Perang Tiba-tiba Meningkat, Rusia dan Ukraina Meluncurkan Serangan Udara Besar-besaran Bersamaan

oleh Yi Jing – NTDTV

Suara keras terdengar, awan jamur besar melesat langsung ke langit malam. Pada Rabu 30 Agustus, enam wilayah di Rusia diserang oleh drone secara bersamaan.Ini merupakan serangan drone terbesar di daratan Rusia dalam 18 bulan sejak pecahnya perang Rusia-Ukraina.

Sebuah lapangan terbang di wilayah Pskov di Rusia barat diserang, merusak empat pesawat angkut Ilyushin Il-76 tetapi tidak menimbulkan korban jiwa.

“Di bandara Pskov, serangan drone berhasil dihalau. Sukurlah, tidak ada yang terluka,” kata Gubernur Wilayah Pskov,  Mikhail Vedernikov.

Vedernikov mengklaim bahwa sistem pertahanan udara Rusia mencegat drone Ukraina.

Pejabat Ukraina belum menjelaskan secara jelas apakah gelombang serangan ini dilancarkan. Ukraina. Dikarenakan secara umum hanya memberikan sedikit komentar publik mengenai serangan di Rusia.

Namun demikian, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky sebelumnya menyatakan bahwa ketika perang terus berlanjut, serangan terhadap daratan Rusia akan menjadi proses yang “tidak dapat dihindari dan alami”.

Pada hari yang sama, Rusia melancarkan serangan udara terbesarnya di ibu kota Ukraina, Kiev, sejak musim semi, menewaskan sedikitnya dua orang.

Rekaman video menunjukkan bola api berwarna jingga yang menyilaukan jatuh ke arah kota dan diiringi ledakan, pemandangannya sungguh mengerikan. Pejabat Ukraina mengatakan puing-puing rudal yang jatuh berserakan di gedung, taman dan taman bermain sekolah.

Seorang guru Ukraina Lyudmila Savchuk: “Gelombang kejut ledakan menghancurkan semua jendela dan pintu. Kami sangat takut”

Kementerian luar negeri Rusia mengatakan sebelumnya pada hari Rabu bahwa Ukraina akan dihukum atas gelombang serangan pesawat tak berawak terbaru. (Hui)