Home Blog Page 522

Gempa M 6.4 di Mentawai, Sejumlah Bangunan Rusak

0

ETIndonesia- Gempabumi dengan kekuatan magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Senin (29/8) telah memiliki 13 kali gempa susulan dengan kekuatan dari M 3.5 hingga maksimum M 6.4. Rangkaian gempa tersebut terjadi di segmen megathrust Mentawai yang diketahui menyimpan potensi energi gempa hingga M 8.9, dan berpotensi mampu memicu tsunami.

Data per Selasa (30/8) pukul 07.00 WIB, dilaporkan satu gedung SMP N 3 Simalegi rusak ringan, satu unit SDN 11 Simalegi rusak berat, satu gedung Puskesmas Betaet rusak ringan, satu gereja rusak ringan, satu gedung aula kantor camat Siberut Barat rusak ringan dan lainnya masih dalam pendataan.

Guncangan gempabumi yang dirasakan cukup kuat di Pulau Siberut itu telah memaksa 2.326 warga mengungsi ke perbukitan. Penambahan jumlah pengungsi tersebut dipicu adanya kekhawatiran masyarakat apabila terjadi gempabumi susulan yang dapat berpotensi tsunami.

Menyikapi fenomena tersebut, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suhayanto mengeluarkan imbauan kesiapsiagaan bagi pemangku kebijakan dan masyarakat di Provinsi Sumatera Barat, khususnya yang terdampak gempabumi.

Adapun imbauan yang pertama, Kepala BNPB meminta agar masyarakat yang masih mengungsi di perbukitan agar dapat kembali ke rumah masing-masing, terutama bagi mereka yang rumahnya tidak mengalami kerusakan akibat gempabumi.

Suharyanto memastikan bahwa rentetan gempabumi yang terjadi tidak memicu tsunami, sebagaimana merujuk pada laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

“Rangkaian gempa pada Senin (29/8) tidak memicu tsunami, untuk itu masyarakat yang saat ini mengungsi di daerah perbukitan bisa kembali ke rumah masing-masing, bagi yang rumahnya tidak mengalami rusak struktur/rusak berat akibat gempa,” jelas Suharyanto, Selasa (30/8).

Dijelaskan lebih lanjut oleh Suharyanto bahwa rumah yang rusak struktur itu dapat berupa rumah dengan kondisi patah tiang penyangga, kerusakan masif pada dinding dan kerusakan pada penyangga atau penyusun atap. Apabila menemui kondisi seperti itu, maka diimbau agar pemilik rumah segera melaporkan kepada BPBD setempat.

“Masyarakat yang rumahnya mengalami kerusakan struktur atau rusak berat dapat melaporkan data kerusakan bangunan tersebut kepada BPBD setempat untuk pendataan,” jelas Suharyanto.

Lebih lanjut, Suharyanto juga mengimbau kepada masyarakat agar meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi gempabumi susulan. Peringatan dini gempabumi dapat diperoleh dengan memanfaatkan barang-barang yang mudah dijumpai di rumah seperti menyusun kaleng secara bertingkat. Hal itu bertujuan dapat menjadi ‘alarm’ apabila terjadi gempabumi.

Di samping itu, Suharyanto juga mengingatkan agar masyarakat dapat memastikan jalur evakuasi keluar dari rumah tidak terhalang oleh benda dengan ukuran besar seperti lemari, meja, kulkas dan sebagainya.

“Pelihara terus kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap potensi gempa susulan. Masyarakat di dalam rumah bisa menyiapkan peringatan dini gempa sederhana dengan menyusun kaleng-kaleng bekas yang disusun bertingkat, sehingga jika terjadi gempa kaleng jatuh dan menimbulkan bunyi sebagai pertanda harus evakuasi keluar rumah,” ujar Suharyanto.

“Pastikan tidak ada barang-barang besar seperti lemari, kulkas, meja dan lain-lain yang bisa menghalangi proses evakuasi keluar rumah saat terjadi gempa,” imbuhnya.

Terakhir, khusus bagi masyarakat yang tinggal di wilayah pesisir, Suharyanto berpesan agar apabila terjadi gempabumi yang berlangsung lebih dari 30 detik, maka diharapkan untuk segera menuju ke tempat yang lebih tinggi untuk menghindari kemungkinan terajadinya tsunami.

“Jika gempa berlangsung secara terus menerus selama lebih dari 30 detik baik itu dengan guncangan keras maupun mengayun, masyarakat yang berada di daerah pantai agar segera lari ke tempat yang lebih tinggi untuk menghindari kemungkinan terjadi tsunami,” pungkas Suharyanto. (BNPB/asr)

Pemimpin Tertinggi Terakhir Uni Soviet Mikhail Gorbachev Meninggal Dunia Pada Usia 91 Tahun

oleh Chen Beichen

Menurut kantor berita Rusia, Mikhail Gorbachev, pemimpin tertinggi terakhir Uni Soviet telah meninggal pada 30 Agustus 2022 dalam usia 91 tahun.

TASS, RIA Novosti dan Interfax semuanya melaporkan bahwa pemimpin tertinggi terakhir dari Uni Soviet telah meninggal dunia di Rumah Sakit Klinik Pusat (Central Clinical Hospital) yang berada di bawah Administrasi Kepresidenan Rusia. Gorbachev meninggal setelah lama menderita sakit.

Gorbachev akan dikebumikan di sebelah makam istrinya di pemakaman Novodevichy di Moskow. Demikian kantor berita TASS melaporkan.

Gorbachev adalah pemimpin tertinggi Uni Soviet sejak tahun 1985 hingga runtuhnya Uni Soviet pada Desember 1991, tepatnya 26 Desember 1991.

Sebagai Sekretaris Jenderal dan presiden Uni Soviet, ia ikut berperan dalam perundingan tentang perjanjian pengurangan senjata dengan Amerika Serikat dan kekuatan Barat lainnya serta meruntuhkan “Tirai Besi” antara Timur dan Barat. Setelah peristiwa Chernobyl, ia menarik diri dari perang Soviet – Afghanistan dan memulai pertemuan puncak dengan Presiden AS Ronald Reagan untuk membatasi senjata nuklir dan mengakhiri Perang Dingin.

Gorbachev secara luas dianggap sebagai salah satu tokoh terpenting paruh kedua abad ke-20, dan menjadi topik diskusi yang kontroversi.

Uni Soviet dibubarkan pada 25 Desember 1991, 30 tahun yang lalu, Gorbachev mengundurkan diri dari kursi kepresidenan Uni Soviet, dan Presiden Rusia pertama Boris Yeltsin menurunkan bendera bergambar palu arit Uni Soviet di Kremlin dan mengibarkan bendera tiga warna Rusia.

Vladislav M. Zubok, seorang profesor sejarah internasional di London School of Economics dan sejarawan terkenal Perang Dingin dan Soviet Rusia, menulis di Wall Street Journal bahwa Uni Soviet runtuh bukan karena tekanan Barat atau kesulitan ekonomi, tetapi karena reformasi Gorbachev mengalami kegagalan. (sin)

Kuil Shaolin Beli Tanah Senilai 1 Triliun Rupiah, Pendana Besar Ternyata dari Dalam Biara

0

ECONOMICS UP AND DOWN

Pada April lalu, sebuah berita tentang pelelangan sebidang tanah di Zhengzhou, Provinsi Henan, menduduki puncak pencarian di internet, alasannya adalah, pembeli yang berhasil memenangkan lelang itu ternyata adalah “tempat suci Kungfu” yakni Kuil Shaolin. Di tengah lesunya bisnis sektor properti Tiongkok saat ini, Kuil Shaolin justru melawan arus merebut lahan.

Tindakan melawan arus yang begitu mantap seperti ini telah mengejutkan dan membuka mata masyarakat luas bahwa ternyata benar kuil itu “bertuah”. Apalagi, seolah sangat kebetulan, di saat yang sama ada lagi sebuah berita mengenai sebuah vihara yang sedang merekrut tenaga akuntan dengan gaji 10.000  RMB  (22 juta  rupiah  per 5/8) per bulan, yang juga menjadi topik pembahasan hangat. Dalam iklan lowongan kerja tersebut juga dijelaskan sifat pekerjaan yang sangat bersih dari segala kekotoran duniawi, disediakan makan, jam kerja dari pukul 9 pagi hingga 5 sore. Tidak sedikit warganet tercengang dan berkomentar: “Buddha yang Maha Belas Kasih! Apakah Sang Buddha begitu membutuhkan tenaga akuntansi?”

Seperti diketahui, sektor properti Tiongkok dewasa ini terjerumus ke dalam krisis hutang, raksasa internet pun berbondong-bondong mem-PHK karyawan, baik perusahaan maupun masyarakat merasakan tekanan hidup, akan tetapi masyarakat tidak pernah menyangka, ternyata vihara adalah pemilik kekayaan yang sesungguhnya. Mengapa pada kalangan agama di Tiongkok ada kejadian aneh seperti ini?

Tak Hanya Properti, Sejak Dulu Kuil Shaolin Telah Menjadi “Imperium Bisnis”

Bagi para pengembang properti di Tiongkok, 2022 adalah tahun paceklik bagi mereka, kita lihat saja pasar lelang tanah sebagai contoh, menurut data dari China Index Academy, skala pengambilan tanah pada kuartal pertama di Tiongkok, dibandingkan periode yang sama telah menyusut hampir 60%. Dalam daftar seratus pengembang properti terbesar, hampir 70% di antaranya tidak lagi membeli tanah. 

Akan tetapi, di saat begitu banyak perusahaan pengembang properti sedang “tiarap” saat ini, dari “Kuil Shaolin” yang merupakan biara kuno itu, justru beredar kabar telah mengambil tanah. Pada 6 April pagi hari, Kota Zhengzhou telah menyerahkan sebidang lahan bisnis di distrik baru sisi timur kota itu, dengan luas sekitar 3,8 hektar, pembelinya adalah Henan Tiesong Digital Technology Co. Ltd. dengan harga 452 juta RMB (998 miliar rupiah per 5/8).

Setelah itu, media massa baru mendapati, ternyata “Tiesong Digital” adalah perusahaan yang baru saja berdiri setengah bulan lalu, dengan modal terdaftar persis di angka 452 juta RMB, tepat seharga tanah yang ditransaksikan tersebut. Sepertinya, perusahaan ini memang dibentuk khusus untuk membeli tanah ini.

Lalu, siapakah yang mendirikan perusahaan ini?

Dua  pemegang  saham  utama Tiesong Digital, masing-masing adalah Henan RCIC (Railway Construction & Investment Company) dan juga Henan Yuanhan Industrial Co. Ltd. Henan RCIC memiliki saham mayoritas 51%, sedangkan Henan Yuanhan memiliki 49% saham. Henan RCIC dimiliki oleh pemerintah Provinsi Henan, se- dangkan Henan Yuanhan sendiri 70% sahamnya dimiliki oleh pihak Kuil Shaolin yaitu Henan Shaolin Intangible Asset Management.

“Henan Shaolin Intangible Asset” yang berdiri sejak 1998 ini, adalah salah satu aset paling penting di bawah panji Kuil Shaolin di Songshan Provinsi Henan, operasional bisnis yang dimiliki oleh Kuil Shaolin, semuanya dilakukan oleh “Shaolin Intangible Asset” ini. Lalu siapakah sebenarnya yang mengendalikan perusahaan tersebut? Dia adalah kepala Kuil Shaolin saat ini, yakni Kepala Biara Shi Yongxin.

Setelah mengetahui hubungan perusahaan tersebut, tak heran bila masyarakat juga mengatakan, Kuil Shaolin bersiap menyerbu masuk ke sektor properti.

Menurut pemberitaan media massa, Komisi Manajemen Distrik Baru Zhengdong berencana membangun sebuah proyek komprehensif di kawasan ini, termasuk  pusat  seni  dan  pertunjukan, galeri pameran seni, taman budaya kreatif, juga hotel bintang lima, service apartemen dan lain sebagainya. Masyarakat luas menduga, keterlibatan Kuil Shaolin dalam proyek ini, kemungkinan besar berniat melangsungkan show para bhiksu beladiri di gedung seni tersebut, atau memutar film-film seperti “Shaolin Temple”, “Shaolin Soccer”, dan lain-lain untuk mempromosikan Kuil Shaolin.

Namun sebenarnya, ini bukan- lah pertama kalinya Kuil Shaolin menginjakkan kaki di sektor properti. Sebuah perusahaan di bawah panji “Shaolin Intangible Asset” yang sudah

dihapuskan, dulunya pernah beroperasi di bidang properti. Dan sejak Februari 2015 lalu, telah beredar  kabar  bahwa Kuil Shaolin hendak membangun hotel bintang empat dan lapangan golf di Australia, waktu itu juga sempat memicu kegemparan kalangan media massa dan internet di Tiongkok. Akan tetapi, ada media massa memberitakan kemudian bahwa proyek perumahan dan lapangan golf dalam rencana pengembangan pada akhirnya tidak disetujui oleh Komisi Evaluasi. Akhirnya, tidak pernah lagi ada berita tentang proyek tersebut.

Namun beroperasinya Kuil Shaolin secara komersil sudah dimulai sejak lama. Kuil Shaolin pada 1998 telah mendirikan Henan Shaolin Temple Industrial Development Co Ltd., kemudian lewat perusahaan yang terdaftar dan pertunjukan komersil, Kuil Shaolin menerbitkan buku dan memproduksi musik, bahkan juga membangun biara cabang, toko online, dan lain-lain, peta bisnisnya terus diperluas, saat ini bisnis Kuil Shaolin telah meliputi bidang budaya, kuliner, obat-

obatan, busana dan lain sebagainya. Di saat yang sama, Kuil Shaolin juga mengadakan sistem “penitipan biara”,  yang  telah  berhasil  memperoleh hak pengelolaan dari se- jumlah biara, dengan sistem bagi hasil dengan biara-biara tersebut.

Jadi, Kuil Shaolin mengembang- kan “ekonomi kungfu” sudah bukan lagi hal baru di pasar, dan yang mendorong gerakan komersil Kuil Shaolin, adalah orang yang menjabat sebagai Kepala Biara Shaolin sejak 1999 yakni Shi Yongxin yang sekarang berusia 57 tahun. Media massa mengungkapkan, selama 23 tahun hingga September 2020, Kuil Shaolin telah mendaftarkan sebanyak 666 buah merek dagang, dan lebih dari 80% di antaranya memiliki logo “Shaolin”.

Sebagai “penguasa” Kuil Shaolin, yang dilakukan oleh Shi Yong- xin senantiasa bertolak belakang yakni “badan di biara, hati di dunia (padahal sesuai peraturan ketat dari agama Buddha, para bhiksu dan bhiksuni diwajibkan untuk menjauhi nafsu keduniawian terutama harus hidup berselibat)”. 

Selama bertahun-tahun, kehidupan glamor Shi Yongxin telah banyak menarik perhatian, ada warganet yang mengungkapkan bahwa di antara benda milik pribadi Shi Yongxin, terdapat seuntai tasbih yang terbuat dari kayu Phoebe Zhennan yang sangat langka, diperkirakan nilainya mencapai puluhan juta Yuan, dan disebut-sebut sebagai salah satu tasbih termahal di dunia. Lagipula sebagai seorang pemimpin kuil kuno berusia ribuan tahun, secara logika, tak heran jika memiliki seuntai tasbih yang berharga.

Akan tetapi, segala sesuatu yang melekat pada diri Shi Yongxin selaku seorang biarawan, justru di luar jangkauan masyarakat pada umumnya. Shi Yongxin pada 2013 diketahui memiliki sebuah skuter mewah Audi Q7, sebagai “orang nomor satu” di sebuah kuil terkenal, karena kebutuhan kerja, memiliki sebuah skuter adalah hal wajar. Tetapi, kemudian ada yang melaporkan 7 dosa besar Shi Yongxin, dikatakan bahwa dia memiliki banyak mobil mewah, dan memanipulasi pembukuan untuk menggelapkan uang sumbangan di kuil, juga menggalang dana hingga puluhan juta RMB dengan dalih pembuatan lonceng besar.

Tak hanya itu, pada 2011, Shi Yongxin kedapatan memiliki reke- ning sedikitnya senilai 3 miliar USD (44,7 triliun rupiah, per 5/8) di luar negeri, mempunyai villa di AS dan Jerman, mempunyai istri simpanan bernama Li Jingqian yang dulunya adalah mahasiswi Beijing University, keduanya memiliki satu orang anak, dan sekarang ibu dan anak menetap di Jerman. Pada 2015, ada lagi yang melaporkan Shi Yongxin telah menguasai harta milik Kuil Shaolin dan mempermainkan wanita hingga memiliki anak perempuan yang tidak sah. 

Menurut data situs web TianYan- Cha.com, Shi Yongxin menguasai 80% saham dari Shaolin Intangible Assets Management Company, yang telah berinvestasi pada 16 perusahaan, dengan total  nilai  investasi  mencapai 80 juta yuan (174 miliar rupiah), dan yang dilanjut hingga saat ini  masih ada 7 perusahaan. Sampai dengan saat ini Shi Yongxin masih memiliki kuasa penuh atas 18 perusahaan.

Akan tetapi, walaupun berbagai pengaduan terus berlanjut, Shi Yongxin masih kokoh menduduki posisi sebagai kepala kuil, tanpa perlu Shi Yongxin tampil sendiri memberikan penyanggahan, pemerintah Provinsi Henan telah menyangkal segala tuduhan terhadap dirinya. Dan dari tindakan pengambilan tanah oleh Kuil Shaolin kali ini, menandakan bahwa Shi Yongxin jelas masih merupakan tokoh populer dari pemerintah.

Faktanya, Shi Yongxin adalah seorang bhiksu politik yang diciptakan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Pada 1992, Shi Yongxin berkenalan dengan Zhao Puchu yang kala itu merupakan Ketua Buddhist Association of China, walaupun mantan kepala kuil sebelumnya menilai sifat dan perilaku Shi Yongxin kurang baik, namun justru dipromosikan oleh Zhao Puchu, maka pada 1999 Shi Yongxin diangkat menjadi Kepala Kuil Shaolin, kemudian kepada Shi Yongxin diberikan jabatan resmi sebagai “Wakil Ketua Buddhist Association of China” dan juga sebagai “Ketua Buddhist Association of Provinsi Henan”, dan selama beberapa periode berturut-turut ia dijadikan sebagai anggota Kongres Rakyat Nasional.

Tentu saja, Shi Yongxin  juga  tidak mengecewakan PKT, Shi Yongxin mengusulkan suatu teori, yang disebut “agama Buddha harus mengikuti perkembangan zaman”. Sementara itu Kuil Shaolin juga telah menjadi mesin penyedot uang super bagi Shi Yong- xin. 

Pada saat bersamaan, Shi Yongxin sendiri telah menjadi pohon berbuah uang bagi pemerintah, yang mendorongnya semakin mensejajarkan diri dengan para petinggi, dan berbagi kekuasaan.

Oleh sebab itu, di bawah dorongan pemerintah setempat, Shi Yongxin memanfaatkan reputasi kuil kuno yang telah bersejarah ribuan  tahun itu,  dan memanfaatkan   keyakinan masyarakat, menjadikan tempat yang aslinya suci bagi ajaran Buddha itu menjadi sebuah imperium bisnis yang penuh dengan aroma uang. 

Diyakini, bagi banyak kaum biarawan yang sejati berkultivasi, tingkah laku Shi Yongxin yang mengenakan jubah Kāṣāya tapi bergaya seperti bos perusahaan dan memasarkan ke seluruh dunia, itu adalah sindiran yang sangat besar.

Ajaran Buddha Sudah Bukan Tanah Suci lagi, Kekacauan Agama di RRT Merajalela

Akan tetapi, di kalangan agama di RRT, yang merosot bukan hanya Kuil Shaolin dan Shi Yongxin saja. Di awal artikel sudah kami utarakan, baru-baru ini, masyarakat dihebohkan oleh berita tentang sebuah kuil yang sedang mencari seorang tenaga akuntansi. Pihak yang merekrut itu adalah Kuil Guangxiao yang terkenal di Kota Guangzhou dan telah bersejarah lebih dari 1.700 tahun, yang juga merupakan unit cagar budaya kelompok pertama di Tiongkok. 

Kuil Guangxiao hendak merekrut seorang akuntan, tidak hanya jam kerjanya teratur, mulai pukul 9 hingga 17, libur dua hari di akhir pekan, gaji yang ditawarkan juga lumayan, gaji setelah diangkat sebagai karyawan tetap mencapai 10.000 Yuan (21.800.000 rupiah), masih ditambah lagi dengan lima asuransi dan satu tunjangan. (5 asuransi 1 tunjangan adalah program kesejahteraan sosial bagi tenaga kerja di Tiongkok, 5 asuransi terdiri dari asuransi kesehatan, asuransi kecelakaan kerja, asuransi pensiun, asuransi pengangguran, dan asuransi melahirkan, sedangkan 1 tun- jangan itu adalah tunjangan tabungan perumahan karyawan.)

Di tengah lingkungan ekonomi Tiongkok saat ini, sebuah kuil menawarkan penghasilan yang begitu baik, tentu saja membuat banyak orang terperangah. Kesampingkan dulu soal tinggi rendah gajinya, lingkungan kerja “996” (masuk pagi pukul 9 pulang malam pukul 9 seminggu 6 hari bekerja, red.) yang kian gencar ini, hanya perkara “masuk pukul 9 pulang pukul 5” dan “libur 2 hari sepekan” saja bagi para pekerja di perkotaan sudah menjadi suatu daya tarik yang sangat menggoda.

Selain Kuil Guangxiao, Kuil Six Banyan di Provinsi Guangdong, Kuil Jade Buddha di Shanghai, Kuil Fabao di Provinai Jiangsu, dan lain sebagainya, juga merekrut posisi akuntansi dan keuangan serupa. Sepertinya, biara dan kuil sangat memperhatikan urusan pembukuan. Mungkin pembaca akan merasa, bukankah “kuil kecil menerima sedikit dana sumbangan saja”, mengapa sampai harus menggunakan akuntan profesional? Jika pemikiran Anda masih seperti itu, maka Anda salah besar.

Pertama, jangan remehkan dana sumbangan yang diterima di kuil. Lihat saja Kuil Shaolin sebagai contoh, masyarakat yang berkunjung mencapai hampir 2 juta orang per 2018, setiap orang membeli karcis masuk sebesar 80 yuan (175.000 rupiah), dalam setahun saja keuntungan Kuil Shaolin yang dikepalai oleh Shi Yongxin itu mencapai 150 juta yuan (327 miliar rupiah).

Kedua, sekarang kuil yang agak besar sudah memiliki yayasan sosialnya sendiri. Beberapa waktu lalu, investor terkenal bernama Zhu Xiaohu mengatakan, “investasi malaikat” pada platform layanan pemesanan makanan online RRT yakni Eleme Inc. (Ele.me) sebesar 100.000 yuan (218 juta rupiah) di awal pendiriannya, adalah bersumber dari Kuil Jade Buddha Shanghai. Namun kemudian pernyataan tersebut ditepis oleh pihak Kuil Jade Buddha dengan mengatakan itu bukanlah investasi malaikat, melainkan merupakan Dana Wirausaha Mahasiswa yang diberikan oleh pihak Kuil Jade Buddha, yang merupakan kredit tanpa bunga, sebagai salah satu kegiatan amal.

Kuil Jade Buddha ini bahkan mengembangkan kolaborasi antara kuil dengan perguruan tinggi di seluruh Tiongkok. Pada 2005, Kuil Jade Buddha bekerja sama dengan Antai College of Economics and Management of Shanghai Jiao Tong University, mengadakan “Program MBA Eksekutif Kuil Jade Buddha”, peserta pada periode pertama 13 orang, semuanya merupakan biarawan dan pengikut Buddha awam [Upāsaka (pria) atau Upāsikā (wanita), red.]. Mengutip perkataan Kepala Kuil Jade Buddha yakni Master Jue-xing, inilah yang disebut “dengan semangat suci, melakukan hal duniawi”.

Dosen filosofi dari Fudan University, Wang Defeng, pernah menjelaskan hal ini dalam suatu seminar. Dia mengatakan, suatu hari di kampus Fudan University ia pernah bertemu dengan seorang bhiksu yang mengenakan jubah Kāṣāya, bhiksu itu mengatakan dirinya adalah seorang pengawas di sebuah biara, datang untuk menempuh studi MBA. Wang Defeng mengatakan, ia cukup terkejut waktu itu, dalam hati ia berpikir, pasti mangkuk Pindapatta (mangkok sedekah, red.) di biaranya sangat besar, di dalamnya dapat menyimpan begitu banyak beras dan sumbangan sehingga perlu dikelola. Dulu mangkuk yang digunakan oleh Sang Buddha Sakyamuni sangat kecil, yang hanya cukup diisi dengan makanan untuk satu kali makan.

Tak hanya itu saja, kita semua mengetahui bahwa sejak zaman dulu semua pendeta dalam agama ortodoks (berpegang teguh pada peraturan dan ajaran resmi) hidup selibat (memutus nafsu birahi). Dalam sutra Buddha dikatakan, bagi pelanggar pantangan nafsu birahi, dosanya sangat besar. Akan tetapi, para bhiksu di Tiongkok zaman sekarang selain tidak berpantang, juga secara berjamaah mengunjungi kompleks pelacuran. Pada 2012, tabloid mingguan East Week pernah memberitakan, bhiksu dari tiga kuil kuno bermaksiat secara berjamaah, di antara ketiga kuil kuno itu, salah satu- nya adalah Kuil Guangxiao yang kali ini merekrut tenaga akuntasi itu. 

Faktanya, para petinggi PKT dari kalangan keagamaan, mayoritasnya adalah anggota rahasia PKT. Sebagai contoh, mantan Buddha Association of China, Zhao Puchu, yang merupakan anggota lama PKT, bahkan ada yang mengatakan dirinya adalah mata-mata. Orang-orang ini walaupun mengenakan jubah keagamaan, tapi peran sesungguhnya adalah sebuah pion yang bekerja untuk PKT, dan karena jubah itu pulalah PKT bisa menggunakan metode pertarungan politik untuk menguasai kalangan agama, dan para umatnya.

Seperti diketahui, agama adalah pintu untuk berkultivasi, dan melepas keduniawian, yang ditekankan adalah “daratan seberang” dan “kerajaan langit”. Buddha Sakyamuni, sebelumnya adalah pangeran di India, yang meninggalkan tahta kerajaan duniawinya untuk berkultivasi, tapi bhiksu politik palsu PKT justru mendorong para biarawan mencari kesenangan dan kemewahan duniawi, telah meng- ubah total inti ajaran dan makna agama.

Perlu diketahui, PKT menyatakan dirinya sebagai partai politik yang ateis, dengan sendirinya membenci semua agama yang meyakini Tuhan, dan segala hal yang telah dilakukan PKT setelah berkuasa puluhan tahun di Tiongkok, adalah mengubah ajaran agama, memusnahkan kepercayaan masyarakat Tiongkok terhadap Tuhan, dan merusak moralitas masyarakat.

Sedangkan Buddha Sakyamuni saat membabarkan ajaran Buddha, sebenarnya juga telah meramalkan hal ini, yakni setelah sang Buddha wafat, tiba masanya raja iblis akan menjelma menjadi bhiksu, bhiksuni, dan pengikut Buddha awam untuk mengacaukan ajaran Buddha. Sakyamuni juga mengatakan, pada saat ajaran sesat itu marak akan timbul perubahan iklim yang tidak wajar, dan terjadinya bencana silih berganti, serta merosotnya moralitas masyarakat secara keseluruhan. Melihat kondisi ini, di era kita eksis sekarang ini, sangat sesuai dengan kondisi akhir zaman seperti yang dikatakan Buddha Sakyamuni, maka tak heran dunia saat ini begitu tidak damai, pandemi belum lagi usai, perang sudah meletus, dan banyak ramalan lain juga mengatakan, akan terus terjadi bencana yang lebih besar, sepertinya semua ini patut dikhawatirkan oleh umat manusia.

Akan tetapi, Buddha Sakyamuni juga meninggalkan sebersit harapan bagi umat manusia, dalam ramalan itu dikatakan bahwa akan ada Sang Maha Sadar yang baru yakni: Buddha Maitreya, yang akan kembali turun ke dunia untuk menyelamatkan manusia, di tengah masyarakat manusia akan muncul secercah cahaya baru, kita sekarang ini persis berada pada masa yang istimewa ini. (sud/whs)

Kisah Kepahlawanan Pembela HAM David Kilgour

Epochtimes.com

Sejak dulu hingga sekarang, di Timur ada pendekar yang membela kebenaran dan menegakkan keadilan. Di Barat juga ada kesatria yang membalas kejahatan dengan kejahatan, serta membalas kebaikan dengan kebaikan. Mereka memiliki sifat kesatria, serta membenci kejahatan, demi membela kebenaran, rela menempuh rintang- an sesulit apa pun, berkelana, dan mengembara.

Politisi senior Kanada, mantan Direktur Divisi Asia Pasifik yang meninggal dunia pada 5 April tahun ini, David Kilgour, selain memiliki semangat pendekar dari Timur, juga memiliki sifat seperti kesatria dari Barat. Ia dikenal dengan kontribusinya di bidang HAM, sangat mencintai rakyat Tiongkok, acapkali pada momen yang krusial mengulurkan bantuan, menyuarakan HAM serta demokrasi di Taiwan, Tiongkok, dan Hong Kong. Investigasi dan pengungkapan yang dilakukannya atas kejahatan perampasan organ tubuh yang dilakukan oleh PKT (Partai Komunis Tiongkok) tidak pernah berhenti, dan telah membuatnya memperoleh reputasi kelas dunia.

Pada 2006, Kilgour bersama dengan seorang pengacara HAM Kanada, David Matas melakukan investigasi independen, membuktikan kejahatan perampasan organ tubuh berskala besar terhadap praktisi Falun Gong dalam keadaan hidup-hidup oleh PKT, dan menyebutnya sebagai “kejahatan yang belum pernah ada sebelumnya di Planet Bumi ini”. Setelah itu buku berjudul Bloody Harvest pun diterbitkan. Kilgour dan Matas, juga dinominasikan sebagai calon peraih hadiah Nobel perdamaian pada 2010 berkat penelusuran independennya dalam menginvestigasi kejahatan perampasan organ tubuh oleh PKT tersebut.

Selama 10 tahun lebih Kilgour dan Matas telah berkunjung ke lebih dari 50 negara, menggandeng para anggota kongres dari banyak negara untuk mendorong dibuatnya undang-undang, untuk menghentikan kejahatan penyalahgunaan transplantasi organ internasional.

Pada Januari 2010, Asosiasi HAM Internasional (Internationale Gesellschaft für Menschenrechte atau IGFM atau ISHR) memberikan penghargaan HAM tahunan bagi Kilgour dan Matas, sebagai penghormatan bagi mereka atas upayanya menyelidiki perampasan organ tubuh secara paksa terhadap praktisi Falun Gong di Tiongkok oleh PKT.

Pada Desember 2021, Kilgour meraih penghargaan Global Humanitarian Leader of The Year dari Canadians in Support of Refugees in Dire Need (CSRDN), yang memuji prinsip yang dipertahankan oleh Kilgour, dalam “menentang ketidakadilan”, khususnya mengungkap perampasan organ tubuh dalam kondisi hidup di Tiongkok dengan skala industri, memuji dirinya telah “menggunakan pengetahuan, keterampilan, kemampuan, dan diplomasi, menjadi seorang pemimpin yang teladan”.

Di mata banyak orang, Kilgour adalah seorang politisi dan pejuang HAM yang luar biasa. Namun, bagi orang yang mengenalnya saat mengenang dirinya, merasakan dia bagaikan seorang ayah yang penuh belas kasih, seorang sahabat setia, seorang pria sejati, dan seorang  yang baik hati.

Seorang penulis wanita etnis Tionghoa yang pernah dianiaya oleh PKT mengenang David Kilgour sebagai berikut: “Saat dia bersama dengan orang lain, dia selalu membuat orang lain tersebut merasa dirinya begitu penting dan hebat. Senyumnya yang hangat dan bersahabat, selamanya akan dikenang oleh setiap orang.”

Dua Dewa Pengawal Gerbang Pengusir Kejahatan

Berbicara soal David Kilgour, dengan sendirinya akan mengingatkan juga pada David Matas. Nama keduanya acapkali muncul bersamaan. David Matas adalah seorang pengacara HAM Kanada yang telah berulang kali mendapat penghargaan, juga peraih Bintang Kanada (Order of Canada), ia adalah anggota jajaran direktur dari International Center for Human Rights & Democratic Development yang berkantor pusat di Toronto.

perampasan organ manusia
Mantan Sekretaris Negara Kanada untuk Asia Pasifik David Kilgour menyajikan sebuah laporan revisi tentang pembunuhan berkelanjutan terhadap praktisi Falun Gong di China atas organ mereka, seperti yang dilaporkan oleh penulis laporan terdokumentasi oleh David Matas di latar belakang, pada 31 Januari 2007. (The Epoch Times)

Kedua David telah menjadi rekan selama bertahun-tahun karena bersama-sama menginvestigasi dan mengungkap kejahatan perampasan organ tubuh hidup-hidup oleh PKT. Keduanya memiliki kesepahaman dan perhatian yang tinggi terhadap banyak permasalahan HAM, mereka mempertahankan prinsip tanpa ragu, sangat membenci kejahatan, ibarat dua dewa pengawal yang menjaga pintu gerbang HAM, serta mengusir kejahatan. Pemerintah RRT yang selalu menindas HAM dan penuh kebusukan itu sangat membenci sekaligus ketakutan pada kedua orang David ini.

Setelah Kilgour meninggal dunia, Matas menulis artikel khusus untuk mengenang rekan seperjuangannya itu. Di mata Matas, Kilgour adalah seorang yang bersahabat, berkepribadian lincah dan terbuka, serta suka berteman. Di awal 1960, Kilgour dan Matas hampir bersamaan lulus dari University of Manitoba (UFM) Canada, keduanya sama- sama antusias dalam kegiatan mahasiswa di kampus. Setelah lulus, keduanya bekerja di Ottawa. 

Pada akhir 1960 pindah ke Paris untuk bekerja dan sekolah. Matas adalah tamu undangan dalam pernikahan Kilgour di Edmonton pada 1974, waktu itu Kilgour masih menjabat sebagai jaksa di Edmonton.

Sejak Maret 2006, keduanya memenuhi undangan dari sebuah NGO untuk bersama- sama menyelidiki kejahatan perampasan organ tubuh praktisi Falun Gong dalam kondisi hidup oleh PKT demi meraup keuntungan besar. Sejak saat itu, interaksi dan hubungan keduanya pun mengalami perubahan substansial. Selama 16 tahun terakhir, keduanya hampir setiap hari berinteraksi, terkadang bahkan berkomunikasi berkali-kali dalam sehari.

Pada Juni 2006, laporan investigasi pertama hasil kerja sama keduanya pun dipublikasikan, yang menjelaskan telah terbukti kuat PKT melakukan perampasan organ tubuh praktisi Falun Gong dalam kondisi hidup. Kedua David yang terkenal itu, memiliki kredibilitas tinggi di tengah masyarakat arus utama Barat. Setelah laporan mereka terkait perampasan organ tubuh oleh PKT itu dipublikasi, sangat disoroti oleh media massa internasional dan politisi Barat. Berkat tekanan internasional, PKT mau tidak mau terpaksa berulang kali merevisi undang-undangnya (terkait masalah pencangkokan organ).

Kurang dari setengah tahun laporan investigasi tersebut dirilis, juru bicara Kementerian Kesehatan RRT, Mao Qun’an mematahkan pernyataannya sendiri sebelumnya, dan dipaksa mengakui telah terjadi perampasan organ tubuh narapidana yang divonis mati.

Pada Maret 2012, Huang Jiefu yang menjabat sebagai Wakil Menteri kesehatan RRT pun kembali mengakui, RRT sangat kekurangan akan organ untuk transplantasi, kurang akan donor organ sukarela dari masyarakat, jadi organ terpidana mati pun menjadi sumber organ transplantasi yang utama.

Kedua David juga bekerjasama di banyak urusan HAM, seperti kediktatoran Iran, genosida RRT terhadap suku Uighur, ancaman RRT terhadap Taiwan, penindasan terhadap Hong Kong, anti-semitisme, dan topik-topik lainnya.

David Perangi Iblis Merah

Film dokumenter yang berjudul Human Harvest, juga diberi nama “Davids and Goliath”, memaparkan investigasi bertahun-tahun kedua David terhadap perampasan organ oleh PKT itu dalam bentuk film. Film tersebut telah meraih penghargaan Peabody Awards yang ke-74, penghargaan ini adalah salah satu wujud penghargaan bagi kalangan radio juga televisi yang paling bergengsi dan bersejarah paling lama di dunia, serta dipandang sebagai penghargaan Pulitzer dalam dunia televisi dan Radio.

David and Goliath adalah kisah dalam Alkitab, di kalangan orang Filistin ada seorang raksasa bernama Goliath yang setiap hari sebanyak dua kali menantang bertarung orang Israel, semua orang Israel sangat ketakutan dibuatnya. Seorang pemuda bernama David (Daud, red.) di dalam hatinya memiliki Tuhan yang diyakininya, ia pun tidak merasa takut, dengan berani menerima tantangan itu, hingga akhirnya berhasil mengalahkan Goliath.

Film dokumenter Human Harvest menggunakan alur cerita ini, merekam sepak terjang kedua orang David pengacara Kanada itu, tanpa rasa takut pada kekuasaan, tampil untuk mengungkap kejahatan perampasan organ yang dilakukan oleh “iblis merah” PKT. Film Human Harvest telah ditayangkan di stasiun TV pada lebih dari 20 negara seperti Amerika Serikat, Eropa, Australia, dan lain- lain, serta mendapat sorotan luas dari media massa Barat. 

Pada Maret 2006, seorang saksi mata mantan warga RRT, Annie yang berdomisili di luar negeri tanpa mengenal rasa takut mengungkap kejahatan PKT yang telah merampas organ tubuh praktisi Falun Gong. Mantan suami Annie adalah seorang dokter di Shenyang, pernah mengambil kornea mata dari 2.000 orang lebih praktisi Falun Gong. Annie menceritakan akibat hal itu dirinya menjadi buruan yang hendak dibunuh, dan pernah mengalami luka bacok. Tuduhan Annie itu pun memicu kontroversi. Pemerintah RRT menyangkal seluruh tuduhan Annie. Dua orang “David” dari Kanada, diminta untuk melakukan pembuktian secara profesional terhadap kejahatan yang mengerikan itu.

Pada 6 Juli di tahun yang sama, mereka merilis laporan bersama, yang telah me- ngonfirmasi tuduhan terhadap PKT yang telah melakukan kejahatan perampasan organ tubuh hidup-hidup itu adalah benar, dan membuat “kejahatan yang belum pernah terjadi di atas Planet Bumi itu” menjadi terungkap, seluruh dunia pun gempar.

Upaya non-stop dari Kilgour dan Matas selama belasan tahun, secara swadaya pergi ke PBB dan puluhan negara lainnya, serta berusaha keras menegakkan keadilan bagi para praktisi Falun Gong beserta korban lainnya. Buku Bloody Harvest juga telah berulang kali menduduki posisi buku terlaris di situs penjualan buku di internet. 

Buku tersebut mencapai ratusan halaman tebalnya, dengan fakta yang tak terbantahkan, telah mengungkap kejahatan besar yang diperbolehkan oleh pemerintah RRT, yang melibatkan banyak rumah sakit, termasuk juga Departemen Keamanan Publik, rumah tahanan, militer, pengadilan, dan lain-lain.

(kiri–kanan) David Kilgour, David Matas, dan Ethan Gutmann, penulis “Bloody Harvest/The Slaughter: An Update.”

Pada Februari 2012 setelah kejadian mantan Direktur Biro Keamanan Publik Kota Chongqing, Wang Lijun melarikan diri ke Konjen AS, surat kabar The Epoch Times secara eksklusif memperoleh informasi bahwa Wang Lijun telah menyerahkan berbagai macam data terkait rahasia internal PKT kepada pihak AS, di antaranya termasuk informasi rahasia tentang perampasan organ tubuh praktisi Falun Gong.

Kilgour dan Matas adalah pengacara terkenal. Kilgour bahkan pernah menjadi jaksa, penyelidikan mereka cermat dan netral, mereka menyatakan, mereka lebih senang mendapat- kan kesimpulan bahwa “semua tuduhan itu adalah tidak benar”.

Kilgour pernah menyatakan, “Saya pernah ke ibukota 50 negara untuk berpidato, menjelaskan kepada orang banyak tentang bukti perampasan organ tubuh oleh PKT. Sekarang masih banyak orang yang tidak mengetahui hal ini, atau tidak berani mempercayainya.”

Kilgour menjelaskan, penindasan PKT terhadap Falun Gong, telah meluas hingga ke kalangan masyarakat lainnya. Semasa hidupnya ia juga terus menyoroti kejadian hilangnya seorang pengacara HAM Tiongkok bernama Gao Zhisheng yang secara terbuka pernah membela Falun Gong. 

Semasa hidupnya Kilgour terus menyeru- kan: “Masyarakat di negara demokrasi Barat seharusnya berada bersama rakyat Tiongkok, dengan gigih demi mewujudkan demokrasi, hukum, kesetaraan, pemerintahan yang bertanggung jawab, dan lingkungan alami yang terus berkembang.”

Setelah pengungkapan selama belasan tahun itu, kejahatan merampas organ tubuh oleh PKT terhadap praktisi Falun Gong dan para tahanan hati nurani lainnya telah terekspos ke seluruh dunia. Kilgour mengatakan, pertengahan abad ke-20, komunis Soviet berkhayal menguasai dunia, tapi hingga kini, seluruh dunia hanya tersisa 5 negara yang masih mempertahankan partai komunis, yang sangat bertolak belakang dengan demokrasi dunia.

“Mulai dari ‘Lompatan Besar ke Depan (1958)’ sampai Revolusi Kebudayaan (1966), dari peristiwa pembantaian Tiananmen 1989 hingga dimulainya penindasan terhadap praktisi Falun Gong 1999, PKT di masa damai telah menewaskan puluhan juta rakyatnya sendiri.”

Penampilan Keras Namun Berhati Lembut – Independen

Matas pernah menggambarkan Kilgour dengan cara ini: “Ada orang yang dalam menghadapi uang, kekuasaan, status, dan ketenaran, kemungkinan dapat membuat kesepakatan atau menjual prinsip mereka sendiri, atau berkompromi lantaran tak sanggup melawan tekanan realita, atau hanya melakukan upaya verbal tanpa mengambil tindakan praktis, atau di bawah retorika pelaku, dan segala macam janji palsu dia mengikuti aliran air dan takluk. Kilgour mutlak tidak akan! Dukungannya terhadap para korban sangat konsisten; kemukakannya terhadap kemunafikan muncul dari dalam lubuk hati; kebenciannya terhadap orang jahat yang masih bebas berkeliaran, sampai memuncak ke ubun-ubun. Justru sejumlah kualitas ini membedakannya secara signifikan dari yang lain.”

Kilgour memiliki karakter yang ulet, mandiri, dan otonom, ia bersikeras pada prinsip tanpa syarat, ia selamanya tidak pernah menjadi politisi yang melihat arah angin dan mengikuti arus. Tetapi karakternya yang luar biasa telah memungkinkannya untuk terpilih kembali ke Kongres (Kanada) berulang kali, Kilgour delapan kali melayani Kongres selama 27 tahun berturut-turut dari 1979 hingga 2006. Dia telah meraih tolok ukur politik yang sulit dicapai oleh politisi biasa.

Selama berkecimpung dalam politik, Kilgour memperoleh reputasi global sebagai advokat internasional untuk hak asasi manusia. Dia independen, mandiri, dan bicara blak-blakan, serta tidak takut untuk menentang kolega dan otoritas. 

Untuk itu, dia pernah secara terbuka dua kali mundur dari partai yang berkuasa lantaran perbedaan politik. Karir politik Kilgour tidak diragukan lagi adalah cemerlang dan sukses, tetapi momentum paling mulia selama hidupnya, datang setelah ia pensiun dari politik. Dia bekerja keras untuk hak asasi manusia, terutama kontribusinya yang luar biasa dalam memperhatikan hak asasi manusia di Tiongkok, yang terlebih lagi menunjukkan kepribadiannya yang mulia.

Jiwa Kesatrianya Tak Pernah Lekang oleh Waktu

Istri Kilgour, Laura Scott Kilgour mengatakan, sebelum Kilgour meninggal ia masih memikirkan urusan hak asasi manusia, dan mempertahankan interaksi dekat dengan teman-teman internasionalnya. Meskipun kesehatannya telah menurun secara signifikan selama dua tahun terakhir ia masih aktif dalam berbagai kegiatan hak asasi manusia dan demokrasi, seperti tahun lalu ia menghadiri hampir setiap acara tentang mendukung Uyghur, dan memprotes Beijing menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin. Dia juga telah menerbitkan beberapa artikel yang menyerukan Ottawa untuk mendukung partisipasi Taiwan dalam organisasi internasional, dan memuji pencapaian Taiwan dalam pencegahan epidemi. Dia juga fokus pada situasi rakyat Ukraina, menerbitkan artikel yang mengkritik Putin. 

Pada 3 Februari 2022, “Warga Ottawa” Kanada menerbitkan sebuah artikel oleh Kilgour berjudul: “Olimpiade Musim Dingin – Mengapa Kami Menyebutnya Olimpiade Genosida”, bahwa PKT yang diketahui publik telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan, telah menafsirkan “demokrasi” sebagai totalitarianisme, dan merampas hak kebebasan dari rakyat Hong Kong dengan Undang-Undang Keamanan Nasional versi PKT.

Matas, yang telah bekerja sama dengan Kilgour selama 16 tahun untuk menyelidiki dan mengungkap kejahatan memanen organ dalam keadaan hidup oleh PKT, menyatakan bahwa jiwa Kilgour masih akan kesakitan dan marah atas kejahatan yang masih terjadi di planet ini, serta orang- orang jahat akan terus menantang kesabarannya, hatinya akan selalu berada di pihak para korban dan akan senantiasa peduli pada mereka. (whs)

Krisis PLTN Zaporizhzhia Ukraina, Organisasi Internasional Kirim Penyelidik

Zhao Fenghua

Baru-baru ini, pertempuran meletus di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporozhye di Ukraina. Penyelidik Badan Energi Atom Internasional sedang bersiap untuk memeriksa pabrik dalam beberapa hari mendatang dan memperingatkan potensi bencana nuklir.

Kementerian Pertahanan Rusia mengakui pada 28 Agustus bahwa pasukan Rusia menyerang pabrik Motor Sich di Zaporozhye, pabrik mesin pesawat terbesar di Ukraina.

“Tembakan artileri dari penerbangan taktis dan tentara, unit rudal terus menyerang target kompleks industri militer Ukraina, tempat senjata diproduksi dan diperbaiki,” kata juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia,  Igor Konashenkov. 

Pada hari yang sama, pejabat lokal Ukraina mengatakan bahwa pasukan Rusia menyerang bangunan tempat tinggal di kota Zaporozhye, hanya sekitar dua jam perjalanan dari pembangkit listrik tenaga nuklir. Pemerintah Ukraina membagikan tablet yodium kepada penduduk di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir untuk menghadapi bahaya radiasi nuklir yang dapat terjadi setiap saat.

Vitalii, seorang penduduk kota Zaporozhye mengatakan: orang-orang diberitahu bahwa orang dewasa harus minum satu tablet yodium. Ia bersama anak berusia tujuh hingga delapan tahun dan  harus minum setengah tablet.”

Baru-baru ini, pertempuran kembali meletus  di dekat pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozhye yang diduduki oleh pasukan Rusia. Pihak Rusia dan Ukraina saling menuduh meluncurkan penembakan di pembangkit listrik tenaga nuklir. Perusahaan energi nuklir negara Ukraina Energoatom mengatakan militer Rusia telah berulang kali menembaki pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozhye. Rusia, di sisi lain, menuduh tentara Ukraina menembaki pembangkit listrik tenaga nuklir tiga kali.

Kementerian energi Ukraina mengatakan tim ahli dari Badan Energi Atom Internasional diperkirakan akan mengunjungi pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporozhye pada minggu ini.

Rusia mengatakan mendukung penyelidikan Badan Energi Atom Internasional ke PLTN, tetapi menolak untuk menarik pasukannya dari lokasi sekitar. (hui)

Kekeringan Parah di Lembah Sungai Yangtze, Tiongkok, Para Ahli: Kesalahan Pengambilan Keputusan

0

Wang Ziqi / Li Xinan / Wang Mingyu

Biasanya Sungai Yangtze mengalami musim banjir, akan tetapi Daerah Aliran Sungai (DAS) Yangtze saat ini justru mengalami kekeringan terburuk sejak 1961. Wang Weiluo, seorang ahli pemeliharaan air terkenal, mengatakan bahwa Partai Komunis Tiongkok (PKT)  juga menggunakan model “ekonomi terencana” untuk pengendalian air, tetapi keputusan dibuat salah dan tahun ini tidak akan ada hujan. Selain itu, sejumlah besar waduk yang dibangun di hulu Sungai Yangtze dan peningkatan penguapan yang disebabkan oleh cuaca suhu tinggi telah menyebabkan  Lembah Sungai Yangtze menjadi kering.

Sejak Juli, Daerah Aliran Sungai Yangtze telah mengalami kekeringan parah, dan “musim kemarau yang langka di musim banjir telah terjadi. Bahkan, Hubei mengalami kekeringan sehingga harus menggunakan curah hujan buatan.

Danau air tawar terbesar pertama dan kedua di Tiongkok: Danau Poyang dan Danau Dongting juga bertambah surut. 

Di antaranya  permukaan air Danau Poyang surut menjadi 9,99 meter, mencetak rekor terbaru untuk periode yang sama.

Di bagian Chongqing dari Sungai Jialing, anak sungai dari Sungai Yangtze, permukaan air juga mencapai titik terendah baru. Bahkan patung batu 600 tahun yang lalu terungkap di permukaan.

Aliran air Sungai Qingyi dan Sungai Minjiang juga menurun secara signifikan, dan dasar Buddha Raksasa Leshan di Sichuan jarang terekspos kini terlihat.

Menurut data Partai Komunis Tiongkok (PKT), pada 22 Agustus, hampir 50 juta mu (ukuran luas di Tiongkok) lahan subur telah terkena dampak kekeringan, yang mempengaruhi pasokan air lebih dari 3 juta orang.

Ketinggian air Sungai Yangtze terus menurun, sementara aliran air dari hulu Waduk Tiga Ngarai terus berkurang. 

Wang Weiluo, seorang ahli pemeliharaan air terkenal, mengatakan bahwa Sungai Yangtze mengalami kekeringan yang langka, dan alasan iklim utama adalah kurangnya curah hujan. Selain peningkatan penguapan yang disebabkan oleh suhu tinggi, alasan utama penurunan secara drastis permukaan air Sungai Yangtze adalah pembangunan sejumlah besar waduk di hulu Sungai Yangtze.

Wang Weiluo menilai penguapan adalah salah satu alasannya. Pembangunan sejumlah besar waduk di hulu telah menyebabkan limpasan tahunan Sungai Yangtze berkurang 11%. Di Yichang, Tiga Ngarai, air  berkurang hampir 40 miliar meter kubik per tahun. Pemerintah Tiongkok sekarang dalam bantuan bencana. Otoritas meminta Waduk Tiga Ngarai untuk melepaskan air, yaitu 500 juta meter kubik. Dari segi kuantitas, instruksi itu sendiri salah, makanya menjadi sebagai  alasan utama .”

Beberapa orang meminta Waduk Tiga Ngarai untuk meningkatkan pelepasan air karena kekeringan parah di kota-kota seperti Wuhan. Sayangnya, Waduk Tiga Ngarai tak memiliki air untuk dilepaskan tahun ini.

Wang Weiluo menunjukkan bahwa PKT bergantung pada waduk untuk mengontrol aliran air sungai. Sedangkan Kementerian Sumber Daya Air membuat pengaturan terpadu. Bahkan memerintahkan air untuk dikeringkan pada  Juni setiap tahun.

Wang Weiluo menuturkan, otoritas berpikir bahwa akan ada banjir dan hujan pada  Juni, Juli dan Agustus. Justru pada tahun ini, hujan tidak turun.  Jadi otoritas membuat kesalahan. Ini adalah salah satu alasan utama. Maka itu masih model ekonomi terencana,  otoritas meminta air agar mematuhi perintahnya, jadi tidak mungkin. Otoritas membuat kesalahan dalam satu urutan.”

Pada  Juli lalu, “raja ikan air tawar “, ikan sturgeon putih sungai Yangtze, yang telah hidup di bumi selama 150 juta tahun, secara resmi dinyatakan punah, dan banyak orang menghela nafas. Para ahli mengatakan ada juga faktor manusia.

Wang Weiluo berkata proyek Tiga Ngarai telah menciptakan permukaan air yang besar. Air dari Tiga Ngarai mengalir dari lapisan yang dalam, dan mengalirkan air dingin, dan meninggalkan air panas di atasnya. Otoritas tidak mengatakan itu ketika dia melepaskan air dari pintu air Tiga Ngarai, Biarkan air panas keluar. Otoritas justru meninggalkan air di rumah Anda. Dia mengambil air dari dalam. Jika ikan di Sungai Yangtze tidak bisa hidup, Anda berpikir tentang apa yang otoritas dilakukan kepada manusia?”

Wang Weiluo mengatakan bahwa setelah selesainya Bendungan Tiga Ngarai, curah hujan di area waduk Tiga Ngarai berkurang 10%. PKT mengklaim bahwa Sungai Kuning mengalir terus menerus, mengandalkan kontrol buatan dari keluaran air Xiaolangdi.

Apalagi, Ketika Sungai Jialing adalah yang merupakan sungau sangat besar, beberapa bagian sungai  dangkal dan permukaan sungai sangat sempit sehingga Anda dapat mengendarai sepeda motor melintasinya, apakah Anda mengatakan itu kering atau tidak? Ini hanya sebuah definisi pertanyaan.”

Zhou Xuewen, Sekretaris Jenderal Pusat Pengendalian Banjir dan Bantuan Kekeringan Nasional dan Wakil Direktur Departemen Manajemen Darurat, mengatakan pada 8 Juli bahwa pengendalian banjir di seluruh negeri akan memasuki periode kritis.

Dengan kata lain, PKT tidak menyebutkan bahwa akan ada kekeringan parah di Sungai Yangtze.

Wang Weiluo mengatakan bahwa PKT percaya bahwa akan ada banjir besar di lembah Sungai Yangtze setiap tahun pada akhir Juli dan awal Agustus. Tapi nyatanya iklim bisa berubah, bukan tatanan yang mati.

Wang Weiluo: “Pada tahun 1998, ketika Jiang Zemin membawa 120 jenderal di sepanjang Sungai Yangtze untuk memerangi banjir, itu terjadi pada sepuluh hari pertama bulan Agustus. Otoritas mengubahnya dan menyebutnya dengan istilah “tujuh naik dan delapan turun”, dan berhasil mengatur dalam politik Tiongkok. Namun, aturan PKT juga bisa diubah, dan juga bisa brasal dalam urutan yang sama. Muncul pertanyaan? apakah alam tidak bisa berubah?”

Para ahli memperkirakan bahwa dalam beberapa minggu ke depan, kekeringan di bagian tengah dan hilir Sungai Yangtze dapat semakin meningkat, dan mungkin akan terjadi kekeringan yang berkelanjutan di musim panas dan musim gugur. (hui)

Para Ekonom Menurunkan Perkiraan PDB Tiongkok Tahun 2023 Karena Prospeknya Suram

0

oleh Chen Ting

Menurut survei yang dilakukan media asing, para ekonom kian pesimis terhadap prospek pertumbuhan ekonomi Tiongkok sehingga memangkas perkiraan pertumbuhannya untuk tahun 2022. Selain itu mereka juga percaya bahwa kandungan risiko PDB Tiongkok tahun 2023 tidak tumbuh masih tinggi karena terdampak oleh krisis pasar real estate dan lockdown COVID-19 yang berkepanjangan.

Hasil survei kuartalan terbaru yang dilakukan Bloomberg (tautan : https://www.bloomberg.com/news/articles/2022-08-28/china-s-growth-prospects-weaken-as-economists-cut-2023-forecasts) menunjukkan bahwa, perkiraan PDB Tiongkok untuk tiga kuartal pertama tahun ini adalah 3,5%, lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang 3,9%.  Perkiraan pertumbuhan untuk tiga kuartal pertama tahun depan juga direvisi turun sebesar 0,1 hingga 0,4 poin persentase.

Penurunan peringkat tersebut menunjukkan bahwa para ekonom tidak yakin bahwa langkah-langkah stimulus Beijing mampu mengatasi perlambatan pertumbuhan. 

Baru-baru ini, Bank Sentral Tiongkok kembali memberlakukan penurunan suku bunga pinjaman, dan pihak berwenang juga berencana menginvestasikan RMB. 1 triliun untuk membangun sejumlah proyek infrastruktur.

Bijih besi dan baja adalah penerima manfaat terbesar dari stimulus infrastruktur, demikian CNBC melaporkan (tautan : https://www.cnbc.com/2022/08/26/china-pumping-billions-to-infrastructure-but-commodity-markets-muted.html), tetapi harga bijih besi dan baja selain tidak naik bahkan turun setelah pengumuman dari pihak berwenang Tiongkok.

Atilla Widnell, Direktur Pelaksana konsultan intelijen bijih besi “Navigate Commodities” mengatakan : “Wabah COVID-19 yang silih berganti muncul di daratan Tiongkok, PPKM yang ketat, dan terus memaksa semua warga sipil menjalani tes asam nukleat telah membuat pertumbuhan ekonomi terhenti bahkan menurun. Dan hal itu jelas akan berlanjut di waktu mendatang sampai kebijakan “Nol Kasus” mengalami perubahan yang mendasar”.

Brendan McKenna, ekonom internasional dari “Wells Fargo” mengatakan : “Sektor real estat masih meronta-ronta, ditambah lagi dengan munculnya kembali pemberlakuan PPKM karena COVID-19 jelas memperbesar risiko terjadinya penurunan pertumbuhan”.

Asumsi dasarnya adalah bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok tahun ini akan berada sedikit di atas angka 3%, tetapi jika kegiatan ekonomi terus melambat, Brendan memperkirakan bahwa PDB Tiongkok kemungkinan akan turun menjadi di bawah angka 3%.

Di bawah kebijakan Nol Kasus Infeksi, banyak restoran kecil di daratan Tiongkok yang gulung tikar. Pada paruh pertama tahun 2022 saja, ada 373.000 perusahaan katering yang menyatakan pailit. Gambar menunjukkan sebuah restoran pailit di Beijing pada 31 Mei 2022. (Jade Gao/AFP)

Tahun ini, karena kebijakan pencegahan epidemi ekstrem dari pemerintah pusat yang “nol kasus”, membuat kota-kota besar seperti Shanghai dan lainnya terkena lockdown ketat. Akibat perusahaan dan industri cukup lama tidak dapat beroperasi, akhirnya berdampak buruk terhadap sentimen para konsumen, dan lapangan kerja buat kaum muda.

Menurut data resmi yang dirilis oleh otoritas Tiongkok pada awal bulan Agustus, tingkat pengangguran kaum muda perkotaan hasil survei pada bulan Juli tahun ini adalah sekitar 20%, lebih dari 3 kali lipat rata-rata nasional yang 5,4%.

Musim panas tahun ini, terdapat 10,76 juta orang lulusan perguruan tinggi bakal memasuki pasar kerja yang kondisinya sangat suram. Para pemuda yang awalnya memiliki kesempatan untuk memperoleh penghasilan lewat memberikan les pelajaran kepada anak-anak kelas bawahnya sebelum memperoleh pekerjaan formal, kini menghadapi sirnanya kesempatan itu akibat tindakan keras pemerintah Tiongkok tahun lalu yang diberlakukan terhadap industri teknologi dan pendidikan tambahan.

Menurut Agence France-Presse (tautan : https://www.france24.com/en/live-news/20220828-china-s-jobless-youth-left-in-the-lurch), Zhuang Bo, seorang ekonom dari lembaga penelitian Inggris TS Lombard, mengatakan bahwa data resmi Tiongkok tidak melacak tingkat pengangguran kaum muda yang berada di pedesaan, sehingga tingkat pengangguran riil mungkin lebih dari dua kali lipat data resmi.

Pada saat yang sama, krisis real estate Tiongkok semakin parah tahun ini. Karena krisis likuiditas yang terus menerus dihadapi oleh perusahaan pengembang, sejumlah besar proyek perumahan jadi terbengkalai, bahkan banyak yang sudah lama terhenti pembangunannya. Hal mana memicu pembeli rumah putus asa dan menghentikan pembayaran angsuran KPR. Sehingga krisis perumahan telah mempengaruhi sektor keuangan. Berita tersebut juga berdampak buruk terhadap kepercayaan konsumen, yang akhirnya mendorong turun penjualan rumah sampai sekitar 40% dari tahun sebelumnya.

Dalam beberapa bulan terakhir, cekungan Sungai Yangtze telah dilanda udara panas ekstrem dan kekeringan yang menyebabkan operasi pembangkit listrik tenaga air terpaksa dihentikan atau dikurangi kapasitasnya. Hal ini selain membuat industri dan pertumbuhan ekonomi terganggu oleh pasokan listrik, gelombang panas juga mengancam pasokan makanan. Meskipun cuaca panas ekstrem akan mereda saat memasuki musim gugur, tetapi kekeringan parah masih merupakan ancaman serius.

Gelombang panas telah menyebabkan aliran air Sungai Yunyang di Chongqing, Tiongkok menyusut, memunculkan dasar sungai yang sudah kering dan retak-retak terlihat jelas. Gambar diambil pada 16 Agustus 2022. (Rao Guojun/Feature China/Future Publishing/Getty Images)

Awal tahun ini, target PBD tahun 2022 yang ditetapkan pemerintah pusat Tiongkok awalnya adalah sekitar 5,5%. Dengan pertumbuhan ekonomi yang melambat tajam, target itu jelas menjadi hanya angan-angan.

Bloomberg mencatat bahwa di waktu-waktu sebelumnya, Beijing tidak pernah mau melewatkan target PDB-nya yang selalu menjadi fokus perhatiannya. 

Raymond Yeung, kepala ekonom di ANZ mengatakan, pemerintah Tiongkok sekarang selain menghadapi tantangan yang timbul ini, juga menghadapi potensi risiko ekonomi lainnya, seperti populasi yang menua. Hal ini akan menjadikan pertumbuhan PDB Tiongkok berada di bawah 5% dalam beberapa tahun ke depan.

“Pandangan inti kami masih tetap, yaitu perlambatan ekonomi akibat penuaan populasi akan terus meningkat selama tiga tahun ke depan”, katanya.

“Mengingat produktivitas yang kurang mendapat perhatian, pertumbuhan ekonomi di masa mendatang akan tetap sulit. Kami memperkirakan bahwa pertumbuhan PDB Tiongkok tahun 2023 adalah sebesar 4,2%, dan pada tahun 2024 adalah 4,0%”.

Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan inflasi setahun penuh tetap tidak berubah pada 2,3% pada tahun 2022 dan 2023. Pertumbuhan harga produsen akan melambat menjadi 1,4% tahun depan dari 5,5% tahun ini.

Diperkirakan bahwa investasi aset tetap pada kuartal ketiga tahun ini akan tumbuh 6,1%, turun dari 6,9% tahun sebelumnya. Dan penjualan ritel untuk kuartal ini yang semula diperkirakan 4% bisa jadi akan turun menjadi 3,5%.

Pekan lalu, pendiri Huawei Ren Zhengfei dalam sebuah forum internal menyebutkan bahwa dalam tiga tahun ke depan, Huawei akan menjadikan “mempertahankan kelangsungan hidup” sebagai program utamanya, dan bisnis sampingannya akan dihentikan secara keseluruhan.

Beberapa hari yang lalu, Xing Ziqiang, kepala ekonom Tiongkok di Morgan Stanley mengatakan bahwa prospek ekonomi Tiongkok semakin mengkhawatirkan, dan jika pemerintah Tiongkok gagal keluar dari kesulitan yang dihadapi saat ini, maka hal itu dapat meninggalkan “luka permanen yang mempengaruhi potensi pertumbuhan ekonomi jangka panjangnya”. (sin)

Banjir di Pakistan Menewaskan lebih dari 1.000 Orang, Pemerintah Nyatakan Keadaan Darurat

oleh Li Qingyi dan Liu Fang

Akibat badai terkuat yang pernah tercatat melanda Pakistan, menyebabkan banjir bandang yang meluas. Hingga Minggu 28 Agustus, jumlah korban tewas karena banjir telah mencapai lebih dari 1.000 orang. Pemerintah mengumumkan keadaan darurat dan meluncurkan upaya penyelamatan.

Banjir bandang yang disebabkan oleh hujan lebat menghanyutkan desa dan tanaman serta memaksa ribuan orang penduduk Pakistan mengungsi.

Badai hujan ekstrem telah melanda Pakistan pada pertengahan Juni tahun ini, menyebabkan 4 provinsi dilanda banjir bandang. Menurut Otoritas Manajemen Bencana Nasional Pakistan, bahwa korban tewas telah mencapai 1.033 orang. 

Abdul Wahad, seorang warga yang berada dalam pengungsian mengatakan : “Banjir besar telah melanda desa kami dan semua ladang terendam. Beberapa kerabat kami meninggal, begitu juga ternak sapi kami. Namun kami belum mendapat bantuan dari pemerintah”.

Curah hujan di Pakistan belakangan ini adalah tiga kali lipat rata-rata curah hujan Pakistan selama 30 tahun terakhir. Banjir bersejarah ini telah menghancurkan hampir 300.000 rumah penduduk, membuat jalan tidak dapat dilalui, juga pemadaman listrik berskala besar yang  mempengaruhi kehidupan jutaan penduduk Pakistan.

Mir Ziaullah Langau, koordinator Badan Penanggulangan Bencana Nasional Pakistan mengatakan : “Banjir datang dari segala penjuru, bahkan datang dari sisi Iran, dan sekarang rute (Iran) juga ditutup untuk lalu lintas”.

Pada Minggu 28 Agustus, pemerintah mengumumkan keadaan darurat dan mengerahkan tentara untuk membantu penyelamatan.

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif mengumumkan pemberian dana bantuan senilai USD. 45 juta untuk Balochistan yang dilanda banjir. Pada saat yang sama, Pakistan juga meminta bantuan masyarakat internasional. (sin)

Gempa M 6.4 di Mentawai, Ribuan Warga Mengungsi

0

ETIndonesia- Warga pengungsi terdampak gempabumi magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada Senin (29/8) pukul 10.29 WIB bertambah menjadi 2.326 jiwa. Para pengungsi itu tersebar di tujuh dusun yang berada di Desa Simalegi dan Desa Simatalu, Kecamatan Siberut Barat, Pulau Siberut.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, merilis bahwa Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mentawai Novriadi mengatakan jumlah pengungsi bertambah karena adanya kekhawatiran masyarakat apabila terjadi gempabumi susulan yang dapat berpotensi tsunami. Novriadi mengatakan, pengungsian itu didominasi oleh anak-anak, wanita dan lansia.

“Warga masih ada yang di pengungsian, terutama anak-anak, wanita dan lansia. Mereka sudah bermalam di tenda,” ujar Novriadi melalui sambungan telepon, Selasa (30/8).

Lebih lanjut, Novriadi juga menjelaskan bahwa mereka hanya tinggal di tenda pengungsian apabila malam hari saja. Saat pagi sampai sore, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa. Tenda mandiri yang didirikan masyarakat juga tidak jauh dari rumah mereka masing-masing.

“Jaraknya (tenda pengungsian) tidak jauh. Hanya kurang lebih 300 meter dari rumah,” kata Novriadi.

Terkait kebutuhan logistik dan peralatan, Novriadi menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat Siberut Barat dan kepala desa terkait guna pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi. Lebih lanjut, Novriadi mengatakan bahwa ketersediaan logistik hanya mampu mencukupi hingga dua hari saja.

Adapun guna memenuhi kebutuhan logistik dan permakanan di pengungsian itu, Novriadi meminta pihak terkait agar memaksimalkan potensi yang ada seperti memanfaatkan stok pertokoan yang tersedia, sembari menunggu bantuan dari Kabupaten Kepulauan Mentawai dikirimkan.

Saat ini, pengiriman dukungan logistik dan peralatan masih terkendala cuaca buruk di perairan. Upaya pengiriman dukungan tersebut hanya dapat diakses melalui penyeberangan laut menggunakan kapal dengan waktu tempuh kurang lebih delapan jam.

“Logistik dan makanan hanya cukup untuk dua hari. Dan itupun sudah dibagikan kepada warga kemarin sore,” ungkap Novriadi.

“Sambil menunggu bantuan dari kabupaten, tadi juga saya sampaikan ke Pak Camat agar bisa memanfaatkan stok logistik yang ada di pertokoan di sana,” tambah Novriadi.

Gempabumi M 6.4 yang mengguncang wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki 13 kali gempa susulan dengan kekuatan mulai dari M 3.5 hingga maksimum M 6.4. Hasil asesmen dan monitoring, rangkaian gempabumi tersebut terjadi di segmen megathrust Mentawai yang diketahui menyimpan potensi energi gempa hingga M 8.9 dan berpotensi mampu memicu tsunami.

Data per Selasa (30/8) pukul 07.00 WIB, dilaporkan satu gedung SMP N 3 Simalegi rusak ringan, satu unit SDN 11 Simalegi rusak berat, satu gedung Puskesmas Betaet rusak ringan, satu gereja rusak ringan, satu gedung aula kantor camat Siberut Barat rusak ringan dan lainnya masih dalam pendataan.

Hingga saat ini, kebutuhan mendesak yang dibutuhkan meliputi alat penerangan, tenda, tikar, selimut, bahan makanan siap saji dan kebutuhan yang lainnya. (BNPB/asr)

Penggerebekan Operasional Narkoba yang Terkait dengan Tiongkok Menyoroti Ambisinya di Pasar Ganja AS

Venus Upadhayaya

Tiongkok mengamati  meningkatnya perdebatan tentang dekriminalisasi federal terhadap ganja di Amerika Serikat. Ditambah dengan  tumbuhnya secara pesat pasar ganja dikarenakan memberikan peluang bisnis menjanjikan. 

Namun demikian, para ahli mengatakan bahwa tidak seperti pemain global lainnya di pasar ganja AS, rezim Tiongkok dapat mendatangkan ancaman keamanan nasional, tantangan sosial, peningkatan kriminalisasi serta ancaman secara langsung terhadap etos pasar demokrasi.

Pasar ganja legal global, termasuk medis, rekreasi, dan industri, bernilai $13,2 miliar pada 2021; dan dari jumlah tersebut, pangsa pasar AS adalah $10,8 miliar, menurut statistik Grand View Research. Pasar ganja AS  diperkirakan akan tumbuh sebesar 14,9 persen dalam dekade berikutnya.

Meningkatnya dekriminalisasi atau legalisasi ganja, meningkatnya diversifikasi dalam penggunaannya sebagai produk yang diimbangi dengan kemajuan penelitian di lapangan, hal demikian mendorong pertumbuhan eksponensial di pasar global yang sebagian besar terdiri dari Amerika Serikat. 

Surat suara pemilihan 2020 memainkan peran utama dalam tren ini, pasalnya pemilih di seluruh Amerika Serikat menyetujui serangkaian proposal surat suara di seluruh negara bagian yang melegalkan penggunaan dan distribusi ganja.

“Tahun 2020 (pemilihan presiden AS] adalah kemenangan bagi [pengguna] ganja, dengan banyak negara bagian mencabut larangan mereka terhadap narkoba pada malam pemilihan. Ini ternyata menjadi peluang bisnis yang sangat baik bagi Tiongkok,” kata He Qinglian, seorang penulis dan ekonom Tiongkok terkemuka kepada The Epoch Times melalui email.

He Qinglian menjelaskan, banyak universitas di Amerika Serikat sekarang menawarkan kursus tentang ganja, dan pasti ada beberapa mahasiswa Tiongkok yang mengambilnya. Di satu sisi, [kursus kuliah] telah menjadi cara untuk memahami pasar AS [untuk ganja]. 

Hanya tujuh negara di dunia yang melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi, sementara 44 negara telah melegalkan penggunaan ganja medis. Saat berkampanye pada 2019, kandidat presiden saat itu Joe Biden mendukung dekriminalisasi federal yang akan mencegah warga AS dipenjara karena memiliki ganja dan menghapus catatan kriminal sebelumnya tentang kepemilikan ganja. Pada Juli, presiden mengatakan dia sedang mengerjakan rencananya untuk memenuhi janji kampanyenya.

Perekonomian Tiongkok memiliki minat yang tinggi di AS, menurut pengacara Jonathan Bench, kontributor tetap untuk Blog Hukum Tiongkok dan blog Hukum Canna. Dia mengatakan Tiongkok “sengaja bersaing” dengan Amerika Serikat di setiap industri yang memungkinkan.

“Rencana  2015 yang disebut Made in China 2025 melibatkan banyak industri teknologi tinggi, termasuk teknologi tinggi pertanian. Jadi saya melihat Tiongkok melihat ganja dan terutama ganja hemp karena Tiongkok tidak mengizinkan ganja di negara itu tetapi memiliki industri hemp yang berkembang pesat, ”kata Bench kepada The Epoch Times.

“Pertumbuhan dan penelitian Tiongkok dan upaya Tiongkok menjangkau kelompok pertanian AS untuk mengembangkan hubungan adalah bagian dari rencana global Tiongkok yang lebih besar untuk menggantikan AS sebagai pemain ekonomi dominan di dunia. Saya melihat pasar ganja sebagai salah satu komponen itu.”

‘Great Green Rush’

Pasar ganja di Amerika Serikat sangat jenuh. Jadi, setiap kali pasar baru terbuka untuk ganja rekreasi, ada gelombang besar sejumlah pemain. Dan, jika negara tidak memiliki regulasi yang memadai tentang perindustrian ganja, kebingungan dan tantangan akan terjadi bagi para petani domestik, pemerintah dan masyarakat luas, menurut para ahli dan petani domestik.

Investigasi multi-lembaga menutup operasi kriminal ganja yang tumbuh di Henryetta, Oklahoma, menurut rilis OBN pada 26 April 2022. (Courtesy Oklahoma Bureau of Narcotics)

“Seperti misalnya di Oklahoma, negara bagian tidak memiliki pengamanan tertentu, seperti batasan jumlah izin. Dan kami melihat sejumlah besar pemain mengalir dengan uang domestik dan internasional. Siapa pun [yang] dapat menghasilkan uang akan melakukannya karena mereka melihatnya sebagai Great Green Rush,” kata Bench, yang juga ketua kelompok korporasi perusahaan Harris Bricken dan kantor firma hukum Salt Lake City.

Untuk diketahui, Green rush sebuah istilah mengacu pada periode kegembiraan dan optimisme yang meluas di industri ganja, dari investor hingga perusahaan yang ingin menguangkan apa yang tampaknya merupakan peluang tanpa batas. Istilah tersebut merupakan plesetan dari demam emas, menyamakan kondisi pasar ganja dengan industri emas pada masa kejayaannya pada tahun 1800-an.

Para pemain yang dibicarakan Bench adalah investor domestik dan internasional yang mengikuti kerangka hukum. Namun demikian, penegak hukum juga harus berurusan dengan banyak pemain yang melanggar hukum. Kedua aktor yakni investor yang legal dan ilegal—meningkat secara eksponensial ketika pasar dibuka, dan kedua arena memiliki pemain Tiongkok.

Oklahoma melisensikan penggunaan, penjualan, dan pertumbuhan ganja dengan tujuan medis sebagai hasil dari pemungutan suara 2018 yang disebut Oklahoma Question 788, Oklahoma Medical Marijuana Legalization Initiative.

Hal  ini membawa perubahan besar dalam hukum di negara bagian dan menciptakan tantangan bagi  the Oklahoma Bureau of Narcotics and Dangerous Drugs Control (OBN),  mitra dalam kesehatan masyarakat, keselamatan publik, dan legislatif Oklahoma, menurut buku putih OBN, diterbitkan pada  Mei dan ditinjau sejawat oleh 11 organisasi dan individu, termasuk Asosiasi Penegak Narkotika Oklahoma dan Presiden Asosiasi Pengacara Distrik Oklahoma.

Sementara itu, perusahaan kriminal berusaha merelokasinya ke Oklahoma untuk meraup keuntungan dari undang-undang ganja medis Oklahoma, kata surat kabar itu, mengutip mitra penegakan hukum OBN di negara bagian lain.

“Selanjutnya, penegak hukum di daerah lain  menyatakan bahwa Oklahoma sekarang jelas merupakan negara sumber ganja pasar gelap di seluruh AS,” kata buku putih itu.

OBN memiliki bukti tidak hanya organisasi perdagangan narkoba domestik yang pindah ke Oklahoma untuk mengeksploitasi hukum tetapi juga sindikat kejahatan asing dari setidaknya 12 negara di tiga benua yang beroperasi di negara bagian itu untuk memperdagangkan ganja di pasar gelap, demikian menurut buku putih itu.

Investigasi multi-lembaga menutup operasi kriminal ganja yang tumbuh di Henryetta, Oklahoma, menurut rilis OBN pada 26 April 2022. (Courtesy Oklahoma Bureau of Narcotics)

Biro narkotika di negara bagian itu, kini sedang menyelidiki hubungan antara warga negara Tiongkok yang siap membayar harga selangit untuk tanah di Oklahoma dan kemudian mengembangkan operasi penanaman ganja yang menyalurkan ganja dalam jumlah besar ke pasar gelap, demikian laporan South West Ledger.

Biro tersebut juga menyelidiki hubungan antara warga negara Tiongkok dan ganja pasar gelap setelah penggerebekan besar-besaran di Logan County pada 23 April ketika 22 orang, sebagian besar warga negara Tiongkok, ditangkap setelah penyelidikan dua bulan  agen OBN, menurut outlet media.

Tanpa menyebut warga negara mana pun, biro itu melaporkan keributan serupa pada 26 April di Henryetta di halaman Facebook-nya. Juru bicaranya menolak “mengonfirmasi” keterlibatan warga negara Tiongkok kepada The Epoch Times tetapi mengatakan bahwa “kami mencurigai mereka” dan penyelidikan masih berlangsung. Penyelidik Keamanan Dalam Negeri yang menghadiri tempat kejadian dan melakukan interview tidak menanggapi pertanyaan dari The Epoch Times.

Ledakan ini terjadi ketika RUU yang mengharuskan pemegang lisensi untuk mengungkapkan “kepentingan keuangan asing” dalam bisnis ganja sedang bergerak melalui legislatif negara bagian.

Sepasang suami istri mendirikan salah satu izin budidaya pertama Oklahoma untuk tujuan medis pada tahun 2018 di Shawnee, dan apotik dan operasi pertumbuhan mereka dimulai sebelum pertengahan 2019. Pada Agustus 2020, sekelompok pria Tiongkok membeli lahan seluas 80 hektar dan mendirikan kompleks pertanian ganja besar di lingkungan mereka.

Pasangan itu mengatakan kepada The Epoch Times dengan syarat anonim bahwa mereka kewalahan oleh masuknya pemilik dan pekerja  Tiongkok di lingkungan mereka, terutama sejak pandemi dimulai. Mereka berpendapat bahwa undang-undang negara bagian tidak melindungi kepentingan penduduk setempat.

“Cara undang-undang itu ditulis, ada celah yang terbuka lebar serta memungkinkan orang asing memiliki kesempatan menggunakan uang mereka untuk memikat pemilik tanah pedesaan agar menjual properti di atas nilai pasar,” kata wanita itu dalam sebuah email, menyebutnya “Keserakahan Amerika.”

Oklahoma sama sekali tidak siap dengan serbuan lisensi dan undang-undang menyatakan bahwa setiap fasilitas harus diperiksa oleh Otoritas Ganja Medis Oklahoma (OMMA) dua kali, tetapi itu belum terjadi, menurut wanita itu.

“Kami membuka apotek pada Mei 2019 dan operasi pertumbuhan kami dimulai pada Juni 2019. Namun, kami tidak memiliki satu inspeksi OMMA hingga Juli 2021. Begitu juga sebagian besar apotek di daerah kami. Kami menyadari beberapa bisnis samar-samar yang terjadi di apotek di seberang kami. Tetapi hanya seorang inspektur yang dapat menentukan apakah yang mereka lakukan itu legal/ilegal,” tulisnya.

Petugas Informasi Publik OMMA, Porsha Riley mengatakan kepada The Epoch Times dalam email bahwa sebelumnya, departemen itu kekurangan staf. Namun, sekarang dengan peningkatan jumlah “pemeriksa kepatuhan pada staf,” departemen harus dapat memeriksa setiap fasilitas ganja setidaknya sekali pada akhir tahun 2022. Riley menambahkan bahwa undang-undang negara bagian mengharuskan OMMA untuk melakukan inspeksi dua kali setahun.

“Ketika pemilih Oklahoma mengesahkan program ganja medis negara bagian pada tahun 2018 dengan State Question 788, Departemen Kesehatan diberi waktu yang sangat sedikit [60 hari] untuk menghadapi departemen baru ini. SQ 788 juga ditulis dengan cara yang menciptakan hambatan rendah untuk masuk ke pasar. Oklahoma mengalami jenis tantangan ekspansi awal yang dimiliki negara bagian lain setelah mengadopsi ganja medis, termasuk pertumbuhan pasar yang cepat dan aktivitas terlarang, ”kata Riley.

Pasangan itu percaya bahwa seluruh situasi ini telah membuat daerah pedesaan di Oklahoma terbuka untuk “invasi” oleh orang asing dengan “banyak uang tunai”, dan sementara negara bagian masih bersiap untuk berurusan dengan pemegang lisensi resmi, sangat tidak siap untuk menghadapi “celah” yang datang dari negara lain.

“County kami (Pottawatomie) tak memiliki peraturan zonasi, sehingga mudah untuk memasang apa pun yang mereka inginkan tanpa batasan. Ada Rumah Hoop berkebun dan Growing House atau rumah tumbuh yang mencakup ratusan hektar lahan pertanian di sekitar kita. Ketika kami bisa masuk ke dalam salah satu tanaman Tiongkok, kami berjalan di atas septic tank terbuka – seseorang tampaknya telah melewati bagian atasnya, dan itu pecah. Limbah mentah penuh sampai ke atas – tanpa ada upaya untuk menempatkan bahkan penutup sementara, ”kata pasangan itu.

Di bagian lain negara itu, penegak hukum berhasil membongkar operasi ganja terkait Tiongkok lainnya. Salah satunya terlibat dalam penyelidikan dua tahun yang mengarah pada penangkapan lima warga negara Tiongkok di Oregon tengah pada pertengahan Juni, yang mengakibatkan pembongkaran operasi internasional yang terkait dengan kartel Tiongkok, menurut sebuah pernyataan pada 14 Juni oleh tim Central Oregon Drug Enforcement (CODE). 

CODE mengatakan penyelidikan berlangsung selama 18 bulan dan melibatkan detektif, agen khusus, dan analis intelijen “melakukan ratusan jam pengawasan fisik dan elektronik terhadap lebih dari dua puluh tiga anggota organisasi, dua puluh properti, rekening bank, dan restoran makanan Tiongkok di sekitar barat laut pasifik dan Asia.”

Penegakan hukum diinformasikan melalui pengaduan masyarakat setelah wilayah sekitar operasi ilegal mulai berjuang dengan kekeringan yang parah.

Operasi tersebut telah “mengalihkan atau mencuri air yang signifikan dari rumah-rumah terdekat, pertanian komersial, atau langsung dari pompa yang terhubung ke sumber bawah tanah di gurun tinggi Oregon tengah yang gersang,” kata badan tersebut dalam pernyataannya.

Sersan Kent van der Kamp dari CODE mengatakan kepada The Epoch Times dalam sebuah email bahwa kasus tersebut “menunggu dakwaan dan dakwaan Grand Jury sekarang sedang dipertimbangkan oleh Kantor Kejaksaan AS.” Rincian spesifik tentang lokasi kartel Tiongkok tidak tersedia, dan publikasi tersebut tidak dapat memastikan keberadaan secara pasti kartel Tiongkok atau operasi globalnya.

Apakah Sebagai Geopolitik?

Sejak menurunnya hubungan bilateral antara Amerika Serikat dan Tiongkok, ada kekhawatiran bahwa geopolitik yang bermusuhan mungkin terlibat dalam kesepakatan lahan pertanian ganja dan keterlibatan Tiongkok dalam operasi ilegal. Tetapi para ahli kepada The Epoch Times mengatakan bahwa rezim Tiongkok terlibat dalam persaingan ganja dengan Amerika Serikat serta cara yang sama seperti terlibat dalam persaingan dengannya di bidang lain.

“Ini bukan masalah politik internasional. Sebaliknya, tentang persaingan yang disebabkan oleh potensi keuntungan di pasar ganja. Setelah legalisasi pertanian ganja, dikatakan bahwa sebagian besar petani ganja AS menghadapi masalah penurunan keuntungan, ”kata ekonom He Qinglian.

Pasar yang terlalu jenuh umumnya menghilangkan segala jenis insentif keuangan yang mungkin harus dimasuki secara legal, dan ada laporan di media tentang kesengsaraan petani ganja yang mengeluhkan margin keuntungan yang terlalu sempit.

“Kebetulan [fenomena] ini terjadi di tengah memburuknya hubungan antara AS dan Tiongkok. Akibatnya, ada pihak yang berusaha melemahkan pesaingnya untuk mempertahankan posisi dominannya [di pasar],” kata He.

Bench mengatakan dirinya tidak yakin apakah rencana rezim Tiongkok untuk memperluas pangsa pasarnya dalam operasi ganja global, dapat dikaitkan dengan apa yang saat ini terjadi di pasar ganja rekreasi di Amerika Serikat. Namun demikian, dia pasti melihat pemain asal Tiongkok terlibat dalam pasar ganja AS.

Dia melihat persaingan di pasar ganja antara Amerika Serikat dan Tiongkok lebih sebagai persaingan tingkat pertanian daripada yang terkait dengan pasar obat-obatan terlarang karena hemp juga digunakan secara luas sebagai bahan industri di industri tekstil. Dia mengatakan persaingan antara dua musuh dalam konteks ini akan terus meningkat.

“Kita akan melihat persaingan yang berkelanjutan ketika Tiongkok mencoba mengembangkan ganja rami yang lebih kuat dan lebih tangguh di wilayah geografis yang berbeda serta iklim pertumbuhan yang berbeda. Saya pikir kita akan menilainya lebih sebagai tingkat persaingan pertanian daripada sesuatu yang berkaitan dengan pasar obat-obatan terlarang, ”kata Bench.

Setelah penangkapan operasi ilegal di Oklahoma awal tahun ini dan penangkapan pemiliknya, Dao Feng, yang baru saja pindah dari Colorado, pihak berwenang juga mengungkap “kepemilikan hantu” di Oklahoma. Rekanan pemilik pertanian Feng, seorang penduduk Tulsa, kemudian menyerahkan 300 lisensi ganja medis. Dia terdaftar sebagai pemilik mayoritas tetapi tidak berhak atas keuntungan apa pun dan malah diberi biaya tahunan.

Jaksa Agung John O’Connor mengajukan tuntutan pada 16 Juni terhadap Logan Jones, 56, dan Eric Brown, 41 dari Firma Hukum Jones Brown karena mengarahkan bisnis ganja medis untuk menandatangani perjanjian konsultasi dengan karyawan Jones Brown, yang akan bertindak sebagai pemilik hantu dari perusahaan untuk orang-orang asing, menurut pernyataan OBN.

Salah satu pemilik pertanian Feng adalah mantan karyawan firma Hukum Jones Brown, menurut laporan media. Pengaturan kepemilikan hantu memenuhi persyaratan di tempat tinggal untuk bisnis dan operasi pertanian.

The Epoch Times belum dapat memastikan apakah kepemilikan hantu di Oklahoma ini termasuk pemilik warga negara asing atau  Tiongkok. 

Sebuah laporan oleh Midwest Center for Investigative Reporting menuduh bahwa tanah pertanian milik asing dilacak secara tidak akurat oleh pemerintah dan bahwa kepemilikan hantu telah memberikan akses rahasia kepada orang asing, termasuk warga negara Tiongkok.

Tetapi He Qinglian mengatakan bahwa menyelesaikan masalah “pemilik hantu” tidak mungkin mengurangi persaingan antara Amerika Serikat dan Tiongkok di pasar ganja. Dia mengatakan bahwa untuk melawan desain Beijing, Amerika Serikat harus mengambil tindakan lebih tegas untuk memisahkan ekonomi dari rezim komunis.

Bench, sementara itu, percaya fenomena kepemilikan hantu menunjukkan sifat kewirausahaan pemilik Tiongkok, karena mereka mencari tempat yang aman untuk menginvestasikan uang mereka dan menumbuhkan modal mereka tanpa banyak memperhatikan undang-undang dan peraturan tentang kepemilikan.

“Orang Tiongkok  selalu mencari tempat yang aman untuk menginvestasikan modalnya, sampai-sampai mereka bisa mendapatkan uang dari Tiongkok, yang sangat sulit. Mereka juga tidak ingin uang itu kembali ke Tiongkok. AS adalah pasar yang jauh lebih aman,” kata Bench, seraya menambahkan bahwa real estat, termasuk lahan pertanian, dianggap sebagai pilihan investasi yang sangat baik oleh warga negara Tiongkok di Amerika Serikat.

“Masuknya real estat ini mirip dengan apa yang terjadi di Kanada di pasar perkotaan seperti Toronto dan Vancouver, di mana pembeli Tiongkok telah menaikkan harga ke tingkat yang mengejutkan,” katanya.

Bench mengatakan hal demikian  adalah masalah kebijakan publik, mengenai berapa banyak tanah di Amerika Serikat yang harus berada di tangan pemilik asing karena negara tersebut memandang “ketahanan pangan” sebagai masalah keamanan global yang sedang berlangsung. (asr)

Menkes Budi Sadikin Positif COVID-19, Jalani Isolasi Mandiri

0

ETIndonesia- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dinyatakan positif COVID-19. Ia saat ini sedang melakukan isolasi mandiri setelah hasil tes PCRnya dikethaui pada Senin (29/8).

Ia mengatakan keterbukaan terhadap status COVID-19 merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai pejabat publik. Hal ini agar penularan COVID-19 bisa segera diputus dan tidak semakin meluas.

“Karena siapa pun dapat tertular dan menularkan COVID-19. Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk membantu memutus rantai penularannya dengan segera melakukan swab tes dan, jika hasil tes-nya positif, langsung melakukan isolasi mandiri,” ujar Menkes dalam keterangannya.

“Mohon doanya agar saya dapat segera pulih kembali,” imbuhnya.

Sebagaimana tatalaksana COVID-19 pada umumnya, Menkes akan melakukan isolasi mandiri sampai dinyatakan negatif COVID-19. Selama isolasi mandiri, Menkes tetap akan menjalankan aktivitas sebagaimana biasa melalui ranah virtual.

Menkes Budi bukan pejabat publik pertama yang menjadi korban COVID-19, namun ini merupakan pertama kalinya Menkes Budi terkonfirmasi COVID-19 sejak menjabat pada Desember 2020 lalu.

Ia juga mengatakan, pandemi belum usai. Namun terkendali. Artinya virus Covid-19 masih bersikulasi dan begitu dekat di sekitar kita.

“Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan namun tetap bisa tertular,” ucapnya dari kediaman dinas.

“Gunakan penilaian risiko dengan baik. Ada di Peduli Lindungi apabila butuh bantuan teknologi. Apabila berada di lingkungan berisiko tinggi, jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer,” tambahnya. (asr)

PM Jepang Fumio Kishida Mencanangkan Bantuan Ekonomi Sebesar USD. 30 Miliar untuk Afrika

 oleh Chi Qianli dan Tang Jiean 

Pada Sabtu (27/8), Konferensi Internasional Tokyo tentang Pembangunan Afrika (Tokyo International Conference on African Development. TICAD) berlangsung di Tunisia selama dua hari. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyampaikan pidato video dan mengumumkan bantuan ekonomi sebesar USD. 30 miliar, yang oleh kalangan pengamat dianggap sebagai upaya untuk melawan ancaman komunis Tiongkok di Afrika.

TICAD dibuka pada 27 Agustus. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida yang semula berencana menghadiri pertemuan itu, terpaksa dibatalkan karena dinyatakan positif COVID-19. Dalam pidato pembukaannya Fumio Kishida mengumumkan rencananya untuk menyalurkan dana bantuan ekonomi untuk Afrika yang digunakan sebagai penyeimbang pengaruh dari komunis Tiongkok yang semakin besar di negara-negara Afrika. 

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida: “Khususnya dalam investasi pada bidang sumber daya manusia dan pertumbuhan kualitasnya, Jepang akan menginvestasikan total USD. 30 miliar dalam waktu 3 tahun ke depan”, kata PM. Fumio.

Rezim Beijing telah mendapat kritikan karena membuat negara-negara Afrika yang terlibat dalam proyek Sabuk dan Jalan berhutang besar. Kali ini, Jepang melalui koordinasi dengan Bank Pembangunan Afrika, juga akan menggelontorkan dana pinjaman sekitar USD. 5 miliar dengan tujuan untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan di Afrika melalui pemulihan kesehatan keuangan.

Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi pada 25 Agustus mengatakan : “Melalui TICAD ke-8, sebagai mitra untuk tumbuh bersama, Jepang bersedia bergandeng tangan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi Afrika, demi kemajuan bersama”.

Yoshimasa Hayashi yang mewakili Jepang hadir di TICAD ke-8 juga mengadakan pembicaraan dengan mitranya dari Tunisia sebelum pertemuan dimulai. Keduanya menegaskan pentingnya mempromosikan pembiayaan pembangunan yang mematuhi aturan internasional, mengingat Tiongkok telah membebani negara-negara berkembang dengan utang besar dan kontrol yang ketat. Demikian kantor berita Kyodo melaporkan.

Di samping itu, Fumio Kishida juga berjanji untuk menambah investasinya di Afrika dalam waktu 3 tahun ke depan. Dana investasi ini ditujukan untuk mendidik dan melatih 300,000 orang talenta Afrika di bidang pertanian dan kesehatan guna mengatasi krisis pangan yang belakangan semakin diperparah oleh perang Rusia – Ukraina, selain itu, untuk memerangi penyakit AIDS, malaria dan penyakit menular lainnya. (sin)

Kekeringan di Lembah Sungai Yangtze Membuat Foto Satelit Danau Poyang dan Danau Dongting Menakutkan

0

oleh Chen Huimo dan Zhang Qiling

Suhu tinggi dan kekeringan jangka panjang telah membuat Sungai Yangtze di Tiongkok ke musim kemarau sebelum waktunya. Danau air tawar terbesar di Tiongkok “Danau Poyang” dan “Danau Dongting” yang berdekatan juga menyusut lebih dari 60%.

Daerah Aliran Sungai Yangtze di Tiongkok mengalami kekeringan. Danau Poyang, danau air tawar terbesar di Tiongkok, telah berubah menjadi padang rumput, dan “Luoxing Dun”, yang awalnya setengah tersembunyi di bawah sungai, sepenuhnya terbuka.

Staf Luoxingdun pada 24 Agustus mengatakan  pada tahun ini, telah kering selama satu setengah hingga dua bulan. Secara historis waktu air kering danau itu adalah pertengahan September, ia tidak tahu kenapa pada tahun ini saat pertengahan Juli sudah kering. Ia belum mengetahui hal seperti itu untuk waktu yang lama. “

Pada  24 Agustus, media Tiongkok “The Paper” merilis serangkaian foto satelit, menunjukkan bahwa dalam sebulan terakhir, luas Danau Poyang telah berkurang sekitar 66%. Luas perairan Danau Dongting, danau terbesar ketiga di Tiongkok, juga sekitar 62% lebih kecil dari rata-rata untuk periode yang sama dalam 10 tahun terakhir. Ketinggian air di bagian Sungai Yangtze Wuhan juga mencapai rekor terendah untuk periode yang sama sejak pencatatan hidrologi dimulai.

Kekeringan juga memukul produksi pangan pada musim gugur dengan keras.

Seorang petani di Chongqing, pada 19 Agustus menuturkan, tanaman tidak bisa tumbuh lagi, tetapi suhunya tinggi, dan seperti dipanggang. Pelan-pelan akan dipanggang dan akan dipanggang sampai mati. 

Bloomberg melaporkan bahwa enam wilayah yang dilanda kekeringan, Sichuan, Chongqing, Hubei, Henan, Jiangxi dan Anhui, menyumbang hampir setengah dari produksi beras Tiongkok pada tahun 2021.

Petani di Chongqing, mengatakan  mereka menanam beberapa sayuran untuk dimakan, blustru, mentimun, dan pare.  Beberapa di antaranya sudah kering sampai mati.”

Kementerian Pertanian Tiongkok juga mengatakan suhu tinggi dan kurangnya hujan sejak Juli menimbulkan “tantangan serius” bagi produksi biji-bijian musim gugur, yang mempengaruhi produksi beras jangka menengah dan jagung pada musim panas.

Seorang Petani di Chongqing, menuturkan tanamannya sudah mati karena terpanggang matahari, tidak ada yang bisa ia lakukan sekarang. (hui)

Tak Takut kepada Ancaman PKT, Anggota Kongres AS Terus Kunjungi Taiwan dan Parlemen Kanada Menyusul

Huang Yimei

Setelah kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan, gelombang lanjutan kunjungan internasional ke Taiwan telah diluncurkan. Sejauh ini, 5 negara dan 7 anggota Kongres atau pejabat telah mengunjungi Taiwan. Terlepas dari serangkaian latihan militer PKT melawan Taiwan, serta serangan dan intimidasi militer.  Bahkan ancaman dan peringatan yang berulang-ulang, justru telah membangkitkan para pemimpin politik dari seluruh dunia untuk menyatakan dukungan mereka terhadap demokrasi dan kebebasan.

Tanpa takut akan intimidasi PKT, anggota kongres AS telah mengunjungi Taiwan satu demi satu. Pada 25 Agustus, Senator AS Marsha Blackburn  mengunjungi Taiwan dengan pesawat militer. Pada pagi  26 Agustus, Presiden Tsai Ing-wen menerima para delegasi di Istana Kepresidenan Taiwan.

Segera setelah dia tiba di Taiwan, Senator Blackburn menunjuk kepada PKT dalam bahasa Mandarin di Twitter pribadinya, “Kami tidak akan menerima intimidasi. Amerika Serikat akan dengan tegas menjaga kebebasan global dan tidak akan mentolerir tindakan yang merugikan negara kami dan sekutu kami.” 

Dia memposting ulang keesokan harinya, menekankan dirinya sendiri “Jangan pernah bersujud kepada Partai Komunis Tiongkok”.

Pakar militer Taiwan Li Zhengxiu mengatakan, sungguh nyata akan ada dukungan dari berbagai negara untuk Taiwan dan  semakin kuat. Mereka yakin bahwa sistem demokrasi adalah satu-satunya sistem politik di masa depan umat manusia, atau sistem politik yang lebih cocok untuk sifat manusia. Kemudian mereka sangat menentangnya. Rezim otoriter ini, tentu saja, bahkan lebih kecil kemungkinannya untuk duduk dan menonton kediktatoran seperti itu, memaksa dan mengancam negara demokratis, sehingga mereka ingin datang ke Taiwan mendukung untuk mengekspresikan diri mereka. “

Para pejabat politik dari negara-negara Barat telah memicu gelombang kunjungan ke Taiwan. Selain Amerika Serikat, Jepang, anggota parlemen dari Kanada, Jerman, Inggris dan Denmark juga telah mengindikasikan bahwa mereka berencana untuk mengunjungi Taiwan pada musim gugur ini.

Lan Shu, seorang komentator urusan terkini yang berbasis di Amerika Serikat mengatakan hal ini menunjukkan bahwa mereka dengan jelas melihat pentingnya Taiwan, dan  menunjukkan bahwa mereka dengan jelas melihat ancaman agresif PKT, tidak hanya mengancam keamanan Taiwan dan perdamaian Selat Taiwan. Akan tetapi juga mengancam perdamaian seluruh dunia. Dalam keadaan seperti itu, negara-negara Barat tidak akan terintimidasi oleh kekuatan PKT.”

PKT terus memprotes kunjungan negara-negara Barat ke Taiwan di Akun publik WeChat Armada Laut China Selatan PKT merilis foto dan video pada  24 Agustus. Teks tersebut berbunyi, “Pada awal musim gugur, kapal Shandong melakukan pelatihan tempur yang sebenarnya di sebuah perairan tertentu di Laut China Selatan untuk menguji kemampuan tempur pasukan secara komprehensif.”

Lan Shu menilai tuntutan kekuatan PKT sebenarnya lebih merupakan pertunjukan, dan  dimainkan untuk tontonan orang-orang little pink di Tiongkok. Kartu PKT untuk meningkatkan sentimen nasional adalah Taiwan, jadi kali ini di seluruh dunia akan menjadi istimewa. Ini terutama negara-negara Barat, dan negara-negara demokratis telah mengunjungi Taiwan satu demi satu, yang akan menampar wajah PKT.”

Pakar militer Taiwan Li Zhengxiu mengatakan bahwa ancaman militer dan penindasan diplomatik PKT yang berkelanjutan terhadap Taiwan, tidak hanya akan dilihat oleh negara-negara demokrasi Barat. Tetapi rakyat Taiwan tentu saja akan lebih muak dengan hal ini.

Li Zhengxiu menuturkan, rakyat Taiwan pada dasarnya masih berharap bahwa kedua sisi Selat Taiwan dapat memiliki pertukaran yang relatif damai, timbal balik, dan damai dalam lingkungan yang stabil. Meski demikian, mereka tidak mau mengorbankan apa yang mereka miliki, termasuk negara mereka sendiri. kedaulatan untuk lingkungan yang stabil, kedaulatan Republik Tiongkok, dan martabatnya sendiri.  Tentu saja, ini adalah fakta yang harus diakui oleh para pemimpin PKT. 

Perwakilan Parlemen Kanada berencana mengunjungi Taiwan pada  Oktober mendatang. PKT langsung menebar ancaman. Bahkan memperingatkan Kanada untuk tidak terlibat dalam segala bentuk pertukaran resmi dengan Taiwan, jika tidak, maka akan mengambil tindakan tegas untuk melakukan serangan balik.

Lan Shu menjelaskan,  PKT tidak memiliki kekuatan seperti itu. Negara-negara Barat melihatnya dengan sangat jelas, dan orang-orang Taiwan bisa melihatnya dengan sangat jelas sekarang. Begitu banyak anggota kongres Amerika telah mengunjungi Taiwan, apa yang Anda lihat dilakukan Tiongkok terhadap Amerika Serikat? Itu tidak melakukan apa-apa . Setelah semua negara-negara demokratis ini pergi, PKT akan membicarakannya, dan PKT tidak ada hubungannya. Ini adalah tren global utama, dan mereka tidak akan menghentikan dukungan mereka untuk Taiwan karena intimidasi PKT.”

Komentator percaya bahwa PKT sebenarnya tidak khawatir tentang interaksi antara negara-negara Barat dan Taiwan, tetapi takut bahwa orang-orang di Tiongkok akan memiliki pendapat tentang PKT, yang mana akan menyebabkan ketidakstabilan rezim PKT.