalnya, telah bertemu dengan Luksemburg, mengatakan bahwa mereka memerlukan akses ke pelanggan UE setelah Brexit. “Ini jauh lebih penting daripada yang dipikirkan orang,” kata Gramegna. (waa)

Di Kongres Partai Xi Jinping Mengatakan Tiongkok Akan Memimpin

0

Pada Kongres Partai 19 yang baru selesai (diadakan setiap lima tahun sekali), pemimpin Partai Komunis Tiongkok Xi Jinping menuangkan pemikirannya dalam sebuah pertarungan tiga setengah jam di depan pidatonya mengenai hampir semua elemen masyarakat Tiongkok.

Berjudul “Pemikiran Sosialisme dengan Karakteristik Tiongkok untuk Era Baru” (disingkat menjadi “Era Baru”), Xi berbicara tentang menjadi pemimpin global dalam inovasi per tahun 2035 dengan “peraturan hukum” dan banyak “soft power” global  yang ditingkatkan. Dalam 15 tahun berikutnya sampai 2050, Tiongkok akan menjadi “makmur, kuat, demokratis, maju secara budaya, harmonis, dan cantik.” Semua akan dilakukan di bawah dominasi Partai Komunis yang beranggotakan 89 juta.

Xi mengatakan Tiongkok akan memimpin di setiap sektor: ekonomi, lingkungan dan militer.

Tidak ada indikasi “memberi” kebijakan luar negeri. Xi mengambil garis keras di Taiwan dan tidak menunjukkan minat untuk melakukan negosiasi untuk mendemiliterifikasi benteng-benteng Pulau LautTiongkok Selatan. Dia tampaknya telah menyimpulkan dan menginternalisasi bahwa Amerika Serikat mundur dalam hal ekonomi global dan khususnya untuk tantangan geografis Asia Timur.

Meskipun demikian, Xi menekankan bahwa mencapai tujuan ini “tidak akan menjadi berjalan di taman” dengan tidak ada kewajiban lain selain “memukul  drum dan membunyikan gong”. Sebaliknya, setiap anggota partai “harus siap untuk bekerja lebih keras lagi menuju tujuan ini”. Menghidupkan kembali dan mempertahankan sikap revolusioner, 95 tahun setelah Kongres Partai pertama pada tahun 1921 akan menjadi tantangan yang memaksa daripada sekedar sebuah pidato yang mencengangkan pikiran.

Dalam hal ini, pandangan  Kongres Partai ke 19 dengan 2.200 anggota yang hadir untuk pidato Xi memiliki kepentingan mereka sendiri. Dua pendahulunya langsung (Hu Jintao dan Jiang Zemin) hadir; agaknya diundang kalau tidak secara khusus antusias untuk mendengar masukan pemikiran ideologis mereka. Dan sebuah pengamatan yang tak henti-hentinya pada para hadirin menunjukkan deretan demi deretan laki-laki dengan setelan hitam dan kemeja putih dengan hanya (sangat) jarang wanita berbaju merah. Tidak ada “setelan (jas) Mao” yang terlihat dimanapun.

kongres nasional partai komunis tiongkok ke 19
Presiden Tiongkok Xi Jinping memberikan pidato pada sesi pembukaan Kongres Partai Komunis ke-19 yang diadakan di Aula Besar Rakyat di Beijing, Tiongkok pada 18 Oktober 2017. Kongres Partai Komunis ke-19 mengadakan pertemuan mulai 18-24 Oktober. (Etienne Oliveau / Getty Images)

Xi dan pendukungnya tampak ingin memiliki “Era Baru” yang diadopsi sebagai unsur konstitusi partai sebagai “Gagasan Xi Jinping.” Ini akan menempatkan persembahan ideologis Xi secara spesifik setara dengan Mao Zedong, memberi mereka bobot khusus. dan pahala tanpa batas waktu. Sebaliknya, sumbangan intelektual Deng Xiaoping tentang “sosialisme dengan karakteristik Tiongkok” adalah “teori” dan “gagasan” Jiang Zemin tentang “Three Represents” lebih rendah pada tiang pemujaan status ideologis.

Meskipun nuansa ideologis semacam itu mungkin tidak melibatkan rata-rata warga Tiongkok, Xi telah bertindak selama lima tahun pertamanya untuk mengumpulkan dukungan untuk langkah-langkah masa depan. Meski kini melambat, ekonomi Tiongkok tetap sangat kuat baik dalam hal regional maupun global. Ini telah menyediakan jutaan lapangan kerja yang tak terhitung jumlahnya dan, akibatnya, sebuah tingkat kenyamanan pribadi ratusan juta. Kekayaan seperti itu masih jauh dari jangkauan massa pedesaan, meskipun demikian sekarang menggambarkan kelas menengah masif Tiongkok.

Xi juga terus-menerus mengejar korupsi. Sejauh ini telah menjadi tujuan yang dirancang untuk memperkuat basis kekuatan pribadinya daripada dari komitmen inti terhadap kemurnian fiskal. Namun orang menduga jumlah birokrat partai yang memakai jam tangan Rolex dan atau dengan anak buah yang mengemudi mobil mahal secara nyata telah ditolak.

Kedua tujuan yang terus berlanjut secara eksistensial populer: Orang Tiongkok yang hidup di bawah Partai Komunis Tiongkok senang memiliki pemimpin yang kuat yang memberikan kesejahteraan dan memberantas korupsi.

Hal ini juga berguna untuk mengingat bahwa Xi tidak memiliki konstituen domestik dalam hal penanganannya dalam urusan luar negeri. Anak sekolah Tiongkok untuk beberapa generasi telah dididik untuk percaya bahwa Tibet adalah orang Tiongkok. Bahwa Kepulauan Pasifik Selatan adalah orang Tiongkok (“dicuri” dari Tiongkok saat lemah). Dan Taiwan, terlepas dari statusnya sekarang, juga orang Tiongkok. Jadi Xi, atau siapapun pemimpin Tiongkok, dapat merubah haluan apapun dan setiap kombinasi keputusan pengadilan internasional, resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan atau demarkasi diplomatik. (ran)

David T. Jones adalah pensiunan pegawai dinas luar negeri Urusan Luar Negeri A.S. yang telah menerbitkan beberapa ratus buku, artikel, kolom, dan ulasan mengenai isu bilateral A.S.-Kanada dan kebijakan luar negeri secara umum. Selama karir yang membentang lebih dari 30 tahun, dia berkonsentrasi pada isu-isu politik-militer, melayani sebagai penasihat dua kepala staf Angkatan Darat. Di antara bukunya adalah ” Alternative North Americas: What Canada and the United States Can Learn from Each Other?”

Rusia Siap Uji Coba Rudal Nuklir Baru Antar Benua

0

EpochTimesId – Rusia bersiap untuk uji coba rudal nuklir balistik antar benua yang baru. Negara terbesar warisan Uni Soviet ini mengklaim rudal baru ini dibuat untuk dapat menembus pertahanan rudal Amerika Serikat dan sanggup menghancurkan area seluas negara bagian Texas.

Uji coba awal akan dilakukan di Cosmodrome Plesetsk, sekitar 500 mil sebelah utara Moskow. Rudal baru, yang dijuluki RS-28 Sarmat, diumumkan Desember tahun 2016 lalu oleh Kolonel Jenderal Sergey Karakayev.

Komandan Pasukan Rudal Strategis Rusia itu mengatakan, rudal nuklir siap untuk diproduksi massal di Pabrik pembuatan mesin Krasnoyarsk.

Desain dan konstruksi rudal baru, dimulai pada tahun 2009. Mesin tahap pertama berhasil diuji pada 10 Agustus 2016. Rudal baru ini ditargetkan siap digunakan pada tahun 2019 atau 2020.

Sarmat ditargetkan siap untuk melakukan pengujian pada awal tahun ini. Namun rudal maupun ruang kendali peluncuran tidak selesai sesuai jadwal. Ruang kendali seharusnya cukup kokoh untuk menahan tujuh serangan nuklir berturut-turut.

Rudal tersebut dilaporkan memiliki berat lebih dari 100 ton, dengan muatan 10 sampai 15 MIRV (multiple independent reentry vehicles). Yaitu 15 hulu ledak self-guide yang lebih kecil, yang masing-masing dapat menyerang target yang berbeda.

Kantor berita RIA Novosti milik negara Rusia melaporkan bahwa masing-masing hulu ledak bisa mencapai berat 750 kiloton.

Dalam konfigurasi alternatif, rudal itu bisa membawa sepuluh hulu ledak yang lebih berat, atau 24 hulu ledak glider ringan. Rudal tersebut juga dapat melakukan tindakan pencegahan anti-rudal yang dirancang untuk mengalahkan sistem pertahanan udara.

Sarmat diperkirakan memiliki jangkauan sekitar 7000 mil. Rudal ini diprediksi memiliki laju lebih cepat dari rudal pada umumnya, agar tidak mampu dihentikan oleh sistem pertahanan udara.

RIA telah melaporkan bahwa Sarmat memiliki berat muatan sekitar lima ton. Namun, Michael Kofman, seorang ilmuwan riset dari Pusat Analisis Naval nirlaba di Washington DC tidak yakin dengan klaim tersebut.

“Jika RIA benar, dan mungkin tidak benar, bagaimana Anda bisa memasukkan 10 hulu ledak dengan berat masing-masing satu ton ke dalam rudal seberat lima ton? Ada banyak pertanyaan yang beredar tentang klaim yang bertentangan tentang kekuatan lemparan, hulu ledak dan alat bantu penetrasi,” ujar Kofman.

RS-28 Sarmat akan menggantikan rudal R-36M. Sepertinya, rudal baru akan menghadapi rudal NATO ‘SS-30 Satan 2’ saat siap digunakan. NATO menyebut R-36M sebagai ‘SS-18 Satan’. R-36 telah menjadi rudal utama Rusia sejak 1974.

Sarmat memiliki sekitar setengah dari jangkauan dan berat R-36M. RS-28 Sarmat akan menggantikan R-36M di pangkalan udara Dombarovsky Air Base di tenggara Rusia, dan Uzhur di Rusia tengah. (waa)

Kartel Narkoba Meksiko Gunakan Drone Jadi Senjata Pembunuh

0

EpochTimesId – Polisi Federal Meksiko menangkap empat orang anggota genk kartel narkoba yang mengendarai sebuah kendaraan curian di Guanajunto, di Meksiko Tengah. Mereka menemukan sebuah senjata yang diklaim bisa mengubah peta persaingan dalam perang antar kartel narkoba.

Mereka menemukan pesawat tanpa awak yang dipasangi sistem persenjataan pada bagasi mobil. Drone pembunuh itu ditemukan bersama senapan otomatis jenis AK-47, dalam operasi penangkapan yang digelar pada 20 Oktober 2017 lalu.

Pesawat tak berawak jarak jauh itu bisa dibeli secara online dengan kisaran harga $US 229. Namun drone itu dilengkapi dengan bom rakitan.

Fakta penangkapan tersebut mengungkap fakta bahwa kartel obat bius Meksiko telah berhasil merancang bom terbang untuk melakukan pembunuhan terhadap orang yang ditargetkan. Penggunaan teknologi remote control untuk senjata rakitan itu sebelumnya juga digunakan oleh kelompok teroris komunis Kolombia, FARC dan ISIS.

Peneliti senior pada jurnal Small Wars Journal-El Centro, Dr Robert Bunker dan Dr John Sullivan dalam sebuah wawancara via email mengatakan bahwa perkembangan persenjataan kartel semacam itu sudah tidak terelakkan lagi.

“Sebuah pemberontakan kriminal telah berkecamuk di Meksiko selama lebih dari satu dekade. Lebih dari 100.000 peristiwa pembunuhan telah terjadi,” kata Bunker via email, dikutip dari The Epoch Times.

Pemberontakan di Meksiko mengaburkan batas antara aktivitas kriminal dan perang. Konflik tersebut juga terus berkembang dalam strategi penggunaan senjata pembunuh.

“Strategi teroris, baik taktik, teknik, dan prosedur semakin berkembang. Dari penggunaan perisai manusia dan sekarang penggunaan pesawat tak berawak atau drone,” ujar Dr Bunker.

Para ahli memperingatkan tentang tren bom terbang dan dampaknya terhadap keamanan AS.

Penggunaan drone bom adalah sebuah tren. Sebelumnya kartel obat bius di Meksiko juga sudah menggunakan pesawat tak berawak untuk menyelundupkan obat terlarang melintasi perbatasan menuju Amerika Serikat.

Laporan Small Wars Journal mencatat bahwa antara tahun 2012 dan 2014 kartel menghasilkan sekitar 150 aksi dengan pesawat tak berawak ke Amerika Serikat. Mereka juga telah menggunakan pesawat tak berawak untuk beragam kebutuhan, seperti mengumpulkan informasi untuk intelijen, pengawasan, dan pengintaian.

Tren berikutnya adalah alat peledak yang ditemukan di pesawat tak berawak. Inilah yang oleh pemberontak disebut bom kentang, atau “Papas Bombas”, atau “Bombas de impacto”, yang terdiri dari bahan peledak yang dibungkus bola dengan pecahan peluru.

Laporan tersebut mencatat bahwa bom tersebut telah digunakan oleh Cártel de Jalisco Nueva Generación dan oleh komplotan pemberontak FARC.

Setidaknya empat kasus Papas Bombas atau Bom Kentang yang digunakan dalam serangan di Meksiko sejak Februari 2017. Ide untuk memasang bom kentang ke pesawat tak berawak bukan konsep baru, tapi sudah menjadi senjata andalan yang digunakan oleh kelompok teroris.

Teroris ISIS telah menggunakan pesawat tak berawak untuk membawa dan menjatuhkan bom ke sasaran. Penggunaan semacam itu diketahui dan telah diidentifikasi dalam tindakan taktis ISIS yang terjadi pada awal Desember 2015 di Tishrin, Suriah dan Juni 2016 di Khan Touman, Suriah.

Menurut Bunker keempat orang yang ditangkap dengan senapan dan bom itu belum pasti adalah anggota kartel CJNG. Namun, teknologi dan barang-barang lain yang disita dalam penangkapan, dan lokasi penangkapan memang mendukung fakta tersebut.

Bunker mencatat bahwa Cártel de Jalisco Nueva Generación (CJNG) telah menggunakan senjata semacam itu, dan penangkapan tersebut terjadi di Guanajunto. Itu adalah lokasi CJNG berjuang untuk mengendalikan dua kartel obat lain, Los Zetas dan kartel Sinaloa.

“Kami bekerja di bawah asumsi bahwa pesawat tak berawak ini mungkin terkait CJNG namun tidak ada bukti keterkaitan yang terkonfirmasi untuk saat ini,” kata Bunker.

Bunker menyatakan bahwa dia berbicara di Mexico City pada bulan Juni 2017 di sebuah konferensi Kendaraan Bermotor Amerika Latin. Di sana dia mengangkat isu kartel menggunakan pesawat tak berawak sebagai senjata.

Dia mengatakan penggunaan pesawat tak berawak akan segera menempatkan situasi polisi negara bagian dan polisi federal Meksiko serta militer secara defensif. Posisi itu akan bertahan hingga mereka dapat meluncurkan teknologi untuk melawan perangkat teknologi yang tidak dimiliki pemerintah daerah saat ini.

“Perkembangan penggunaan teknologi sedang berlangsung di wilayah yang telah menjadi kawah neraka dari kartel. Mereka bereksperimen dengan teknologi dan senjata baru. Sementara ini, daerahnya relatif jauh dari perbatasan AS Meksiko. Namun, teknologi kartel semacam itu menggunakan difusi dan tentu saja berpotensi menyebar ke utara, menuju kartel dan/atau faksi kartel yang beroperasi di perbatasan Amerika,” sambung peneliti senior itu.

Pemerintah Amerika Serikat sudah menyadari ancaman yang berkembang. Mereka telah meluncurkan sistem yang diklaim mampu mengantisipasi dan melumpuhkan pesawat tidak berawak. (waa)