Demi Menikahi Gadis Jepang yang Lumpuh, Pria Taiwan Lulusan Amerika Ini Rela Bekerja Sebagai Pencuci Piring, Kisahnya Menjadi Viral!

ETIndonesia-Alur cerita yang menghanyutkan terkait asmara dalam serial TV hanya akan muncul dalam cerita novel, namun, ada sebuah cerita yang menyentuh kalbu tentang “Beautiful Life” seperti drama TV Jepang, ternyata juga diwujudkan dalam kehidupan nyata!

Drama TV “Beautiful Life” yang sempat melegenda ketika itu, menceritakan tentang kisah cinta seorang pemuda penata rambut dengan seorang gadis cacat. Tak disangka, kisah cinta yang mengharukan itu ternyata juga disuguhkan dalam kehidupan nyata.

Semasa studinya di Amerika Serikat 10 tahun lalu, Jeff, seorang pemuda berusia 32 tahun asal Taiwan bertemu Mizuki, seorang gadis penyandang cacat asal Jepang.

Meskipun sejak kanak-kanak, Mizuki mengalami gangguan pertumbuhan pada tulang belakang, sehingga menyebabkan disfungsi anggota badan bagian bawah, dan hanya bisa mengandalkan kursi roda, karena tidak bisa lagi berjalan sejak usia 7 tahun.

Kendati demikian, hal itu tidak serta merta membuat Mizuki putus asa, sebaliknya dia menghadapi hidupnya secara positif, dan dia melanjutkan studinya di negeri Paman Sam. Karena pertemuannya dengan Jeff, keduanya saling tertarik dan benih –benih asmara pun tumbuh di dalam hati kedua insan yang mulai saling jatuh cinta ini.

Setelah menyelesaikan studi mereka di Amerika Serikat, keduanya kembali ke negara asal mereka, dan melanjutkan tali asmara mereka yang eksotis. Hubungan cinta mereka yang stabil itu berlangsung selama 4 tahun sampai gempa 11 Maret 2011 silam melanda Jepang.

Karena Mizuki terjebak di sebuah apartemen dan tanpa aliran listrik, persediaan makanannya hanya cukup untuk satu minggu. Dalam gelombang hidup itu, membuat kedua pasangan ini mulai serius mempererat hubungan, dan akhirnya memutuskan untuk tinggal bersama di Jepang untuk menghabiskan bersama sisa hidup mereka.

Namun, Jeff hanya dua tahun tinggal di Jepang, selain hambatan bahasa, mencari pekerjaan juga bukan hal yang mudah. Bahkan Jeff yang pernah bekerja sebagai pencuci piring itu, membuat ibunya yang berada di Taiwan sangat sedih.

Bagaimanapun, Jeff yang dididik sejak kecil hingga lulus dari unversitas di AS itu malah berakhir di dapur (pencuci piring), ditambah dengan masalah kesehatan Mizuki, membuat ibu Jeff semakin khawatir tentang anak dan pembagian kerja rumah tangga, ekonomi dan masalah lainnya. Dengan semua pertimbangan itulah, ibu Jeff tidak setuju dengan pilihan Jeff, putranya.

Tapi untungnya, ibu dan anak terus berkomunikasi, sehingga bisa menyelesaikan masalahnya. Berkat usaha kerasnya, saat ini, Mizuki bekerja di mesin pencarian sebuah web terkenal, sementara Jeff bekerja di sebuah perusahaan perdagangan perangkat lunak di kawasan Asia Pasifik, keduanya juga mendirikan ” Moon Rider 7 Project”, membuat situs web untuk mempromosikan pekerjaan bagi kaum penyandang cacat dan affirmative action untuk difabel.

Baru-baru ini, mereka menerima wawancara dengan NHK TV di Jepang dan membagikan kisah cinta mereka yang teguh selama ini.(jhn/yant)

Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.