Home Blog Page 607

Memulai Rutinitas Gym? Alasan Mengapa Anda Perlu Melindungi Kaki Anda

StatePoint Media

Memulai sebuah rutinitas kebugaran baru? Melindungi kaki anda adalah sangat penting.

“‘Tidak ada nyeri, tidak ada keuntungan’ mungkin menjadi moto untuk sebagian besar latihan, tetapi ‘terlalu banyak, terlalu segera’ dapat menyebabkan cedera kaki dan pergelangan kaki, yang dapat menyabotase tujuan kebugaran,” kata Jeffrey Loveland, DPM, FACFAS, ahli bedah kaki dan pergelangan kaki dan Fellow Member of the American College of Foot and Ankle Surgeons (ACFAS). 

Saat anda menindaklanjuti tujuan-tujuan anda, berikut cara mengidentifikasi dan menangani masalah kaki yang umum terkait olahraga, ahli bedah kaki dan pergelangan kaki :

  • Bermain sambil keseleo pergelangan kaki dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada tendon-tendon, yang mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh atau mungkin memerlukan pembedahan. Terlebih lagi, anda mungkin mengabaikan  cedera yang lebih serius. 

“Cari perawatan untuk pergelangan kaki yang berpotensi terkilir segera,” kata Dr. Jeffrey Loveland. 

“Keseleo pergelangan kaki yang tidak diobati atau berulang kali terjadi dapat menyebabkan sampai terjadi ketidakstabilan pergelangan kaki yang kronis, suatu kondisi yang menyebabkan nyeri yang menetap dan ‘terpapar’ pada pergelangan kaki.”

  • Sebuah fraktur stres mungkin terasa seperti keseleo pergelangan kaki pada awalnya, tetapi anda juga akan memperhatikan adanya pembengkakan tanpa memar, dan nyeri selama aktivitas-aktivitas normal atau saat menyentuh area tersebut. Jika anda mengalami gejala ini, maka kaki dan pergelangan kaki anda harus diperiksa.
  • Dr. Jeffrey Loveland menjelaskan bahwa yang terbaik adalah mencari pengobatan untuk nyeri atau bengkak di sekitar tendon Achilles anda setelah latihan. Radang tendon Achilles yang tidak diobati dapat memburuk dari waktu ke waktu, menyebabkan kekakuan dan kelelahan pada kaki anda yang cedera, atau bahkan tendon yang pecah, yang akan membutuhkan operasi dan beberapa bulan rehabilitasi.
  • Jika nyeri tumit berlangsung lebih dari satu-dua hari atau memburuk saat anda berdiri setelah duduk untuk waktu yang lama, anda mungkin menderita fasciitis plantar, cedera berlebihan yang umum terjadi akibat peradangan jaringan yang membentang dari tumit hingga jari-jari kaki. Jika didiagnosis lebih awal, ahli bedah kaki dan pergelangan kaki dapat menganjurkan pengkondisian di rumah. Pada tahap selanjutnya, masalah tersebut menjadi lebih sulit untuk diobati dan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk sembuh.

Lebih baik mencegah daripada mengobati, menurut ahli-ahli bedah kaki dan pergelangan kaki, yang menawarkan tips sehat ini:

  • Mulai secara bertahap. Tingkatkan durasi dan intensitas latihan secara bertahap untuk menghindari cedera berlebihan. Lakukan peregangan sebelum dan sesudahnya.
  • Berpakaian yang benar. Dr Jeffrey Loveland menjelaskan sepatu yang tidak memberikan lengkungan penyangga atau bantalan tumit dapat menyebabkan fasciitis plantar, dan sepatu yang terlalu kecil dapat menyebabkan neuroma (penebalan jaringan saraf), yang mungkin memerlukan suntikan, obat-obatan atau terapi fisik. Pastikan juga menggunakan kaus kaki katun atau anti-tergelincir untuk menghindari terjadainya lepuh-lepuh.
  • Gunakan teknik yang baik. Bentuk yang baik mencegah cedera pada tendon dan ligamen. “Postur yang salah atau penyalahgunaan peralatan dapat mengurangi stabilisasi di kaki dan pergelangan kaki, yang menyebabkan keseleo sendi dan ketegangan otot,” kata Dr. Jeffrey Loveland.
  • Menghindari bakteri. Gym adalah tempat berkembang biaknya jamur, virus dan bakteri, termasuk strain-strain yang semakin umum dan resistan terhadap obat seperti Staphylococcus aureus yang kebal terhadap Metisilin. 

“Sepatu air memberikan suatu penghalang antara kaki anda dengan lantai ruang ganti serta dek kolam renang. Menutupi luka, retak, dan kuku kaki yang tumbuh ke dalam, karena daerah-daerah ini dapat bertindak sebagai titik masuk bagi bakteri. Jika anda memiliki luka berwarna merah atau luka disertai bengkak yang tidak sembuh-sembuh, maka periksakan ke dokter,” kata Dr. Jeffrey Loveland.

Di atas segalanya, carilah keahlian seorang ahli bedah kaki dan pergelangan kaki pada tanda-tanda cedera atau nyeri. Untuk menemukannya di dekat anda, gunakan alat pencarian “temukan dokter” di FootHealthFacts.org.

Tetap di jalur untuk mencapai tujuan kebugaran anda dengan menjaga kaki anda tetap dalam bentuk yang prima. (Vv)

Cerita ini awalnya diterbitkan di State Point Media Blog

Pasukan Rusia Mendekati Pusat Kyiv, Para Pemimpin dari Tiga Negara Eropa Timur Kunjungi Ukraina

Dan Skorbach, Zhao Fenghua, Lin Mingdi

ketika invasi Rusia ke Ukraina telah memasuki hari ke-20. Perundingan putaran keempat antara Rusia dan Ukraina juga gagal menghentikan perang. Pasukan Rusia maju menuju pusat ibukota Ukraina, Kyiv, pada Selasa (15/3/2022).

Setidaknya dua gedung tinggi di Kyiv diserang pada hari itu. Sebuah apartemen 15 lantai di barat Kyiv terkena tembakan artileri. Akibatnya mengepulkan asap tebal.

“Saat ini, kami memiliki dua orang tewas, 47 orang diselamatkan dan satu di rumah sakit. Ini bukan angka final, karena kami masih memadamkan api,” kata Svetlana Vodoraga, juru bicara Dinas Pemadam Kebakaran Kyiv di Ukraina.

Di Lukyanivka Kyiv, artileri Rusia menghantam atap kantor pabrik amunisi, merusak gedung dan mengeluarkan asap hitam.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengatakan tembakan artileri menghantam empat bangunan di Kyiv, menewaskan puluhan orang.

Pada Selasa 15 maret, pasukan Rusia melancarkan serangan sengit di kota Mariupol di Ukraina selatan.

Alexander, seorang sukarelawan dari Mariupol, Ukraina mengatakan : “Situasinya sangat buruk, bantuan kemanusiaan tidak akan tiba selama lima hingga tujuh hari, orang-orang menderita karena Rusia telah memblokir sinyal dari menara komunikasi, mereka telah mengebom dan menghancurkan menara. Seluruh kota hancur.”

Lebih dari 3 juta orang telah meninggalkan Ukraina sejak Rusia memulai perang, menurut International Organization for Migration -IOM. 

Yuliia Litkevych, seorang pengungsi Kyiv berusia 29 tahun, melarikan diri ke Polandia.

Yulia, seorang pengungsi Kyiv di Ukraina berkata :  “Kami ingin tinggal di sana selama sisa hidup kami, tetapi sekarang semuanya telah berubah, Anda tahu, saya harus memulai dari awal.”

Sementara itu, para pemimpin Polandia, Republik Ceko dan Slovenia melakukan perjalanan dengan kereta api ke ibukota Ukraina Kyiv pada Selasa untuk menyatakan dukungan bagi Ukraina atas nama Uni Eropa.

“Delegasi Perdana Menteri Polandia Mateusz, Wakil Perdana Menteri Jaroslaw, dan Perdana Menteri Republik Ceko dan Slovenia telah naik kereta ke Kyiv,” kata Michal Dvorzik, kepala Kantor Perdana Menteri Polandia.

Pada hari yang sama, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mendesak negara-negara Barat untuk mengakhiri ketergantungan mereka pada minyak dan gas Rusia dan mengambil kembali kendali atas pasokan energi.

“Kita perlu memastikan bahwa kita memiliki koalisi terkuat dan terluas untuk memastikan Putin tidak berhasil,” ujarnya. (hui)

Pertama Kalinya dalam Sejarah, Dewan Eropa Mengeluarkan Rusia dari Keanggotaan

Luo Tingting

Organisasi hak asasi manusia Eropa, Dewan Eropa, memberikan suara pada Selasa (15/3) untuk mengeluarkan Rusia dari keanggotaannya, menandai pengusiran pertama dari negara anggota dalam sejarah Dewan Eropa.

Menurut Central News Agency, Dewan Eropa mengadakan pertemuan anggota parlemen di Strasbourg, Prancis, untuk membahas pelanggaran serius hak asasi manusia oleh invasi Rusia ke Ukraina.

Majelis Umum Eropa mengumumkan bahwa dengan 216 suara mendukung, 0 suara menentang, dan 3 abstain, mosi untuk mengeluarkan keanggotaan Rusia akan diselesaikan oleh Dewan Menteri, unit pengambilan keputusan dari Dewan Uni Eropa. 

Presiden Dewan Eropa, Tiny Kox mengatakan ini adalah pertama kalinya dalam sejarah Dewan Eropa bahwa Rusia telah menjadi anggota selama 25 tahun dikeluarkan.

Dia menekankan bahwa agresi Rusia terhadap Ukraina tidak dapat diterima dan meminta Rusia untuk segera mengakhiri perang.

Dewan Eropa adalah organisasi internasional negara-negara Eropa dalam norma hukum, hak asasi manusia, pembangunan demokrasi, supremasi hukum dan kerja sama budaya. Didirikan pada tahun 1949 dan bermarkas di Strasbourg, Prancis. Dewan ini memiliki 47 negara anggota, termasuk negara Rusia dan Ukraina. 

Dewan Eropa memilih untuk mengusir Rusia, yang merupakan tanggapan kuat dari lebih dari 40 negara anggota terhadap invasi Rusia ke Ukraina.

Sebelum hasil pemungutan suara diumumkan, Rusia mengatakan akan menarik diri atas kemauannya sendiri, yang berarti tidak akan lagi memiliki akses ke Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa di masa depan.

Pada tahun 1960, junta militer Yunani menarik diri dari Dewan Eropa dengan sendirinya. (hui)

The Fed Menaikkan Suku Bunga dengan 1 Poin, Jumlah Kenaikan Suku Bunga Tahun Ini di AS Mungkin 7 Kali

Qiao An

Inflasi AS telah berulang kali mencapai level tertinggi baru sejak 2021, dan Federal Reserve atau bank sentral AS akhirnya mengumumkan pada 16 Maret bahwa mereka akan menaikkan suku bunga sebesar 0,25 poin persentase.

Ketua Fed, Jerome Powell mengatakan  pihaknya berkomitmen kuat untuk mencapai tujuan kebijakan moneter yang diberikan Kongres yakni memaksimalkan lapangan kerja dan stabilitas harga.

“Hari ini, untuk mendukung tujuan ini, FOMC (Komite Pasar Terbuka Federal) mengangkat tingkat kebijakannya sebesar 0,25 poin persentase,” ujarnya.

Powell menunjukkan bahwa ekonomi AS saat ini sangat kuat, tetapi dalam konteks pasar tenaga kerja yang sangat ketat dan inflasi yang tinggi, menaikkan suku bunga adalah pendekatan yang tepat.

Pada saat yang sama, The Fed akan mulai mengurangi ukuran neraca pada pertemuan berikutnya.

Namun demikian, dengan penurunan inflasi saat ini, mungkin diperlukan waktu lebih lama dari yang diharapkan agar inflasi kembali ke target 2%.

 The Fed memperkirakan bahwa inflasi median bisa turun menjadi 4,3% tahun ini, 2,7% tahun depan dan 2,3% pada 2024.

The Fed juga mengisyaratkan  bisa menaikkan suku sebanyak tujuh kali tahun ini. (hui)

Mata-mata Partai Komunis Tiongkok Ditangkap Setelah Pembunuhan Pengacara dan Mantan Aktivis Tiananmen Li Jinjin di New York

Zheng Gusheng

  • Pengacara Li Jinjin, pemimpin gerakan demokrasi di New York, dibunuh secara brutal oleh seorang wanita  daratan Tiongkok. Muncul opini publik mempertanyakan bahwa partai Komunis Tiongkok berada di belakangnya.
  • Dalam dua hari setelah insiden itu, beberapa mata-mata ditangkap di New York City, menuduh mereka diinstruksikan oleh keamanan nasional partai Komunis Tiongkok untuk menindak para pengkritik Komunis Tiongkok lintas batas. Salah satu orang yang ditangkap sangat diduga terkait dengan Li Jinjin.

Pada Rabu (16/3), hari ketiga setelah pengacara dan  mantan aktivis Tiananmen, Li Jinjin terbunuh, situs web Departemen Kehakiman AS segera mengeluarkan pemberitahuan yang menyatakan bahwa lima terdakwa yang diduga mata-mata untuk partai Komunis Tiongkok didakwa oleh pengadilan federal hari itu.

Pemberitahuan tersebut menyatakan bahwa dari lima terdakwa, Fan “Frank” Liu dan Matthew Ziburis ditangkap di Distrik Timur New York pada Selasa (15/3), dan Shujun Wang baru saja ditangkap di Distrik Timur New York pada Rabu (16/3) pagi. Mereka muncul di pengadilan di Brooklyn, New York, pada 16 Maret. Dua terdakwa lainnya, Qiming Lin dan Qiang “Jason” Sun masih diburon.

Menurut dokumen pengadilan, semua terdakwa dicurigai telah ditugaskan oleh dinas keamanan negara  partai Komunis Tiongkok. Tujuannya untuk menerapkan program represi transnasional yang menargetkan warga AS yang pandangan dan perilaku politiknya tidak menyenangkan partai Komunis Tiongkok.

Pengacara AS, Breon Peace mengatakan dakwaan itu mengungkapkan tingkat yang keterlaluan dan berbahaya dari Keamanan Negara  Tiongkok dan serangan para terdakwa terhadap kebebasan supremasi hukum di New York City dan seluruh Amerika Serikat. 

Semua kasus ini melibatkan pembungkaman, pelecehan, pencemaran nama baik, dan pengawasan terhadap penduduk AS yang hanya menjalankan kebebasan berbicara. Pihak AS tidak akan mentolerir mereka yang secara terang-terangan merugikan penduduk AS di tanah AS serta merusak nilai-nilai dan hak-hak Amerika yang paling berharga.

Departemen Kehakiman AS mendakwa Qiming Lin, seorang buronan warga negara  Tiongkok berusia 59 tahun, karena diduga menyewa seorang penyelidik swasta untuk menyabotase kampanye seorang warga  Tiongkok-Amerika New York yang saat ini mencalonkan diri sebagai anggota Kongres AS, termasuk menyerang korban secara fisik. Korbannya adalah seorang pemimpin mahasiswa 4 Juni yang kemudian melarikan diri ke Amerika Serikat dan bertugas di militer AS.

Secara terpisah, warga New York Fan “Frank” Liu, 62 tahun, dan Matthew Ziburis, 49 tahun, di bawah komando warga negara  Tiongkok Qiang “Jason” Sun, memfitnah para pembangkang  Tiongkok pro-demokrasi dengan memantau dan menyebarkan informasi negatif.  Liu juga mengatakan, menyuap seorang pejabat federal AS untuk mendapatkan pengembalian pajak dari seorang aktivis pro-demokrasi Amerika.

Menurut Departemen Kehakiman, Shujun Wang, 73 tahun, dari Queens, New York, membantu menciptakan kelompok pro-demokrasi untuk menghormati dua mantan pemimpin partai Komunis  Tiongkok yang digulingkan karena mendorong reformasi politik dan ekonomi.

Shujun Wang, diarahkan oleh Kementerian Keamanan Negara Tiongkok, menggunakan posisinya di komunitas Tionghoa perantauan untuk mengumpulkan informasi tentang aktivis terkemuka, pembangkang, dan pemimpin hak asasi manusia dan melaporkannya kepada pemerintahan Komunis Tiongkok.

Menurut informasi publik, sekretaris jenderal Yayasan Peringatan Hu Yaobang Zhao Ziyang di Kota New York bernama Wang Shujun, yang cocok dengan nama Inggris Shujun Wang yang dilaporkan oleh Kementerian Kehakiman.

Perlu dicatat bahwa pengacara Li Jinjin, yang terbunuh pada 14 Maret, menjabat sebagai ketua “Yayasan Peringatan Hu Yaobang Zhao Ziyang” selama hidupnya. Dia dan Wang Shujun keduanya adalah anggota awal yayasan.

Li Jinjin dibunuh oleh Zhang Xiaoning, seorang wanita berusia 25 tahun dari daratan  Tiongkok, di kantor pengacaranya pada 14 Maret. Menurut sumber, tersangka bertindak dengan tenang, dengan teknik profesional, dan tusukan pisau itu berakibat fatal.

Pada Selasa (15/3) malam, ketika Zhang Xiaoning dibawa keluar dari kantor polisi 109 di New York, dia juga secara terbuka menyatakan kebenciannya terhadap orang-orang anti-komunis. (hui)

Gempa 7,3 Magnitudo Melanda Jepang, 4 Orang Tewas dan Puluhan Terluka

Qiao An – NTD

Gempa berkekuatan 7,3 magnitudo terjadi di timur laut Jepang yang terasa di Tokyo, setidaknya 4 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.

Gempa itu terjadi di prefektur Miyagi dan Fukushima di timur laut Jepang, Pada Rabu (16/3/2022) malam. Badan Meteorologi Jepang segera mengeluarkan peringatan tsunami untuk pantai timur laut.

Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Hirokazu Matsuno mengatakan sekitar pukul 23:36 tadi malam (waktu setempat di Jepang), gempa yang episentrumnya terletak di sepanjang pantai Prefektur Fukushima menyebabkan getaran kuat di prefektur Miyagi dan Fukushima, dengan kekuatan lebih dari 6. “

Selain di Prefektur Miyagi dan Fukushima, gempa juga  terasa di Tokyo, dan pegangan tangan suspensi di kereta MRT bergetar hebat.

Lampu jalan di jalan juga bergoyang-goyang.

Netizen pun mengunggah foto furnitur bergoyang di tempat tinggal mereka.

Japan Railways (JR) kemudian mengkonfirmasi bahwa kereta Tohoku Shinkansen dari Tokyo ke Sendai tergelincir setelah gempa, tetapi tidak ada penumpang yang terluka.

Selain itu, Tokyo Electric Power Company juga mengumumkan di situsnya bahwa gempa tersebut menyebabkan pemadaman listrik  dari 2,09 juta rumah tangga.

Hirokazu Matsuno mengatakan dalam minggu depan, harap waspada terhadap gempa bumi berkekuatan 6 atau lebih tinggi, karena gempa bumi kuat cenderung terjadi dua hingga tiga hari setelah gempa pertama.”

Karena gempa tersebut mendekati gempa “311” yang terjadi 11 tahun  lalu, pihak berwenang Jepang segera memeriksa PLTN setempat.

Saat ini, tidak ditemukan kelainan di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Konagawa dan Fukushima Daiichi. Akan tetapi Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi berhenti beroperasi karena salah satu turbinnya terbakar karena gempa. (hui)

Ungkap Adanya Intervensi Mafia Terkait Kelangkaan Minyak Goreng, Mendag Lutfi Minta Maaf Tak Bisa Mengontrol

0

ETIndonesia- Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi mengungkapkan adanya keterlibatan mafia terkait kelangkaan minyak goreng di pasar dan minimarket. Apalagi jika dilihat dari pemenuhan produksi tidak ditemukan masalah yang menghambat.

“Spekulasi kami, ada orang-orang yang sepatutnya tidak mendapatkan hasil dari minyak ini,” katanya dalam rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (17/3/2022) dalam livestreaming TV Parlemen.

Lutfi membeberkan keberadaan stok minyak goreng  untuk konsumsi masyarakat yang justru dipasok untuk industri. Pada akhirnya, tambah Lutfi, jumlahnya yang bisa mencapai jutaan liter tersebut diseludupkan ke luar negeri.

“Inilah mafia yang mesti kita berantas bersama-sama,” tegasnya.  

Mantan Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat itu mencontohkan antara 14  Februari – 16 Maret,  Sumatera Utara mendapatkan pasukan minyak goreng sebesar 60.423.417 liter.  Kemudian,  dibandingkan dengan penduduk Sumatera Utara berjumlah, maka warga mendapatkan setara empat liter per orang perbulannya. Akan tetapi, fakta yang di lapangan justru terjadi kelangkaan.  “Saya pergi ke pasar, tidak ada minyak goreng,” ungkapnya.   

Temuan Kemendag di lapangan misalnya, tak hanya Medan yang mengalami kelangkaan minyak goreng, sejumlah kota di Indonesia juga mengalami kejadian serupa.  Walaupun sebenarnya di Kota Medan mendapatkan pasokan 25 juta liter minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Jadi, ada tiga daerah mirip seperti ini, yaitu Surabaya, Jawa Timur yang distribusinya sampai 91 juta liter, di Jakarta yang totalnya 85 juta liter dengan 11 juta rakyat, dan sumatera utara yang semestinya berlimpah, jadi spekulasi kita  ada orang-orang yang mengambil kesempatan di dalam kesempitan,” terangnya.

Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tersebut merinci langkah dan cara yang ditempuh oleh para spekulan atau mafia  untuk mengeruk keuntungan sebesar-besarnya dari minyak goreng.  

“Tiga kota ini, satu ada industri di sana, yang kedua ada pelabuhan. Jadi, kalau p keluar dari pelabuhan rakyat, satu tongkang bisa 1.000 ton atau 1 juta liter dikali Rp 7.000 sampai Rp 8.000, ini uangnya Rp 8 sampai Rp 9 miliar,” bebernya.

Meski tindakan yang dilakukan para mafia berhasil diungkap, akan tetapi Kemendag tak sepenuhnya mampu menindak ulah para oknum. Pasalnya, Kemendag memiliki kerbatasan wewenang.

Menurut Lutfi, ketika kebanyakan minyak goreng tersebut tidak bisa dipertanggungjawabkan, makanya terjadi kemiringan pasokan di pasar. Oleh karena itu, Mendag menyampaikan permohonan maaf.  

“Jadi, pelajaran yang kami dapatkan, ketika mendapatkan harga berbeda melawan pasar yang sebegitu tinggi dengan permohonan maaf Kementerian Perdagangan tidak dapat mengontrol, karena ini sifat manusia yang rakus dan jahat,” katanya.   (asr)

Dilarang Ikut Konvoi Bersama Pembalap MotoGP, Jokowi : Lemas Saya

0

ETIndonesia- Presiden Jokowi melepas iringan para pembalap dunia yang berlaga pada ajang MotoGP Mandalika 2022 di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta,  Rabu (16/3/2022).

Para pembalap menggelar konvoi dari kawasan Istana Negara ke Bundaran Hotel Kempenski.

Akan tetapi, Presiden Jokowi dilarang mengikuti konvoi tersebut dengan alasan keamanan.

Saya sudah sampaikan tadi, saya tidak naik motor karena tidak diperbolehkan dari sisi keamanan. Jadi tadi saya lemas itu,” jawaban Jokowi saat ditanyai wartawan dalam transkip yang dirilis Sekretariat Presiden.

Jokowi juga berharap  ajang MotoGP Mandalika 2022 menjadi sebuah brand baru  Indonesia yang sekarang sudah memiliki sirkuit MotoGP yang tidak kalah dengan negara-negara lain.

Selain itu, Jokowi  menerima dan berbincang dengan para pebalap MotoGP di Istana Merdeka. Jokowi menyampaikan, mereka memiliki banyak pengemar di Indonesia.

“Tadi saya sampaikan bahwa Indonesia ini memiliki 122 juta motor. Jadi saya sampaikan fan ada di Indonesia ini banyak sekali, senang semua,” katanya.

Berikut pembalap MotoGP yang hadir di Istana Merdeka :

1-Marc Marquez, pembalap Repsol Honda Team;
2- Pol Espargaro, pembalap Repsol Honda Team;
3- Joan Mir, pembalap Suzuki Ecstar Team;
4- Alex Rin, pembalap Suzuki Ecstar Team;
5- Francesco Bagnaia, pembalap Ducati Lenovo Team;
6- Jack Miller, pembalap Ducatio Lenovo Team;
7- Enea Bastianini, pembalap Gresini Racing Moto GP;
8- Fabio Di Giannantonio, pembalap Gresini Racing Moto GP;
9- Johann Zarco, pembalap Pramac Racing;
10- Jorge Martin, pembalap Pramac Racing;
11- Alex Marquez, pembalap LCR Honda Castrol;
12- Takaaki Nakagami, pembalap LCR Honda Idemitsu;
13- Andrea Dovizioso, pembalap WithU Yamaha RNF Moto GP Team;
14- Darryn Binder, pembalap WithU Yamaha RNF Moto GP Team;
15- Luca Marini, pembalap Mooney VR46 Racing Team;
16- Marco Bezzecchi, pembalap Mooney VR46 Racing Team;
17- Bo Bendsneyder, pembalap Pertamina Mandalika SAG Team;
18- Gabriel Rodrigo, pembalap Pertamina Mandalika SAG Team;
19- Mario Aji, pembalap Honda Team Asia;
20- Veda Ega Pratama, pembalap Idemitsu Asia Talent Cup.

(asr)

Wabah COVID-19 Meledak di Shanghai, Orang-orang Dilarang Tinggalkan Kota! Warga Khawatir Pengendaliannya Mirip Wuhan

0

Li Qian

Epidemi di Shanghai terus memburuk. Pada Sabtu (12/3), pengumuman resmi dikeluarkan, yang mewajibkan warga untuk tidak meninggalkan Shanghai kecuali diperlukan. Mereka yang benar-benar harus meninggalkan Shanghai, harus memegang hasil tes PCR  negatif COVID-19 dalam waktu 48 jam. Jika  mereka  kembali ke Shanghai, juga harus mengikuti  tes negatif COVID-19 dalam waktu 48 jam. 

Hingga 13 Maret, terdapat 6 wilayah berisiko sedang di Shanghai, yaitu Distrik Putuo, Distrik Songjiang, Distrik Jiading, Distrik Xuhui, Distrik Jing’an, dan Distrik Baru Pudong.

Surat komitmen yang diedarkan secara online menunjukkan bahwa area tertutup dan terkendali Shanghai mencakup banyak jalan dan kota di berbagai distrik Shanghai. Wabah COVID-19 telah meledak dalam skala besar.

Seorang penduduk Shanghai mengatakan kepada The Epoch Times, menurut pejabat pemerintah, ada infeksi kolektif di pemerintahan Distrik Xuhui, banyak orang dibawa ke tempat isolasi dan beberapa departemen pemerintahan pun lumpuh.

Reporter menelepon ke Pemerintah Distrik Xuhui untuk menanyakan rinciannya, tetapi seorang petugas yang bertugas mengatakan tidak bisa  menjawabnya.

“Hal semacam ini adalah masalah internal unit kami, dan saya tidak dapat memberitahu Anda. Anda berbicara tentang banyak orang, tetapi kami tidak dapat memberitahu Anda. Kami memiliki peraturan di sini. Pihak kami Ada juga peraturan kerahasiaan, jadi saya tidak bisa memberitahukan kepada mu,” kata Pejabat Pemerintah Distrik Xuhui.

Kasus COVId-19 di Rumah Sakit Keenam Shanghai juga merebak, banyak staf medis terinfeksi dan rumah sakit ditutup. Akan tetapi, pejabat pemerintah tidak mengumumkan situasi spesifiknya.

Reporter menelepon rumah sakit keenam untuk menanyakan, dan staf yang bertugas memberitahukan bahwa dia tidak tahu kapan akan dibuka kembali. Dia kini sedang menunggu pemberitahuan dari atasannya.

Seorang penduduk Distrik Songshan Shanghai melaporkan bahwa distrik bisnis di sekitar Stasiun Metro Sheshan semuanya  ditutup. Seorang hakim di distrik Jing’an yang memiliki ikatan dengannya juga dikarantina.

“Ada orang-orang di satu komplek yang dikarantina, dan semua orang telah menjalani tes asam nukleat. Jika tesnya negatif setelah dua hari, perlu 48 jam sebelum Anda dapat dengan bebas melanjutkan aktivitas Anda. Ini adalah kasus di komplek kami,” kata warga.

Menurut berita, karena situasi epidemi yang parah dan sejumlah besar orang dikarantina, hotel karantina di Shanghai sudah penuh.

Seorang Warga Shanghai Wang Kang mengungkapkan, kontak dekat kedua disegel di rumah, yaitu Anda tinggal di rumah sendiri. Sudah terlambat dikirim ke isolasi terpusat. Jadi kontak dekat akan dikirim ke hotel. Tapi suhu tubuh tidak boleh melebihi 38 derajat, lebih dari 38 derajat akan dikirim langsung ke rumah sakit untuk isolasi.

Karena kekurangan hotel, baru-baru ini, pemerintah distrik Distrik Jiading, Distrik Xuhui dan distrik lainnya tiba-tiba mulai secara paksa memakai apartemen. Di antara mereka, penduduk asli Apartemen Yazhu di Jalan Tianyaoqiao di Distrik Xuhui terpaksa pindah semalaman.

Serangkaian tindakan pengendalian wajib “satu ukuran untuk semua” pihak berwenang memicu keluhan. Meskipun pejabat Shanghai telah berulang kali menganjurkan apa yang disebut pencegahan epidemi “akurat”, “cerdas” dan “manusiawi”. Apa yang sebenarnya dihadapi warga Shanghai sekarang semakin mirip dengan replika tindakan pencegahan epidemi ekstrem di Wuhan dan Xi’an.

Misalnya, anak-anak Sekolah Dasar No. 3 Pusat di Distrik Hongkou Shanghai dikurung secara terpusat. Mereka diharuskan makan dan tinggal di kelas. Anak-anak dari Sekolah Dasar Zhuyuan di Area Baru Pudong, Shanghai juga dibawa secara kolektif dikarantina.

Ketika staf pengiriman sedang mengantarkan makanan, area perumahan tiba-tiba ditutup, dan mereka dikunci di area tersebut dan tidak diizinkan masuk atau keluar dari area tersebut. Bahkan saat pengadilan sedang berlangsung, dan tiba-tiba diterapkan pengendalian kasus, dan semua hakim, pengacara, penggugat, terdakwa disegel di dalam ruangan.

Netizen yang tidak bisa lagi bertanya-tanya menyebutnya : Kebijakan pencegahan epidemi macam apa ini?

Selain itu, pihak berwenang meluncurkan tes COVID-19 skala besar. Bahkan meminta warga untuk mengantre semalaman untuk menjalani pengujian.

“Kenapa (tidak) seperti luar negeri, tidak menggunakan reagen yang diekspor ke luar negeri, harus menggunakan asam nukleat buatan (pengujian) dalam negri, saya tidak mengerti. Lihat asam nukleat (pengujian) orang ramai, setiap komunitas, jika ada satu di sini (tertular), maka semuanya akan meledak,” kata Wang Kang.

Menurut laporan “Shanghai online”, pihak berwenang Shanghai juga mengumumkan bahwa mulai 13 Maret, bus jarak jauh akan ditangguhkan, dan mulai 14 Maret, sekolah dasar dan menengah kota akan diajarkan secara online.

Serangkaian tindakan “penutupan kota” skala besar ini sepenuhnya bertentangan dengan apa yang disebut “pencegahan epidemi yang tepat” yang selalu diiklankan oleh otoritas Shanghai. 

Beberapa netizen dengan blak-blakan mengatakan bahwa Shanghai diam-diam dan “tepatnya” menutup ratusan komunitas, toko yang tak terhitung jumlahnya, dan semua sekolah.

Menurut informasi yang beredar, pejabat Shanghai sedang membangun rumah sakit darurat besar di selatan Sirkuit Jiading. Kini rumah sakit tersebut sudah hampir selesai dibangun. (hui)

70% Lebih Warga Taiwan Bersedia Berjuang Demi Membela Negara, Hampir 70% Mendukung Perpanjangan Dinas Militer

Beijing mendukung invasi Moskow ke Ukraina, yang memperburuk rasa krisis Taiwan yang khawatir militer Tiongkok juga akan ikut-ikutan menyerang Taiwan. Tetapi di sisi lain kejadian ini justru membangkitkan semangat rakyat Taiwan untuk membela kepentingan negara.

Chiu Kuo-cheng, Menteri Pertahanan Republik Tiongkok mengatakan pada 15 Maret bahwa langkah-langkah untuk memperpanjang dinas militer masih dalam pembahasan. “Jika sudah ada keputusan, hal itu baru dapat dilaksanakan 1 tahun setelah pengumuman”, katanya.

Pada hari yang sama, Institut Studi Strategis Internasional Taiwan dan Institut Studi Internasional Taiwan melakukan konferensi pers terkait mengumumkan hasil jajak pendapat tentang ‘Perang Ukraina dan Keamanan Selat Taiwan.’ Disebutkan bahwa jika ada perang di Selat Taiwan, 70,2% responden di Taiwan menyatakan kesediaan mereka untuk berjuang membela kepentingan Taiwan. Selain itu, 69,6% responden menyatakan dukungannya untuk memperpanjang masa kerja wajib yang saat ini hanya untuk 4 bulan.

Jajak pendapat juga menunjukkan bahwa 62,4% responden tidak setuju dengan pernyataan ‘Ukraina hari ini merupakan esoknya Taiwan’, mereka berpendapat bahwa perang Ukraina tidak akan mempercepat langkah Beijing mencaplok Taiwan. 

Mengenai apakah Amerika Serikat akan mengirim pasukan untuk membantu Taiwan, 42,7% resonden berpendapat, Amerika Serikat akan mengirim pasukan, sementara 47,3% lainnya menjawab tidak.

Wang Kunyi, ketua Institut Strategi Internasional Taiwan, mengatakan bahwa jika Beijing mengambil inisiatif untuk meluncurkan perang untuk menyatukan kembali Taiwan, maka rakyat akan berjuang untuk mempertahankan Taiwan. Tetapi jika karena deklarasi Taiwan tentang “kemerdekaan Taiwan”, dua jajak pendapat yang dilakukan di masa lalu telah menunjukkan bahwa tingkat dukungannya masih kurang dari 50%.

Wang Kunyi lebih lanjut menunjukkan bahwa dari perspektif distribusi regional, di wilayah metropolitan seperti Taipei, New Taipei, Taichung, dan Kaohsiung, proporsi kesediaan masyarakatnya untuk memperjuangkan kepentingan Taiwan sangat tinggi, melebihi 70%, tetapi kemauan kabupaten dan kota-kota di pulau-pulau terluar dan Huadong relatif rendah.

Dilihat dari distribusi usia, kemauan anak muda usia 20-29 tahun untuk ikut berperang relatif rendah, dan hanya 67,1% yang bersedia ikut mengangkat senjata untuk membela Taiwan. Pada topik perpanjangan masa wajib kerja, hanya 50,9% kaum muda yang menyatakan dukungan.

Mengenai masalah perpanjangan dinas militer, Presiden Eksekutif Yuan atau Parlemen Taiwan,  Su Tseng-chang mengatakan bahwa masalah ini melibatkan jutaan orang dan sangat penting. Riset yang dilakukan oleh Kemenhan harus berhati-hati, tetapi perlu berfokus pada kepentingan membela negara. (sin)

Wabah di Tiongkok Meluas, Rumah Sakit Hanya Menerima yang Parah, Pasien Ringan Dikarantina Terpusat

0

oleh Liu Minghuan

Untuk mengatasi epidemi yang terus meluas di berbagai bagian daratan Tiongkok akhir-akhir ini, pihak berwenang Tiongkok mengeluarkan kebijakan pencegahan baru, yakni mengharuskan pasien COVID-19 dengan infeksi ringan untuk menjalani isolasi secara terpusat, dan tidak perlu masuk rumah sakit agar tempatnya bisa disediakan untuk menampung pasien dengan kondisi serius

Menurut laporan sejumlah media, kebijakan pencegahan pandemi terbaru yang diumumkan otoritas Kesehatan pada 15 Maret, menyebutkan bahwa orang dengan infeksi virus ringan wajib menjalankan isolasi terpusat. Akan tetapi, tempat-tempat isolasi tersebut tidak diperuntukkan untuk mengkarantina para pendatang dari luar wilayah dan para kontak dekat. Warga yang terinfeksi parah, dan kritis harus dirawat di rumah sakit yang ditunjuk, di antaranya, pasien dengan faktor risiko parah, kritis, dan rentan terhadap penyakit parah harus secepatnya dirawat di unit perawatan intensif (ICU).

Dalam hal pengaturan untuk membebaskan pasien dari isolasi, yang persyaratan awalnya berbunyi “orang dengan 2 kali uji asam nukleat negatif berturut-turut dari spesimen pernapasan (interval waktu pengambilan sampel setidaknya 24 jam)”, sekarang diubah menjadi “Nilai Ct gen N dan gen ORF keduanya ≥ 35 dalam 2 kali uji asam nukleat berturut-turut (metode PCR kuantitatif fluoresensi, nilai batasnya adalah 40, dengan interval pengambilan sampel setidaknya 24 jam), atau 2 kali uji asam nukleat berturut-turut dengan hasil negatif (nilai batas kurang dari 35, juga dengan interval waktu pengambilan sampel setidaknya 24 jam)”. Manajemen isolasi dan pemantauan kesehatan selama 14 hari setelah bebas karantina yang diatur semula oleh rumah sakit sekarang dipersingkat menjadi 7 hari pemantauan kesehatan dari tempat tinggal yang bersangkutan.

Sejak awal Maret sampai sekarang, sudah 28 provinsi di daratan Tiongkok yang cukup parah terpapar virus. Tetapi para ahli masih mengatakan bahwa “Penihilan yang dinamis” (kebijakan nol kasus) masih merupakan program pengendalian epidemi yang akan terus dilanjutkan oleh pemerintah Tiongkok.

Mi Feng, juru bicara Komisi Kesehatan Tiongkok mengatakan dalam konferensi pers pada 15 Maret, bahwa gelombang epidemi ini terutama merupakan varian dari Omicron, yang menyebar dengan cepat dan sangat sulit terdeteksi.

Wu Zunyou, kepala ahli epidemiologi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok menuliskan pesannya di Weibo pribadinya yang berbunyi : Penihilan yang dinamis” masih merupakan kebijakan umum pihak berwenang untuk mengendalikan penyebaran epidemi.

Saat ini, virus komunis Tiongkok atau COVID-19  telah dengan cepat menyebar di 28 provinsi termasuk antara lain Jilin, Shandong, Shanghai, Guangdong, Hebei, dan lainnya.

Menurut laporan, sejak awal Maret, situasi epidemi lokal di Shanghai telah menunjukkan penyebaran luas yang nyaris tak terkontrol. Pejabat di Shanghai mengatakan bahwa ada sudah ada 955 orang yang terinfeksi dalam gelombang penyebaran kali ini. Namun, dunia luar percaya bahwa data epidemi yang sebenarnya jauh lebih tinggi daripada data resmi itu.

Saat ini, Departemen Pencegahan Epidemi Kota Shanghai telah memutuskan untuk melakukan inspeksi secara jaringan di seluruh kota, dan melakukan pemblokiran komunitas selama 48 jam demi pelaksanaan 1-2 kali tes asam nukleat untuk seluruh warganya.

Pria warga Shanghai bermarga Guan mengatakan kepada reporter Epoch Times pada 16 Maret : “Seluruh warga Shanghai wajib menjalani uji asam nukleat mulai hari ini selama dua hari”.

Mr. Song, seorang warga yang tinggal di Distrik Songjiang mengatakan : “Tes asam nukleat nasional adalah kegiatan yang paling bodoh. Sekarang adalah Abad 21 bukan lagi tahun 1930-an, yang ada dalam benak pejabat Partai Komunis hanya jadi pejabat dan penguasa”.

“Saya menemukan di Internet daftar orang yang terinfeksi, tetapi semuanya adalah pasien terinfeksi yang tanpa gejala. Tidak jelas dari mana mereka tertular. Mungkin saja para ahli yang lebih tahu ?” (sin)

Pengadilan Tinggi PBB Perintahkan Rusia Segera Hentikan Invasi di Ukraina, Moskow dan Beijing Memilih untuk Menentangnya

Frank Fang – The Epoch Times

Rezim Tiongkok memihak Rusia dalam pemungutan suara Perserikatan Bangsa-Bangsa lainnya pada 16 Maret, ketika kedua negara tersebut berbeda pendapat terhadap keputusan Mahkamah Internasional  yang memerintahkan Moskow untuk “segera menangguhkan” operasi militernya di Ukraina.

Ukraina mengajukan sebuah gugatan terhadap Rusia di Mahkamah Internasional, badan hukum tertinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa, pada 26 Februari, dengan alasan bahwa Moskow telah melanggar  Konvensi Genosida tahun 1948 ketika Rusia secara salah membenarkan tindakan militernya untuk  mencegah genosida di Luhansk dan Donetsk.

Keputusan Mahkamah Internasional tersebut  memutuskan bahwa Ukraina “memiliki hak yang masuk akal untuk tidak menjadi sasaran operasi militer oleh Federasi Rusia untuk tujuan mencegah dan menghukum dugaan genosida di wilayah Ukraina.”

“‘Operasi militer khusus’ sedang dilakukan oleh Federasi Rusia telah mengakibatkan banyak kematian dan cedera warga sipil. ‘Operasi militer khusus’ juga menyebabkan kerusakan material yang bermakna, termasuk kehancuran bangunan-bangunan dan infrastruktur,” menurut putusan Mahkamah Internasional.

Dalam hasil pemungutan suara 13-2, Mahkamah Internasional memerintahkan Rusia untuk “dengan segera menangguhkan operasi militer yang dimulai pada 24 Februari 2022.” 

Kirill Gevorgian dari Rusia dan Xue Hanqin dari Tiongkok memberikan suara yang menentang keputusan tersebut.

Hakim Rusia dan Tiongkok itu juga memberikan suara yang menentang keputusan lain: bahwa Rusia harus memastikan unit-unit militernya untuk “tidak mengambil langkah” untuk memajukan operasi-operasi militernya di Ukraina. 13 Hakim lainnya memberikan suara yang mendukung.

Pemungutan suara terakhir menandai untuk ketiga kalinya Tiongkok mendukung atau tidak menentang Rusia dalam pemungutan suara di Perserikatan Bangsa-Bangsa. 

Pada 25 Februari, Tiongkok abstain dari pemungutan suara di sebuah resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang menuntut agar Moskow menghentikan serangannya ke Ukraina dan segera menarik pasukannya.

Pada 2 Maret, Tiongkok kembali abstain dari pemungutan suara di sebuah resolusi Majelis Umum Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang mencela Rusia atas invasinya di Ukraina dan menyerukan Moskow untuk segera menarik pasukannya. Resolusi itu diadopsi setelah 141 dari 193 negara anggota memberikan suara yang mendukung.

Partai Komunis Tiongkok sejauh ini menolak untuk menyebut serangan Rusia adalah sebuah invasi atau mengutuk Moskow atas agresinya. Beberapa minggu sebelum perang tersebut, kedua negara tetangga itu meningkatkan hubungan bilateralnya ke suatu kemitraan “tanpa batas.”

Presiden Mahkamah Internasional Joan Donoghue, dalam menyampaikan putusan tersebut, menjelaskan “kondisi hidup yang sulit” yang sekarang dihadapi penduduk Ukraina.

“Banyak orang tidak memiliki akses ke bahan makanan paling dasar, air minum, listrik, obat-obatan esensial atau pemanas. Sejumlah besar orang sedang berupaya melarikan diri dari kota-kota yang paling terkena dampak di bawah kondisi yang sangat tidak aman,” kata Joan Donoghue.

Lebih dari 3 juta pengungsi Ukraina telah melarikan diri ke negara-negara tetangga, menurut data dari badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Putusan Mahkamah Internasional memiliki pengertian yang terbatas, karena Mahkamah Internasional tidak dapat menegakkan keputusannya.

Namun, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyebut keputusan Mahkamah Internasional itu sebagai “kemenangan penuh” untuk negaranya.

“Mahkamah Internasional memerintahkan untuk segera menghentikan invasi. Perintah itu mengikat di bawah hukum internasional. Rusia harus segera mematuhinya. Mengabaikan perintah itu akan mengisolasi Rusia lebih jauh,” tulis Zelensky di Twitter.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, Ned Price dalam sebuah pernyataan mengatakan keputusan itu “dengan jelas dan tegas memerintahkan Rusia” untuk segera menangguhkan aksi militernya di Ukraina.

“Kami menyambut baik perintah Mahkamah Internasional dan meminta Federasi Rusia untuk mematuhi perintah tersebut, dengan segera hentikan operasi militernya di Ukraina, dan untuk membangun akses kemanusiaan tanpa hambatan di Ukraina,” kata Ned Price.

Sebelumnya pada hari Rabu, Volodymyr Zelensky menyampaikan sebuah pidato yang berapi-api melalui jaringan video kepada para anggota Kongres AS, yang mendesak Washington untuk menyediakan lebih banyak bantuan  militer kepada negaranya.

Senator Partai Republik Mike Gallagher (R-Wis) mengatakan pidato Volodymyr Zelensky adalah “pengingat yang kuat bahwa Amerika Serikat harus memimpin untuk mencegah kematian, kekacauan, dan kehancuran lebih lanjut, di Ukraina,” menurut sebuah pernyataan dari kantor Mike Gallagher.

“Kami juga perlu mengirim sebuah pesan yang jelas kepada Partai Komunis Tiongkok bahwa kami akan menghukum Partai Komunis Tiongkok jika Partai Komunis Tiongkok campur tangan dalam konflik untuk membantu Rusia,” kata Mike Gallagher. 

Ia juga mengatakan, “Partai Komunis Tiongkok harus tahu bahwa kami akan mengumumkan bukti bantuan militer apa pun ke Rusia.”

Dalam beberapa hari terakhir, beberapa media, mengutip pejabat Amerika Serikat yang tidak disebutkan namanya, menyatakan bahwa Rusia telah meminta bantuan militer dan bantuan keuangan untuk perangnya dari Beijing. Sedangkan Beijing  mengisyaratkan bersedia untuk memenuhinya. Keduanya negara tersebut telah membantah tuduhan tersebut. 

“Partai Komunis Tiongkok dan Rusia telah mengobarkan sebuah Perang Dingin Baru melawan Amerika Serikat dan sekutu-sekutu kami selama lebih dari satu dekade. Saatnya kami bangkit dan mulai melakukan apa yang diperlukan untuk menang,” pungkas Mike Gallagher. (Vv)

Ingatkan Serangan Pearl Harbor dan Teroris 11 September, Pidato Zelensky di Kongres AS : Kami Membutuhkan Kalian Sekarang

oleh Zhang Ting

Di saat Rusia terus menginvasi Ukraina, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berbicara kepada anggota kongres AS melalui video pada Rabu 16 Maret, yang isinya mendesak AS untuk memberikan lebih banyak bantuan militer dan dukungan kemanusiaan kepada Ukraina, bersamaan dengan meningkatkan sanksi terhadap Rusia.

“Kami membutuhkan kalian sekarang”, kata Zelensky.

Anggota Kongres bangkit dari kursi untuk memberikan sambutan hangat kepada presiden Ukraina.

Zalensky terus berupaya untuk mencari dukungan dari komunitas internasional untuk melawan invasi Rusia yang menghancurkan. Pidato hari Rabu adalah salah satu pidatonya yang paling penting.

Dalam pidatonya, Zelensky memuji keberanian rakyat Ukraina dan mengatakan “takdir” Ukraina sedang ditentukan dalam invasi Rusia. Setiap hari ibukota Kyiv menjadi sasaran rudal dan serangan udara Rusia. Tapi Ukraina tidak ingin menyerah”. Dia mengatakan bahwa negaranya sedang berada di tengah perang terburuk sejak Perang Dunia II.

“Suatu kehormatan bagi saya dapat mewakili rakyat Ukraina yang berani dan mencintai kebebasan untuk menyampaikan salam hormat kepada kalian, mewakili mereka yang selama 8 tahun terus menerus melawan agresi Rusia, dan keluarga Ukraina yang memberikan putra dan putri terbaik mereka untuk mencegah invasi militer Rusia berskala penuh.”

“Saat ini, nasib negara kami sedang ditentukan. Serangan Rusia tidak hanya terhadap kami, tidak hanya terhadap tanah kami, tidak hanya terhadap kota-kota kami, tetapi juga terhadap nilai-nilai kami, nilai-nilai kemanusiaan.”

Zelensky meminta agar Amerika Serikat memberlakukan zona larangan terbang di atas udara Ukraina untuk mencegah serangan Rusia. Juga meminta dapat meningkatkan bantuan persenjataan dan dukungan kemanusiaan kepada Ukraina, di samping menjatuhkan sanksi lebih berat kepada Rusia.

Tetapi, anggota parlemen dari kedua partai AS mengatakan bahwa mereka perlu berhati-hati dalam hal memberlakukan zona larangan terbang, karena mereka yakin itu dapat menempatkan AS dalam konfrontasi langsung dengan Rusia. 

Presiden AS Joe Biden telah menolak permintaan bantuan pesawat tempur kepada Ukraina, karena AS yakin hal itu dapat menyebabkan eskalasi perang dengan Rusia. Sebaliknya, Biden diperkirakan akan memberikan pidatonya pada Rabu malam untuk mengumumkan pemberian dana bantuan keamanan ekstra sebesar USD. 800 juta kepada Ukraina.

Dalam pidatonya, Zelensky juga menyebutkan peristiwa seperti Presiden Hill, serangan Pearl Harbor dan serangan teroris 11 September. Dia memohon Kongres AS untuk memberikan lebih banyak bantuan ke Ukraina yang sedang mengalami masalah dalam perang melawan invasi Rusia.

“Mereka (Rusia) menyerang kita dengan tank dan pesawat tempur, menghancurkan kebebasan kita, merampas hak hidup bebas di negara kita sendiri, dan hak untuk menentukan masa depan sendiri, menghancurkan keinginan untuk bisa hidup bahagia, menghancurkan impian nasional kita, sama seperti rakyat Amerika Serikat yang juga memiliki mimpi yang sama”.

Zelensky juga meminta anggota parlemen untuk mengingat kembali peristiwa Pearl Harbor selama Perang Dunia II dan serangan teroris 11 September pada tahun 2001, di saat mempertimbangkan permintaan bantuannya.

“Ingat serangan Pearl Harbor yang mengerikan di pagi hari 7 Desember 1941, ketika langit menjadi gelap karena serangan pesawat. Ingat itu. Ingat 11 September 2001, Hari yang mengerikan, kejahatan mencoba mengubah kota Anda, wilayah independen menjadi medan pertempuran. Ketika orang yang tidak bersalah diserang lewat udara,” katanya.

“Anda tidak dapat menghentikannya karena terjadi di luar dugaan. Negara kita mengalami hal yang sama setiap harinya”.

Zelensky juga mengimbau Amerika Serikat untuk berbuat lebih banyak pada “masa yang paling gelap” bagi Ukraina ini.

“Di saat-saat tergelap bagi negara kami dan Eropa secara keseluruhan, saya meminta kalian untuk berbuat lebih banyak. Paket sanksi baru diperlukan, diberlakukan terus menerus, setiap minggu sampai mesin perang Rusia berhenti”, dia mendesak anggota parlemen AS.

Zelensky juga mengatakan Amerika Serikat harus memberikan sanksi kepada semua politisi Rusia “baik yang sedang menjabat dan yang tidak memutuskan hubungan dengan mereka yang menentang Ukraina”.

“Semua perusahaan Amerika Serikat perlu segera meninggalkan pasar Rusia, meninggalkan pasar yang dibanjiri oleh darah kami. Tuan-tuan dan nyonya-nyonya anggota parlemen yang saya hormati, mohon kalian dapat memimpin untuk memberikan tekanan pada perusahaan di wilayah kalian yang membiayai mesin militer Rusia, agar mereka dapat memindahkan bisnis mereka keluar dari Rusia. Saya ingin suatu kepastian bahwa tak satu sen pun uang itu yang dapat digunakan oleh Rusia untuk menghancurkan kehidupan rakyat,” kata Zelensky. (sin)

Semakin Banyak Kota di Tiongkok Lockdown Karena Penyebaran Wabah COVID-19

0

Dorothy Li

Tiongkok menempatkan dua kota lagi dilockdown pada Minggu (13/3) termasuk pusat bisnis Shenzhen di selatan Tiongkok, di tengah lonjakan baru kasus COVID-19 di seluruh Tiongkok didorong oleh varian Omicron yang menyebar cepat.

Pembatasan baru muncul setelah pemimpin Tiongkok Xi Jinping dan para ahli kesehatan Tiongkok, memberi isyarat bahwa rezim komunis tersebut mungkin beralih ke model tanggapan COVID-19 yang lebih lunak.

Rezim Tiongkok saat ini memiliki apa yang disebut kebijakan “nol-dinamis” yang berupaya untuk mengendalikan wabah sesegera mungkin melalui tindakan termasuk pengujian massal, pengawasan digital, isolasi wajib, dan karantina yang ditargetkan. Para kritikus mengatakan tindakan keras seperti itu merugikan ekonomi dan mengganggu mata rantai pasokan global.

Meskipun ada upaya pengendalian yang ketat, transmisi domestik terus-menerus melonjak baru-baru ini. Tiongkok melaporkan 1.807 infeksi setempat yang dipastikan pada hari Minggu, lebih dari tiga kali lipat 476 kasus hari sebelumnya. 

Komisi Kesehatan Nasional juga mengumumkan 1.315 kasus setempat tanpa gejala, di mana Tiongkok tidak menggolongkannya sebagai kasus-kasus yang dipastikan.

Kasus yang dilaporkan pada hari Minggu tersebar di 19 provinsi dari 31 provinsi di Tiongkok.

Sementara jumlah kasus Tiongkok saat in,i kemungkinan tidak mencerminkan jumlah total yang sebenarnya, mengingat bahwa rezim Tiongkok diketahui sangat tidak melaporkan jumlah kasus virusnya, angka resmi yang meningkat pada tingkat yang belum pernah dilihat di kota-kota tersebut sejak wabah pertama di Wuhan dua tahun lalu.

Gejolak itu mendorong para pejabat di beberapa kota di Tiongkok untuk meningkatkan upaya. Cangzhou, sebuah kota di selatan Beijing, mengumumkan karantina terhadap 7 juta penduduknya pada Minggu. Pihak  berwenang kota Cangzhou mengatakan tidak seorang pun yang diizinkan untuk meninggalkan rumah, menurut sebuah pemberitahuan yang diposting di akun Wechat resmi kota Cangzhou.

Shenzhen, sebuah kota dengan penduduk 17,5 juta orang, akan dikarantina selama seminggu saat melakukan tiga putaran pengujian di seluruh Shenzhen mulai dari 14 Maret, menurut sebuah pemberitahuan pemerintah pada Minggu.

Pusat teknologi selatan itu yang menampung raksasa teknologi Tiongkok seperti Tencent dan Huawei, memerintahkan semua bisnis kecuali yang berada di sektor penting untuk tutup atau bekerja dari rumah. Shenzhen akan menangguhkan transportasi umum termasuk bus dan kereta bawah tanah, demikian isi pemberitahuan tersebut.

Di pusat keuangan Shanghai, layanan bus antar-kota akan dihentikan dari 14 Maret. Pemerintah Shanghai telah memerintahkan 24 juta penduduknya untuk tidak meninggalkan rumah kecuali diperlukan. Siapa pun yang memasuki atau meninggalkan pusat keuangan tersebut, harus menunjukkan sebuah hasil uji PCR negatif.

Provinsi Jilin, di mana kasus infeksi menyumbang hampir 80 persen dari total kasus infeksi  nasional, sedang meningkatkan langkah pengendalian COVID, menurut Zhang Yan, Wakil Direktur Komisi Kesehatan Provinsi Jilin.

Wabah ini mencerminkan “mekanisme tanggap darurat di beberapa daerah belum berdampak,” kata Zhang Yan pada konferensi pers Minggu.

Dua kota di Provinsi Jilin, telah dilockdwon sejak 11 Maret. Kota Changchun memberi perintah kepada 9 juta penduduknya untuk tetap berada di rumah, di mana satu rumah tangga diizinkan untuk mengirim satu orang keluar untuk membeli kebutuhan setiap dua hari.

Kota Jilin di dekatnya telah ditempatkan di bawah karantina regional.

Jilin, sebuah kota  menyandang nama yang sama dengan provinsi sekitarnya, sedang  mengadakan putaran ketujuh pengujian massal dari 3,6 juta orang pada Minggu.

Sementara kota Jilin belum mengumumkan karantina seluruh kota, pihak berwenang mengirim orang-orang yang menerima hasil positif dan kontak dekat orang-orang tersebut ke pusat karantina terpusat.

Kota Jilin berebut untuk menyelesaikan pembangunan sebuah fasilitas isolasi dengan 6.000 kamar, serta tiga rumah sakit darurat dengan 10.000 tempat tidur untuk pasien COVID-19, demikian kantor berita pemerintah Xinhua mengatakan pada Minggu.

Jilin telah membangun tiga rumah sakit sementara dengan 1.200 tempat tidur untuk menangani pasien dengan gejala ringan atau tanpa gejala, kata laporan kantor berita itu.

Walikota kota Jilin dan walikota distrik Jiutai di kota Changchun diberhentikan tanpa menyebutkan alasan-alasan, Xinhua melaporkan.

Enam pejabat Partai Komunis Tiongkok, termasuk seorang wakil kepala Kementerian Keamanan Masyarakat Provinsi Jilin, telah dipecat dari peran mereka karena wabah regional di Dongguan, kota terdekat Shenzhen,  demikian China Daily milik Partai Komunis Tiongkok  mengumumkan pada Minggu.

Para pejabat harus “dengan tegas memegang garis pedoman untuk menghindari muncul kembali kasus skala besar,” kata Sun Chunlan, Wakil Perdana Menteri Tiongkok, pada 12 Maret.

Sun Chunlan mendesak pihak berwenang setempat untuk membendung kluster regional secepat mungkin, dalam persiapan untuk Kongres Partai Komunis Tiongkok ke-20  tahun ini.

Para pejabat tinggi Partai Komunis Tiongkok akan berkumpul untuk mengadakan Kongres Partai Komunis Tiongkok dua kali dalam satu dekade di Oktober atau November, di mana sekelompok pemimpin puncak baru akan dipilih.

Pemimpin Partai Komunis Tiongkok, Xi Jinping sedang mengincar masa jabatan lima tahun untuk ketiganya yang belum pernah terjadi sebelumnya setelah ia menjadi seorang pemimpin tertinggi pada 2012. (Vv)