Home Blog Page 521

Para Ekonom Menurunkan Perkiraan PDB Tiongkok Tahun 2023 Karena Prospeknya Suram

0

oleh Chen Ting

Menurut survei yang dilakukan media asing, para ekonom kian pesimis terhadap prospek pertumbuhan ekonomi Tiongkok sehingga memangkas perkiraan pertumbuhannya untuk tahun 2022. Selain itu mereka juga percaya bahwa kandungan risiko PDB Tiongkok tahun 2023 tidak tumbuh masih tinggi karena terdampak oleh krisis pasar real estate dan lockdown COVID-19 yang berkepanjangan.

Hasil survei kuartalan terbaru yang dilakukan Bloomberg (tautan : https://www.bloomberg.com/news/articles/2022-08-28/china-s-growth-prospects-weaken-as-economists-cut-2023-forecasts) menunjukkan bahwa, perkiraan PDB Tiongkok untuk tiga kuartal pertama tahun ini adalah 3,5%, lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang 3,9%.  Perkiraan pertumbuhan untuk tiga kuartal pertama tahun depan juga direvisi turun sebesar 0,1 hingga 0,4 poin persentase.

Penurunan peringkat tersebut menunjukkan bahwa para ekonom tidak yakin bahwa langkah-langkah stimulus Beijing mampu mengatasi perlambatan pertumbuhan. 

Baru-baru ini, Bank Sentral Tiongkok kembali memberlakukan penurunan suku bunga pinjaman, dan pihak berwenang juga berencana menginvestasikan RMB. 1 triliun untuk membangun sejumlah proyek infrastruktur.

Bijih besi dan baja adalah penerima manfaat terbesar dari stimulus infrastruktur, demikian CNBC melaporkan (tautan : https://www.cnbc.com/2022/08/26/china-pumping-billions-to-infrastructure-but-commodity-markets-muted.html), tetapi harga bijih besi dan baja selain tidak naik bahkan turun setelah pengumuman dari pihak berwenang Tiongkok.

Atilla Widnell, Direktur Pelaksana konsultan intelijen bijih besi “Navigate Commodities” mengatakan : “Wabah COVID-19 yang silih berganti muncul di daratan Tiongkok, PPKM yang ketat, dan terus memaksa semua warga sipil menjalani tes asam nukleat telah membuat pertumbuhan ekonomi terhenti bahkan menurun. Dan hal itu jelas akan berlanjut di waktu mendatang sampai kebijakan “Nol Kasus” mengalami perubahan yang mendasar”.

Brendan McKenna, ekonom internasional dari “Wells Fargo” mengatakan : “Sektor real estat masih meronta-ronta, ditambah lagi dengan munculnya kembali pemberlakuan PPKM karena COVID-19 jelas memperbesar risiko terjadinya penurunan pertumbuhan”.

Asumsi dasarnya adalah bahwa pertumbuhan ekonomi Tiongkok tahun ini akan berada sedikit di atas angka 3%, tetapi jika kegiatan ekonomi terus melambat, Brendan memperkirakan bahwa PDB Tiongkok kemungkinan akan turun menjadi di bawah angka 3%.

Di bawah kebijakan Nol Kasus Infeksi, banyak restoran kecil di daratan Tiongkok yang gulung tikar. Pada paruh pertama tahun 2022 saja, ada 373.000 perusahaan katering yang menyatakan pailit. Gambar menunjukkan sebuah restoran pailit di Beijing pada 31 Mei 2022. (Jade Gao/AFP)

Tahun ini, karena kebijakan pencegahan epidemi ekstrem dari pemerintah pusat yang “nol kasus”, membuat kota-kota besar seperti Shanghai dan lainnya terkena lockdown ketat. Akibat perusahaan dan industri cukup lama tidak dapat beroperasi, akhirnya berdampak buruk terhadap sentimen para konsumen, dan lapangan kerja buat kaum muda.

Menurut data resmi yang dirilis oleh otoritas Tiongkok pada awal bulan Agustus, tingkat pengangguran kaum muda perkotaan hasil survei pada bulan Juli tahun ini adalah sekitar 20%, lebih dari 3 kali lipat rata-rata nasional yang 5,4%.

Musim panas tahun ini, terdapat 10,76 juta orang lulusan perguruan tinggi bakal memasuki pasar kerja yang kondisinya sangat suram. Para pemuda yang awalnya memiliki kesempatan untuk memperoleh penghasilan lewat memberikan les pelajaran kepada anak-anak kelas bawahnya sebelum memperoleh pekerjaan formal, kini menghadapi sirnanya kesempatan itu akibat tindakan keras pemerintah Tiongkok tahun lalu yang diberlakukan terhadap industri teknologi dan pendidikan tambahan.

Menurut Agence France-Presse (tautan : https://www.france24.com/en/live-news/20220828-china-s-jobless-youth-left-in-the-lurch), Zhuang Bo, seorang ekonom dari lembaga penelitian Inggris TS Lombard, mengatakan bahwa data resmi Tiongkok tidak melacak tingkat pengangguran kaum muda yang berada di pedesaan, sehingga tingkat pengangguran riil mungkin lebih dari dua kali lipat data resmi.

Pada saat yang sama, krisis real estate Tiongkok semakin parah tahun ini. Karena krisis likuiditas yang terus menerus dihadapi oleh perusahaan pengembang, sejumlah besar proyek perumahan jadi terbengkalai, bahkan banyak yang sudah lama terhenti pembangunannya. Hal mana memicu pembeli rumah putus asa dan menghentikan pembayaran angsuran KPR. Sehingga krisis perumahan telah mempengaruhi sektor keuangan. Berita tersebut juga berdampak buruk terhadap kepercayaan konsumen, yang akhirnya mendorong turun penjualan rumah sampai sekitar 40% dari tahun sebelumnya.

Dalam beberapa bulan terakhir, cekungan Sungai Yangtze telah dilanda udara panas ekstrem dan kekeringan yang menyebabkan operasi pembangkit listrik tenaga air terpaksa dihentikan atau dikurangi kapasitasnya. Hal ini selain membuat industri dan pertumbuhan ekonomi terganggu oleh pasokan listrik, gelombang panas juga mengancam pasokan makanan. Meskipun cuaca panas ekstrem akan mereda saat memasuki musim gugur, tetapi kekeringan parah masih merupakan ancaman serius.

Gelombang panas telah menyebabkan aliran air Sungai Yunyang di Chongqing, Tiongkok menyusut, memunculkan dasar sungai yang sudah kering dan retak-retak terlihat jelas. Gambar diambil pada 16 Agustus 2022. (Rao Guojun/Feature China/Future Publishing/Getty Images)

Awal tahun ini, target PBD tahun 2022 yang ditetapkan pemerintah pusat Tiongkok awalnya adalah sekitar 5,5%. Dengan pertumbuhan ekonomi yang melambat tajam, target itu jelas menjadi hanya angan-angan.

Bloomberg mencatat bahwa di waktu-waktu sebelumnya, Beijing tidak pernah mau melewatkan target PDB-nya yang selalu menjadi fokus perhatiannya. 

Raymond Yeung, kepala ekonom di ANZ mengatakan, pemerintah Tiongkok sekarang selain menghadapi tantangan yang timbul ini, juga menghadapi potensi risiko ekonomi lainnya, seperti populasi yang menua. Hal ini akan menjadikan pertumbuhan PDB Tiongkok berada di bawah 5% dalam beberapa tahun ke depan.

“Pandangan inti kami masih tetap, yaitu perlambatan ekonomi akibat penuaan populasi akan terus meningkat selama tiga tahun ke depan”, katanya.

“Mengingat produktivitas yang kurang mendapat perhatian, pertumbuhan ekonomi di masa mendatang akan tetap sulit. Kami memperkirakan bahwa pertumbuhan PDB Tiongkok tahun 2023 adalah sebesar 4,2%, dan pada tahun 2024 adalah 4,0%”.

Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan inflasi setahun penuh tetap tidak berubah pada 2,3% pada tahun 2022 dan 2023. Pertumbuhan harga produsen akan melambat menjadi 1,4% tahun depan dari 5,5% tahun ini.

Diperkirakan bahwa investasi aset tetap pada kuartal ketiga tahun ini akan tumbuh 6,1%, turun dari 6,9% tahun sebelumnya. Dan penjualan ritel untuk kuartal ini yang semula diperkirakan 4% bisa jadi akan turun menjadi 3,5%.

Pekan lalu, pendiri Huawei Ren Zhengfei dalam sebuah forum internal menyebutkan bahwa dalam tiga tahun ke depan, Huawei akan menjadikan “mempertahankan kelangsungan hidup” sebagai program utamanya, dan bisnis sampingannya akan dihentikan secara keseluruhan.

Beberapa hari yang lalu, Xing Ziqiang, kepala ekonom Tiongkok di Morgan Stanley mengatakan bahwa prospek ekonomi Tiongkok semakin mengkhawatirkan, dan jika pemerintah Tiongkok gagal keluar dari kesulitan yang dihadapi saat ini, maka hal itu dapat meninggalkan “luka permanen yang mempengaruhi potensi pertumbuhan ekonomi jangka panjangnya”. (sin)

Banjir di Pakistan Menewaskan lebih dari 1.000 Orang, Pemerintah Nyatakan Keadaan Darurat

oleh Li Qingyi dan Liu Fang

Akibat badai terkuat yang pernah tercatat melanda Pakistan, menyebabkan banjir bandang yang meluas. Hingga Minggu 28 Agustus, jumlah korban tewas karena banjir telah mencapai lebih dari 1.000 orang. Pemerintah mengumumkan keadaan darurat dan meluncurkan upaya penyelamatan.

Banjir bandang yang disebabkan oleh hujan lebat menghanyutkan desa dan tanaman serta memaksa ribuan orang penduduk Pakistan mengungsi.

Badai hujan ekstrem telah melanda Pakistan pada pertengahan Juni tahun ini, menyebabkan 4 provinsi dilanda banjir bandang. Menurut Otoritas Manajemen Bencana Nasional Pakistan, bahwa korban tewas telah mencapai 1.033 orang. 

Abdul Wahad, seorang warga yang berada dalam pengungsian mengatakan : “Banjir besar telah melanda desa kami dan semua ladang terendam. Beberapa kerabat kami meninggal, begitu juga ternak sapi kami. Namun kami belum mendapat bantuan dari pemerintah”.

Curah hujan di Pakistan belakangan ini adalah tiga kali lipat rata-rata curah hujan Pakistan selama 30 tahun terakhir. Banjir bersejarah ini telah menghancurkan hampir 300.000 rumah penduduk, membuat jalan tidak dapat dilalui, juga pemadaman listrik berskala besar yang  mempengaruhi kehidupan jutaan penduduk Pakistan.

Mir Ziaullah Langau, koordinator Badan Penanggulangan Bencana Nasional Pakistan mengatakan : “Banjir datang dari segala penjuru, bahkan datang dari sisi Iran, dan sekarang rute (Iran) juga ditutup untuk lalu lintas”.

Pada Minggu 28 Agustus, pemerintah mengumumkan keadaan darurat dan mengerahkan tentara untuk membantu penyelamatan.

Perdana Menteri Pakistan Nawaz Sharif mengumumkan pemberian dana bantuan senilai USD. 45 juta untuk Balochistan yang dilanda banjir. Pada saat yang sama, Pakistan juga meminta bantuan masyarakat internasional. (sin)

Gempa M 6.4 di Mentawai, Ribuan Warga Mengungsi

0

ETIndonesia- Warga pengungsi terdampak gempabumi magnitudo (M) 6.4 yang terjadi di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, pada Senin (29/8) pukul 10.29 WIB bertambah menjadi 2.326 jiwa. Para pengungsi itu tersebar di tujuh dusun yang berada di Desa Simalegi dan Desa Simatalu, Kecamatan Siberut Barat, Pulau Siberut.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, merilis bahwa Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mentawai Novriadi mengatakan jumlah pengungsi bertambah karena adanya kekhawatiran masyarakat apabila terjadi gempabumi susulan yang dapat berpotensi tsunami. Novriadi mengatakan, pengungsian itu didominasi oleh anak-anak, wanita dan lansia.

“Warga masih ada yang di pengungsian, terutama anak-anak, wanita dan lansia. Mereka sudah bermalam di tenda,” ujar Novriadi melalui sambungan telepon, Selasa (30/8).

Lebih lanjut, Novriadi juga menjelaskan bahwa mereka hanya tinggal di tenda pengungsian apabila malam hari saja. Saat pagi sampai sore, mereka kembali ke rumah masing-masing untuk beraktivitas seperti biasa. Tenda mandiri yang didirikan masyarakat juga tidak jauh dari rumah mereka masing-masing.

“Jaraknya (tenda pengungsian) tidak jauh. Hanya kurang lebih 300 meter dari rumah,” kata Novriadi.

Terkait kebutuhan logistik dan peralatan, Novriadi menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Camat Siberut Barat dan kepala desa terkait guna pemenuhan kebutuhan dasar para pengungsi. Lebih lanjut, Novriadi mengatakan bahwa ketersediaan logistik hanya mampu mencukupi hingga dua hari saja.

Adapun guna memenuhi kebutuhan logistik dan permakanan di pengungsian itu, Novriadi meminta pihak terkait agar memaksimalkan potensi yang ada seperti memanfaatkan stok pertokoan yang tersedia, sembari menunggu bantuan dari Kabupaten Kepulauan Mentawai dikirimkan.

Saat ini, pengiriman dukungan logistik dan peralatan masih terkendala cuaca buruk di perairan. Upaya pengiriman dukungan tersebut hanya dapat diakses melalui penyeberangan laut menggunakan kapal dengan waktu tempuh kurang lebih delapan jam.

“Logistik dan makanan hanya cukup untuk dua hari. Dan itupun sudah dibagikan kepada warga kemarin sore,” ungkap Novriadi.

“Sambil menunggu bantuan dari kabupaten, tadi juga saya sampaikan ke Pak Camat agar bisa memanfaatkan stok logistik yang ada di pertokoan di sana,” tambah Novriadi.

Gempabumi M 6.4 yang mengguncang wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai memiliki 13 kali gempa susulan dengan kekuatan mulai dari M 3.5 hingga maksimum M 6.4. Hasil asesmen dan monitoring, rangkaian gempabumi tersebut terjadi di segmen megathrust Mentawai yang diketahui menyimpan potensi energi gempa hingga M 8.9 dan berpotensi mampu memicu tsunami.

Data per Selasa (30/8) pukul 07.00 WIB, dilaporkan satu gedung SMP N 3 Simalegi rusak ringan, satu unit SDN 11 Simalegi rusak berat, satu gedung Puskesmas Betaet rusak ringan, satu gereja rusak ringan, satu gedung aula kantor camat Siberut Barat rusak ringan dan lainnya masih dalam pendataan.

Hingga saat ini, kebutuhan mendesak yang dibutuhkan meliputi alat penerangan, tenda, tikar, selimut, bahan makanan siap saji dan kebutuhan yang lainnya. (BNPB/asr)

Penggerebekan Operasional Narkoba yang Terkait dengan Tiongkok Menyoroti Ambisinya di Pasar Ganja AS

Venus Upadhayaya

Tiongkok mengamati  meningkatnya perdebatan tentang dekriminalisasi federal terhadap ganja di Amerika Serikat. Ditambah dengan  tumbuhnya secara pesat pasar ganja dikarenakan memberikan peluang bisnis menjanjikan. 

Namun demikian, para ahli mengatakan bahwa tidak seperti pemain global lainnya di pasar ganja AS, rezim Tiongkok dapat mendatangkan ancaman keamanan nasional, tantangan sosial, peningkatan kriminalisasi serta ancaman secara langsung terhadap etos pasar demokrasi.

Pasar ganja legal global, termasuk medis, rekreasi, dan industri, bernilai $13,2 miliar pada 2021; dan dari jumlah tersebut, pangsa pasar AS adalah $10,8 miliar, menurut statistik Grand View Research. Pasar ganja AS  diperkirakan akan tumbuh sebesar 14,9 persen dalam dekade berikutnya.

Meningkatnya dekriminalisasi atau legalisasi ganja, meningkatnya diversifikasi dalam penggunaannya sebagai produk yang diimbangi dengan kemajuan penelitian di lapangan, hal demikian mendorong pertumbuhan eksponensial di pasar global yang sebagian besar terdiri dari Amerika Serikat. 

Surat suara pemilihan 2020 memainkan peran utama dalam tren ini, pasalnya pemilih di seluruh Amerika Serikat menyetujui serangkaian proposal surat suara di seluruh negara bagian yang melegalkan penggunaan dan distribusi ganja.

“Tahun 2020 (pemilihan presiden AS] adalah kemenangan bagi [pengguna] ganja, dengan banyak negara bagian mencabut larangan mereka terhadap narkoba pada malam pemilihan. Ini ternyata menjadi peluang bisnis yang sangat baik bagi Tiongkok,” kata He Qinglian, seorang penulis dan ekonom Tiongkok terkemuka kepada The Epoch Times melalui email.

He Qinglian menjelaskan, banyak universitas di Amerika Serikat sekarang menawarkan kursus tentang ganja, dan pasti ada beberapa mahasiswa Tiongkok yang mengambilnya. Di satu sisi, [kursus kuliah] telah menjadi cara untuk memahami pasar AS [untuk ganja]. 

Hanya tujuh negara di dunia yang melegalkan penggunaan ganja untuk rekreasi, sementara 44 negara telah melegalkan penggunaan ganja medis. Saat berkampanye pada 2019, kandidat presiden saat itu Joe Biden mendukung dekriminalisasi federal yang akan mencegah warga AS dipenjara karena memiliki ganja dan menghapus catatan kriminal sebelumnya tentang kepemilikan ganja. Pada Juli, presiden mengatakan dia sedang mengerjakan rencananya untuk memenuhi janji kampanyenya.

Perekonomian Tiongkok memiliki minat yang tinggi di AS, menurut pengacara Jonathan Bench, kontributor tetap untuk Blog Hukum Tiongkok dan blog Hukum Canna. Dia mengatakan Tiongkok “sengaja bersaing” dengan Amerika Serikat di setiap industri yang memungkinkan.

“Rencana  2015 yang disebut Made in China 2025 melibatkan banyak industri teknologi tinggi, termasuk teknologi tinggi pertanian. Jadi saya melihat Tiongkok melihat ganja dan terutama ganja hemp karena Tiongkok tidak mengizinkan ganja di negara itu tetapi memiliki industri hemp yang berkembang pesat, ”kata Bench kepada The Epoch Times.

“Pertumbuhan dan penelitian Tiongkok dan upaya Tiongkok menjangkau kelompok pertanian AS untuk mengembangkan hubungan adalah bagian dari rencana global Tiongkok yang lebih besar untuk menggantikan AS sebagai pemain ekonomi dominan di dunia. Saya melihat pasar ganja sebagai salah satu komponen itu.”

‘Great Green Rush’

Pasar ganja di Amerika Serikat sangat jenuh. Jadi, setiap kali pasar baru terbuka untuk ganja rekreasi, ada gelombang besar sejumlah pemain. Dan, jika negara tidak memiliki regulasi yang memadai tentang perindustrian ganja, kebingungan dan tantangan akan terjadi bagi para petani domestik, pemerintah dan masyarakat luas, menurut para ahli dan petani domestik.

Investigasi multi-lembaga menutup operasi kriminal ganja yang tumbuh di Henryetta, Oklahoma, menurut rilis OBN pada 26 April 2022. (Courtesy Oklahoma Bureau of Narcotics)

“Seperti misalnya di Oklahoma, negara bagian tidak memiliki pengamanan tertentu, seperti batasan jumlah izin. Dan kami melihat sejumlah besar pemain mengalir dengan uang domestik dan internasional. Siapa pun [yang] dapat menghasilkan uang akan melakukannya karena mereka melihatnya sebagai Great Green Rush,” kata Bench, yang juga ketua kelompok korporasi perusahaan Harris Bricken dan kantor firma hukum Salt Lake City.

Untuk diketahui, Green rush sebuah istilah mengacu pada periode kegembiraan dan optimisme yang meluas di industri ganja, dari investor hingga perusahaan yang ingin menguangkan apa yang tampaknya merupakan peluang tanpa batas. Istilah tersebut merupakan plesetan dari demam emas, menyamakan kondisi pasar ganja dengan industri emas pada masa kejayaannya pada tahun 1800-an.

Para pemain yang dibicarakan Bench adalah investor domestik dan internasional yang mengikuti kerangka hukum. Namun demikian, penegak hukum juga harus berurusan dengan banyak pemain yang melanggar hukum. Kedua aktor yakni investor yang legal dan ilegal—meningkat secara eksponensial ketika pasar dibuka, dan kedua arena memiliki pemain Tiongkok.

Oklahoma melisensikan penggunaan, penjualan, dan pertumbuhan ganja dengan tujuan medis sebagai hasil dari pemungutan suara 2018 yang disebut Oklahoma Question 788, Oklahoma Medical Marijuana Legalization Initiative.

Hal  ini membawa perubahan besar dalam hukum di negara bagian dan menciptakan tantangan bagi  the Oklahoma Bureau of Narcotics and Dangerous Drugs Control (OBN),  mitra dalam kesehatan masyarakat, keselamatan publik, dan legislatif Oklahoma, menurut buku putih OBN, diterbitkan pada  Mei dan ditinjau sejawat oleh 11 organisasi dan individu, termasuk Asosiasi Penegak Narkotika Oklahoma dan Presiden Asosiasi Pengacara Distrik Oklahoma.

Sementara itu, perusahaan kriminal berusaha merelokasinya ke Oklahoma untuk meraup keuntungan dari undang-undang ganja medis Oklahoma, kata surat kabar itu, mengutip mitra penegakan hukum OBN di negara bagian lain.

“Selanjutnya, penegak hukum di daerah lain  menyatakan bahwa Oklahoma sekarang jelas merupakan negara sumber ganja pasar gelap di seluruh AS,” kata buku putih itu.

OBN memiliki bukti tidak hanya organisasi perdagangan narkoba domestik yang pindah ke Oklahoma untuk mengeksploitasi hukum tetapi juga sindikat kejahatan asing dari setidaknya 12 negara di tiga benua yang beroperasi di negara bagian itu untuk memperdagangkan ganja di pasar gelap, demikian menurut buku putih itu.

Investigasi multi-lembaga menutup operasi kriminal ganja yang tumbuh di Henryetta, Oklahoma, menurut rilis OBN pada 26 April 2022. (Courtesy Oklahoma Bureau of Narcotics)

Biro narkotika di negara bagian itu, kini sedang menyelidiki hubungan antara warga negara Tiongkok yang siap membayar harga selangit untuk tanah di Oklahoma dan kemudian mengembangkan operasi penanaman ganja yang menyalurkan ganja dalam jumlah besar ke pasar gelap, demikian laporan South West Ledger.

Biro tersebut juga menyelidiki hubungan antara warga negara Tiongkok dan ganja pasar gelap setelah penggerebekan besar-besaran di Logan County pada 23 April ketika 22 orang, sebagian besar warga negara Tiongkok, ditangkap setelah penyelidikan dua bulan  agen OBN, menurut outlet media.

Tanpa menyebut warga negara mana pun, biro itu melaporkan keributan serupa pada 26 April di Henryetta di halaman Facebook-nya. Juru bicaranya menolak “mengonfirmasi” keterlibatan warga negara Tiongkok kepada The Epoch Times tetapi mengatakan bahwa “kami mencurigai mereka” dan penyelidikan masih berlangsung. Penyelidik Keamanan Dalam Negeri yang menghadiri tempat kejadian dan melakukan interview tidak menanggapi pertanyaan dari The Epoch Times.

Ledakan ini terjadi ketika RUU yang mengharuskan pemegang lisensi untuk mengungkapkan “kepentingan keuangan asing” dalam bisnis ganja sedang bergerak melalui legislatif negara bagian.

Sepasang suami istri mendirikan salah satu izin budidaya pertama Oklahoma untuk tujuan medis pada tahun 2018 di Shawnee, dan apotik dan operasi pertumbuhan mereka dimulai sebelum pertengahan 2019. Pada Agustus 2020, sekelompok pria Tiongkok membeli lahan seluas 80 hektar dan mendirikan kompleks pertanian ganja besar di lingkungan mereka.

Pasangan itu mengatakan kepada The Epoch Times dengan syarat anonim bahwa mereka kewalahan oleh masuknya pemilik dan pekerja  Tiongkok di lingkungan mereka, terutama sejak pandemi dimulai. Mereka berpendapat bahwa undang-undang negara bagian tidak melindungi kepentingan penduduk setempat.

“Cara undang-undang itu ditulis, ada celah yang terbuka lebar serta memungkinkan orang asing memiliki kesempatan menggunakan uang mereka untuk memikat pemilik tanah pedesaan agar menjual properti di atas nilai pasar,” kata wanita itu dalam sebuah email, menyebutnya “Keserakahan Amerika.”

Oklahoma sama sekali tidak siap dengan serbuan lisensi dan undang-undang menyatakan bahwa setiap fasilitas harus diperiksa oleh Otoritas Ganja Medis Oklahoma (OMMA) dua kali, tetapi itu belum terjadi, menurut wanita itu.

“Kami membuka apotek pada Mei 2019 dan operasi pertumbuhan kami dimulai pada Juni 2019. Namun, kami tidak memiliki satu inspeksi OMMA hingga Juli 2021. Begitu juga sebagian besar apotek di daerah kami. Kami menyadari beberapa bisnis samar-samar yang terjadi di apotek di seberang kami. Tetapi hanya seorang inspektur yang dapat menentukan apakah yang mereka lakukan itu legal/ilegal,” tulisnya.

Petugas Informasi Publik OMMA, Porsha Riley mengatakan kepada The Epoch Times dalam email bahwa sebelumnya, departemen itu kekurangan staf. Namun, sekarang dengan peningkatan jumlah “pemeriksa kepatuhan pada staf,” departemen harus dapat memeriksa setiap fasilitas ganja setidaknya sekali pada akhir tahun 2022. Riley menambahkan bahwa undang-undang negara bagian mengharuskan OMMA untuk melakukan inspeksi dua kali setahun.

“Ketika pemilih Oklahoma mengesahkan program ganja medis negara bagian pada tahun 2018 dengan State Question 788, Departemen Kesehatan diberi waktu yang sangat sedikit [60 hari] untuk menghadapi departemen baru ini. SQ 788 juga ditulis dengan cara yang menciptakan hambatan rendah untuk masuk ke pasar. Oklahoma mengalami jenis tantangan ekspansi awal yang dimiliki negara bagian lain setelah mengadopsi ganja medis, termasuk pertumbuhan pasar yang cepat dan aktivitas terlarang, ”kata Riley.

Pasangan itu percaya bahwa seluruh situasi ini telah membuat daerah pedesaan di Oklahoma terbuka untuk “invasi” oleh orang asing dengan “banyak uang tunai”, dan sementara negara bagian masih bersiap untuk berurusan dengan pemegang lisensi resmi, sangat tidak siap untuk menghadapi “celah” yang datang dari negara lain.

“County kami (Pottawatomie) tak memiliki peraturan zonasi, sehingga mudah untuk memasang apa pun yang mereka inginkan tanpa batasan. Ada Rumah Hoop berkebun dan Growing House atau rumah tumbuh yang mencakup ratusan hektar lahan pertanian di sekitar kita. Ketika kami bisa masuk ke dalam salah satu tanaman Tiongkok, kami berjalan di atas septic tank terbuka – seseorang tampaknya telah melewati bagian atasnya, dan itu pecah. Limbah mentah penuh sampai ke atas – tanpa ada upaya untuk menempatkan bahkan penutup sementara, ”kata pasangan itu.

Di bagian lain negara itu, penegak hukum berhasil membongkar operasi ganja terkait Tiongkok lainnya. Salah satunya terlibat dalam penyelidikan dua tahun yang mengarah pada penangkapan lima warga negara Tiongkok di Oregon tengah pada pertengahan Juni, yang mengakibatkan pembongkaran operasi internasional yang terkait dengan kartel Tiongkok, menurut sebuah pernyataan pada 14 Juni oleh tim Central Oregon Drug Enforcement (CODE). 

CODE mengatakan penyelidikan berlangsung selama 18 bulan dan melibatkan detektif, agen khusus, dan analis intelijen “melakukan ratusan jam pengawasan fisik dan elektronik terhadap lebih dari dua puluh tiga anggota organisasi, dua puluh properti, rekening bank, dan restoran makanan Tiongkok di sekitar barat laut pasifik dan Asia.”

Penegakan hukum diinformasikan melalui pengaduan masyarakat setelah wilayah sekitar operasi ilegal mulai berjuang dengan kekeringan yang parah.

Operasi tersebut telah “mengalihkan atau mencuri air yang signifikan dari rumah-rumah terdekat, pertanian komersial, atau langsung dari pompa yang terhubung ke sumber bawah tanah di gurun tinggi Oregon tengah yang gersang,” kata badan tersebut dalam pernyataannya.

Sersan Kent van der Kamp dari CODE mengatakan kepada The Epoch Times dalam sebuah email bahwa kasus tersebut “menunggu dakwaan dan dakwaan Grand Jury sekarang sedang dipertimbangkan oleh Kantor Kejaksaan AS.” Rincian spesifik tentang lokasi kartel Tiongkok tidak tersedia, dan publikasi tersebut tidak dapat memastikan keberadaan secara pasti kartel Tiongkok atau operasi globalnya.

Apakah Sebagai Geopolitik?

Sejak menurunnya hubungan bilateral antara Amerika Serikat dan Tiongkok, ada kekhawatiran bahwa geopolitik yang bermusuhan mungkin terlibat dalam kesepakatan lahan pertanian ganja dan keterlibatan Tiongkok dalam operasi ilegal. Tetapi para ahli kepada The Epoch Times mengatakan bahwa rezim Tiongkok terlibat dalam persaingan ganja dengan Amerika Serikat serta cara yang sama seperti terlibat dalam persaingan dengannya di bidang lain.

“Ini bukan masalah politik internasional. Sebaliknya, tentang persaingan yang disebabkan oleh potensi keuntungan di pasar ganja. Setelah legalisasi pertanian ganja, dikatakan bahwa sebagian besar petani ganja AS menghadapi masalah penurunan keuntungan, ”kata ekonom He Qinglian.

Pasar yang terlalu jenuh umumnya menghilangkan segala jenis insentif keuangan yang mungkin harus dimasuki secara legal, dan ada laporan di media tentang kesengsaraan petani ganja yang mengeluhkan margin keuntungan yang terlalu sempit.

“Kebetulan [fenomena] ini terjadi di tengah memburuknya hubungan antara AS dan Tiongkok. Akibatnya, ada pihak yang berusaha melemahkan pesaingnya untuk mempertahankan posisi dominannya [di pasar],” kata He.

Bench mengatakan dirinya tidak yakin apakah rencana rezim Tiongkok untuk memperluas pangsa pasarnya dalam operasi ganja global, dapat dikaitkan dengan apa yang saat ini terjadi di pasar ganja rekreasi di Amerika Serikat. Namun demikian, dia pasti melihat pemain asal Tiongkok terlibat dalam pasar ganja AS.

Dia melihat persaingan di pasar ganja antara Amerika Serikat dan Tiongkok lebih sebagai persaingan tingkat pertanian daripada yang terkait dengan pasar obat-obatan terlarang karena hemp juga digunakan secara luas sebagai bahan industri di industri tekstil. Dia mengatakan persaingan antara dua musuh dalam konteks ini akan terus meningkat.

“Kita akan melihat persaingan yang berkelanjutan ketika Tiongkok mencoba mengembangkan ganja rami yang lebih kuat dan lebih tangguh di wilayah geografis yang berbeda serta iklim pertumbuhan yang berbeda. Saya pikir kita akan menilainya lebih sebagai tingkat persaingan pertanian daripada sesuatu yang berkaitan dengan pasar obat-obatan terlarang, ”kata Bench.

Setelah penangkapan operasi ilegal di Oklahoma awal tahun ini dan penangkapan pemiliknya, Dao Feng, yang baru saja pindah dari Colorado, pihak berwenang juga mengungkap “kepemilikan hantu” di Oklahoma. Rekanan pemilik pertanian Feng, seorang penduduk Tulsa, kemudian menyerahkan 300 lisensi ganja medis. Dia terdaftar sebagai pemilik mayoritas tetapi tidak berhak atas keuntungan apa pun dan malah diberi biaya tahunan.

Jaksa Agung John O’Connor mengajukan tuntutan pada 16 Juni terhadap Logan Jones, 56, dan Eric Brown, 41 dari Firma Hukum Jones Brown karena mengarahkan bisnis ganja medis untuk menandatangani perjanjian konsultasi dengan karyawan Jones Brown, yang akan bertindak sebagai pemilik hantu dari perusahaan untuk orang-orang asing, menurut pernyataan OBN.

Salah satu pemilik pertanian Feng adalah mantan karyawan firma Hukum Jones Brown, menurut laporan media. Pengaturan kepemilikan hantu memenuhi persyaratan di tempat tinggal untuk bisnis dan operasi pertanian.

The Epoch Times belum dapat memastikan apakah kepemilikan hantu di Oklahoma ini termasuk pemilik warga negara asing atau  Tiongkok. 

Sebuah laporan oleh Midwest Center for Investigative Reporting menuduh bahwa tanah pertanian milik asing dilacak secara tidak akurat oleh pemerintah dan bahwa kepemilikan hantu telah memberikan akses rahasia kepada orang asing, termasuk warga negara Tiongkok.

Tetapi He Qinglian mengatakan bahwa menyelesaikan masalah “pemilik hantu” tidak mungkin mengurangi persaingan antara Amerika Serikat dan Tiongkok di pasar ganja. Dia mengatakan bahwa untuk melawan desain Beijing, Amerika Serikat harus mengambil tindakan lebih tegas untuk memisahkan ekonomi dari rezim komunis.

Bench, sementara itu, percaya fenomena kepemilikan hantu menunjukkan sifat kewirausahaan pemilik Tiongkok, karena mereka mencari tempat yang aman untuk menginvestasikan uang mereka dan menumbuhkan modal mereka tanpa banyak memperhatikan undang-undang dan peraturan tentang kepemilikan.

“Orang Tiongkok  selalu mencari tempat yang aman untuk menginvestasikan modalnya, sampai-sampai mereka bisa mendapatkan uang dari Tiongkok, yang sangat sulit. Mereka juga tidak ingin uang itu kembali ke Tiongkok. AS adalah pasar yang jauh lebih aman,” kata Bench, seraya menambahkan bahwa real estat, termasuk lahan pertanian, dianggap sebagai pilihan investasi yang sangat baik oleh warga negara Tiongkok di Amerika Serikat.

“Masuknya real estat ini mirip dengan apa yang terjadi di Kanada di pasar perkotaan seperti Toronto dan Vancouver, di mana pembeli Tiongkok telah menaikkan harga ke tingkat yang mengejutkan,” katanya.

Bench mengatakan hal demikian  adalah masalah kebijakan publik, mengenai berapa banyak tanah di Amerika Serikat yang harus berada di tangan pemilik asing karena negara tersebut memandang “ketahanan pangan” sebagai masalah keamanan global yang sedang berlangsung. (asr)

Menkes Budi Sadikin Positif COVID-19, Jalani Isolasi Mandiri

0

ETIndonesia- Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dinyatakan positif COVID-19. Ia saat ini sedang melakukan isolasi mandiri setelah hasil tes PCRnya dikethaui pada Senin (29/8).

Ia mengatakan keterbukaan terhadap status COVID-19 merupakan bentuk tanggung jawabnya sebagai pejabat publik. Hal ini agar penularan COVID-19 bisa segera diputus dan tidak semakin meluas.

“Karena siapa pun dapat tertular dan menularkan COVID-19. Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab kita untuk membantu memutus rantai penularannya dengan segera melakukan swab tes dan, jika hasil tes-nya positif, langsung melakukan isolasi mandiri,” ujar Menkes dalam keterangannya.

“Mohon doanya agar saya dapat segera pulih kembali,” imbuhnya.

Sebagaimana tatalaksana COVID-19 pada umumnya, Menkes akan melakukan isolasi mandiri sampai dinyatakan negatif COVID-19. Selama isolasi mandiri, Menkes tetap akan menjalankan aktivitas sebagaimana biasa melalui ranah virtual.

Menkes Budi bukan pejabat publik pertama yang menjadi korban COVID-19, namun ini merupakan pertama kalinya Menkes Budi terkonfirmasi COVID-19 sejak menjabat pada Desember 2020 lalu.

Ia juga mengatakan, pandemi belum usai. Namun terkendali. Artinya virus Covid-19 masih bersikulasi dan begitu dekat di sekitar kita.

“Selama ini saya berusaha sekuat tenaga patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan namun tetap bisa tertular,” ucapnya dari kediaman dinas.

“Gunakan penilaian risiko dengan baik. Ada di Peduli Lindungi apabila butuh bantuan teknologi. Apabila berada di lingkungan berisiko tinggi, jangan kendor dalam memakai masker, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau hand sanitizer,” tambahnya. (asr)

PM Jepang Fumio Kishida Mencanangkan Bantuan Ekonomi Sebesar USD. 30 Miliar untuk Afrika

 oleh Chi Qianli dan Tang Jiean 

Pada Sabtu (27/8), Konferensi Internasional Tokyo tentang Pembangunan Afrika (Tokyo International Conference on African Development. TICAD) berlangsung di Tunisia selama dua hari. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyampaikan pidato video dan mengumumkan bantuan ekonomi sebesar USD. 30 miliar, yang oleh kalangan pengamat dianggap sebagai upaya untuk melawan ancaman komunis Tiongkok di Afrika.

TICAD dibuka pada 27 Agustus. Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida yang semula berencana menghadiri pertemuan itu, terpaksa dibatalkan karena dinyatakan positif COVID-19. Dalam pidato pembukaannya Fumio Kishida mengumumkan rencananya untuk menyalurkan dana bantuan ekonomi untuk Afrika yang digunakan sebagai penyeimbang pengaruh dari komunis Tiongkok yang semakin besar di negara-negara Afrika. 

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida: “Khususnya dalam investasi pada bidang sumber daya manusia dan pertumbuhan kualitasnya, Jepang akan menginvestasikan total USD. 30 miliar dalam waktu 3 tahun ke depan”, kata PM. Fumio.

Rezim Beijing telah mendapat kritikan karena membuat negara-negara Afrika yang terlibat dalam proyek Sabuk dan Jalan berhutang besar. Kali ini, Jepang melalui koordinasi dengan Bank Pembangunan Afrika, juga akan menggelontorkan dana pinjaman sekitar USD. 5 miliar dengan tujuan untuk mempromosikan pembangunan berkelanjutan di Afrika melalui pemulihan kesehatan keuangan.

Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi pada 25 Agustus mengatakan : “Melalui TICAD ke-8, sebagai mitra untuk tumbuh bersama, Jepang bersedia bergandeng tangan untuk mengatasi tantangan yang dihadapi Afrika, demi kemajuan bersama”.

Yoshimasa Hayashi yang mewakili Jepang hadir di TICAD ke-8 juga mengadakan pembicaraan dengan mitranya dari Tunisia sebelum pertemuan dimulai. Keduanya menegaskan pentingnya mempromosikan pembiayaan pembangunan yang mematuhi aturan internasional, mengingat Tiongkok telah membebani negara-negara berkembang dengan utang besar dan kontrol yang ketat. Demikian kantor berita Kyodo melaporkan.

Di samping itu, Fumio Kishida juga berjanji untuk menambah investasinya di Afrika dalam waktu 3 tahun ke depan. Dana investasi ini ditujukan untuk mendidik dan melatih 300,000 orang talenta Afrika di bidang pertanian dan kesehatan guna mengatasi krisis pangan yang belakangan semakin diperparah oleh perang Rusia – Ukraina, selain itu, untuk memerangi penyakit AIDS, malaria dan penyakit menular lainnya. (sin)

Kekeringan di Lembah Sungai Yangtze Membuat Foto Satelit Danau Poyang dan Danau Dongting Menakutkan

0

oleh Chen Huimo dan Zhang Qiling

Suhu tinggi dan kekeringan jangka panjang telah membuat Sungai Yangtze di Tiongkok ke musim kemarau sebelum waktunya. Danau air tawar terbesar di Tiongkok “Danau Poyang” dan “Danau Dongting” yang berdekatan juga menyusut lebih dari 60%.

Daerah Aliran Sungai Yangtze di Tiongkok mengalami kekeringan. Danau Poyang, danau air tawar terbesar di Tiongkok, telah berubah menjadi padang rumput, dan “Luoxing Dun”, yang awalnya setengah tersembunyi di bawah sungai, sepenuhnya terbuka.

Staf Luoxingdun pada 24 Agustus mengatakan  pada tahun ini, telah kering selama satu setengah hingga dua bulan. Secara historis waktu air kering danau itu adalah pertengahan September, ia tidak tahu kenapa pada tahun ini saat pertengahan Juli sudah kering. Ia belum mengetahui hal seperti itu untuk waktu yang lama. “

Pada  24 Agustus, media Tiongkok “The Paper” merilis serangkaian foto satelit, menunjukkan bahwa dalam sebulan terakhir, luas Danau Poyang telah berkurang sekitar 66%. Luas perairan Danau Dongting, danau terbesar ketiga di Tiongkok, juga sekitar 62% lebih kecil dari rata-rata untuk periode yang sama dalam 10 tahun terakhir. Ketinggian air di bagian Sungai Yangtze Wuhan juga mencapai rekor terendah untuk periode yang sama sejak pencatatan hidrologi dimulai.

Kekeringan juga memukul produksi pangan pada musim gugur dengan keras.

Seorang petani di Chongqing, pada 19 Agustus menuturkan, tanaman tidak bisa tumbuh lagi, tetapi suhunya tinggi, dan seperti dipanggang. Pelan-pelan akan dipanggang dan akan dipanggang sampai mati. 

Bloomberg melaporkan bahwa enam wilayah yang dilanda kekeringan, Sichuan, Chongqing, Hubei, Henan, Jiangxi dan Anhui, menyumbang hampir setengah dari produksi beras Tiongkok pada tahun 2021.

Petani di Chongqing, mengatakan  mereka menanam beberapa sayuran untuk dimakan, blustru, mentimun, dan pare.  Beberapa di antaranya sudah kering sampai mati.”

Kementerian Pertanian Tiongkok juga mengatakan suhu tinggi dan kurangnya hujan sejak Juli menimbulkan “tantangan serius” bagi produksi biji-bijian musim gugur, yang mempengaruhi produksi beras jangka menengah dan jagung pada musim panas.

Seorang Petani di Chongqing, menuturkan tanamannya sudah mati karena terpanggang matahari, tidak ada yang bisa ia lakukan sekarang. (hui)

Tak Takut kepada Ancaman PKT, Anggota Kongres AS Terus Kunjungi Taiwan dan Parlemen Kanada Menyusul

Huang Yimei

Setelah kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi ke Taiwan, gelombang lanjutan kunjungan internasional ke Taiwan telah diluncurkan. Sejauh ini, 5 negara dan 7 anggota Kongres atau pejabat telah mengunjungi Taiwan. Terlepas dari serangkaian latihan militer PKT melawan Taiwan, serta serangan dan intimidasi militer.  Bahkan ancaman dan peringatan yang berulang-ulang, justru telah membangkitkan para pemimpin politik dari seluruh dunia untuk menyatakan dukungan mereka terhadap demokrasi dan kebebasan.

Tanpa takut akan intimidasi PKT, anggota kongres AS telah mengunjungi Taiwan satu demi satu. Pada 25 Agustus, Senator AS Marsha Blackburn  mengunjungi Taiwan dengan pesawat militer. Pada pagi  26 Agustus, Presiden Tsai Ing-wen menerima para delegasi di Istana Kepresidenan Taiwan.

Segera setelah dia tiba di Taiwan, Senator Blackburn menunjuk kepada PKT dalam bahasa Mandarin di Twitter pribadinya, “Kami tidak akan menerima intimidasi. Amerika Serikat akan dengan tegas menjaga kebebasan global dan tidak akan mentolerir tindakan yang merugikan negara kami dan sekutu kami.” 

Dia memposting ulang keesokan harinya, menekankan dirinya sendiri “Jangan pernah bersujud kepada Partai Komunis Tiongkok”.

Pakar militer Taiwan Li Zhengxiu mengatakan, sungguh nyata akan ada dukungan dari berbagai negara untuk Taiwan dan  semakin kuat. Mereka yakin bahwa sistem demokrasi adalah satu-satunya sistem politik di masa depan umat manusia, atau sistem politik yang lebih cocok untuk sifat manusia. Kemudian mereka sangat menentangnya. Rezim otoriter ini, tentu saja, bahkan lebih kecil kemungkinannya untuk duduk dan menonton kediktatoran seperti itu, memaksa dan mengancam negara demokratis, sehingga mereka ingin datang ke Taiwan mendukung untuk mengekspresikan diri mereka. “

Para pejabat politik dari negara-negara Barat telah memicu gelombang kunjungan ke Taiwan. Selain Amerika Serikat, Jepang, anggota parlemen dari Kanada, Jerman, Inggris dan Denmark juga telah mengindikasikan bahwa mereka berencana untuk mengunjungi Taiwan pada musim gugur ini.

Lan Shu, seorang komentator urusan terkini yang berbasis di Amerika Serikat mengatakan hal ini menunjukkan bahwa mereka dengan jelas melihat pentingnya Taiwan, dan  menunjukkan bahwa mereka dengan jelas melihat ancaman agresif PKT, tidak hanya mengancam keamanan Taiwan dan perdamaian Selat Taiwan. Akan tetapi juga mengancam perdamaian seluruh dunia. Dalam keadaan seperti itu, negara-negara Barat tidak akan terintimidasi oleh kekuatan PKT.”

PKT terus memprotes kunjungan negara-negara Barat ke Taiwan di Akun publik WeChat Armada Laut China Selatan PKT merilis foto dan video pada  24 Agustus. Teks tersebut berbunyi, “Pada awal musim gugur, kapal Shandong melakukan pelatihan tempur yang sebenarnya di sebuah perairan tertentu di Laut China Selatan untuk menguji kemampuan tempur pasukan secara komprehensif.”

Lan Shu menilai tuntutan kekuatan PKT sebenarnya lebih merupakan pertunjukan, dan  dimainkan untuk tontonan orang-orang little pink di Tiongkok. Kartu PKT untuk meningkatkan sentimen nasional adalah Taiwan, jadi kali ini di seluruh dunia akan menjadi istimewa. Ini terutama negara-negara Barat, dan negara-negara demokratis telah mengunjungi Taiwan satu demi satu, yang akan menampar wajah PKT.”

Pakar militer Taiwan Li Zhengxiu mengatakan bahwa ancaman militer dan penindasan diplomatik PKT yang berkelanjutan terhadap Taiwan, tidak hanya akan dilihat oleh negara-negara demokrasi Barat. Tetapi rakyat Taiwan tentu saja akan lebih muak dengan hal ini.

Li Zhengxiu menuturkan, rakyat Taiwan pada dasarnya masih berharap bahwa kedua sisi Selat Taiwan dapat memiliki pertukaran yang relatif damai, timbal balik, dan damai dalam lingkungan yang stabil. Meski demikian, mereka tidak mau mengorbankan apa yang mereka miliki, termasuk negara mereka sendiri. kedaulatan untuk lingkungan yang stabil, kedaulatan Republik Tiongkok, dan martabatnya sendiri.  Tentu saja, ini adalah fakta yang harus diakui oleh para pemimpin PKT. 

Perwakilan Parlemen Kanada berencana mengunjungi Taiwan pada  Oktober mendatang. PKT langsung menebar ancaman. Bahkan memperingatkan Kanada untuk tidak terlibat dalam segala bentuk pertukaran resmi dengan Taiwan, jika tidak, maka akan mengambil tindakan tegas untuk melakukan serangan balik.

Lan Shu menjelaskan,  PKT tidak memiliki kekuatan seperti itu. Negara-negara Barat melihatnya dengan sangat jelas, dan orang-orang Taiwan bisa melihatnya dengan sangat jelas sekarang. Begitu banyak anggota kongres Amerika telah mengunjungi Taiwan, apa yang Anda lihat dilakukan Tiongkok terhadap Amerika Serikat? Itu tidak melakukan apa-apa . Setelah semua negara-negara demokratis ini pergi, PKT akan membicarakannya, dan PKT tidak ada hubungannya. Ini adalah tren global utama, dan mereka tidak akan menghentikan dukungan mereka untuk Taiwan karena intimidasi PKT.”

Komentator percaya bahwa PKT sebenarnya tidak khawatir tentang interaksi antara negara-negara Barat dan Taiwan, tetapi takut bahwa orang-orang di Tiongkok akan memiliki pendapat tentang PKT, yang mana akan menyebabkan ketidakstabilan rezim PKT.

Biden Ungkap Kondisi Xi Jinping yang Tidak Yakin dengan Apa yang Harus Ia Lakukan untuk Masa Mendatang

0

oleh Lin Cenxin dan Liu Fang 

Presiden AS Joe Biden dalam pidatonya di sebuah acara publik baru-baru ini menyebutkan bahwa pemimpin Partai Komunis Tiongkok Xi Jinping dan rakyat Tiongkok tidak yakin dengan arah masa depan yang dituju. Pernyataan Biden yang disampaikan menjelang berlangsungnya Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok telah menarik perhatian dunia luar.

Dalam acara penggalangan dana yang diadakan di Maryland pada Kamis 25 Agustus, Presiden Biden menyebutkan bahwa dirinya dan Xi Jinping telah menjalin hubungan persahabatan yang cukup lama, tetapi menurut Biden bahwa Xi Jinping tidak yakin dengan apa yang harus ia lakukan untuk masa mendatang. Di masa lalu “Berinvestasi ke Tiongkok karena negara tersebut memiliki daya tarik pasar populasi”, Itulah “papan reklame” Tiongkok. Namun, situasi saat ini adalah pemerintah partai komunis Tiongkok sudah sangat, sangat tidak pasti terhadap masa depan mereka.

Pernyataan Biden memicu diskusi berbagai pihak. Komentator politik Wang He berpendapat bahwa subteks dari pernyataan Biden ini sangat kaya.

Wang He mengatakan : “Sejak pemerintahan Obama pada waktu itu hingga Biden saat ini, Amerika Serikat telah cukup lama berharap kepada Xi Jinping dapat membawa hubungan Tiongkok – AS mencapai keadaan yang baru. Tetapi terlihat dalam beberapa tahun terakhir, Harapan Amerika Serikat itu tidak terwujud. Apa yang diungkapkan oleh Biden merupakan ekspresi kekecewaannya terhadap Xi Jinping”.

Jelang Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Tiongkok, Xi Jinping sedang berjuang agar dapat  terpilih kembali untuk menduduki masa jabatan ketiga yang akan mematahkan preseden bahwa pemimpin tertinggi Partai Komunis Tiongkok tidak akan menjabat lebih dari 2 periode.

Profesor Lu Yeh-Chung dari National Chengchi University, Taiwan percaya bahwa Biden bermaksud mengirim sinyal tertentu.

Profesor Lu Yeh-Chung mengatakan : “Saya pikir alasan mengapa Biden menyebutkan hal ini menjelang Kongres Nasional terutama karena tingkat ketidakpastian Tiongkok semakin meningkat, terutama di era kepemimpinan Xi Jinping, Saya kira di dalam pemerintah Amerika Serikat sendiri juga terus memikirkan apakah kebijakan (Tiongkok) masih perlu dilanjutkan”.

Komentator politik Wang He menjelaskan bahwa Biden mungkin berharap pemerintah Tiongkok dapat berhenti untuk berbelok ke Kiri, kembali ke jalur reformasi dan membuka diri, tetapi ini mungkin hanya ilusi belaka.

“Ya, bisa jadi ia (Biden) mau mencoba untuk menarik Xi (agar tidak bertindak kebablasan), tetapi jika itu gagal, ia (AS) juga berharap agar PKT dapat mencari penggantinya. Meskipun ucapan (Biden) ini memberi banyak tekanan kepada Xi Jinping, tetapi inti atau karakteristik Partai Komunis Tiongkok tidak dapat diubah. Bahkan jika dia (Xi) digantikan oleh yang lain, orang tersebut juga akan terus berjalan sesuai dengan keadaan saat ini. Persaingan strategis yang ekstrem antara Amerika Serikat dengan komunis Tiongkok adalah sesuatu yang tidak dapat diubah”, kata Wang He. (sin)

Meroket! Harga Telur Tembus Rp 32.000 per Kg, di Papua Rp 40.00 per Kg

0

ETIndonesia- Plt Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Syailendra menegaskan, Kementerian Perdagangan berkomitmen untuk menstabilkan pasokan dan harga telur ayam ras yang saat ini mengalami kenaikan. Berdasarkan pantauan Kementerian Perdagangan, tercatat per 23 Agustus 2022 harga telur ayam ras di tingkat eceran mencapai Rp31.000/kg atau naik sekitar 2,9 persen dibandingkan seminggu sebelumnya dan naik sekitar 6,1 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.

“Kementerian Perdagangan saat ini tengah berkoordinasi dan bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional serta Kementerian Pertanian untuk menciptakan iklim usaha perunggasan yang kondusif. Dalam jangka panjang, diharapkan akan terbentuk ekosistem perunggasan yang sinergis dan berdampak positif bagi seluruh pelaku usaha perunggasan dan masyarakat selaku konsumen,” ungkap Syailendra dalam keterangan tertulis.

Syailendra menjelaskan, sejumlah faktor yang menyebabkan kenaikan harga telur ayam ras yaitu kenaikan permintaan terhadap komoditas bapok tersebut dengan adanya pelonggaran Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

“Kebijakan pelonggaran PPKM terkait dengan perubahan status Covid-19 dari pandemi menjadi endemi telah meningkatkan permintaan terhadap telur ayam ras dengan sangat signifikan yaitu sebesar 60 persen untuk memenuhi konsumsi rumah tangga; horeka hotel, restoran, dan kafe (horeka); serta industri makanan dan minuman,” urai Syailendra.

Akibat kenaikan permintaan tersebut, lanjut Syailendra, tidak sedikit pedagang besar yang meningkatkan stok telur untuk dapat memenuhi permintaan masyarakat, selain untuk keperluan mendukung program bansos/penyaluran telur kepada masyarakat.

Kejadian serupa pernah terjadi pada Desember 2021 dimana penyerapan telur oleh pemerintah untuk bansos menyebabkan harga telur ayam ras di tingkat peternak mencapai Rp23.000/kg dengan puncak tertinggi terjadi pada Minggu IV Desember 2021 yang mencapai Rp26.900/kg.

Syailendra menjelaskan, sejumlah upaya yang telah dilakukan Kemendag untuk menjaga stabilitas harga telur ayam ras, antara lain dengan menyediakan jagung pakan dengan harga sesuai harga acuan pemerintah yaitu sebesar Rp4.500/kg untuk membantu peternak layer terutama skala mikro kecil. Bantuan tersebut telah dimulai pada Oktober–Desember 2021 sebesar 30 ribu ton, dan dilanjutkan pada periode Mei–Juni 2021 dengan realisasi sekitar 25 ribu ton.

“Bantuan ini diharapkan dapat mengurangi beban biaya produksi peternak layer dengan harapan pasokan dan harga telur ayam dapat menjadi stabil,” urai Syailendra.

Syailendra juga mengungkapkan, kenaikan harga telur ayam ras di tingkat eceran terjadi akibat kenaikan harga di tingkat peternak sejak Mei 2022 yang menyentuh Rp24.000/kg. Harga telur ayam ras selanjutnya terus meningkat hingga saat ini. Sementara harga jual di tingkat peternak dipengaruhi oleh tingginya Harga Pokok Produksi (HPP) peternak yang saat ini berkisar Rp21.000-Rp22.000/kg.

Berdasarkan pantauan Kemendag, rata-rata nasional telur ayam ras di tingkat eceran sekitar Rp31.000/kg pada 23 Agustus 2022, atau mengalami kenaikan sekitar 2,9 persen dibandingkan seminggu sebelumnya dan naik sekitar 6,1 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.

Rata-rata harga telur ayam ras terendah terjadi di Jambi Rp26.000/kg, harga tertinggi terjadi di Papua Rp42.000/kg, sementara di DKI Jakarta Rp30.700/kg. Khusus untuk wilayah DKI Jakarta harga terendah mencapai sebesar Rp28.000/kg di Pasar Minggu, sedangkan harga tertinggi Rp32.000/kg terjadi di Pasar Pasar Gondangdia, Jakarta Pusat; Pasar Koja dan Pasar Rawabadak, Jakarta Utara; serta Pasar Mampang dan Pasar Mayestik, Jakarta Selatan.

Sementara itu, harga telur ayam ras di tingkat peternak sebelumnya tidak pernah menembus Rp22.000/kg sejak Januari 2021 kecuali pada Desember 2021.

Berdasarkan informasi dari Perhimpunan Insan Perunggasan Rakyat (Pinsar) Indonesia, rata-rata nasional telur ayam ras di tingkat peternak sekitar Rp27.500/kg pada 22 Agustus 2022, atau meningkat sekitar 1,6 persen dibandingkan seminggu sebelumnya dan naik sekitar 8,8 persen dibandingkan sebulan sebelumnya.

Harga tertinggi terjadi di Pulau Sulawesi dan Kalimantan sebesar Rp28.500/kg, harga terendah di Pulau Sumatra Rp25.800/kg, sementara di Pulau Jawa, Bali, dan Nusa tenggara sekitar Rp27.500/kg.Sedangkan tingginya HPP peternak yang berkisar Rp21.000–Rp22.000/kg tersebut dipengaruhi tingginya harga bahan baku pakan (sekitar 65 persen dari HPP), baik yang berasal dari dalam negeri seperti jagung, maupun bahan baku asal impor seperti soy bean meal (bungkil kedelai) dan meat bone meal (tepung tulang dan daging).

HPP tersebut kemudian mempengaruhi harga jual pada tingkat peternak dalam kondisi normal berkisar Rp22.000–Rp24.000/kg, yang kemudian berakibat pada harga eceran telur ayam ras yang seyogyanya berada pada kisaran Rp27.000–Rp28.000 per kg.

Syailendra mengungkapkan, pada periode Februari—Maret 2022, harga telur ayam ras di tingkat peternak sempat menurun yang membuat para peternak ayam petelur melakukan afkir dini (pengurangan populasi) hampir 30 persen untuk mengurangi beban produksi dan kerugian.

“Replacement stock ayam petelur di kandang peternak pasca afkir dini membutuhkan waktu beberapa bulan sebelum kembali ke performa yang baik, sehingga pasokan telur ayam ras saat ini pun dapat dikatakan belum kembali normal,” jelas Syailendra.

Syailendra mengimbau para peternak maupun pedagang agar dapat turut serta mendukung pemerintah untuk menahan dan meredam laju kenaikan harga telur ayam ras.

“Dengan stabilitas harga telur ayam ras yang terjaga, akan tercapai iklim usaha telur ayam ras yang kondusif baik bagi peternak, pedagang, maupun masyarakat selaku konsumen,” pungkas Syailendra. (asr)

Gempa M 6.4 Guncang Kepulauan Mentawai, Diawali Tiga Kali Gempa

0

ETIndonesia- Gempabumi berkekuatan magnitudo (M) 6.4 terjadi di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Senin (29/8) pukul 10.29 WIB. Pusat gempabumi itu diketahui berada di 0.99 LS, 98.53 BT atau 161 kilometer barat laut kepulauan mentawai pada kedalaman 10 kilometer.

Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempabumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Guncangan gempabumi itu dirasakan cukup kuat sekitar 3-5 detik oleh warga Kabupaten Kepulauan Mentawai. Selain itu, wilayah yang merasakan gempabumi ini meliputi Siberut Utara (V-VI MMI), Tuapejat, Painan (III-IV MMI), Padang, Padang Panjang, Bukittinggi, Solok dan Solok Selatan (II-III MMI).

Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kepulauan Mentawai telah turun ke lapangan untuk melakukan monitoring, asesmen lapangan dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

Hasil asesmen awal dilaporkan adanya kerusakan ringan pada bangunan di Pulau Siberut berupa retakan di dinding gedung dan beberapa bagian langit-langit. Mengenai korban jiwa, hingga saat ini belum ada laporan terkait hal itu.

Diawali Tiga Gempabumi di Atas M 5

Hasil monitoring BMKG, per Senin (29/8) telah terjadi tiga kali gempabumi berkekuatan di atas M 5 di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai. Adapun yang pertama adalah gempabumi dengan magnitudo 5.2 pada pukul 00.04 WIB yang berpusat di 1.00 LS dan 98.58 BT pada kedalaman 14 kilometer.

Guncangan gempabumi tersebut sempat dirasakan selama kurang lebih 2-3 detik di Kecamatan Siberut Barat, namun hingga saat ini belum ada laporan kerusakan.

Gempabumi berikutnya terjadi pada pukul 05.34 WIB yang berkekuatan magnitudo 5.9 berpusat di 1.04 LS dan 98.55 BT pada kedalaman 11 kilometer.

Guncangan gempabumi M 5.9 itu dirasakan lemah selama 2-3 detik di Kecamatan Sipora Utara dan dirasakan kuat selama 2-3 detik di Kecamatan Siberut Barat. Warga Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat sempat mengevakuasi secara mandiri ke daratan yang lebih tinggi setelah merasakan guncangan gempabumi tersebut.

BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai telah turun ke lapangan untuk kembali melakukan monitoring. Adapun kondisi dan situasi saat ini aman dan terkendali. Apabila ada perkembangan informasi di lapangan maka akan diperbarui secara berkala.

Tidak Panik dan Tetap Waspada

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik, namun tetap meningkatkan kewaspadaan demi mengantisipasi adanya potensi gempabumi susulan.

Masyarakat juga diimbau untuk berinisiatif memperbarui perkembangan informasi terkait gempabumi melalui instansi terkait seperti BMKG, BNPB dan BPBD serta sumber lain yang dapat dipertanggungjawabkan.

Kewaspadaan juga harus dilakukan dengan memperhatikan penempatan barang-barang besar di dalam rumah agar tidak menghalangi penghuni ketika evakuasi keluar rumah. Kewaspadaan ini terutama diimbau untuk masyarakat yang berada di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Siberut Utara, Tuapejat, Painan, Padang, Padang Panjang, Bukittinggi, Solok dan Solok Selatan. (asr)

Senator AS Kembali Kunjungi Taiwan, Beijing Gerah dan Deplu AS Merespons

0

Wang Xiang

Sejak Agustus, gelombang ketiga delegasi kongres AS telah mengunjungi Taiwan. Kedutaan Tiongkok di Amerika Serikat menjadi gerah dan Departemen Luar Negeri serta Departemen Pertahanan AS menanggapi perjalanan anggota Kongres ke Taiwan.

Senator Marsha Blackburn, anggota Partai Republik dari Komite Angkatan Bersenjata Senat AS, tiba di Bandara Songshan Taipei pada Kamis 25 Agustus malam waktu setempat.

Dilaporkan bahwa Blackburn pertama kali mengunjungi Fiji, Kepulauan Solomon dan Papua Nugini. Ia kemudian pergi ke Taiwan dalam perjalanan kembali ke Amerika Serikat.

Tiga gelombang anggota kongres AS mengunjungi Taiwan dalam sebulan, PKT Gerah

Beijing telah lama mengklaim Taiwan sebagai wilayahnya, dan  menyebut kunjungan anggota kongres AS ke Taiwan sebagai pelanggaran terhadap kedaulatan Tiongkok. Faktanya, PKT tidak pernah memerintah Taiwan  selama sehari saja.

Sebagai pembalasan atas kunjungan Pelosi ke Taiwan, Beijing melakukan latihan militer skala besar di sekitar Taiwan. Namun demikian, pendekatan ini tampaknya memiliki efek sebaliknya. Lebih banyak anggota Kongres AS mengunjungi Taiwan, dan pejabat terpilih dari Jepang, Eropa, dan negara-negara lainnya bersiap untuk pergi ke Taiwan.

Kedutaan Tiongkok di Washington mengeluarkan pernyataan yang memprotes kunjungan Blackburn ke Taiwan. “Amerika Serikat telah mengindikasikan bahwa mereka tidak menginginkan stabilitas di seberang Selat Taiwan. Amerika Serikat mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok,” kata pernyataan itu.

Sebelumnya pada  Kamis 22 Agustus, Xinhua, kantor berita resmi Partai Komunis Tiongkok, menerbitkan artikel 1.000 karakter yang mengkritik kunjungan Pelosi ke Taiwan dan membela serangkaian tanggapan militer dan diplomatik dari Beijing.

Pentagon menolak mengomentari perjalanan Blackburn, dengan mengatakan tidak akan mengomentari rincian keamanan.

“Kami tentu saja akan mengambil semua langkah yang tepat untuk menjaga keamanan anggota Kongres di mana pun dan kapan pun mereka memilih untuk bepergian,” kata juru bicara Pentagon kepada Fox News.

Menanggapi pertanyaan media tentang kunjungan Blackburn ke Taiwan, Vedant Patel, wakil juru bicara Departemen Luar Negeri AS, mengatakan: “Anggota Kongres dan pejabat terpilih telah pergi ke Taiwan selama beberapa dekade dan akan terus melakukannya. Sebuah kebijakan yang konsisten.”

Blackburn: Tidak akan diganggu oleh Komunis Tiongkok untuk memunggungi Taiwan

Blackburn mentweet berita itu setelah turun dari pesawat. Dia dalam cuitan dalam bahasa Inggris dan mandarin menuliskan : “Saya baru saja tiba di Taiwan untuk mengirim pesan ke Beijing – kami tidak akan menerima intimidasi, dan Amerika Serikat akan dengan tegas menjunjung tinggi kebebasan global dan tidak akan mentolerir tindakan yang merugikan negara kami dan sekutu kami.”

“Sudah waktunya bagi kita untuk fokus menghormati komitmen Taiwan terhadap nilai-nilai demokrasi dan memastikan mereka memiliki sumber daya yang diperlukan untuk memerangi komunis Tiongkok dan poros kejahatan baru.

“Itu sebabnya saya di Taiwan,” tambahnya di cuitan lainnya.

“Taiwan adalah mitra terkuat kami di Indo-Pasifik,” kata kantor senator Blackburn dalam siaran pers setelah kedatangannya di Taiwan pada Kamis. 

“Kunjungan tingkat tinggi rutin ke Taipei adalah kebijakan lama AS. Saya tidak akan diganggu oleh komunis Tiongkok untuk berpaling dari Taiwan.”

“Selama kunjungan saya ke Taiwan, saya berharap dapat mendengar langsung dari para pemimpin negara tentang kebutuhan mereka dan bagaimana kami dapat mendukung kebebasan rakyat Taiwan. Saya berharap dapat bertemu dengan para pemimpin di Taipei untuk memajukan dan memperkuat kemitraan kami,” ujarnya.

Kementerian luar negeri Taiwan mengatakan Blackburn akan bertemu dengan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, serta Sekretaris Jenderal Dewan Keamanan Nasional Koo Li-hsiung, dan Menteri Luar Negeri Joseph Wu. Kantor kepresidenan Taiwan mengatakan Tsai Ing-wen akan bertemu dengan Blackburn pada Jumat pagi. (hui)

Puing Pesawat Setengah Abad Lalu Muncul Kembali di Pegunungan Eropa Akibat Mencairnya Gletser

oleh Yu Liang

Gelombang panas musim panas tahun ini membuat gletser di Pegunungan Alpen mencair. Di kawasan itu, puing sebuah pesawat yang jatuh setengah abad lalu telah ditemukan.

Gletser Aletsch yang terletak di Kanton Valais, Swiss pada abad lalu menyelimuti area seluas lebih dari 120 kilometer persegi, tetapi kini tinggal sekitar dua per tiganya yang masih tertutup gletser, sepertiganya telah menghilang.

Pemandu gunung Dominic Nellen mengatakan : “Gletser sedang menghilang, mereka mengatakan bahwa jika situasi demikian terus berlanjut, maka pada tahun 2090 gletser hanya tertinggal 10%”.

Karena pencairan es dan salju, jalan kuno dari zaman Romawi kuno kembali menampakkan diri setelah terkubur selama 2.000 tahun. Puing sebuah pesawat yang menghilang diperkirakan jatuh pada tahun 1968, juga terlihat dengan jelas. Kursi penumpang dan sebotol krim masih utuh.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa pada tahun 2100, suhu global akan meningkat antara 2 hingga 4,5°C, sehingga gletser di seluruh Pegunungan Alpen hanya tinggal yang berada di ketigian 4.000 meter di atas permukaan laut. (sin)